Daily Report - Valbury Indonesia...untuk sedikit revisi ke atas pada perkiraan global kami untuk...

11
1 Research Department - email : [email protected] NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART \ Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir, memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebut terkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSG dalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasi dari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif. JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn) IHSG 5004.327 +5.106 16273.613 16852.700 LQ-45 764.089 -0.072 3543.774 10202.255 MARKET REVIEW MARKET VIEW Saham-saham diperdagangkan di bursa utama global ditutup bervariasi pada perdagangan Rabu (07/10) yang dimulai dari Dow Jones flattish, kemudian Nikkei 225 yang terkoreksi 0,05%. Namun, Kospi dan Hangseng yang sama-sama meningkat masing-masing 0,89% dan 1,09%. Pergerakkan bursa global dipengaruhi oleh sentimen dari AS setelah Donald Trump menolak untuk melanjutkan pembicaraan dengan Demokrat terkait stimulus lanjutan, lebih memilih menunggu untuk pemilu. Sebelumnya, Gubernur The Fed Jerome Powell mendorong pemerintah untuk terus melanjutkan stimulus fiskalnya. Bagi The Fed adalah langkah yang salah bagi pemerintah untuk terlalu cepat menghentikan stimulus, karena kondisi ketidakpastian yang tinggi dan kecepatan recovery ekonomi AS yang melambat. Hal ini terlihat dari serapan tenaga kerja selama September 2020 yang dibawah ekspektasi yakni hanya 880,000 dibandingkan proyeksi 1 juta tenaga kerja. Adapun, The Fed meramalkan resiko inflasi yang biasanya terjadi setelah penggelontoran stimulus secara agresif dapat lebih jauh cukup kecil, mengingat lesunya perekonomian saat ini dan belum dapat diramalkan kapan akan berakhr. Sementara itu, IMF akan merevisi outlook pertumbuhan global, setelah realisasi GDP dunia pada 2Q-3Q20 cenderung lebih baik dari yang diperkirakan sebelumnya, Meski demikian, pemulihan ke level pre-pandemi masih jauh. IMF meramalkan tingkat utang global akan mencapai 100% dari GDP global tahun ini, setelah Negara-negara menggelontorkan paket stimulus besar untuk mendorong ekonomi ditengah pandemic. Dari Washington, tim dokter Trump mengatakan bahwa ia tidak menunjukkan gejala covid-19 setelah pulang dari RS Walter Reed. Namun, kabar tersebut disikapi skeptic mengingat rekam jejak transparansi yang kurang dari Trump. Sebelumnya, Trump telah kembali ke gedung putih. . IHSG melanjutkan rally, naik 0,10% sedangkan Rupiah menguat menjadi Rp14,690 per doilar AS. Sementara itu, net sell asing mencapai Rp2 triliun, dengan saham-saham yang menjadi target net sell antara lain BBRI, PGAS, BRIMS dan ASII. Pemerintah optimistis bahwa RUU Cipta Kerja telah disahkan menjadi UU akan dapat menyerap tenaga kerja. Menurut pemerintah, UU Ciptaker dibutuhkan untuk mendorong kemudahan berbisnis. Namun, penolakan akan UU masih disuarakan berbagai lapisan masyarakat. UU tersebut juga diangkap dapat kontraproduktif mengingat syarat PHK yang lebih ringan justru dapat mendorong kenaikan angka PHK. Terlebih, timing yang kurang tepat justru dianggap tidak berpihak kepada pekerja Cadangan devisa Indonesia pada September 2020 sebesar US$135,2 miliar, atau turun dari sebelumnya sebesar US$137 miliar pada Agustus 2020. Penurunan cadangan devisa terjadi karena pembayaran Utang Luar Negeri (ULN) pemerintah. Selain itu, penurunan juga dipicu peningkatan kebutuhan dolar AS untuk stabilisasi nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar. Meski turun, jumlah cadangan devisa masih aman, sebab masih cukup untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan 9,5 bulan impor atau 9,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Jumlah cadangan devisa juga masih berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor. Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. Realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sudah menunjukkan akselerasi pemanfaatannya. Realisasi bidang kesehatan sudah mencapai Rp21,92 triliun atau 25,04% dari total pagu anggaran Rp87,55 triliun. Sejak terjadinya pandemi, pengelolaan APBN dioptimalkan untuk meminimalisir dampak negatif Covid-19 terhadap kehidupan masyarakat. Menkeu menyebut pihaknya juga akan terus mengevaluasi kebijakan yang dibuat dalam penanganan pandemi Covid-19. Setiap saat pemerintah memonitor perkembangan realisasi program kebijakan, mengevaluasi, serta meningkatkan semaksimal mungkin kapasitas belanja untuk kesejahteraan rakyat International Monetary Fund (IMF) berpeluang merevisi kembali proyeksi pertumbuhan ekonomi global 2020. Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva mengatakan revisi pertumbuhan itu dilakukan lantaran mellihat perkembangan membaiknya perekonomian global pada kuartal II dan III. Namun, diperkirakan perkembangan pada kuartal II dan III lebih baik dari yang diharapkan. Hal ini memungkinkan untuk sedikit revisi ke atas pada perkiraan global kami untuk 2020 IHSG diperkirakan menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (08/10), yang ditopang oleh mayoritas katalis positif berikut ini : 1) Saham Wall Street pada perdagangan Rabu (07/10) ditutup menguat 2) Trump bercuit soal kesiapannya menyuntik maskapai dan stimulus lainnya, 3) Indeks berjangka Wall Street dalam posisi menguat, 4) Indeks saham regional Asia diperkirakan mayoritas naik, 5) Ketua Fed Jerome Powell menyerukan lebih banyak bantuan untuk bisnis dan rumah tangga guna menjaga pemulihan ekonomi dari keterpurukan, dan 6) Sedangkan rupiah diperkirakan melemah terhadap dolar AS. Daily Report 08 Oktober 2020 TLKM akan agresif ekspansi menara EXCL membuka peluang untuk konsolidasi ADHI telah menerima pembayaran ke-6 untuk pekerjaan LRT WSKT raih pinjaman dari BBNI Rp2 triliun INCO selesaikan divestasi Rp5,52 triliun Pefindo tegaskan peringkat idAAA(sf) untuk KIK DBTN 05 Grup Sinarmas ekspansi bisnis gula di Brasil Penyaluran kredit PEN BBTN mencapai Rp18,15 triliun OJK setujui prinsip integrasi BNLI dengan Bangkok Bank Demeter Indo Investment tambah kepemilikan saham ROTI INAF targetkan dapat bukukan laba Rp22.3 miliar tahun ini ACES hadapi gugatan PKPU ASGR akan bagikan dividen interim Rp5 per saham GMFI tunda private placement ASSA targetkan 1.000 pelanggan korporasi MARK tingkatkan kapasitas produksi Support Level 4973/4941/4920 Resistance Level 5025/5046/5078 Major Trend Down Minor Trend Up

