PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

41
PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG VARIASI PERLAKUAN PANAS AUSTEMPERING PADA BESI COR KELABU FC-25 TERHADAP IMPAK DAN KEKERASAN Tim Pengusul Prof. Dr. Sugiyanto, M.T. (NIDN 0011045701) Prof. Mohammad Badaruddin, M.T., Ph.D. (NIDN 0011127202) Nafrizal, M.T. (NIDN 0006116903) Zulhanif, S.T., M.T. (NIDN 0002047302) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG TAHUN 2021 DIPA FT

Transcript of PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

Page 1: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

PROPOSAL PENELITIAN

DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG

VARIASI PERLAKUAN PANAS AUSTEMPERING PADA

BESI COR KELABU FC-25 TERHADAP IMPAK DAN

KEKERASAN

Tim Pengusul

Prof. Dr. Sugiyanto, M.T. (NIDN 0011045701)

Prof. Mohammad Badaruddin, M.T., Ph.D. (NIDN 0011127202)

Nafrizal, M.T. (NIDN 0006116903)

Zulhanif, S.T., M.T. (NIDN 0002047302)

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

TAHUN 2021

DIPA FT

Page 2: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

HALAMAN PENGESAHAN

PENELITIAN DIPA FT UNIVERSITAS LAMPUNG

Judul Proposal : Variasi Perlakuan Panas Austempering Pada Besi Cor

Kelabu FC-25 Terhadap Impak dan Kekerasan

Jenis Kegiatan : DIPA Penelitian DIPA PKM

Tim Peneliti:

No. Nama NIDN Jabatan

Fungsional Jurusan No. HP

1. Prof. Dr. Sugiyanto,

M.T.

0011045701 Profesor Teknik

Mesin

08117912200

2. Prof. Mohammad

Badaruddin, M.T.,

Ph.D.

0011127202 Profesor Teknik

Mesin

081333122411

3. Nafrizal, S.T., M.T. 0006116903 Lektor

Teknik

Mesin

085378714579

4. Zulhanif, S.T., M.T.

(NIDN 0011127202)

0002047302 Lektor

Kepala

Teknik

Mesin

082179102451

Jumlah mahasiswa yang terlibat: 2 orang

Nama dan NPM mahasiswa yang terlibat: 1. Praniko Rayenda P/1615021014

2.Rizqal Hakim/ 1615021032

Lokasi kegiatan : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Lama kegiatan : 4 (empat) bulan

Biaya Penelitian PKM : Rp 10.000.000,-

Sumber dana : Dipa Fakultas Teknik

Luaran wajib : Laporan Akhir, Laporan Keuangan, dan Makalah yang

akan diterbitkan di Prosiding Seminar Nasional ber-ISSN/ ISBN

Bandar Lampung, 04 Mei 2021

Mengetahui, Ketua Peneliti,

Ketua Jurusan Teknik Mesin

Dr. Amrul, S.T., M.T. Prof. Dr. Sugiyanto, M.T.

NIP. 197103311999031002 NIP. 195704111986101001

Menyetujui,

Dekan Fakultas Teknik UNILA

Prof. Drs. Suharno, M.Sc., Ph.D.

NIP. 196207171987031002

˅

Page 3: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

iii

IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

Judul Penelitian : Variasi Perlakuan Panas Austempering Pada Besi Cor

Kelabu FC-25 Terhadap Impak dan Kekerasan

Jenis Hibah : DIPA Fakultas Teknik

Tim Peneliti:

No. Nama Jabatan Bidang

Keahlian

Program

Studi

Alokasi Waktu

(Jam/minggu)

1. Prof. Dr.

Sugiyanto, M.T.

0011045701 Material

Permesinan

Teknik

Mesin

08117912200

2. Prof. Mohammad

Badaruddin, M.T.,

Ph.D. 0011127202

0012087006 Material

Permesinan

Teknik

Mesin

081294836432

3. Nafrizal, S.T.,

M.T.

0006116903 Material

Permesinan

Teknik

Mesin

085378714579

4. Zulhanif, S.T.,

M.T.

000 Material

Permesinan

Teknik

Mesin

0895339834587

Jumlah mahasiswa yang terlibat: 2 orang

Jumlah mahasiswa yang terlibat: 2 orang

Nama dan NPM mahasiswa yang terlibat: Praniko Rayendra Putra/ 161502101

Lokasi kegiatan : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Lama kegiatan : 4 (empat) bulan

Biaya Penelitian : Rp 10.000.000,-

Sumber dana : Dipa Fakultas Teknik

Luaran wajib : Laporan Akhir, Laporan Keuangan, dan Makalah

yang akan diterbitkan Jurnal Nasional ber-ISSN/ ISBN

Page 4: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

iv

IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

1. Judul Penelitian : Variasi Perlakuan Panas Austempering Pada Besi Cor

Kelabu FC-25 Terhadap Impak dan Kekerasan

2. Jenis Hibah : DIPA Fakultas Teknik

3. Tim Peneliti:

No.

Nama

Jabatan Bidang

Keahlian Program

Studi

Alokasi

Waktu (jam/

minggu)

1. Prof. Dr. Sugiyanto,

M.T. Ketua Material

Permesinan

Teknik

Mesin 20

2.

Prof. Mohammad

Badaruddin, M.T.,

Ph.D. 0011127202

Anggota 1 Material

Permesinan

Teknik

Mesin 15

3. Nafrizal, S.T., M.T. Anggota 2 Material

Permesinan

Teknik

Mesin 15

4. Zulhanif, S.T., M.T. Anggota 3 Material

Permesinan

Teknik

Mesin 15

4. Objek Penelitian

Material pemesinan

5. Masa Pelaksanaan

Mulai : Juni 2021

Berakhir : Oktober 2021

6. Usulan Biaya : Rp. 10.000.000,-

7. Lokasi Penelitian / PKM (lab/studio/lapangan) Laboratorium Pemesinan di

Universitas Lampung

8. Kontribusi mendasar pada peer / bidang ilmu (uraikan tidak lebih dari 30

kata pada gagasan fundamental dan orisinal yang akan mendukung

pengembangan iptek atau masyarakat)

Penelitian ini akan sangat bermanfaat untuk pengembangan kualitas

material khususnya pada Besi Cor Kelabu FC-25

9. Nama Prosiding/Jurnal Ilmiah/Seminar/Konferensi yang menjadi

sasaran publikasi ilmiah sebagai luaran outcomes penelitian. Jurnal

Penelitian yang masuk kategori Sinta 2.

Page 5: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

v

ABSTRAK

Penelitian pengaruh variasi perlakuan panas austempering pada besi cor

kelabu FC-25 terhadap impak dan kekerasan ini bertujuan untuk mengetahui dan

membandingkan. Besi cor memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan

material baja diantaranya bahan yang relatif murah, memiliki sifat castabilty

(mampu cor yang baik) dan memiliki machinability (sifat mampu mesin) relatif

lebih baik dibandingkan dengan material baja. Besi cor kelabu memiliki grafit

berbentuk flake (serpihan). Grafit yang berbentuk flake (serpihan) menyebabkan

keuletan dan kekuatan tarik yang rendah karena setiap flake merupakan takikan

yang dapat menurunkan keuletan dan ketangguhan. Beberapa penelitian

menunjukan bahwa pengaruh dari perlakuan panas austempering akan dapat

meningkatkan kekuatan impak dan kekerasannya.

Proses austempering merupakan proses perlakuan panas isothermal yang

mengacu pada pembentukkan struktur bainit, yang mempunyai sifat mekanik

yang lebih baik dibanding struktur perlit. Pada proses austempering material besi

cor kelabu FC-25 dipanaskan sampai temperatur austenit (750oC) selama

beberapa saat, kemudian dicelupkan pada media yang lebih dingin dengan

temperatur (300oC-450

oC) dan dilanjutkan dengan pendinginan pada temperatur

ruangan. Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh variasi

temperatur austempering terhadap kekuatan impak, kekerasan, dan perubahan

mikrostruktur besi cor kelabu FC-25 setelah melalui proses austempering.

Kata kunci : besi cor kelabu FC-25, austempering,impak, kekerasan.

