Proposal Sponsorship Fix

KKN PPM UNNES 2014 KELURAHAN NGIJO, GUNUNGPATI, SEMARANG

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG CP: 085740914028, Alamat: Kampus Sekaran Gunungpati Semarang Kode Pos 50229

0

PROPOSAL SPONSORSHIP

KKN PPM

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT NGIJO

MELALUI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS,

KUALITAS, DAN DIVERSIFIKASI PRODUK

PASCA PANEN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2014



1

I. JUDUL KEGIATAN

“PEMBERDAYAAN MASYARAKAT NGIJO MELALUI PENINGKATAN

PRODUKTIVITAS, KUALITAS, DAN DIVERSIFIKASI PRODUK PASCA

PANEN.”

II. LATAR BELAKANG

KKN-PPM merupakan pembaharu kegiatan kemahasiswaan yang menjadi solusi

penanganan masalah pembangunan di Indonesia. Pelaksanaan revitalisasi kegiatan

pengabdian ini dilakukan di luar kampus untuk memberikan pengalaman kepada

mahasiswa melalui konsep pemberdayaan berbasis masyarakat, di antaranya adalah

mengembangkan tema-tema KKN-PPM yang bermitra dengan pemerintah dan dunia

usaha, mengembangkan tema-tema KKN-PPM dengan konsep co-creation, co-financing

dan co-benefit. KKN-PPM dimaksudkan untuk membantu masyarakat tertentu dalam

menanggulangi masalah-masalah IPTEK, mengembangkan sumberdaya masyarakat

setempat, serta memberikan solusi yang harus dilakukan bersama.

Pada proposal ini, lokasi KKN-PPM ini adalah di Kelurahan Ngijo merupakan salah

satu kelurahan yang terdapat di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Kelurahan Ngijo

terbagi menjadi 3 RW dan 18 RT. Kelurahan Ngijo menjadi tujuan pelaksanaan KKN-

PPM dengan berbagai pertimbangan seperti analisis potensi baik secara geografis maupun

demografi dan disiplin ilmu serta kemampuan dari kelompok yang dapat memberikan

kontribusi pada pembuatan, pengembangan, dan penyelesaian masalah yang terdapat pada

kelurahan tersebut.

Berdasarkan data monografi kelurahan, maka diperoleh data yang menjadi latar

belakang dan langkah optimis pelaksanaan program sebagai berikut.

1. Sebagian besar penduduk adalah usia angkatan kerja yakni 942 petani, 34 pengusaha, 7

pengrajin, 189 buruh industri, 278 buruh bangunan, 47 pedagang, 9 pengangkutan, 48

pegawai negeri, 31 ABRI, 9 pensiunan, dan 117 peternak. Mata pencaharian penduduk

yang rata-rata sebagai buruh dan pensiunan serta jumlah perempuan yang cukup banyak



2

ini memungkinkan penduduk bisa melakukan kegiatan sampingan seperti keterampilan

membuat camilan, tas, dan lainnya. Analisis berdasarkan mata pencaharian, jenis

kelamin serta keterangan bahwa jumlah penduduk usia anak-anak yaitu 1.200 orang

mendorong untuk diselenggarakan kegiatan-kegiatan untuk menggali dan mengasah

potensi yang ada dalam diri mereka, serta untuk memotivasi anak-anak untuk

bersemangat dalam belajar, misalnya dengan adanya kegiatan bimbingan belajar,

perpustakaan dan bengkel kreativitas anak di rumah pintar, serta adanya pekan prestasi

anak. Diharapkan dari program ini masyarakat kelurahan Ngijo menghasilkan produk

yang berkualitas serta ramah lingkungan dengan memanfaatkan bahan-bahan yang

mungkin menjadi sampah rumah tangga sehingga bernilai jual dan membantu

perekonomian keluarga, serta memiliki generasi bangsa yang aktif, berani dan kreatif

melalui kegiatan yang ditujukan untuk anak-anak di kelurahan Ngijo.

2. Minimnya pengetahuan tentang kesehatan memungkinkan pentingnya menumbuhkan

kesadaran kesehatan masyarakat di kelurahan Ngijo. Upaya tersebut dapat didukung

dengan peningkatan kesehatan yang ditujukan pada diri ataupun lingkungan sekitar.

3. Kelurahan Ngijo memiliki beberapa sarana pendidikan, diantaranya adalah Pendidikan

Anak Usia Dini(PAUD) sebanyak 2 buah, Taman Kanak-Kanak(TK) sebanyak 2 buah,

dan Sekolah Dasar(SD) sebanyak 2 buah. Melihat jumlah penduduk usia anak-anak (7-18

tahun) yang cukup banyak yaitu 1.200 orang dan sarana pendidikan yang masih

berkembang, diperlukan beberapa kegiatan untuk meningkatkan sarana pendidikan

tersebut.

4. Lingkungan dan infrastruktur adalah salah satu bidang yang tidak dapat dipisahkan dari

manusia. Di kelurahan Ngijo terdapat permasalahan berupa sedikitnya jumlah pohon

besar yang menjadi peneduh. Hal tersebut mendorong diperlukannya kegiatan

penanaman pohon agar lingkungan kelurahan Ngijo menjadi lingkungan yang teduh dan

tidak gersang.



