PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan...

31
0 APLIKASI PENERAPAN E-BUSINESS SYSTEM DI PT.XXX UNTUK MEMENUHI TUGAS UJIAN TENGAH (TAKE HOME) SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, Msc Disusun oleh : Virnanda Aprila Hapsara (P056100983.37E) PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011

Transcript of PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan...

Page 1: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

0

APLIKASI PENERAPAN E-BUSINESS SYSTEM DI PT.XXX

UNTUK MEMENUHI TUGAS UJIAN TENGAH (TAKE HOME)

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, Msc

Disusun oleh :

Virnanda Aprila Hapsara (P056100983.37E)

PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011

Page 2: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

1

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI ……………………………………………....………………… 1

I. PENDAHULUAN................................................................................ 2

1.1 LATAR BELAKANG ................................................................... 2

1.2 TUJUAN ..................................................................................... 2

II. TINJAUAN PUSTAKA........................................................................ 4

2.1 PENGERTIAN DAN PERKEMBANGAN E – BISNIS………….. 4

2.2 FUNGSI-FUNGSI E-BISNIS…………………………..…………. 5

III. PEMBAHASAN................................................................................... 10

3.1 PROFIL PT. XXX……………….…………………………………... 10

3.2 APLIKASI E-BUSINESS DI PT.XXX……………………..……... 11

3.3 PENGEMBANGAN IT PT.XXX DI MASA DEPAN..……... 27

IV. PENUTUP......................................................................................... 29

4.1 KESIMPULAN……………….……………………………………. 29

4.2 SARAN……………………….……………………………………. 29

DAFTAR PUSTAKA ……………………………….……………………… 30

Page 3: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sangatlah pesat salah

satunya adalah penggunaan computer di semua bidang kegiatan manusia. Dengan system

komputerisasi maka manusia akan lebih mudah dalam bekerja atau menjalankan

usahanya. Salah satu aplikasi computer dalam bidang bisnis kita kenal dengan nama E-

Bisnis (Electronic Business). E-Bisnis merupakan pertukaran informasi yang dimediasi

secara elektronik didalam organisasi dan eksternal stakeholder untuk mendukung proses

bisnis. Persaingan yang ada dan pertumbuhan teknologi yang cepat, senantiasa menuntut

perusahaan untuk mengubah proses bisnis internal yang sedang berjalan. Hadirnya

teknologi informasi yang perkembangannya berlangsung secara berkesinambungan pada

dekade terakhir ini telah meningkatkan efektifitas dan efisiensi dari proses bisnis yang ada

secara signifikan. Namun demikian, seiring dengan perkembangan kebutuhan perusahaan

yang terus menerus dan kompleks, bisnis pun dituntut untuk mengadakan integrasi sistem

antar perusahaan. E-Business adalah mengacu pada lingkungan yang lebih luas dan

mencakup pelayanan pelanggan, kerjasama dengan mitra bisnis dan transaksi elektronik

internal dalam sebuah organisasi (Anastasia,2004, dalam Agustinus dkk, 2008).

E-Bisnis memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem

pemrosesan data internal dan eksternal mereka secara lebih efisien dan fleksibel. E-Bisnis

juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta

memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik. Sesuai

dengan prinsipnya, agar dapat beroperasi bisnis harus berhubungan dengan banyak bagian

yang berbeda dari informasi mengenai pemasok, pelanggan, karyawan, tagihan, dan

pembayaran. Dan tentu saja produk dan jasa mereka. Untuk mengelola aktifitas kerja

seperti itu diperlukan sistem informasi yang tepat untuk mengoperasikan secara effisien,

dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Dengan adanya sistem informasi

memungkinkan perusahaan untuk mengelola seluruh informasinya, membuat keputusan

yang lebih baik dan mengembangkan usaha bisnis dengan baik.

Perkembangan teknologi komputer dan telekomunikasi (teknologi informasi) yang

sangat pesat dewasa ini telah mengakibatkan terjadinya revolusi di dunia perdagangan dan

industri. Jika dahulu transaksi bisnis yang harus dilakukan secara tatap muka (face-to-face),

Page 4: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

3

melibatkan sejumlah fasilitas dan sumber daya fisik (office and paper), serta

mempertukarkan barang dan jasa terkait dengan uang kertas atau receh; maka pada saat

ini transaksi serupa dapat dilakukan oleh siapa saja dan dari mana saja secara fleksibel

(tanpa harus bertemu muka), dilakukan dengan menggunakan peralatan elektronik

(komputer, personal digital assistant, dsb.) dan internet, dimana proses pembayaran

dilakukan melalui mekanisme transfer informasi keuangan dari situlah konsep e-Business

dapat diimplementasikan.

