REFERAT MIGRAIN
-
Upload
putri-nisrina-hamdan -
Category
Documents
-
view
257 -
download
62
description
Transcript of REFERAT MIGRAIN
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 1/17
BAB I
PENDAHULUAN
Sakit kepala adalah salah satu keluhan yang sering dikemukakan dalam praktek ilmu
penyakit saraf. Menurut International Headache Society, sakit kepala dibagi menjadi dua
kategori utama, yaitu sakit kepala primer dan sakit kepala sekunder.
Sakit kepala primer adalah sakit kepala tanpa penyebab yang jelas dan tidak
berhubungan dengan penyakit lain. Contohnya adalah sakit kepala tipe tension, migraine, dan
cluster. Sedangkan sakit kepala sekunder adalah sakit kepala yang disebabkan oleh penyakit
lain seperti akibat infeksi virus, adanya massa tumor, cairan otak, darah, serta stroke.
Migraine adalah nyeri kepala berulang dengan manifestasi serangan selama 4-7 jam.
!arekteristik nyeri kepala unilateral, berdenyut, intensitas sedang atau berat, bertambah berat
dengan aktivitas fisik yang rutin dan diikuti dengan nausea dan"atau fotofobia dan fonofobia.
Migraine secara umum dibagi menjadi yaitu migraine klasik dan migraine umum dimana
migraine umum # kali lebih sering terjadi daripada migraine klasik.
Migraine dapat terjadi pada $%& dari 'anita dan (& dari pria sepanjang hidupnya.
)revalensi tertinggi berada diantara umur #-## tahun. Migraine timbul pada $$&masyarakat *merika Serikat yaitu kira-kira % juta orang. Migraine lebih sering terjadi pada
anak laki-laki dibandingkan dengan anak perempuan sebelum usia $ tahun, tetapi lebih
sering ditemukan pada 'anita setelah pubertas, yaitu paling sering pada kelompok umur #-
44 tahun.
)ada referat ini akan dibahas lebih lanjut mengenai migraine dengan tujuan
menambah pengetahuan kita akan gejala yang ditimbulkan, kriteria diagnosis, dan juga
penatalaksanaan yang tepat. +agian yang akan lebih difokuskan adalah penatalakasanaan
migraine yang mencakup penatalaksanaan abortif dan profilaktif, baik secara medikamentosa
dan non-medikamentosa.
1
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 2/17
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
.$ efinisi
yeri kepala berulang dengan manifestasi serangan selama 4-7 jam. !arekteristik nyeri
kepala unilateral, berdenyut, intensitas sedang atau berat, bertambah berat dengan aktivitas
fisik yang rutin dan diikuti dengan mual dan"atau fotofobia dan fonofobia.$
. /pidemiologi
Migraine dapat terjadi pada $%& dari 'anita dan (& dari pria sepanjang hidupnya. )revalensi
tertinggi berada diantara umur #-## tahun. Migraine timbul pada $$& masyarakat *merika
Serikat yaitu kira-kira % juta orang. )revalensi migraine ini beranekaragam bervariasi
berdasarkan umur dan jenis kelamin. Migraine dapat tejadi dari mulai kanak-kanak sampai
de'asa. Migraine lebih sering terjadi pada anak laki-laki dibandingkan dengan anak
perempuan sebelum usia $ tahun, tetapi lebih sering ditemukan pada 'anita setelah
pubertas, yaitu paling sering pada kelompok umur #-44 tahun. 0nset migraine muncul pada
usia di ba'ah 1 tahun pada %1& kasus. Migraine jarang terjadi setelah usia 41 tahun. 2anita
hamil pun tidak luput dari serangan migraine yang biasanya menyeang pada trimester 3
kehamilan. isiko mengalami migraine semakin besar pada orang yang mempunyai ri'ayat
keluarga penderita migraine.
. /tiologi
)enyebab pasti migraine tidak diketahui, namun 71-%1& penderita migraine memiliki
anggota keluarga dekat dengan ri'ayat migraine juga. isiko terkena migraine meningkat 4
kali lipat pada anggota keluarga para penderita migraine dengan aura.$, amun, dalam
migraine tanpa aura tidak ada keterkaitan genetik yang mendasarinya, 'alaupun secara
umum menunjukkan hubungan antara ri'ayat migraine dari pihak ibu. Migraine juga
meningkat frekuensinya pada orang-orang dengan kelainan mitokondria seperti M/5*S
6mitochondrial myopathy, encephalopathy, lactic acidosis, and strokelike episodes. )ada
pasien dengan kelainan genetik C**S35 (cerebral autosomal dominant arteriopathy with
subcortical infarcts and leukoencephalopathy) cenderung timbul migrane dengan aura.
