Rangkuman Stoikiometri

9
Rangkuman Hukum-hukum Dasar dan Stoikiometri Kimia Oleh: Najmia Rahma

description

Rangkuman singkat stoikiometri kimia

Transcript of Rangkuman Stoikiometri

Rangkuman Hukum-hukum Dasar dan Stoikiometri Kimia

Oleh: Najmia Rahma

Konsep Mol

Segala perhitungan

dalam kimia

berdasarkan besaran

mol

Mol (n), satuan jumlah zat: 1 mol = N = 6×1023 partikel

Ar, massa atom relatif: massa 1 atom ~ 1/12 massa C-12

Mr, massa molekul relatif: massa 1 molekul ~ 1/12 massa C-12

Mr = jumlah Ar atom-atom penyusun molekul

Massa molar (Mm/𝑀 ), massa 1 mol zat, satuan: g mol–1

Hukum-hukum Dasar Kimia

Lavoisier (Kekekalan Massa) Massa sebelum = sesudah reaksi; bila ada yang lebih, maka ada sisa

Proust (Perbandingan Tetap) Perbandingan berat unsur-unsur dalam 1 senyawa selalu tetap

Dalton (Perbandingan Berganda) Bila unsur-unsur dapat bereaksi membentuk lebih dari 1 macam senyawa, maka perbandingan berat/jumlahnya merupakan bilngan bulat dan sederhana. Unsur-unsur sama, namun membentuk senyawa yang bermacam-macam

Hukum-hukum Dasar Kimia

Gay Lussac (Perbandingan Volume) Pada reaksi gas, perbandingan volume = perbandingan koefisien

Avogadro (Kesamaan Gas) Setiap gas pada kondisi tekanan dan suhu (P, T) yang sama, bila V sama, maka volume sama.

𝑛~𝑉 →𝑛1𝑉1

=𝑛2𝑉2

Hukum Gas Ideal Hubungan P, V, T, dan n secara terperinci

PV = nRT

Stoikiometri Reaksi

Stoikiometri merupakan perhitungan kimia, yaitu bagaimana menentukan zat-zat yang terlibat dalam suatu

reaksi secara kuantitatif.

Langkah penyelesaian perhitungan kimia:

Tuliskan persamaan kimia setara.

Ubah besaran yang diketahui ke dalam satuan mol.

Gunakan rasio stoikiometri dari persamaan kimia setara untuk menentukan besaran yang ditanyakan dalam satuan mol.

Ubah satuan mol ke dalam besaran yang ditanyakan, misalnya dalam satuan gram atau jumlah partikel.

Persamaan Reaksi

Persamaan Reaksi menyatakan jumlah atom atau molekul yang terlibat dalam suatu reaksi kimia dan menunjukkan

jenis serta keadaan fisik zat-zat pereaksi dan hasil reaksi yang dinyatakan dengan rumus struktur berikut lambang fasanya.

Banyaknya zat yang terlibat dalam reaksi kimia ditunjukkan oleh Koefisien Reaksinya.

Penentuan Rumus Empiris dan Rumus Molekul

Penenentuan rumus empiris dan rumus molekul:

Cari unsur-unsur pembentuk senyawanya

Cari massa masing-masing unsur/persentase massa unsur-

unsur dalam senyawanya.

Cari perbandingan mol unsur-unsurnya

Perbandingan mol unsur-unsurnya merupakan

Rumus Empiris

Penentuan Rumus Molekul

(Mr Rumus Empiris)×n= Mr Molekul

Stoikiometri Dalam Larutan

Larutan adalah campuran homogen dari zat terlarut dan zat pelarut.

Zat terlarut mempunyai jumlah lebih sedikit dari zat pelarut.

Banyak zat yang terlarut dalam suatu larutan dinyatakan dalam konsentrasi.

Konsentasi yang umum digunakan dalam kimia, yaitu kemolaran atau molaritas.

8

Kemolaran (Molaritas = M)

Kemolaran atau molaritas menyatakan jumlah

mol (n) zat terlarut dalam satu liter (V larutan).

Larutan 1 molar berarti dalam satu liter larutan,

terlarut 1 mol zat.

9