Proposal Smart Dm Fsldk Peduli 20102

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SMART Disaster Management (Seminar, Training Manajemen Bencara, Lomba Karya Tulis, dan Poster)

NASIONAL JAMAAH NURULHUDA UNIT KEGIATAN MAHASISWA ISLAM

Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus Peduli

Sekretariat: Masjid Nurul Huda Universitas Sebelas Maret Surakarta Jalan Ir. Sutami 36 A Surakarta. Telp : 0271 645198

Email : [email protected]

Contact Person :Arif Luthfi - 0858 670 89808

1








2

RINGKASAN KEGIATAN

Berbagai kejadian bencana di Indonesia telah terjadi seperti bencana banjir, gempa

bumi, tsunami, tanah longsor, semakin mendorong masyarakat dan pemerintah dalam

penanggulangan bencana yang bersifat responsive ke arah upaya preventif. Menurut laporan

dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), di Indonesia sedikitnya telah

terjadi 840 peristiwa bencana alam. Sedang periode sebelumnya, antara 1998 hingga 2003

tercatat sebanyak 647 bencana. Data Penanggulangan Bencana antara tahun 2003-2005

tercatat terjadi 1.429 bencana. Artinya, antara 1998 hingga 2010 terdapat indikasi

peningkatan peristiwa bencana.

Dalam upaya peningkatan ketahan komunitas dalam pengurangan resiko bencana

yang mengacu pada perangkat legal berupa Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang

penaggulangan bencana, dengan menggunakan parameter monitoring penerapan Hyogo

Framework for Action 2005-2015 (HFA) yang dikembangkan oleh United Nationn-

International Strategy for Disaster Reduction (UN-ISDR), dirasa perlu upaya pengembangan

komunitas dalam upaya pengurangan resiko becana di Indonesia.

Untuk menghadapi peningkatan potensi dan kompleksitas bencana di masa depan

dengan lebih baik perlu adanya perencanaan dan peran serta masyarakat dan pemerintah.

Peran serta masyarakat khususnya kalangan masyarakat perguruan tinggi khususnya

mahasiswa dalam upaya pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian,

dan Pengabdian Masyarakat). melalui Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus

Nasional merupakan Lembaga koordinator dari 1000 Lembaga Dakwah Kampus / Unit

Kegiatan Mahasaiswa Islam yang ada di seluruh Indonesia. Berdasarkan hasil dari

Musyawarah Nasional Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus Nasional (FSLDKN

ke XV) yang dilaksanalan pada tanggal 1-5 Juli 2010 Universitas Pattimura Ambon,

dibentuklah suatu badan khusus peduli bencana (FSLDK Peduli) Jamaah Nurulhuda Unit

Kegiatan Mahasiswa Islam (JN UKMI UNS) sebagai koordinator Nasional.

Harga diri sebuah bangsa adalah ketika bangsa itu bisa mandiri dalam segala hal,

melalui Training Manajemen Bencana, Seminar Nasional dan Lomba Karya Tulis dengan

tema Bangkitkan Semangat, Kesadaran Serta Pemahaman yang Utuh Gerakan Mahasiswa

Sebagai Bentuk Kepedulian Bersama Terhadap Pengurangan Resiko dan Penanggulangan

Bencana , diharapkan siap mendukung pelaksanaan kegiatan Pengurangan Resiko bencana

(PRB) dan Penanggulangan Bencana (PB) di Indonesia.








3

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT pencipta langit dan

bumi serta penggenggam jiwa manusia yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya

sehingga kami dapat menyelesaikan proposal kegiatan kemahasiswaan yang berjudul

SMART Disaster Management (Seminar, Disaster Management Training, Poster

Competition, And Writing Competition) tingkat Nasional dengan tema Bangkitkan

Semangat, Pemahaman, Serta Kepedulian Mahasiswa Terhadap Pengurangan Resiko dan

Penanggulangan Bencana Sebagai Bentuk Kepedulian Terhadap Bencana di Indonesia

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih, kepada :

1. Prof. Dr. dr. Moch Syamsulhadi, SpKJ (K) Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta

2. Ir. Sugeng Tri Utomo, DESS, Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, BNPB

yang telah menberikan arahan dan saran kepada kami.

3. Maduseno Widyoworo, S.H,M.Si Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan,

BPBD Jawa Tengah arahan dan masukan kepada kami.

