KAMIS 19 DESEMBER 2019

| 13

DISCLAIMER

Materi tulisan ini ha nya mem berikan informasi dan bukan se ba gai aja k an ke pada sia pa pun un tuk mem beli atau menjual efek tertentu. Ke putusan me lakukan transaksi sa ham se­pe nuh nya men ja di tang gung jawab pe mo dal.

REKOMENDASI

Panin SekuritasHari ini Kamis (19/12) IHSG berpotensi

bergerak mixed cenderung menguat dalam kisaran 6.250-6.300. IHSG ditutup menguat sebesar 42,89 poin (+0.68%) menuju level 6.287,25 pada perdagangan hari Rabu 18 Desember 2019 kemarin. IHSG sudah kembali uptrend, tertolong oleh BBCA, dan ke-mungkinan besar akan menjadi senti-men bagi saham-saham perbankan lain untuk ikut menguat.

Adapun saham pilihan hari ini yakni BBNI menguji resistance pada 7850, jika mampu breakout maka penguatan akan berlanjut menuju 8.000, BBTN kini akan menguji resistance Rp 2.250 kembali. Saham BDMN jika mampu breakout maka penguatan berlanjut, buy on breakout 4. 250, dan BMRI menanda-kan uptrend yang kuat dan solid selama pergerakan terus seperti ini, rekomen-dasi buy.

Indosurya Bersinar Sekuritas

IHSG hari ini diperkirakan bergerak pada kisaran support-resistance 6.123-6.336. Pola gerak IHSG hari ini terlihat berpotensi untuk kembali melanjutkan kenaikan jangka pendeknya, yang terlihat dari rentang konsolidasi yang sedang berusaha digeser ke arah yang lebih baik. Selain itu jelang rilis Suku bunga acuan BI rate yang akan dilansir diperkirakan belum akan terdapat perubahan dika-renakan kondisi perekonomian masih cukup stabil.

Dengan demikian, momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka me-nengah hingga panjang, Hari ini IHSG berpeluang untuk bergerak pada zona hijau. Cermati saham-saham berikut INDF, BBNI, ROTI, UNVR, ICBP, HMSP, GGRM, dan BBCA.

Phintraco SekuritasIHSG masih rawan terhadap aksi

profit taking pada perdagangan Kamis (19/12). Terlebih, saham-saham bank yang menjadi mover IHSG dalam rally tersebut (terutama BBCA, BBRI, BMRI, BBNI) terindikasi overbought. Dalam jangka pendek, waspadai potensi koreksi pada saham-saham perban-kan. Namun untuk jangka waktu yang lebih panjang, koreksi tersebut dapat menjadi kesempatan untuk melakukan akumulasi beli. Pasalnya, BI diperkira-kan mempertahankan tingkat sukubun-ga acuan untuk beberapa waktu (bulan) kedepan.

Di sisi lain, akumulasi beli (terutama oleh Investor Asing) mulai dilakukan pada saham-saham yang berkaitan dengan konsumsi rumah tangga, terutama ACES dan TLKM. Cermati berlanjutnya pengua-tan pada saham-saham tersebut (19/12). Aksi window dressing pada saham-saham tersebut dapat memanfaatkan sentimen musiman dan potensi pening-katan konsumsi pada periode libur Natal dan Tahun Baru.

Victoria SekuritasIHSG hari ini diperkirakan bergerak

pada kisaran 6.213-6.339. Saham reko-mendasi untuk trading buy, yaitu CTRA dan MAPI serta trading sell yaitu MEDC dan KLBF.

Sentimen positif terkait kesepakatan dagang AS&Tiongkok, diperkirakan penandatanganan pada awal tahun 2020. Sentimen negatif terkait kekhawatiran no deal Brexit, poundsterling melemah lebih dari 1% menjadi 1,3188 dolar AS per pounds.

IHSG menguat(+0,69%) ke level 6,287.25 ditopang sektor Keuangan (+2,02%). Sentimen domestik terkait penantian suku bunga BI bulan Desem-ber, diperkirakan tetap berada di level 5% pada Kamis (19/12).

Artha SekuritasIHSG diprediksi melemah pada

perdagangan hari ini dengan bergerak pada kisaran support 6.196-6.242 dan resistance 6.310-6.332. Secara teknikal indikator stochastic bergerak di area overbought mengindikasikan trend penguatan sudah terbatas. Per-gerakan diperkiran akan lebih fluktuatif dipengaruhi penetapan suku bunga bank Indonesia.