Syarat utama yang harus dipenuhi oleh sebuah perusahaan yang ingin

mengimplementasikan konsep E-Bussiness adalah bahwa manajemen perusahaan benar-

benar memahami filosofi dasar dari konsep E-Business (bukan sekedar ikut-ikutan atau

latah belaka). Setelah itu, barulah dua hal penting yang harus dimiliki, masing-masing

adalah: kemauan dan kemampuan. “Kemauan” artinya adanya keinginan, inisiatif,

komitmen, dan dukungan dari segenap pimpinan dan manajemen perusahaan untuk

mengimplementasikan konsep e-Business di institusi yang dikelolanya. Mengapa aspek

“kemauan” tersebut diperlukan karena sering kali inisiatif penerapan prinsip e-Business

memerlukan paradigma dan pandangan baru terhadap bagaimana cara-cara mengelola

bisnis (misalnya: prosedur kerja berbasis proses yang sifatnya lintas fungsi) dari segenap

sumber daya manusia perusahaan. Bahkan tidak jarang ditemukan proyek penerapan

eBusiness yang dilakukan secara simultan dengan program manajemen perubahan

(change management). “Kemampuan” berarti perusahaan memiliki sumber daya yang

cukup untuk mewujudkan “kemauan” tersebut, seperti: sumber daya manusia dengan

kompetensi dan keahlian yang dibutuhkan, dukungan finansial yang memadai, keberadaan

fasilitas teknologi informasi terkait (aplikasi, database, komputer, internet, dan infrastruktur),

dan kerjasama kondusif dengan berbagai mitra bisnis (vendor).

Seperti dijelaskan pada paper sebelumnya yaitu tentang “Aplikasi Penggunaan

Internetworking di PT.XXX” paper ini akan fokus kepada aplikasi penggunaan teknologi E-

Business System di PT.XXX. Sehingga dapat ditunjukkan peranaan dan manfaat E-

Business System dalam kegiatan usaha PT.XXX.

1.2. TUJUAN

Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mengetahui penggunaan E-Business System

oleh PT.XXX dan manfaat yang telah diperoleh PT.XXX dalam penerapan E-Business

System.

Page 5: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 PENGERTIAN DAN PERKEMBANGAN E - BISNIS

E-Bisnis (Inggris : Electronic Business, atau "E-Business") dapat diterjemahkan

sebagai kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dengan

menggunakan sistem informasi computer (Wikipedia, 2010). Menurut Alter (2002) E-

business adalah praktek pelaksanaan dan pengelolaan proses bisnis utama seperti

perancangan produk, pengelolaan pasokan bahan baku, manufaktur, penjualan,

pemenuhan pesanan, dan penyediaan servis melalui penggunaan teknologi komunikasi,

computer dan data yang telah terkomputerisasi.

Menurut Sid L. Huff, dkk. (2000) E-business meliputi semua hal yang harus

dilakukan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) untuk melakukan

kegiatan bisnis antar organisasi maupun dari organisasi ke konsumen. Sedangkan menurut

Samantha Shurety (1999) E-Business adalah mengenai penggunaan teknologi internet

untuk melakukan transformasi proses bisnis yang dilakukan. Bentuk e-business yang paling

mudah terlihat adalah pembelian barang secara online baik retail maupun grosir.

Istilah E-Bisnis pertama kali diperkenalkan oleh Lou Gerstner, seorang CEO

perusahaan IBM pada tahun 1997, menurut Gerstner E-Bisnis merupakan bentuk kegiatan

bisnis yang dilakukan dengan menggunakan teknologi Internet. Definisi menurut IBM E-

Bisnis adalah sebuah pendekatan yang aman, fleksibel dan terintegrasi untuk memberikan

nilai bisnis yang berbeda dengan mengkombinasikan system dan proses yang menjalankan

operasi bisnis utama dengan pemanfaatan teknologi internet (Christoper Stoole, 2000).