Page 6: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan industri logam dan mesin secara tidak langsung

menimbulkan persaingan dalam dunia industri material. Hal tersebut mendorong

para pelaku industri untuk menghasilkan produk logam yang sesuai dengan

kebutuhan konsumen. Beberapa permintaan konsumen terhadap kebutuhan besi

cor diantaranya adalah besi cor yang kuat dan tahan terhadap beban impak dan

kekerasan, untuk memperbaiki hal tersebut salah satu cara yang dapat dilakukan

adalah dengan proses perlakuan panas. Besi cor kelabu harganya relatif murah,

memiliki sifat castabilty (mampu cor yang baik) dan memiliki machinability (sifat

mampu mesin) yang lebih baik dibandingkan dengan material baja (Balubun,

2018).

Besi cor yang merupakan paduan antara besi dan karbon, juga

mengandung unsur lain seperti silikon (Si), mangan (Mn), fosfor (P) dan belerang

(S). Besi cor memiiki struktur mikro yang terdiri dari ferit, perlit dan serpihan

karbon bebas. Pada besi cor struktur mikro akan dipengaruhi oleh kadar karbon

dan silikon, sementara ukuran dan bentuk karbon bebas serta kondisi struktur

dasarnya berbeda-beda sesusai dengan kualitas dan kuantitasnya. Temperatur

leleh besi cor relatif rendah yaitu sekitar 1200oC. Temperatur leleh yang rendah

lebih menguntungkan karena mudah dicairkan, sehingga bahan bakar atau energi

yang dipakai lebih hemat dan murah (Bayuseno, 2010).

Besi cor yang mudah didapat dan banyak digunakan adalah besi cor kelabu

(grey cast iron). Besi cor kelabu memiliki grafit berbentuk flake (serpihan) yang

menyebabkan keuletan dan kekuatan tarik yang rendah. Penggunaan besi cor

kelabu cukup seperti yang digunakan pada bagian-bagian kendaraan bermotor

(blok silinder, tutup silinder, poros engkol, selubung silinder, tromol rem) dan

pada bagian-bagian mesin (roda gigi, kopling, gear transmisi) hal ini dikarenakan

kemudahan dalam proses pembuatan, mampu dibuat secara masal dan biaya

proses yang relatif murah (E. Dieter, 1988).

Galih S. & Nukman (2008) menyatakan bahwa pada perlakuan panas

Austempering pada besi tuang nodular FCD-45 mengakibatkan peningkatan

Page 7: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

2

kekuatan impak sebesar 42,78% atau dari 30,52 J menjadi 53,34 J, sedangkan

untuk kekerasan meningkat 71,71% atau dari 118,61 BHN menjadi 419,32

BHN. Salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan sifat mekanik pada proses

austempering adalah temperatur, variasi temperatur dapat menghasilkan

mikrostruktur yang berbeda pada matriks besi cor. Pengujian impak merupakan

suatu pengujian untuk mengukur ketahanan terhadap beban kejut sehingga dapat

mengetahui keuletan dari suatu material.

1.2 Tujuan dan Sasaran

Tujuan dari penelitian adalah untuk:.

1. Mengetahui pengaruh variasi temperatur austempering terhadap kekuatan

impak dan kekerasan pada besi cor kelabu FC25.

2. Mengetahui kekuatan impak dan perubahan mikrostruktur pada besi cor kelabu

FC25 setelah dilakukan proses austempering.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Besi Cor

Besi cor merupakan paduan antara besi dan karbon dengan kandungan

karbon yang dimiliki berkisar 2,0-6,67%, namun kandungan karbon yang biasa

digunakan untuk berbagai kebutuhan komponen mesin berkisar 2,5-4,0%.

Pengklasifikasian besi cor ditentukan oleh struktur mikro yang sangat dipengaruhi

oleh kandungan karbon dalam paduan. Karbon yang terbentuk dapat berupa

sementit (Fe3C) ataupun grafit (karbon bebas). Sifat mekanik besi cor dipengaruhi

oleh bentuk, ukuran dan distribusi grafit. Unsur lain berupa silikon (Si), mangan

(Mn), fosfor (P) dan belerang (S) juga mempengaruhi struktur mikro besi cor

(Setyana, 2015).

Besi cor dapat dibedakan menjadi empat yaitu besi cor kelabu (gray cast

iron), besi cor nodular (nodular cast iron), besi cor putih (white cast iron) dan besi cor

Page 8: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

3

mampu tempa (malleable cast iron), yang membedakan dari keempat besi cor ini

yaitu struktur mikronya. Besi cor memiliki temperatur lebur sekitar 1200oC.

Temperatur lebur yang rendah ini sangat menguntungkan dalam hal pengecoran

karena mudah dicairkan sehingga energi yang dibutuhkan tidak terlalu besar

dan dapur peleburan yang lebih sederhana. Besi cor memiliki sifat mampu tuang

yang baik, sehingga mampu dicetak menggunakan cetakan yang rumit sekalipun.

Dibawah ini penjelasan tentang keempat golongan besi cor.

B. Besi Cor Kelabu

Besi cor dengan kadar silikon tinggi (2% Si) dapat membentuk grafit

dengan mudah sehingga Fe3C tidak terbentuk. Serpih grafit terbentuk dalam

logam sewaktu membeku. Besi cor kelabu sangat rendah angka keuletannya

sehingga apabila kita tarik maka akan terbentuk bidang perpatahan karena grafit

yang terbentuk sangat rapuh. Besi cor kelabu merupakan peredam getaran yang

baik dan kapasitas redamnya tinggi (Wahyu Darmadi, 2015).

Salah satu karakteristik yang dimiliki oleh besi cor kelabu adalah bidang

patahannya yang berbentuk flake (serpih), patahan yang terjadi dengan rambatan

yang melintasi satu serpih ke serpih lainnya. Karena sebagian besar permukaan

patahan melintasi sepih-serpih (flake) grafit dan grafit yang ada banyak, maka

permukaannya berwarna kelabu. Pembentukan grafit pada besi cor kelabu terjadi

saat proses pembekuan. Proses pembentukan grafit terjadi karena tingginya kadar

karbon, unsur grafite stabilizer (silikon), temperatur penuangan tinggi dan

pendinginan yang lambat. Grafit pada besi cor berbentuk flake (serpih), berupa

lempeng-lempeng kecil yang melengkung. Karena ujung–ujung grafit berbentuk

runcing menyebabkan ketangguhan beci cor rendah (Setyana, 2015).

Besi cor kelabu mempunyai matrik ferit, perlit, sementit, martensit, dan

bainit yang mempunyai klasifikasi masing–masing. Matrik ferit dalam besi cor

kelabu sangat ulet, tetapi kekerasannya sangat rendah. Matrik perlit dalam besi

cor kelabu mempunyai kombinasi keuletan dan kekerasan yang baik, tetapi nilainya

masih rendah. Sementit dan martensit mempunyai kekerasan yang tinggi, tetapi

sangat getas. Diantara matrik-matrik diatas masih ada matrik bainit yang

Page 9: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

4

mempunyai keuletan dan kekerasan yang paling baik daripada keempat matrik

diatas (Setyana, 2015).

Kandungan besi cor kelabu memiliki C antara 2,5%–4% dan unsur Mn

sekitar 0,8%. Besi cor kelabu memiliki unsur Si yang tinggi antara 1%-3%,

dengan Si sebesar ini grafit akan terbentuk dengan mudah, sehingga fasa karbida

Fe3C tidak terbentuk. Grafit serpih besi cor ini terjadi pada saat proses

pembekuan. Struktur dasar besi cor kelabu sangat dipengaruhi oleh unsur-unsur

yang ada didalamnya.