4. Drs. Sarjoko Lelono, M.Kes. Kepala Pusat Studi Bencana yang telah menbimbing dan

membina selama penyusunan kegiatan.

5. PUSKOMDA SOLORAYA, JN UKMI UNS, Bakorlak Emergency SAR UNS, Korps

Sukarela PMI Unit UNS, dan Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam susunan

kepanitian.

6. Ayah dan Bunda tercinta yang telah memberikan doa restu, dukungan dan motivasi

dalam melaksanakan amanah dalam kegiatan kemahasiswaan ini.

7. Semua pihak yang telah membantu kelancaran kegiatan ini yang tidak dapat kami

sebutkan satu per satu.

Kami menyadari bahwa tidak ada manusia yang sempurna, maka pastilah tidak lepas

dari kesalahan dan kekurangan, sehingga demi perbaikan mendatang kami senantiasa

menantikan saran dan kritik yang bersifat membangun. Demikian semoga proposal yang

telah kami buat ini dapat bermanfaat dan senantiasa mendapat ridho-Nya. Amin.

Surakarta, 11 September 2010

Penulis








4

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

BAB II : DESKRIPSI KEGIATAN

BAB III : RENCANA PEMBIAYAAN

BAB IV : PENUTUP

LAMPIRAN 1 : SUSUNAN PANITIA








5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia adalah sebuah negeri yang rawan bencana. sejarah mencatat bahwa

Indoesia telah berulang kali terjadi bencana banjir, gempa, tsunami, bahkan beberapa saat

lalu telah terjadi musibah longsor. Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan

Bencana, di Indonesia sedikitnya telah terjadi 840 peristiwa bencana alam. Sedang periode

sebelumnya, antara 1998 hingga 2003 tercatat sebanyak 647 bencana. Data Penanggulangan

Bencana antara tahun 2003-2005 tercatat terjadi 1.429 bencana. Artinya, antara 1998 hingga

2010 terdapat indikasi peningkatan peristiwa bencana. selain itu, sejak 2006 hingga 2009

menunjukkan kecenderungan jumlah kejadian bencana yang mengakibatkan kematian

semakin banyak. Tidak maksimalnya penanganan bencana 2009 meningkatkan risiko

bencana berulang di lokasi yang sama sehingga kejadian bencana berakibat kematian bisa

naik 30 persen. risiko itu bisa dikurangi jika Rencana Aksi Nasional Pengurangan Risiko

Bencana 2010-2012 dipercepat pelaksanaannya. Untuk kejadian bencana pada 2010,

diperkirakan relatif sama dengan kejadian bencana pada 2009 yang totalnya mencapai 6.299

kejadian.

Untuk menghadapi potensi dan kompleksitas bencana di Indonesia perlu adanya

upaya peningkatan ketahan komunitas dalam pengurangan resiko bencana yang mengacu

pada perangkat legal berupa Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang penaggulangan

bencana, dengan menggunakan parameter monitoring penerapan Hyogo Framework for

Action 2005-2015 (HFA) yang dikembangkan oleh United Nationn-International Strategy

for Disaster Reduction (UN-ISDR), dirasa perlu upaya pengembangan komunitas dalam

upaya pengurangan resiko becana di Indonesia.

Berdasarkan data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Tengah

tahun 2009, jumlah lokasi rawan longsor juga bertambah dari 538 desa/kelurahan di 117

kecamatan menjadi 2.024 desa/kelurahan di 247 kecamatan, yang tersebar di 27

kabupaten/kota di Jawa Tengah.








6

Daerah rawan longsor yang masuk zona merah di Jawa Tengah meluas dari 3.667

kilometer persegi pada tahun 2002 menjadi 7.059 kilometer persegi pada tahun 2009.

Kondisi ini dipicu maraknya alih fungsi lahan yang tidak terkendali Menurut Kepala Pusat

Studi Bencana, Drs. Sarjoko Lelono, M.Kes perlu adanya stakehoulder dalam

penanggulangan dan pengurangan resiko banjir seandainya bencana ini datang kembali..