Dalam penggunaan sehari-hari, E-Bisnis tidak hanya menyangkut e-dagang

(perdagangan elektronik atau e-commerce) saja. E-Bisnis meliputi segala macam fungsi

dan kegiatan bisnis menggunakan data elektronik, termasuk pemasaran Internet (e-

pemasaran). E-Bisnis berkaitan secara menyeluruh dengan proses bisnis termasuk value

chain : pembelian secara elektronik (electronic purchasing), manajemen rantai suplai

(supply chain management), pemrosesan order elektronik, penanganan dan pelayanan

kepada pelanggan dan kerja sama dengan mitra bisnis. E-Bisnis memberi kemungkinan

untuk pertukaran data di antara satu perusahaan dengan perusahaan lain, baik lewat web,

Internet, intranet, extranet atau kombinasi di antaranya.

Sebagai bagian dari E-Bisnis, e-dagang lebih berfokus pada kegiatan transaksi

bisnis lewat www atau Internet. Dengan menggunakan sistem manajemen pengetahuan, e-

Page 6: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

5

dagang mempunyai goal untuk menambah revenue dari perusahaan. Selanjutnya E-Bisnis

berkembang menjadi E-Government, E-Commerce dan E-Learning.

2.2 FUNGSI-FUNGSI E-BISNIS

2.2.1 CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM)

CRM (customer relationship management) adalah sebuah pengertian industri

informasi untuk metodologi, software dan biasanya kemampuan internet yang dapat

membantu sebuah perusahaan mengelola hubungannnya dengan pelanggan lebih baik.

Misalnya, perusahaan membangun database pelanggan yang menyediakan informasi

secara lengkap sehingga manajemen, tenaga penjual, orang-orang yang menyediakan

jasa, dan termasuk pelanggan dapat mengakses informasi tersebut. Sehingga dapat

diselaraskan antara kebutuhan pelanggan dengan rencana perusahaan, mengingatkan

kinsmen akan jasa yang diperlukan dan mengetahui produk lain yang telah dibeli oleh

pelanggan. (Searc CRM.com, Eric Williams, 2006)

2.2.2 SUPPLY CHAIN MANAGEMENT

Supply Chain Management adalah sebuah proses dimana produk diciptakan dan

disampaikan kepada konsumen. Dari sudut struktural, sebuah Supply Chain Management

merujuk kepada jaringan yang menghubungkan organisasi dengan partner bisnis untuk

memperoleh bahan baku, produksi dan menyampaikannya kepada konsumen (Kalakota,

2001 dalam Agustinus dkk, 2008)..

Konsep supply chain merupakan konsep baru dalam melihat persoalan logistik.

Konsep lama melihat logistik lebih kepada sebagai persoalan intern masing-masing

perusahaan dan pemecahannya dititikberatkan kepada pemecahan secara intern di

perusahaan masing-masing. Dalam konsep baru ini masalah logistik dilihat sebagai

masalah yang lebih luas yang terbentang sangat panjang sejak dari bahan dasar sampai

barang jadi yang dipakai konsumen akhir yang merupakan mata rantai penyediaan barang.

(Sumber : O’Brien, 2002)

Page 7: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

6

2.2.3 MARKETING INFORMATION SYSTEMS

Marketing Information System adalah kegiatan peseorangan dan organisasi yang

memudahkan dan mempercepat hubungan pertukaran yang memuaskan dalam lingkungan

yang dinamis melalui penciptaan pendistribusian promosi dan penentuan harga barang jasa

dan gagasan. Sistem informasi pemasaran selalu digunakan oleh bagian pemasaran dalam

sebuah perusahaan untuk memasarkan produk-produk perusahaan tersebut. Sistem

informasi (O’Brien, 2002) ini merupakan gabungan dari keputusan yg berkaitan dengan :

- Pemasaran interaktif

- Otomatisasi tenaga penjualan

- Manajemen penjualan

- Riset Pasar dan Peramalan

- Iklan dan Promosi

- Manajemen Produk

(Sumber : O’Brien, 2002)

2.2.4 ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

Menurut Yunarto & Getty (2006) Enterprise Resource Planning (ERP) secara umum

adalah sistem informasi yang saling terintegrasi diantara beberapa area-area bisnis yang

berlandaskan satu source database untuk mengidentifikasi, mengolah sumber data yang

ada, serta merencanakan dan membantu pengambilan keputusan guna memenuhi

kebutuhan pelanggan. ERP dianggap penting karena merupakan salah satu alat yang

sangat membantu di dalam menganalisa data, menyusun informasi, menyimpan kejadian

histori transaksi perusahaan, begitu juga membantu dalam pengambilan keputusan bagi

manajemen, atau dengan kata lain merupakan salah satu tools strategi manajemen.