Transcript of Daily Report - Valbury Indonesia...untuk sedikit revisi ke atas pada perkiraan global kami untuk...

  • 1

    Research Department - email : [email protected]

    NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

    \

    Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir,memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebutterkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSGdalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasidari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif.

    JAKARTA INDICES STATISTICSCLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn)

    IHSG 5004.327 +5.106 16273.613 16852.700LQ-45 764.089 -0.072 3543.774 10202.255

    MARKET REVIEW MARKET VIEWSaham-saham diperdagangkan di bursa utama global ditutup

    bervariasi pada perdagangan Rabu (07/10) yang dimulai dari DowJones flattish, kemudian Nikkei 225 yang terkoreksi 0,05%. Namun,Kospi dan Hangseng yang sama-sama meningkat masing-masing0,89% dan 1,09%. Pergerakkan bursa global dipengaruhi olehsentimen dari AS setelah Donald Trump menolak untuk melanjutkanpembicaraan dengan Demokrat terkait stimulus lanjutan, lebih memilihmenunggu untuk pemilu. Sebelumnya, Gubernur The Fed JeromePowell mendorong pemerintah untuk terus melanjutkan stimulusfiskalnya. Bagi The Fed adalah langkah yang salah bagi pemerintahuntuk terlalu cepat menghentikan stimulus, karena kondisiketidakpastian yang tinggi dan kecepatan recovery ekonomi AS yangmelambat. Hal ini terlihat dari serapan tenaga kerja selama September2020 yang dibawah ekspektasi yakni hanya 880,000 dibandingkanproyeksi 1 juta tenaga kerja. Adapun, The Fed meramalkan resikoinflasi yang biasanya terjadi setelah penggelontoran stimulus secaraagresif dapat lebih jauh cukup kecil, mengingat lesunya perekonomiansaat ini dan belum dapat diramalkan kapan akan berakhr. Sementaraitu, IMF akan merevisi outlook pertumbuhan global, setelah realisasiGDP dunia pada 2Q-3Q20 cenderung lebih baik dari yang diperkirakansebelumnya, Meski demikian, pemulihan ke level pre-pandemi masihjauh. IMF meramalkan tingkat utang global akan mencapai 100% dariGDP global tahun ini, setelah Negara-negara menggelontorkan paketstimulus besar untuk mendorong ekonomi ditengah pandemic. DariWashington, tim dokter Trump mengatakan bahwa ia tidakmenunjukkan gejala covid-19 setelah pulang dari RS Walter Reed.Namun, kabar tersebut disikapi skeptic mengingat rekam jejaktransparansi yang kurang dari Trump. Sebelumnya, Trump telahkembali ke gedung putih. .

    IHSG melanjutkan rally, naik 0,10% sedangkan Rupiah menguatmenjadi Rp14,690 per doilar AS. Sementara itu, net sell asingmencapai Rp2 triliun, dengan saham-saham yang menjadi target netsell antara lain BBRI, PGAS, BRIMS dan ASII. Pemerintah optimistisbahwa RUU Cipta Kerja telah disahkan menjadi UU akan dapatmenyerap tenaga kerja. Menurut pemerintah, UU Ciptaker dibutuhkanuntuk mendorong kemudahan berbisnis. Namun, penolakan akan UUmasih disuarakan berbagai lapisan masyarakat. UU tersebut jugadiangkap dapat kontraproduktif mengingat syarat PHK yang lebihringan justru dapat mendorong kenaikan angka PHK. Terlebih, timingyang kurang tepat justru dianggap tidak berpihak kepada pekerja

    Cadangan devisa Indonesia pada September 2020 sebesarUS$135,2 miliar, atau turun dari sebelumnya sebesar US$137 miliarpada Agustus 2020. Penurunan cadangan devisa terjadi karenapembayaran Utang Luar Negeri (ULN) pemerintah. Selain itu,penurunan juga dipicu peningkatan kebutuhan dolar AS untukstabilisasi nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar. Meskiturun, jumlah cadangan devisa masih aman, sebab masih cukup untukmemenuhi kebutuhan pembiayaan 9,5 bulan impor atau 9,1 bulanimpor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Jumlahcadangan devisa juga masih berada di atas standar kecukupaninternasional sekitar tiga bulan impor. Bank Indonesia menilaicadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektoreksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

    Realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sudahmenunjukkan akselerasi pemanfaatannya. Realisasi bidang kesehatansudah mencapai Rp21,92 triliun atau 25,04% dari total pagu anggaranRp87,55 triliun. Sejak terjadinya pandemi, pengelolaan APBNdioptimalkan untuk meminimalisir dampak negatif Covid-19 terhadapkehidupan masyarakat. Menkeu menyebut pihaknya juga akan terusmengevaluasi kebijakan yang dibuat dalam penanganan pandemiCovid-19. Setiap saat pemerintah memonitor perkembangan realisasiprogram kebijakan, mengevaluasi, serta meningkatkan semaksimalmungkin kapasitas belanja untuk kesejahteraan rakyat