IHSG ditutup menguat pada perda-gangan kemarin. IHSG ditutup menguat di level 6,287.25 (+0.69%), penguatan didorong oleh Finance (+2.02%) dan Basic-IND (+1.00%). IHSG ditutup men-guat didorong oleh persetujuan perjanjian dagang fase I antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Investor cenderung berspeku-lasi menanti penetapan suku bunga oleh Bank Indonesia

Sementara itu, PT Timah Tbk (TINS) menyatakan minatnya dengan mengirim let-ter of Intent kepada perusahaan tambang asal Tanzania, State Mining Corporation (Stamico) terkait kerja sama antara kedua pihak. Hal ini terungkap setelah lawatan Menteri Koordina-tor Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan ke Tanzania.

Luhut melakukan pertemuan bilateral den-gan Minister of State, Prime Minister Office (Investment) Tanzania Hon Angela Mbelwa Kairuki pada 17 Desember 2019. Aksi ini untuk mendorong kerja sama di berbagai sektor, sep-erti infrastruktur, energi, dan pertambangan.

Luhut mengapresiasi aksi Pemerintah Tan-zania atas dukungannya dan partisipasinya dalam Indonesia-Africa Infrastructure Dialogue (IAID) yang dilangsungkan di Bali pada 20 -21 Agustus 2019.

Seperti diketahui, dalam forum tersebut, Indonesia dan Tanzania menandatangani Per-janjian Kerangka Kerja tentang Pembangunan Terminal Cair Massal Zanzibar dan dapat diperluas ke pembangunan pelabuhan peti kemas dengan nilai US$ 190 juta.

“Sejak itu, Wika dan Indonesia Eximbank telah mengadakan sejumlah pertemuan den-gan rekan-rekan mereka di Tanzania untuk membahas teknis proyek, termasuk persia-pan studi kelayakan dan skema pembiayaan. Semoga Pemerintah Tanzania mendukung kerja sama ini,” kata Luhut dalam keterangan resmi, Rabu (18/12).

Luhut juga menyambut baik kerja sama potensial dalam pembangunan hotel bintang lima di Dodoma antara Wika, Eximbank In-donesia, dan CPA  dengan nilai US$ 33 juta. Sebagai tindak lanjut, Wika dan Indonesia Eximbank telah melakukan diskusi teknis dengan CPA untuk membahas teknis proyek, termasuk nota kesepahaman, studi kelayakan, dan skema pembiayaan.

Adapun, dalam pertemuan tersebut di-lakukan penandatanganan kerja sama dalam sejumlah proyek infrastruktur di Dodoma antara Wika dengan lembaga layanan investasi nasional Tanzania, Suma JKT. Kerjasama ini un-tuk membangun gedung pemerintahan negara tersebut dengan investasi senilai US$ 50 juta.

Sementara itu, di sektor energi dan pertam-bangan, Menurut Luhut, selama November 2019 ini telah ada diskusi berkelanjutan antara Timah dan Stamico. Kerjasama ini terkait pertambangan mineral untuk emas, fosfat dan timah.

“Timah telah mengirim  Letter of Intent  ke Stamico serta draft awal Nota Kesepahaman untuk kerja sama antara kedua pihak,” jelas dia.

Tak ketinggalan, BUMN lainnya, PT Per-tamina, yang telah membeli saham mayoritas Maurel & Prom termasuk operasinya untuk produksi gas di Tanzania sejak 2017 juga ber-encana meningkatkan produksinya di Tanzania.

Prospek WIKAAnalis Bina Artha Sekuritas M. Nafan Aji

Gusta menjelaskan,  berdasarkan perspektif teknikal, pergerakan harga saham emiten berkode WIKA ini berpotensi membentuk fase reakumulasi dalam rangka membentuk pola uptrend. Hal ini ditandai dengan adanya potensi pembentukkan  diamond pattern. Di sisi lain, indikator MACD terlihat membentuk pola golden cross di area negatif.

“Rekomendasinya adalah akumulasi beli dengan estimasi target harga jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang di level Rp 2.380 dan Rp 3.290,” kata dia.

Dalam risetnya disebutkan, Wika telah menerapkan penggunaan teknologi building information modeling  (BIM) yang menjem-batani konsep perencanaan, perhitungan analisis desain, hingga pemodelan dalam bentuk tiga dimensi. Berbagai keunggulan penggunaan BIM adalah terciptanya efisiensi

biaya berupa penggunaan material, dan mem-perkecil risiko terjadinya pengerjaan ulang. Hal ini diyakini akan mampu memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kin-erja emiten ke depan.  

Sebagai informasi, terdapat 80 proyek yang dikerjakan Wika dengan menggunakan teknologi BIM, termasuk proyek Tol Balikpa-pan - Samarinda hingga proyek Harbor Road. Bahkan di luar negeri yakni renovasi Istana Kepresidenan Nigeria juga menggunakan teknologi tersebut, yang ditargetkan dapat rampung pada awal 2021 dengan estimasi nilai proyek sekitar Rp 600 miliar.

