Proposal KKN

22
PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA MASYARAKAT DENGAN PENERAPAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI DI DAERAH GUNUNG BATU, JALAN SURYANATA, SAMARINDA, KALIMANTAN TIMUR Oleh: 1. M. Rahmani (1209035008 / Teknik Industri) 2. Aliyah Az-Zahra Alinras (1209035022 / Teknik Industri) 3. Hana Bella Sundjaya (1209035035 / Teknik Industri) 4. M. Hada Bagus (1209035037 / Teknik Industri) 5. Sariyati (1209065033 / Teknik Kimia) 6. Ummi Kalsum (1209065038 / Teknik Kimia)

description

Kuliah Kerja Nyata adalah mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa sebagai syarat kelulusan. Dimana tujuan dari diadakannya kegiatan KKN ini adalah agar mahasiswa dapat mengamalkan ilmu yang diperolehnya dengan cara berinteraksi dengan masyarakat secara langsung, sehingga diharapkan mahasiswa dapat bersosialisasi dengan baik terhadap lingkungan sekitarnya.

Transcript of Proposal KKN

Page 1: Proposal KKN

PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA

MASYARAKAT DENGAN PENERAPAN ILMU

PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

DI DAERAH GUNUNG BATU, JALAN SURYANATA,

SAMARINDA, KALIMANTAN TIMUR

Oleh:

1. M. Rahmani (1209035008 / Teknik Industri)

2. Aliyah Az-Zahra Alinras (1209035022 / Teknik Industri)

3. Hana Bella Sundjaya (1209035035 / Teknik Industri)

4. M. Hada Bagus (1209035037 / Teknik Industri)

5. Sariyati (1209065033 / Teknik Kimia)

6. Ummi Kalsum (1209065038 / Teknik Kimia)

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MULAWARMAN

SAMARINDA

2015

Page 2: Proposal KKN

PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA

PENERAPAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

DI DAERAH GUNUNG BATU, JALAN SURYANATA,

SAMARINDA, KALIMANTAN TIMUR

Oleh:

1. M. Rahmani (1209035008 / Teknik Industri)

2. Aliyah Az-Zahra Alinras (1209035022 / Teknik Industri)

3. Hana Bella Sundjaya (1209035035 / Teknik Industri)

4. M. Hada Bagus (1209035037 / Teknik Industri)

5. Sariyati (1209065033 / Teknik Kimia)

6. Ummi Kalsum (1209065038 / Teknik Kimia)

Telah dibahas oleh Tim Pelaksana KKN-FT pada 12 Maret 2015 dan dinyatakan memenuhi syarat sebagai kegiatan KKN, dengan Dosen Pembimbing :

I. ..........................................

II. .........................................

Ketua Tim Pelaksana KKN

Fakultas Teknik

Akhmad Taufiq, S.T., M.T.

NIP. 19590102 199103 1 001

Page 3: Proposal KKN

Struktur Organisasi Kelompok KKN

Ketua M. Hada Bagus(1209035037)

Teknik Industri

Wakil KetuaM. Rahmani

(1209035008)Teknik Industri

BendaharaUmmi Kalsum(1209065038)Teknik Kimia

SekertarisSariyati

(1209065033)Teknik Kimia

AnggotaHana Bella Sundjaya

(1209035035)Teknik Industri

Aliyah Az-Zahra Alinras(1209035022)

Teknik Industri

Page 4: Proposal KKN

BAB 1

OBSERVASI LOKASI

1.1 Kesampaian Daerah, Luas Wilayah, dan Topografi

Lokasi kuliah kerja nyata yang akan kelompok kami laksanakan yaitu di Jl. P. Suryanata

tepatnya di Gunung Batu yang lokasinya terletak di belakang Perum Batu Putih. Lokasi

ini mempunyai rukun tetangga yaitu RT 34 dengan kelurahan Air Putih dan Kecamatan

Samarinda Ulu. Daerah KKN kami melingkupi daerah gunung batu saja, dengan

fokusan masyarakat yang berada di atas gunung batu tersebut. Daerah ini masih dapat

dilalui oleh kendaraan sepeda motor dan juga truk, karena pada kenyataannya di atas

gunung ada penambangan batu gunung, sehingga ada transportasi yang dilakukan untuk

pengambilan batu gunung tersebut.