Peran serta masyarakat khususnya kalangan masyarakat perguruan tinggi khususnya

mahasiswa dalam upaya pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian,

dan Pengabdian Masyarakat). melalui Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus

Nasional merupakan Lembaga koordinator dari 1000 Lembaga Dakwah Kampus / Unit

Kegiatan Mahasaiswa Islam yang ada di seluruh Indonesia. Berdasarkan hasil dari

Musyawarah Nasional Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus Nasional (FSLDKN

ke XV) yang dilaksanalan pada tanggal 1-5 Juli 2010 Universitas Pattimura Ambon,

dibentuklah suatu badan khusus peduli bencana (FSLDK Peduli) Jamaah Nurulhuda Unit

Kegiatan Mahasiswa Islam (JN UKMI UNS) sebagai koordinator Nasional.

Harga diri sebuah bangsa adalah ketika bangsa itu bisa mandiri dalam segala hal,

melalui Training Manajemen Bencana, Seminar Nasional dan Lomba Karya Tulis dengan

tema Bangkitkan Semangat, Kesadaran Serta Pemahaman yang Utuh Gerakan Mahasiswa

Sebagai Bentuk Kepedulian Bersama Terhadap Pengurangan Resiko dan Penanggulangan

Bencana , diharapkan siap mendukung pelaksanaan kegiatan Pengurangan Resiko bencana

(PRB) dan Penanggulangan Bencana (PB) di Indonesia.








7

B. Tujuan

Adapun tujuan dari Training Manajemen Bencana, Seminar Nasional dan Lomba

Karya Tulis Nasional adalah :

Membantu program-program pemerintah dalam Pengurangan Resiko bencana (PRB)

dan Penanggulangan Bencana (PB).

Menyiapkan relawan yang siap untuk menangani masalah bencana dan kemanusiaan.

Peserta memahami dan berperan dalam Pengurangan Resiko bencana (PRB) dan

Penanggulangan Bencana (PB).

Berpartisipasi aktif dalam dalam upaya Pengurangan Resiko bencana (PRB) dan

Penanggulangan Bencana (PB).

C. Hasil Yang Diharapkan

Adapun target diadakanya Training Manajemen Bencana, Seminar Nasional dan

Lomba Karya Tulis Nasional adalah :

Terbentuknya 150 relawan yang siap diterjunkan untuk membantu Masyarakat dan

Pemerintah dalam Pengurangan Resiko bencana (PRB) dan Penanggulangan Bencana

(PB).

Bertambahnya Pengetahuan Peserta dalam hal Pengurangan Resiko bencana (PRB)

dan Penanggulangan Bencana (PB).

Berpartisipasi aktif dalam dalam upaya Pengurangan Resiko bencana (PRB) dan

Penanggulangan Bencana (PB) melalui kegiatan pengabdian masyarakat.








8

BAB II

DESKRIPSI KEGIATAN

A. kegiatan training relawan angkatan ke-1

Hampir meratanya berbagai musibah dan bencana yang datang di berbagai

wilayah tanah air, menumbuhkan perhatian dan kepedulian dari berbagai elemen bangsa,

tidak terkecuali mahasiswa. Peran serta masyarakat kalangan Perguruan Tinggi

khususnya mahasiswa dalam upaya penanggulangan bencana di Indonesia sebagai salah

satu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian

Masyarakat).

Berangkat dari kesadaran bahwa setiap permasalahan dalam penanggulangan

bencana dimanapun dan kapanpun merupakan permasalahan dan tanggung jawab

bersama, maka melalui training relawan sebagai salah satu kegiatan training relawan

RESCUE FSLDK Peduli ke1 yang dilaksakan dilaksanakan di Mesjid Salman ITB,

Danau Situ Cileunca dan gunung Wayang Kab. Bandung Jawa Barat yang dilaksanakan

pada 20 s/d 23 Mei 2010 yang dihadiri oleh 78 Mahasiswa dari delegasi Unit Kegiatan

mahasiswa Islam Se Indonesia. adapun kegiatan pelatihan terdiri dari pemberian

wawasan tentang Navigasi Darat,Montenering and Survival (Badan Diklat Wanadri

Team), Pemahaman dasar-dasar manajemen pengelolaan bencana dan SAR(foto kegiatan

terlampir).