    International Monetary Fund (IMF) berpeluang merevisi kembaliproyeksi pertumbuhan ekonomi global 2020. Direktur Pelaksana IMF,Kristalina Georgieva mengatakan revisi pertumbuhan itu dilakukanlantaran mellihat perkembangan membaiknya perekonomian globalpada kuartal II dan III. Namun, diperkirakan perkembangan padakuartal II dan III lebih baik dari yang diharapkan. Hal ini memungkinkanuntuk sedikit revisi ke atas pada perkiraan global kami untuk 2020

    IHSG diperkirakan menguat pada perdagangan hari ini, Kamis(08/10), yang ditopang oleh mayoritas katalis positif berikut ini : 1)Saham Wall Street pada perdagangan Rabu (07/10) ditutup menguat2) Trump bercuit soal kesiapannya menyuntik maskapai dan stimuluslainnya, 3) Indeks berjangka Wall Street dalam posisi menguat, 4)Indeks saham regional Asia diperkirakan mayoritas naik, 5) Ketua FedJerome Powell menyerukan lebih banyak bantuan untuk bisnis danrumah tangga guna menjaga pemulihan ekonomi dari keterpurukan,dan 6) Sedangkan rupiah diperkirakan melemah terhadap dolar AS.

    Daily Report08 Oktober 2020

    TLKM akan agresif ekspansi menara

    EXCL membuka peluang untuk konsolidasi

    ADHI telah menerima pembayaran ke-6 untuk pekerjaan LRT

    WSKT raih pinjaman dari BBNI Rp2 triliun

    INCO selesaikan divestasi Rp5,52 triliun

    Pefindo tegaskan peringkat idAAA(sf) untuk KIK DBTN 05

    Grup Sinarmas ekspansi bisnis gula di Brasil

    Penyaluran kredit PEN BBTN mencapai Rp18,15 triliun

    OJK setujui prinsip integrasi BNLI dengan Bangkok Bank

    Demeter Indo Investment tambah kepemilikan saham ROTI

    INAF targetkan dapat bukukan laba Rp22.3 miliar tahun ini

    ACES hadapi gugatan PKPU

    ASGR akan bagikan dividen interim Rp5 per saham

    GMFI tunda private placement

    ASSA targetkan 1.000 pelanggan korporasi

    MARK tingkatkan kapasitas produksi

    Support Level 4973/4941/4920Resistance Level 5025/5046/5078Major Trend DownMinor Trend Up

  • Daily News8 October 2020

    2

    Telekomunikasi Indonesia (TLKM) melakukan konsolidasi internalpada bisnis menara telekomunikasi anak-anak usahanya dalamrangka ekspansi. Perihal UU Cipta Kerja yang terkait kerja samapenggunaan spektrum, perseroan melihatnya sebagai upayapengembangan teknologi informasi ke depan menyangkutpemanfaatan teknologi 5G.

    XL Axiata (EXCL) membuka peluang untuk konsolidasi infrastrukturdan jaringan di industri telekomunikasi. Berkenaan dengan UUCipta Kerja, perseroan masih melakukan kajian internal mengenaidampaknya ke industri.

    Adhi Karya (ADHI) telah menerima realisasi pembayaran ke-6 untukpekerjaan proyek light rail transit (LRT) Jabodebek Fase I senilaiRp1,8 triliun dari Pemerintah melalui PT Kereta Api Indonesia(Persero) pada September 2020 lalu,. Pembayaran ini dilakukanberdasarkan progres pekerjaan dari bulan Oktober 2019 sampaidengan Desember 2019. ADHI secara keseluruhan, telahmenerima pembayaran atas pembangunan prasarana LRTJabodebek senilai Rp10,8 triliun. Nilai tersebut di di luar pajak.Hingga 25 September 2020, progres pelaksanaan LRT Jabodebektahap I telah mencapai 77,3%. Secara terperinci, progres tersebutadalah lintas pelayanan 1 yakni Cawang-Cibubur 91,2%, lintaspelayanan 2 yaitu Cawang-Kuningan-Dukuh Atas 73% dan lintaspelayanan 3 adalah Cawang-Bekasi Timur 70,7%.

    Waskita Karya (WSKT) mendapatkan fasilitas pinjaman dari BankNegara Indonesia (BBNI) sebesar Rp2 triliun. Fasilitas kredit yangdiberikan oleh BBNI tersebut berdurasi 6 bulan dengan tingkatbunga 9,50% p.a dan direview setiap saat sesuai dengan tingkatsuku bunga yang berlaku di BBNI. Pinjaman ini akan digunakanoleh WSKT untuk melunasi obligasi yang jatuh tempo pada 6Oktober 2020 dan tanggal 16 Oktober 2020.

    Vale Indonesia (INCO) menyelesaikan divestasi 20% sahamkepada Indonesia Asahan Aluminium (MIND ID) melalui transaksisenilai Rp5,52 triliun. Setelah transaksi 1,98 miliar saham tersebut,komposisi kepemilikan saham INCO akan berubah menjadi ValeCanada Limited sebesar 43,79%, MIND ID 20%, Sumitomo MetalMining 15,03%, dan public 20,49%. Penyelesaian divestasi inimemperkuat komitmen jangka panjang INCO terhadap pengolahansumber daya nikel guna meningkatkan nilai tambah, keberlanjutan,dan pembedayaan lokal.

    Golden Agri-Resources Ltd, unit usaha Grup Sinarmas, mendirikananak usaha baru di Brasil bernama Golden Agri-Resources BrasilSociedade Limitada Unipessoal. Aksi induk usaha Sinarmas AgroResources & Technology (SMAR) bertujuan untuk meningkatkanpenjualan bisnis gula di negara tersebut.

