1 USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. JUDUL PENELITIAN Meningkatkan Kualitas Penulisan Laporan Sains melalui Penerapan Penilaian Portofolio pada Siswa SMPN 2 SidoarjoB.

MATA PELAJARAN DAN BIDANG KAJIAN Sains dan Sistem Asesmen dan Evaluasi

C. PENDAHULUAN Pentingnya kemampuan siswa dalam membuat laporan tertulis tercantum dalam Kurikulum 2004 Mata Pelajaran Sains SMP dan Madrasah Tsanawiyah pada Kompetensi Dasar bagian A, yaitu mengkomunikasikan hasil penyelidikan/penelitian dengan indikator membuat laporan tertulis hasil penyelidikan/penelitian. Sedangkan materi pokok yang mengikutinya adalah terintegrasi dalam pembelajaran sains bagian B untuk kelas VII, VIII, IX. Berdasarkan dengan kelas VIII. Implementasi Kurikulum 2004 sudah dilaksanakan di SMPN 2 Sidoarjo. Kemampuan siswa dalam mengkomunikasikan laporan penyelidikan/penelitian secara lisan meningkat, karena guru sains sering memberi tugas presentasi di depan kelas. Di lain pihak, kemampuan siswa dalam mengkomunikasikan hasil penyelidikan/penelitian secara tertulis tidak berkembang bahkan boleh dikatakan rendah. Hal ini terungkap pada saat dosen melakukan identifikasi masalah di SMPN 2 Sidoarjo. Guru sains tersebut bahkan memvonis dirinya tidak dapat membimbing siswa dalam membuat laporan tertulis. Cara guru memberi tugas membuat laporan penyelidikan/penelitian sekilas tampak sudah benar, bahkan guru juga sudah memberi balikan berupa nilai laporan sains. Namun, permasalahan tentang kemampuan siswa yang rendah dalam membuat laporan tertulis terus menerus muncul. Setelah ditelusuri secara cermat, ditemukan akar penyebab dari masalah tersebut, yaitu guru belum pernah memberi kesempatan kepada siswa untuk menilai sendiri tulisan laporannya, menyadari letak kesalahannya, dan memperbaiki kesalahan tulisan laporan. Artinya, cara guru menilai cenderung berpusat pada guru. amanat Kurikulum 2004 tersebut tampak bahwa kemampuan membuat laporan tertulis diharapkan dikuasai siswa SMP mulai dari kelas VII sampai

2 Di lain pihak ada alternatif penilaian yang ditawarkan yang berpusat pada siswa, yaitu penilaian portofolio.Penilaian portofolio sangat berpusat pada siswa, yang artinya siswa memiliki masukan tidak hanya pada apa yang dimasukkan ke dalam portofolio tersebut tetapi juga bagaimana isi tersebut akan dievaluasi. Di samping itu siswa memiliki peran dalam pengasesan kemajuan mereka sendiri di dalam kelas. Sejumlah orang mengatakan fitur berpusat pada siswa merupakan "spirit" portofolio (O'Malley & Pierce, 1996). Banyak bukti yang menunjukkan bahwa penerapan penilaian portofolio dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam hal menulis. Guru yang berhasil telah menemukan bahwa portofolio meningkatkan jumlah dan mutu tulisan, serta menyumbang terhadap perkembangan kognitif (O'Malley & Pierce, 1996). Hal yang senada juga dinyatakan oleh McGraw-Hill School Division (2000) bahwa portofolio menyediakan suatu alternatif autentik pada asesmen tradisional yang menghubungkan membaca, menulis, dan keterampilan berpikir. Dari keterangan yang telah diuraikan di atas, maka dipandang perlu melakukan penelitian tindakan yang berbasis kelas dengan menerapkan penilaian portofolio. D. PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH 1. Perumusan Masalah Rumusan masalah yang dikemukakan dalam penelitian tindakan ini adalah "Apakah penerapan penilaian portofolio dapat meningkatkan kualitas penulisan laporan Sains pada siswa SMPN 2 Sidoarjo?" Penjelasan operasional dari Rumusan Masalah: Penilaian portofolio adalah kumpulan karya siswa berupa laporan praktikum Sains pada materi pokok Ciri-ciri Makhluk Hidup yang dianalisis untuk menunjukkan kemajuan siswa dari waktu ke waktu ditinjau dari pencapaian tujuan pembelajaran. Kualitas tulisan laporan sains dinilai dengan memperhatikan aspek kelengkapan isi laporan, kemampuan menjelaskan laporan, usaha siswa dalam menyusun laporan, dan kompetensi dasar yang berkembang. Selain guru, siswa dan teman siwa dilibatkan dalam menilai kualitas laporan. Laporan sains adalah laporan praktikum pada materi pokok Ciri-ciri Makhluk Hidup dengan tiga topik, yaitu Pertumbuhan, Pernapasan, dan Peka terhadap Rangsang.

3 Lingkup penelitian: Penerapan penilaian portofolio yang melibatkan Guru - Siswa - Teman atau penilaian berpusat pada siswa. Penilaian tersebut berlangsung selama proses belajar mengajar pada materi pokok Ciri-ciri Makhluk Hidup. 2. Pemecahan Masalah Alternatif tindakan yang dapat dilakukan untuk memecahkan masalah di atas adalah dengan menerapkan penilaian portofolio. Argumentasi yang mendasari alternatif tindakan tersebut adalah sesuai dengan akar penyebab permasalahan dengan penerapan penilaian portofolio, siswa diberi kesempatan untuk menyadari letak kesalahan, kemudian memperbaiki dan menilai kualitas laporannya sendiri. Selain itu, penilaian portofolio juga dianjurkan dalam Kurikulum 2004 dan sudah banyak hasil penelitian yang menyatakan portofolio dapat meningkatkan keterampilan menulis (O'Malley & Pierce, 1996) Hipotesis tindakan: Penerapan penilaian portofolio dapat meningkatkan kualitas penulisan laporan Sains. Indikator keberhasilan tindakan: Kualitas penulisan laporan sains siswa kelas VII SMPN 2 Sidoarjo. Cara mengukur indikator dengan menggunakan Format Telaah Portofolio dengan memperhatikan aspek kelengkapan isi laporan, kemampuan menjelaskan laporan, usaha siswa dalam menyusun laporan, dan kompetensi dasar yang berkembang. Cara mengevaluasinya dengan menggunakan Rubrik Telaah Portofolio.E.