ERP juga merupakan sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahaan

manufaktur/jasa yang berperan untuk mengintegrsikan proses bisnis yang berhubungan

Page 8: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

7

dengan aspek operasi, produksi, maupun distribusi pada perusahaan. Pada prinsipnya,

dengan sistem ERP sebuah industri dapat dijalankan secara optimal dan dapat mengurangi

biaya-biaya operasional yang tidak efisien seperti biaya inventory (slow moving part, dan

lain-lain), biaya kerugian akibat ‘machine fault’ dan lain-lain. Di negara-negara maju yang

sudah didukung oleh infrastruktur yang memadaipun, mereka sudah dapat menerapkan

konsep JIT (Just-In-Time). Di sini, segala sumberdaya untuk produksi benar-benar

disediakan hanya pada saat diperlukan (fast moving). Termasuk juga penyedian suku

cadang untuk maintenance, jadwal perbaikan (service) untuk mencegah terjadinya machine

fault, inventory.

Manfaat yang dapat diperoleh sebuah perusahaan yang menerapkan ERP

diantaranya: 1) Dapat mengakses informasi kegiatan usaha seperti stok barang, order,

jadwal produksi dan lain lain secara cepat dan akurat. (2) Meningkatkan proses kerja,

efisiensi, serta mengurangi penggunaan kertas (paperless). (3) Meningkatkan kontrol dan

otomatisasi sistem peringatan (alert) melalui email, atau media komunikasi yang lain

(misalnya sms). (4) Menyedikan sistem yang user friendly (akrab/dikenal oleh user) yang

berbasis web. (5) Efisiesi proses dengan mengadopsi sistem bisnis yang terbaik. (6)

Membangun sistem untuk sistem baru serta mengintegrasikan dengan sistem yang ada.

2.2.5 COLLABORATION SYSTEM

Sistem kerjasama perusahaan (enterprise collaboration system) adalah sebuah

sistem yang menggunakan komunikasi elektronik, konferensi dan alat kerja sama untuk

mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok kerja. Dalam

penggunaan sehari-hari, sistem bisnis enterprise tidak hanya menyangkut e-dagang

(perdagangan elektronik atau e-commerce) saja.

(Sumber : O’Brien, 2002)

Page 9: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

8

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 PROFIL PT. XXX

Kiprah Cheil Jedang di Indonesia dimulai pada tahun 1988 dengan berdirinya PT.

Cheil Samsung Indonesia (CSI) pada tahun 1988 di Pasuruan-Jawa Timur, dengan

produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru pada tahun 1995 pabrik pakan ternak mulai

beroperasi. Pada tahun 1997, PT. Cheil Jedang Superfeed, berdiri di Serang - Banten

(pakan ternak). PT.XXX dibangun pada tahun 1996 dan diresmikan pada tanggal 13

Oktober 1997 oleh Dirjen Hasil Industri Pertanian dan Kehutanan Depperindag, Ir. Sujata,

beserta Dubes Korea Selatan, H. K. Min, CEO Cheil Jedang Korea, Kyung Shik Sohn dan

Presiden Komisaris, Sung Bae Kim, serta Bupati Serang, Syukron Roshadi.

PT.XXX merupakan industri pakan ternak yang memproduksi pakan ternak broiler

(ayam pedaging), layer (ayam petelur), Konsentrat (ayam petelur), dan breeder (ayam

pembibitan) untuk melayani permintaan pelanggan yang berada di wilayah Jawa Barat,

Jawa Timur, Jabodetabek, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Padang dan Kalimantan.

Modernisasi peralatan produksi dan perluasan produksi yang dilakukan secara

berkelanjutan sejak tahun 1997, juga didampingi oleh intensifikasi riset dan

pengembangan teknologi serta penerapan pengendalian mutu/keamanan pakan ternak.