    Pefindo menegaskan peringkat idAAA(sf) untuk Sertifikat EBAKelas A yang diterbitkan oleh KIK EBA Danareksa Bank TabunganNegara (BBTN) 05 (DBTN05). Per tanggal cut-off 31 Agustus 2020,nilai keseluruhan kumpulan aset sebesar Rp212,3 miliar, terdiri darisenilai Rp83,3 miliar adalah EBA Kelas A dan senilai Rp129 miliaradalah EBA Kelas B yang tidak diperingkat, yangmerepresentasikan 8.6% dari total aset yang disekuritisasi sebesarRp1,5 triliun. Peringkat tersebut mencerminkan profil aset yangsangat baik dan rasio loan-to-value (LTV) yang rendah, profil yangsangat kuat dari BBTN (idAA+/stabil) selaku penyedia jasa(servicer), serta adanya credit enhancement dalam bentuk EBAKelas B dan cadangan likuiditas dari Sarana Multigriya Finansial(SMF) yang mendapatkan peringkat idAAA/stabil). Akan tetapi,peringkat tersebut dibatasi oleh tingginya rasio kredit bermasalah.Pefindo menyadari bahwa profil kredit KIK EBA DBTN05 dapat

    mengalami tekanan sebagai dampak dari penyebaran Covid-19.Pefindo akan terus memantau dampak penyebaran Covid-19terhadap kumpulan KPR yang disekuritisasi, skenario arus kasyang memungkinkan, serta kemampuannya untuk memenuhikewajiban keuangan secara penuh dan tepat waktu kepadapemegang efek.

    Bank Tabungan Negara (BBTN) telah menyalurkan dana PEN(Pemulihan Ekonomi Nasional) mencapai Rp18,15 triliun. Perseroanjuga kembali dipercaya pemerintah dengan tambahan penempatandana negara sebesar Rp5 triliun. Sementara itu, pada kuartal III-2020, BBTN membukukan pertumbuhan dana pihak ketiga sekitar18,7% YoY dengan loan deposit ratio di level sekitar 93,26%.

    OJK telah memberikan persetujuan prinsip untuk rencana integrasiBank Permata (BNLI) dengan Bangkok Bank Kantor CabangIndonesia di mana realisasi rencana Integrasi tersebut ditargetkanselesai pada Desember 2020. Integrasi ini memberikan dampakpositif dan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan dan jugaakan memperkuat industri perbankan di Indonesia, serta membuatBNLI memenuhi persyaratan regulasi untuk menjadi salah satubank BUKU IV di Indonesia dengan total modal lebih dari Rp30triliun dan rasio modal lebih dari 30%. Penyelesaian rencanaIntegrasi akan ditandai dengan pengalihan aset berkualitas baikdan liabilitas tertentu Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesiasecara hukum kepada BNLI dan selanjutnya dilakukan pencabutanizin usaha Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesia dalam waktudua tahun sejak tanggal efektif Integrasi.

    Demeter Indo Investment Pte Ltd salah satu pemegang sahamNippon Indosari Corpindo (ROTI) telah melakukan pembeliansaham ROTI pada 29 September 2020. Demeter Indo Investmenttelah melakukan pembelian saham ROTI sebanyak 98.537.515lembar saham di harga Rp1.230 per saham sehingga total danayang dikeluarkan mencapai Rp121,2 miliar. Dengan demikian,jumlah saham milik Demeter Indo Investment Pte Ltd setelahtransaksi menjadi 1.215.249.046 lembar atau setara dengan19,64% dari sebelumnya sebanyak 1.116.711.531 lembar sahamatau setara dengan 18,05%. Adapun tujuan dari transaksi tersebutadalah untuk investasi.

    Indofarma (INAF) targetkan pendapatan sebesar Rp 1,64 triliun dandapat bukukan laba bersih Rp 22,3 miliar hingga akhir tahun 2020ini. Perseroan akan terus membenahi segmen penjualan danmemacu produk-produk yang berkaitan dengan Covid-19 untukmengejar target tersebut. Perseroan mendistribusikan obatRemdesivir dengan nama dagang Desrem seharga Rp 1,3 juta pervial ke rumah sakit untuk pasien Covid-19 kondisi sedang hinggaberat. Selain Remdesivir, INAF juga memproduksi anti virusTerapeutik, yaitu Oseltamivir 75 gr yang merupakan antiviral, yangtelah menjadi rujukan sebagai protokol pengobatan Covid-19 diberbagai rumah sakit. Saat ini portofolio produk tengah difokuskanINAF pada produk alat kesehatan (alkes) demi meningkatkanmargin laba perseroan. Selain itu perseroan akan terus melakukanperbaikan strategi dengan fokus memperbaiki arus kas perusahaanyang masih bergantung pada tender. Hingga semester I 2020,INAF membukukan penjualan Rp 447,29 miliar, meningkat 21,27%YoY dan berhasil menekan kerugian dari Rp 24,35 miliar menjadiRp 4,66 miliar.

    Ace Hardware Indonesia (ACES) tengah menghadapi gugatanhukum dalam perkara Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang(PKPU) melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan PKPUtersebut diajukan oleh Wibowo and Partners. Adapun hubunganACES dengan Wibowo and Partners adalah perjanjian jasa hokum

  • Daily News8 October 2020

    3

    bulanan (retainer) senilai Rp10 juta. Perseroan hingga saat inibelum menerima pemberitahuan resmi mengenai perkara tersebutdari Pengadilan Niaga dan akan segera mengambil sikap setelahmenerima pemberitahuan tersebut.

    Astra Graphia (ASGR) memutuskan untuk membagikan divideninterim tahun buku 2020 sebesar Rp5 per saham pada 20 Oktober2020. Jadwal cum dan ex dividen interim dipasar reguler dannegosiasi pada tanggal 14 dan 15 Oktober 2020.

    Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GFMI) menunda rencanaprivate placement. Hal yang menjadi pertimbangan sebelummelakukan private placement adalah kestabilan harga saham dankondisi perusahaan. Sementara itu, GMFI berencanamengembangkan bisnis di industri pertahanan dan non-aviasiIndustrial Gas Turbine and Engine sebagai bentuk antisipasiterhadap dampak pandemi.