3

Gambar 1. Peta Kelurahan Ngijo, kecamatan Gunungpati, kota Semarang

III. TUJUAN DAN TARGET KEGIATAN

Tujuan dan target dari program KKN PPM ini adalah sebagai berikut:

1. Tujuan

a. Mengaktifkan kembali administrasi dan infrastruktur yang sempat terbengkalai.

a. Membantu masyarakat agar dapat mengolah berbagai sumber daya alam dengan

memaksimalkan sumber daya manusia yang ada supaya masyarakat memiliki

keterampilan berwirausaha dengan memanfaatkan potensi-potensi yang ada.

b. Membangun kesadaran masyarakat untuk tidak hanya mengeksplor potensi tetapi

juga memahami dampaknya serta melestarikan dan menjaga keseimbangan alam.

2. Target :

a. Dapat mengembangkan potensi agraris yang ada sekitar sehingga bisa membantu

perekonomian masyarakat tanpa merusak lingkungan.



4

b. Terbukanya lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

c. Kesejahteraan masyarakat bisa ditingkatkan seiring dengan cara hidup yang sehat

IV. MANFAAT KEGIATAN

1. Bagi Pelaksana

Meningkatkan kecakapan dalam membangun hubungan sosial dengan

masyarakat.Mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian

masyarakat.Membiasakan mahasiswa untuk mengerti keadaan di masyarakat sebelum

terjun langsung di masyarakat terutama dalam dunia kerja.

2. Bagi Pemerintah

Memberikan kontribusi terhadap negara dengan meningkatkan taraf ekonomi dan

membantu pemerintah meningkatkan potensi masyarakat atas sumber daya alam yang

ada di daerah masing-masing.Tanpa harus bergantung dengan bantuan dari pihak di

luar Desa Ngijo.

3. Bagi Masyarakat

Prinsip setiap manusia yang selalu bertahan hidup dimaksimalkandengan

memanfaatkan setiap sumber daya yang ada disekelilingnya. Bahkan hal-hal yang

pada awalnya dianggap tidak berharga bisa dimanfaatkan menjadi bernilai ekonomi.

Meningkatkan taraf ekonomi dengan memanfaatkan potensi yang sudah

ada,membantu meningkatkan pola pikir sumber daya manusia, dan mengenalkan

teknologi baru yang akan bermanfaat bagi masadepan.

V. PELAKSANAAN DAN SASARAN KEGIATAN

Kegiatan ini akan kami selenggarakan pada tanggal 3 November hingga 5 Desember 2014.

Dengan jangka waktu selama 5 minggu. Sedangkan sasaran kegiatan adalah seluruh warga

masyarakat Ngijo dan sekitarnya.



5

VI. GAMBARAN BENTUK PROGAM UTAMA DAN PROGAM PENDUKUNG

1. Bidang Ekonomi: OPERA (Optimalisasi Perekonomian Keluarga)

Masyarakat dan ekonomi adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan.

Masyarakat adalah pelaku ekonomi sedangkan ekonomi merupakan pengatur kehidupan

masyarakat. Sekarang ini, peningkatan ekonomi yang terjadi di masyarakat sangat pesat

terutama dibidang konsumsi. Namun, hal ini tidak diimbangi dengan kemampuan

masyarakat dalam meningkatkan aspek produksi. Optimalisasi potensi masyarakat dalam

rangka peningkatan perekonomian keluarga di Kelurahan Ngijo masih belum berkembang.

Oleh karena itu, program yang dirancang untuk membantu mengatasi masalah tersebut,

adalah sebagai berikut.

a. Pelatihan Pembuatan Makanan (Camilan) Berbahan Baku Pisang, Singkong,

dan Lele

Pisang merupakan tanaman yang mudah sekali tumbuh. Disamping mudah untuk

ditanam, pisang tidak memerlukan perawatan khusus untuk menumbuhkannya.

Tanaman ini juga tidak memiliki waktu atau musim tertentu dalam panennya sehingga

memungkinkan untuk dipanen kapan saja. Di kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati

ini banyak terdapat kebun pisang, sehingga sangat sesuai apabila dapat dimanfaatkan.

Kebanyakan masyarakat dalam mengkonsumsi pisang hanya buahnya saja

sedangkan kulitnya dibuang. Kulit pisang sebenarnya memiliki manfaat yang sama

besarnya dengan buahnya. Untuk memaksimalkan manfaat yang ada dalam kulit

pisang maka inovasi-inovasi mulai bermunculan. Salah satu inovasi yang kami angkat

dalam program kami adalah pembuatan Kerupuk Kulit Pisang. Dalam pembuatanya,

Kerupuk Kulit Pisang menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan seperti;

kulit pisang segar, tepung, air, ketumbar, bawang putih, gula ,dan garam secukupnya.

