Proposal Uks Word 3 . Fix
Transcript of Proposal Uks Word 3 . Fix
![Page 1: Proposal Uks Word 3 . Fix](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022071713/55cf96bb550346d0338d68f7/html5/thumbnails/1.jpg)
PROPOSAL PENGAJUAN DANA KEGIATAN
STASE KEPERAWATAN KOMUNITAS
KELOMPOK 1
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
ANGKATAN XXI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2014
![Page 2: Proposal Uks Word 3 . Fix](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022071713/55cf96bb550346d0338d68f7/html5/thumbnails/2.jpg)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Mempertahankan kesehatan anak merupakan tanggung jawab orang tua, namun
demikian sekolah-sekolah umum dan departemen kesehatan telah berkontribusi dalam upaya
peningkatan kesehatan anak dengan menyediakan lingkungan sekolah yang sehat, pelayanan
kesehatan, dan pendidikan kesehatan yang sangat menekankan pada praktek –praktek
kesehatan (Wong, 2009). Didalam kehidupan bangsa, anak-anak sekolah tidak dapat
diabaikan, karena mereka inilah sebagai generasi penerus bangsa. Sekolah adalah sebagai
perpanjangantangan keluarga dalam meletakkan dasar perilaku untuk kehidupan anak
selanjutnya, termasuk perilaku kesehatan (Notoatmojo, 2010).
Promosi kesehatan di institusi pendidikan (Health Promoting School) yang di
canangkan oleh WHO menggunakan model holistik yang meliputi hubungan antar aspek fisik
, mental, sosial, dan lingkungan. Konsep ini melibatkan keluarga dengan mendorong
partisipasinya dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik (mulai dari
usia dini) tentang kesehatan anak seperti kondisi fisik sekolah, sanitasi air bersih , dan
lingkungan bermain.
Institusi pendidikan dipandang sebagai sebuah tempat yang strategis untuk
mempromosikan kesehatan sekolah juga merupakan institusi yang efektif untuk mewujudkan
pendidikan kesehatan , dimana peserta didik dapat diajarkan tentang maksud perilaku sehat
dan tidak sehat serta konsekuensinya. Selain itu, usia sekolah (termasuk kelompok usia dini)
merupakan masa keemasan untuk menanamkan nilai-nilai PHBS dan berpotensi sebagai
agent of change untuk mempromosikan PHBS baik dilingkungan sekolah , keluarga, maupun
masyarakat.
Munculnya berbagai penyakit yang menyerang anak usia sekolah (6-10 tahun ).
Ternyata umumnya berkaitan dengan PHBS. Oleh karena itu, pemahaman nilai-nilai PHBS
disekolah merupakan kebutuhan yang harus diketahui.
B. Tujuan
Implementasi program UKS disekolah merupakan upaya penanaman perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS) kepada peserta didik sejak dini. Proposal ini disusun dengan
![Page 3: Proposal Uks Word 3 . Fix](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022071713/55cf96bb550346d0338d68f7/html5/thumbnails/3.jpg)
maksud sebagai dukungan atas pelaksanaan program UKS baik berupa dukungan moril,
sarana prasana maupun dukungan dana, sehingga kegiatan yang dimaksudkan dapat bejalan
dengan maksimal. Tanpa dukungan dari berbagai pihak maka kegiatan yang telah
direncanakan tidak akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Salah satu program UKS kami adalah mengadakan pelatihan petugas UKS
disekolah memiliki beberapa tujuan, yaitu memiliki pengetahuan tentang isu kesehatan,
memiliki nilai dan sikap positif terhadap prinsip hidup bersih dan sehat, memiliki
keterampilan dalam pemeliharaan, pertolongan dan perawatan kesehatan, memiliki kebiasaan
hidup sehat, mampu menularkan perilaku hidup sehat, peserta didik tumbuh kembang secara
harmonis, menerapkan prinsip-prinsip pencegahan penyakit, memiliki daya tangkal terhadap
pengaruh buruk dari luar, memiliki kesegaran jasmani dan kesehatan yang optimal. Tujuan
pendidikan kesehatan tersebut akan tercapai dengan melakukan berbagai kegiatan. Kegiatan
yang dimaksud adalah dengan pelatihan petugas UKS.
Pelaksanaan pelatihan UKS di sekolah dilakukan melalui penyajian dan penanaman
kebiasaan. Cara penyajian pendidikan lebih menekankan peran aktif peserta didik melalui
kegiatan ceramah, diskusi, demonstrasi, pembimbingan, permainan, dan penugasan. Cara
penanaman kebiasaan dilakukan melalui penugasan untuk melalukan cara hidup sehat sehari-
hari dan pengamatan terus menerus oleh guru dan kepala sekolah. Keberhasilan pendidikan
kesehatan ditentukan dengan adanya keteladanan dan dorongan dari kepala sekolah, guru,
pegawai sekolah, dan orang tua. Keberhasilan itu juga ditentukan adanya hubungan guru
dengan orang tua peserta didik, apa yang diberikan oleh guru di sekolah hendaknya juga
didukung oleh orang tua di rumah.
C. Tema Kegiatan
“ Dengan Pelatihan Petugas UKS Kita Tanamkan Hidup Bersih dan Sehat Sejak Dini ”
D. Waktu dan Tempat Kegiatan
Waktu kegiatan hari Sabtu, 4 April 2014 bertempat di SD Donotirto.
E. Penutup
Demikian proposal ini kami buat. Kami harap dapat menjadi pertimbangan yang sebaik-
baiknya. Kami bukanlah manusia-manusia yang sempurna. Jikalau ada salah kata dalam
![Page 4: Proposal Uks Word 3 . Fix](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022071713/55cf96bb550346d0338d68f7/html5/thumbnails/4.jpg)
proposal di atas, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya. Atas perhatiannya, kami
ucapkan terima kasih.
LEMBAR PENGESAHAN
Yogyakarta, 28 Maret 2014
Ketua Sekertaris
(Muhammad Jayuli) (Try Hisnawati Biantari)
Menyetujui
Koordinator Komunitas Koordinator Profesi
(Titih Huriah, M.Kep.,Sp.kom) (Azizah Khoiriyati, S.Kep., Ns., M.Kep)
Lampiran
Rincian Dana Kegiatan Program UKS
![Page 5: Proposal Uks Word 3 . Fix](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022071713/55cf96bb550346d0338d68f7/html5/thumbnails/5.jpg)
Jenis kegiatan. Rincian Satuan Harga1. Penkes PHBS
a. Gosok gigi
b. Cuci tangan
Sikat gigi @10 x 2.000Pasta gigi @4 x 4.000Banner sikat gigi @2 x 60.000Leaflet @50 x 500
Sabun cuci tangan @6 x 10.000Banner Cuci tangan @2 x 60.000Leaflet @50 x 500Doorprize @15 x 10000
Rp. 20.000Rp. 16.000Rp. 120.000Rp. 25.000
Rp. 60.000Rp. 120.000Rp. 25.000Rp. 150.000
Total Rp. 536.000