    Adi Sarana Armada (ASSA) melalui anak usahanya, Tri AdiBersama, menargetkan 1.000 pelanggan korporasi hingga akhir2020. Target ini dikejar dengan mengandalkan platform pengirimanAntaraja. Target ini sejalan dengan pengembangan industri e-commerce di Indonesia yang sedang bertumbuh pesat. Sementaraitu, ASSA optimistis merealisasikan pertumbuhan pendapatansebesar 25% hingga akhir tahun ini, didukung oleh kenaikanpendapatan dari bisnis logistik Anteraja sejak awal tahun ini.

    Mark Dynamics Indonesia (MARK) akan membangun pabrik baruguna meningkatkan kapasitas produksi tahun 2021. Perseroanmenyiapkan belanja modal sebesar Rp150 miliar untukmerealisasikan hal aksi korporasi tersebut. Penambahan kapasitasproduksi dilakukan tahun 2021 dengan target menjadi 1,4 juta unitper bulan dan ditargetkan meningkat hingga 1,8 juta unit per bulanpada awal 2022. Dengan asumsi volume produksi 15 juta unitcetakan sarung tangan pada 2021, perseroan memproyeksikanpenjualan sekitar Rp780 miliar dengan target laba bersih mencapaiRp220 miliar.

  • 4

    Market Data8 October 2020

    COMMODITIES DUAL LISTINGDescription Price (USD) Change Description Price (USD) Price (IDR) Change (IDR)Crude Oil (US$)/Barrel 39.99 0.04 TLKM (US) 18.34 2,697.81 -2.94Natural Gas (US$)/mmBtu 2.60 0.00 ANTM (GR) 0.03 1,491.55 -13.37Gold (US$)/Ounce 1,886.23 -1.19Nickel (US$)/MT 14,604.00 84.00Tin (US$)/MT 18,110.00 -70.00Coal (NEWC) (US$)/MT* 58.00 -4.40Coal (RB) (US$)/MT* 60.65 -2.71CPO (ROTH) (US$)/MT 750.00 0.00CPO (MYR)/MT 2,906.00 46.00Rubber (MYR/Kg) 851.50 3.00Pulp (BHKP) (US$)/per ton 1,050.00 0.00*weekly

    GLOBAL INDICES VALUATIONChange PER (X) PBV (X) Market Cap

    Country Indices Price%Day %YTD 2020E 2021F 2020E 2021F (USD Bn)

    USA DOW JONES INDUS. 28,303.46 1.91 -0.82 24.13 18.82 4.27 4.01 8,693.55USA NASDAQ COMPOSITE 11,364.60 1.88 26.66 37.01 28.57 5.64 5.20 17,811.07ENGLAND FTSE 100 INDEX 5,946.25 -0.06 -21.16 19.37 13.35 1.46 1.40 1,390.49CHINA SHANGHAI SE A SH 3,372.60 -0.20 5.53 14.47 12.36 1.43 1.32 5,684.49CHINA SHENZHEN SE A SH 2,249.63 0.05 24.82 24.26 19.82 3.27 2.90 4,516.11HONG KONG HANG SENG INDEX 24,242.86 1.09 -14.00 12.82 10.66 1.03 0.97 3,037.03INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 5,004.33 0.10 -20.56 18.55 13.66 1.71 1.59 396.81JAPAN NIKKEI 225 23,422.82 -0.05 -0.99 23.41 18.53 1.74 1.65 3,434.24MALAYSIA KLCI 1,489.56 -1.32 -6.24 17.36 16.01 1.44 1.39 231.76SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 2,538.36 0.36 -21.24 16.61 12.61 0.88 0.85 328.69

    FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGEDescription Rate (IDR) Change Description Rate (USD) ChangeUSD/IDR 14,710.00 -25.00 1000 IDR/ USD 0.06798 0.00012EUR/IDR 17,304.84 7.90 EUR / USD 1.17640 0.00010JPY/IDR 138.75 -0.11 JPY / USD 0.00943 0.00000SGD/IDR 10,822.54 -8.66 SGD / USD 0.73573 0.00027AUD/IDR 10,494.11 -6.11 AUD / USD 0.71340 -0.00050GBP/IDR 19,006.79 23.64 GBP / USD 1.29210 0.00020CNY/IDR 2,166.10 -3.46 CNY / USD 0.14725 0.00054MYR/IDR 3,540.74 1.28 MYR / USD 0.24070 0.00009KRW/IDR 12.72 0.01 100 KRW / USD 0.08644 0.00013

    CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATEDescription Country Rate (%) Description Country Rate (%)FED Rate (%) US 1.75 JIBOR (IDR) Indonesia 4.06BI 7-Day Repo Rate (%) Indonesia 4.00 LIBOR (GBP) England 0.05ECB Rate (%) Euro 0.00 SIBOR (USD) Singapore 0.17BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.06BOE Rate (%) England 0.10 Z TIBOR (YEN) Japan 0.12PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 2.68

    INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS IDR AVERAGE DEPOSITDescription September-20 August-20 Description Rate (%)Inflation YTD % 0.89 0.93 1M 4.86Inflation YOY % 1.42 1.32 3M 5.01Inflation MOM % -0.05 -0.05 6M 5.00Foreign Reserve (USD) 135.15 Bn 137.04 Bn 12M 6.03GDP (IDR Bn) 3,687,685.60 3,922,679.10

  • 5

    Market Data8 October 2020

    BUSINESS & ECONOMIC CALENDARDate Agenda Expectation08 Oct FOMC Meeting Minutes --08 Oct US Consumer Credit Naik menjadi $15.00 Bn dari $12.25 Bn08 Oct US Initial Jobless Claims Turun menjadi 820 ribu dari 837 ribu08 Oct US Continuing Claims Turun menjadi 11400 ribu dari 11767 ribu09 Oct US Wholesale Inventories MoM Tetap 0.5%09 Oct US Wholesale Trade Sales MoM --13 Oct Indonesia BI 7D Reverse Repo Rate --13 Oct US CPI MoM Turun menjadi 0.2% dari 0.4%13 Oct US CPI YoY Naik menjadi 1.4% dari 1.3%13 Oct US Monthly Budget Statement --14 Oct US PPI Final Demand MoM Turun menjadi 0.1% dari 0.3%14 Oct US PPI Final Demand YoY --15 Oct US Empire Manufacturing Turun menjadi 14.0 dari 17.015 Oct US Import Price Index MoM Turun menjadi 0.3% dari 0.9%15 Oct US Import Price Index YoY --15 Oct US Export Price Index MoM Turun menjadi 0.4% dari 0.5%15 Oct US Export Price Index YoY --Ket: (*) US Time (^) Tentative