Cara pembuatannya juga sangat mudah, pertama dengan menghaluskan serat bagian

dalam kulit pisang dengan blender dengan ditambahkan sedikit air. Kemudian

haluskan ketumbar dan bawang putih lalu campurkan ke dalam tepung. Masukkan

kulit pisang yang sudah halus ke dalam tepung, tambahkan air secukupnya sehingga

menjadi adonan. Cetak adonan secara tipis menggunakan tutup panci, kemudian



6

matangkan dengan uap air. Keringkan adonan yang sudah matang. Setelah kering,

adonan siap digoreng menjadi kerupuk.

Kerupuk kulit pisang sangatlah ideal untuk camilan pada waktu berkumpul

dengan keluarga. Selain rasanya enak, banyak manfaat dan kandungan vitamin di

dalamnya. Terjangkaunya bahan-bahan dan mudahnya cara pembuatan juga

menjadikan camilan ini dapat dinikmati oleh siapa saja. Disamping itu Kerupuk Kulit

Pisang juga dapat menjadi nilai tambah di bidang ekonomi bagi masyarakat

Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati.

Singkong merupakan tanaman yang tumbuh didalam tanah dan banyak dijumpai

di berbagai wilayah di Indonesia.Tanaman ini mudah untuk ditanam sehingga tidak

memerlukan perawatan khusus.Salah satu kelebihan dari tanaman ini adalah

fleksibiltas waktu panen yang memungkinkan singkong dapat dipanen kapan saja.

Singkong sering digunakan sebagai makanan pokok bagi sebagian masyarakat

yang tinggal di pedesaan. Banyak yang megolahnya menjadi berbagai macam

makanan. Kebanyakan dari mereka mengolahnya menjadi makanan tradisional,

seperti combro, utri, gathot, gethuk, peuyeum, tape, dan sebagainya.Makanan-

makanan tradisional tersebut sudah banyak kita temui dan banyak juga yang telah

menjualnya. Dari segi ekonomi, variasi olahan makanan berbahan baku singkong

menjadi berpotensi untuk meningkatkan pendapatan penduduk Kelurahan Ngijo

Kecamatan Gunungpati jika kita membuat olahan makanan yang berbeda dari

makanan berbahan baku singkong yang banyak dijual di masyarakat, seperti Brownies

Kukus Singkong Keju, Pizza Singkong, Mie Singkong, Shushi Singkong, Kerupuk

Singkong, dan Rudal Singkong. Karena olahan yang berbeda dan unik tersebut, maka

seseorang akan tertarik untuk mencobanya.

Untuk mengisi kegiatan di waktu luang bagi ibu-ibu PKK, pembuatan makanan

dengan bahan baku singkong adalah sebuah alternatif yang tepat. Selain bahan-bahan

yang diperlukan mudah didapat, pembuatannya juga tidak rumit. Walaupun bahan-

bahan yang diperlukan untuk membuat kedua camilan tersebut tidak memungkinkan,

kita bisa menggantinya dengan bahan tambahan yang lain.



7

Brownies Kukus Singkong Keju merupakan camilan yang ideal sebagai makanan

pelengkap dalam mengisi waktu bersama keluarga. Selain itu Brownies Kukus

Singkong Keju di tinjau dari cara membuatnnya tidak begitu rumit. Yang

dibutuhkan adalah kesabaran serta ketelatenan dalam proses pembuatannya.

Pizza Singkong merupakan camilan lain yang berbahan baku singkong. Selain

bahannya mudah didapat, cara pembuatannya pun juga tidak terlalu sulit. Cara

pembuatannya hampir sama dengan pizza pada umumnya, tetapi bahan-bahan

yang diperlukan lebih sederhana dan mudah didapat.

Mie Singkong merupakan mie yang berbahan baku singkong. Disini singkong

diolah menjadi tepung yang kemudian dikreasikan menjadi mie. Cara pembuatan

seperti membuat mie pada umumnya. Kelebihan dari mie singkong karena bahan

baku relative mudah didapat dan memiliki kadar karbohidrat yang tinggi sehingga

baik untuk kesehatan.

Shushi Singkong merupakan olahan singkong yang idenya diperoleh dari

makanan khas jepang yang menggunakan bahan utama ikan segar dalam

olahannya dan dilapisi oleh nori daun singkong. Pembuatan dari olahan ini cukup

mudah yaitu membuat empat lapisan makanan yang kemudian di gabungkan

menjadi shusi. Untuk lapisan pertama terdiri dari potongan kecil singkong rebus

yang dihaluskan dengan bihun matang. Lapisan kedua terdiri dari tumisan daun

singkong. Lapisan ketiga terdiri dari ikan masak, dan lapisan terakhir adalah telur

dadar.

Rudal Singkong merupakan olahan makanan dari singkong yang diparut

dicampurkan dengan bumbu-bumbu kemudian dibentuk bola-bola sebesar bola

pingpong dengan menambahkan isian di dalamnya, lalu digoreng. Camilan ini

sangatlah cocok untuk mengisi waktu luang bersama keluarga.