TUJUAN PENELITIAN Tujuan penelitian tindakan ini adalah: Meningkatkan kualitas penulisan laporan Sains pada siswa kelas VII SMPN 2 Sidoarjo melalui penerapan penilaian portofolio.

F.

MANFAAT HASIL PENELITIAN Hasil penelitian tindakan ini pembelajaran, yaitu: diharapkan dapat meningkatkan kualitas proses

4 Bagi Siswa: Siswa dapat meningkatkan keterampilan menulis laporan Sains. Siswa dapat menilai sendiri kualitas tulisannya, yang merupakan salah satu keterampilan berpikir tinggi. Siswa memiliki rekaman yang teratur tentang kemajuan dalam menyusun laporan Sains. Menumbuhkan rasa memiliki dan bangga terhadap karyanya. Membantu guru dalam memecahkan masalah nyata yang terjadi di kelasnya Memberi kesempatan pada guru mengases tidak hanya produk tetapi juga proses. Meningkatkan kemampuan guru atau profesionalisme guru dalam menerapkan penilaian portofolio yang sesuai dengan anjuran Kurikulum 2004. Menghasilkan perangkat pembelajaran Sains yang berorientasi pada penerapan penilaian portofolio. Bagi dosen: Mengetahui kendala yang ada di lapangan pada saat penerapan penilaian portofolio. Meningkatkan kemampuan meneliti terutama tentang penilaian portofolio, pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas pembelajaran bagi mahasiswa calon guru. G. KAJIAN PUSTAKA 1. Penilaian Menurut Kurikulum 2004 Penilaian di dalam Kurikulum 2004 adalah Penilaian Berbasis Kelas (PBK). PBK merupakan prinsip, sasaran dan pelaksanaan penilaian berkelanjutan yang akurat dan konsisten tentang kompetensi atau hasil belajar siswa serta pernyataan yang jelas mengenai kemajuan siswa sebagai akuntabilitas publik (Puskur Balitbang, 2002). PBK adalah proses pengumpulan dan penggunaan informasi oleh guru untuk pemberian nilai terhadap hasil belajar siswa berdasarkan tahapan kemajuan belajar siswa sehingga didapatkan profil kemampuan siswa sesuai dengan daftar kompetensi yang ditetapkan dalam kurikulum. PBK menuntut guru baik secara langsung maupun tak langsung mampu melaksanakan penilaian dalam keseluruhan proses pembelajaran. PBK dapat dilaksanakan guru melalui berbagai cara seperti tes tertulis (paper and pencils test), penilaian hasil kerja Bagi guru: -

5 siswa melalui hasil kerja (karya) siswa (portofolios), penugasan (projects) dan penilaian kinerja (performance). PBK berperan memberikan masukan informasi secara komprehensif tentang hasil belajar siswa baik saat kegiatan pembelajaran berlangsung maupun dari hasil akhirnya, dengan menggunakan berbagai cara penilaian sesuai kompetensi yang diharapkan dapat dicapai siswa. PBK dilaksanakan secara terpadu dengan kegiatan belajar mengajar baik dalam suasana formal maupun informal, didalam kelas, di luar kelas, terintegrasi dalam kegiatan belajar mengajar. PBK berorientasi pada : (a) acuan/patokan, artinya semua kompetensi perlu dinilai menggunakan acuan kriteria berdasarkan pada indikator hasil belajar, (b) ketuntasan hasil belajar, artinya pencapaian hasil belajar ditetapkan dengan ukuran atau tingkat pencapaian kompetensi yang memadai dan dapat dipertanggungjawabkan sebagai prasyarat penguasaan kompetensi lebih lanjut, (c) multi alat dan cara penilaian, artinya penilaian menggunakan berbagai alat dan cara yaitu tes dan non tes untuk memantau kemajuan dan hasil belajar peserta didik, (d) kriteria penilaian, artinya penilaian memberikan informasi yang akurat tentang pencapaian kompetensi dasar, adil terhadap semua peserta didik, terbuka bagi semua pihak dan dilaksanakan secara terencana, bertahap dan terus-menerus untuk memperoleh gambaran tentang perkembangan belajar peserta didik (Depdiknas, 2003). Penilaian berbasis kelas menekankan pada penilaian autentik (authentic assessment) merupakan pendekatan penilaian yang melibatkan siswa secara nyata dalam menilai prestasi siswa itu sendiri. Prinsip mendasar pada penilaian autentik dalam teori pendidikan adalah siswa harus dapat mendemonstrasikan atau melakukan sesuatu yang mereka ketahui, bukan sekedar menceritakan atau menjawab sesuatu yang mereka ketahui. Dalam penilaian autentik, informasi atau data dikumpulkan dari berbagai sumber, melalui berbagai metode dan melalui berbagai titik waktu. Salah satu penilaian autentik yang efektif adalah penilaian portofolio. Penilaian portofolio merupakan satu alternatif untuk meningkatkan kemampuan siswa melalui evaluasi umpan balik dan penilaian sendiri (self assessment). 2. Penilaian Portofolio dalam Kegiatan Belajar Mengajar a. Penilaian Portofolio