    LEADING MOVERS LAGGING MOVERSStock Price Change (%) Index pt Stock Price Change (%) Index ptBBCA IJ 28775 0.96 6.02 BBRI IJ 3120 -2.19 -7.67HMSP IJ 1510 3.07 4.70 POLL IJ 8375 -6.94 -4.66BNLI IJ 1360 15.25 4.48 BRPT IJ 855 -2.29 -1.68CPIN IJ 5900 3.06 2.57 INCO IJ 3440 -4.97 -1.60SMMA IJ 16900 2.42 2.29 UNTR IJ 22275 -1.55 -1.17BMRI IJ 5550 0.91 2.07 ICBP IJ 10000 -0.99 -1.05GGRM IJ 42950 2.75 1.99 INDF IJ 7125 -1.38 -0.79KLBF IJ 1590 1.60 1.05 MIKA IJ 2530 -2.32 -0.77TLKM IJ 2660 0.38 0.89 CASA IJ 386 -3.02 -0.59UNVR IJ 8000 0.31 0.86 BTPS IJ 3300 -2.37 -0.55

    UPCOMING IPO'S

    Company Business IPO Price(IDR)Issued

    Shares (Mn) Offering Date Listing Underwriter

  • 6

    8 October 2020Corporate Info8 October 2020

    DIVIDENDStock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording PaymentASII 27.00 Cash Dividend 06 Oct 2020 07 Oct 2020 08 Oct 2020 27 Oct 2020UNTR 171.00 Cash Dividend 06 Oct 2020 07 Oct 2020 08 Oct 2020 20 Oct 2020AALI 42.00 Cash Dividend 07 Oct 2020 08 Oct 2020 09 Oct 2020 19 Oct 2020ASGR 5.00 Cash Dividend 14 Oct 2020 15 Oct 2020 16 Oct 2020 20 Oct 2020

    CORPORATE ACTIONSStock Action Ratio EXC. Price (IDR) CUM Date EX Date Trading PeriodPNBS Rights issue 100:62 100.00 05 Oct 2020 06 Oct 2020 09-15 Oct 2020DNAR Rights issue 13:4 186.00 16 Oct 2020 19 Oct 2020 22 Oct-02 Nov 2020TIFA Tender Offer -- 520.00 -- -- 07 Oct-05 Nov 2020

    GENERAL MEETINGEmiten AGM/EGM Date AgendaPPRE RUPSLB 08 Oct 2020PPRO RUPSLB 08 Oct 2020ENVY RUPSLB 09 Oct 2020IPCM RUPSLB 13 Oct 2020BKSL RUPSLB 14 Oct 2020MITI RUPSLB 14 Oct 2020BULL RUPSLB 15 Oct 2020MPPA RUPSLB 15 Oct 2020BRAM RUPSLB 19 Oct 2020DVLA RUPSLB 20 Oct 2020MBAP RUPSLB 20 Oct 2020BMRI RUPSLB 21 Oct 2020BSSR RUPSLB 21 Oct 2020PALM RUPSLB 21 Oct 2020GREN RUPST/LB 22 Oct 2020CLEO RUPSLB 23 Oct 2020DIGI RUPSLB 23 Oct 2020NZIA RUPSLB 23 Oct 2020INDY RUPSLB 26 Oct 2020EXCL RUPSLB 27 Oct 2020ASJT RUPSLB 02 Nov 2020

  • 8 October 2020

    Technical Analysis8 October 2020

    KLBF TRADING BUYS1 1560 R1 1610 Trend Grafik Major Up Minor Up

    S2 1510 R2 1660

    ClosingPrice 1590

    Ulasan

    MACD line dan signal line indikasi positif

    Stochastics fast line & slow indikasi positif

    Candle chart indikasi sinyal positif

    RSI berada dalam area netral

    Harga berada dalam area lower band

    Prediksi Trading range Rp 1560-Rp 1660

    Entry Rp 1590, take Profit Rp 1660

    Indikator Posisi SinyalStochastics 34.58 PositifMACD 10.07 PositifTrue Strength Index (TSI) 17.48 PositifBollinger Band (Mid) 2739 NegatifMA5 1580 Positif

    900

    1,000

    1,100

    1,200

    1,300

    1,400

    1,500

    1,600

    1,700

    March Apri l May Jun Jul August September October

    KLBFUpward SlopingChannel

    1,580 1,560.63 1,542.75 1,487.14 1,487.14 1,440 1,427.73

    1,590 1,590 1,590 1,650 1,665.38 1,665.38

    0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0KLBF-Stochastic%D(15,3,3)= 64.02,Stochastic%K = 63.49, Overbought Level = 80.00,Oversold Level= 20.00 63.4921 63.4921 20

    64.0212 64.0212 80

    -50.0-40.0-30.0-20.0-10.0 0.0 10.0 20.0 30.0 0.0KLBF-MACD(5,3)= -5.73, Signal()= -5.26 -5.73201 -5.25579

    -80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0KLBF-TSI(3,5,3)= 17.48,Volume() = 18,601,400.00 16.2468 0.00000