Jamaah Nurulhuda Unit Kegiatan Mahasiswa Islam (JN UKMI UNS) sebagai

koordinator Nasional FSLDK Peduli memelalui kegiatan SMART Disaster Management

(Seminar, Disaster Management Training, Poster Competition, And Writing

Competition) NASIONAL sebagai salah satu upaya pemenuhan target terbentuknya 1000

relawan, dengan tema bangkitkan semangat, pemahaman, serta kepedulian mahasiswa

terhadap pengurangan resiko dan penanggulangan bencana Sebagai bentuk kepedulian

terhadap bencana di Indonesia , diharapkan bertambahnya jumlah relawan yang siap

diterjunkan untuk membantu Masyarakat dan Pemerintah dalam menanggulangi bencana

yang tersebar diseluruh wilayah di Indonesia








9

B. Rencana Kegiatan Yang Akan Dilaksanakan

SUSUNAN ACARA MANAJEMEN BENCANA

SEMINAR,LOMBA POSTER, DAN LOMBA KARYA TULIS NASIONAL

Hari Kamis, 21 Oktober 2010

No Waktu Acara Deskripsi Tempat

1. 08.00-08.30

Pembukaan.

Laporan Panitia.

Sambutan Rektor UNS.

Pembacaan Doa.

Panitia Seminar Nasional.

Auditorium

UNS

2. 08.30-11.30 Seminar Nasional

Peran Pemerintah Dalam

Penanggulangan Bencana.

Kepala Badan Nasional


Auditorium

UNS

Kebijakan Departemen Sosial

Dalam Penanggulangan

Bencana.

Menteri Sosial

Republik Indonesia.

Auditorium

UNS

Program PMI Dalam

Penanggunalan Bencana.

Ketua Umum

Palang Merah Indonesia.

Auditorium

UNS

3. 11.30-13.00 Istirahat, Solat dan Makan. Panitia Seminar Nasional. Auditorium

UNS

4. 13.00-14.30 Focus Group Discussion:

Penanggulangan Bencana

Daerah Jawa Tengah.

Badan Penanggulangan

Bencana Daerah.

Auditorium

UNS

Peran Mahasiswa Dalam

Pengurangan Resiko Bencana.

Pusat Studi Bencana

Universitas Sebelas Maret.

Auditorium

UNS

Peran Strategis Mahasiswa. Koordinator FSLDK

Peduli

Auditorium

UNS

5. 14.30-15.00 Rekomendasi Hasil Seminar Peserta dan Panitia Auditorium

UNS

6. 15.00-15.30 Istirahat, Solat dan Coffee

Break.


Auditorium

UNS

7. 15.30-16.00 Penilaian Lomba Poster Dewan Juri dan Panitia Auditorium

UNS

8t. 16.00-17.00 Presentasi Finalis Lomba

Karya Tulis Nasional :

Pengurangan Resiko Bencana

Penanggunalan Bencana.

Peserta Lomba Karya Tulis.

Auditorium

UNS








10

SUSUNAN ACARA

TRAINING MANAJEMEN BENCANA

Hari Jumat, 22 Oktober 2010


1. 08.00-08.30

Pembukaan.

Laporan Panitia.

Sambutan

Pembantu Rektor III UNS.

Pembacaan Doa.


Auditorium

UNS

2. 08.30-09.30 Fund Rising Strategic Rumah Zakat Indonesia

(RZI).

Auditorium

UNS

3. 09.30-10.30 Prinsip Dasar dan Strategi

Program Penanggulangan

Bencana.

Pos Keadilan Peduli Umat

(PKPU).

Auditorium

UNS

4. 10.30-11.30 Peran Relawan Dalam


Aksi Cepat Tanggap

(ACT) .

Auditorium

UNS

5. 11.30-13.00 Istirahat, Solat dan Makan. Panitia Auditorium

UNS

6. 13.00-14.45 Caracter Building TRUSCO Team Trainer Auditorium

UNS

7. 14.45-15.15 Istirahat, Solat dan Coffee

Break.

Auditorium

UNS

8. 15.15-16.30 Persiapan Menuju

Wonogiri.

Panitia

9. 16.30-17.45 Pendirian Tenda Peserta dan Trainer Wonogiri

10 17.45-19.30 Istirahat, Solat dan Makan. Panitia. Wonogiri

11. 19.30-20.30 Overview FSLDK Peduli Trainer Team. Wonogiri

12. 20.30-21.30 Trauma Healing. Trainer Team. Wonogiri








11

Hari Sabtu, 23 Oktober 2010


1. 05.30-06.00 Olah Raga. Trainer Team. Wonogiri

2. 06.00-08.00 Manajemen Survival. Trainer Team. Wonogiri

3. 08.00-12.00 Memabaca dan Membuat Peta.