Lele atau ikan keli, adalah sejenis ikan yang hidup di air tawar. Lele mudah

dikenali karena tubuhnya yang licin, agak pipih memanjang, serta memiliki

"kumis" yang panjang, yang mencuat dari sekitar bagian mulutnya. Untuk

mengisi kegiatan KKN PPM Unnes ini masyarakat Kelurahan Ngijo akan

http://id.wikipedia.org/wiki/Ikan

http://id.wikipedia.org/wiki/Air_tawar

http://id.wikipedia.org/wiki/Mulut



8

diberikan pelatihan pembuatan abon lele. Jika masyarakat bisa menghsilkan

produk yang bagus, maka hasil produk tersebut bisa dijual di pasaran.

Pembuatan Abon Lele merupakan program yang mengajak masyarakat untuk

lebih memahami bagaimana cara mengolah lebih banyak variasi ikan lele yang

banyak dihasilkan di Kelurahan Ngijo ini.

Sebagian besar orang banyak yang belum tahu tentang abon lele, hal ini karena

dalam gambaran yang terbentuk di masyarakat abon itu terbuat dari daging sapi.

Dilihat dari rasa, abon lele tentu tidak kalah dari abon daging sapi, dan kenyataan

yang berkembang abon lele justru lebih disukai karena mengandung banyak protein

dan rendah lemak.

Tak ada salahnya jika kita sebagai pemula mencoba untuk belajar membuat abon

lele. Tak hanya untuk mengisi waktu luang, tetapi juga kita akan mendapatkan

pendapatan dari abon lele yang kita jual tersebut.

Proses pembuatan abon lele tidaklah terlalu rumit, namun butuh ketelitian. Secara

garis besar pengolahan abon lele dimulai dari pembersihan jerohan lele dan dikuliti,

kemudian dikukus, dibumbui, digoreng dan dikeringkan.

b. Pelatihan Membuat Kerajinan dari Kulit Telur

Kulit telur merupakan salah satu limbah rumah tangga yang sering dibuang

begitu saja.Kulit telur dapat dimanfaatkan untuk membuat hiasan.Jadi, kita dapat

memanfaatkan suatu barang yang tadinya tidak bermanfaat menjadi barang yang

indah dan berguna.

Pelatihan ini dapat diberikan melalui ibu-ibu PKK, sehingga para ibu di

Kelurahan Ngijo dapat menyalurkan kreativitasnya dan mengisi waktu luangnya

dengan hal yang lebih bermanfaat.

c. Bazar Produk Kreatifitas Masyarakat

Untuk memamerkan hasil karya dari masyarakat selama pelatihan berlangsung

dan menjualnya dalam sebuah pameran.

http://rumahmesin.com/tag/abon/



http://rumahmesin.com/tag/abon-daging/






9

2. Bidang Kesehatan : FRESH (Force and Spirit for Health)

Kesehatan sangat mahal harganya ketika tidak bisa menjaganya. Padahal menjaga

kesehatan sangatlah mudah yakni dengan pola hidup yang sehat yakni keseimbangan

antara raga dan jiwa. Mengacu pada hal tersebut, terdapat beberapa program yang dibuat

untuk memberi kesadaran, menjaga dan meningkatkan kesehatan penduduk sebagai

berikut.

a. Sosialisasi BPJS, BKKBN dan BNN

1) BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial)

BPJS adalah badan hukum publik yang dibentuk untuk menyelenggarakan

program jaminan sosial.BPJSterdiri dari BPJS Kesehatan dan BPJS

Ketenagakerjaan.BPJS Kesehatan merupakan badan yang memberikan pelayanan

jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.BPJS Kesehatan ini mulai

dioperasionalkan pada tanggal 1 Januari 2014, jadi masyarakat ada yang belum

mengerti prosedur dan manfaat dari BPJS karena masih terbilang baru.Dengan

sosialisasi BPJS, diharapkan penduduk Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati

mendapatkan kemudahan dalam mengurus administrasi ketika melakukan

pembayaran di rumah sakit maupun klinik.

2) BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional)

BKKBN merupakan badan yang melaksanakan tugas pemerintahan di bidang

keluarga berencana dan keluarga sejahtera sesuai dengan ketentuan perundang-

undangan yang berlaku di Indonesia.Sosialisasi ini ditujukan untuk para remaja yang

hendak menikah dan pasangan suami istri, serta menggalakkan motto “2 anak lebih

baik” mengingat penduduk Indonesia yang semakin membludak dan membuat

kepadatan penduduk Indonesia semakin tinggi. Jika hal ini dijalankan, maka

pertumbuhan penduduk di Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati dapat diatur

dengan baik.

3) BNN (Badan Narkotika Nasional)

BNN merupakan sebuah lembaga yang melaksanakan tugas pemerintahan di

bidang pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap



10

psikotropika, prekursor, dan bahan adiktif lainnya kecuali bahan adiktif untuk

tembakau dan alkohol.Sosialisasi ini sangat penting untuk diberikan kepada penduduk

Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati sebagai bentuk pencegahan penggunaan

narkotika oleh penduduk di kelurahan tersebut dengan mengkampanyekan gerakan

anti narkoba.

