PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM...

87
STRATEGI PEMERINTAH DALAM MENGEMBANGKAN KEGIATAN WISATA RELIGI (STUDI DI DINAS PARIWISATA KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT ) SKRIPSI M. JUNAIDI SIP.162361 PEMBIMBING Drs. Rahmadi, M.H.I Mustiah RH, S.Ag., M.Sy PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2020

Transcript of PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM...

Page 1: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

STRATEGI PEMERINTAH DALAM MENGEMBANGKAN

KEGIATAN WISATA RELIGI

(STUDI DI DINAS PARIWISATA KABUPATEN TANJUNG

JABUNG BARAT )

SKRIPSI

M. JUNAIDI

SIP.162361

PEMBIMBING

Drs. Rahmadi, M.H.I

Mustiah RH, S.Ag., M.Sy

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS SYARIAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

2020

Page 2: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

ii

Page 3: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

iii

Pembimbing I : Drs. Rahmadi, M.H.I

Pembimbing II : Mustiah RH, S.Ag., M.Sy

Alamat : Fakultas Syariah UIN STS Jambi

Jl. Jambi – Muara Bulian KM. 16 Simp. Sei Duren

Kab. Muaro Jambi 31346 Telp. (0741) 582021

Jambi, 21 Maret 2020

Kepada Yth.

Bapak Dekan Fakultas Syariah

UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Di-

JAMBI

PERSETUJUAN PEMBIMBNG

Assalamu’ alaikum wr. wb.

Setelah membaca dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka skripsi

saudara M. JUNAIDI NIM. SIP 162361 yang berjudul “STRATEGI

PEMERINTAH DALAM MENGEMBANGKAN KEGIATAN WISATA

RELIGI (STUDI DI DINAS PARIWISATA KABUPATEN TANJUNG

JABUNG BARAT)” telah disetujui dan dapat diajukan untuk dimunaqosohkan

guna melengkapi syarat-syarat memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) dalam

Ilmu Pemerintahan pada Fakultas Syariah UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Demikian, kami ucapkan terimakasih semoga bermanfaat bagi

kepentingan Agama, Nusa dan Bangsa.

Wassalamu’alaikum wr.wb

Pembimbing I

Drs. Rahmadi M.H.I

NIP. 19661112 199302 1 001

Pembimbing II

Mustiah RH, S.Ag., M.Sy

NIP.19700706 199803 2 003

Page 4: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

iv

Page 5: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

v

MOTTO

ل اد جى ة وى ى ن س ى حى ل ا ة ظى وع مى ل ا ة وى ى ك ح ل كى ب ب ل رى ي ب سى لىع ا ت هى اد ل م ب ه

ن سى ح أ لى ع أ وى ه وى ل ي ب سى ن عى ل ضى ن مى ب لى ع وى أ كى ه ب ن رىينى ا د تى ه م ل ب

Artinya: “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan

pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.

Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa

yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-

orang yang mendapat petunjuk.” 1

1 An-Nahl (16):125

Page 6: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

vi

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi pemerintah dalam

mengembangkan kegiatan wisata religi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

jabung barat. Penelitian ini berlatar belakang belum optimalnya promosi

pariwisata religi di kabupaten tanjung jabung barat dimana wisatawan yang

berasal dari luar daerah dan mancanegara masih sangat sedikit. Adapun yang

menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: bagaimana situasi kegiatan

wisata religi yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, apa kendala

pemerintah dinas pariwisata dalam mengembangkan kegiatan wisata religi di

Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan apa strategi pemerintah dinas pariwisata

dalam mengembangkan kegiatan wisata religi di Kabupaten Tanjung Jabung

Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yuridis empiris dengan

metode pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan

dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data

dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa

kegiatan wisata religi yang ada di Kabupatean Tanjung Jabung Barat yaitu:

festival arakan sahur, pawai takbiran dan haul syeh abdul qadir al-jailani selama

ini menjadi tradisi tahunan dan sudah cukup dikenal bagi masyarakat Kota Kuala

Tungkal. Kendala yang dihadapi pemerintah dinas pariwisata dalam

mengembangkan kegiatan wisata religi yaitu: dinas pariwisata belum mempunyai

landasan hukum berupa Peraturan Bupati untuk mengelola dan mengembangkan

kegiatan wisata religi yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Adapun

strategi pemerintah dinas pariwisata dalam mengembangkan kegiatan wisata

religi selama ini hanya berusaha meningkatkan anggran dana kegitan wisata religi

dari tahun ke tahun yang anggaran dana tersebut di keluarkan oleh dinas pariwista

kepemudaan dan olahraga berdasarkan Peraturan Bupati

Kata Kunci : Strategi Pemerintah, Pengembangan, Wisata Religi

Page 7: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT berkat rahmat serta hidayahnya

yang mana dalam penulisan skripsi ini penulis selalu diberikan kesehatan,

kelancaran dalam segala urusan dan kekutan dalam menulis skripsi ini sehingga

dapat menyelesaikan sekeripsi ini dengan sebaik-baiknya. Sholawat beriring

salam kita haturkan kepada junjungan kita nabi beras Muhammad SAW. Yang

telah membawa umat manusia dari alam kegelapan menuju alam yang terang

benerang yang disinari iman dan islam

Penyusunan skripsi ini penulis lakukan untuk memenuhi tugas dari salah

satu persyaratan untuk menyelesaikan program serjana stara satu (S1) pada

Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sultan

Thaha Saifuddin Jambi yang berjudul :

“Strategi Pemerintah Dalam Mengembangkan Kegiatan Wisata Religi

(Studi Di Dinas Pariwisata Kabupaten Tanjung Jabung Barat)”

Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari masih banyak kekurangan

maupun keselahan, untuk itu kritik dan saran sangat diharapkan untuk

menyempurnakannya. Selanjutnya ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada

semua pihak yang telah membantu demi kelancaran dalam penulisan skripsi ini,

terutama kepada yang terhormat:

Page 8: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

viii

1. Bapak Prof. Dr. H. Su’aidi Asy’ari, MA, Ph.D selaku Rektor

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

2. Bapak Dr. Sayuti Una, S.Ag., M.H selaku Dekan Fakultas Syariah

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

3. Bapak Agus Salim, M.A., M.I.R., Ph.D, selaku Wakil dekan Bidang

Akedemik Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha

Saifuddin Jambi

4. Bapak Dr. Ruslan Abdul Gani, S.H., M.H, selaku Wakil Dekan

Bidang Administrasi Umum, perencanaan dan Keuangan Fakultas

Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

5. Bapak Dr. H. Ishaq, S.H., M.Hum Selaku Wakil Dekan Bidang

Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Syariah Universitas Islam

Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

6. Ibu Dr. Irmawati Sagala, S.IP., M.Si dan Bapak Yudi Armansyah,

S.Th., M.Hum Selaku Ketua dan Sekertaris Prodi Ilmu Pemerintahan

Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin

Jambi

7. Bapak Drs. Rahmadi, M.H.I selaku Pembimbing I dan Ibu Mustiah

RH, S.Ag., M.Sy selaku Pembimbing II skripsi ini

8. Bapak dan Ibu Dosen, asisten dosen dan seluruh karyawan/karyawati

Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin

Jambi

Page 9: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

ix

9. Bapak Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten

Tanjung Jabung Barat

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebukan satu persatu yang

terlibat dalam penyusunan skripsi ini, baik langsung maupun tidak

langsung

Akhirul kalam mudah-mudahan skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis

khusunya dan umumnya bagi pembaca

Jambi, 2020

Penulis

M. JUNAIDI

NIM. SIP162361

Page 10: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

x

PERSEMBAHAN

Sujud syukurku kusembahkan kepadaMu ya Allah, Tuhan Yang Maha Agung dan

Maha Tinggi. Atas takdirmu saya bisa menjadi pribadi yang berpikir, berilmu,

beriman dan bersabar. Semoga keberhasilan ini menjadi satu langkah awal

untuk masa depanku, dalam meraih cita-cita.

Untuk karya yang sederhana ini, ku persembahkan kepada:

Kedua orang tuaku (Ayahanda musa dan Ibunda Rohanah) tercinta dan

tersayang. Terima kasih atas kasih sayang yang berlimpah dari mulai saya lahir,

hingga saya sudah sebesar ini. Terima kasih juga atas limpahan doa yang tak

berkesudahan. Apa yang saya dapatkan hari ini, belum mampu membayar semua

kebaikan, keringat, dan juga air matamu. Karya ini saya persembahkan sebagai

wujud rasa terima kasih atas pengorbanan dan jerih payahmu selama ini

Untuk guru-guruku tiada kata yang dapat ku ucapkan kepadamu selain ucapan

terimakasih, terimakasih atas apa yang kalian berikan kepada ku baik itu ilmu,

pembelajaran dan harapan semangat, tetaplah menjadi pelita untuk anak bangsa

masa depan .

Ucapan terima kasih ini saya persembahkan juga untuk seluruh teman-teman saya

di Fakultas Syariah Prodi Ilmu Pemerintahan angkatan 2016. Terima kasih untuk

memori yang kita rajut setiap harinya, tawa yang setiap hari kita miliki, dan

solidaritas yang luar biasa. Semoga saat-saat indah itu akan selalu menjadi

kenangan yang paling indah. akhir kata saya persembahkan skripsi ini untuk

kalian semua dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna untuk

kemajuan ilmu pengetahuan di masa

yang akan datang.

Aamiin

Page 11: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................ ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING..................................................................... iii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN .................................................................... iv

MOTTO ............................................................................................................... v

ABSTRAK ........................................................................................................... vi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii

PERSEMBAHAN ................................................................................................ x

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xi

DAFTAR SINGKATAN .................................................................................... xiv

DAFTAR TABEL................................................................................................ xv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xvi

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................ 9

C. Tujuan dan manfaat penelitian ........................................................ 9

D. Kerangka Teori ................................................................................ 10

E. Tinjauan Pustaka .............................................................................. 17

Page 12: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

xii

BAB II : METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................... 19

B. Pendekatan Penelitian .................................................................... 20

C. Jenis dan Sumber Data .................................................................. 20

D. Teknik 88Pengumpulan Data ........................................................ 23

E. Teknik Analisis Data ..................................................................... 25

F. Jadwal Penelitian ........................................................................... 28

BAB III : GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Profil Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

(Disparpora) Kabupaten Tanjung Jabung Barat ............................ 29

B. Landasan Hukum Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

(Disparpora) Kabupaten Tanjabbar ............................................... 30

C. Tugas Pokok Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

(Disparpora) Kabupaten Tanjabbar ............................................... 32

D. Visi – Misi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

(Disparpora) Kabupaten Tanjabbar .............................................. 33

E. Struktur Organisasi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan

Olahraga (Disparpora) .................................................................. 45

BAB IV : PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

A. Situasi Kegiatan Wisata Religi yang ada di Kabupaten Tanjung

Jabung Barat .................................................................................. 46

Page 13: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

xiii

B. Kendala pemerintah Dinas Pariwisata dalam mengembangkan

Kegiatan Wisata Religi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat ...... 53

C. Strategi pemerintah Dinas Pariwisata dalam mengembangkan

Kegiatan Wisata Religi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat ...... 56

BAB V : PENUTUP

A. Kesimpulan ......................................................................................... 61

B. Saran ................................................................................................... 62

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

CURRICULUM VITAE

Page 14: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

xiv

DAFTAR SINGKATAN

APBD : Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

DISPARPORA: Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

IKU : Indikator Kinerja Utama

LKJ : Laporan Kinerja

LPPD : Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

PAD : Pendapatan Asli Daerah

PDRB : Produk Domestik regional bruto

PHLN : Pinjaman dan Hibah Luar Nergri

PK : Perjanjian Kerja

RENJA : Rencana Kerja

RENSTRA : Rencana Strategi

RI : Republik Indonesia

RIPPARKAB : Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten

RPJMD : Rencana Pendapatan Jangka Menengah Daerah

KBBI : Kamus Besar Bahasa Indonesia

UIN : Universitas Islam Negeri

IAIN : Institut Agama Islam Negeri

Page 15: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

xv

DAFTAR TABEL

Tabel. 1 Jadwal Penelitian ..................................................................................... 28

Tabel. 2 Dana yang dikeluarkan untuk kegiatan wisata religi 2018 ..................... 58

Tabel. 3 Dana yang dikeluarkan untuk kegiatan wisata religi 2019 ..................... 59

Page 16: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1: Grafik Kunjungan wisatawan ke Provinsi Jambi Tahun

2011-2015 ............................................................................................................. 3

Gambar 2: Grafik Konstribusi Sektor Pariwisata terhadap PDRB Provinsi

Jambi Tahun 2011– 2015 ..................................................................................... 3

Gambar 3: Struktur Organisasi ............................................................................. 45

Gambar 4: Festival Arakan Sahur ......................................................................... 46

Gambar 5: Pawai Takbiran .................................................................................... 48

Gambar 6: haul syekh Abdul Qadir Al-Jailani .................................................... 50

Gambar 7: Kantor Disparpora Kab. Tanjung Jabung Barat ................................ 65

Gambar 8: Foto bersama Bapak Mardius Selaku Kabid Pariwisata setelah

sesi wawancara ...................................................................................................... 65

Gambar 9: Foto bersama staf Fungsional Bidang Pariwisata Disparpora ............ 66

Gambar 10: Foto bersama Ibu Rengga Sekar Sari selaku Kepala seksi

Pengembangan daya tari wisata setelah sesi wawancara ...................................... 66

Gamabr 11: Foto bersama Al-ustadz Muhammad Idris S.Pdi selaku

Tokoh Agama ....................................................................................................... 68

Gambar 12: kegiatan Festival Arakan Sahur pada malam bulan suci

ramadhan, Tahun 2019 .......................................................................................... 68

Gambar 13: Kegiatan Pawai Takbiran pada malam hari raya idul fitri

2019 ....................................................................................................................... 69

Gambar 14: Kegiatan Tablig Akbar haul syekh abdul qadir al-jailani di

Pondok Pesanteren Isti’dadul muallimien desa parti pudin, 2020 ........................ 69

Page 17: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung

berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha,

Pemerintah, dan Pemerintah Daerah. Sedangkan wisata adalah kegiatan

perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan

mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi,

atau mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka

waktu sementara.2

Dalam undang-undang No 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan

bahwa kepariwisataan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional

yang dilakukan secara sistematis, terencana, terpadu, berkelanjutan, dan

bertanggung jawab dengan tetap memberikan perlindungan terhadap nilai-

nilai agama, budaya yang hidup dalam masyarakat, kelestarian dan mutu

lingkungan hidup, serta kepentingan nasional.