6 Dalam dunia pendidikan, portofolio adalah kumpulan hasil karya seorang siswa sebagai hasil pelaksanaan tugas kinerja yang ditentukan oleh guru atau oleh siswa bersama guru, sebagai bagian dari usaha mencapai tujuan belajar, atau mencapai kompetensi yang ditentukan dalam kurikulum. Tidak semua kumpulan karya seorang siswa disebut portofolio. Portofolio dalam arti ini, merupakan salah satu komponen dari instrumen penilaian untuk menilai kompetensi siswa atau menilai hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa dapat diklasifikasikan ke dalam tiga ranah yaitu (1) ranah kognitif, (2) ranah psikomotor, dan (3) ranah afektif. Dalam praktik pendidikan yang tercermin dalam proses belajar mengajar dan penilaian lebih ditekankan pada ranah kognitif. Penilaian portofolio merupakan suatu penilaian alternatif yang digunakan pada ranah kognitif, ranah psikomotor dan ranah afektif. Dengan penilaian portofolio, keseimbangan penilaian terhadap hasil belajar siswa dapat tercapai. Penilaian portofolio (Portofolio Assessment) adalah penilaian berdasarkan hasil pengamatan penilai terhadap aktivitas siswa antara lain kerja siswa dalam proses pembelajaran, tingkah laku siswa selama proses pembelajaran dan interaksi siswa saat proses pembelajaran berlangsung (Depdiknas, 2004). Menurut Budimansyah (2002), portofolio merupakan satu kumpulan kerja peserta didik dengan maksud tertentu dan terpadu yang diseleksi menurut panduanpanduan yang ditentukan. Johnson & Johnson, 2002 mendefinisikan a portfolio is an organized collection of evidence accumulated over time on a students or groups academic progress, achievement, skill, and attitudes. Jadi portofolio merupakan koleksi dari bukti-bukti kemajuan siswa atau kelompok siswa, bukti prestasi, keterampilan dan sikap siswa. Menurut Nur (2005), portofolio menyediakan suatu alternatif autentik pada penilaian tradisional yang menghubungkan membaca, menulis dan keterampilanketerampilan berpikir. Menurut Lim (1997), portofolio mencakup berbagai contoh pekerjaan siswa yang tergantung pada keluasan tujuan. Contoh pekerjaan siswa memberikan dasar pertimbangan kemajuan belajar siswa dan dapat dikomunikasikan kepada siswa, orang tua serta pihak lain yang tertarik berkepentingan. Hal yang paling menarik dalam penilaian portofolio adalah : (1) adanya kerjasama yang terpadu antara siswa dengan siswa lain maupun antara siswa dengan guru, (2) siswa dapat memperbaiki dan menyempurnakan hasil kerja mereka, (3) siswa memahami

7 dan menggunakan standar yaitu kompetensi dasar dan indikator yang terdapat dalam kurikulum untuk menilai hasil kerja mereka baik perseorangan maupun kelompok, (4) siswa memiliki kebanggaan dapat mempublikasikan dan memamerkan hasil kerja mereka. Menurut Surapranata dan Hatta (2004) terdapat beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dan dijadikan pedoman dalam penggunaan penilaian portofolio antara lain saling percaya antara guru dengan siswa, kerahasiaan bersama, menganggap portofolio sebagai milik bersama, kepuasan dan kesesuaian hasil portofolio terhadap pencapaian kompetensi, serta menilai proses dan hasil akhir pembelajaran. Borton dan Collins (dalam Surapranata dan Hatta, 2004: 82) menyatakan bahwa portofolio memiliki karakteristik antara lain: 1) Multi sumber, artinya portofolio memungkinkan untuk menilai berbagai macam hasil kerja. 2) Autentik, artinya hasil kerja siswa harus berkaitan dengan program pengajaran, kriteria, kegiatan, standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. 3) Dinamis, artinya portofolio mencakup perkembangan dan perubahan. 4) Eksplisit, artinya semua tujuan pembelajaran dalam penilaian portofolio harus jelas. 5) Integrasi, artinya saling berkaitan antara program yang dilakukan siswa di kelas dengan kehidupan nyata. 6) Kepemilikan, artinya siswa harus merasa memilki semua hasil kerja yang telah dihasilkan. b. Keunggulan dan Kelemahan Portofolio Berbagai macam sistem penilaian yang telah diterapkan dalam pembelajaran selalu memiliki keunggulan dan kelemahan. Dari beberapa keterangan para ahli pembelajaran penilaian portofolio memiliki keunggulan dan kelemahan. Menurut Lim (1997) portofolio memiliki keuntungan bagi siswa, antara lain: (a) menghasilkan karya bermakna, (b) merefleksikan kekuatan dan kelemahan siswa, (c) menentukan tujuan belajar, (d) melihat kemajuan dari waktu ke waktu, (e) menumbuhkan berpikir tentang ide yang disajikan dalam karyanya, (f) mewujudkan karyanya yang memiliki hubungan pribadi. Hasil penelitian juga menunjukkan portofolio dapat memperbaiki kualitas menulis siswa (Puspitasari, 2004; Mahardika, 2004).

8 Sedangkan keuntungan bagi guru antara lain: (a) membantu guru dalam mengambil keputusan pengajaran dan kurikulum, (b) memberi kesempatan mengases tidak hanya produk tetapi juga proses. Portofolio sebagai alat penilaian memiliki beberapa kelemahan yang harus dihindari. Herman dan Winters dalam Depdiknas (2004) menunjukkan kelemahan tersebut anatara lain: (a) Portofolio mungkin tidak merupakan karya siswa sendiri, (b) Memakan waktu dan tenaga bagi guru untuk memilih tugas portofolio, menyusun portofolio bersama siswa, dan mengoreksi portofolio, (c) memerlukan biaya dan tempat untuk mengoleksi dan menyimpan portofolio dengan baik. c. Isi Portofolio Isi dari portofolio dapat bervariasi menurut tujuannya, usia siswa, dimana akan digunakan, dan jenis-jenis kegiatan penilaian yang digunakan dalam kelas. Isi portofolio harus dapat menunjukkan kemampuan siswa yang sesuai dengan yang diharapkan pada standar kompetensi, kompetensi dasar, atau indikator pencapaian hasil belajar yang terdapat dalam kurikulum. Lim (1997) dan Depdiknas (2004) menyatakan bahwa portofolio memuat hal-hal berikut : 1) Halaman judul dengan identitas siswa. 2) Daftar isi atau ringkasan isi portofolio yang memuat judul setiap pekerjaan siswa dan nomor halamannya. 3) Hasil karya/prestasi siswa yang menjadi tugas portofolionya dan menurut siswa penting untuk disertakan sebagai isi portofolionya. 4) Lembar penilaian diri yang ditulis oleh siswa. 5) Lembar catatan dan komentar dari guru. 6) Lembar penilaian dan kriteria penilaiannya. d. Penyusunan dan Kriteria Penilaian Portofolio Penyusunan portofolio dengan langkah-langkah yang benar membantu guru dan siswa dalam menerapkan portofolio sebagai salah satu penilaian berbasis kelas. Menurut Popham dalam Maesuri (2001) dan Depdiknas (2004), langkah-langkah dalam menyusun portofolio dan melaksanakan portofolio sebagai penilaian adalah sebagai berikut :