Praktek Penggunaan Peralatan

dalam Penanggulangan

Bencana.

Simulasi Penyelamatan

Korban Bencana.

SAR UNS. Wonogiri

4. 12.00-13.00 Istirahat, Solat dan Makan. Panitia. Wonogiri

5. 13.00-15.00 Teknis Medis Untuk Relawan.

Praktek Pertolongan

Pada Korban Bencana.

KSR UNS. Wonogiri

6. 15.00-15.30 Istirahat dan Sholat. Panitia. Wonogiri

7. 15.30-17.00 Manajemen Dapur Umum,

Logistik dan Peralatan dalam


PMI Surakarta. Wonogiri

8. 17.00-19.30 Istirahat, Solat dan Makan. Panitia. Wonogiri

9. 19.30-20.30 Pemantapan FSLDK peduli. Penguatan

FSLDK Peduli.

Wonogiri

Hari Minggu, 24 Oktober 2010


1. 05.00-05.30 Apel Pagi Panitia. Wonogiri

2. 05.30-06.00 Olah Raga Trainer

FSLDK Peduli.

Wonogiri

3. 06.00-12.00 Simulasi Semua Materi

Training Penanggulangan

Bencana.

Skenario

Penanggulangan

Bencana.

Wonogiri

4. 12.00-13.00 Ishoma. Panitia. Wonogiri

5. 13.00-14.00 Penutupan dan Pelantikan

Relawan FSLDK Peduli.

Panitia. Wonogiri

6. 14.00-15.00 Perjalanan ke Solo. Panitia. Solo








12

BAB VI

SUSUNAN KEPANITIAAN

Pelindung : Rektor Universitas Sebelas Maret

Pembina : Adi Nizar Koord Puskomnas FSLDK Indonesia

Penasehat : M. Nasrul Aziz Ketua Umum JN UKMI UNS

Tony Nurdiyanto Ketua Puskomda Soloraya

Penanggung Jawab : Arif Luthfi A Koord FSLDK Peduli Soloraya

Ketua Pelaksana : Triyono Universitas Sebelas Maret

Sekretaris : Nopi Rahmawati

Widhy Waisanjani Pertanian

UIN Bandung

Universitas Sebelas Maret

Bendahara : Sri Hartati

Aviya Lisana

UNPAD Bandung


Kurikulum : Mahadir STAIN Metro Lampung

: Cecet Panduwinata Universitas Sebelas Maret

: Midyianto

Septi Fajar

Wartini

UNDIP Semarang



: Neni NF UIN Bandung

Pendanaan : Arif Saeful Rizal UNAIR Surabaya

: Priyo septiono UPN Jakarta

: Arif Nur Universitas Sebelas Maret

Media : Suryanto Universitas Sebelas Maret

: Andri Taufik IAIN Cirebon

: Widia F Gusniart

Nurrohmah

Zesi

UIN Bandung



Logistik : Topik Universitas Sebelas Maret

: Ahmad hamzah IAIN Cirebon

: Asri

Astuti



Humas : Abdurohman

Fazria N

Rina S

Universitas Gajah Mada



Dokumentasi : asrul fauzi Universitas Negeri Islam Lapung

: Himawan Universitas Sebelas Maret

: Ersad Iis Siti Sholihat Universitas Negeri Islam Bandung

Transportasi : Kurniawan Universitas Brawijaya Malang

: Tri Prasetyo Utomo Universitas Sebelas Maret








13

Halaman Pengesahan

Surakarta, 21 Agustus 2010








14

C. Waktu Dan Tempat Kegiatan

Waktu Kegiatan :

Kegiatan Training Manajemen Bencana, Seminar Nasional dan Lomba Karya Tulis

Nasional diselenggarakan pada :

Hari : Kamis s/d Minggu

Tanggal : 21-24 Oktober 2010.

Tempat Kegiatan :

Pelaksanaan Training Manajemen Bencana, Seminar Nasional dan Lomba Karya

Tulis Nasional dilaksanakan di :

Auditorium Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, Jawa Tengah.

D. Peserta

Peserta Training Manajemen Bencana terdiri dari :

Utusan Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Seluruh Indonesia.

Utusan LSM atau Yayasan..

Jumlah peserta keseluruhan adalah 150 orang

Peserta Seminar Nasional terdiri dari :

Utusan Lembaga

Utusan Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Seluruh Indonesia.