Pemerintah provinsi berwenang: mengkoordinasikan pembangunan

kepariwisataan di wilayahnya, menetapkan destinasi pariwisata, memelihara,

mengembangkan, dan melestarikan aset yang menjadi daya tarik wisata,

mengawasi, memantau, dan mengevaluasi penyelenggaraan kepariwisataan

dan mengalokasikan anggaran kepariwisataan.

2 Undang-undang Republik Indonesia No 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan

Page 18: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

2

Pemerintah kabupaten/kota berwenang: menetapkan destinasi

pariwisata kabupaten/kota, mengatur penyelenggaraan dan pengelolaan

kepariwisataan di wilayahnya, memfasilitasi dan melakukan promosi

destinasi pariwisata dan produk pariwisata yang berada di wilayahnya,

memfasilitasi pengembangan daya tarik wisata baru, memelihara dan

melestarikan daya tarik wisata yang berada di wilayahnya dan

mengalokasikan anggaran kepariwisataan.3

Pembangunan pariwisata diarahkan untuk mendorong peningkatan

penerimaan daerah dan peningkatan nilai tambah produk-produk ekonomi

kreatif, dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip pembangunan

berkelanjutan dan tata kelola pemerintahan yang baik. Pembangunan

pariwisata di Provinsi Jambi kurang menunjukkan capaian yang memuaskan.

Hal ini terlihat dari jumlah kunjungan wisatawan baik wisatawan

mancanegara maupun wisatawan nusantara yang cenderung menurun setiap

tahunnya. Kenaikan signifikan terjadi pada tahun 2015, namun tidak terlalu

berpengaruh terhadap kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB Provinsi

Jambi. Kontribusi sektor ini berfluktuatif bahkan cenderung menurun

sebagaimana terlihat pada grafik di bawah.

3 Ibid

Page 19: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

3

Gambar. 1

Grafik Kunjungan wisatawan ke Provinsi Jambi Tahun 2011-20154

Gambar. 2

Grafik Kontribusi Sektor Pariwisata terhadap PDRB Provinsi Jambi Tahun

2011– 20155

4 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi, Tahun

2016-2021 hlm. 130 5 Ibid, hlm. 131

1.19

1.22 1.21

1.02 1.04

0.9

0.95

1

1.05

1.1

1.15

1.2

1.25

2011 2012 2013 2014 2015

Page 20: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

4

Hal ini mengindikasikan bahwa sektor pariwisata belum berkembang

di Provinsi Jambi, padahal potensi yang dapat dikembangkan cukup banyak.

Beberapa hal yang menghambat adalah kurangnya promosi dan pembinaan

terhadap pemangku kepentingan yang bergerak di bidang pariwisata.

Kedepannya, kegiatan promosi melalui berbagai media serta peningkatan

kuantitas dan kualitas ekonomi kreatif harus lebih baik agar pariwisata

menjadi salah satu sektor penyumbang pendapatan daerah yang besar di

Provinsi Jambi, sehingga pada akhirnya dapat menjadi salah satu solusi

dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.6

Didalam melakukan promosi destinasi pariwisata perlu adanya

sebuah strategi pemasaran yang sangat penting dalam mencapai suatu tujuan.

Oleh karena itu sebuah strategi yang baik dan efektif tentu akan sangat

mempengaruhi sebuah hasil dengan kata lain semakin baik dan efektif

strategi yang dilakukan maka akan semakin baik pula hasil yang akan dicapai

Didalam Al-Quran surah An-Nahl ayat 125 betapa pentingnya

strategi untuk mencapai suatu tujuan:

هى ت ل ب م ه ل اد جى وى ة ى ن س ى حى ل ا ة ظى ع و مى ل ا وى ة ى ك ح ل ب كى ب رى ل ي ب سى لىا ع اد ن سى ح أ

نى ي د ى ت ه م ل ب لى ع أ وى ه وى ل ي ب سى ن عى ل ضى ن مى ب لى ع أ وى ه كى ب رى ن ا

Artinya: “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan

pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.

Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang

6 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi 2016-2021.

hlm. 130

Page 21: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

5

siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih

mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.” 7

Ayat tersebut menjelaskan akan pentingnya sebuah cara atau startegi

dalam menjelankan suatu usaha demi tercapainya tujuan dari usaha tersebut.

Ajaklah -wahai Rasul- kepada agama Islam, kamu dan orang-orang beriman

yang mengikutimu dengan cara yang sesuai dengan keadaan objek dakwah,

pemahaman dan ketundukannya, melalui nasihat yang mengandung motivasi

dan peringatan, debatlah mereka dengan cara yang lebih baik dari sisi

perkataan, pemikiran dan pengkondisian. Kamu tidak bertugas memberi

manusia hidayah, akan tetapi tugasmu hanya menyampaikan kepada mereka.

Sesungguhnya Rabbmu lebih mengetahui siapa yang tersesat dari agama

Islam dan Dia lebih mengetahui siapa yang mendapatkan petunjuk, karena

itu jangan sia-siakan dirimu dengan kesedihan mendalam atas mereka8

Berpatokan pada ayat ini, setiap instansi/lembaga yang didirikan

mempunyai tujuan yang harus dicapai dalam jangka panjang ataupun dalam

jangka pendek maka untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan berbagai

strategi dalam menjalankan dan mengembangkan suatu kegiatan atau yang

lebih dikenal dalam istilah marketing strategy yaitu strategi pemasaran.

Keberadaan strategi memang sangat penting dalam memasarkan

suatu produk yang merupakan langkah-langkah yang harus dijalankan oleh

suatu perusahaan untuk mencapai tujuan terkadang langkah-langkah yang

harus dihadapi terjal dan berliku, namun ada pula langkah yang relatif

7 An-Nahl (16):125

8 https://tafsirweb.com/4473-surat-an-nahl-ayat-125.html diakses pada tanggal 11

oktuber 2019

Page 22: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

6

mudah9. Oleh karena itu, penting untuk memahami langkah-langkah yang

harus dilakukan dalam strategi pengembangan kegiatan wisata religi di

Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor: 26 Tahun 2008 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, Kawasan Strategis Nasional adalah

wilayah yang penataan ruangnya diprioritaskan karena mempunyai pengaruh

sangat penting secara nasional terhadap kedaulatan negara, pertahanan dan

keamanan negara, ekonomi, sosial, budaya, dan/atau Iingkungan, termasuk

wilayah yang ditetapkan sebagai warisan dunia. Kawasan strategis nasional

yang berada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi ditetapkan

dengan pertimbangan dari sudut kepentingan fungsi dan daya dukung

lingkungan hidup. Kawasan strategis Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari

sudut Ekonomi, kepentingan sosial dan budaya dan/atau lingkungan adalah :

1. Kawasan Strategis Ekonomi adalah : Kawasan Perkotaan Kuala Tungkal

di Kecamatan Tungkal Ilir, Kawasan Sepanjang Jalan Lintas Timur

Kabupaten, Kawasan Perkotaan Tebing Tinggi, Kawasan Minapolitan

Sungai Dualap di Kecamatan Kuala Betara dan Kawasan Pelabuhan di

Kecamatan Tungkal Ilir.

2. Kawasan Strategis Kepentingan Sumber Daya Alam adalah kawasan

Pertambangan Minyak, Batu Bara dan Gas Bumi yang tersebar di

Kecamatan Betara, Kecamatan Muara Papalik, Kecamatan Renah

9 Kamsir, Kewirausahaan (Jakarta: PT. Raja Grafindo, 2006), hlm. 171

Page 23: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

7

Mendaluh, Kecamatan Tebing Tinggi, Kecamatan Batang Asam,

Kecamatan Merlung dan Kecamatan Tungkal Ulu.

3. Kawasan Strategis kepentingan fungsi dan daya dukung lingkugan hidup

terbagi dua, yaitu :

a. Cagar alam hutan bakau pantai timur yang terletak di Kecamatan

Tungkal Ilir, Kecamatan Seberang Kota dan Kecamatan Kuala

Betara.

b. Kawasan lindung gambut yang juga merupakan kawasan strategis

nasional terletak di Kecamatan Betara, Bram Itam dan Pengabuan.

Adapun Kawasan Strategis Nasional yang termasuk dalam kawasan

wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat adalah Kawasan Taman

Nasional Bukit Tigapuluh (Provinsi Jambi dan Riau) yang berada di

Kecamatan Renah Mendaluh dan Kecamatan Batang Asam.10

Secara geografis Kabupaten Tanjung Jabung Barat mempunyai total

luas wilayah 5.375,16 km2

Tanjung Jabung Barat adalah salah satu

kabupaten yang ada di Provinsi Jambi dari 11 kabupaten yang ada di Provinsi

Jambi yang kaya dengan objek daya tarik wisata, mulai dari wisata rekreasi,

wisata bahari, wisata destinasi pedesaan, wisata kawasan ekowisata, wisata

kawasan agrowisata.11

Disamping itu semua terciptalah wisata religi yang

berasal dari tradisi adat kebiasaan masyarakat zaman dahulu yang sekarang

ini menjadi wisata religi yang sudah dikelola oleh dinas pariwisata

10

Rencana Pembangunan Jangka MenengahDaerah (RPJMD) Kabupaten Tanjung

Jabung Barat Tahun 2016 – 2021 11

Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat No 11 Tahun 2017 Tentang

RIPPARKAB

Page 24: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

8

Ada tiga wisata religi yang di selenggarakan oleh Pemkab Kabupaten

Tanjuang Jabung Barat melalui bidang kepariwisataan Disparpora yaitu:

festival arakan sahur, yang di selengarakan setiap tahun pada bulan

ramadhan untuk bertujuan menghidupkan malam-malam bulan ramadhan

dengan kegiatan-kegiatan yang positif. Pawai takbiran, yang diselengarakan

pada malam hari raya dengan mengumandangkan kalimat takir. Dan haulan

syekh abdul qadir al-jailani acara rutin tahunan yang di selenggarakan di

ponpes Al-Baqiatush Shalihat

Arakan sahur salah satu dari wista religi yang sengat ditunggu-tunggu

kehadirannya setiap tahun oleh masyarakat di kota kuala tungkal yang

diselenggarakan pada malam-malam bulan ramadhan. Hasil wawancara

dengan kepala kabid pariwisata :

“bahwa pada tahun 2011 sejarah pernah mecatat arakah sahur asal

tanjung jabung barat menjadi satu-satunya perwakilan provinsi jambi untuk

bersaing secara nasional dan mendarat di istana sebagai juara empat”12

Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Strategi Pemerintah Dalam Mengembangkan

Wisata Religi (Studi Di Dinas Pariwisata Kabupaten Tanjung Jabung

Barat)”

12 Wawancara dengan Bapak Mardius selaku Kepala Bidang Pariwisata, Dinas

Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jum’at 11 Oktuber 2019

Page 25: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

9

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang permasalahan tersebut,

penulis dapat merumuskan masalah dalam penelitian ini adalah sebagi

berikut:

1. Bagaimana situasi kegiatan wisata religi yang ada di Kabupaten Tanjung

Jabung Barat ?

2. Bagaimana kendala Pemerintah Dinas Pariwisata dalam mengembangkan

kegiatan wisata religi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat ?

3. Bagaimana strategi Pemerintah Dinas Pariwisata dalam mengembangkan

kegiatan wisata religi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat ?