    17.4844 18,601,400

    Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

    BMRI TRADING BUYS1 5325 R1 5775 Trend Grafik Major Down Minor Down

    S2 5100 R2 6000

    ClosingPrice 5550

    Ulasan

    MACD line dan signal line indikasi positif

    Stochastics fast line & slow indikasi positif

    Candle chart indikasi sinyal positif

    RSI berada dalam area netral

    Harga berada dalam area upper band

    Prediksi Trading range Rp 5325-Rp 5775

    Entry Rp 5550, take Profit Rp 5775

    Indikator Posisi SinyalStochastics 66.29 PositifMACD 6.45 PositifTrue Strength Index (TSI) 40.97 PositifBollinger Band (Mid) 1543 PositifMA5 5360 Positif

    3,600

    4,200

    4,800

    5,400

    6,000

    6,600

    7,200

    7,800

    March Apri l May Jun Jul August September October

    BMRIDownward SlopingChannel

    5,360 5,248.13 5,113.89 5,113.89 4,860 4,685 4,685

    5,373 5,425 5,550 5,550 5,550 5,949.69

    0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0BMRI-Stochastic%D(15,3,3)= 53.26,Stochastic%K = 66.74, Overbought Level = 80.00,Oversold Level= 20.00 53.2644 53.2644 20

    66.7385 66.7385 80

    -120.0-60.0 0.0 60.0120.0180.0240.0300.0 0.0BMRI-MACD(5,3)= -69.62, Signal()= -51.75 -69.6193 -51.7461

    -80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0BMRI-TSI(3,5,3)= 40.97,Volume() = 44,374,300.00 24.5391 0.00000

    40.9667 44,374,300

    Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

  • 8 October 2020

    Technical Analysis8 October 2020

    BBCA TRADING BUYS1 27800 R1 29350 Trend Grafik Major Down Minor Up

    S2 26250 R2 30900

    ClosingPrice 28775

    Ulasan

    MACD line dan signal line indikasi positif

    Stochastics fast line & slow indikasi positif

    Candle chart indikasi sinyal positif

    RSI berada dalam area netral

    Harga berada dalam area upper band

    Prediksi Trading range Rp 27800-Rp 29350

    Entry Rp 28775, take Profit Rp 29350

    Indikator Posisi SinyalStochastics 37.86 PositifMACD 58.84 PositifTrue Strength Index (TSI) 32.82 PositifBollinger Band (Mid) 28216 PositifMA5 28050 Positif

    22,000

    24,000

    26,000

    28,000

    30,000

    32,000

    34,000

    36,000

    38,000

    March Apri l May Jun Jul August September October

    BBCA Broadening Wedge

    28,475 28,216.3 28,050 27,806.3 27,100 25,800 25,800

    28,775 28,775 28,775

    31,348.8

    34,568.5 34,568.5

    0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0BBCA - Stochastic%D(15,3,3) = 35.46, Stochastic%K = 53.80, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 35.4603 35.4603 20

    53.7959 53.7959 80

    -600 -400 -200 0 200 400 600 800 1,000 0BBCA - MACD(5,3)= -222.91, Signal()= -143.83

    -222.907 -143.834

    -80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0BBCA - TSI(3,5,3)= 32.82,Volume() = 17,987,500.00 17.6219 0.00000

    32.8211 17,987,500

    Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

    SMGR TRADING BUYS1 9400 R1 9650 Trend Grafik Major Down Minor Up

    S2 9150 R2 9900

    ClosingPrice 9475

    Ulasan

    MACD line dan signal line indikasi positif

    Stochastics fast line & slow indikasi positif

    Candle chart indikasi sinyal positif

    RSI berada dalam area netral

    Harga berada dalam area upper band

    Prediksi Trading range Rp 9400-Rp 9650

    Entry Rp 9475, take Profit Rp 9650

    Indikator Posisi SinyalStochastics 76.39 PositifMACD 34.78 PositifTrue Strength Index (TSI) 39.51 PositifBollinger Band (Mid) 9290 PositifMA5 9475 Negatif

    6,000

    7,000

    8,000

    9,000

    10,000

    11,000

    12,000

    13,000

    March Apri l May Jun Jul August September October

    SMGRDownward Sloping Channel

    9,346.88 9,290

    8,600 8,450

    7,455.56 7,455.56 7,455.56

    9,475 9,475 9,475 9,475 9,900 10,513.6

    0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0SMGR-Stochastic%D(15,3,3) = 70.21, Stochastic%K = 74.02, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 70.2137 70.2137 20

    74.0171 74.0171 80

    -200 -100 0 100 200 300 400 500 0SMGR-MACD(5,3) = -36.69, Signal()= -44.82 -44.8235 -36.6911

    -100.0-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0SMGR-TSI(3,5,3)= 39.51,Volume() = 1,380,100.00 38.1479 0.00000

    39.5135 1,380,100

    Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

  • 8 October 2020

    Technical Analysis8 October 2020

    TLKM BUY ON WEAKNESSS1 2600 R1 2750 Trend Grafik Major Down Minor Down

    S2 2450 R2 2900

    ClosingPrice 2660

    Ulasan

    MACD line dan signal line indikasi negatif

    Stochastics fast line & slow indikasi negatif

    Candle chart indikasi sinyal negatif

    RSI berada dalam area netral

    Harga berada dalam area lower band

    Prediksi Trading range Rp 2600-Rp 2750

    Entry Rp 2600, take Profit Rp 2750

    Indikator Posisi SinyalStochastics 29.06 NegatifMACD -21.02 NegatifTrue Strength Index (TSI) -9.25 PositifBollinger Band (Mid) 10181 NegatifMA5 2678 Negatif

    2,600

    2,800

    3,000

    3,200

    3,400

    3,600

    3,800

    March Apri l May Jun Jul August September October

    TLKM DownwardSlopingChannel

    2,660 2,660 2,660 2,655 2,540 2,511.43 2,511.43

    2,678 2,685 2,685 2,739 2,760

    2,989.45

    0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0TLKM - Stochastic%D(15,3,3) = 34.83, Stochastic%K = 30.63, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 30.6306 30.6306 20

    34.8348 34.8348 80

    -40.0 0.0 40.0 80.0120.0 0.0TLKM - MACD(5,3) =

    3.74,Signal()= 5.17

    3.74139 5.16553

    -80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0TLKM - TSI(3,5,3)= -9.25, Volume() = 110,186,000.00 -9.2538 -11.8068