2
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 3/17
.4 8aktor isiko
• !ontrasepsi oral
!ontrasepsi oral dapat dihubungkan dengan perkembangan pada nyeri kepala primer.
alam beberapa penelitian terakhir, insidensi nyeri kepala dengan onset yang baru
dikorelasikan dengan dosis yang terkandung pada ethinylestradiol 6//.
• Siklus menstruasi
Migrain menstrual tidak termasuk istilah pada 3nternational 9eadache Society. Migraine
menstrual biasanya didefinisikan sebagai serangan migraine yang dimulai dari dua hari
sebelum menstruasi sampai hari terakhir menstruasi. +anyak 'anita dengan migraine
menstrual timbul gejala saat proses ovulasi. !emungkinan migraine dengan siklus
menstruasi dapat dihubungkan dengan kadar esterogen. )engambilan kembali hormon
estergen dengan pelepasan prostaglandin pada saat menstruasi, mele'ati beberapa
mekanisme, cenderung untuk mengubah persepsi nyeri.
• !ehamilan
Migraine bukanlah faktor risiko pada kehamilan atau janin. Meskipun fakta mengatakan
bah'a lebih dari #1 & terjadi pada kehamilan yang tidak terencana dan banyak dari
penderita migraine melanjutkan terapi nyeri kepala mereka dengan tatalaksana seperti
biasa pada fase a'al kehamilannya, tidak meningkatkan insidensi to:emia, kelahiran
abnormal, lahir mati atau kelainan kongenital telah dilaporkan pada 'anita hamil dengan
migraine. Selama kehamilan, migraine biasanya cenderung meningkat pada (1 & - 71 &
kasus dan sebagian besar pada trimester kedua dan ketiga. !emungkinan penyebabnya
adalah yang mempunyai ri'ayat migraine perimenstrual atau migraine pada saat
menarche. Migraine dapat memburuk pada saat kehamilan, biasanya pada migraine
dengan aura.
• Menopause
)ada dasarnya, menopause adalah masa yang cukup kritis dalam hidup penderita
migraine. Sebelum menunjukan kecenderungan untuk pengurangan setelah menopause,
gejala migraine menunjukkan akselerasi pada frekuensi dan tingkat keparahan selama
fase a'al menopause. +erarti ini memang benar berpengaruh pada 'anita yang
mempunyai ri'ayat migraine menstrual. *da beberapa penelitian yang telah mengkaji ini
secara detail. Sebaliknya, migraine dapat lebih parah setelah pembedahan menopause.
.# !lasifikasi
Secara umum migraine dibagi menjadi dua, yaitu;
$. Migraine dengan aura
3
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 4/17
Migraine dengan aura disebut juga sebagai migraine klasik. ia'ali dengan adanya
gangguan pada fungsi saraf, terutama visual, diikuti oleh nyeri kepala unilateral,
mual, dan kadang muntah, kejadian ini terjadi berurutan dan manifestasi nyeri kepala
biasanya tidak lebih dari (1 menit yaitu sekitar #-1 menit.
. Migraine tanpa aura
Migraine tanpa aura disebut juga sebagai migraine umum. Sakit kepalanya hampir
sama dengan migraine dengan aura. yerinya pada salah satu bagian sisi kepala dan
bersifat pulsatil dengan disertai mual, fotofobia dan fonofobia. yeri kepala
berlangsung selama 4-7 jam.
.( )atofisiologi,4
Teori vaskular
<asokontriksi intrakranial di bagian luar korteks berperan dalam terjadinya migren dengan
aura. )endapat ini diperkuat dengan adanya nyeri kepala disertai denyut yang sama dengan
jantung. )embuluh darah yang mengalami konstriksi terutama terletak di perifer otak akibat
aktivasi saraf nosiseptif setempat. =eori ini dicetuskan atas observasi bah'a pembuluh darah
ekstrakranial mengalami vasodilatasi sehingga akan teraba denyut jantung. <asodilatasi ini
akan menstimulasi orang untuk merasakan sakit kepala. alam keadaan yang demikian,
vasokonstriktor seperti ergotamin akan mengurangi sakit kepala, sedangkan vasodilator
seperti nitrogliserin akan memperburuk sakit kepala.