C. Tujuna dan Kegunaan Penelitian

Berkaitan dengan permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya,

maka adapun tujuan dan kegunaan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui kondisi kegiatan wisata religi yang ada di

Kabupaten Tanjung Jabung Barat

b. Untuk mengetahui kendala Pemerintah Dinas Pariwisata dalam

mengembangkan kegiatan wisata religi di Kabupaten Tanjung Jabung

Barat

c. Untuk mengetahui strategi Pemerintah Dinas Pariwisata dalam

mengembangkan kegiatan wisata religi di Kabupaten Tanjung Jabung

Barat

Page 26: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

10

2. Kegunaan Penelitian

Dari aspek kegunaannya, maka kegunaan dari penelitian ini adalah:

a. Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan

informasi, referensi para akedemika dan penelitian selanjutnya, dan

berguna bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya ilmu

pemerintahan terlebih didalam mengembangkan suatu kegiatan

didalam dinas pemerintahan

b. Secara praktis penelitian ini diharapkan berguna sebagai bahan

masukan bagi Disparpora Kabupaten Tanjung Jabung Barat dalam

mengembangkan kegiatan pariwisata religi, selain itu juga diharapkan

berguna dalam memberikan pemahaman kepada pembaca atau

masyarakat tentang strategi pemerintah dalam mengembangkan

kegiatan wisata religi

c. Sebagai syarat dalam menyelesaikan program tugas akhir guna

memperoleh gelar serjana strata satu (S1) pada Jurusan Ilmu

Pemerintahan Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri STS Jambi

D. Kerangka Teori

Kerangka teori sangat diperlukan pada setiap penelitian dalam rangka

memecahkan masalah yang timbul dari adanya suatu penelitian. Kerangka

teori yang dimaksud harus mempunyai landasan atau yang didasarkan pada

suatu yang dapat menjadi acuan serta sumber atau dasar dalam pengambilan

kesimpulan di dalam memutuskan masalah yang ditemukan

Page 27: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

11

1. Teori Strategi

Dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) Strategi adalah ilmu

dan seni menggunakan semua sumber daya bangsa-bangsa untuk

melaksanakan kebijaksanaan tertentu dalam perang dan damai, dan

rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus13

Strategi adalah prioritas atau arah keseluruhan yang luas yang

diambil oleh organisasi, strategi adalah pilihan-pilihan tentang bagaiaman

cara terbaik untuk mencapai misi organisasi14

. Dan keputusan strategi

sifatnya fundamental dan memiliki jangka panjang menggariskan prioritas

yang harus dicapai selama beberapa tahun berikutnya15

Keputusan strategis harus bertolak dari misi organisasi, dari misi

itulah semua rencana strategis disusun dan dilaksanakan.16

Sehingga

terciptanya keberhasilan didalam strategi. Keberhasilan ialah perpaduan

yang baik antara strategi dengan pelaksanaan. Strategi yang baik,

pelaksanaan buruk akan melahirkan masalah, dan strategi buruk,

pelaksanaan baik juga menimbulkan masalah

Di dalam strategi yang baik terdapat koordinasi tim kerja,

memiliki tema, mengidentifikasi faktor pendukung yang sesuai dengan

perinsip-perinsip pelaksanan gagasan secara rasional, efisien dalam

pendanaan dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif.

13

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/strategi dikutip pada tanggal 21 oktober 2019

14 Michael Allison, Jude kaye, Perancanaan Strategis Bagi Organisasi Nirlaba, (Jakarta

: yayasan obor Indonesia, 2004) hlm 3 15

Ibid. hlm 4 16

Abdul Rivai, Darsono Prawironegoro, Manajemen Strategis, ( Jakarta : Mitra Wacana

Media, 2015) hlm. 116

Page 28: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

12

Strategi dibedakan dengan taktik yang memiliki ruang lingkup yang lebih

sempit dan waktu yang lebih singkat

Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain berpendapat bahwa

secara umum strategi mempunyai pengertian suatu garis-garis besar

haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah

ditentukan”17

. Jika dihubungkan dengan pengembangan suatu wisata

maka strategi bisa menjadi pola-pola umum yang dilakukan dinas

pariwisata dalam mengembangkan wisata religi. Tujuan yang ingin

dicapai pastinya sudah dipikirkan dengan mateng dan dipersiapkan apa

saja yang akan dilakukan demi tercapainya tujuan tersebut. Dengan

demikian dinas pariwisata dituntut untuk bisa memahami dan memikirkan

kebijakan dan inovasi sehingga bisa menetapkan strategi yang akan

dilakukan dalam pengembangan wisata religi.

Inovasi untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan,

mencakup landasan teori etos kerja inovasi dan berkreasi dilingkungan

pemerintahan18

sehingga dapat mendorong aktor-aktor pemangku

kepentingan (Stakeholders) untuk berinovasi didalam strategi tersebut.

Jadi dapat disimpulkan strategi merupakan hasil dari pemikiran seseorang

terhadap sesuatu yang dianalisisnya disebabkan ada sesuatu yang telah

ditentukan untuk sasaran yang dicapainya

17

Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar (Jakarta: Rineka

Cipta, 2010), hlm. 5 18

Agus et al, mencipta inovasi (Jakarta : PT. Temprint, 2017), hlm. 9

Page 29: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

13

2. Teori Kebijakan Publik

Teori pada dasarnya seperangkat konsep, definisi, promosi, dan

pemikiran yang disusun secara sistematis sehingga dapat digunakan untuk

menjelaskan, meramalkan dan mengendalikan fenomena. Secara umum

teori mempunyai tiga fungsi yaitu untuk menjelaskan (explanation),

meramalkan (prediction), pengendalian (control)19

Kata publik sudah tidak asing lagi untuk masyarakat awam, karena

hampir setiap hari orang mendengar kata publik dari berbagai sumber

media masa, seperti televisi, radio, surat kabar. Mendefinisikan publik

bukan lagi para pejabat atau institusi politis, melainkan masyarakat warga

(civil society) yang kritis dan berorientasi pada kepentingan moral

universal umat manusia. Ada beberapa pendapat yang dapat dipahami

bahwa publik memiliki pengertian :

1. Umum yaitu sesuatu yang bukan bersifat pribadi tapi bersifat umum

yang menyangkut kepentingan orang banyak(umum)

2. Masyarakat yaitu sekelompok orang-orang yang mendiami wilayah

tertentu antara satu dengan yang lain berinteraksi dan menjadi satu

kesatuan komuniatas

3. Pemerintah/Negara yaitu dalam konteks aktivitas yang dilakukan

oleh pihak berwenang yang bukan bersifat privat/swasta.20

19

Sugiyono, Metode Penelitian Tindakan Kompreensif (Bandung: Alfabeta, 2015)

hlm.103 20

Nurman, Strategi Pembangunan Daerah, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,2015)

hlm. 10

Page 30: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

14

Pelayanan dalam pemerintahan terdiri dari tiga unsur pokok, yaitu

biayanya relatif harus rendah, waktu untuk mengerjakannya relatif lebih

cepat, mutu yang diberikan relatif lebih bagus.21

Jadi dalam pelayanan

pemerintah, rasa puas masyarakat terpenuhi bila apa yang diberikan oleh

pemerintah kepada mereka sesuai dengan apa yang merika harapkan, oleh

karena itu perlu adanya kebijakan publik yang harus dikelola dengan baik

oleh pemerintah

Menurut Edi Suharto kebijakan adalah sebuah instrumen

pemerintahan yang menyangkut aparatur Negara dalam pengelolaan

sumber daya publik. kebijakan pada intinya merupakan keputusan atau

tindakan yang diambil pemerintah untuk secara langsung mengelola dan

mendistribusikan sumber daya alam, finansial dan manusia

demikepentingan publik biasanya disebut juga sebagai kebijakan publik.

Kebijakan yang terkait dengan kepentingan publik biasanya disebut juga

sebagai kebijakan publik22

Kebijakan publik adalah sebuah keputusan yang diambil oleh

pemerintah (pejabat politik) terhadap permasalahan publik tertentu. Oleh

karena itu kebijakan publik ini sangat beragam mulai dari aspek yang

paling formal hingga paling informal, mulai dari yang dapat dilaksanakan

publik hingga yang paling tertutup dan rahasia.23

21

Inu Kencana Syafiie, ilmu pemerintahan (Jakarta: Bumi Aksara, 2017), hlm. 98 22

Edi Suhato, Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Publik, cet.ke-3, (Bandung: Alfabeta,

2011), hlm, 3. 23

Fadilah Putra, Analisis Kebijakan Publik Neo-institusionalisme (Depok: LP3ES, 2019)

hlm.66

Page 31: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

15

Kebijakan publik terdiri dari empat tipe. Pertama, kebijakan

regulatori yang bertujuan melakukan kontrol terhadap prilaku masyarakat

diantaranya seperti kebijakan lingkungan hidup, kebijakan kriminalitas

dan kebijakan perburuhan. Kedua, kebijakan distributif yang bertujuan

untuk mengalokasikan sumber daya yang dimiliki oleh negara kepada

masyarakat. Sebagai contoh adalah kebijakan ekonomi, dana desentalisasi,

dan perpajakan. Ketiga, kebijakan redistibusi yang bertujuan

meredistribusi kekayaan yang ada di masyarakat untuk diberikan kepada

mereka yang membutuhkan seperti kebijakan subsidi pendidikan,

kesehatan, dan sebagainya. Keempat, kebijakan konstituen terkait dengan

penataan organisasi (formal/informal) yang ada di masyarakat, contohnya,

system pembilu, struktur pemerintahan, hubungan antar lembaga,

pengakuan Negara atas organisasi sosial dan lain-lainnya24

3. Wisata Religi

Menurut Undang - Undang RI nomor 10 tahun 2009 tentang

kepariwisataan dijelaskan bahwa:

1. wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau

sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan

rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya

tarik wisata yang dikunjungi dalam waktu sementara

2. Wisatawan adalah orang yang melakukan wisata.

24

Ibid, hlm.68

Page 32: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

16

3. Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung

berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat,

pengusaha, Pemerintah, dan Pemerintah Daerah.

4. Daya Tarik Wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan,

keindahan, dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam,

budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau tujuan

kunjungan wisatawan.25

Di dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) arti Religi adalah

kepercayaan kepada Tuhan, kepercayaan akan adanya kekuatan adikodrati

di atas manusia, kepercayaan (animisme, dinamisme) agama26

wisata religi adalah wisata yang berkaitan erat dengan keagamaan

yang dianut oleh masyarakat daerah tertentu. Wisata religi mempunyai

makna tersendiri bagi umat beragama atau sekelompok masyarakat di

daerah tertentu, biasanya seperti tempat ibadah yang mempunyai

keindahan dan kelebihan dilihat dari sisi sejarah dan keunikan

bangunannya, ziarah makam tokoh agama, panutan masyarakat setempat

dengan tujuan untuk memperoleh berkah, ibrah, tausiah dan hikmah

didalam kehidupan, dan kegiatan-kegiatan yang positif dalam

menyemarakkan nilai-nilai keagamaan, dengan demikian wisata religi

memiliki cakupan yang sangat luas

25

Undang-undang Republik Indonesia No 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan 26

https://kbbi.web.id/religi diakses pada tanggal 22 oktuber 2019

Page 33: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

17

E. Tinjauan Pustaka

Di dalam sebuah penelitian atau penyusunan skripsi sangat penting

adanya tinjauan pustaka dalam rangka menambah referensi, wawasan dan

menghindari kesamaan penulisan, plagiasi terhadap masalah yang akan

dibahas oleh peneliti, pembahasan tentang wisata religi telah ditemukan buku-

buku dan skripsi diantranya:

1. Na’imatul Faidah Tahun 2016 dalam penelitiannya yang berjudul

“Strategi Promosi Wisata Religi Di Kabupaten Wonosobo (Studi

Diskriptif Kualitatif Tentang Strategi Promosi Wisata Religi Di

Kabupaten Wonosobo)” penelitian ini lebih cendrung membahas tentang

strategi di dalam mempromosikan wisata religi dengan menggunakan

proses pengembangan komunikasi pemasaran terintegritas yaitu dengan

target audiens, menentukan tujuan komunikasi, menentukan jumlah

anggaran promosi dan mengkoordinasikan proses promos sehingga dapat

dikenal oleh masyarakat luas dan meningkatkan jumlah pengunjung.27

2. Siti Fatimah tahun 2015 “Strategi Pengembangan Objek Daya Tarik

Wisata Religi (Studi Kasus Di Makam Mbah Mudzakir Sayung Demak)”

Peneliti memfokuskan pada tugas juru kunci makam dan sumber daya

yang digunakan dalam pengelolaan makam untuk pengembangan objek

wisata religi, dan apa saja faktor-faktor pendukung dan penghambat

27

http://eprints.walisongo.ac.id/4970/1/111311046.pdf dikutip pada tanggal 29 oktuber

2019

Page 34: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

18

dalam pengembangan objek wisata religi di Makam Mbah Mudzakir

Sayung Demak dengan penerapan fungsi manajemen.28

3. M. Fadlol Badruzzaman 2015 “Peranan Wisata Religi Makam Sunan

Kalijaga Kadilangu Demak Sebagai Penggerak Ekonomi Kreatif”

penelitian ini bertujuan untuk Pemerintah dalam menggerakkan ekonomi

kreatif di wisata religi makam Sunan Kalijaga Kadilangu Demak,

pemerintah sebagai katalisator, dan fasilitator yang memberi dorongan,

agar ide-ide bisnis bergerak ke tingkat kompensasi yang lebih tinggi.

