rangkuman kelainan kongenitalnew
description
Transcript of rangkuman kelainan kongenitalnew
NEONATUS DENGAN KELAINAN KONGENITAL
Pengertian :Bayi dengan kelainan Bawaan yang didapat selama dalam kandungan, lebih bersifat teknis, bukan herediter
Penyebab : - Konsumsi Obat selama hamil
- Kurang nutrisi tertentu selama hamil
- Tekanan intrauterine yang berlebihan : hidramnion, trauma, dsb
Pada umumnya tidak hanya satu kelainan yang terjadi
Penanganan :a. Cyto ( dilakukan sesegera mungkin )
Bila tidak segera dilakukan bayi bisa meninggal
b. Kaidah Rule of Ten
Bila tidak segera dilakukan dapat menggangu perkembangan bayi, tapi masih dapat menunggu sampai Rule of Ten terpenuhi
- Berat 10 pon
- Usia 10 minggu
- Leukosit 10.000
c. Bertahap
Sesegera mungkin untuk menunjang kebutuhan primer bayi, tahap selanjutnya untuk menunjang perkembangan bayi
| Asuhan Kebidanan Pada Neonatus Bayi dan Balita By : Eny Mayasari Dewi
NEONATUS DENGAN KELAINAN KONGENITALNama
KelainanPengertian Gambar Manifestasi Penanganan
Atresia Duodeni Duodeni/ bagian pertama usus halus mengalami BUNTU ( bisa karena obstruksi /sumbatan atau karena tidak terbentuk saluran duodeninya
- abdomen atas bengkak- muntah terus menerus- miksi sangat sedikit bahkan tidak
miksi lg- double bubble- hilangnya bisisng usus setelah
bbrp kali BAB
- Total Parenteral Nutrition- Operasi perbaikan saluran
sesegera mungkin ( tidak menunggu rule of ten )
- NGT untuk drainase- Bayi dipuasakan
Hernia diafragmatika Penonjolan organ perut kedalam rongga dada melalui suatu lubang pada difragmatika
- Gangguan pernafasan yang berat,- Sianosis- Takipneu- Bentuk dinding dada asimetris - Takikardi - Tidak terdengar suara pernafasan
pada sisi hernia,- Bising usus terdengar di dada,- Perut cekung dan teraba kosong
- Posisi bayi fowler- pembedahan darurat- Organ perut harus
dikembalikan ke rongga perut dan lubang pada diafragma diperbaiki.
Hernia Umbilikalis Penutupan Umbilikus yang tidak sempurna sehingga isi perut dapat menonjol pada bagian pusat
- Penonjolan umbilikal saat bayi menangis, batuk atau mengejan
- Ditutup dengan koin yag dibungkus kain apabila setahun belum menutup dilakukan pembedahan
| Asuhan Kebidanan Pada Neonatus Bayi dan Balita By : Eny Mayasari Dewi
NEONATUS DENGAN KELAINAN KONGENITALHernia Inguinalis Suatu keadaan dimana sebagian isi
perut masuk melalui sebuah lubang pada kanalis inguinalis
Terdapat benjolan pada daerah inguinal saat berdiri, mengejan , menangis, atau batuk
terkadang disertai nyeri Terdengar bising usus di daerah
benjolan Gelisah
Istirahat baring Celana penyangga Pembedahan efektif tidak
harus segera
Atresia Esofagus Esofagus/kerongkongan buntu dan mungkin terdapat fistula/celah ke organ disekitarnya à lambung atau trakhea
Tipe A : Hipersalivasi, muntah bila makan
Tipe B : cianosis berat terutama stlh makan
Tipe C : Perut Kembung Tipe D : Gabungan tipe A, B, C dan D
Bayi dipuasakan TPN Pembedahan darurat Dipasang NGT untuk
mencegah aspirasi
Atresia Bilier Adanya penyumbatan pada saluran empedu/bilier
Ikterik Bilirubin Direct meningkat Bilirubinuria Tinja berwarna seperti dempul Nyeri abdomen atas Mual muntah
Operasi untuk perbaikan saluran empedu
Hidrosefalus
CSS terbentuk di pleksus khoroidalis mengalir melalui ruang ventrikel kemudian diabsorbsi di sub arachnoid
Pembesaran kepala karena gangguan sirkulasi cairan serebro spinal ( CSS )
Gangguan dapat berupa :Produksi berlebih Sirkulasi terhambat Penyerapan terganggu
• Pembesaran kepala • Muntah • Gelisah • Menangis • Penurunan kesadaran • Dahi menonjol berkilau dan
pembuluh darah terlihat jelas • Alis mata dan bulu mata tertarik
ke atas • Tidak dapat melihat ke atas
(sunset eyes)
• Dicari oenyebab hidrosefalus dan ditangani sesuai penyebab
• Dicoba pemberian obat penekan produksi CSS
• Bila tidak berhasil àpunksi ekstra kranial
• Bila masih terus berlangsung dibuat shunt (jembatan /pintas) dari otak ke organ lain agar CSS dapat disalurakan ke organ lain : jantung, abdomen,dll
| Asuhan Kebidanan Pada Neonatus Bayi dan Balita By : Eny Mayasari Dewi
NEONATUS DENGAN KELAINAN KONGENITALHipospadia Lubang kencing ( meatus uretra