Teori Neurovaskular dan Neurokimia
=eori vaskular berkembang menjadi teori neurovaskular yang dianut oleh para neurologist di
dunia. )ada saat serangan migraine terjadi, nervus trigeminus mengeluarkan C>)
6Calcitonin Gene-related eptid e dalam jumlah besar. 9al inilah yang mengakibatkan
vasodilatasi pembuluh darah multipel, sehingga menimbulkan nyeri kepala. C>) adalah
peptida yang tergolong dalam anggota keluarga calcitonin yang terdiri dari calcitonin,
adrenomedulin, dan amilin. Seperti calcitonin, C>) ada dalam jumlah besar di sel C dari
kelenjar tiroid. amun C>) juga terdistribusi luas di dalam sistem saraf sentral dan perifer,
sistem kardiovaskular, sistem gastrointestinal, dan sistem urologenital. !etika C>)
diinjeksikan ke sistem saraf, C>) dapat menimbulkan berbagai efek seperti hipertensi dan
penekanan pemberian nutrisi. amun jika diinjeksikan ke sirkulasi sistemik maka yang akan
terjadi adalah hipotensi dan takikardia. C>) adalah peptida yang memiliki aksi kerja
sebagai vasodilator poten. *ksi keja C>) dimediasi oleh reseptor yaitu C>) $ dan
4
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 5/17
C>) . )ada prinsipnya, penderita migraine yang sedang tidak mengalami serangan
mengalami hipereksitabilitas neuron pada korteks serebral, terutama di korteks oksipital,
yang diketahui dari studi rekaman M3 dan stimulasi magnetik transkranial.
9ipereksitabilitas ini menyebabkan penderita migraine menjadi rentan mendapat serangan,
sebuah keadaan yang sama dengan para pengidap epilepsi. )endapat ini diperkuat fakta
bah'a pada saat serangan migraine, sering terjadi alodinia 6hipersensitif nyeri kulit karena
jalur trigeminotalamus ikut tersensitisasi saat episode migraine. Mekanisme migraine
ber'ujud sebagai refleks trigeminal vaskular yang tidak stabil dengan cacat segmental pada
jalur nyeri. Cacat segmental ini yang memasukkan aferen secara berlebihan yang kemudian
akan terjadi dorongan pada kortibular yang berlebihan. engan adanya rangsangan aferen
pada pembuluh darah, maka menimbulkan nyeri berdenyut.
=eori cortical spreading depression 6CS
)atofisiologi migraine dengan aura dikenal dengan teori cortical spreading depression 6CS.
*ura terjadi karena terdapat eksitasi neuron di substansia nigra yang menyebar dengan
kecepatan -( mm"menit. )enyebaran ini diikuti dengan gelombang supresi neuron dengan
pola yang sama sehingga membentuk irama vasodilatasi yang diikuti dengan vasokonstriksi.
)rinsip neurokimia CS ialah pelepasan !alium atau asam amino eksitatorik seperti glutamat
dari jaringan neural sehingga terjadi depolarisasi dan pelepasan neurotransmiter lagi.
CS pada episode aura akan menstimulasi nervus trigeminalis nukleus kaudatus, memulai
terjadinya migraine. )ada migraine tanpa aura, kejadian kecil di neuron juga mungkin
merangsang nukleus kaudalis kemudian menginisiasi migren. ervus trigeminalis yang
teraktivasi akan menstimulasi pembuluh kranial untuk dilatasi. 9asilnya, senya'a-senya'a
neurokimia seperti calcitonin gene-related peptide 6C>) dan substansi ) akan dikeluarkan,
terjadilah ekstravasasi plasma. !ejadian ini akhirnya menyebabkan vasodilatasi yang lebih
hebat, terjadilah inflamasi steril neurogenik pada kompleks trigeminovaskular. Selain CS,
migren juga terjadi akibat beberapa mekanisme lain, di antaranya aktivasi batang otak bagian
rostral, stimulasi dopaminergik, dan defisiensi magnesium di otak. Mekanisme ini
bermanifestasi pelepasan #-hidroksitriptamin 6#-9= yang bersifat vasokonstriktor.
)emberian antagonis dopamin, misalnya )roklorpera?in, dan antagonis #-9=, misalnya
Sumatriptan dapat menghilangkan migraine dengan efektif.
.7 Manifestasi !linis,
5
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 6/17
Migraine tana aura
Serangan dimulai dengan nyeri kepala berdenyut di satu sisi dengan durasi serangan selama
4-7 jam. yeri bertambah berat dengan aktivitas fisik dan diikuti dengan nausea dan atau
fotofobia dan fonofobia.
Migraine dengan aura
Sekitar $1-1 menit sebelum sakit kepala dimulai 6suatu periode yang disebut aura, gejala-
gejala depresi, mudah tersinggung, gelisah, mual atau hilangnya nafsu makan muncul pada
sekitar 1& penderita. )enderita yang lainnya mengalami hilangnya penglihatan pada daerah
tertentu 6bintik buta atau skotoma atau melihat cahaya yang berkelap-kelip. *da juga
penderita yang mengalami perubahan gambaran, seperti sebuah benda tampak lebih kecil atau
lebih besar dari sesungguhnya. +eberapa penderita merasakan kesemutan atau kelemahan
pada lengan dan tungkainya. +iasanya gejala-gejala tersebut menghilang sesaat sebelum sakit
kepala dimulai, tetapi kadang timbul bersamaan dengan munculnya sakit kepala. yeri
karena migraine bisa dirasakan pada salah satu sisi kepala atau di seluruh kepala. !adang
tangan dan kaki teraba dingin dan menjadi kebiru-biruan. )ada penderita yang memiliki aura,
pola dan lokasi sakit kepalanya pada setiap serangan migran adalah sama. Migraine bisa
sering terjadi selama 'aktu yang panjang tetapi kemudian menghilang selama beberapa
minggu, bulan bahkan tahun.