1.2 Penduduk

Lokasi KKN yang akan kami laksanakan yaitu di daerah gunung batu, dimana didaerah

tersebut terdapat 55 KK (Kepala Keluarga) yang berprofesi sebagai penambang batu.

Setiap kepala keluarga paling sedikit terdiri dari bapak, ibu, dan 2 orang anak. Rata-rata

dari penduduk di daerah tersebut hanya menempuh pendidikan pada taraf SD sampai

SMP saja, hal itu disebabkan kurangnya kesadaran akan pentingnya suatu pendidikan

dan hanya berorientasi pada pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup saja. Dari data

yang kami peroleh, sebagian besar penduduk tersebut adalah para pendatang dari

Madura dan Jember.

1.3 Sumber Daya Alam

Kondisi sumber daya alam yang dominan di daerah tersebut yaitu gunung batu sebagai

sumber mata pencaharian penduduk, namun disamping itu juga karena kondisi gunung

batu yang cukup tinggi, sehingga sering dijadikan objek pariwisata untuk melihat

keindahan kota Samarinda dari atas gunung. Tak jarang para wisatawan datang untuk

sekedar berfoto-foto dan terkadang juga dijadikan sebagai tempat camping.

Page 5: Proposal KKN

1.4 Sarana dan Prasana

Mengingat lokasinya di daerah penambangan batu, banyak truk-truk yang keluar masuk.

Biasanya akses kendaraan penduduk atau para wisatawan hanya berjalan kaki, tapi tak

jarang juga ada yang memakai motor. Kalau sedang hujan, kondisi jalanan becek dan

licin sehingga hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki saja, tetapi dengan resiko kaki

yang penuh lumpur. Dengan mayoritas penduduk beragama islam, di daerah tersebut

terdapat satu tempat ibadah (Mushola) dengan kondisi seadanya yang hampir mirip

dengan rumah. Selain sebagai tempat ibadah, para penduduk kadang memanfaatkannya

sebagai tempat belajar mengajar. Dari hasil wawancara kami dengan beberapa

penduduk, ada sekitar 20 orang anak yang bersekolah di SDN 014 yang jaraknya sekitar

600 m dari daerah gunung batu tesebut.

1.5 Kondisi Perekonomian dan Produksi

Kondisi perekonomian dan produksi pada daerah gunung ini dapat dikatakan kurang

berkembang. Pada kondisinya tidak ada bank, koperasi, maupun UKM di lokasi ini.

Untuk perekonomian masyarakat sendiri mereka memanfaatkan pekerjaan mereka

sebagai penambang batu. Selain itu ada beberapa warga yang berternak ayam dan

kambing. Pada lokasi ini adapun warung kelontongan, namun tidak banyak hanya 3

warung kelontongan yang berada di atas gunung. Daerah yang tinggi dan jalanan yang

masih tanah menjadikan masyarakat kurang tertarik untuk berdagang, terkait itu juga

untuk pengadaan barang dagangan menjadi suatu kendala.

1.6 Pendidikan Sosial Budaya dan Spiritual

Masyarakat yang masih berpikir bahwa pendidikan bukan hal penting menjadikan

mereka tidak terlalu termotivasi untuk melanjutkan sekolah ke tahap yang lebih tinggi.

Hal ini pun terjadi pada masyarakat di daerah gunung suryanata ini, mereka lebih

menyukai bekerja dengan langsung menghasilkan uang. Namun untuk anak-anak

mereka masih bersekolah. Sekolah terdekat berada sekitar 600 m dari pemukiman

warga gunung tersebut yaitu SD Negeri 014. Kondisi sosial budaya yang ada masih

kental karena mereka mayoritas masyarakatnya berasal dari satu daerah yaitu Madura,

Page 6: Proposal KKN

hal ini menjadikan mereka bersosialisasi lebih mudah antar masyarakatnya. Untuk

kondisi spiritual dapat dikatakan mereka masih perlu pembinaan, khususnya anak-anak.

Karena kita tahu bahwa tonggak masa depan berada pada generasi muda.