Gambar 2.1 Struktur Mikro Besi Cor Kelabu

(Sumber : Setyana, 2015)

C. Komposisi Besi Cor

Kadar karbon di dalam besi cor sekitar 2,5%-6,67%, kadar karbon yang

tinggi menyebabkan besi cor menjadi getas atau rapuh. Besi cor juga mengandung

silikon 1%-3%, mangan 0,5%-1,5 % dan fosfor 0,05%-1,5%. Unsur-unsur paduan

logam dan non logam digunakan untuk menambah kekuatan agar menghasilkan

sifat-sifat mekanik yang diinginkan dan menjadi lebih baik. Tabel dibawah

menjelaskan unsur karbon (C) dan silikon (Si) merupakan unsur- unsur yang

mendominasi pangaruh dari sifat-sifat besi cor. Hal ini terjadi karena karbon (C)

dan silikon (Si) adalah unsur-unsur yang membuat terbentuknya grafit dalam besi

cor karbida. Kandungan unsur kimia besi cor dapat dilihat dari tabel berikut :

Page 10: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

5

Tabel 2.1 komposisi unsur kimia besi cor

(Sumber : Surdia Tata dan Shinroku Saito, 1999)

Mangan merupakan unsur yang menjaga keuletan saat temperatur tinggi

pada stainless steel. Pada temperatur rendah akan menstabilkan austenite tetapi

menjadi penstabil ferrit pada temperatur tinggi (Syafi’udin, I, 2016). Untuk

pembuatan besi cor yang tipis diperlukan fosfor, namun jika penggunaaan

melebihi batas menyebabkan lubang kecil pada permukaan sehingga kadar

dibatasi sebesar 0,2%-2,0%. Fungsi lain dari fosfor mencegah pembentukan grafit

yang berlebih jika kandungannya lebih dari 1%. Sebab itu, penambahan

kandungan fosfor mengurai kelarutan karbon terhadap besi cor dan

memperbanyak sementit pada besi cor dengan karbon yang tetap, sehingga

struktur menjadi keras (Syafi’udin, I, 2016).

Silikon adalah elemen paduan pada stainless steel yang berfungsi untuk

memperbaiki ketahanan oksidasi pada temperatur tinggi. Pengaruh silikon cukup

besar terhadap perubahan sifat mekanik, karbon dan silikon mempunyai sifat yang

relatif mirip, keduanya mendorong pembentukan grafit sehingga kandungan dari

kedua unsur ditentukan berdasarkan harga tingkat kejenuhan dari karbon

(Syafi’udin, I, 2016).

Karbon merupakan salah satu pembentuk austenite kuat sehingga secara

signifikan menaikkan kekuatan. Pada ferritic stainless steel, karbon akan

menurunkan ketangguhan dan ketahanan korosi dan pada martensitic stainless

steel akan menaikkan kekerasan dan kekuatan, namun menurunkan ketangguhan.

(Syafi’udin, I, 2016).

Page 11: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

6

D. Perlakuan Panas (Heat Treatment)

Proses perlakuan panas yang digunakan untuk memperbaiki sifat mekanik

dan sifat fisik dalam penelitian ini adalah:

Austempering adalah suatu proses yang terjadi pada besi cor yang sudah

mengalami austenisasi kemudian diquenching dengan cepat kemudian dipanaskan

kembali dengan temperatur 300-400oC (Surdia Tata dan Kenji Chiijiwa, 1996).

Proses austemper terdiri dari dua tahap, yaitu :

Gambar 2.5 Siklus Austemper

(Sumber : researchgate.net)

Quenching adalah suatu proses perlakuan panas dengan pendinginan

material dicelupkan/dimasukkan kedalam media pendinginan, material

dipanaskan sampai temperatur pengerasannya (temperatur austenisasi), dengan

laju pendinginan yang sangat tinggi (diquench), agar diperoleh kekerasan yang

diinginkan.

Diagram Fasa Fe-Fe3C adalah diagram yang menampilkan hubungan

antara kandungan besi dan karbon terhadap temperatur. Diagram ini merupakan

dasar pemahaman untuk semua operasi-operasi perlakuan panas. Pada gambar 2.8

menunjukkan beberapa fase yang terbentuk (Kalpakjian, 2013).

Page 12: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

7

x

Gambar 2.6 Diagram Fase Fe-Fe3C

(Sumber : blog.ub.ac.id)

Berdasarkan diagram fase diatas dapat diketahui bahwa titik eutectic

berada pada 4,30% C dan 1148oC, titik eutectoid berada pada 0,77% C dan 727

oC.

Fase yang terdapat pada diagram adalah sebagai berikut:

Kalpakjian (2013) Ferrite terdiri dari larutan karbon padat, kelarutan karbon

dalam besi alfa berkisar pada 0,01% C pada suhu kamar 723oC. Ferrite memiliki

sifat lunak, keuletan tinggi, dan ketahanan korosi medium. Austenite yang

merupakan larutan penyisipan padat karbon ke dalam kisi kristal besi-gamma

kubik berpusat muka. Atom karbon dalam austenite menempati posisi interstisial

dalam kisi kubik berpusat muka, sehingga parameter karbon meningkat secara

progresif dengan kandungan karbon. Cementite biasa disebut dengan besi karbida,

besi karbida memiliki sifat keras, rapuh, dan ferromagnetic. Selanjutnya Pearlite

adalah perpaduan dua fase yang berkumpul menjadi satu antara ferrite dan

cementite dalam bentuk lamellar. Pearlite memiliki struktur yang lebih keras

dibandingkan dengan ferrite akibat adanya fase cementite dan memiliki keuletan

yang baik karena memiliki fase ferrite.

Page 13: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

8

E. Diagram TTT (Time Temperature Transformation)

Diagram TTT adalah diagram yang menggambarkan hubungan

transformasi austenite terhadap temperatur dan waktu. Diagram ini digunakan

untuk menentukan fase mana yang akan terbentuk berdasarkan waktu

pendinginan.. Hasil dari struktur yang dihasilkan merupakan transformasi fase

awal kemudian dilakukan pendinginan. Proses transformasi dapat digambarkan

menggunakan diagram TTT sebagai berikut.

Gambar 2.7 Diagram TTT (Time Temperature Transformation)

(Sumber : blog.ub.ac.id)

Terlihat pada diagram TTT, bahwa laju pendinginan cepat akan menghasilkan

struktur martensite. Semakin tinggi suhu atau semakin lama waktu, maka semakin

banyak austenite yang berubah menjadi pearlite. Untuk setiap suhu terdapat

waktu minimum untuk memulai awal transformasi. Periode waktu ini dapat

menentukan laju pendinginan kritis, waktu yang lama maka austenite akan

Page 14: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

9

berubah menjadi pearlite, sedangkan waktu yang cepat akan cenderung merubah

austenite menjadi martensite (Kalpakjian, 2013).

F. Struktur Mikro

Sifat yang dimiliki logam akan berpengaruh dalam penggunaan logam hal

ini yang merupakan dasar dari pemilihan bahan. Sifat-sifat yang dimiliki logam

berbeda karena adanya perbedaan unsur-unsur penyusun serta paduan yang akan

membentuk struktur mikro. Unsur adalah material yang independen dan murni

tanpa tambahan unsur-unsur yang lain. Unsur-unsur tersusun atas atom-atom yang

mempunyai inti dan elektron. Inti atom bermuatan positif (+) yang terdiri dari

proton dan neutron, sedangkan elektron bermuatan negatif (-). Karena adanya

muatan ini setiap unsur akan saling tarik menarik sehingga mencapai kondisi yang

stabil atau netral (Supardi, 1999).

Karena adanya gaya tarik menarik antar atom, maka atom-atom logam

yang akan membentuk persenyawaan satu dengan yang lain. Persenyawaan ini

akan membentuk suatu bagan geometri tertentu dalam keadaan padat yang disebut

sebagai kristalit. Bentuk geometri pada logam besi dan baja biasanya berbentuk

kubus, yang tersusun dari atom-atomnya. Bentuk ini ditunjukkan pada Gambar

2.7.

Gambar 2.8 Bentuk Geometri Kristal

(Sumber : Supardi, 1999)

Adapun struktur mikro pada besi cor meliputi :

Fasa ini disebut alpha (α). Ruang antar atomnya kecil dan rapat sehingga

akan sedikit menampung atom karbon. Batas maksimum kelarutan karbon 0,025%

pada temperatur 723oC, struktur kristalnya BCC (Body Center Cubic). Pada suhu

ruang kadar karbonnya 0,008% sehingga dapat dianggap besi murni. Ferit bersifat

magnetik sampai suhu 768oC. Sifat-sifat ferit adalah kekerasan rendah, keuletan

Page 15: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

10

tinggi, ketahanan korosi medium dan struktur paling lunak diantara diagram Fe3-C

(Ponang, 2018).