Sosialisasi ini bertujuan untuk menghimbau para remaja hingga orang tua untuk

menghindari penggunaan narkoba.Lingkungan yang berhubungan dengan seseorang

sangat mempengaruhi pola hidup orang itu sendiri, bahkan memungkinkan seseorang

untuk terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif, termasuk penyalahgunaan obat-

obatan terlarang atau narkoba. Sosialisasi BNN ini sangat diperlukan agar kita dapat

mencetak generasi bangsa yang sehat dan memiliki masa depan yang cemerlang.

b. Donor Darah

Donor darah adalah proses menyalurkan darah atau produk berbasis darah dari

satu orang ke sistem peredaran orang lainnya. Dengan melakukan donor darah, maka

sel-sel darah di dalam tubuh menjadi lebih cepat terganti dengan yang baru.Apabila

mendonorkan darah rutin tiga bulan sekali, maka kesehatan tubuh tetap terjaga. Selain

bermanfaat untuk membantu orang lain, donor darah juga membuat tubuh menjadi

lebih sehat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya

kesehatan melalui kegiatan sosial-kemanusiaan. Selain itu dengan kegiatan ini dapat

merubah mindset masyarakat yang salah akan donor darah, sehingga masyarakat tahu

bahwa donor darah itu bermanfaat dan menyehatkan.

Pelaksanaan dari program ini akan dilakukan satu kali, namun sebelumnya akan

diadakan sosialisasi mengenai seluk beluk donor darah sehingga masyarakat benar-

benar tahu apa itu donor darah beserta manfaat yang dapat diperoleh dengan

berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

c. Minggu Sehat

Hari minggu merupakan hari untuk menyegarkan pikiran setelah satu minggu

lelah bekerja.Minggu sehat merupakan program yang menyelenggarakan kegiatan



11

refreshing, seperti senam pagi dan jalan sehat.Kegiatan ini diharapkan dapat

meningkatkan kebugaran jasmani dan pikiran warga Kelurahan Ngijo Kecamatan

Gunungpati.

3. Bidang Pendidikan : SPEED (School and Practice Course for Enhancing Education)

Salah satu bidang yang sangat penting bagi kehidupan adalah pendidikan. Pendidikan

tidak hanya sebatas pendidikan formal di bangku sekolah,namun segala upaya

pengembangan kemampuan dan ketrampilan merupakan pendidikan. Dengan tujuan

tersebut, maka program-program yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut.

a. Rumah Pintar

Proses belajar yang dilakukan anak-anak tidak hanya didapatkan di sekolah saja,

tetapi juga di luar sekolah. Rumah pintar dapat dijadikan sebagai sebuah program

sarang ilmu yang menjadi referensi dalam belajar bagi anak-anak usia sekolah dasar,

sehingga pengetahuan mereka menjadi lebih luas. Rumah pintar terdiri dari:

1) Pijar (Pendampingan Belajar)

Pendampingan belajar dilakukan untuk mendampingi siswa menyelesaikan

kesulitan yang ditemui ketika mengikuti proses belajar di kelas.Kegiatan ini

dilakukan sore hari dengan memberikan bimbingan mata pelajaran di sekolah

kepada anak-anak di Keluarahan Ngijo.

2) Bengkel kreativitas Anak

Anak-anak usia sekolah dasar merupakan usia di mana kekuatan imajinasi

seseorang cenderung tinggi. Anak-anak dapat mengaplikasikan imajinasi dan

kreativitasnya dengan membuatnya menjadi sesuatu yang berwujud, seperti

prakarya atau karya seni lainnya. Bengkel kreativitas anak adalah sebuah wadah

untuk melampiaskan imajinasi dan kreativitas anak-anak di Kelurahan Ngijo

Kecamatan Gunungpati menjadi sesuatu yang kongkrit melalui bimbingan yang

diberikan kepada anak-anak usia sekolah dasar untuk membuat karya sesuai

dengan kreativitas mereka.

3) Perpustakaan



12

Buku adalah jendela dunia. Dengan adanya perpustakaan, warga Kelurahan

Ngijo Kecamatan Gunungpati dapat memperluas wawasan mereka dengan

membaca buku-buku yang ada di perpustakaan.

b. Pekan Prestasi Anak

Pekan prestasi anak adalah program untuk menyelenggarakan lomba-lomba bagi

anak-anak Sekolah Dasar dalam satu minggu.Program ini dimaksudkan agar anak-

anak termotivasi untuk belajar dan lebih percaya diri dalam berekspresi dengan

kreativitasnya masing-masing.

Lomba-lomba yang diadakan diantaranya adalah:

1) Rangking 1

Rangking 1 adalah sebuah kompetisi yang akan diadakan pada akhir

pelaksanaan kegiatan KKN-PPM. Tujuan adanya rangking 1 adalah untuk

memberikan apresiasi dari hasil belajar yang telah dilakukan selama mengikuti

pendampingan belajar, serta menanamkan jiwa kompetisi yang positif pada anak-

anak SD di Kelurahan Ngijo. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi

anak-anak untuk rajin belajar.