1.7 Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan

Kebersihan lingkungan pada daerah ini dapat dikatakan cukup bersih di beberapa

bagian. Namun kesadaran masyarakat atas kebersihan setiap keluarga masih kurang,

contohnya seperti warga yang mempunyai hewan ternak, kebersihan daerah kandang

yang masih belum bisa mereka bersihkan sebagai mana mestinya. Jarak kandang dengan

rumah mereka juga berdekatan, ini mengakibatkan kotoran hewan ternak bisa saja ada

di bagian teras rumah mereka, sehingga hal ini tidak menutupi kemungkinan untuk

tersebarnya penyakit yang berasal dari hewan. Kebersihan lingkungan yang masih

kurang mengakibatkan kesehatan masyarakat terhadap penyakit sering mewabah.

Penyakit yang sering diderita masyarakat seperti muntaber, demam, flu, maupun

penyakit yang berasal dari unggas. Untuk fasilitas seperti puskesmas terdapat jarak

sekitar 500 m dari pemukiman warga di atas gunung.

Page 7: Proposal KKN

BAB 2

PROGRAM KERJA

Penyusunan program kerja yang kelompok kami canangkan menyakut langsung pada

kondisi masyarakat yang ada pada daerah gunung batu suryanata. Kebutuhan akan ilmu

pengetahuan yang belum disadari oleh masyarakat menjadikan kami mahasiswa sebagai

agen perubahan yang salah satunya dapat diaplikasikan dalam kegiatan KKN dengan

sasaran pengabdian pada masyarakat. Penyusunan program kerja kami uraikan sebagai

berikut:

2.1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Keselamatan dan kesehatan kerja menjadi topik utama dalam dunia pekerjaan, terlebih

kondisi lingkungan pekerjaan yang sangat berbahaya seperti gunung batu jalan

suryanata. Mata pencarian pokok masyarakat menjadi penambang batu di daerah

gunung yang telah curam menjadikan kami mahasiswa ingin membantu penerapan ilmu

terhadap keselamatan dan kesehatan kerja. Penjelasan lebih jelas atas program kerja

kami ini akan dijabarkan sebagai berikut:

2.1.1 Permasalahan

Kondisi lingkugan kerja masyarakat gunung batu jalan suryanata memiliki kondisi kerja

yang berbahaya. Kondisi kerja yang berbahaya ini dapat dilihat dari curamnya tebing

dengan pengerukkan batu di sisi gunung. Meskipun beberapa pekerjaan sudah

menggunakan bantuan alat berat, namun masih banyak pekerjaan yang dilakukan secara

manual, seperti memecahkan batu menjadi batu dengan ukuran tertentu. Pekerjaan

tersebut dilakukan masyarakat tanpa alat pelindung diri seperti sarung tangan, topi

pelindung, kaca mata. Padahal ukuran batu yang besar, debu batu dan debu gunung

yang selalu terbawa angin serta batu-batu yang jatuh dari atas selalu ada, sehingga

pekerjaan mereka menjadi sangat berbahaya, ditambah lagi dengan kondisi masyarakat

yang masih belum sadar akan kegunaan pelindung diri saat bekerja untuk keselamatan

dan kesehatan kerja.

Page 8: Proposal KKN

2.1.2 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam program kerja ini adalah sebagai berikut:

a. Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya dlm melakukan pekerjaan

b. Menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada ditempat kerja.

c. Menjaga sumber produksi terpelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien.

2.1.3 Solusi Pemecahan Masalah

Berdasarkan kondisi yang telah kami jabarkan sebelumnya, kami mencoba memberikan

solusi pemecahan masalah yaitu sebagai berikut:

1) Sosialisasi pentingnya alat pelindung diri (APD) pada pekerjaan penambang batu

yang dilakukan masyarakat,

2) Pemberiaan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) pada masyarakat yang

bekerja sebagai penambang batu, dan

3) Kontroling pemanfaatan alat pelindung diri yang digunakan.

2.1.4 Penanggung Jawab Program

Penanggung jawab program kerja keselamatan dan kesehatan kerja adalah saudara

Aliyah Az-Zahra Alinras.