Migraine dengan aura dapat dibagi menjadi empat fase, yaitu;
8ase 3 )rodromal
Sebanyak #1& pasien mengalami fase prodromal ini yang berkembang pelan-pelan selama
4 jam sebelum serangan. >ejala; kepala terasa ringan, tidak nyaman, bahkan memburuk bila
makan makanan tertentu seperti makanan manis, mengunyah terlalu kuat, sulit"malas
berbicara.
8ase 33 *ura.
+erlangsung lebih kurang 1 menit, dan dapat memberikan kesempatan bagi pasien untuk
menentukan obat yang digunakan untuk mencegah serangan yang dalam. >ejala dari periode
ini adalah gangguan penglihatan 6silau"fotofobia, kesemutan, perasaan gatal pada 'ajah dan
tangan, sedikit lemah pada ekstremitas dan pusing.
6
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 7/17
)eriode aura ini berhubungan dengan vasokonstriksi tanpa nyeri yang dia'ali dengan
perubahan fisiologi a'al. *liran darah serebral berkurang, dengan kehilangan autoregulasi
lanjut dan kerusakan responsivitas C0.
8ase 333 sakit kepala
8ase sakit kepala berdenyut yang berat dan menjadikan tidak mampu yang dihubungkan
dengan fotofobia, mual dan muntah. urasi keadaan ini bervariasi, beberapa jam dalam satu
hari atau beberapa hari.
8ase 3< pemulihan
)eriode kontraksi otot leher dan kulit kepala yang dihubungkan dengan sakit otot dan
ketegangan lokal. !elelahan biasanya terjadi, dan pasien dapat tidur untuk 'aktu yang
panjang.
.% )emeriksaan )enunjang#
a! Pemeriksaan La"oratorium
ilakukan untuk menyingkirkan sakit kepala yang diakibatkan oleh penyakit struktural,
metabolik, dan kausa lainnya yang memiliki gejala hampir sama dengan migraine. Selain itu,
pemeriksaan laboratorium dapat menunjukkan apakah ada penyakit komorbid yang dapat
memperparah sakit kepala dan mempersulit pengobatannya.
"! Pen#itraan
C= scan dan M3 dapa dilakukan dengan indikasi tertentu, seperti; pasien baru pertama kali
mengalami sakit kepala, ada perubahan dalam frekuensi serta derajat keparahan sakit kepala,
pasien mengeluh sakit kepala hebat, sakit kepala persisten, adanya pemeriksaan neurologis
abnormal, pasien tidak merespon terhadap pengobatan, sakit kepala unilateral selalu pada sisi
yang sama disertai gejala neurologis kontralateral.
#! Pungsi Lum"al
3ndikasinya adalah jika pasien baru pertama kali mengalami sakit kepala, sakit kepala yang
dirasakan adalah yang terburuk sepanjang hidupnya, sakit kepala rekuren, onset cepat, progresif, kronik, dan sulit disembuhkan. Sebelum dilakukan 5) seharusnya dilakukan C=
7
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 8/17
scan atau M3 terlebih dulu untuk menyingkirkan adanya massa lesi yang dapat
meningkatkan tekanan intracranial.
.@ iagnosis
Migraine tana aura
*. Sekurang-kurangnya terjadi # serangan yang memenuhi kriteria +-.
+. Serangan nyeri kepala berlangsung selama 4-7 jam 6tidak diobati atau tidak berhasil
diobati.
C. yeri kepala mempunyai sedikitnya dua diantara karakteristik berikut;
$. 5okasi unilateral
. !ualitas berdenyut
. 3ntensitas nyeri sedang atau berat
4. !eadaan bertambah berat oleh aktifitas fisik atau penderita menghindari aktivitas
fisik rutin 6seperti berjalan atau naik tangga.
. Selama nyeri kepala disertai salah satu diba'ah ini;
$. mual dan"atau muntah
. fotofobia dan fonofobia
/. =idak berkaitan dengan kelainan yang lain.
Migraine dengan aura
*ura tipikal terdiri dari gejala visual dan"atau sensoris dan"atau berbahasa. Aang berkembang
secara bertahap, durasi tidak lebih dari $ jam, bercampur gambaran positif dan negatif,
kemudian
menghilang sempurna yang memenuhi kriteria migraine tanpa aura.
!riteria diagnostik;
*. Sekurang-kurangnya terjadi serangan yang memenuhi criteria +-.