Pemerintah juga sebagai regulator atau pihak yang menghasilkan

kebijakan-kebijakan29

persamaan penelitian ini dengan beberapa penelitian yang sudah

ada ialah sama-sama membahas tentang wisata religi Sedangkan

perbedaanya penelitian yang dilakukan oleh penulis ini menjelaskan

“Strategi Pemerintah Dinas Parawisata Dalam Mengembangkan Kegiatan

Wisata Religi Di Kabupaten Tanjung Jabung Barat” penulis lebih

menfokuskan kepada upaya pemerintah untuk membuat suatu strategi

bagaimana cara mengembangkan wisata religi yang sudah ada sehingga

lebih berkembang dan dikenal oleh masyarakat diluar daerah tidak hanya

dikenal oleh masyarakat Kuala Tungkal saja.

28

http://digilib.uin–suka.ac.id/24607/1/12210102_BAB–I _ IV–atau–V _ DAFTAR

PUSTAKA. pdf diakses pada tanngal 29 Oktuber 2019 29

M. Fadlol Badruzzaman. Peranan Wisata Religi Makam Sunan Kalijaga Kadilangu

Demak Sebagai Penggerak Ekonomi Kreatif (Semarang: Universitas Islam Negeri Walisongo

Semarang, 2015)

Page 35: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

19

BAB II

METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah tata cara bagaimana studi penelitian

dilaksanakan (methodos = tata cara). pemilihan metode oleh seorang peneliti

tergantung pada tujuannya, apakah untuk lebih mengkhususkan jenis informasi

yang akan dikumpulkan dalam melanjutkan studi, Jenis data mungkin juga

berupa informasi angka-angka/numerik yang dikumpulkan melalui sekala

instrumen atau lebih dari itu berupa informasi teks, catatan, atau laporan

pendapatan partisipan.57

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Lokasi penelitian yang akan dilakukan adalah di Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tanjung Jabung

Barat Provinsi Jambi, karena sesuai dengan judul dan permasalahan yang

dituliskan dalam latar belakang masalah alasannya karena wisata religi

sangat diminati oleh masyarakat Tanjung Jabung Barat oleh karena itu

perlunya pengembangan sehingga wisata religi tersebut tidak hanya

terpusat di kota Kuala Tungkal saja

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini pada Oktuber – Desember tahun 2019.

Mengingat, menimbang serta memperhatikan segala kekurangan dan

57

Emzir, metode penelitian pendidikan kuantitaitif dan kualitatif (edisi revisi) (Jakarta :

Rajawali Pers, 2015) hlm. 27

Page 36: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

20

keterbatasan waktu, tenaga, pikiran, moril dan materil pada diri peneliti,

maka waktu penelitian ini dalakukan dalm kurun waktu kurang lebih

selama tiga bulan.

B. Pendekatan Penelitian

Pendekatan dalam penelitian skripsi adalah paradigma penelitian yang

digunakan, apakah bersifat kualitatif atau kuantitatif, atau menggunakan dua

paradigma tersebut sekaligus (mixing method).58

Metodi penelitian ini

menggunakan Penelitian kualitatif dimana penelitian kualitatif menggunakan

strategi penelitian seperti naratif, fenomenologis, etnografis, studi grounded

theory atau studi kasus.59

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan deskriptif

yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi

saat sekarang. Pendekatan deskriptif memusatkan perhatian pada masalah

aktual sebagaimana adanya pada saat penelitian berlangsung.60

C. Jenis dan Sumber Data

1. Jenis Data

Dalam penelitian kualitatif sumber data utamanya adalah kata-

kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan

lain-lain. Dalam penelitian ini penulis menggunakan dua jenis sumber

data yaitu:

58

Sayuti Una. Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi). (Jambi : Fakultas Syariah IAIN

STS Jambi dan Syariah Press, 2012) hlm. 41 59

Emzir. metode penelitian pendidikan kuantitaitif dan kualitatif (edisi revisi) (Jakarta :

Rajawali Pers, 2015) hlm .28 60

Juliansyah Noor. Metodelogi Penelitian,Skripsi, Tesis, Disertasi, & Karya Ilmiah. Cet.

2(Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012) hlm. 33-34

Page 37: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

21

a. Data Primer

Data Primer adalah data pokok yang diperlukan dalam

penelitian, yang diperoleh secara langsung dari sumbernya ataupun

dari lokasi objek penelitian, atau keseluruhan data hasil penelitian

yang diperoleh dilapangan. Data primer tidak diperoleh melalui

sumber perantara atau pihak kedua dan seterusnya.61

Data primer ini langsung didapatkan dari lapangan dari

sumber utama tanpa adanya perantara, berupa observasi, pengamatan,

dokumentasi ke lokasi penelitian yaitu Disparpora Tanjung Jabung

Barat dan wawancara langsung kepada pihak-pihak terkait terhadap

pengembangan wisata religi yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung

Barat diantaranya adalah:

1) Kepala Disparpora Kabupaten Tanjung Jabung Barat

2) Kepala Bidang Pariwisata Disparpora Kabupaten Tanjung Jabung

Barat

3) Kepala Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata, Disparpora

Kabupaten Tanjung Jabung Barat

b. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh seorang peneliti

tidak secara langsung dari subjek atau objek yang diteliti, tetapi

melalui pihak lain seperti instansi-instansi atau lembaga-lembaga

yang terkait, perpustakaan, arsip perorangan, dan sebagainya. Data

61

Sayuti Una. Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi). (Jambi : Fakultas Syariah IAIN

STS Jambi dan Syariah Press, 2012) hlm. 45

Page 38: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

22

sekunder dapat dipakai sebagai pelengkap untuk memndukung

informasi dari data primer yang dikumpulkan oleh peneliti sendiri.62

Data sekunder ini diperoleh oleh peneliti dari referensi-referensi

buku, internet, hasil penelitian terdahulu dan undang-undang yang

berkenaan dengan permasalaahn yang akan dibahas.

2. Sumber Data

Sumber data berupa responden atau informan dikatakan juga

sebagi sumber data berupa orang (person). Sumber data peristiwa-

peristiwa atau kejadian-kejadian selama observasi berlangsung dikatakan

juga sebagi sumber data berupa tempat (place) sedangkan sumber data

berupa dokumen-dokumen atau berupa literatur-literatur pustaka

dikatakan juga sebagai sumber data berupa huruf, angka, gambar atau

simbol-simbol (paper)63

Adapun sumber data dari wawancara yang digunakan pada

penelitian ini berupa responden atau informan yaitu orang atau

narasumber seperti Kabid Pariwisata, pegawai dan masyarakat serta

sumber data dari observasi yang berupa peristiwa atau kejadian mengenai

permasalahan yang akan diteliti, selain itu sumber data yang diperoleh

secara tidak langsung berupa dokumen dan literatur mengenai wisata

religi di Tanjung Jabung Barat

62

Moh Pabundu Tika. Metode Penelitian Geografi (Jakarta : PT Bumi Aksara. 2005)

hlm. 60 63

Sayuti Una. Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi). (Jambi : Fakultas Syariah IAIN

STS Jambi dan Syariah Press, 2012) hlm. 48

Page 39: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

23

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis

dalam penelitian, karena tujuan utama dalam penelitian adalah mendapatkan

data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan

mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan.64

1. Observasi

Jenis observasi yang digunakan adalah observasi partisipan dan

observasi nonpartisipan. Observasi partisipan adalah suatu cara

pengamatan yang dilakukan oleh observer dengan ikut mengambil bagian

dalam kehidupan orang atau objek yang diobservasi. Dan observasi

nonpartisipan cara ini observer melakukan pengamatan langsung tetapi

tidak ikut berpartisipasi sebagai anggota kelompok orang atau objek yang

diobservasi65

Dalam penelitian ini penulis hanya sebagai nonpartisipan yang

mana melakukan observasi dalam pengembangan kegiatan wisata religi

secara langsung dan tidak ikut serta dalam kepenetiaannya

Observasi dalam penelitian kualitatif dilakukan dengan tidak

berstruktur, karena fokus penelitian belum jelas. Fokus observasi akan

berkembang selama kegiatan observasi berlangsung.66

Teknik observasi

tidak terstruktur ini penulis lakukan dengan mengandalkan pengamatan

langsung dan ingatan penulis, jadi disaat penulis turun kelapangan

64

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung : alfabeta, 2018), hlm.104 65

Moh Pabundu Tika. Metode Penelitian Geografi (Jakarta : PT Bumi Aksara. 2005)

hlm. 45-46 66

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung : alfabeta, 2018), hlm. 109

Page 40: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

24

penulis langsung mengamati dan mencatat segala sesuatu yang terjadi

pada saat observasi tersebut

2. Wawancara

Wawancara merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan

umtuk mengumpulkan data penelitian. Secara sederhana dapat dikatakan

bahwa wawancara adalah suatu kejadian atau suatu proses interaksi antara

pewawancara dan sumber informaasi atau orang yang diwawancarai

melalui komunikasi langsung.67

Wawancara ini berguna untuk mendapatkan data dari tangan

pertama (primer), pelengkap teknik pengumpulan data lainnya, dan bias

menguji hasil pengumpulan data lainnya.68

Wawancara ini dilakukan

peneliti dengan pihak Pemerintah Dinas Pariwisata dan tokoh-tokoh

masyarakat Kuala Tungkal guna mengetahui secara langsung tentang

perkembangan wisata religi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

3. Dokumentasi

Dokumen merupakan catatan atau karya seseorang tentang sesuatu

yang sudah berlalu. Dokumen tentang orang atau sekelompok orang,

pristiwa, atau kejadian dalam situasi social yang sesuai dan terkait

67

Muri Yusuf, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian Gabungan

(Jakarta : kencana, 2014) hlm. 372 68

Ahmad Syahriza, Efektivitas Strategi Pemasaran Tabungan Wadiah Simpatik Dalam

Menarik Minat Masyarakat Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Kuala Tungkal, Tesis (Jambi :

Ekonomi Ialam IAIN, 2017). hlm. 44

Page 41: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

25

dengan fokus penelitian adalah informasi yang sangat berguna dalam

penelitian kualitatif.69

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.

Dokumen biasa berbentuk tulisan, gambar atau karya-karya monumental

dari seseorang.70

Dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi

untuk memperkuat kebenaran data yang didapat di lapangan secara

observasi dan wawancara

E. Teknik Analisi Data

Analisis data adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja

dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milah menjadi sesuatu yang

dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola,

menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa

yang dapat diceritakan kepada orang lain.71

Adapun dalam penelitian ini, analisis data yang digunakan peneliti

bersandar kepada teknik analisis model Milles dan Huberman, tiga tahapan

yaitu data reduction, data display dan conclusion drawing/verification.72

1. Reduksi Data (data reduction)

Reduksi data ialah merangkum, memilih dan memilah hal-hal

yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan

69

Muri Yusuf, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian Gabungan

(Jakarta : kencana, 2014) hlm. 70

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung : alfabeta, 2018), hlm. 124 71

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung : PT. Remaja Rosdakarya,

2018), hlm. 248 72

Sugiyono, Metode Penelitian Evaluasi (Bandung : Alfabeta, 2018), hlm. 259

Page 42: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

26

polanya.73

Data yang diperoleh dilapangan cukup banyak semakin sering

peneliti kelapangan, maka jumlah data akan semakin banyak, dan rumit.