Fase perlit merupakan campuran mekanis yang terdiri dari dua fasa, yaitu

ferit dan sementit dalam bentuk lamellar (lapisan). Perlit merupakan struktur

mikro dari reaksi eutektoidlamellar. Perlit memiliki struktur yang lebih keras

daripada ferit, karena disebabkan oleh fase sementit dalam bentuk lamel-lamel.

Perlit juga mempunyai struktur yang ulet karena ada fase ferit (Ponang, 2018).

Fase sementit disebut juga dengan besi karbida (Fe3-C). Sementit

merupakan fase yang paling keras dibandingkan dengan fase yang lain, namun

sementit memiliki struktur yang lebih getas dibandingkan dengan fase ferit. Sifat

getas dari sementit mengakibatkan kekuatan tarik yang dimiliki rendah. Fase ini

mempunyai srtuktur kristal orthorhombic (Purnomo, 2010).

Fase austenit memiliki struktur atom FCC (Face Centered Cubic). Dalam

keadaan setimbang fase austenit ditemukan pada temperatur tinggi sehingga

kelarutan karbon maksimal 2% pada temperatur 1130oC. Kelarutan atom karbon

pada fase ini lebih besar dibandingkan kelarutan atom karbon pada fase ferit. Fase

ini memiliki sifat non-magnetik dan ulet pada temperatur tinggi (Wiliam dan

David, 2011).

Martensit adalah stuktur mikro yang paling kuat dan keras, namun paling

rapuh sehingga keuletannya diabaikan. Martensit berbentuk seperti jarum yang

terbentuk dari paduan besi-karbon austenit yang dengan cepat didinginkan ke

suhu yang relatif rendah. Kekerasannya bergantung pada kadar karbon hingga

0,6%. Kekuatan dan kekerasan martensit tidak dianggap terkait dengan struktur

mikro. Sebaliknya sifat-sifat ini dikaitkan dengan efektivitas atom karbon

interstisial dalam menghambat gerakan dislokasi, dan ke sistem slip yang relatif

sedikit untuk struktur BCT (Body Centered Tetragonal) (William dan David,

2011).

Bainit memiliki struktur yang lebih halus (α-ferit kecil dan Fe3C partikel)

yang pada umumnya lebih kuat dan lebih keras dari perlit, namun memiliki

kombinasi kekuatan dan keuletan yang diinginkan. Stuktur ini melalui proses

pencampuran yang melibatkan fase ferit dan sementit. Bainit terbentuk sebagai

jarum atau pelat tergantung pada suhu transformasi. Struktur mikro terdiri dari

Page 16: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

11

matriks ferit dan partikel memanjang Fe3C. Lebih lanjut, tidak ada bentuk fase

proeutectoid dengan bainit (William dan David, 2011).

G. Pengujian Impak

Pengujian impak merupakan salah satu uji mekanik yang dapat

dipakai untuk menganalisis karakteristik bahan seperti kemampuan bahan

terhadap benturan dan karakteristik keuletan bahan terhadap perubahan suhu.

Alat uji impak merupakan salah satu alat uji yang sering digunakan dalam

pengembangan bahan struktur material dalam mengukur kemampuan beban

kejut (Jalil dkk, 2017).

Pada pengujian impak banyaknya energi yang diserap oleh bahan untuk

terjadinya perpatahan merupakan ukuran ketahanan impak atau ketangguhan

bahan tersebut. Material yang ulet akan menujukan harga impak yang besar

dengan menyerap energi potensial dari pendulum beban yang berayun dari

suatu ketinggian tentu akan menumbuk benda uji sehingga benda uji mengalami

perubahan bentuk (Jalil dkk, 2017).

Metode Charpy, pengujian tumbuk dengan meletakkan posisi spesimen uji

pada tumpuan dengan posisi horizontal/mendatar dan arah pembebanan

berlawanan dengan arah takikan. Metode Izod Pengujian tumbuk dengan

meletakkan posisi spesimen uji pada tumpuan dengan posisi dan arah pembebanan

searah dengan arah takikan (Jalil dkk, 2017).

Perhitungan kekuatan impak bertujuan untuk mencari energi impak dan

harga impak, sebelum mencari energi impak dan harga impak harus mencari

sudut β dan sudut α dengan cara melakukan pengujian, ilustrasi pengujian dapat

dilihat pada gambar 2.8.

Page 17: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

12

Gambar 2.9 Ilustrasi Pengujian Impak

(Sumber : Callister, 2001)

Berikut adalah rumus yang digunakan pada pengujian impak :

E1 = P (D – D cos α) (2.1)

Keterangan : E1 = Usaha yang dikerjakan (kg.m)

P = Beban palu (kg)

D = Jarak dari pusat sumbu palu ke pusat gravitasi (m)

α = Sudut angkat palu (o)

E1 = P (D – D cos α) (2.2)

Keterangan : E2 = Sisa usaha setelah mematahkan benda uji (kg.m)

P = Berat palu (kg)

D = Jarak dari pusat sumbu palu ke pusat gravitasi (m)

𝜃 = Sudut ayun setelah palu mengenai spesimen (0)

Usaha yang diharuskan guna mematahkan spesimen uji dapat diketahui

melalui persamaan berikut :

E = E1 - E2 (2.3)

Keterangan : E = Usaha yang diperlukan untuk mematahkan benda uji

(kg.m)

E1 = Usaha yang dilakukan (kg.m)

Page 18: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

13

E2 = Sisa usaha setelah pematahan benda uji (kg.m)

Harga impak (HI) suatu material yang diuji dengan metode charpy diberikan

oleh:

(2.4)

Dimana : E = Energi yang diserap (J)

A = Luas penampang dibawah takikan (mm²)

Gambar 2.10 Ilustrasi Metode Uji Impak Charpy (atas) dan Izod (bawah)

(Sumber : ASM, 2000)

Page 19: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

14

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Mei 2021 di laboratorium Material

Teknik Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Lampung. Bahan

yang digunakan dalam penelitian ini adalah besi cor kelabu FC25. Adapun

prosedur pengujian dalam penelitian ini yaitu proses austempering dan

pengujian impak.

B. Alat dan Bahan Penelitian

Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Besi Cor FC25

Gambar 3.1 Besi Cor Kelabu FC25

Besi cor kelabu FC-25 adalah besi cor yang digunakan untuk spesimen

pada penelitian yang dilakukan. Adapun dimensi yang digunakan

berdasarkan standar ASTM E-23 adalah sebagai berikut :

Panjang = 55 mm

Lebar = 10 mm

Tinggi = 10 mm

Page 20: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

15

2. Impact Testing Machine

Gambar 3.6 Impact Testing Machine

Impact Testing Machine merupakan alat yang digunakan untuk pengujian

beban kejut yang diberikan pada spesimen. Pengujian impak ini dilakukan

dengan menggunakan metode charpy yang mana dengan membuat takikan

persis ditengan spesimen.

Tabel 3.2 Spesifikasi Impact Testing Machine

Model RMU Testing Equipment

Pendulum Energy 300 J Charpy – Div. 1 J

150 J Charpy – Div. 0,5 J

165 J Izod – Div 2,5 J

Rising angel 160o

Distance between centers of

pendulum spesimen

380 mm

Pendulum momen

0.5 J PL = 0.258 Nm

1 J PL = 0.516 Nm

2 J PL = 1.031 Nm

4 J PL = 2.062 Nm

5 J PL = 2.578 Nm

Dial scale

0 – 0.5 J minimum scale = 0.005 J

0 – 1 J minimum scale = 0.01 J

0 – 2 J minimum scale = 0.02 J

0 – 4 J minimum scale = 0.04 J

0 – 5 J minimum scale = 0.05 J

Corner dimension of

striking edge

30 degree

Round angel radius of

striking edge

R = 2 mm

specimen Conform to ISO180

Page 21: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

16

3. Dapur Salt Balt

Gambar 3.7 Dapur Salt Balt

Tungku pada gambar 3.7 berfungsi sebagai dapur dalam proses

austempering, dimana terdapat garam didalam prosesnya. Temperature

Controller berfungsi sebagai pengatur suhu pada tungku yang terhubung

dengan termokopel.

4. Termokopel

Gambar 3.8 Termokopel

Termokopel berfungsi sebagai sensor suhu yang digunakan untuk

mendeteksi atau mengukur suhu dalam salt bath saat proses austempering.