+. *danya aura yang terdiri paling sedikit satu dari diba'ah ini tetapi tidak dijumpai
kelemahan motorik;
$. >angguan visual yang reversibel seperti ; positif 6cahaya yang berkedip-kedip,
bintik-bintik atau garis-garis dan negatif 6hilangnya penglihatan.
. >angguan sensoris yang reversible termasuk positif 6 pins and needles, dan"atau
negatif 6hilang rasa"baal.
8
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 9/17
. >angguan bicara disfasia yang reversibel
C. )aling sedikit dua dari diba'ah ini;
$. >ejala visual homonim dan"atau gejala sensoris unilateral $7
. paling tidak timbul satu macam aura secara gradual B # menit dan "atau jenis aura
yang lainnya B # menit.
. masing-masing gejala berlangsung B # menit dan (1 menit.
. yeri kepala memenuhi kriteria +-
/. =idak berkaitan dengan kelainan lain.
.$1 =atalaksana4,(,7
.$1.$ Medikamentosa
Terai A"orti$
$. Sumatriptan
Sumatriptan cukup efektif sebagai terapi abortif jika diberikan secara subkutan dengan dosis
4-( mg. apat diulang sekali setelah jam kemudian jika dibutuhkan. osis maksimum $
mg per 4 jam. =riptan merupakan serotonin #-9=$+"$ Dreceptor agonists. >olongan obat ini
ditemukan dalam suatu penelitian mengenai serotonin dan migraine yang mendapatkan
adanya suatu atypical !-H" receptor . *ktivasi reseptor ini menyebabkan vasokontriksi dariarteri yang berdilatasi. Sumatriptan juga terlihat menurunkan aktivitas saraf trigeminal.
=erdapat tujuh subkelas utama dari #-9= receptors. Semua triptan dapat mengaktivasi
reseptor #-9=$+"$, serta dalam potensi yang lebih ringan dapat mengaktivasi reseptor #-9=$*
atau #-9=$8. amun, aktivitas #-9=$+"$ Dagonist merupakan mekanisme utama dari efek
terapeutik golongan triptan.
8armakologi; Sumatriptan merupakan triptan yang termasuk dalam grup sulfonamide yang
bekerja membantu menstabilkan kadar serotonin di otak. Sumatriptan dan serotonin memiliki
kesamaan struktur. Subtipe reseptor spesifik yang diaktifkannya ada dalam arteri kranial dan
basilar. Sumatriptan diberikan beberapa bentuk, tablet, injeksi subkutan, dan nasal spray.
!etika diinjeksikan, sumatriptan bekerja lebih cepat, tapi efek berakhir juga lebih pendek.
Sumatriptan dimetabolisme oleh monoamine o:idase * dan metabolitnya dieksresi melalui
urin dan empedu.
3ndikasi; serangan migren akut dengan atau tanpa aura
9
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 10/17
osis E Cara )emberian; dapat diberikan secara subkutan dengan dosis 4-( mg. apat
diulang sekali setelah jam kemudian jika dibutuhkan. osis maksimum $ mg per 4 jam.
Cara kerja;
=riptan memiliki tiga mekanisme kerja yang potensial;
- vasokonstriksi kranial
- inhibisi neuronal perifer
-inhibisi terhadap transmisi yang mele'ati second-order neurons dari kompleks
trigeminoservikal.
!etiga mekanisme kerja tersebut menghambat efek yang ditimbulkan oleh teraktivasinya
serabut aferen nosiseptif trigeminal 6acti#ated nocicepti#e trigeminal afferentsF melalui
mekanisme inilah triptan menghentikan serangan akut migraine.
/fek Samping; flushing , lemah, mengantuk, mual, muntah, peningkatan tekanan darah
sementara.
!ontraindikasi;
o penyakit jantung iskemik
o ri'ayat infark miokard
o prin?metalGs angina
o hipertensi yang tidak terkontrol.
3nteraksi obat;
0bat yang mengandung ergot dilaporkan bisa menyebabkan perpanjangan reaksi
vasospastik. 0leh karena itu, penggunaan obat yang mengandung ergot atau tipeergot seperti dihydroergotamine atau dan sumatriptan dalam 4 jam harus dihindari.
$%&-% inhibitor mengurangi clearance sumatriptan, sehingga secara signifikan bisa
meningkatkan paparan sistemik.
Selecti#e serotonin reuptake inhibitors 6SS3s seperti fluo:etine, fluvo:amine,
paro:etine, dan sertraline menyebabkan lemah, hiperrefleksia, dan inkoordinasi.
. Holmitriptan
Holmitriptan efektif untuk pengobatan akut. osis a'al oral # mg. >ejala-gejala akan
berkurang dalam $ jam. 0bat ini dapat diulang sekali lagi setelah jam jika diperlukan. osis
10
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 11/17
maksimal adalah $1 mg untuk 4 jam. Holmitriptan juga dapat digunakan melalui nasal
spray.