Untuk itu perlu segera dilakukan analisis data dengan reduksi data

dengan demikian data yang telah direduksi dapat memberikan gambaran

yang cukup jelas dan dapat mempermudah peneliti untuk melakukan

analisis selanjutnya

Dengan kata lain, dengan reduksi data peneliti dapat mengambil

data yang pokok dan yang penting tentang Strategi Pemerintah Dinas

Pariwisata Dalam Mengembangkan Wisata Religi

2. Penyajian Data (data display)

Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah

menyajikan data. Dalam penelitian kulitatif, penyajian data bisa

dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antara kategori

dan sejenisnya. Dalam hal ini Milles dan Huberman menyatakan

sebagaiaman dikutip Sugiyono bahwa: yang paling sering digunakan

untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks

yang bersifat naratif.74

Pada penyajian data peneliti lebih fokus dan mendalam guna

mendapatkan informasi/fakta yang lebih rinci mengenai Strategi

Pemerintah Dinas Pariwisata Dalam Mengembangkan Wisata Religi

73

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung : Alfabeta, 2018), hlm. 135 74

Sugiyono, Metode Penelitian Evaluasi (Bandung : Alfabeta, 2018), hlm. 299

Page 43: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

27

3. Conclusion Drawing/verification

menurut Milles dan Huberman dikutip sugiyono bahwa conclusion

drawing/verification adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi.75

Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat semsentara dan akan

berubah apabila ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada

tahap pengumpulan data berikutnya. Akan tetapi kesimpulan yang

dikemukakan pada tahap ini dapat dipercaya karena didukung oleh bukti

yang sah dan konsisten mengenai Strategi Pemerintah Dinas Pariwisata

Dalam Mengembangkan Wisata Religi

75

Ibid, hlm. 302

Page 44: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

28

F. Jadwal Penelitian

Tabel. 1

Jadwal Penelitian

Catatan : Jadwal berubah sesuai waktu

NO Kegiatan

Tahun 2019/2020

April Oktuber November Desember Januari Februari Maret April Mei

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengajuan judul x

2 Pembuatan

proposal

x

x

X

3 Perbaikan proposal

dan seminar

x

x

4 Surat izin riset x

5 Pengumpulan data x

x

6 Verifikasi dan

analisis data

x

x

7 Konsultasi

Pembimbing

x

8 Bimbingan x

x

9 Agenda dan ujian

skripsi

x

Page 45: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

29

BAB III

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Profil Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora)

Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (DISPARPORA) Kab.

Tanjung Jabung Barat adalah satu-satunya Unit Organisasi yang bertanggung

jawab di bidang Pembinaan dan Pengembangan sektor Kepariwisataan,

Kepemudaan dan Keolahragaan.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan dan Susunan Perangkat

Daerah dan Peraturan Bupati Tanjung Jabung Barat nomor 66 Tahun 2016

tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pariwisata Kepemudaan

dan Olahraga, TUPOKSI DISPARPORA adalah sebagai berikut:49

2. Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga adalah merupakan salah

satu unsur pelaksana otonomi daerah.

3. Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga mempunyai tugas

membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang

menjadi kewenangan Daerah dan tugas pembantuan yang diberikan

kepada Daerah di bidang pariwisata dan bidang kepemudaan dan

olahraga

49

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Profil

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Tahun 2018, hlm.2

Page 46: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

4. Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (2), menyelenggarakan fungsi:

a. Perumusan kebijakan di bidang pariwisata dan bidang kepemudaan

dan Olahraga;

b. Pelaksanaan kebijakan di bidang pariwisata dan bidang kepemudaan

dan Olahraga;

c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pariwisata dan bidang

kepemudaan dan Olahraga;

d. Pelaksanaan administrasi dinas di bidang pariwisata dan bidang

kepemudaan dan Olahraga; dan

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan

tugas dan fungsinya.50

B. Landasan Hukum Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

(Disparpora) Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Berikut adalah dasar-dasar hukum terbentuknya Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat:51

1. Undang- Undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah

Otonomi Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Provinsi Sumatra Tengah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 25)

Sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1956

tentang Pembentukan Daerah Tingkat II Salolangun Bangko dan Daerah

Tingkat II tanjung Jabung (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

50

Ibid, hlm.3 51

Ibid, hlm.3

Page 47: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

1956 Nxomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 2755);

2. Undang-undang Nomor 54 Tahun 1999 Tentang Pembentukan

Kabupaten sarolangun, Kabupaten Tebo, Kabupaten Muaro Jambi dan

Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 1999 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 3903) sebagaimana telah diubah dengan

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2000 (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2000 Nomor 81, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 3969);

3. Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Nomor 6 Tahun

2016 tentang Pembentukan dan Susunana Perangkat Daerah (Lembaran

Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2016 Nomor 6,

Tambahan Lembaran Daearah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Nomor

3);

4. Peraturan Bupati Tanjung Jabung Barat Nomor 66 Tahun 2016 tentang

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pariwisata Kepemudaan dan

Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Lembaran Daerah

Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2016 Nomor 66);

5. Peraturan Bupati Nomor 74 Tahun 2016 Tentang Perubahan

Nomenklatur Satuan Kerja Perangkat daerah Penanggung Jawab

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Tanjung

Jabung Barat Tahun 2016-2021 Pada Peraturan Daerah Kabupaten

Page 48: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

Tanjung Jabung Barat Nomor 2 Tahun 2016 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Tanjung Jabung

Barat Tahun 2016-2021;52

C. Visi-Misi Dinas Pariwisata Kepeemudaan dan Olahraga (Disparpora)

Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Berikut adalah Visi, Misi dan Tujuan dari Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat:

1. VISI

Visi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten

Tanjung Jabung Barat adalah sebagai berikut:

“TERWUJUDNYA PARIWISATA YANG BERKEMBANG, PEMUDA YANG

MANDIRI DAN OLAHRAGA YANG BERPRESTASI DI KAB. TANJAB

BARAT”

2. MISI

Mengacu pada visi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dapat kami uraikan misi-misi sebagai

berikut:

a. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pariwisata dan mengembangkan

strategi pemasaran dan promosi bidang kepariwisataan

b. Mewujudkan pemuda yang profesional yang berperan aktif dalam

pembangunan

52

Ibid, hlm.4

Page 49: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

c. Mengembangkan kualitas Olahraga yang berdaya saing dengan

meningkatkan sarana dan prasarana pendukung

Misi-misi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1) Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga dalam menjalankan

tugas dan fungsinya harus dapat mengembangkan kepariwisataan

Kabupaten Tanjung Jabung Barat sehingga mampu menarik perhatian

pengunjung tidak hanya dari dalam daerah tetapi juga dari luar daerah

2) Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga dalam menjalankan tugas

dan fungsinya harus mampu mewujudkan pemuda-pemuda yang

berkualitas, mandiri serta memiliki profesionalisme dan mampu ikut

serta dalam pembangunan daerah.

3) Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga dalam menjalankan tugas

dan fungsinya harus mampu meningkatkan kualitas Olahraga dan

memasyarakatkan Olahraga di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

dengan berusaha meningkatkan sarana dan prasarana pendukung yang

dibutuhkan sehingga tercipta masyarakat yang sehat dan olahraga

yang berprestasi.53

D. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

(Disparpora) Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Berdasarkan Peraturan Bupati Tanjung Jabung Barat Nomor 66

Tahun 2016 tentang Sususnan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga.

53

Ibid, hlm. 4

Page 50: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

Disparpora memiliki Tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut:

1. Kepala Dinas

Kepala Dinas mempunyai tugas memimpin Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga mempunyai fungsi:54

a. Menyusun Renstra dan Akuntabilitas Kinerja Dinas;

b. Menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan petunjuk teknis;

c. Mengadakan komunikasi dan koordinasi dengan dinas lain untuk

kelancaran tugas-tugas dinas;

d. Memimpin segala kegiatan dinas dibidang Pariwisata Kepemudaan

dan Olahraga;

e. Memberikan saran-saran atau pertimbangan kepada Bupati baik

diminta atau tidak sehubungan langkah-langkah atau tindakan yang

perlu diambil dibidang Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga;

f. Menetapkan kebijakan dibidang Pariwisata Kepemudaan dan

Olahraga;

g. Menyusun rencana pengembangan kegiatan Pariwisata Kepemudaan

dan Olahraga;

h. Melaksanakan konsultasi dan koordinasi dengan dinas lain dalam

melaksanakan semua program dibidang Pariwisata Kepemudaan dan

Olahraga;

i. Malaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan lingkup dinas;

54

Ibid, hlm.6

Page 51: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

j. Melaksanakan tugas, dinas lain yang diberikan atasan berkoordinasi

dengan instansi terkait dalam pelaksanaannya;

1. Sekretariat

Sekretaris mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas

Kepala Dinas di bidang kesekretariatan. Dalam melaksanakan tugas

pokok sebagaimana dimaksud, Sekretaris mempunyai fungsi:55

a. Koordinasi penyusunan rencana, program, anggaran, dan pelaporan;

b. Pembinaan dan penyelenggaraan urusan umum dan keuangan

meliputi: ketatausahaan, kepegawaian, penatausahaan aset dan

perlengkapan, kerja sama, hubungan masyarakat, kearsipan,

perbendaharaan, akuntansi, verifikasi, dan tindak lanjut LHP;

c. Koordinasi dan penyusunan peraturan perundangundangan;

d. Menginventarisir permasalahan dan solusi pemecahannya terkait

lingkup tugas;

e. Pengelolaan barang milik/kekayaan negara; dan

f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan terkait dengan

tugas dan fungsinya.

Sekretariat membawahi :

a. Sub Bagian Umum dan Keuangan

b. Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Program

Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub

Bagian yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris.

55

Ibid, hlm.7

Page 52: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

a. Sub Bagian Umum dan Keuangan mempunyai fungsi

1) Melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan lingkup

umum dan keuangan;

2) Melakukan penyiapan bahan petunjuk teknis lingkup administrasi

kepegawaian yang meliputi kegiatan penyiapan bahan

penyusunan rencana mutasi, promosi, kepangkatan, cuti, disiplin,

pengembangan pegawai dan kesejahteraan pegawai;

3) Melakukan penyiapan bahan petunjuk teknis pengelolaan

ketatausahaan yang meliputi pengelolaan administrasi surat

menyurat, tata naskah dinas, dan penataan kearsipan;

4) Melakukan penyiapan bahan petunjuk teknis lingkup administrasi

keuangan yang meliputi kegiatan pengelolaan dan pengendalian

keuangan, perbendaharaaan, akuntansi, verifikasi, dan tindak

lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP);

5) Melakukan pengelolaan dan penyusunan laporan administrasi

kepegawaian, ketatausahaan, peraturan perundang-undangan,

tatalaksana, dan hubungan masyarakat;

6) Melakukan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan

urusan gaji pegawai, pengendalian keuangan, pengujian dan

penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM), perbendahaan,

akuntansi, verifikasi, tindak lanjut LHP serta penyusunan laporan

keuangan;

Page 53: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

7) Melakukan pemeliharaan dan pengelolaan aset dan perlengkapan,

pengelolaan inventaris barang milik negara dan penyusunan

laporan aset;

8) Melakukan penyiapan bahan evaluasi dan laporan administrasi

keuangan;

9) Melakukan penyiapan bahan koordinasi dengan unit

kerja/instansi terkait sesuai lingkup tugas; dan

10) Melakukan tugas lain yang diberikan oleh atasan terkait dengan

tugasnya.

b. Sub Bagian Perencanaan Program, Evaluasi dan Pelaporan Program

mempunyai fungsi :

1) Melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan lingkup

perencanaan, evaluasi dan pelaporan program;

2) Melakukan penyiapan bahan petunjuk teknis lingkup penyiapan

bahan penyusunan rencana anggaran, koordinasi penyusunan

program dan anggaran;

3) Melakukan penyiapan dan pengumpulan bahan dari bidang-

bidang untuk bahan rumusan kebijakan teknis dan operasional

rencana kerja;

4) Melakukan penghimpunan, pengolahan dan penyiapan bahan

evaluasi dan penilaian kinerja;

Page 54: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

5) Melakukan penyiapan bahan koordinasi perencanaan dan

anggaran meliputi anggaran APBD, APBN, PHLN baik

kabupaten, provinsi dan pusat secara lintas program;

6) Melakukan penyusunan Laporan Kinerja (LKj), Rencana

Strategis (Renstra), Rencana Kerja (Renja), Perjanjian Kinerja

(PK), Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Laporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD); dan

7) Melakukan tugas lain yang diberikan oleh atasan terkait dengan

tugasnya;

4. Bidang Pemuda dan Olahraga

Bidang Pemuda dan Olahraga mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebahagian tugas Kepala Dinas bidang Pemuda dan

Olahraga. Untuk melakukan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang

Pemuda dan Olahraga mempunyai fungsi :56

a. Menyusun, pelaksanaan dan evaluasi serta pelaporan program dan

rencana kerja dibidang kepemudaan dan olahraga;

b. Penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis,fasilitasi,

kordinasi, pemantauan dan evaluasi pembinaan kepemudaan, profil

perkembangan kepemudaan;

c. Penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis, fasilitas,

kordinasi, pemantauan dan evaluasi pembinaan dan peningkatan

prestasi olahraga;

56

Ibid, hlm.9

Page 55: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

d. Penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis, fasilitasi,

koordinasi, pemantauan dan evaluasi kebutuhan dan pemanfaatan

sarana prasarana olahraga;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan, sesuai dengan tugas

dan fungsinya;

Bidang Pemuda dan Olahraga membawahi :

a. Seksi Kepemudaan

b. Seksi Pembinaan dan Penigkatan Prestasi Olahraga

c. Seksi Sarana dan Prasarana Olahraga

Masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Pemuda

dan Olahraga.

a. Seksi Kepemudaan mempunyai fungsi :

1) Melakukaan penyususnan rencana dan anggaran seksi

kepemudaan;

2) Melakukan penyiapan perumsan dan pelaksanaan kebijakan

teknis kepemudaan;

3) Melakukan pengumpulan data dan profil perkembangan

kepemudaan;