9 1) Memastikan bahwa setiap siswa memiliki portofolio sendiri. 2) Menentukan kompetensi dasar yang dapat digunakan sebagai tugas portofolio. 3) Mengumpulkan dan menyimpan hasil pekerjaan siswa yang telah dipilih siswa untuk dimasukkan dalam folder (map). 4) Memilih kriteria untuk mengevaluasi contoh hasil kerja siswa. 5) Membuat lembar diskusi guru dengan siswa untuk penilaian portofolio secara periodik. Saat tujuan penggunaan portofolio telah dinyatakan dengan jelas dan isi portofolio juga telah ditentukan maka hal selanjutnya adalah menentukan kriteria penilaian. Kriteria penilaian dibuat untuk meyakinkan bahwa isi yang akan dimasukkan kedalam portofolio mengandung hasil kerja yang diharapkan dalam indikator pencapaian hasil belajar. Kriteria penilaian bergantung kepada karakteristik kompetensi dasar yang telah ditentukan. Kriteria penilaian dapat dinilai menggunakan skor berdasarkan rubrik atau skala rating yang bervariasi. Menurut Case dalam Depdiknas (2004 : 17), kriteria penilaian portofolio didasarkan atas: (a) kelengkapan isi portofolio, (b) kemampuan menjelaskan isi portofolio, (c) usaha siswa dalam menyusun portofolionya, dan (d) kompetensi yang berkembang. Semua kriteria penilaian dapat dicantumkan dalam format penilaian. Dengan format penilaian, kompetensi dasar selama proses pembelajaran. Kerangka Berpikir Berikut ini disajikan kerangka berpikir berdasarkan kajian pustaka di atas: Kualitas penulisan laporan sains rendah Disebabkan: Sistem penilaian tradisional (tidak melibatkan siswa, lebih berpusat pada guru) Diperbaiki melalui: penerapan penilaian portofolio Keuntungan portofolio: (a) berpusat pada siswa, (b)melibatkan siswa, teman siswa dan guru dalam menilai tulisan laporan, (c) siswa diberi kesempatan menyadari letak kelemahan dan kekuatan tulisannya, (d) siswa diberi kesempatan memperbaiki tulisannya kualitas tulisan laporan siswa meningkat Aspek yang diukur: kelengkapan, kemampuan menjelaskan isi portofolio, kompetensi dasar/indikator yang berkembang, dan usaha menyusun portofolio. dan indikator pencapaian hasil belajar dapat dikomunikasikan kepada siswa agar siswa dapat mengetahui berhasil tidaknya siswa

10

H.

PROSEDUR PENELITIAN Subjek penelitian adalah Dra. Sri Lestari, seorang guru mata pelajaran Sains

sekaligus anggota peneliti dan siswa kelas VII sebanyak satu kelas. Tindakan dilaksanakan selama 2 bulan pada bulan Agustus - September 2007. Tempat penelitian di SMP Negeri 2 Sidoarjo. Prosedur penelitian terbagi menjadi empat tahap, yaitu: SIKLUS I ( ) Sebelum pelaksanaan tindakan, dosen dan guru menyusun rencana untuk mempermudah pelaksanaan tindakan antara lain: a. Melakukan analisis Kurikulum 2004 mata pelajaran Sains kelas 7 dengan materi pokok Ciri-ciri Makhluk Hidup. Materi tersebut dipilih karena siswa dan guru mengalami kesulitan dalam mencapai indikator yang dtetapkan, yaitu: menyimpulkan dan membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup (Depdiknas, 2003), sehingga sesuai bila terapkan penilaian portofolio. Menyusun tugas-tugas yang akan digunakan dalam penerapan penilaian portofolio. b. Menyusun Rencana Pembelajaran (RP). c. Menyusun Lembar Kegiatan Siswa (LKS) disesuaikan dengan buku siswa yang berlaku di sekolah. d. Menyusun petunjuk pengembangan portofolio e. Menyusun lembar penilaian portofolio siswa, lembar penilaian diri yang akan diisi oleh guru, siswa dan teman, serta lembar dialog portofolio yang berisi komentar guru tentang perkembangan siswa. f. Menyiapkan alat dan bahan yang dicantumkan dalam LKS. g. Menyusun instrumen lembar observasi, refleksi dan evaluasi yang akan diisi dosen dan guru pada saat mengamati aktivitas guru dalam menerapkan penilaian portofolio. 1. Tahap Perencanaan

2. Tahap Pelaksanaan Tindakan Dosen menyiapkan guru agar dapat menerapkan penilaian portofolio di kelasnya. Selain dosen sebagai observer, dosen juga menyiapkan guru agar dapat

11 melaksanakan observasi selama kegiatan pembelajaran atau sebagai perekam kegiatan pembelajaran. Dalam pelaksanaan tindakan dilakukan dengan mengikuti skenario sebagai berikut: pada awal pembelajaran guru memperkenalkan apa yang dimaksud dengan portofolio dan menyampaikan tujuan pengembangan portofolio siswa. Pada bagian tengah pembelajaran guru mengambil contoh tulisan laporan Sains siswa untuk didiskusikan bersama. Pada bagian akhir pembelajaran guru melatih siswa agar dapat menilai sendiri laporannya (self assessment) dan menilai laporan temannya. 3. Tahap Observasi Dosen dan guru mengamati pengelolaan pembelajaran dengan menerapkan penilaian portofolio. Dosen dan guru mencatat kelemahan dan kekuatan guru dalam melaksanakan tindakan. Dosen dan guru juga mencatat aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran beserta kendalanya. Pada tahap ini dilakukan pengambilan gambar/foto agar pengamatan yang dilakukan dapat lebih cermat.4.