8armakologi; Holmitriptan merupakan agonis selektif reseptor #-9=$+"$ yang merupakan
triptan generasi kedua yang iabsorpsi dengan baik setelah pemberian oral dan kadar puncak
plasma terjadi dalam jam. +ioavailabilitas absolute sekitar 41&. 2aktu paruh ?olmitriptan
dan metabolit -desmethyl adalah jam. !arena potensi metabolit #9=$+"$ sekitar -( kali
obat induk, maka metabolit berkontribusi besar dalam efek keseluruhan setelah pemberian
?olmitriptan.
3ndikasi; Intuk mengatasi serangan migraine akut dengan atau tanpa aura pada de'asa.
=idak ditujukan untuk terapi profilaksis migren atau untuk tatalaksana migren hemiplegi atau
basilar.
osis E Cara )emberian; )ada uji klinis, dosis tunggal $F ,# dan # mg efektif mengatasi
serangan akut. )ada perbandingan dosis ,# dan # mg, hanya terjadi sedikit penambahan
manfaat dari dosis lebih besar, namun efek samping meningkat. 0leh karena itu, pasien
sebaiknya mulai dengan doss ,# atau lebih rendah. Jika sakit terasa lagi, dosis bisa diulang
setelah jam, dan tidak lebih dari $1 mg dalam periode 4 jam.
/fek Samping; hiperestesia, parestesia, sensasi hangat dan dingin, nyeri dada, mulut kering,
dispepsia, disfagia, nausea, mengantuk, vertigo, astenia, mialgia, miastenia, berkeringat.
!ontraindikasi; )asien dengan penyakit jantung iskemik 6angina pectoris, ri'ayat infark
miokard, coronary artery #asospasm, )rin?metalKs angina, dan pasien hipersensitif.
3nteraksi obat;
- M*0 3nhibitor; meningkatkan bioavailabilitas keduanya, sehingga pemberian ?olmitriptan
tidak boleh bersamaan dengan M*0-* inhibitor. Jika penggunaan M*0-* inhibitor sudah
berhenti B minggu, ?olmitriptan boleh digunakan.
- !ontrasepsi oral; studi retrospektif menunjukkan konsentrasi plasma ?olmitriptan biasanya
lebih tinggi pada 'anita yang menggunakan kontraspsi oral.
- /rgot; penggunaan keduanya dalam 4 jam harus dihindarkan karena dapat memperpanjang
reaksi vasospastik.
. /letriptan
11
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 12/17
8armakologi; /letriptan terikat dengan afinitas tinggi terhadap reseptor #-9=$+, #-9=$ dan
#-9=$8. *ktivasi reseptor #-9=$ pada pembuluh darah intrakranial menimbulkan
vasokontriksi yang berkorelasi dengan meredanya sakit kepala migraine. Selain itu, aktivasi
reseptor #-9=$ pada ujung saraf sensoris pada sistem trigeminal menghambat pelepasan pro-
inflammatory neuropeptida. /letriptan dapat diabsorpsi dengan baik setelah pemberian oral
dengan 'aktu tercapainya kadar puncak plasma 6=ma: sekitar $,# jam. /letriptan
dimetabolisme terutama oleh CA)*4 dan memiliki 'aktu paruh eliminasi sekitar 4 jam.
amun metabolitnya, -demethylated eletriptan, butuh 'aktu sekitar $ jam karena
metabolit tersebut juga aktif dan menyebabkan vasokontriksi seperti obat induk.
3ndikasi; )enanganan migraine akut dengan atau tanpa aura.
osis E Cara )emberian; 1D41 mg po saat onset berlangsung, dapat diulang jam
kemudian sebanyak $ kali. osis maksimum tidak melebihi %1 mg"4 jam.
/fek Samping; parestesia, flushing, hangat, nyeri dada, rasa tidak enak pada perut, mulut
kering, dispepsia, disfagia, nausea, pusing, sakit kepala, mengantuk.
3nteraksi obat;
- 0bat yang mengandung ergot; menyebabkan perpanjangan reaksi vasospastik.
- Selecti#e serotonin reuptake inhibitors seperti fluo:etine, fluvo:amine, paro:etine,
sertraline, dapat menyeabkan lemah, hiperrefleksia, dan inkoordinasi.
4. i?atriptan dengan dosis #-$1 mg po saat onset berlangsung, dapat diulang setiap
jam sebanyak kali. osis maksimum 1 mg"4 jam.
#. aratriptan dengan dosis $-,# mg po saat serangan migraine akut, boleh diulang
setelah 4 jam. osis maksimum # mg"4 jam.