4) Melakukan pembinaan dan pengawasan pengembangan kegiatan

kepemudaan;

5) Melakukan pemantauan evaluasi dan pelaporan kegiatan

kepemudaan;

Page 56: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

6) Melakukan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan

tugasnya;

b. Seksi Pembinaan dan Peningkatan Prestasi Olahraga mempunyai

fungsi :

1) Melakukan penyusunan rencana dan anggaran seksi pembinaan

dan peningkatan prestasi olahraga;

2) Melakukan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

teknis pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga;

3) Melakukan pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga;

4) Melakukan pemantauan, evalusi dan pelaporan, kegiatan

pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga; dan

5) Melakukan tugas lain yang diberikan atasan, terkait tugasnya.

c. Seksi Sarana dan Prasarana Olahraga mempunyai fungsi :

1) melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran seksi;

2) Melakuakn penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

teknis kebutuhan, pemnafaatan sarana dan prasarana olahraga dan

pertandingan olahraga;

3) Melakukan pengawasan dan pengendalian sarana prasarana dan

pertandingan olahraga;

4) Melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan seleksi

sarana dan prasarana olahraga

Page 57: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

5) Melakukan tugas lain yang diberikan atasan, terkait dengan

tugasnya.57

5. Bidang Pariwisata

Bidang Pariwisata mempunyai tugas pokok melaksanakan

sebahagian tugas Kepala Dinas dibidang Pariwisata. Untuk melaksanakan

tugas tersebut , Bidang Pariwisata mempunyai fungsi :

1. Penyusunan, pelaksanaan dan evaluasi peserta pelaporan program dan

rencana kerja dibidang pariwisata;

2. Penyiapan perumusan, petunjuk dan pelaksanaan kebijakan teknis,

fasilitas, kordinasi, pemantauan dan evaluasi pembinaan,

pengawasan, pengendalian, pengembangan dan pelestarian daya tarik

wisata;

3. Penyiapan perumusan, petunjuk dan pelaksanaan kebijakan teknis,

fasilitasi, kordinasi, pemantauan, dan evaluasi pembinaan

pengelolaan sarana prasarana serta jasa usaha pariwisata;

4. Penyimpanan perumusan, petunjuk dan pelaksanaan kebijakan teknis,

fasilitasi, kordinasi, pemantauan dan evaluasi promosi dan pemasaran

pariwisata;

5. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan, sesuai dengan tugas

dan fungsinya;

Bidang Pariwisata membawahi :

a. Seksi Pengembangan dan Daya Tarik Wisata

57

Ibid, hlm.11

Page 58: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

b. Seksi Prasarana dan Jasa Usaha Pariwisata

c. Seksi Promosi dan Pemasaran Pariwisata

Masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Kepala Bidang

Pariwisata.

a. Seksi Pengembangan dan Daya Tarik Wisata mempunyai fungsi :

1) melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran seksi;

2) Melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan pembinaan, pengawasan, pengendalian,

pengembangan dan pelestarian daya tarik wisata;

3) Melakukan pengumpulan, pengelolaan dan menyajikan data

informasi pengembangan pelestarian daya tarik wisata;

4) Melakukan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan dan

pendokumentasian kegiatan seksi pengembangan daya tarik

wisata;

5) Melakukan tugas lain yang diberikan atasan, sesuai dengan

tugasnya.

b. Seksi Prasarana dan Jasa Usaha Pariwisata mempunyai fungsi :

1) Melakukan penyiapan dan penyusunan rencana kerja dan

anggaran seksi;

Page 59: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

2) Melakukan penyiapan bahan penyusunan dan pelaksanaan

kebijakan pembinaan pengelolaan sarana prasarana serta jasa

usaha pariwisata;

3) Melakukan pengumpulan, mengelolah dan menyajikan jasa

sarana prasarana dan jasa usaha pariwisat;

4) Melakukan penyiapan bahan rekomendasi dan perizinan sarana

prasarana serta jasa usaha pariwisata;

5) Melakukan penyiapan bahan rekomendasi dan perizinan sarana

prasarana dan jasa usaha pariwisata; dan

6) Melakukan tugas lain yang diberikan atasan, sesuai dengan

tugasnya.

c. Seksi Promosi dan Pemasaran Wisata Mempunyai Fungsi :

1) Melakukan penyiapan dan penyusunan rencana kerjadan

anggaran seksi;

2) Melakukan penyiapan bahan penyusunan dan pelaksanaan

kebijakan promosi dan pemasaran pariwisata;

3) Melakukan pengumpulan data, mengolah, menganalisis,

menyajikan dan menginformasikan data promosi dan

pemasaran pariwisata melalui media, masyarakat dan

wisatawan;

4) Melakukan Penyiapan Bahan penyelenggaraan dan kerja sama

penyelenggaraan even serta partisipasi dalam pameran/even

promosi dan pemasaran pariwisata;

Page 60: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

5) Melakukan pemantauan evaluasi dan pelaporan kegiatan seksi

promosi dan pemasaran pariwisata;58

58

Ibid, hlm.14

Page 61: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

E. Struktur Organisasi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

Gambar. 3

Struktur Organisasi59

59

Dokumentasi Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung

Barat Tahun 2018

KEPALA DINAS

OTTO RIADI, SE, MM

SEKRETARIS

TONI BAKRI, S.Sos, MM

SEKSI SARANA PRASARANA

HUSAINI

SEKSI PEMBINAAN DAN

PENINGKATAN PRESTASI OLAHRAGA

Dra. AFRIDA YANTI

SEKSI KEPEMUDAAN

RAHMAT, SE

BIDANG PEMUDA DAN

OLAHRAGA

Drs. H. M. YUSUF, M. Pd

BIDANG PARIWISATA

MARDIUS

SEKSI SARANA PRASARANA DAN

JASA USAHA PARIWISATA

INGANTA BARUS

SEKSI PENGEMBANGAN DAYA

TARIK WISATA

RENGGA SEKARSARI, S.IP

SEKSI PROMOSI DAN

PEMASARAN PARIWISATA

EDI HARYANTO, SH

SUB BAG PERENCANAAN,

MONITORING DAN

PELAPORAN PROGRAM

NIAH, SE

SUB BAG UMUM DAN

KEUANGAN

HADI ASMARA, S.Pd

Page 62: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

46

BAB IV

PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

A. Situasi Kegiatan Wisata Religi Yang Ada Di Kabupaten Tanjung

Jabung Barat

Event wisata religi yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

terbentuk dari adat istiadat atau tradisi turun temurun yang dilakukan

masyarakat Kuala Tungkal pada zaman dahulu, yang sekarang menjadi event

wisata religi yaitu Festival Arakan Sahur, Pawai Takbiran dan Haul Syekh

Abdul Qodir Al-Jailani

1. Festival Arakan Sahur

Gambar 4

Festival Arakan Sahur

Page 63: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

47

Masyarakat Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat,

Jambi punya cara tersendiri dalam memeriahkan setiap bulan suci

Ramadhan, yakni menggelar kegiatan yang dinamakan Festival Arakan

Sahur selama bulan puasa, festival arakan sahur ini diadakan sebagai

tradisi turun temurun yang ada di kota Kuala Tungkal

Festival arakan sahur di Kota Kuala Tungkal adalah kegiatan

arakan sahur yang di adakan pada setiap malam minggu pada malam bulan

suci ramadhan dimulai dari sesudah selesai sholat taraweh jam 10.00 s/d

selesai, arak-arakan sahur tersebut tercipta dari tradisi zaman dahulu

sebagaimana yang disampaikan Kabid Pariwisata, Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora), Bapak Mardius:

“asal usulnya arakan sahur ini tercipta dari kebiasaan masyarakat dulu

untuk membangunkan orang dengan memukul-mukul periuk-periuk buruk

dan kaleng-kaleng bekas pada setiap malam bulan puasa bertujuan

membangunkan orang untuk makan sahur sahur” 60

Namun dengan perkembangan zaman saat ini tradisi arakan sahur

menjadi agenda utama bagi Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat

dan dianggarkan dananya oleh Dinas Pariwisata Kepemudaan Dan

Olahraga yakni Event Wisata Religi kebanggaan masyarakat Kabupaten

Tanjung Jabung Barat

Bahkan festival arakan sahur ini dijadikan perlombaan dengan

hadiah uang jutaan rupiah yang di anggarkan oleh Pemda melalui Dians

60

Wawancara dengan Bapak Mardius selaku Kepala Bidang Pariwisata, Dinas

Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis 13 Februari 2020

Page 64: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

48

Pariwista Kepemudaan dan Olahraga, hasilnya semua elemen masyarakat,

pihak swasta, pemerintah Tanjung Jabung Barat, remaja masjid,

organisasi kemasyarakatan, pemuda dan pemudi yang ada disetiap Rt dan

Rw ikut berkontribusi dalam memeriahkan festival arakan sahur di Kuala

Tungkal Ini. Sehingga arakan sahur ini dapat menarik

pengunjung/wisatawan untuk datang melihat dan menyaksikan kegiatan

arakan sahur dengan berbagai macam pernak pernik, miniature dan

desain-desain bernuansa islam yang diselenggarakan pada malam-malam

bulan suci ramadhan

2. Pawai Takbiran

Gamabar 5

Pawai Takbiran

Page 65: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

49

Takbiran di Indonesia merujuk pada aktivitas pemeluk agama

Islam yakni mengucapkan kalimat takbir (الله أكبر Allahu Akbar) secara

bersama-sama. Lebih spesifik lagi, aktivitas ini merujuk pada aktivitas

perayaan mereka pada malam hari dalam menyambut datangnya hari

raya Idul Fitri dan Idul Adha. Aktivitas ini biasanya dilakukan dengan

melakukan pawai di jalanan, kadang-kadang sambil

membawa beduk, obor, dan lampion.61

Sama halnya dengan arakan sahur festival takbiran juga tercipta

dari tradisi masyarakat hanya berbeda dalam perayaan dan moment

waktunya saja, Pawai Takbiran dilaksanakan pada malam Hari Raya Idul

Fitri dan malam Hari Raya Idul Adha bertujuan untuk menyambut hari

kemenangan dengan Mengumandangkan kalimat takbir, tahmid, dan tahlil,

maka Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menyelenggarakan

kegiatan religius ini serta mengandung unsur art dan culture yang

merupakan ke khasan daerah Tanjab Barat yaitu Pawai Takbiran

Otto Riadi, Kapala Dinas Pariwisata kepemudaan dan

olahraga Tanjung Jabung Barat menyampaikan:

“peserta takbiran keliling jumlah peserta yang mengikuti pawai takbiran

idul fitri 1440 H/ 2019 M berjumlah 16 peserta, dan ditambahkan pak Otto

kegitan ini bertujuan untuk menjaga silaturrahmi umat beragama serta

menghidupkan nilai-nilai agama sehingga kegiatan ini mampu

membentengi generasi muda dari pengaruh negatif dan diharapkan

61

https://id.wikipedia.org/wiki/Takbiran di akses pada tanggal 1 Maret 2020

Page 66: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

50

membawa dampak positif bagi tradisi daerah dan mampu meningkatkan

akhlaqul karimah masyarakat kuala tungkal” 62

Didalam Festival Arakan Sahur dan Pawai Takbiran yang

diperlombakan, ada 4 kategori penilaian dalam perlombaan event wisata

religi tersebut, seperti yang disampaikan bapak mardius:

“yang pertama musiknya, yakni skill kreativitas dan improvisasi dalam

memainkan alat musik, yang kedua alatnya, yakni peralatan musiknya

karena alat yang digunakan tidak boleh berupa alat musik elektrik yang

ketiga kerapiannya, yakni berupa pakaiannya yang keempat maketnya

yakni desain miniatur-miniatur yang dibawa”63

Pada proses penilaian tersebut ada bebrapa juri yang disebar

ditengah-tengah penonton dan tidak diketahui keberadaanya, untuk

bertujuan supaya para peserta selalu maksimal dalam menampilkan

pertunjukannya.

3. Haul Syekh Abdul Qodir Al-Jailan

Gambar 6

haul syekh Abdul Qadir Al-Jailani

62

Wawancara dengan Bapak Otto Riadi selaku Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan

dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis 13 Februari 2020 63

Wawancara dengan Bapak Mardius selaku Kepala Bidang Pariwisata, Dinas

Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis 13 Februari 2020

Page 67: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

51

Haul berasal dari Bahasa Arab: Al-Haul ( الحول ) yang mempunyai

arti telah lewat dan berlalu atau berarti Tahun. Dalam bab zakat kita

jumpai dalam literatur fiqih, haul menjadi syarat wajibnya zakat; hewan

ternak, perak, emas, serta harta hasil dagangan. Artinya harta kekayaan

tersebut baru wajib dikeluarkan zakatnya bila telah berumur satu tahun.

Dari hal tersebut di atas nampak kesesuaian antara makna lughawy haul

dengan acara haul dimaksud. Sebab, dalam kenyataanya acara haul

dilakukan satu tahun sekali, yaitu pada hari kematian atau wafatnya orang

yang dihauli.