eksterna ) terletak di bagian bawah penis dan letaknya lebih ke arah pangkal penis dibanding normal
• Lubang uretra tidak perada pada ujung penis
• Preputium tidak ada dibagian bawah penis , tapi menumpuk di bagian punggung penis
• Adanya chordee :jaringan fibrosa yang mengelilingi meatus membantang hingga ke gland penis teraba lebih keras dari jaringan sekitar
• Kulit penis bagian bawah sangat tipis
• Sirkumsisi sebaiknya tidak dilakukan sampai dilakukannya pembedahan hipospadia à preputium akan dipakai untuk rekonstruksi
• Biasanya pembedahan bertahap, sebaiknya usia 18 bulan– usia pra sekolah
• Pembedahan paling sulit bila meatus mendekati pangkal, bahkan resiko infertil lebih besar
Fimosis Keadaan dimana preputium melekat pada gland penis
• Kulit penis tidak dapat ditarik • Mengejan saat BAK, menangis dan pada
ujung penis tampak gembung • Air seni tidak lancar • Demam bila ada infeksi
• Jika terjadi hambatan air seni , lakukan sirkumsisi atau preputioplasty (mempoerlebar bukaan preputium tanpa memotongnya )
Omfaloekel Adanya penonjolan pada peritonium dan isi abdomen keluar lewat sebuah celah pada dinding rongga abdomen
Gastroskizis : Bila isi abdomen tidak tertutup peritoneum
Menonjolnya isi abdomen melalui suatu celah yang ditutupi kantong peritonium
banyak sedikitnya bagian yang menonjol tergantung besar kecilnya celah
• Cairan antiseptik dan menutupnya dengan kain steril yang dibasahi dgn NaCl
• Diolesi dgn merkurokrom :• untuk menebalkan peritonium
bila pembedahan tidak memungkinkan segera dilakukan
• Operasi satu tahap sefalokel Suatu kelainan tabung saraf yang
ditandai dengan adanya penonjolan meningens dan otak berbentuk seperti kantung melalui suatu lubang pada tulang tengkorak
Adanya penonjolan pada bag kepala yg berisi otak atau jaringan otak atau cairan otak
Bisa terjadi Kelumpuhan 4 ekstremitas Gangguan perkembangan Mikro sepalus Hidrosepalus Sering dikaitkan karena kurang Asam folat semasa hamil
• Pembedahan untuk mengembalikan jaringan otak yang menonjol ke dalam tulang tengkorak membuang kantung dan memperbaiki kelainan kraniofasial yg terjadi
| Asuhan Kebidanan Pada Neonatus Bayi dan Balita By : Eny Mayasari Dewi
NEONATUS DENGAN KELAINAN KONGENITALMeningokel Meningens ( selaput otak ) menonjol
melalui tulang belakang yangtidak utuh dan teraba sebagai suatu benjolan berisi cairan dibawah kulit
Gangguan persyarafan penonjolan seperti kantung dipunggung
tengah sampai bawah Jika disinari kantung tsb tidak tembus
cahaya Kelemahan pada pinggul, tungkai, kaki Penurunan sensasi Inkontenensia urine maupun tinja
• Mengurangi kerusakan saraf akibat meningokel dengan pembedahan
• Mengurangi resiko infeksi • Setelah pembedahan terapi fisik
harus dilakukan
Atresia Ani/Retkti Keadaan dimana tidak memiliki anus, atau ada anus tapi keadaan tidak sempurna
Perut kembung Muntah Tidak bisa buang air besar Saat pemeriksaan colok dubur anus
buntu Hasil rotgen terlihat anus buntu
• Kolostomi ( sesegera mungkin )• Pembuatan anus buatan setelah
rule of ten
Hirsprung /Mega ColonTipe :Segmen pendek à rektum sd sigmoidSegmen panjangà rektum > sigmoid
Tidak adanya sel ganglion pada mukosa kolon
Gagal mengeluarkan mekonium dalam 48 jam pertama
Distensi abdomen, muntah Diare, Malabsorbsi Berat badan tidak bertambah Pemeriksaan colok dubur menandakan
adanya pengenduran Pemeriksaan yg biasa dilakukan : Barium enema, manometri anus Rontgen, biopsi rektum
• Bila perlu Kolostomi• Laparotomi
Colon aganglionik dipotong lalu colon yg sehat disambung
• Perhatikan keseimbangan elektrolit
Labioskizis dan Labiopalatoskizis
Deformitas bentuk daaerah mulut berupa celah atau sumbing yang kurang sempurna semasa embrional berkembang , bibir atas bagian kanan dan kiri tidak tumbuh bersatu
celah di bibir à labioskizis celah di bibir& langit2à
labiopalatoskizis Infeksi telinga berulang BB tidak bertambah Regurgitasi nasal Refleks menelan baik Reflek menghisap ada tapi kesulitan
• Tetap berikan ASI, dengan menggunakan sendok atau dot panjang
• Operasi pertama sebelum belajar bicara
• Operasi selanjutnya untuk fungsi estetika
• Pada palatoskizis dibuatkan plat buatan untuk menutup palatum
| Asuhan Kebidanan Pada Neonatus Bayi dan Balita By : Eny Mayasari Dewi