(. *lmotriptan dengan dosis (,#-$,# mg po saat onset berlangsung, dapat diulang
setelah jam sebanyak sekali. osis maksimum # mg"4 jam.
7. 8rovatriptan dengan dosis ,# mg po saat onset berlangsung, dapat diulang setelah
jam. 2aktu paruhnya lebih panjang dari eletriptan sehingga sangat membantu
bagi pasien dengan serangan migraine yang panjang. osis maksimum 7,# mg"4
jam.
%. *nalgesik seperti aspirin
12
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 13/17
@. *nalgesik opioid seperti meperidin $11 mg 3M atau butorphanol tartat dengan
nasal spray $ mg untuk setiap lubang hidung. +isa diulang setelah atau 4 jam
berikutnya.
$1. ihidroergotamin mesilat 1.#D$ mg 3< atau $D mg S! atau 3M.
$$. )roklorpera?in # mg rektal atau $1 mg 3<$. Cafergot yaitu kombinasi antara ergotamin tartat $ mg dan kafein $11 mg.
Cafergot dapat diberikan sebanyak $- tablet yang diminum pada saat onset
serangan atau ketika gejala-gejala prodromal berlangsung diikuti dengan $ tablet
setiap 1 menit. Cafergot dapat diminum maksimal ( tablet untuk setiap serangan
namun tidak boleh dikonsumsi lebih dari $1 hari per bulan. /rgotamin harus
dihindari untuk orang hamil dan bagi orang yang berisiko stroke.
Terai Pro$ilakti$
=ujuan dari terapi profilaktif adalah untuk mengurangi frekuensi berat dan lamanya serangan,
meningkatkan respon pasien terhadap pengobatan, serta pengurangan disabilitas. =erapi
preventif yang dilaksanakan mencakup pemakaian obat dimulai dengan dosis rendah yang
efektif dinaikkan pelan-pelan sampai dosis efektif. /fek klinik tercapai setelah - bulan
pengobatan, pemberian edukasi supaya pasien teratur memakai obat, diskusi rasional tentang
pengobatan, efek samping obat. )asien juga dianjurkan untuk menulis headache diary yang
berguna untuk mengevaluasi serangan, frekuensi, lama, beratnya serangan, disabilitas dan
respon terhadap pengobatan yang diberikan. 0bat-obatan yang sering diberikan;
a. 'eta-blocker ;
- propanolol yang dimulai dengan dosis $1-1 mg -:$ dan dapat ditingkatkan secara
gradual menjadi 41 mg"hari.
- atenolol 41-$(1 mg"hari
- timolol 1-41 mg"hari
- metoprolol $11-11 mg"hari
b. Calcium Channel 'locker ;
- verapamil 1-4%1 mg"hari
- nifedipin @1-(1 mg"hari
c. *ntidepresan, misalnya amitriptilin #-$# mg, antidepresan trisiklik, yang terbukti efektif
untuk mencegah timbulnya migraine.
d. *ntikonvulsan;
- asam valproat #1 mg -4:$
13
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 14/17
- topiramat
e. Methysergid, derivatif ergot -( mg"hari untuk beberapa minggu sampai bulan efektif
untuk mencegah serangan migraine.
.@. =erapi non-medikamentosa
Terai a"orti$
)ara penderita migraine pada umumnya mencari tempat yang tenang dan gelap pada saat
serangan migraine terjadi karena fotofobia dan fonofobia yang dialaminya. Serangan juga
akan sangat berkurang jika pada saat serangan penderita istirahat atau tidur.
Terai ro$ilakti$
)asien harus memperhatikan pencetus dari serangan migraine yang dialami, seperti kurang
tidur, setelah memakan makanan tertentu misalnya kopi, keju, coklat, MS>, akibat stress,
perubahan suhu ruangan dan cuaca, kepekaan terhadap cahaya terang, kelap kelip, perubahan
cuaca, dan lain-lain. Selanjutnya, pasien diharapkan dapat menghindari faktor-faktor pencetus
timbulnya serangan migraine. isamping itu, pasien dianjurkan untuk berolahraga secara
teratur untuk memperlancar aliran darah. 0lahraga yang dipilih adalah yang memba'a
ketenangan dan relaksasi seperti yoga dan senam. 0lahraga yang berat seperti lari, tenis,
basket, dan sepak bola justru dapat menyebabkan migraine.