Page 22: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

17

C. Metode Penelitian

Adapun metode penelitian terbagi menjadi beberapa tahap yaitu tahap

pertama persiapan spesimen atau benda uji, kemudian tahap perlakuan panas,

selanjutnya tahap pengujian, serta tahap pengambilan data.

1. Persiapan spesimen yaitu besi cor

2. Perlakuan Panas

3. Pengujian impak

4. Pengamatan struktur mikro

Pengamatan struktur mikro dilakukan dengan menggunakan mikroskop

optik untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada besi cor kelabu

setelah dilakukan proses austempering.

D. Variabel Peneltian

Adapun proses pengambilan data pada penelitian ini dibagi menjadi dua yaitu

tanpa diberikan perlakuan panas austempering dan diberikan perlakuan panas

austempering dengan variasi temperatur 300oC, 350

oC dan 400

oC.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

A. Anggaran Biaya

Rencana anggaran belanja usulan penelitian yang akan dilaksanakan

secara garis besar dapat dilihat pada Tabel 1 di bawah ini.

Tabel 1 Ringkasan Anggaran Biaya Penelitian

No Jenis Pengeluaran Biaya yang Diusulkan (Rp)

1. Pengadaan alat dan bahan 4.000.000

2. Travel expenditure 2.000.000

3. ATK/BHP 2.000.000

4. Laporan/ Diseminasi/ Publikasi 2.000.000

Jumlah 10.000.000

Page 23: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

18

B. Jadwal Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan selama lima bulan dengan rincian

kegiatan seperti dalam Tabel 2 berikut ini

Table 2 Jadwal Penelitian

No Kegiatan Bulan ke

1 2 3 4 5

1. Survei lapangan

2. Penyusunan kisi-kisi dan instrument

penelitian

3. Kalibrasi instrumen

4. Pengumpulan data

5. Analisis data

6. Penyusunan laporan penelitian

7. Seminar hasil penelitian

Referensi

ASM team. 2000. “ASM Metal Handbook Volume 8 Mechanical Testing and

Evolution”. American Society for Metals. Formerly Ninth Edition. The

United States of America

Balubun Fredek Deminaus, Suriansyah. 2008, “Pengaruh Austemper Ductile Iron

Terhadap Kekerasan dan Struktur Mikro Ductile Cast Iron (FCD-45).

Jurnal Teknik Mesin Universitas Widya Gama Malang”. Malang. Vol.20,

No.1. Hal 18-24

Bayuseno Athanius P. 2010. “Penambahan Magnesium-Ferrosilikon Pada

Pembuatan Besi Cor Grafit Bulat : Evaluasi Terhadap Peningkatan Sifat

Mekanik dan Impak. Jurnal Teknik Mesin Universtas Diponegoro.

Semarang. Vol.12, No.1

Bosnjak, B. Radulovic, K. Pop-Tonev and Asanovic. 2001. “Influence of

Microalloying and Heat Treatment on Kinetics of Bainitic Reaction in

Austempered Ductile Iron”. Journal of Material Engineering and

Performance. Vol. 10(2). pp.203-211

Callister, William D. 2001. Fundamental of Materials Science and Engineering.

New York : John Wiley & Sons Inc

Darmadi, Wahyu. 2015. Pengaruh Media Pendingin Terhadap Struktur Mikro dan

Kekerasan pada Besi Cor. Surakarta : Teknik Mesin Universitas

Muhammadiyah Surakarta

Page 24: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

19

E. Dieter, George, Sriate Djaprie. “Metalurgi Mekanik Jilid 2. Erlangga : Edisi

Ketiga

Imam, Syafi’udin. 2016. Pengaruh Kadar Mangan (Mn) Terhadap Struktur Mikro

dan Kekerasan Baja Paduan Fe-17 Cr-xMn Melalui Metode Peleburan.

Surabaya : Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh

November

Jalil Saifuddin A, Zulkifli, Rahayu Tri. 2017. “Analisis Kekuatan Impak pada

Penyambungan Pengelasan SMAW Material ASSAB 705 dengan Variasi

Arus Pengelasan”. Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri

Lhokseumawe. Lhokseumawe. Jurnal Polimesin (ISSN:16935462) Vol.15,

No.20

Kalpakjian, Serope and Stephen Schmid. 2013. Manufacturing Engineering and

Technology, SI 6th Edition

Pradana, Ponang Adi. 2018. Peningkatan Kekerasan Sprocket Imitasi Melalui

Proses Liquid Carburizing pada Temperatur 900oC. Skripsi Thesis, Sanata

Dharma University

Purnomo. 2010. “Pengaruh Perlakuan Panas Temepering Terhadap Kekeran dan

Kekuatan Impak Baja Jis G 4051 S15C Sebagai Bahan Kontruksi. Jurnal

Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Semarang. Semarang. Vol.10,

No.1

Setyana Lilik Dwi. 2015. “Studi Ukuran Grafit Besi Cor Kelabu Terhadap Laju

Keausan pada Produk Blok Rem Metalik Kereta Api”. Jurnal Material

Teknologi Proses (ISSN:2477-2135) Vol.1, No.1

Suhatmoko Galuh, Nukman. 2008. “Analisa Perlakuan Panas Austempering Pada

Besi Tuang Nodular FCD 45 Terhadap Kekuatan Impak dan

Kekerasannya”. Jurusan Teknik Mesin Universitas Sriwijaya. Palembang.

Jurnal Rekayasa Sriwijaya Vol.16, No.2

Supardi, Edih. 1999. Pengujian Logam. Penerbit : Angkasa

Suprihanto Agus, Ilmi Miftahul. 2007. “Pengaruh Temperatur Quenching pada

Proses Austempering Terhadap Kekuatan Lelah Austempering Grey Iron.

Surdia, Tata and Chijiwa, K. 1996. Teknik Pengecoran Logam. Jakarta : Pradnya

Paramita

Surdia, Tata and Shinroku Saito. 1999. Pengetahuan Bahan Teknik. Jakarta : PT.

Pradnya Paramita

Wibowo Dwi Basuki, Purwanto Dwi. 2007. “Pengujian Impak Besi Cor Kelabu

Austemper”. Jurusan Teknik Mesin Universita Diponegoro. Semarang.

Jurnal Rotasi Vol.9, No.2

William and David. 2011. Materials Science and Engineering. Asia : John Wiley

& Sons

Page 25: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

20

LAMPIRAN 1

1. Lampiran Biodata Ketua dan Anggota Peneliti

A. Biodata Ketua Peneliti

1 Nama Lengkap (dengan

gelar)

Prof. Dr. Sugiyanto, M.T.

L

2 Jabatan Fungsional Guru Besar

3 Jabatan Struktural -

4 NIP 195704111986101001

5 NIDN 0011045701

6 Tempat dan Tanggal Lahir Sleman, 11 April 1957

7 Alamat Rumah Jl Cengkeh III/ 23 Gedungmeneng Bandar

Lampung

8 Nomor Telepon/ Faks/ HP 08117912200

9 Alamat Kantor Jurusan Teknik Mesin, Gedung-H Lt.2, FT

Unila, Jl. Prof. Soemantri Brojonegoro No. 1

Bandar Lampung 35145

10 Nomor Telepon / Faks 0721 704624

11 Alamat email [email protected]

[email protected]

12 Mata Kuliah yang Diampu Etika Profesi (S1 Teknik Mesin)

Metodologi Penelitian (S2 Teknik Mesin)

Filsafat Ilmu (S2 T. Mesin & S2 T. Elektro)

Material Maju (S2 Teknik Mesin)

Creep & Viskoelastisitas (S1 Teknik Mesin)

Page 26: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

21

B. Riwayat Pendidikan

Pendidikan Sarjana

Muda Sarjana S-2 S-3

Nama

Perguruan

Tinggi

IKIP

Yogyakarta

IKIP

Yogyakarta

UGM

Yogyakarta

Universitas Negeri

Yogyakarta

Bidang

Ilmu

Teknik

Mesin

Teknik Mesin Teknik

Mesin

Pendidikan Teknologi

& Kejuruan

Tahun

Masuk-

Lulus

1977-1981 1981-1983 1995 - 1998 2012- 2016

Judul

Skripsi/Tesi

s/Disertasi

Studi

Bagian-

bagian

Mesin pada

STM Muh.