“Syekh Abdul Qodir Al-Jailani lahir pada 470 H/1077 M dan wafat pada

561 H/1166 M. Adalah seorang ulama fiqih yang sangat dihormati dan

dianggap wali dalam dunia tarekat dan sufisme, dan setiap tahun diadakan

haul beliau oleh masyarakat Kuala Tungkal melalui mejlis al-hidayah

yang mengikuti Thariqah Qadiriyah Wan Naqsabandiyah”64

Thariqah Qadiriyah Wan Naqsabandiyah adalah sebuah tarekat

yang berdiri pada abad XIX M. oleh seorang sufi besar

asal Indonesia, Syaikh Achmad Khotib Al-Syambasi. Hal ini menunjukkan

bahwa dinamika intelektual umat Islam Indonesia pada saat itu cukup

memberikan sumbangan yang berarti bagi sejarah peradaban Islam,

khususnya di Indonesia. Pendiri tarekat baru ini adalah seorang Syekh Sufi

besar yang saat itu menjadi Imam Masjid Al-Haram di Makkah al-

Mukarramah, Syaikh Achmad Khotib Al-Syambasi al-Jawi (w.1878 M).

Dia adalah ulama besar nusantara yang tinggal sampai akhir hayatnya

di Makkah. Ajarah Ahmad Khatib Sambas hingga saat ini dapat dikenali

64

Wawancara dengan Al-ustadz Muhammad Idris S.Pd.i, Tokoh Agama Juma’at 14

Februari 2020

Page 68: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

52

dari karya Fathul Arifin yang merupakah notulensi dari ceramah-

ceramahnya yang ditulis oleh salah seorang muridnya, Muhammad Ismail

bin Abdurrahim. Notulensi ini dibukukan di Makkah pada tahun 1295 H.

Kitab ini memuat tentang tata cara, baiat, talqin, zikir, muqarobah dan

silsilah Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah.65

Manfaat Wisata Religi dari sisi keagamaan yaitu meningkatkan

ketaqwaan kita kepada Allah SWT, dapat menjadi motivasi untuk

meneladani perilaku atau sikap yang baik dari Syekh Abdul Qodir Al-

Jailani, menambah ilmu pengetahuan ataupun ilmu agama serta

mengingatkan kita kepada kematian. Dilihat dari budaya, tradisi haul

Syekh Abdul Qodir Al-Jailani menjadi salah satu objek wisata religi yang

diminati oleh masyarakat muslim, sehingga dapat menjadi salah satu

budaya tersendiri bagi Kuala Tungkal. Dilihat dari sisi ekonomi dengan

adanya haul Syekh Abdul Qodir Al-Jailani menjadi peluang bagi

masyarakat untuk berjualan dan usaha lainnya dengan ramainya

masyarakat yang datang.

Saat ini wisata religi yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

sudah mempunya daya tari tersendiri dan harus dikembangkan lagi supaya

kedepannya selalu dilaksanakan dan dilastrikan oleh penerus generasi

selanjutnya Menurut Bapak Edi Haryanto selaku seksi promosi dan

pemasaran pariwisata :

65

https://id.wikipedia.org/wiki/Tarekat_Qodiriyah_wa_Naqsyabandiyah di akses pada

tanggal 1 Maret 2020

Page 69: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

53

“Festival arakan sahur dan pawai takbiran tersebut semakin tahun semakin

ramai dengan pengunjung hal ini di lihat dari padatnya jalan-jalan kota

kula tungkal dipenuhi oleh masyarakat yang ingin menyaksikan festival

arakan sahur begitu pula halnya dengan pawai takbiran”66

Oleh karena itu, perlunya Strategi dari pemerintah untuk

mengembangkan kegiatan tersebut dan di kelola oleh Pemerintah Daerah

untuk di jadikan wisata unggulan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

B. Kendala Pemerintah Dinas Pariwisata Dalam Mengembangkan Kegiatan

Wisata Religi Di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Pariwisata akan semakin berkembang jika dilakukan promosi yang

serius, intens dan berkelanjutan, didalam melakukan promosi pariwisata tentu

membutuhkan dana yang besar untuk menunjang kegiatan promosi tersebut,

salah satu kendala Pemerintah Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

Kabupaten Tanjung Jabung Barat dalam mengembangkan Kegiatan Wisata

Religi yaitu keterbatasan pada dana. Anggaran yang di kelola oleh Dinas

Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga belum cukup memadai, hal tersebut

dijelaskan oleh Kasi Pengembangan Daya Tarik Wisata, Ibu Rengga

Sekarsari:

“untuk sekarang ini Event Wisata Religi sudah mampunya daya tari

tersendiri untuk masyarakat Kuala Tungkal tapi tidak untuk wisatawan yang

berasal dari luar daerah masih banyak yang belum mengetahuinya, maka dari

itu salah satu cara untuk mencapai hal tersebut yaitu dengan melakukan

promosi wisata” 67

66

Wawancara dengan Bapak Edi Haryanto selaku kasi promosi dan pemasaran

pariwisata, Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis

13 Februari 2020 67

Wawancara dengan Ibu Rengga Sekarsari selaku Kasi Pengembangan Daya Tarik

Wisata, Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis 13

Februari 2020

Page 70: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

54

Dalam melakukan promosi pariwisata tentu memerlukan dana yang

tidak sedikit, maka dari itu perlu penganggarkan dana untuk promosi

pariwisata tersebut, seperti untuk dana pemasangan iklan media cetak, iklan

media luar ruangan dan mempromosikan Wisata Religi melalui acara-acara

khusus seperti pameran dan event-event nasional sehingga Kegiatan Wisata

Religi dapat dikenal luas serta bisa menarik wisatawan dari luar daerah

Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Iklan media cetak adalah bentuk dari komonikasi tidak langsung yang

didasari informasi keunggulan atau keuntungan suatu produk yang disusun

sedemikian rupa, sedangkan iklan media luar ruangan sifatnya statis, karena

hanya ditempatkan pada tempat-tempat yang dianggap strategis di sepanjang

jalan mulai dari bendara, stasiun, terminal dan pusat perbelanjaan.68

Pada tahun 2018 Dinas Pariwisaata pernah mengupayakan

pengembangan festival arakan sahur yaitu mengikut sertakan pihak

kecematan dalam Festival Arakan Sahur, kecematan diminta untuk mengirim

salah satu perwakilan dalam mengikuti Festival Arakan Sahur di kota Kuala

Tungkal, akan tetapi hanya ada 3 kecematan yang ikut serta dari 13

kecematan yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Hal ini diakibatkan

tidak adaknya dana yang dianggarkan oleh Dinas Pariwisata Kepemudaan dan

Olahraga maupaun dari pihak kecematan itu sendiri

Berdasarkan observasi yang telah peneliti lakukan di Dinas Pariwisata

Kepemudaan Dan Olahraga (DISPARPORA) Kabupaten Tanjung Jabung

68

William L Rivers, Media Massa dan Masyarakat Modern, (Jakarta : Penada Media)

Hlm. 271

Page 71: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

55

Barat, tidak hanya terkendala dari dana yang minim tetapi Dinas Pariwisata

dalam mengembangkan Kegiatan Wisata Religi di Kabupaten Tanjung

Jabung Barat belum mempunyai landasan hukumnya yakni Peraturan Bupati

di dalam penetapan pelaksanaan kegiatan wisata religi , hanya ada Peraturan

Bupati Tanjung Jabung Barat nomor 66 Tahun 2016 tentang Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga,

sebagaimana dikatakan Bapak Mardius sebagai Kabid Pariwisata:

“untuk pengadaan anggaran dalam Kegiatan Wisata Religi kami ada

Peraturan Bupatinya, tetapi Peraturan Bupati untuk penetapan Wisata Religi

belum ada”69

Hal ini menjadi kendala dalam mengembangkan Kegiatan Wisata

Religi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, tidak adanya Peraturan Bupati

untuk penetapan wisata religi sehingga dinas pariwisata tidak mempunyai

landasan hukum untuk mengelola dan mengembangakan Kegiatan Wisata

Religi tersebut selama ini pemda hanya sebagai donatur atau memberi

bantuan kepada Kegiatan wisata religi.

Kedepannya perlu tindakan Pemerintah Daerah untuk meresmikan

penatapan wisata religi berupa Peraturan Bupati, sehingga kegiatan wisata

religi yang menjadi kebanggaan masyarakat Tanjung Jabung Barat bisa

dikelola dengan baik oleh Pemerintah Daerah melalui Dinas Pariwisata.

69

Wawancara dengan Bapak Mardius selaku Kepala Bidang Pariwisata, Dinas

Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis 13 Februari 2020

Page 72: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

56

C. Strategi Pemerintah Dinas Pariwisata Dalam Mengembangkan Kegiatan

Wisata Religi Di Kabupaten Tanjung Jabung Barat

Promosi merupakan kegiatan yang ditujukan untuk mempengaruhi

konsumen agar mereka dapat menjadi kenal akan produk yang ditawarkan

oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka menjadi senang lalu

membeli produk tersebut. Promosi pada hakekatnya adalah suatu komunikasi

pemasaran, artinya aktifitas pemasaran yang berusaha menyebarkan

informasi, memperoleh atau membentuk dan mengingatkan pasar sasaran atas

perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada

produk yang ditawarkan perusahaan bersangkutan.70

Perlunya strategi

promosi dalam mengembangkan kegiatan wisata religi di Kabupaten Tanjung

Jabung Barat

Salah satu topiksi dari bidang pariwisata adalah pelaksanaan kebijakan

teknis, fasilitas, kordinasi, pemantauan danevaluasi pembinaan, pengawasan,

pengendalian, pengembangan dan pelestarian daya tarik wisata, maka strategi

pengembangan wisata religi yang dikelola oleh Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga melalui Bidang Pariwisata berusaha setiap

tahunnya untuk meningkatkan anggaran khususnya dalam wisata religi

sebagaimana disampaikan bapak mardius selaku kabid pariwisata:

70

Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Strategis, (Yogyakarta: PT Bpfe-Yogyakarta), Hlm

214

Page 73: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

57

“saya berusaha yang terbaik untuk wisata religi, setiap rapat pembahasan

anggaran dengan DPR untuk selalu bisa meningkatkan anggaran pada setiap

tahunnya, walaupun Wisata Religi ini tidak berpengaruh pada PAD”71

Wisata religi memang tidak memberikan penghasilan pemasukan

terhadap peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah), tetapi perlu diketahui

bahwa dengan adanya event wisata religi ini dapat mengundang perkumpulan

orang banyak sehingga pertumbuhan ekonomi dan perputaran uang pada

perekonomian masyarakat saat wisata religi tersebut sangat tinggi dan

berpengaruh pada kesejahteraan masyarakat tersebut.

Dari hasil observasi peneliti di lapangan bahwa kegiatan wisata religi

ini menjadi kegiatan rutin atau tradisi masyarakat setiap tahunnya walaupun

tidak ada bantuan dari pemerintah kegiatan wista religi ini akan tetap

terlaksana menjadi tradisi masyarakat, seperti halnya acara haul syekh abdul

qodir al-jailani yang sudah menjadi tradisi masyarakat kuala tungkal dana

pelaksanaan didiapat dari pihak suwasta melalui donator-donator yang ingin

menginfakan hartanya di jalan agama allah.72

Masyarakat mempunyai peran yang sangat penting dalam

mengembangkan wisata religi acara haul syekh abdul qadir al-jailani,

sekarang ini tidak hanya terlaksana di satu tempat di ponpes al-baqiatush

shalihat, akan tetapi memiliki cabang dan ranting dalam pelaksanaan Haul

Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, melalui mejlis Al-Hidayah untuk sekarang ini

71

Wawancara dengan Bapak Mardius selaku Kepala Bidang Pariwisata, Dinas

Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis 13 Februari 2020 72

Observasi Kegiatan Wisata Religi Haul syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Desa Parit

Pudin Kec. Pengabuan Kab. Tanjung Jabung Barat, Senin 24 Februari 2020

Page 74: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

58

jumlahnya ada 29 ranting yang mengadakan acara Haul Syekh Abdol Qadir

Al-Jailani tersebut.73

Tabel. 2

Dana yang dikeluarkan untuk kegiatan wisata religi Tahun 201874

Uraian Volume Satuan Harga

Satuan Jumlah

Hadiah Kejuaraan Festival Arak-

Arakan Sahur - - - -

-Juara I 1 Kelompok 20.000.000 20.000.000

-Juara II 1 Kelompok 15.000.000 15.000.000

-Juara III 1 Kelompok 10.000.000 10.000.000

-Juara Fevorit 1 Kelompok 5.000.000 5.000.000

Hadiah Kejuaraan Kecematan - - - -

-Juara I 1 Kelompok 5.000.000 5.000.000

-Juara II 1 Kelompok 3.000.000 3.000.000

-Juara III 1 Kelompok 2.000.000 2.000.000

Hadiah Kejuaraan Festival

Takbiran - - - -

-Juara I 1 Kelompok 10.000.000 10.000.000

-Juara II 1 Kelompok 8.000.000 8.000.000

-Juara III 1 Kelompok 5.000.000 5.000.000

-Juara Favorit 1 Kelompok 3.000.000 3.000.000

Pelaksanaan Haul Syekh Abdul

Qodir Al-Jailani - - - -

Snack (150 Kotak X 4 Kegiatan ) 600 Kotak 7,500 4.500.000

Air Mineral (75 Kotak X 4

Kegiatan ) 300 Kotak 20,000 6.000.000

Daging (80 Kg X 4 Kegiatan ) 320 Kg 140,000 44.800.000

Beras (200 Kg X 4 Kegiatan ) 800 Kg 15,000 12.000.000

73

Ibid. Senin 24 Februari 2020 74

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung Barat,

Anggaran Tahunan Satuan Kerja Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kami 13