.$1 )rognosis
Intuk banyak orang, migraine dapat remisi dan menghilang secara utuh pada akhirnya,
terutama karena faktor penuaan"usia. )enurunan kadar estrogen setelah menopause
bertanggungja'ab atas remisi ini bagi beberapa 'anita. 2alaupun demikian, migraine juga
dapat meningkatkan faktor risiko seseorang terkena stroke, baik bagi pria maupun 'anita
terutama sebelum usia #1 tahun. Sekitar $@& dari seluruh kasus stroke terjadi pada orang-
orang dengan ri'ayat migraine. Migrain dengan aura lebih berisiko untuk terjadinya stroke
khususnya pada 'anita. Selain itu, migraine juga meningkatkan risiko terkena penyakit
jantung. )ara peneliti menemukan bah'a #1& pasien dengan atent oramen &#ale
menderita migraine dengan aura dan operasi perbaikan pada pasien atent oramen &#ale
dapat mengontrol serangan migraine.%
14
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 15/17
BAB III
KESIMPULAN
Migraine adalah nyeri kepala berulang dengan manifestasi serangan selama 4-7 jam.
!arekteristik nyeri kepala unilateral, berdenyut, intensitas sedang atau berat, bertambah berat
dengan aktivitas fisik yang rutin dan diikuti dengan nausea dan"atau fotofobia dan fonofobia.
Migraine secara umum dibagi menjadi yaitu migraine klasik dan migraine umum dimana
migraine umum # kali lebih sering terjadi daripada migraine klasik.$
15
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 16/17
Migraine dapat terjadi pada $%& dari 'anita dan (& dari pria sepanjang hidupnya.
)revalensi tertinggi berada diantara umur #-## tahun. Migraine timbul pada $$&
masyarakat *merika Serikat yaitu kira-kira % juta orang. Migraine lebih sering terjadi pada
anak laki-laki dibandingkan dengan anak perempuan sebelum usia $ tahun, tetapi lebih
sering ditemukan pada 'anita setelah pubertas, yaitu paling sering pada kelompok umur #-
44 tahun.,@
Migraine biasanya disebabkan oleh faktor genetik dimana 71-%1& penderita migraine
memiliki anggota keluarga inti dengan ri'ayat migraine. Migraine dapat dipicu oleh keadaan
kurang tidur, stress, perubahan pola makan, setelah makan makanan tertentu, akibat
perubahan suhu, dan sebagainya.
)enatalakasanaan migraine mencakup penatalaksanaan abortif dan profilaktif, baik
secara medikamentosa dan non-medikamentosa. =ujuan dari tatalaksana migraine adalah
untuk meredakan serangan migraine serta mencegah serangan yang berikutnya atau
menurunkan frekuensi kekambuhan. 0bat pilihan dalam terapi abortif untuk saat ini adalah
golongan triptan, seperti sumatriptan. Sedangkan untuk terapi profilaktif dapat digunakan
golongan beta-blocker , calcium channel blocker , antidepresan, dan antikonvulsan.4,7
*8=* )IS=*!*
$ *dams and <ictorGs eurology.
>ilroy, J. +asic neurology. rd ed. Michigan; Mc>ra'-9ill. 111. p $-$(.
Srivasta S. )athophysiology and treatment of migraine and related headache.
L3nternetF 1$1 Mar @ Lcited 1$1 Sept $#. *vailable from;
http;""emedicine.medscape.com"article"$$44(#(-overvie'
4 !at?ung, +ertram. +asic and Clinical )harmacology. $1th edition. +oston; Mc>ra'
9ill.
117. p %@
16
7/21/2019 REFERAT MIGRAIN
http://slidepdf.com/reader/full/referat-migrain-56da1fce09bd5 17/17
# Cha'la J. Migraine 9eadache; ifferential iagnoses E 2orkup. L3nternetF 1$1 Jun
Lcited 1$1 Sept $#. *vailable from;
http;""emedicine.medscape.com"article"$$4##(-diagnosis
( CI/= iagnosis E =reatment in 8amily Medicine.
7 +runton, 55. >oodman and >ilmanGs )harmacology. +oston; Mc>ra'-9ill. 11(.% >ladstein. Migraine headache-)rognosis. L3nternetF 1$1 Jun Lcited 1$1 Sept $#.
*vailable from;
http;""'''.umm.edu"patiented"articles"ho'[email protected]
@ +landa, M. Migraine headache. L3nternetF 1$1 Jul $ Lcited 1$1 Sept $(. *vailable
from; http;""emedicine.medscape.com"article"7@(7-overvie'
$1 Cha'la J. Migraine headache; 8ollo'-up. L3nternetF 1$1 Jun Lcited 1$1 Sept $(.
*vailable from; http;""emedicine.medscape.com"article"$$4##(-follo'up
$$ Elizabeth Loder, MD; Paul izzoli, MD; !oa" #olub, MD. 2007.
$or%o"al Ma"a&e%e"t o' Mi&rai"e ())o*iated +ith Me")e) a"d the
Me"oau)e- ( li"i*al e/ie. !our"al *o%ilatio". (%eri*a"
$eada*he o*iet12 Michel *ubO, M. 11$. Mastering Migraine and 2omenGs elated 3ssues. =he
Canadian Journal of CM/
17