Yogyakarta

Studi

Menggambar

Teknik pada

STM

Pembanguna

n Yogyakarta

Analisis

Perilaku

Relaksasi

Bahan

Polimer

Pengembangan

Kompetensi

Profesional

Berkelanjutan Dosen

Vokasi pada

Pendidikan Vokasional

di Lampung

Nama

Pembimbin

g/ Promotor

Drs.

Tasliman

Drs. Dharono Ir. R.

Soekrisno,

MSME,

Ph.D.

Prof. Slamet PH, M.A,

M.Ed., M.A, MLHR,

Ph.D.

Prof. Dr. Sugiyono,

M.Pd.

C. Pengalaman Penelitian Lima Tahun Terakhir

No Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jumlah

1 2012 Efek Shot Peening Terhadap

Korosi Baja Karbon Rendah

dalam Lingkungan dan Uap

Air.

Dipa-Unila 10.000.000

2 2015 Pengembangan Kompetensi

Profesional Berkelanjutan

Dosen Vokasi pada Pendidikan

Vokasional di Lampung

DIKTI 47.5000.000

3 2019 Rekayasa Mikrostruktur Baja

AISI 4140 Melalui

Austempering Dua Tahap

untuk Meningkatkan Sifat

Mekanik dan Fatik

DIKTI 122,632,500

Page 27: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

22

D. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun

terakhir

No Judul Artikel Ilmiah Volume/ Nomor/ Tahun Nama Jurnal

1 Hot Corrosion of

Aluminized 1020 Steel with

NaCl Deposit

Vol. 789 (2013) pp 463-466

Online available since 2013

Advanced

Materials

Research

2 Improvement of Low-cycle

fatigue resistence in ISI

4140 steel by anneling

treatment

International Journal of

Fatigue 406-417 (12 halaman)

International

Journal of

Fatigue

3 Pengembangan Kompetensi

Profesional Berkelanjutan

pada Pendidikan Profesional

di Lampung

Volume 6, Nomor 3,

Nopember 2016

Jurnal

Pendidikan

Vokasi

4 Building Students’ Character

in Elementary School

through the Scientific

Method: A Case Study of the

Lampung Province.

26 (3). pp. 1547-1561.

ISSN 012 2013, -7702

Pertanika

Journal of Social

Sciences and

Humanities.

5 The resistance of an

aluminide coating on a

high-strength ASTM A29

steel subjected to a

temperature of 850 °C

6 (2019) 0865d6 (Q2), IOP

Publishing, Published: 5

June 2019,

https://doi.org/10.1088/2053

-1591/ab2508

Materials

Research

Express

6 High-temperature corrosion

of aluminized-AISI 1020

steel with

NaCl and Na2SO4

deposits

Bull. Mater. Sci. (2020)

43:11

https://doi.org/10.1007/s120

34-019-1984-0

Indian Academy

of Sciences

7 Degradation of Mild Steel In

Ethanol Burning

Environment: Oxidation

Kinetics And

Microstructural Aspect

Nomor/ Volume: 73/19

https://www.scimagojr.com/

journalsearch.php?q=2110

0327701

&tip=sid&clean=0

International

Journal of

GEOMATE

8 The Influence of Learning

Motivation on the Learning

Outcomes of Vocation

Students at Lampung

University

Vol. 29 No. 05 (2020): Vol.

29 No. 05 (2020) Q3 SJR

0,13

https://www.scimagojr.com/

journalsearch.php?q=2110

0829147

&tip=sid&clean=0

International

Journal Of

Advanced

Science and

Technology

AJAST

9. Work Readiness for

Vocational Education

Graduation in Lampung

Province

IOSR Journal of Research

and Method in Education

66-72 (7 halaman)

DOI: 10.9790/1959-

0904026672

IOSR Journal of

Research and

Method in

Education

Page 28: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

23

E. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan/ Seminar

Ilmiah Dalam 5 Tahun Terakhir

No

Nama

Pertemuan

Ilmiah

Judul Artikel Keterangan

1. Seminar

Internasional

Hipotetic Model of Continuous

Professional Development of

Vocational Lecturer in The

Higher Vocational Education

In Lampung

2015 Bandar Lampung

2. Seminar

Internasional

Seminar

Internasional

Media-Literacy Rate Of

Certifiedelementary School

Teachers In Bandar Lampung

City

ISBN 2303-1417

ICEL 2013 Bandar

Lampung.

3. Seminar

Internasional

Low Cycle Fatigue Properties

of Aluminizing Coating on

Cold- Drawn AISI 1018 Steel

IOP Conf. Series:

Materials Science and

Engineering

4. Seminar

Internasional

Influence of water-vapor on the

isothermal oxidation behavior

of aluminized AISI 1020 steel

at elevated temperatures

Procedia Engineering,

Elsevier B.V.

No. 50 (2012) ISSN

1877-7058. Tahun

2012 Terindeks

Scopus

F. Pengalaman Perolehan HKI Dalam 5-10 Tahun Terakhir

No Judul / Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ ID

1 Model Pengembangan

Kompetensi Profesional

Berkelanjutan Dosen Vokasi

(PKPB-DV).

2017 Buku 000106133

2 Panduan Diklat Pengembangan

Kompetensi Profesional

berkelanjutan Dosen Vokasi

2019 Buku 000143532

G. Penghargaan yang Pernah Diraih dalam 10 Tahun Terakhir (dari

pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya.

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

1 Satya Lencana 20

tahun Pengabdian

Presiden RI 2005

2 Satya Lencana 30

tahun Pengabdian

Presiden RI 2017

Page 29: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

24

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata

dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima resikonya.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya.

Bandar Lampung, 01Juni 2021

Sugiyanto

NIP 195704111986101001

Page 30: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

25

Lampiran 2. Biodata anggota Tim Pengusul

1 Nama Lengkap (dengan Gelar Akademik)

Prof. Mohammad Badaruddin, S.T., M.T., Ph.D.

2 NIP 197212111998031002

3 Tempat, Tanggal Lahir Palembang, 11 December 1972

4 Alamat Rumah Perum Bukit Kemiling Permai Blok W, No. 18, Bandar

Lampung 35145

5 Telepon, HP 081333122411

6 Alamat email [email protected]

7 Unit Kerja Fakultas Teknik

8 Pangkat, Golongan, TMT Pembina TK.1, IVb, 1 April 2018

9 Jabatan Fungsional, TMT Guru Besar/Profesor (904,30 kum), 1 Januari 2021

10 Pendidikan Strata 1

(PT, Program Studi, Tahun Lulus)

Universitas Sriwijaya, Teknik Mesin, 1997

11 Pendidikan Strata 2 (PT, Program Studi, Tahun Lulus)

Universitas Gadjah Mada, Teknik Mesin, 2000

12 Pendidikan Strata 3 (PT, Program Studi, Tahun Lulus)

National Taiwan University of Science and technology

(NTUST)-Taiwan, Teknik Mesin, 2011

13 Mata Kuliah (3 tahun terakhir)

1. Metalurgi Fisik (Prodi S1 Teknik Mesin) 2. Korosi (Prodi S1 Teknik Mesin) 3. Mekanika Kegagalan dan Kelelahan (Prodi S1 Teknik

Mesin & PERMATA SAKTI) 4. Metodelogi Penelitian (Prodi S1 Teknik Mesin) 5. Korosi dan Pencegahannya (Prodi S2 Teknik Mesin) 6. Komputasi Teknik (Prodi S2 Teknik Mesin) 7. Karakterisasi Material (Prodi S2 Teknik Mesin) 8. Mekanika Kegagalan Material (Prodi S2 Teknik Mesin) 9. Perilaku Bahan (Prodi S2 Teknik Mesin)

14 Pengalaman riset sebagai

ketua peneliti

(3 tahun terakhir)

1. Hibah Insinas Ristek (2016-2017) 2. Hibah Penelitian riset Strategis Nasional tahun 2016-

2018 (Kemenristekdikti). 3. Hibah Penelitian Kerjasama Luar Negeri dan Publikasi

Internasional (PKLN) tahun 2017-2019 (Kemenristekdikti).

