Refer At
-
Upload
erwin-setiawan -
Category
Documents
-
view
220 -
download
2
description
Transcript of Refer At
REFERAT
CIRCULTION VISCERA
Disusun Oleh :
ERWIN SETIAWAN
NPM. 110170018
Dosen Pembimbing :
Dr. Alinda
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI
CIREBON
2011
LEMBAR PENGESAHAN
REFERAT
CIRCULATION VISCERA
Diajukan untuk kegiatan belajar mandiri dan sebagai syarat
mengikuti Ujian Akhir Blok
di Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Telah disetujui dan dipresentasikan
Pada tanggal : Februari 2011
Disusun oleh :
Erwin Setiawan NPM. 110170018
Cirebon, Februari 2011
Dosen Pembimbing,
Dr. Alinda
SIRKULASI PULMONAL (PARU-PARU)Paru mendapat darah dari 2 sumber yaitu :
1. Arteri Pulmonalis
- Berasal dari Ventrikel kanan yg tebalnya 1/3 ventrikel kiri.
- Banyak mengandung CO2
2. Arteri Bronchialis
- Berasal dari Aorta
- Kaya akan O2
- Untuk menjaga kehidupan jaringan paru
Arteri Pulmonalis
- Panjangnya 4cm setelah apex ventrikel kanan.
- Bercabang bagian kanan dan kiri masing-masing mengalirkan darah kebagian paru kanan dan
kiri.
- Dindingnya tipis 1/3 tebal dinding Aorta, 2 x tebal dinding v. cava.
Secara umum sistem sirkulasi darah dalam tubuh manusia dapat dibagi menjadi 2 bagian:
1. Sistem sirkulasi umum (sistemik): sirkulasi darah yang mengalir dari jantung kiri keseluruh
tubuh dan kembali ke jantung kanan.
2. Sistem sirkulasi paru-paru (pulmoner): sirkulasi darah yang mengalir dari jantung kanan ke
paru-paru lalu kembali ke jantung kiri.
Aliran Darah Dalam Sistem Sirkulasi di Tubuh Manusia
Pada orang dewasa, jumlah volume darah yang mengalir di dalam sistem sirkulasi mencapai 5-6
liter (4,7 - 5,7 liter). Darah terus berputar mengalir di dalam sistem sirkulasi sistemik dan paru-
paru tanpa henti. Untuk menjelaskan alur aliran darah, kita dapat memulai dari system sirkulasi
sistemik kemudian sistem sirkulasi pulmoner.
a. Sistem sirkulasi sistemik
Sistem sirkulasi sistemik dimulai ketika darah bersih (darah yang mengandung banyak oksigen
yang berasal dari paru) dipompa keluar oleh jantung melalui bilik (ventrikel) kiri ke pembuluh
darah Aorta lalu keseluruh bagian tubuh melalui arteri-arteri hingga mencapai pembuluh darah
yang diameternya paling kecil yang dinamakan kapilaria.
Kapilaria melakukan gerakan kontraksi dan relaksasi secara bergantian yang disebut dengan
vasomotion
sehingga darah didalamnya mengalir secara terputur-putus (intermittent)
. Vasomotion
terjadi secara periodik dengan interval 15 detik- 3 menit sekali. Darah mengalir secara sangat
lambat di dalam kapilaria dengan kecepatan rata-rata 0,7 mm/detik. Dengan aliran yang lambat
ini memungkinkan terjadinya pertukaran zat melalui dinding kapilaria. Pertukaran zat ini terjadi
melalui proses difusi, pinositosis dan transpor vesikuler, serta filtrasi dan reabsorpsi. Ujung
kapilaria yang membawa darah bersih dinamakan arteriole sedangkan ujung kapilaria yang
membawa darah kotor dinamakan venule, terdapat hubungan antara arteriole dengan venule
melalui capillary bed yang berbentuk seperti anyaman, ada juga hubungan langsung ( bypass )
dari arteriole ke venule melalui Arteria-Vena Anastomose(A-V Anastomosis).