2.1.5 Target Sasaran

Target sasaran kami yaitu masyarakat yang bekerja sebagai penambang batu di gunung

batu jalan Suryanata, Samarinda, Kalimantan Timur.

2.2 Pengolahan Air Bersih

Kebutuhan akan air bersih pada masyarakat sangat penting karena pada dasarnya air

merupakan kebutuhan pokok yang diperlukan oleh setiap manusia. Air yang bersih

menjadikan kehidupan masyarakat lebih baik, karena bekaitan erat pada kesehatan

masyarakat itu sendiri. Penjabaran program kerja pengolahan air bersih akan dijabarkan

sebagai berikut:

2.2.1 Permasalahan

Page 9: Proposal KKN

Masyarakat di sekitar gunung batu tersebut memanfatkan air sumur bor dan tampungan

air hujan. namun pada saat survey lapangan dapat dilihat bahwa air yang masyarakat

gunakan berwarna keruh, sehingga dikatakan kurang layak untuk digunakan terlebih

penggunaannya untuk kebutuhan konsumsi seperti air masak atau air minum.

2.2.2 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam program kerja ini adalah sebagai berikut:

a. Sanitasi lingkungan

b. Memperbaiki kriteria yang telah ditentukan, pengolahan dapat dilakukan secara

fisik, kimia, dan biologis.

c. Ozonisasi air : untuk menghilangkan bakteri

2.2.3 Solusi Pemecahan Masalah

Berdasarkan kondisi yang telah kami jabarkan sebelumnya, kami mencoba memberikan

solusi pemecahan masalah yaitu sebagai berikut:

1) Mengklasifikasikan standar baku yang telah ditetapkan untuk seluruh kualitas air,

2) Mengobservasi kondisi sanitasi lingkungan masyarakat, dan

3) Pesyarakat bakteriologi sesuai dengan standar tertentu yang telah menjadi

parameter, serta

4) Pembuatan alat filter dan alat pompa yang sesuai dengan tahapan pengolahan air

yang telah kami canangkan.

2.2.4 Penanggung Jawab Program

Penanggung jawab program kerja keselamatan dan kerja adalah saudara Sariyati.

2.2.5 Target Sasaran

Target sasaran kami yaitu masyarakat yang bermukim di daerah gunung batu jalan

Suryanata, Samarinda, Kalimantan Timur.

2.3 Penyuluhan Bencana Alam

Kondisi geografis yang curam dan licin, berpotensi akan terjadinya bencana alam

terutama tanah longsor. Dari hasil wawancara kami dengan beberapa penduduk,

Page 10: Proposal KKN

bencana alam yang terjadi tidak dijadikan suatu hal yang harus ditangani secara serius,

sehingga setiap tahunnya selalu menelan korban jiwa. Oleh karena itu, perlu

diadakannya penyuluhan terkait bencana alam. Penjabaran program kerja Penyuluhan

Bencana Alam akan dijabarkan sebagai berikut:

2.3.1 Permasalahan

Kesadaran masyarakat disekitar gunung batu tentang bahaya bencana alam sangat

kurang, bahkan tidak memikirkan hal tersebut. Padahal bencana alam seperti tanah

longsor bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Hal ini menjadi permasalah yang harus kami

selesaikam

2.3.2 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam program kerja ini adalah sebagai berikut:

a. Pemahaman penduduk atas Ilmu pengetahuan dan penerapannya dlm usaha

mencegah kemungkinan terjadinya bencana alam

b. Meminimalisir korban dari bencana alam tersebut

2.3.3 Solusi Pemecahan Masalah

Berdasarkan kondisi yang telah kami jabarkan sebelumnya, kami mencoba memberikan

solusi pemecahan masalah yaitu sebagai berikut:

1) Mencari jaringan kerjasama dari pemerintah untuk membantu penyuluhan

bencana alam,

2) Mengidentifikasi bencana alam yang mungkin terjadi pada lingkungan tersebut,

dan

3) Kegiatan penyuluhan bencana alam terhadap masyarakat.

2.3.4 Penanggung Jawab Program

Penanggung jawab program kerja keselamatan dan kerja adalah saudara M. Rahmani.

2.3.5 Target Sasaran

Target sasaran kami yaitu masyarakat yang bermukim di daerah gunung batu jalan

Suryanata, Samarinda, Kalimantan Timur.