2) Lomba MTQ, Da’i cilik, dan lomba adzan

Lomba MTQ merupakan program yang ditujukan agar anak-anak menjadi

termotivasi untuk belajar beribadah, mengaji, serta menanamkan nilai agama pada

diri setiap anak, bagi yang beragama Islam.

3) Ngijo Mencari Bakat (Junior)

Setiap manusia memiliki bakatnya masing-masing, seperti menyanyi,

membaca puisi, menari, dan lain-lain. Program Ngijo Mencari Bakat (Junior) ini

memberikan kesempatan pada anak-anak di Kelurahan Ngijo Kecamatan

Gunungpati untuk menunjukkan bakatnya di depan juri, sehingga anak-anak dapat

dilatih untuk berani berekspresi dan berkarya.

c. Pelatihan Keterampilan Mengetik 10 Jari Dengan Aplikasi Game

Cara mengetik 10 jari merupakan sebuah cara mengetik yang memang diperlukan.

Tentu hal ini terkait dengan produktivitas di era globalisasi ini.dengan mengetik



13

menggunakan 10 jari tentu saja dapat mempercepat cara kerja kita. Memang tidak

semua orang dapat mengetik menggunakan 10 jari tapi bukan berarti hal ini tidak

dapat dilatih dan dipelajari.Hal ini dapat dilatih dengan menggunakan berbagai

fasilitas software yang telah beredar salah satunya adalah dengan menggunakan Rapid

Typing.

Program aplikasi Rapid Typing merupakan program aplikasi yang khusus

dikembangkan untuk melatih keterampilan mengetik. Keterampilan mengetik yang

dapat dikembangkan melalui program aplikasi ini mencakup kecepatan dan ketepatan.

Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata(KKN) maka diadakanlah program pelatihan

komputer.Pelatihan komputer difokuskan pada pelatihan dasar yaitu belajar mengetik

10 jari untuk anak usia sekolah dasar dengan cara yang menarik dan menyenangkan

untuk anak se-usia mereka yaitu dengan memanfaatkan game edukasi yang sudah ada

yaitu Rapid Typing. Sehingga, diharapkan dengan diadakannya pelatihan komputer

ini, mengetik 10 jari dapat diterapkan secara benar dan tepat sejak usia dini.

d. Sosialisasi Safety Riding dan Literasi keuangan

Di era yang modern ini masyarakat dituntut untuk mempunyai mobilitas yang

tinggi.Untuk dapat bergerak bebas dengan mobilitas yang tinggi, setiap orang mulai

membutuhkan kendaraan bermotor sehingga menimbulkan kepadatan lalu

lintas.Kepadatan lalu lintas ini seringkali menimbulkan kecelakaan bagi para

pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun pengguna kendaraan bermotor. Faktor-

faktor yang mempengaruhi kecelakaan lalu lintas tersebut antara lain kondisi

kendaraan yang kurang prima, kondisi jalan yang rusak maupun macet, cuaca, serta

kesalahan manusia (human error). Manusia seringkali ceroboh dan tidak peduli

dengan keadaan sekitarnya yang membahayakan dirinya sendiri, termasuk dalam hal

berkendara.

Untuk menghindari kecelakaan tersebut, maka diperlukan pelatihan sosialisasi

safety riding.Safety Ridingadalah suatu usaha yang dilakukan dalam meminimalisir

tingkat bahaya dan memaksimalkan keamanan dalam berkendara, demi menciptakan

suatu kondisi, yang mana kita berada pada titik tidak membahayakan pengendara lain



14

dan menyadari kemungkinan bahaya yang dapat terjadi di sekitar kita serta

pemahaman akan pencegahan dan penanggulangannya. Dengan sosialisasi ini,

diharapkan masyarakat dapat lebih berhati-hati dalam berkendara dan mengurangi

kecelakaan lalu lintas di jalan raya, terutama bagi warga Kelurahan Ngijo Kecamatan

Gunungpati. Sosialisai ini dapat dilakukan dengan kerja sama dari tim KKN-PPM

dengan Astra Honda.

Literasi keuangan adalah kemampuan untuk memahami bagaimana uang

bekerja, bagaimana seseorang berhasil mendapatkan uang atau mencetaknya dengan

bijak menurut program investasi yang dia ketahui, bagaimana seseorang dapat

mengelola uang tersebut serta bagaimana seorang berinvestasi mengubahnya menjadi

lebih dan bagaimana orang itu menyumbangkan uangnya untuk membantu orang lain.

Lebih khusus lagi, mengacu pada seperangkat keterampilan dan pengetahuan yang

memungkinkan seorang individu untuk membuat keputusan dan efektif terhadap

investasi nya agar dapat meningkatkan sumber daya keuangan nya. Misi dari literasi

keuangan di KKN PPM ini adalah melakukan edukasi di bidang keuangan kepada

masyarakat Kelurahan Ngijo agar dapat mengelola keuangan secara cerdas.

Meningkatkan akses informasi dan penggunaan produk jasa keuangan melalui

pengembangan infrastruktur pendukung literasi keuangan.