(lihat gambar 2 di bawah). Darah dari arteriole mengalir kedalam venule kemudian melalui
pembuluh darah balik (vena terbesar yang menuju jantung kanan yaitu Vena Cava Inferior dan
Vena Cava Superior) kembali ke jantung kanan (serambi/atrium kanan). Darah dari atrium kanan
memasuki ventrikel kanan melalui Katup Trikuspid (katup berdaun 3).
b. Sistem sirkulasi paru (pulmoner)
Sistem sirkulasi paru dimulai ketika darah kotor (darah yang tidak mengandung Oksigen (O2)
tetapi mengandung banyak CO2, yang berasal dari Vena Cava Inferior dan Vena Cava
Jadi secara ringkas aliran darah dalam sistem sirkulasi darah manusia sebagai berikut:
- Sistem Sirkulasi Sistemik: jantung (bilik / ventrikel kiri) --> Aorta --> Arteri --> Arteriole -->
Capillary bed atau A-V Anastomose --> venule --> vena --> Vena Cava (Vena Cava Inferior dan
Vena Cava Superior) --> Jantung (atrium/serambi kanan).
- Sistem Sirkulasi Paru-paru: Jantung (bilik/ventrikel kanan) --> Arteri Pulmonalis --> Paru-->
Kapilaria paru --> Vena Pulmonalis --> jantung (atrium/serambi kiri).
SISTEMA SIRKULASI JANTUNG
● Darah mengalir mll jaringan pembuluh darah yg panjang antara cor dan jaringan perifer.
Semua pembuluh darah yg membawa darah dari cor disbt arteri, dan yg menuju cor disbt
vena
● Pembuluh darah dapat dibagi menjadi dua yaitu :
● Sirkulasi pulmonal (kecil)
● Darah venosa mengalir mll arteri msk ke pulmo dan darah arteri berjalan mll vena menuju
cor
● Sirkulasi sistemik (besar)
● Arteri membawa darah teroxidasi dan vena membawa darah de-oxigenasi
● Membawa darah dari dan ke seluruh tubuh
● Setiap sirkulasi berawal dan berakhir di cor, dan darah mll kedua sirkulasi ini secara
sequence. Misalnya darah yg kembali ke cor dari sirkulasi sistemik hrs melewati sirkulasi
pulmonal dulu sbl memasuki sirkulasi sistemik lagi
● Cor mrp pusat pompa darah, t/d dua pompa kanan dan kiri, setiap sisi memilki satu ruangan
(atrium) yg menerima darah darah ventricel, yg mempompa darah keluar dari cor
● Sisi kanan memindahkan darah deoxigenasi (CO2) dr slh tbh ke pulmo, sdg sbl kiri
menerima drh teroxigenasi (O2) dan memompakannya ke seluruh tubuh
● Atrium kanan menerima darah sirkulasi sistemik melalui dua pembuluh darah
vena yang besar, yaitu :
● VCI (kepala, leher, dada dan anggota tuhuh gagian atas) dan
● VCI (dari anggota tubuh bagian bawah)
katup atrioventuclar kanan t/d tiga flap shg di sbt katup tricuspidal. Ventrikel kanan menerima
drh dr atrium kanan kmd memompankannya ke a.pulmonari kanan dan kiri
● Atrium kiri menerima drh dr pulmo mll dua v.pulmonari kanan dan dua
v.pulmonari kiri. Antara atrium kiri dan ventrikel kiri dibatasi o/ katup
atrioventriclar kiri yg t/d dua flap shg disbt katup bicuspidal atau mitral
● Ventrikel kiri lebih besar dari kanan dan jg dinding atau otot lebih tebal shg
mampu menciptakan tekanan yg sanggup mendorong drh mengalir ke slh
pembuluh darah di sirkulasi sistemik