Februari 2020

Page 75: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

59

Tabel. 3

Dana yang dikeluarkan untuk kegiatan wisata religi Tahun 201975

Uraian Volume Satuan Harga

Satuan Jumlah

Hadiah Kejuaraan Festival Arak-

Arakan Sahur - - - -

Juara I 1 Kelompok 15.000.000 15.000.000

Juara II 1 Kelompok 13.000.000 13.000.000

Juara III 1 Kelompok 11.000.000 11.000.000

Juara Harapan I 1 Kelompok 9.000.000 9.000.000

Juara Harapan II 1 Kelompok 7.000.000 7.000.000

Juara Harapan III 1 Kelompok 5.000.000 5.000.000

Hadiah Kejuaraan Festival

Takbiran - - - -

Juara I 1 Kelompok 10.000.000 10.000.000

Juara II 1 Kelompok 8.000.000 8.000.000

Juara III 1 Kelompok 6.000.000 6.000.000

Juara Harapan I 1 Kelompok 4.000.000 4.000.000

Juara Harapan II 1 Kelompok 2.000.000 2.000.000

Juara Harapan III 1 Kelompok 1.000.000 1.000.000

Pelaksanaan Haul Syekh Abdul

Qodir Al-Jailani - - - -

Air Mineral (50 Kotak X 4

Kegiatan ) 200 Dus 20,000 4.000.000

Pembelian Daging (80 Kg X 4

Kegiatan ) 320 Kg 140,000 44.800.000

Beras (150 Kg X 4 Kegiatan ) 600 Kg 15,000 9.000.000

Di lihat dari per bandingan data diatas terdapat peningkatan anggaran

dari tahun 2018 ke 2019 tetapi peningkatan tersebut belum begitu banyak

perbedaanya. Dari pihak dians pariwisata Kepemudaan dan olahraga

memeang selama ini belum ada strategi perkembangan wisata religi yang

berarti, hal ini dikarenakan peraturan bupati yang menyatakan bahwa festiva

75

Ibid, Kamis 13 Februari 2020

Page 76: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

60

arakan sahur, pawai takbiran dan haul syekh abdul qodir al-jailani itu adalah

wisata religi yang dikelola oleh dinas pariwisata kepemudaan dan olahraga

belum ada sehingga dinas pariwisata belum mempunya wewenang dalam

pengelolaan, promosi dan pemasaran wisata religi tersebut.

Page 77: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

61

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah dilakukan penelitian secara mendalam terhadap permasalahan

dan Berdasarkan dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi dilapangan

yang telah diuraikan pada Skripsi ini, maka dapat dimabil beberapa

kesimpulan yaitu sebagai berikut:

1. Kondisi Kegiatan Wisata Religi yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung

Barat saat ini sudah cukup dikenal dan menjadi tradisi masyarakat Kuala

Tungkal pada setiap tahunnya, hal ini ditunjukan dengan tingginya

antusias masyarakat dalam event wisata religi sehingga perlunya dukungan

pemerintah dalam pengelolaan Kegiatan Wisata Religi tersebut melalui

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga

2. Dalam pelaksanaan Kegiatan Wisata Religi ada beberapa kendala yang

membuat Kegiatan Wisata Religi belum optimal, pertama: keterbatasan

dana/anggaran dalam melakukan upaya promosi pariwisata disebabkan

kurangnya dukungan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten

Tanjung Jabung Barat dengan alasan bahwa wisata religi tidak memberikan

dampak terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Yang kedua :

tidak adanya landasan hukum berupa Peraturan Bupati bagi Dinas

Pariwiata untuk mengelola Kegiatan Wisata Religi, hal ini yang menjadi

Page 78: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

62

Kendala Pemerintah selama ini dalam Mengembangkan Kegiatan Wisata

Religi

3. Strategi dalam Mengembangkan Kegiatan Wisata Religi yang dilakukan

oleh Dinas Pariwisata selama ini masih belum efektif. Kesimpulan ini

berdasarkan hasil yang didapatkan peneliti selama melakukan penelitian

dimana Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga hanya bisa berusaha

meningkatakan aggaran dana Kegiatan Wisata Religi pada setiap tahunnya,

selain itu dinas pariwisata tidak mempunyai strategi khusus untuk

mengembangkan wisata religi kedepan dikarenakan dinas pariwisata tidak

mempunayai landasan hukum berupa peraturan bupati dalam penetapan

wisata religi tersebut.

B. Saran

Berdasarkan pada hasil dari penelitian yang peneliti lakukan, maka

akan diajaukan beberapa pemikiran sebagai masukan yang diharapkan akan

berguna bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat agar bisa

mengembangkan wisata religi, yaitu saran peneliti untuk Pemerintah Daerah

Kabupaten Tanjung Jabung Barat adalah dengan dengan berharap adanya

penetepan wisata religi yang dituangkan dalam Peraturan Bupati sehingga

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga mempunyai landasan hukum dan

anggaran yang memadai dalam pengelolaaan dan pengembangan wisata religi

Page 79: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

62

Daftar Pustaka

a. Literature

Al-Qur’an Al Karim

Abdul Rivai, Darsono Prawironegoro, Manajemen Strategis, ( Jakarta : Mitra

Wacana Media, 2015)

Agus et al, mencipta inovasi (Jakarta : PT. Temprint, 2017)

Ahmad syahriza, Efektivitas Strategi Pemasaran Tabungan Wadiah Simpatik

Dalam Menarik Minat Masyarakat Pada Bank Syariah Mandiri

Cabang Kuala Tungkal, Tesis (Jambi : Ekonomi Ialam IAIN, 2017)

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung

Barat, Profil Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Tahun 2018

Edi Suhato, Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Publik, cet.ke-3, (Bandung:

Alfabeta, 2011)

Emzir, metode penelitian pendidikan kuantitaitif dan kualitatif (edisi revisi)

(Jakarta : Rajawali Pers, 2015)

Fadilah Putra, Analisis Kebijakan Publik Neo-institusionalisme (Depok:

LP3ES, 2019)

Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Strategis, (Yogyakarta: PT Bpfe-

Yogyakarta)

Inu Kencana Syafiie, ilmu pemerintahan (Jakarta: Bumi Aksara, 2017)

Juliansyah Noor. Metodelogi Penelitian,Skripsi, Tesis, Disertasi, & Karya

Ilmiah. Cet. 2(Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012)

Kamsir, Kewirausahaan (Jakarta: PT. Raja Grafindo, 2006)

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya, 2018)

M. Fadlol Badruzzaman. Peranan Wisata Religi Makam Sunan Kalijaga

Kadilangu Demak Sebagai Penggerak Ekonomi Kreatif (Semarang:

Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, 2015)

Michael Allison, Jude kaye, Perancanaan Strategis Bagi Organisasi Nirlaba,

(Jakarta : yayasan obor Indonesia, 2004)

Page 80: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

63

Moh Pabundu Tika. Metode Penelitian Geografi (Jakarta : PT Bumi Aksara.

2005)

Muri Yusuf, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian

Gabungan (Jakarta : kencana, 2014).

Nurman, Strategi Pembangunan Daerah, (Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada,2015)

Ruslan rodady, kiat dan strategi kampanye public relation, (Jakarta pt

grapindo persada, 2005)

Sayuti Una. Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi). (Jambi : Fakultas

Syariah IAIN STS Jambi dan Syariah Press, 2012)

Sugiyono, Metode Penelitian Evaluasi (Bandung : Alfabeta, 2018)

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif (Bandung : alfabeta, 2018)

Sugiyono, Metode Penelitian Tindakan Kompreensif (Bandung: Alfabeta,

2015)

William L Rivers, Media Massa dan Masyarakat Modern, (Jakarta : Penada

Media)

b. Peraturan perundang-undangan

Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat No 11 Tahun 2017

Tentang RIPPARKAB

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi

2016-2021.

Rencana Pembangunan Jangka MenengahDaerah (RPJMD) Kabupaten

Tanjung Jabung Barat Tahun 2016 – 2021

Undang-undang Republik Indonesia No 10 Tahun 2009 Tentang

Kepariwisataan

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang

Pemerintahan Daerah

Page 81: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

64

c. Lain-lain

Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Tanjung Jabung

Barat, Anggaran Tahunan Satuan Kerja Dinas Pariwisata

Kepemudaan dan Olahraga

http://digilib.uin-suka.ac.id/24607/1/12210102_BAB-I_IV-atau-

V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

http://eprints.walisongo.ac.id/4970/1/111311046.pdf

https://id.wikipedia.org/wiki/Takbiran

https://id.wikipedia.org/wiki/Tarekat_Qodiriyah_wa_Naqsyabandiyah

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/strategi

https://kbbi.web.id/religi

https://tafsirweb.com/4473-surat-an-nahl-ayat-125.html

Page 82: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

65

LAMPIRAN

Gambar 7: Kantor Disparpora Kab. Tanjung Jabung Barat

Gambar 8: Foto bersama Bapak Mardius Selaku Kabid Pariwisata setelah sesi

wawancara

Page 83: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

66

Gambar 9 : Foto bersama staf Fungsional Bidang Pariwisata Disparpora

Gambar 10 : Foto bersama Ibu Rengga Sekarsari selaku Kepala seksi

Pengembangan daya tari wisata setelah sesi wawancara

Page 84: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

67

Gamabr 11: Foto bersama Al-ustadz Muhammad Idris S.Pdi selaku Tokoh

Agama

Gambar 12: kegiatan Festival Arakan Sahur pada malam bulan suci ramadhan,

2019

Page 85: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

68

Gambar 13: Kegiatan Pawai Takbiran pada malam hari raya idul fitri, 2019

Gambar 14: Kegiatan Tablig Akbar haul syekh abdul qadir al-jailani di Pondok

Pesanteren Isti’dadul muallimien desa parti pudin, 2020

Page 86: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

69

DAFTAR INFORMAN

NO

NAMA

JABATAN

1

MARDIUS

Kepala Bidang Pariwisata

2

RENGGA SEKARSARI S.IP

Kasi Pengembangan Daya Tarik Wisata

3

MUHAMMAD IDRIS S.Pdi

Tokoh Agama

DAFTAR PERTANYAAN

1. Apa saja kegiatan wisata religi yang dilaksanakan di tanjung jabung barat ?

2. Bagaiaman situasi kondisi keadaan kegitan wisata religi di tanjabbar

sekarang ?

3. Bagaimana asal mula terciptanya kegiatan wisata religi di kabupaten tanjung

jabung barat ?

4. Apa yang dimaksud dengan Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah ?

5. Apa kendala yang dihadapi dalam pengembangan kegiatan wisata religi ?

6. Apakah anggaran pemerintah untuk kegiatan wisata religi sudah mencukupi

selama ini ?

7. Apa kegiatan wisata religi ada mempunya Perbup ?

8. Bagaimana strategi Pemerintah dalam mengembangkan kegiatan wisata

religi ?

9. Apakah kegiatan wisata religi berpengaruh terhadap PAD ?

Page 87: PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM …repository.uinjambi.ac.id/3229/1/SKRIPSI JUNAIDI... · 2020. 6. 5. · (studi di dinas pariwisata kabupaten tanjung

70

DAFTAR RIWAYAT (CURRICULUM VITAE)

A. Identitas Diri

Nama : M. JUNAIDI

Jenis Kelamin : Laki-laki

Tempat, Tanggal Lahir : Parit Pudin, 21 Agustus 1998

Alamat Asal : Dusun Setia Desa Parit Pudin, Kecamatan

Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung

Barat, Provinsi Jambi

Alamat Sekarang : Jln. Parluhutan Lubis

Lorong Pemilu RT 01, kel. Telanaipura

Kecamatan Telanaipura,

Kota Jambi. Provinsi Jambi

No. Telp/HP : 0853-6789-6909

Nama Ayah : Musa

Nama Ibu : Rohanah

B. Riwayat Pendidikan

SD/MI, Tahun Lulus : SDN 33/V Parit Pudin Kecamatan Pengabuan, 2010

SMP/MTs, Tahun Lulus: MTs isti’dadul muallimien, 2013

SMA/MA, Tahun Lulus: Madrasah Aliyah Isti’dadul Muallimien, 2016