4. Hibah Penelitian Dasar tahun 2019-2021 (Kemenristekdikti).

5. Hibah Penelitian Tesis Magister tahun 2020

Page 31: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

26

(Kemenristekdikti). 6. Hibah Penelitian Dasar tahun 2021-2023

(Kemenristekdikti).

15 Publikasi Penelitian (3 tahun terakhir)

Tahun, Judul Jurnal, Ketua atau Anggota

Jurnal Internasional Bereputasi:

1. Mohammad Badaruddin, Sugiynato, D Asmi, The resistance of an aluminide coating on a high-strength ASTM A29 steel subjected to a temperature of 850 °C. Material Research Express 6 (2019) 0865d6 (Scopus, SJR. 0.37, Q2, IF. 1.929).

2. Mohammad Badaruddin, Sugiyanto, Heri Wardono, Andoko, Chaur Jeng Wang, Abu Khalid Rivai, Improvement of Low-cycle fatigue resistance in AISI 4140 steel by annealing treatment, International Journal of Fatigue, 125 (2019) 406-417 (Scopus, SJR. 1.48, Q1, IF. 4.369).

3. Mohammad Badaruddin, Agus Sugiri, Chaur Jeng Wang, An experimental investigation of the mechanical strength of cold-drawn AISI 1018 steel under high-temperature steady- and transient-state conditions, Construction and Building Materials, 232 (2020) 117193 (Scopus, SJR. 1.49, Q1, IF. 4.419).

4. Mohammad Badaruddin, Heri Wardono, Zulhanif, Harnowo Supriadi, Mario Salimor, Experimental investigation of mechanical properties of cold-drawn AISI 1018 steel at high-temperature steady-state conditions, Journal of Materials Research and Technology, 9(2) (2020) 1893-1904 (Scopus, SJR. 0.898, Q1, IF. 5.289).

5. Mohammad Badaruddin, Sugiyanto, Dwi Asmi, High-Temperature Corrosion of Aluminized AISI 1020 Steel with NaCl and Na2SO4 Deposits, Bulletin of Materials Science, 43 (2020) 11. (Scopus, SJR. 0.36, Q2, IF. 1.392).

Prosiding Internasional:

1. Mohammad Badaruddin, Ahmad Yudi Eka Risano, Herry Wardono, and Dwi Asm, Hot-corrosion of AISI 1020 steel in a molten NaCl/Na2SO4 eutectic at 700°C, AIP Conf. Proc.1788 (2017) 010001.

2. Mohammad Badaruddin, R. Tommy Riza, and Zulhanif, The effect of diffusion treatment on the mechanical properties of hot-dip aluminum coating on AISI P20 steel, AIP Conf. Proc.1983 (2018) 050004.

3. Mohammad Badaruddin, Zulhanif, Harnowo Supriadi, Low cycle fatigue properties of extruded 6061-T6 aluminum alloy, Journal of Physics: Conf. Ser. 1198 (2019) 032002.

4. Mohammad Badaruddin, Rio Dwi Kurniawan, Sugiyanto, Ambar Pambudi, Low cycle fatigue

Page 32: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

27

properties of aluminizing coating on cold drawn AISI 1018 steel, IOP Conf. Series: Materials Science and Engineering 807 (2020) 012019.

Prosiding Nasional:

1. Mohammad Badaruddin, Purnadi Sri Kuncoro, Ahmad Suudi dan Sugiyanto, Low cycle fatigue analysis of an Annealed AISI 4140 steel, Prosiding Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin (SNTTM) XVII (2018) 056-061.

2. Mohammad Badaruddin, Rizki Akbari, Harnowo Supriadi, Increasing of mild steel ST 41 grade hardness by carburizing treatment using an active carbon from coconut shell and CaCO3 catalyst from egg shell, Prosiding Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin (SNTTM) XVIII, RM 10.

15 Pengabdian kepada

Masyarakat (3 tahun terakhir)

1. IbM Peningkatan Produksi Kerupuk Lempit di Kelurahan Pringsewu Utara Kabupaten Pringsewu: Modifikasi Tungku Double Burner dan Pemanfaatan Gas Sisa Pembakaran Untuk Pengeringan Bahan Dasar Kerupuk (Dana IbM Kemeristekdikti 2017) (anggota)

2. Peningkatan Produksi Gula Merah UKM Desa Purworejo Kecamatan Negerikaton, Kabupaten Pesawaran Melalui Desain dan Rancang Bangun Tungku Biomassa Hemat Bahan Bakar (Dana IbM Kemeristekdikti 2018) (anggota).

3. Pelatihan Pengujian Ketangguhan Bahan dan Kekerasan Loham Pada Siswa SMK 2 Mei Bandar Lampung di Lboratorium Material Teknik Mesin UNILA (Dana DIPA Fakultas 2018) (anggota).

4. Meningkatkan Kemampuan Pengelasan Siswa SMK BLK Bandar Lampung Dengan Pelatihan Pengelasan Horisontal Pada Pelat Baja (Dana DIPA Fakultas 2019) (ketua).

16 Pengembangan

kompetensi

(Yang Pernah dan Sedang)

1. Pelatihan MTS Basic Software Training conducted by MTS System Corporation, MTS Korea, Seoul-Korea Selatan (23-25 April 2018, MTS-Korea (Seoul).

2. Mengikuti Pelatihan Reviwer Penelitian Angkatan X Tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Riset dan Pengembangan bekerja sama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (5-9 Juli 2019, Universitas Terbuka- Jakarta).

17 Pengembangan pengajaran

dan HAKI

(Yang Pernah dan Sedang)

1. Book Chapter, Judul; Mechanical properties of cold drawn AISI 1010 in fire conditions. (Lambert Publishing, ISBN 978-613-9-99489-2)

2. Judul patent: PROSES PELAPISAN ALUMINIUM CELUP PANAS (HOT DIP ALUMINIZING COATING) PADA BAJA AISI P20 (P00201810556)

18 Penghargaan Nasional 1. Pemakalah terbaik on the International Conference on Engineering, Science and Technology (ICESNANO) 2016

Page 33: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

28

(sertifikat). 2. Satyalancana Karya Satya X Tahun (tahun 2017) 3. Invited speaker dalam FGD aplikasi material

temperature tinggi-Puslit Fisika LIPI Serpong (2017-2018).

4. Pemakalah terbaik International Conference on Engineering Science and Technology (ICEST) 2019 (sertifikat).

5. Reviewer internal (Certificate of competence No. 2854-9-QHRM-1697-419-7-2019 dari LSP Quantum HRM International)

6. Assesor LPJK Propinsi Lampung bidang Mekanikal

19 Penghargaan International 1. Reviewer manuskrip untuk Surface and Coating Technology-Elsevier (2017-2018) (sertifikat)

2. Reviewer manuskrip untuk Materials Science and Technology-Wiley (2018)

3. Reviewer manuskrip untuk Materials Research Express-IOP publishing (2019-2020)

4. Reviewer manuskrip untuk Construction and Building Materials-Elsevier (2019) (sertifikat)

5. Reviewer manuskrip untuk International Journal of Energy Research-Wiley (2020)

6. Reviewer manuskrip untuk International Journal of Mechanical Science- Elsevier (2020)

7. Reviewer manuskrip untuk International Journal of Mechanical Science- Elsevier (2020)

8. Reviewer manuskrip untuk ASM Science Journal-Malaysia (2020) (sertifikat).

. Bandar Lampung, 23 Februari 2021

Dosen pembicara,

Prof. Mohammad Badaruddin PhD NIP. 197212111998031002

Page 34: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

29

Biodata Anggota Peneliti 3

1 Nama Lengkap (dengan

gelar)

Nafrizal, S.T., M.T. L

2 Jabatan Fungsional Lektor

3 Jabatan Struktural -

4 NIP 196911062000031001

5 NIDN 0006116903

6 Tempat dan Tanggal Lahir Bukit Tinggi, 11 Nopember1969

7 Alamat Rumah Jl. Bumi Manti No. 16, Kp. Baru,

Kedaton, Bandar Lampung

8 Nomor Telepon/ Faks/ HP 081369003873

9 Alamat Kantor Jl Sumantri Brojonegoro No 1

Gedungmeneng Bandar Lampung

10 Nomor Telepon / Faks 0721 704624 / 0721 704624

11 Alamat email [email protected]

12 Lulusan yang telah

dihasilkan

D3: 15

S1: 50

13 Mata Kuliah yang Diampu Menggambar Teknik

Menggambar Mesin

Material Teknik

Teknik Pengecoran

Perawatan Mesin

Praktikum Perawatan Dasar

B. Riwayat Pendidikan

Pendidikan Sarjana S-2 S-3

Nama Perguruan

Tinggi

Universitas

Andalas

UGM

Yogyakarta

-

Bidang Ilmu Teknik Mesin Teknik Mesin -

Tahun Masuk-Lulus 1989-1995 1999 - 2001 -

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Perancangan

Pembuatan dan

Pengujian

Kolektor Surya

Jenis Pelat Datar

Analisa Laju

Perambatan Retak

Fatik Sambungan

Las Butt Weld Joint

Aluminium Seri

6061-T6

-

Nama Pembimbing/

Promotor

Ir. Dahnil

Zainuddin,

M.Sc.