Page 11: Proposal KKN

2.4 Clean and Green

Pelestarian dan kebersihan lingkungan sangat penting untuk menjaga lingkungan agar

tetap asri. Penjabaran program kerja Clean and Green akan dijabarkan sebagai berikut:

2.4.1 Permasalahan

Menurut hasil survey bahwa Lingkungan didaerah gunung batu jalan Suryanata,

Samarinda, Kalimantan Timur kurang adanya pepohonan dan tanaman. Mengingat

pentingnya keberadaan pepohonan atau tanaman dalam hal menjaga kelestraian

lingkungan dan juga merupakan salah satu yang dapat mencegah bencana alam seperti

tanah longsor. Selain itu, Kebersihan lingkungan kurang terjaga seperti adanya kandang

ayam disekitar rumah warga yang tidak memperhatiakn kebersihan kandang dan daerah

sekitarnya.

2.4.2 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam program kerja ini adalah sebagai berikut:

a. Pemanfaatan tanah lapang dengan penanaman pohon sebagai upaya penyelamatan

lingkungan.

b. Tercipta budaya cinta lingkungan

c. Menjadikan lingkungan bersih dan asri

2.4.3 Solusi Pemecahan Masalah

Berdasarkan kondisi yang telah kami jabarkan sebelumnya, kami mencoba memberikan

solusi pemecahan masalah yaitu sebagai berikut:

1) Mencari jaringan kerjasama dari pemerintah dalam upaya pelestarian lingkungan

dan pengadaan tanaman,

2) Mengobservasi kondisi kondisi lingkungan masyarakat terkait kondisi tanah, dan

3) Penanaman tanaman yang telah didapatkan dan sesuai dengan kondisi tanah.

4) Pengadaan tong sampah untuk setiap rumah dan 1 tong sampah besar didaerah

tersebut

5) Gotong royong mebersihkan lingkungan bersama warga gunung batu jalan

Suryanata, Samarinda, Kalimantan Timur.

Page 12: Proposal KKN

2.4.4 Penanggung Jawab Program

Penanggung jawab program kerja keselamatan dan kerja adalah saudara Hana Bella

Sundjaya.

2.4.5 Target Sasaran

Target sasaran kami yaitu lingkungan masyarakat yang bermukim di daerah gunung

batu jalan Suryanata, Samarinda, Kalimantan Timur.

Page 13: Proposal KKN

BAB 3

JADWAL PELAKSANAAN

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata kelompok kami dapat dijadwalkan seperti pada

Tabel 1.1 sebagai berikut:

Tabel 1.1 Jadwal pelaksanaan kegiatan KKN

Kegiatan Minggu

Dimulai dari 1

Maret 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1. Penyusunan

struktur

organisasi

kelompok KKN

2. Observasi

Lokasi

3. Penyusunan

Program Kerja

4. Pelaksanaan

program kerja

a. K3

b. Pengolahn

air bersih

c. Penyuluhan

bencana

alam

5. Penyusunan

Laporan

6. Seminar KKN

Page 14: Proposal KKN

BAB 4

RENCANA ANGGARAN PEMBIAYAAN KKN

Rincian Dana Kegiatan

Nama Proker Rincian Total Dana

Keselamatan

kerja

Dana sosialisasi = Rp 500.000,-

Alat Pelindung Diri = Rp 550.000,-

Rp 1.050.000,-

Pengolahan air

bersih

Netralisasi dengan pemberian kapur =

Rp.50.000 x 55 KK = Rp 2.750.000,-

Aerasi dengan alat pemompaan =

Rp.500.000,-

Koagulasi dengan pemberian tawas =

Rp.50.000 x 55 KK = Rp 2.750.000,-

Pengendapan

Penyaringan dengan alat filter = Rp.500.000,-

Rp 6.500.000,-

Penyuluhan

bencana alam

Konsumsi = Rp. 50.000 ,-

Kit penyuluhan = Rp Rp. 500.000,-

Rp 550.000,-

Go green Tanaman = Rp 25.000 x 55 KK = Rp

1.350.000,-

Rp 1.350.000,-

Total Rp 9.450.000,-