Tahap Refeleksi dan Evaluasi Evaluasi dilakukan oleh seluruh tim peneliti (2 dosen dan 3 guru) setelah

pembelajaran berlangsung. Evaluasi diases dengan menggunakan instrumen lembar observasi pengelolaan pembelajaran dengan penilaian portofolio dan lembar keterlaksanaan RP. Cara menyekornya menggunakan rubrik. Rubrik dikembangkan agar penilaian menjadi jelas tidak merupakan suatu mistery (Lim, 1997). Kriteria penilaian dinyatakan dalam rentang skala 1 4. Skor 1 untuk nilai terendah dan skor 4 untuk nilai tertinggi. Pada tahap refleksi, dosen dan guru mendiskusikan hasil evaluasi (pengelolaan pembelajaran dan keterlaksanaan RP) setelah pembelajaran selesai. Aspek yang kurang dalam pembelajaran didiskusikan agar dapat diperbaiki pada tindakan berikutnya. Dosen bersama guru melaksanan prosedur tindakan (diadaptasi dari Hopkins, 1993 dan Kemmis & Taggart, 1988) yaitu: a. Siklus I (topik: Pertumbuhan) Merumuskan tindakan Melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (satu guru)

12 Melakukan observasi (dua dosen dan dua guru) Mengadakan evaluasi (dua dosen dan tiga guru) Mengadakan refleksi (dua dosen dan tiga guru)

-

Indikator keberhasilan: Guru, siswa, dan teman siswa dapat menilai kemajuan dalam menulis laporan dalam aspek: kelengkapan dan kemampuan menjelaskan isi portofolio. b. Siklus 2 (topik: Pernapasan) Merumuskan tindakan baru Melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (satu guru) Melakukan observasi (dua dosen dan dua guru) Mengadakan evaluasi (dua dosen dan tiga guru) Mengadakan refleksi (dua dosen dan tiga guru)

Indikator keberhasilan: Guru, siswa, dan teman siswa dapat menilai kemajuan dalam menulis laporan dalam aspek: kelengkapan, yang berkembang. c. Siklus 3 (topik: Peka terhadap Rangsang) Merumuskan tindakan baru Melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (satu guru) Melakukan observasi (dua dosen dan dua guru) Mengadakan evaluasi (dua dosen dan tiga guru) Mengadakan refleksi (dua dosen dan tiga guru) kemampuan menjelaskan isi portofolio, dan kompetensi dasar

Indikator keberhasilan: Guru, siswa, dan teman siswa dapat menilai kemajuan dalam menulis laporan dalam aspek: kelengkapan, kemampuan menjelaskan isi portofolio, kompetensi dasar yang berkembang, dan usaha siswa dalam menyusun portofolio. Catatan: dalam setiap siklus sedikitnya dilakukan dalam 2 kali pertemuan. Hasil penelitian tindakan disusun dalam bentuk draft laporan, selanjutnya dosen bersama guru menyajikan laporan tersebut dalam seminar lokal. Pada langkah terakhir adalah menyusun laporan penelitian tindakan dan artikel. Semua tim peneliti (dua dosen dan tiga guru) berperan serta dalam penulisan laporan ini.

13

I. JADWAL PENELITIANMacam kegiatan April a. Penyusunan perangkat pembelajaran xxxx Penyusunan instrument (tambahan dan revisi) c. Persiapan Tindakanb.

Mei xxxx

Juni

Bulan 2007 Juli Agt Sept

Okt

Nop

Xxxx

xxx x

d. Pelaksanaan Tindakan xxxx e. Seminar xxx f. Penyusunan laporan xxxx xxxx X

J. BIAYA PENELITIAN 1. Honorarium ketua dan anggota peneliti - Ketua Rp. 150.000/bl selama 8 bl. - Anggota 4 org, @ Rp. 100.000/bl selama 8 bl. 2. Biaya operasional - Konsumsi 5 orang per orang Rp. 10.000,Perbulan Rp. 200.000,- selama 8 bl. - Penyusunan perangkat pembelajaran 3 topik @ Rp. 750.000,- Dokumentasi 3. Biaya pembelian bahan habis pakai - Bahan 3 praktikum @ Rp. 500.000,- Map folder 40 siswa @ Rp. 15.000,- Kertas loose leaf - Flash disk 4. Biaya Perjalanan Transport 2 dosen ke sekolah 1PP Rp. 25.000,Per bulan Rp. 200.000,-selama 8 bl. Rp. 1.200.000,Rp. 3.200.000,-

Rp. 1.600.000,Rp. 2.250.000,Rp. 250.000,Rp. 1.500.000,Rp. 600.000,Rp. 200.000,Rp. 300.000,;

Rp. 1.600.000,-

5.

Biaya Manajemen - Seleksi proposal - Pemantauan institusional - Pemberkasan - Pengiriman usulan dan laporan

Rp. 300.000,Rp. 200.000,R p. 200.000,Rp. 200.000,-

146.

Pengeluaran lain-lain - Pembelian catridge - Disket 1 dos - Kertas HVS 3 rim - Ballpoint, blocknote, dan map - Foto copy - Pembuatan laporan 5 org. @ Rp. 100.000

Rp. 300.000,Rp. 50.000,Rp. 150.000,Rp. 200.000,Rp. 200.000,Rp. 500.000.-

Jumlah total

_______________________________ Rp. 15.000.000,(lima belas juta rupiah)

K. PERSONALIA PENELITIAN 1. Ketua Peneliti: a. Nama : Drs. J. Djoko Budiono, M.Si. b. Unit kerja : Jur. Biologi - FMIPA Universitas Negeri Surabaya c. Bidang Keahlian : Biologi d. Peran dalam Penelitian : Menyusun proposal, merencanakan tindakan, menyusun perangkat pembelajaran, menyiapkan guru untuk melakukan tindakan dan melaksanakan observasi, observer, menyusun laporan PTK e. Waktu : 20 jam/minggu 2. Anggota Peneliti: a. Nama : Dr. Endang Susantini, M.Pd b. Unit kerja : Jur. Biologi - FMIPA Universitas Negeri Surabaya c. Bidang Keahlian : Pendidikan Biologi d. Peran dalam Penelitian : Menyusun proposal, merencanakan tindakan, menyusun perangkat pembelajaran, menyiapkan guru untuk melakukan tindakan dan melaksanakan observasi, observer, menyusun laporan PTK e. Waktu : 20 jam/minggu 3. Anggota Peneliti: a. Nama : Dra. Sri Lestari b. Unit kerja : SMP Negeri 2 Sidoarjo c. Bidang Keahlian : Pendidikan Biologi d. Peran dalam Penelitian : Menyusun proposal, menyusun perangkat pembelajaran, melakukan tindakan, dan menyusun laporan PTK e. Waktu : 20 jam/ minggu 4. Anggota Peneliti: a. Nama : Wasis Rianto. S.Pd b. Unit kerja : SMP Negeri 2 Sidoarjo c. Bidang Keahlian : Pendidikan Biologi d. Peran dalam Penelitian : Menyusun proposal, menyusun perangkat pembelajaran, observer, dan menyusun laporan PTK