Dengan perkembangan yang berkelanjutan tersebut, maka PT.XXX menetapkan bahwa

kepuasan pelanggan merupakan tujuan perusahaan. PT.XXX merupakan PMA yang

berasal dari Korea Selatan, dan berkantor pusat di Inchoen. Awal mula berdirinya PT.XXX

berafiliasi dengan Samsung (Cheil Jedang Industrial Co., Ltd) pada tahun 1953.

Sedangkan untuk saat ini PT.XXX Feed Indonesia merupakan bagian dari bisnis PT.XXX

Feed Internasional dengan CEO Mr. BH Lee.

PT.XXX menggunakan E-Business System sejak pertama kali berdiri, meskipun

dalam dalam bentuk yang sederhana kemudian terus berkembang sampai sekarang.

Departemen yang menangani masalah E-Business System yaitu Departemen Informasi

Teknologi (IT). Spesialis dari departemen IT terdiri dari :

Page 10: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

9

Bagi PT.XXX peranan teknologi informasi ini sangat penting karena digunakan

untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan,

mengolah data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu

informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan bisnis dan

strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer

untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan

komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan dan teknologi telekomunikasi digunakan

agar data dapat disebar dan diakses secara global.

Identifikasi Stake Holder :

Beberapa stakeholder PT.XXX yang utama adalah sebagai berikut :

1. Bank : Jasa perbankkan digunakan untuk transaksi finansial, baik untuk pembelian

atau pembayaran bahan baku material, pembukaan LC, pembelian atau penukaran

mata uang asing, penukaran transaksi giro pembayaran gaji karyawan. Dalam hal ini

fasilitas bank yang banyak digunakan adalah transaksi e-Banking, dengan basic

pemanfaatan teknologi internet. Beberapa Bank yang dipakai oleh PT.XXX antara lain :

Hana Bank Korea, City Bank dan BCA Bank.

2. Suplier : Merupakan mitra PT.XXX dalam melangsungkan produksinya, yaitu dalam

rangka memenuhi kebutuhan bahan baku baik local maupun import. Para supplier ini

diseleksi secara ketat sebelum menjadi mitra dan setiap bulan dilakukan evaluasi rutin.

Dalam melakukan transaksi ini di lakukan persetujuan berupa kontrak pembelian dan

penerbitan Purchase Order (PO).

3. Customer : Merupakan pembeli yang juga lanngganan product yang dihasilkan oleh

PT.XXX dengan area penjualan domestic di dalam negeri seperti Jabodetabek, Jawa

Barat, Jawa Tengah, Lampung, Sumatera Selatan, Padang dan Kalimantan.

4. Rekanan : Yang menjadi partner bisnis PT.XXX dalam mengoperasikan bisnisnya

seperti perusahaan transportasi untuk mengirimkan produk pakannya dan perusahaan

penyedia tenaga kerja outsourcing untuk buruh bongkar muat di pabrik.

Page 11: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

10

5. Peternak Mitra : Merupakan peternak ayam pedaging yang menjadi plasma PT.XXX,

salah satu syarat menjadi mitra adalah mempunyai kandang dengan kapasitas minimal

5,000 ekor dan punya agunan sebagai jaminan. Selanjutnya akan dibuat kontrak kerja

selama periode tertentu.

6. Lembaga Pemerintah : Dalam hal ini berperan sebagai pemberi ijin untuk pemasukan

barang-barang material impor. Lembaga yang sering berhubungan langsung adalah

Kementerian Pertanian, khususnya Dirjen Peternakan dan Kesmavet, instansi lain Bea

dan Cukai, serta Pemerintah Daerah untuk masalah perijinan usaha.

7. Lembaga Pendidikan : Dalam kaitannya program Corporate Social Reponbility (CSR)

pihak PT.XXX menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi seperti Institut Pertanian