    0.00000110,186,000

    Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

    GGRM TRADING BUYS1 41600 R1 43550 Trend Grafik Major Down Minor Down

    S2 39650 R2 45500

    ClosingPrice 42950

    Ulasan

    MACD line dan signal line indikasi positif

    Stochastics fast line & slow indikasi positif

    Candle chart indikasi sinyal positif

    RSI berada dalam area netral

    Harga berada dalam area upper band

    Prediksi Trading range Rp 41600-Rp 43550

    Entry Rp 42950, take Profit Rp 43550

    Indikator Posisi SinyalStochastics 17.42 PositifMACD -22.40 PositifTrue Strength Index (TSI) 43.20 PositifBollinger Band (Mid) 5935 PositifMA5 41375 Positif

    30,000

    35,000

    40,000

    45,000

    50,000

    55,000

    60,000

    March Apri l May Jun Jul August September October

    GGRMDownward Sloping Channel

    41,375 40,865.6 39,700 39,511.1 39,511.1 38,940.4 38,940.4

    42,135 42,950 42,950 42,950

    46,800

    49,779.6

    0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0GGRM-Stochastic%D(15,3,3) = 26.66, Stochastic%K = 43.25, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 26.6642 26.6642 20

    43.2456 43.2456 80

    -1,200 -600 0 600 1,200 1,800 0GGRM-MACD(5,3) = -437.20, Signal()= -278.65 -437.198 -278.653

    -80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0GGRM-TSI(3,5,3)= 43.20,Volume() = 2,180,600.00 20.3901 0.00000

    43.1984 2,180,600

    Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

  • Trading View8 October 2020

    THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADINGPrice Support Resistance Indicators 1 MonthTicker Rec

    07/10/2020 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low

    AgricultureAALI Trading Buy 10375 10300 10475 10125 10300 10475 10650 Positif Positif Negatif 11575 9400LSIP Trading Buy 915 910 925 895 910 925 940 Positif Positif Negatif 1085 840SGRO Trading Sell 1520 1520 1500 1455 1500 1545 1590 Negatif Negatif Negatif 1700 1370

    MiningPTBA Trading Sell 1965 1965 1930 1930 1955 1980 2010 Positif Positif Negatif 2170 1810ADRO Trading Sell 1130 1130 1100 1100 1120 1140 1160 Negatif Positif Negatif 1280 1080MEDC Trading Sell 346 346 320 320 338 356 374 Positif Positif Negatif 508 328INCO Trading Sell 3440 3440 3350 3110 3350 3590 3830 Negatif Negatif Negatif 4030 3420ANTM Trading Buy 715 715 730 700 710 720 730 Positif Negatif Negatif 855 695TINS Trading Buy 700 700 720 675 690 705 720 Positif Positif Positif 850 655

    Basic Industry and ChemicalsWTON Trading Buy 232 232 244 220 228 236 244 Positif Positif Positif 282 220SMGR Trading Buy 9475 9475 9650 9150 9400 9650 9900 Positif Positif Negatif 11275 8600INTP Trading Buy 10825 10825 10925 10325 10625 10925 11225 Positif Positif Positif 12475 10125SMCB Trading Buy 995 995 1015 945 980 1015 1050 Positif Negatif Positif 1180 910

    Miscellaneous IndustryASII Trading Buy 4630 4630 4650 4510 4580 4650 4720 Positif Positif Positif 5400 4310GJTL Trading Buy 462 462 470 438 454 470 486 Positif Positif Positif 615 402

    Consumer Goods IndustryINDF Trading Buy 7125 7025 7300 6750 7025 7300 7575 Positif Negatif Negatif 8000 7000GGRM Trading Buy 42950 42950 43550 39650 41600 43550 45500 Positif Positif Positif 53625 39700UNVR Trading Buy 8000 7950 8050 7850 7950 8050 8150 Negatif Negatif Negatif 8400 7775KLBF Trading Buy 1590 1590 1660 1510 1560 1610 1660 Positif Positif Positif 1650 1410

    Property, Real Estate and Building ConstructionBSDE Trading Buy 785 785 805 760 775 790 805 Positif Positif Positif 825 640PTPP Trading Buy 870 870 885 815 850 885 920 Positif Positif Positif 1045 785WIKA Trading Buy 1160 1160 1180 1110 1145 1180 1215 Positif Positif Positif 1330 1040ADHI Trading Buy 525 525 545 500 515 530 545 Positif Positif Positif 625 488WSKT Trading Buy 540 540 550 492 520 550 580 Positif Positif Positif 695 486

    Infrastructure, Utilities and TransportationPGAS Trading Buy 975 975 1000 940 960 980 1000 Positif Positif Positif 1350 900JSMR Trading Buy 3710 3710 3740 3600 3670 3740 3810 Positif Positif Positif 4030 3050ISAT Trading Buy 2080 2080 2130 1915 2020 2130 2240 Positif Positif Positif 2540 1870TLKM Trading Buy 2660 2600 2750 2450 2600 2750 2900 Positif Positif Negatif 3050 2540

    FinanceBMRI Trading Buy 5550 5550 5775 5100 5325 5775 6000 Positif Positif Positif 6350 4860BBRI Trading Buy 3120 3080 3170 2990 3080 3170 3260 Positif Negatif Negatif 3820 3000BBNI Trading Buy 4670 4670 4700 4540 4620 4700 4780 Positif Positif Positif 5425 4310BBCA Trading Buy 28775 28775 29350 26250 27800 29350 30900 Positif Positif Positif 33000 26950BBTN Trading Buy 1225 1215 1240 1190 1215 1240 1265 Positif Positif Negatif 1620 1130

    Trade, Services and InvestmentUNTR Trading Buy 22275 22100 22525 21675 22100 22525 22950 Positif Positif Negatif 24200 20625MPPA Trading Buy 98 98 100 92 96 100 104 Positif Positif Negatif 113 93