Utusan Search And Rescue (SAR), Seluruh Indonesia.

Utusan Korps Suka Rela (KSR), seluruh Indonesia.

Mahasiswa Umum.

Masyarakat Umum.

Peserta Lomba Karya Tulis dan Lomba Poster terdiri dari :

Peserta Lomba Karya Tulis dan Poster Dengan Tema Penanggulangan Bencana

dan Pengurangan Resiko Bencana di Indonesia terdiri dari :

Mahasiswa Umum.

Masyarakat Umum.








15

BAB III

RENCANA PEMBIAYAAN

Pemasukan

JN UKMI UNS Rp 1.000.000,-

REKTORAT UNS Rp 10.000.000,-

Sponsorship Rp 45.000.000,-

Donatur Rp 31.310.000,-

Registrasi Peserta Rp 22.500.000,-

Total Pemasukan Rp 109.810.000,-

pengeluaran

PROMOSI DAN KEHUMASAN

Produksi Publikasi jumlah Biaya @ Total

Spanduk 10 Buah 75,000 750,000

Poster 2 Rim 250,000 500,000

Baligo 2 Buah 300,000 600,000

x-banner 5 Buah 200,000 1,000,000

Umbul-umbul 10 Buah 40,000 400,000

Perizinan 1,000,000 1,000,000

Sub Total

4,250,000

MATERI DAN ACARA

Pengisi Acara jumlah Biaya @ Total

Uang Pembicara 8 Orang 500,000 4,000,000

Souvenir Pembicara 8 Orang 100,000 800,000

Asuransi Jiwa 180 Orang 100,000 18,000,000

Sub Total 22,800,000

TRANSPORTASI

Jumlah Biaya @ Total

Transportasi Panitia 2 Mobil 5 hari 2.100.000 10.500.000

Transportasi Peserta 3 Bus 2 hari 1,500,000 9,000,000

Sewa Mobil Taktis 10 hari 350,000 3,500,000









16

AKOMODASI DAN KONSUMSI

Sewa tempat Tempat 4 Hari 1,000,000 4,000,000

Akomodasi peserta 150 Orang 2 Hari 30,000 4,500,000

Konsumsi training

- Konsumsi dan snack pembicara

16 Orang 1 Hari 20.000 320.000

- Konsumsi dan snack peserta 150 Orang 4 Hari 72.000 10.800.000

- Konsumsi dan snack panitia 50 Orang 4 Hari 72.000 3.600.000

Konsumsi seminar nasional

- Konsumsi dan snack VIP 20 Orang 1 Hari 20.000 400.000

- Konsumsi dan snack transit 3 Orang 1 Hari 50.000 150.000

- Snack peserta 300 Orang 1 Hari 9.000 2.700.000

- Snack panitia 50 Orang 1 Hari 10.000 500.000

Coffebreak 200 Orang 2 Hari 5,000 1,000,000

Sub Total 27.970,000

ADMINISTRASI KOMUNIKASI DAN DOKUMENTASI


Proposal kegiatan 50 Buah 20,000 1.000,000

Proposal Sponshorship 100 Buah 10.000 1.000.000

Kaos + Slayer 200 Buah 35,000 7.000,000

Baju 50 Buah 32.000 1.600.000

Ransel 200 Buah 15.000 3.000.000

Komunikasi panitia 3 Orang 1 bulan 100,000 300,000

Dokumentasi 5 hari 1,000,000 1,000,000

Kertas 3 Rim 30,000 90,000

ATK 350,000 350,000

CD 3 Pack 50,000 150,000

Sub Total 15.490.000

PERALATAN DAN PERLENGKAPAN PENUNJANG KEGIATAN


Dekorasi 1,500,000 2,000,000

Sound system 2 hari 400,000 800,000

seminar kit 200 Buah 10,000 2,000,000

Sarana Latihan Perahu Karet 6.500.000 6.500.000

Sarana Tols Vertical Rescue 5,000,000 5,000,000


TOTAL PENGELUARAN 109.810.000,-








17

Lampiran Foto kegiatan training relawan

Gambar 1. Pembekalan kepada peserta training secara teori/indoor dan

kegiatan praktek lapangan/outdoor.

Gambar 2. pelantikan relawan FSLDK Peduli Angkatan ke -1

Proposal Smart Dm Fsldk Peduli 20102

Documents

Transcript of Proposal Smart Dm Fsldk Peduli 20102