Bogor, Universitas Brawijaya Malang, Universitas Gajah Mada Yogyakarta dan

Universitas Diponegoro Semarang untuk program magang kerja dan rekruitmen

karyawan. Hal ini dituangkan dalam MoU dengan Dekan Fakultas Peternakan di

masing-masing perguruan tinggi diatas

3.2 APLIKASI E-BUSINESS DI PT.XXX

Bagi PT.XXX teknologi informasi dipandang bukan sekedar sebagai pendukung bagi

operasi bisnis yang efisien dan pengambilan keputusan bisnis yang efektif, teknologi

informasi dapat mengubah cara persaingan dalam bisnis. Oleh karenanya teknologi

informasi memiliki peran strategis dalam menentukan strategi bersaing untuk membentuk

keunggulan kompetitif, mengurangi faktor-faktor yang mereduksi keunggulan kompetitif,

dan mencapai tujuan-tujuan strategis lain perusahaan dalam lingkungan bisnis yang

dinamis sekarang ini. Perusahaan hanya akan bertahan sukses dalam jangka panjang

apabila berhasil membangun strategi untuk menghadapi 5 tekanan persaingan (competitive

forces) yaitu : persaingan dengan kompetitor yang sudah ada dalam industri, ancaman

masuknya pendatang barang ke dalam industri, ancaman produk pengganti, posisi tawar

(bargaining power) konsumen dan posisi tawar pemasok.

Page 12: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

11

. The E-Business Application Architecture

(Sumber : O’Brien, 2002)

Aplikasi tersebut secara lebih lengkap sebagai berikut :

3.2.1 CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM)

Dalam Customer Relationship Management (CRM) PT.XXX membangun database

pelanggan yang menyediakan informasi secara lengkap sehingga manajemen, tenaga

penjual (TS=Technical Service), orang-orang yang menyediakan jasa, dan termasuk

pelanggan/customer dapat mengakses informasi tersebut. Solusi CRM memberikan seluruh

fungsi-fungsi yang dibutuhkan untuk mencari, mendapatkan dan melayani seluruh

pelanggan, mulai dari pemasaran, penjualan sampai pada layanan pelanggan. Solusi CRM

(O’Brien, 2002) menyediakan fungsi-fungsi yang meliputi banyak hal untuk dapat mengatur,

merencanakan dan membuat laporan di seluruh lingkup bidang penjualan, termasuk:

• Program loyalitas dan mempertahankan pelanggan

• Pelayanan petugas di kantor/toko/pabrik dan di lapangan

• Dukungan dan pelayanan nasabah

• Cross-selling dan Up-selling

• Pemasaran dan Pemenuhan

Page 13: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

12

(Sumber: O’Brien, 2002)

Sejak awal beroperasi, CRM merupakan fokus yang dilakukan oleh PT.XXX.

Beberapa kegiatan CRM yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Komponen CRM Kegiatan PT.XXX Manfaat bagi PT.XXX

Program loyalitas dan

mempertahankan

pelanggan

- Customer gathering

- PT.XXX member club

- Mempererat silaturahmi

dengan customer

- Meningkatkan omzet

penjualan bagi big ten (10

besar) customer, berupa

fasilitas jalan-2 keluar negeri

Pelayanan petugas

dikantor/toko/pabrik dan

di lapangan

- Pendirian PT.XXX

Center

- Penambahan

Technical Service

Support (TSS)

- Merekrut customer baru dan

sebagai promotion

- Mengatasi complain customer

dan memantau performance

produk di lapangan

Dukungan dan pelayanan

nasabah SMS System

- Memberikan informasi bagi

customer dan mengetahui

respon customer.

- Menjamin pengiriman produk

secara pasti.

Cross-selling dan Up-

selling

Bundlling produK pakan

denga DOC

Meningkatkan nilai jual saat DOC

langka di pasaran, dan

sebaliknya.

Pemasaran dan

Pemenuhan

Mengikuti pameran dan

iklan di majalah

peternakan

Meningkatkan bargaining

position perusahaan dan

promotion

(Sumber : Data Primer, 2011)

Page 14: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

13

Contoh aplikasi CRM di PT.XXX adalah SMS System, yaitu merupakan system informasi

yang dikembangkan dengan basis oracle, melalui CJFMS System, dengan mengirimkan

pesan text otomatis kepada customer.

Contoh aplikasi SMS system :

Gambar Contoh Aplikasi SMS System

Adapun fungsi dari SMS system ini bagi PT.XXX antara lain :

- Sebagai informasi konfirmasi kepada buyer bahwa PT.XXX telah menerima

pembayaran.