15 e. Waktu : 20 jam/minggu

5. Anggota Peneliti: a. Nama : Dra. Ade Irma Suryani b. Unit kerja : SMP Negeri 2 Sidoarjo c. Bidang Keahlian : Pendidikan Biologi d. Peran dalam Penelitian : Menyusun proposal, menyusun perangkat pembelajaran, observer, dan menyusun laporan PTK e. Waktu : 20 jam/minggu

L. DAFTAR PUSTAKA Budimansyah & Dasim. 2002. Model Pembelajaran dan Penilaian Berbasis Portofolio. Bandung : PT. Genesindo. Depatemen Pendidikan Nasional. 2004. Pedoman Penilaian Dengan Portofolio. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Standar Kompetensi Mata Pelajaran Sains. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional. Hopkins, D. 1993. A Teacher Guide to Classroom Research.Philadelphia: Open University Press. Kemmis & Taggart, 1988. The Action Research Planner. Geelong Victoria: Deakin University Press. Lim, L. 1997. How to Assess Student Work. New Jersey: Prentice Hall Inc. Mahardika, F.A. 2004. Penerapan Penilaian Portofolio dalam Rangka Mencapai Ketuntasan Belajar Siswa Materi Keragaman pada Tingkat Organisasi Kehidupan di SMP Negeri I Taman Sidoarjo. Skripsi tidak diterbitkan. Surabaya: Jurusan Biologi FMIPA Unesa. Maesurri, S. 2001. Portfolio Matematika Dalam Pembelajaran Matematika. A reference used in the Overseas Fellowship Program Contextual Learning Materials Development Proyek Peningkatan Mutu SLTP Jakarta Direktorat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional in Collaboration with University of Washington College of Education, State University of Surabaya, State University of Malang, and LAPI-ITB. McGraw-Hill School Division. 2000. Assessment Resources McGraw-Hill Science. New York: McGraw -Hill. Nur, M. 2005. Asesmen Komprehensif dan Berkelanjutan. Makalah yang disampaikan pada kegiatan Pelatihan Asesmen dalam Pembelajaran yang diselenggarakan oleh

16 Jurusan Biologi FMIPA Unesa melalui kegiatan SP4 yang diselenggarakan pada tanggal 22 s.d. 26 Agustus 2005 di PSMS Unesa Surabaya. O' Malley,J.M. & Pierce, L.V. 1996. Authentic Assessment for English Language Learners Practical Approaches for Teachers. New York: Addison-Wesley Company, Inc. Pusat Kurikulum. 2004. Penilaian Kelas. Jakarta :Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional. Puspitasari, E.. 2004. Penerapan Penilaian Portofolio pada Mata Pelajaran Sains Materi Sistem Ekskresi di SMP Negeri I Taman Sidoarjo. Skripsi tidak diterbitkan. Surabaya: Jurusan Biologi FMIPA Unesa. Surapranata, S. & Hatta, M. 2004. Penilaian Portofolio. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

M. LAMPIRAN-LAMPIRAN LAMPIRAN 1. INSTRUMEN PENELITIAN

17 Lembar Penilaian Portofolio Siswa NamaKelas/No Tugas Tanggal

:: : :

Laporan Sains 01No 1 2 3 4 Aspek yang dinilai Kelengkapan isi portofolio Kemampuan menjelaskan isi portofolio Usaha dalam menyusun portofolio Indikator berkembang TotalSaran siswa :

Skor Maksimal 4 4 4 4 16

Skor yang diperoleh Siswa Guru

yang

Saran guru : Catatan: Nilai angka dapat ditentukan dengan rumus :

Skor yang diperolehX 100

(Diknas, 2004)

Skor maksimal

Rubrik Penilaian Portofolio Rubrik 1 Kelengkapan Isi Portofolio No Kelengkapan Isi Portofolio 1 Menuliskan laporan sains sesuai dengan sistematika penulisan, hasil tabel sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan merupakan Skor 4

18pembahasan dari hasil pengamatan, menuliskan kesimpulan sesuai 2 dengan pengamatan. Menuliskan laporan sains kurang 1 unsur dalam sistematika penulisan, hasil tabel hampir sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap, menuliskan kesimpulan hampir sesuai namun kurang 3 lengkap Menuliskan laporan sains kurang 2 unsur dalam sistematika penulisan, hasil tabel kurang jelas dan kurang sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap dan kurang jelas, menuliskan 4 kesimpulan kurang sesuai. Menuliskan laporan sains kurang 3 unsur atau lebih dalam sistematika penulisan, hasil tabel salah, jawaban pertanyaan salah, menuliskan kesimpulan tidak sesuai atau asal-asalan. 1 2 3

Rubrik 2 Kualitas Isi Portofolio No Kualitas Isi Portofolio 1 Isi portofolio dijelaskan dengan baik dan sempurna ketika melakukan 2 3 4 dialog dengan guru Isi portofolio dijelaskan dengan baik ketika melakukan dialog dengan guru Isi portofolio dijelaskan kurang baik ketika melakukan dialog dengan guru Isi portofolio dijelaskan asal-asalan ketika melakukan dialog dengan guru. Skor 4 3 2 1

Rubrik 3 Penilaian Usaha Siswa (Diknas, 2004)No 1 Usaha siswa Berusaha melengkapi isi portofolionya dengan sungguh-sungguh, Berusaha memperbaiki isi portofolionya dengan bekerja ekstra, 2 3 Berusaha mengganti isi portofolionya dengan baik. Berusaha melengkapi isi portofolionya dengan sungguh-sungguh, Berusaha memperbaiki isi portofolionya dengan bekerja ekstra. Berusaha melengkapi isi portofolionya dengan sungguh-sungguh. 3 2 skor 4