4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan: IronMent (Infrastructure and Environmental

Development)

a. Biogas

Biogas merupakan gas yang mudah terbakar (flamable) yang dihasilkan dari

proses fermentasi bahan-bahan organik oleh bakteri-bakteri anaerob yang berasal dari

limbah rumah tangga, kotoran hewan (sapi, babi, ayam) dan sampah organik.Manfaat

biogas adalah sebagai pengganti bahan bakar seperti minyak tanah yang dipergunakan

untuk memasak.

b. Kertas Konservasi

Kertas Konservasi merupakan program yang mengajak masyarakat untuk lebih



15

memahami bagaimana cara mengolah limbah daun kering yang banyak kita jumpai

dilingkungan sekitar menjadi barang yang lebih berdaya guna. Kertas konservasi

dibuat dengan cara daun kering dicacah kecil-kecil terlebih dahulu kemudian dibuat

bubur kertas dan ditambah dengan NaOH dengan konsentrasi rendah, serta ditambah

kanji sebagai perekat campuran, kemudian dicetak dan dikeringkan. Diharapkan dari

program ini masyarakat memiliki keterampilan khusus yang dapat dikembangkan

menjadi home industry bagi masyarakat Kelurahan Ngijo.

c. Poskamling dan Majalah Dinding

Keamanan dan ketertiban masyarakat adalah tanggung jawab seluruh masyarakat

Kelurahan Ngijo. Untuk menjaganya, diperlukan poskamling (pos keamanan keliling)

yang dilaksanakan setiap malam hari. Setiap kepala keluarga diberikan jadwal untuk

melakukan jaga malam dan merawat pos jaganya dengan baik.

Majalah dinding merupakan sarana informasi yang penting bagi penduduk Kelurahan

Ngijo Kecamatan Gunugpati. Segala informasi terkait kegiatan-kegiatan tertentu akan

dipajang di majalah dinding. Selain itu, di dalam majalah dinding juga terdapat informasi

tentang lowongan pekerjaan sehingga kita dapat membantu para warga di Kelurahan

Ngijo

VII. ANGGARAN BIAYA KEGIATAN

Pemasukan

NO SUMBER ESTIMASI

1 Iuran Mahasiswa 15 @ 150,000 2.250,000

2 Sponshorship 3.750,000

JUMLAH PEMASUKAN 6,000,000

Pengeluaran

1 Pengeluaran Tiap Kegiatan 4.550.000

2 Pengeluaran Operasional 1,450,000

JUMLAH PENGELUARAN 6.000.000

A. Pengeluaran Tiap Kegiatan

NO NAMA KEGIATAN BIAYA

1 Koordinasi dan Sosialisasi 200,000

2 Pelatihan Pembuatan Kerajinan dari 250,000



16

Sampah Plastik

3 Pelatihan Pembuatan Makanan

(Camilan) Berbahan Baku Singkong 550,000

4 Pelatihan Pembuatan Kerajinan dari

Kulit Telur 250,000

5 Bazar Kreativitas Mahaiswa 250,000

6 Minggu Sehat 250,000

7 Sosialisasi BPJS, BKKBN dan BNN 150,000

8 Donor Darah 200,000

9 Rumah Pintar 400,000

10 Pekan Prestasi Anak 300,000

11 Pelatihan Keterampilan Mengetik 10

Jari 150,000

12 Sosialisasi Safety Riding 500.000

13 Rumah Kompos 200,000

14 Penanaman Pohon 100,000

15 Kertas Konservasi 100,000

16 Biogas 550.000

17 Poskamling dan Majalah Dinding 150,000

JUMLAH 4,550,000

B. Pengeluaran Operasional

NO Jenis Biaya

1 Dokumentasi 150,000

2 Penutupan dan Penarikan KKN 1,100,000

3 Penyusunan Proposal dan Laporan 100,000

4 Lain-lain 150,000

JUMLAH 1.450.000



17

XI. PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat untuk dapat dipertimbangkan dan digunakan

sebagaimana mestinya.

Semarang, 18 Oktober 2014

Mengetahui,

Pembantu Rektor III Koordinator Mahasiswa

Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd M. Mahdi Fidinillah

NIP. 196205081988031002 NIM. 2211411054



18

Lampiran 1

SPONSORSHIP

1. Sponsor Utama

Besar dana yang kami terima 75% dari kegiatan yang ditawarkan penyelenggarakan

dengan catatan:

a. Pajak ditanggung pihak sponsor

b. Masalah persyaratan lain mengenai sponsorship diatur dalam lembar persyaratan

sponsorship.Hal lain dapat dibicarakan pihak sponsor dengan panitia.