Prof. Ir. Jamasri,

Ph.D.

-

Page 35: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

30

C.Pengalaman Penelitian Lima Tahun Terakhir

No Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jumlah

1 2016 Uji Sifat Mekanik

Sambungan Las Stir

Welding Magnesium AZ–

31 (Hardness Testing)

Dipa-Unila 5.000.000

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Lima Tahun Terakhir

No Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jumlah

1 2016 Pelatihan Pembuatan

Komposit Karet Karbon

Hitam kepada petani

Karet di Desa Kota Way,

Kasui, Way Kanan,

Lampung

DIPA Unila 4.000.000

H. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun terakhir

No Judul Artikel Ilmiah Volume/ Nomor/

Tahun Nama Jurnal

1

I. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan/ Seminar

Ilmiah Dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Pertemuan

Ilmiah Judul Artikel Waktu dan Tempat

J. Pengalaman Menulis Buku Dalam 5 Tahun Terakhir

No Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit

K. Pengalaman Perolehan HKI Dalam 5-10 Tahun Terakhir

No Judul / Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ ID

1 - - - -

2 - - - -

Page 36: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

31

L. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/ Rekayasa Sosial Lainnya

Dalam 5 Tahun Terakhir

No

Judul/ Tema/ Jenis

Rekayasa Sosial

Lainnya yang Telah

Diterapkan

Tahun Tempat

Penerapan

Respon

Masyarakat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata

dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima resikonya.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya.

Bandar Lampung, 30 Mei 2021

Nafrizal, S.T., M.T.

NIP 196911062000031001

Page 37: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

32

Propile sinta peneliti

B. Riwayat Pendidikan

S1 S2 S3

Nama Perguruan Tinggi Universitas Andalas Universitas Gadjah

Mada

-

Bidang Ilmu Teknik Mesin Teknik Mesin -

Tahun Masuk-Lulus 1992-1998 1999-2002 -

Judul Skripsi/Tesis/Disertasi Kaji Ekperimental

Pendinginan Tak

Tunak Pada Tabung

Absorber Untuk

Pendinginan

Absorpsi

Pengaruh Implantasi

Ion Chromium

Terhadap kekuatan

Fatik Pada Baja

Karbon Rendah

-

Nama Pembimbing/Promotor Ir. Uyung Gatot

Syafrawinata, M.T

Ir. Mudjijana, M.Eng -

Page 38: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

33

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jml (Juta Rp)

1 2013 Perancanagan dan pembuatan tungku

kupola untu kpengecoran material yang

dicor ulang (Remelting)

DIKTI, 2013 40

2 2015 Pengaruh variasi holding time pada

perlakuan panas quencing material baja

AISI 1045

Dipa

Fakultas

Teknik Unila

5

3 2016 Pembuatan Tungku Listrik Pengecoran

Aluminium

Dipa BLU

Unila

10

4 2017 Kaji Experimental Sifat Low Cycle Fatigue

Temperatur Tinggi Paduan Al-Si-Mg-Ti

Hasil Coran Tuang Untuk Komponen Mesin

Kendaraan

Hibah Dikti

2017

69

5 2018 Kaji Experimental Sifat Low Cycle Fatigue

Temperatur Tinggi Paduan Al-Si-Mg-Ti

Hasil Coran Tuang Untuk Komponen Mesin

Kendaraan (Lanjutan)

Hibah Dikti

2018

79

6. 2020 PEMANFAATAN LIMBAH KALENG

BEKAS YANG DICOR ULANG

DENGAN PERBAIKAN SIFAT

MEKANIK DENGAN CARA

PENAMBAHAN SERBUK SILiKON

DIOKSIDA (SiO2)

Dipa

Fakultas

Teknik Unila

10

.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan

Page 39: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

34

Sumber Jml (Juta Rp)

1 2013 Pelatihan pembuatan alat pengering ikan

sistem hybride untuk kelompok pengering

ikan pulau pasaran

IbM Dikti 50

2 2015 Pelatihan pembuatan bahan komposit serat

ijuk pada siswa SMK BLK Bandar

Lampung

Dipa

Fakultas

Teknik Unila

4

3 2016 Pelatihan Peningkatan Kemampuan

Pengelasan Siswa SMK 2 Mei Bandar

Lampung dengan Metode Sistem Virtual

Welding

Dipa

Fakultas

Teknik Unila

4

4 2017 Pelatihan Peningkatan Kemampuan

Pengelasan Siswa SMK BLK Bandar

Lampung dengan Metode Sistem Virtual

Welding

Dipa

Fakultas

Teknik Unila

7

5 2018 Perbaikan dan pelatihan penggunaan

Reaktor Biogas dari kotoran komunal

manusia di pesantern Darul Aman Metro

DIPA BLU

UNILA

20

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ No

1 2010 Investigasi Sifat mekanik Material

Komposit yang terbuat dari Limbah Batu

Bara dengan Matriks Resin Poliester Tak

Jenuh

Mechanical

Jurnal

Vol. 1 N0. 1

ISSN 2087-

1880

2 2012 Pengaruh Prestrain Bertingkat Terhadap

Kkerasan dan Kekuatan Tarik Baja

Karbon Sedang

Mechanical

Jurnal

Vol. 3 N0. 1

ISSN 2087-

1880

Page 40: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

35

3 2012 Perilaku Creep Pada Komposit Polyester

Dengan Serat Kulit Bambu Apus

Mechanical

Jurnal

Vol. 3 N0. 2

ISSN 2087-

1880

4 2012 Studi Penggunaan Jenis Elektroda Las

Yang Berbeda Terhadap Sifat Mekanik

Pengelasan SMAW Baja AISI 1045

Mechanical

Jurnal

Vol. 3 N0. 2

ISSN 2087-

1880

5 2017 Pengaruh Waktu penahanan pada proses

artificial aging pada aluminium AL-Si-

Mg

Seminar Siger

2017

=

6 2018 The Effect of Diffusion Treatment on the

Mechanical Properties of HotDip

Aluminum Coatingon AISI P20 Steel

International

Journal AIP

2018

Vol 1983 N0.1

ISBN: 978-0-

7354-1699-4

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Waktu dan

Tempat

1 ANALISA LAJU KEAUSAN LAPISAN

CHROME PADA BAJA KARBON

RENDAH

Seminar Hasil

Penelitian &

Pengabdian Kepada

Masyarakat

21 September

2011, Unila

2 Pemanfaatan Serbuk besi Hasil Proses

Pemesinan Untuk meningkatkan Sifat mekanik

Pada Aluminium Yang Dicor Ulang (Remelting)

Seminar Nasional

Renewable Energy

and Clean Energy

20 Juni 2012,

Hotel

Marcopolo

Bandar

Lampung

3 Pembuatan Tungku Pengecoran Listrik

Aluminium standar Laboratorium

Seminar Hasil

Penelitian &

Pengabdian Kepada

Desember,

2016, UNILA

Page 41: PROPOSAL PENELITIAN DIPA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ...

36

Masyarakat

4 Perbaikan dan pelatihan penggunaan Reaktor

Biogas dari kotoran komunal manusia di

pesantern Darul Aman Metro

Seminar Hasil

Pengabdian Kepada

Masyarakat

Oktober, 2018,

Hotel Bukit

Randu Bandar

Lampung

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Buku Tahun Jumlah

Halaman

Penerbit

1

2

H. Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1

Bandar Lampung, 20 Mei 2021