194 Mengerjakan tugas portofolio dengan asal-asalan 1

Rubrik 4Indikator Yang Berkembang

No 1

Tugas Aspek Membuat laporan sains - Melakukan praktikum dengan menggunakan pertumbuhan alat dan bahan secara benar, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan secara benar jawaban pertanyaan merupakan pembahasan dari hasil pengamatan, menuliskan kesimpulan sesuai dengan pengamatan. - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan hampir benar, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan hampir sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap, menuliskan kesimpulan hampir sesuai namun kurang lengkap - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan kurang, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan kurang jelas dan kurang sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap dan kurang jelas, menuliskan kesimpulan kurang sesuai. - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan salah, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan salah, jawaban pertanyaan salah, menuliskan kesimpulan tidak sesuai atau asal-asalan. Membuat laporan sains - Melakukan praktikum dengan menggunakan pernapasan alat dan bahan secara benar, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan secara benar jawaban pertanyaan merupakan pembahasan dari hasil pengamatan, menuliskan kesimpulan sesuai dengan pengamatan. - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan hampir benar, menuliskan hasil

Skor 4

3

2

1

2

4

3

20pengamatan ditabel pengamatan hampir sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap, menuliskan kesimpulan hampir sesuai namun kurang lengkap - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan kurang, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan kurang jelas dan kurang sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap dan kurang jelas, menuliskan kesimpulan kurang sesuai. - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan salah, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan salah, jawaban pertanyaan salah, menuliskan kesimpulan tidak 3 sesuai atau asal-asalan. Membuat laporan peka - Melakukan praktikum dengan menggunakan terhadap rangsang alat dan bahan secara benar, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan secara benar jawaban pertanyaan merupakan pembahasan dari hasil pengamatan, menuliskan kesimpulan sesuai dengan pengamatan. - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan hampir benar, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan hampir sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap, menuliskan kesimpulan hampir sesuai namun kurang lengkap - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan kurang, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan kurang jelas dan kurang sesuai dengan hasil pengamatan, jawaban pertanyaan kurang lengkap dan kurang jelas, menuliskan kesimpulan kurang sesuai. - Melakukan praktikum dengan menggunakan alat dan bahan salah, menuliskan hasil pengamatan ditabel pengamatan salah, jawaban pertanyaan salah, menuliskan kesimpulan tidak 1 2 3 4 1 2

21sesuai atau asal-asalan.Lampiran 22

Lembar Dialog Portofolio Nama : Kelas : Isi dari portofolio: Indikator yang berkembang: Komentar guru: Tanda tangan guru: Tanggal: Isi dari portofolio: Indikator yang berkembang: Komentar guru: Tanda tangan guru: Guru :

Tanggal :

LAMPIRAN 2.

22

CURRICULUM VITAE 1. Nama 2. NIP/NIK 4. Jenis Kelamin 5. Pangkat, Golongan 6. Jabatan 7. Alamat Kantor 8. Alamat Rumah Nomor Telp. / HP 9. Riwayat Pendidikan : Dr. Endang Susantini, M.Pd : 131948755 : Wanita : Penata Tk.I, IIId : Lektor : Kampus UNESA Jl. Ketintang Surabaya : Pondok Sedati Asri GA-32 Sidoarjo : (031) 8924603 / 08179336230 : S1 Pedidikan Biologi IKIP Surabaya, lulus tahun 1990. S2 Pedidikan Biologi IKIP Malang, lulus tahun 1993.

3. Tempat dan tanggal lahir : Surabaya, 13 Juli 1966

Nomor Telp. Kantor/Fax : (031) 8298382

23 S3 Pendidikan Biologi Universitas Negeri Malang, lulus tahun 2004 10. Pengalaman Penelitian yang relevan: a. Memperbaiki Kualitas Proses Belajar Genetika melalui Strategi Metakognitif dalam Pembelajaran Kooperatif pada Siswa SMU, Penelitian Disertasi, oleh Endang Susantini, 2004. b. Penggunaan Model DNA untuk Menggambarkan Konsep Abstrak. Hibah Pengajaran Semi Que V oleh Endang Susantini & Isnawati (sebagai ketua), 2004. c. Pengembangan media VCD Strategi-Strategi Belajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Langsung pada Materi Pokok Mutasi. Hibah Pengajaran SP 4. oleh Endang Susantini, Yuliani, Wisanti, Novita Kartika Indah (sebagai ketua), 2004.d.

Pengembangan Penilaian Portofolio pada Mata Pelajaran IPA untuk Mencapai Ketuntasan Belajar Siswa SMP. Hibah Pengajaran SP 4 oleh Endang Susantini, Winarsih, dan Ulfi Faizah (sebagai ketua), 2005 Sidorjo, Juli 2006

(Dr.Endang Susantini, M.Pd)

CURRICULUM VITAE 1. Nama 2. NIP 3. Tempat/tanggal lahir 4. Jenis Kelamin 5. Pangkat, Golongan 6. Jabatan 7. Alamat Kantor 8. Alamat Rumah : Dra. Sri Lestari : 131840113 : Bogor, 26 Agustus 1964 : Wanita : Pembina, IVa : Guru Pembina : Jl. A. Yani 8B Sidoarjo : Mutiara Citra Asri E.1 - 17 Sidoarjo

Nomor Telp. Kantor : (031) 8941132 Nomor Telp. Rumah : (031) 8924603 9. Riwayat Pendidikan : S1 Pedidikan Biologi IKIP Yogyakarta, lulus tahun 1987.

24 10. Pengalaman Penelitian :a.

Uji Coba Alat Penilaian Kemampuan Guru II (APKG II) untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Biologi di SLTP 2 Sidoarjo, . PTK II-PGSM, 1999

b. Meminimalisasi Kesulitan Pemahaman Konsep Biologi Melalui Pendekatan Daur Belajar di SLTP Negeri 2 Sidoarjo Kelas III-1. PTK III-PGSM, 2000.