- Sebagai sarana pemberi informasi kepada customer tentang pengiriman produk,

yang meliputi : Jenis barang, Nomer Mobil, Nomer Surat Jalan dan waktu kirim

3.2.2 Supply Chain Management

Persaingan bisnis antarperusahaan saat ini semakin tinggi. Setiap perusahaan yang

ingin tetap eksis minimal dalam mempertahankan pangsa pasarnya harus dapat melakukan

berbagai efisiensi di berbagai departemen. Salah satu efisiensi yang dapat ditempuh

perusahaan adalah di departemen rantai pasokan. Perusahaan akan mendapatkan

keuntungan dari penerapan supply chain management diantaranya:

• Mengurangi inventori barang dengan berbagai cara. Inventori merupakan bagian

yang paling besar dari aset perusahaan (30 – 40%), sedangkan biaya inventory

berkisar 20 – 40% dari nilai barang yang disimpan. Oleh karena itu usaha dan

Page 15: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

14

cara harus dikembangkan untuk menekan penimbunan barang di dalam gudang

agar biaya dapat ditekan seminimal mungkin.

• Menjamin kelancaran penyediaan barang. Mulai dari barang asal (pabrik

pembuat), supplier, perusahaan sendiri, distributor, retailer, sampai kepada

konsumen akhir. Jadi rangkaian perjalanan dari bahan baku menjadi barang jadi

dan diterima oleh konsumen akhir merupakan mata rantai yang panjang yang

perlu dikelola dengan baik.

• Menjamin mutu. Mutu barang jadi ditentukan tidak hanya oleh proses produksi

barang tersebut tetapi juga oleh mutu bahan mentahnya dan mutu keamanan

dalam pengirimannya. Jaminan mutu ini juga merupakan serangkaian mata rantai

panjang yang harus dikelola dengan baik.

SCM merupakan Sub-sistem yang menghubungkan sistem informasi internal

perusahaan dengan sistem informasi yang dimiliki oleh para rekanan bisnis, terutama para

pemasok (suppliers) bahan-bahan yang dibutuhkan untuk proses produksi. Penerapan

SCM dalam PT.XXX dapat ditunjukkan dalam kegiatan Departemen Pembelian untuk

pakan, antara lain:

� Berkoordinasi dengan pihak pengguna material (user department) -dalam hal ini

pabrik- untuk mengidentifikasi kebutuhan yang akan dibeli.

� Mempelajari kondisi pasar berkaitan dengan material yang dibutuhkan.

� Mengidentifikasi supplier yang potensial.

� Melakukan seleksi terhadap supplier.

� Mencari supplier alternatif sebagai solusi alternatif bila menghadapi keadaan yang

kurang menguntungkan dan untuk memberikan suasana kompetitif dalam harga dan

performa.

� Melakukan negosiasi dengan supplier yang potensial.

� Menganalisa proposal penawaran dan melakukan penawaran harga.

� Mengeluarkan purchase order.

� Menangani permasalahan yang berkaitan dengan supplier.

� Mempertahankan kualitas material.

Page 16: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

15

3.2.3 Marketing Information Systems

Berikut ini adalah kegiatan marketing information system yang dilakukan oleh

PT.XXX dan manfaatnya, sebagai berikut:

Komponen Marketing

Information System Kegiatan PT.XXX Manfaat bagi PT.XXX

Pemasaran interaktif Proof & Presentation

contest

Show up kelebihan suatu product

dibanding product competitor

Otomatisasi Tenaga

Penjualan

Rekruitmen TSS dan PPL Monitoring performance dilapangan,

sebagai back bone strategy

penjualan

Manajemen Penjualan Customer Focus Meningkatkan omset penjualan

melalui pendekatan focus pada big

ten (10 besar) customer

Riset Pasar dan

Peramalan

Team Buiding Meeting Mengetahui kondisi market dan

perkiraan di masa datang, sehingga

bisa menentukan pricing strategy

Iklan dan Promosi Promosi dan Kampanye Mengenalkan new product atau

technology baru kepada customer

Manajemen Produk Sales Training Meningkatkan skill dan

pengetahuan salesman tentang

product

(Sumber : Data Primer, 2011)

3.2.4 Enterprise Resource Planning

Konsep ERP berdasarkan fungsinya akan dapat memperlihatkan modular-modular

(per bagian sesuai dengan fungsi areanya). Gambar di bawah ini memperlihatkan modular

secara umum yang terdapat dalam ERP.