Kompensasi yang kami berikan sebagai berikut:

a. Berhak mencantumkan nama produk atau perusahaan pada pada spanduk atau

umbul-umbul baik di dalam maupun di luar kegiatan selama kegiatan berlangsung.

b. Berhak mencantumkan logo perusahaan pada cocard panitia

c. Berhak mencantumkan logo perusahaan pada publikasi media cetak

d. Berhak mencamtumkan logo perusahaan pada publikasi media cetak dan elektronik

e. Berhak mencamtumkan logo perusahaan pada stiker

2. Sponsor pendamping

Adapun pada pihak dinas/swasta/instansi yang menanggung biaya alternatif sponsor

yang ditawarkan panitia dengan catatan :

a. Sponsor pendamping lebih dari satu

b. Pajak ditanggung sponsor

c. Hal lain dapat dibicarakan dengan panitia

3. Iklan

Media Cetak

a. Pemuatan publikasi program kerja KKN Alternatif pada media surat kabar harian.

b. Pembuatan brosur dan pamphlet

Media Elektronik

Penyiaran kegiatan program kerja KKN Alternatif

4. Kami dapat menerima bentuk kerjasama atau sponsorship yang tidak tertulis diatas.



19

5. Bentuk kerjasama dapat ditentukan setelah ada kesepakatan.

PERSYARATAN SPONSORSHIP

1. Setiap sponsor yang berminat harus menandatangani surat kesediaan berpartisipasi atau

kerjasama

2. Setiap jenis pemesanan sponsor disertai uang muka minimal 50 % dari tarif dan

dilaksanakan pada penandatanganan surat kesediaan berpartisipasi atau kerjasama

3. Pengiriman barang (slide/lise/design) oleh sponsor paling lambat ……………………….

4. Pelunasan barang paling lambat …………………….

5. Pembatalan sponsorship dapat dilakukan :

Dari pihak sponsorship

Yang telah membayar lunas, 50 % menjadi hak panitia.

Yang telah membayar uang muka, 85 % menjadi hak panitia dan sisanya akan

dikembalikan dikurangi biaya pengiriman.

Dari pihak panitia

Akan dikembalikan sebesar yang diterima panitia.

Perjanjian kontrak dapat dilakukan dengan membawa proposal sebagai

pertanggungjawaban pihak sponsor.

6. Ketentuan yang belum diatur dapat disepakati bersama kemudian.

Kami mengucapkan terima kasih yang setinggi – tingginya atas kesediaan perusahaan/

Instansi yang Bapak/ Ibu Pimpin untuk menjadi sponsor dalam penyelenggaraan kegiatan ini.

Silahkan hubungi nomor di bawah ini untuk kerjasama dan informasi lebih lanjut.

Mahdi : 085740914028

Hendra : 085842239272

Febri : 08995914510



20

SURAT PERJANJIAN SPONSORSHIP

Yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama : …………………………………………………………

Jabatan : …………………………………………………………

Instansi : …………………………………………………………

Alamat : …………………………………………………………

……………………………………………………......

Adalah bertindak untuk dan atas nama instansi/perusahaan, selanjutnya dalam naskah ini

disebut PIHAK I.

2. Nama : …………………………………………………………

Jabatan : …………………………………………………………

Instansi : …………………………………………………………

Alamat : …………………………………………………………

…………………………………………………………

Adalah bertindak untuk dan atas nama instansi/perusahaan, selanjutnya dalam naskah ini

disebut PIHAK II.

Pada hari ini,…………………………..................telah bersepakat untuk mengadakan

hubungan kerjasama dalam rangka ikut mendukung (sponsorship) penyelenggaraan KKN

Alternatif Universitas Negeri Semarang, dengan butir-butir sebagai berikut:

1. PIHAK I bersedia mendukung PIHAK II dalam bentuk (beri tanda x):

Produk usaha berupa…………...........................sebanyak

=……………………………………buah/unit

Hadiah /merchandise berupa….............……................sebanyak

=……………………………………buah/unit

Dana/uang tunai sebesar Rp……….......................................................

(………………………………………………………………………………)

Lain-lain…………………………..............................sebanyak

=………………………….................



21

2. Atas kesediaan PIHAK I sesuai butir ( I ), PIHAK II memberi fasilitas berupa:

Pencantuman logo instansi/ perusahaan PIHAK I di slide yang disediakan oleh

PIHAK II yang ditampilkan pada saat kegiatan

Tempat untuk pemasangan spanduk milik PIHAK I yang dapat dipasang dalam

ruangan

Tempat (space) untuk stand produk PIHAK I, dengan terlebih dahulu

dikonfirmasikan dan dimusyawarahkan bersama PIHAK II dan penyebaran

brosur pada saat kegiatan

Pencantuman logo instansi/ peruahaan PIHAK I di tanda atau kelengkapan

kegiatan

3. Seluruh bentuk partisipasi dari PIHAK I, harus : tidak mengandung SARA, bersifat

halal, punya daya guna, dan tidak mengandung zat-zat berbahaya bagi manusia dan

lingkungan. PIHAK II berhak memeriksa dan meneliti tentang bentuk partisipasi dari

PIHAK I.

4. PIHAK II tidak bertanggung jawab terhadap kualitas dan keamanan produk-produk di

luar yang sudah dikonfirmasi oleh PIHAK I melalui surat perjanjian ini.

5. Hal-hal yang belum tercantum dalam surat perjanjian ini dimusyawarahkan oleh kedua

belah pihak hingga dicapai kesepakatan.

Semarang, 18 Oktober 2014

Pihak II Pihak I

Proposal Sponsorship Fix

Documents

Transcript of Proposal Sponsorship Fix