Proyeksi TINSSementara itu, Timah menunjukkan tren

peningkatan volume penjualan timah rafi-nasi, setelah pengetatan ekspor timah dari tambang swasta. Kenaikan volume akan ber-dampak positif terhadap pertumbuhan kinerja keuangan perseroan hingga beberapa tahun mendatang.

Analis Danareksa Sekuritas Stefanus Darma-giri menaikkan target volume penjualan timah rafinasi perseroan dari 42 ribu ton menjadi 48 ribu ton tahun ini. Revisi naik target ini masih tergolong konservatif dibandingkan perkiraan manajemen Timah sebanyak 60 ribu ton.

Peningkatan target volume penjualan terse-but mendorong Danareksa Sekuritas merevisi naik perkiraan kinerja keuangan Timah tahun ini. Estimasi pendapatan perseroan tahun ini direvisi naik dari Rp 13,27 triliun menjadi Rp 15,16 triliun, dibandingkan pencapaian tahun 2018 senilai Rp 11,05 triliun. Begitu juga den-gan perkiraan laba bersih tahun 2019 direvisi tumbuh dari Rp 721 miliar menjadi Rp 899 miliar dibandingkan perolehan tahun 2018 mencapai Rp 488 miliar.

Danareksa Sekuritas juga merevisi naik target volume penjualan timah rafinasi pers-eroan tahun 2020 dari sebelumnya 45 ribu ton menjadi 50 ribu ton. Perkiraan pendapatan perseroan juga direvisi tumbuh dari Rp 13,92 triliun menjadi Rp 15,47 triliun. Begitu juga dengan proyeksi laba bersih direvisi naik dari Rp 835 miliar menjadi Rp 976 miliar.

Peningkatan perkiraan volume penjualan timah yang berimbas terhadap revisi naik proyeksi kinerja keuangan perseroan tahun ini mendorong Danareksa Sekuritas untuk merevisi naik target harga saham TINS dari Rp 1.600 menjadi Rp 1.700 dengan rekomendasi dipertahankan beli. Target harga tersebut didasarkan valuasi DCF dengan WACC sebe-sar 12,1% dan mengimplikasikan perkiraan PE tahun ini sekitar 14,1 kali dan tahun 2020 dengan perkiraan PE sekitar 13 kali.

Oleh Farid Firdaus

JAKARTA – PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan Eximbank Indonesia bersama Common-wealth Parliamentary Associa-tion (CPA) tengah mengkaji kerja sama potensial dalam pembangunan hotel bintang lima senilai US$ 33 juta atau sekitar Rp 460 miliar di Do-doma, Tanzania, Afrika Timur. Wika juga meraih kesepakatan pembangunan gedung pemer-intah negara tersebut senilai US$ 50 juta atau Rp 700 miliar.

Aplikasi BTN Properti MobileDirektur Distribution, Lending and Funding PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Jasmin bersama Direktur IT Andi Nirwoto dan Head of Non-Subsidized Lending Division Bank BTN Suryanti Agustinar saat meluncurkan Aplikasi BTN Properti Mobile versi Android di Jakarta, Rabu (18/12/2019). Aplikasi tersebut akan mempermu-dah generasi milenial mengakses berbagai produk KPR Bank BTN. Perseroan bersiap menguasai pasar milenial dengan melakukan rebranding produk KPR Gaeesss For Millenials. Sejak resmi ditawarkan pada Oktober 2018 hingga November 2019, Bank BTN sukses mencatatkan penyaluran KPR Gaeesss senilai Rp9,3 triliun. Nilai tersebut setara penyaluran untuk 27.593 unit hunian bagi kalangan milenial.

Investor Daily/Emral

PT NFC Indonesia Tbk, (“Perseroan”) dengan ini memberitahukan kepada Para Pemegang Saham Perseroan, bahwa Perseroan telah menyelenggarakan :Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, yaitu :A. Tanggal, tempat dan waktu pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa: Hari/Tanggal : Selasa, 17 Desember 2019 Tempat : Ruang Arjuna, Kresna Tower, Lantai 5, 18 Parc Place SCBD, Jalan Jenderal Sudirman, Kaveling 52-53, Jakarta 12190. Waktu : Pukul 09.53 WIB s.d 10.15 WIB B. Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa sebagai berikut :

1. Perubahan susunan Direksi Perseroan.2. Perubahan rencana penggunaan dana hasil Penawaran Umum (IPO).3. Perubahan alamat Kantor Perseroan.

C. Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang hadir pada saat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Direksi :

1. Direktur Utama : Bapak Abraham Theofi lus2. Direktur : Bapak Ivan Ekancono3. Direktur : Ibu Felica

Dewan Komisaris :1. Komisaris : Bapak Martin Suharlie

D. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tersebut telah dihadiri oleh para pemegang saham dan kuasa pemegang saham yang mewakili 501.245.300 saham atau 75,187 % dari 666.667.500 saham yang merupakan seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan.

E. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Pemegang saham dan kuasa pemegang saham diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan/atau pendapat untuk tiap mata acara Rapat, namun tidak ada pemegang saham dan kuasa pemegang saham yang mengajukan pertanyaan dan/atau pendapat.

F. Mekanisme pengambilan keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa adalah sebagai berikut: Pengambilan keputusan seluruh mata acara dilakukan berdasarkan musyawarah untuk mufakat, dalam hal musyawarah

untuk mufakat tidak tercapai, pengambilan keputusan dilakukan dengan pemungutan suara. Hasil Pemungutan Suara untuk semua Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa:

Mata Acara Setuju Tidak Setuju

I 501.245.300 Suara (100 %) 0 Suara (0 %)II 501.245.300 Suara (100 %) 0 Suara (0 %)III 499.380.200 Suara (99,628 %) 1.865.100 Suara (0,372%)

G. Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada pokoknya telah menyetujui hal-hal sebagai berikut Keputusan Mata Acara Pertama :

a. Menerima pengunduran diri Nona FELICA selaku Direktur Perseroan, dengan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas jasa dan kinerjanya, yang mana telah memberikan kontribusi yang positif pada Perseroan;

b. Mengangkat : Tuan ANDY SURJA BOEDIMAN dan Tuan ISAAC SJAHRIR DJAUHARI JENIE, masing-masing sebagai Direktur

Perseroan.c. Menetapkan susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan

ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada tahun 2023, adalah sebagai berikut : Direksi : Direktur Utama : Tuan ABRAHAM THEOFILUS; Direktur : Tuan IVAN EKANCONO; Direktur : Tuan ANDY SURJA BOEDIMAN; Direktur : Tuan ISAAC SJAHRIR DJAUHARI JENIE; Dewan Komisaris : Komisaris Utama : Tuan SURYANDY JAHJA; Komisaris : Tuan MARTIN SUHARLIE; Komisaris Independen : Wanita SISKA PRATIWI. d. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak substitusi, untuk menuangkan/menyatakan

keputusan mengenai susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan tersebut dalam akta yang dibuat dihadapan Notaris, dan untuk selanjutnya memberitahukannya pada pihak yang berwenang, serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku;

Keputusan Mata Acara Kedua :a. Menyetujui atas perubahan rencana penggunaan dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham, menjadi sebagai

berikut:i. Sekitar 69,8% akan digunakan untuk peningkatan modal kerja, antara lain untuk pembelian persediaan barang

dagang; ii. Sekitar 30,0% akan digunakan untuk di antaranya untuk meningkatkan teknologi komunikasi informasi, pembelian

server, dan software yang berkaitan dengan komunikasi, pengembangan aplikasi, peningkatan sistem keamanan pada aplikasi server.

iii. Sekitar 0,2% akan digunakan untuk pengembangan dan pembinaan Sumber Daya Manusia pada Perseroan, di antaranya untuk pelatihan dan training bagi karyawan Perseroan.

b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak untuk memindahkan kuasa ini kepada orang lain, untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut di atas.

Keputusan Mata Acara Ketiga :a. Menyetujui dan merubah alamat kantor Perseroan, menjadi : Mangkuluhur City Tower, Lantai 07, Jalan Jendral Gatot Subroto Kaveling 1-3, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 004,

Kelurahan Karet Semanggi, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12930;b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak substitusi, untuk melakukan segala dan

setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan perubahan alamat kantor Perseroan tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan/menuangkan keputusan tersebut dalam akta yang dibuat dihadapan Notaris, yang selanjutnya untuk menyampaikan pemberitahuan atas keputusan Rapat ini dan/atau perubahan data perseroan, kepada instansi yang berwenang, serta untuk melaksanakan semua dan setiap tindakan yang diperlukan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Jakarta, 19 Desember 2019PT NFC Indonesia Tbk

Direksi

PENGUMUMAN 3 X 250 MMK INVESTORPUBLISH 19 Desember 2019

RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA

REV 2

PT NFC INDONESIA Tbk(“Perseroan”)

Prospek WIKAn Rekomendasi : Buyn Target harga : Rp 3.290

Prospek TINSn Rekomendasi : Buyn Target harga : Rp 1.700