Sidorjo, Juli 2006

(Dra. Sri Lestari)

CURRICULUM VITAE 1. Nama 2. NIP 3. Tempat/tanggal lahir 4. Jenis Kelamin 5. Pangkat, Golongan 6. Jabatan 7. Alamat Kantor 8. Alamat Rumah Nomor HP : Wasis Rianto, S.Pd : 131789487 : Surabaya, 9 Juli 1963 : Laki-laki : Penata Tk. I, IIId : Guru Dewasa Tk.I : Jl. A. Yani 8B Sidoarjo : Ds. Kayan RT 12 RW 4 Candi Sidoarjo : 081330521568

Nomor Telp. Kantor : (031) 8941132

25 9. Riwayat Pendidikan : - D3 Pendidikan Biologi, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, lulus tahun 1986. S1 Pendidikan Biologi, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, lulus tahun 1996 10. Pengalaman Penelitian : - Korelasi Nilai Ebtanas Murni (NEM) dengan Hasil Belajar Siswa Kelas I di SMP N 30 Surabaya, Skripsi, 1996.

Sidorjo, Juli 2006

(Wasis Rianto, S.Pd)

CURRICULUM VITAE 1. Nama 2. NIP 4. Jenis Kelamin 5. Pangkat, Golongan 6. Jabatan 7. Alamat Kantor 8. Alamat Rumah : Dra. Ade Irma Suryani : 131900341 : Wanita : Pembina, IVa : Guru Pembina : Jl. A. Yani 8B Sidoarjo : Jantingan no. 55 Sekardangan Sidoarjo

3. Tempat/tanggal lahir : Pasuruan, 13 oktober 1965

Nomor Telp. Kantor : (031) 8941132 Nomor Telp. Rumah : (031) 8950790

26 9. Riwayat Pendidikan : S1 Pedidikan Biologi IKIP Malang, lulus tahun 1989. 10. Pengalaman Penelitian : a. Uji Coba Alat Penilaian Kemampuan Guru II (APKG II) untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Biologi di SLTP 2 Sidoarjo, . PTK II-PGSM, 1999 b. Meminimalisasi Kesulitan Pemahaman Konsep Biologi Melalui Pendekatan Daur Belajar di SLTP Negeri 2 Sidoarjo Kelas III-1. PTK III-PGSM, 2000.

Sidorjo, Juli 2006

(Dra. Ade Irma Suryani)

USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS MENINGKATKAN KUALITAS PENULISAN LAPORAN SAINS MELALUI PENERAPAN PENILAIAN PORTOFOLIO PADA SISWA SMPN 2 SIDOARJO

27

Oleh : Drs. J. Djoko Budiono, M.Si Dr. Endang Susantini, M.Pd Dra. Sri Lestari Wasis Rianto, S.Pd

FAKULTAS MATEMATIA DAN ILMU PENGATAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2006

HALAMAN PENGESAHAN USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (CLASSROOM ACTION RESEARCH) 1. Judul Penelitian Meningkatkan Kualitas Penulisan Laporan Sains melalui Penerapan Penilaian Portofolio pada Siswa SMPN 2 Sidoarjo Dr. Endang Susantini, M.Pd Wanita Penata Tk. I dan IIId dan 131948755 FMIPA/Biologi Universitas Negeri Surabaya Pondok Sedati Asri GA-32 Sidoarjo 031-8911671/08179336230endang-susantini@telkom.net

2.Ketua Peneliti a. Nama Lengkap dan Gelar b. Jenis Kelamin c. Pangkat dan Golongan dan NIP d. Fakultas/Jurusan e. Universitas f. Alamat rumah: Nomor telepon/HP Email 3. Nama Anggota Peneliti

1. Dra. Sri Lestari

28 2. Wasis Rianto, S.Pd 10 bulan/dari bulan Januari sampai bulan Oktober 2006 Rp. 15.000.000,Rp. Rp. 15.000.000,(Lima belas juta rupiah) Surabaya, 15 September 2005 Mengetahui Dekan Fakultas Ketua Peneliti,

4. Lama Penelitian 5. Biaya yang diperlukan a. Sumber dari Depdiknas b. Sumber lain (tidak ada) Jumlah

(Dr. Budi Jatmiko, M.Pd) NIP 131460083 Menyetujui: Ketua Lemlit

(Dr.Endang Susantini, M.Pd) NIP 131948755 Mengetahui: Kepala Sekolah

(Prof.Dr. Leonardo Idra Ardiana, M.Pd) NIP.130532840

(Dra.Ambar Sri Sulastri,M.Pd) NIP 131626848

SURAT KETERANGAN KETUA LEMBAGA PENELITIAN Dengan ini, saya Ketua Lembaga Penelitian Universitas Negeri Surabaya menerangkan bahwa: Nama : Dr. Endang Susantini, M.Pd Dosen Jurusan/Prodi : Biologi/Pendidikan Biologi Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) saat ini memiliki kegiatan penelitian sebagai berikut.No 1 No 1. Judul Penelitian Judul Penelitian Pengembangan Perangkat Pembelajaran Biologi Status Keanggotaan Ketua Status Penelitian Mulai Berakhir 2007 2009 Sumber Dana DP3M Dikti Status Keanggotaan Status Penelitian Mulai Berakhir Sumber Dana

dan sedang mengusulkan penelitian sebagai berikut

29dengan Strategi Metakognitif untuk Memberdayakan Kecakapan Berpikir Siswa SMA 2

Meningkatkan Kualitas Anggota Penulisan Laporan Sains melalui Penerapan Penilaian Portofolio pada Siswa SMPN 2 Sidoarjo

April 2007

Nopember 2007

Direktorat Ketenagaan, Ditjen Dikti

Surat Keterangan ini dibuat sebagai kelengkapan pengajuan usulan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) tahun 2007. Surabaya, Juli 2006 Ketua Lembaga Penelitian

(Prof. Dr. Leonardo Idra Ardiana, M.Pd) NIP 130532840

SURAT KETERANGAN DEKAN Dengan ini, saya sebagai Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya menerangkan bahwa: 1. Nama : Drs. J.Djoko Budiono, M.Si Dosen Jurusan/Prodi : Biologi/Pend. Biologi 2. Nama : Dr. Endang Susantini, M.Pd Dosen Jurusan/Prodi : Biologi/Pend. Biologi saat ini tidak sedang melanjutkan studi. Surat Keterangan ini dibuat sebagai kelengkapan pengajuan usulan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) tahun 2007 Surabaya, Juli 2006

30 Dekan Fakultas MIPA

(Dr. Budi Jatmiko, M.Pd) NIP 131460083