Page 17: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

16

Konsep Sistem ERP

Penerapan ERP dalam PT.XXX dapat dijelaskan pada gambar berikut:

(Sumber : Data Primer, 2011)

Page 18: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

17

3.2.5 Collaboration System

Colaboration system yang digunakan oleh PT.XXX untuk mendukung kerjasama

baik yang bersifat internal maupun eksternal (dengan pembeli dan pemasok), antara lain :

1. Email : Merupakan kependekan dari Electronic Mail, dimana dengan fasilitas ini kita

dapat mengirim dan menerima surat elektronik (e-mail) pada/dari pemakai komputer

lain yang terhubung di internet, dan dapat menyertakan file sebagai lampiran

(attachment). Dalam hal ini email seluruh karyawan PT.XXX menggunakan domain

@cj.co.id dan @cj.net.

Salah satu kendala dalam penggunaan email ini adalah karena terbatasnya space

untuk level karyawan operator, maka sering kali mailbox penuh, sehingga email

tertolak.

Contoh aplikasi Email system :

Gambar 6. Contoh Aplikasi Email System

Page 19: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

18

Adapun fungsi dari email ini bagi PT.XXX antara lain :

- Sebagai corporate email antara karyawan PT.XXX dan relasi atau stake holder.

- Sebagai sarana komunikasi dan tukar informasi inter dan antar department.

- Sebagai penghantar data yang bersifat confidential.

2. Telephone : Merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan

pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon

beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon

sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna

lainnya. Fungsi telephone bagi PT.XXX antara lain merupakan alat komunikasi

langsung dengan buyer dan supplier.

Gambar 7. Contoh Aplikasi T1 Line Telephone

Dalam hal ini PT.XXX menggunakan elepon IP (Internet Protocol)

merupakan telepon teknologi baru yang menggunakan protokol internet dalam

pengoperasiannya. Telepon IP ini dapat digunakan untuk memindahkan hubungan

untuk mengganti suara, mengirim fax, paket video, dan bentuk penyampaian

informasi lainnya yang telah digunakan pada sistem telepon terdahulu. Telepon IP

menggunakan koneksi internet untuk mengirimkan data.

3. Video Conference : PT.XXX mengekspose sebagian dari internal jaringan di satu

plant atau factory ke factory lain yaitu dari PT.XXX di Serang konek ke PT.XXX

Jombang dan Head Office Jakarta. PT.XXX dapat memblokir akses ke intranet

mereka melalui router dan meletakan firewall. Contoh pengguna intranet di PT.XXX

:

Page 20: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

19

(Sumber : Data Primer, 2011)

4. Jejaring Sosial (FB, YM) : Fasilitas ini digunakan untuk mendistribusikan artikel,

berita, tanggapan ataupun file ke pemakai internet lain yang tergabung dengan

kelompok diskusi untuk topik tertentu. Dengan fasilitas ini pula para karyawan

PT.XXX dapat melakukan diskusi ataupun konferensi dengan cara elektronik tanpa

terikat waktu, ruang dan tempat. Jejaring sosial yang digunakan adalah Face Book

Group dan Yahoo Messenger.

Gambar Contoh Tampilan FB Group

5. Internet : Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan internet di PT.XXX

menggunakan protokol yaitu TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol) bertugas

memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet

Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TPC/IP

secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif

Page 21: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

20

jika suatu rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket

pengiriman data

. Contoh IP internet di PT.XXX dan tampilan internet :

(Sumber : Data Primer, 2011)

6. Web : Merupakan fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa teks, gambar,

bunyi, animasi dan data multimedia lainnya, yang diantara data tersebut saling

berhubungan satu sama lain. Untuk memudahkan membaca data dan informasi

tesebut PT.XXX mempergunakan web browser seperti Internet Explorer.

PT. CJS - Serang

PT. CJFJ - Jombang

HQ - Jkt

Web Server Korea

Page 22: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

21

Contoh tampilan web PT.XXX, dengan domain www.cjfeed.co.id sebagai berikut :

Gambar Contoh Tampilan WEB PT. PT.XXX

Adapun fungsi dari web ini bagi PT.XXX antara lain :

- Sebagai informasi profil perusahaan

- Sebagai sarana pemasaran dan informasi market price

- Sebagai promosi new product

- Sebagai sarana rekruitmen karyawan

- Sebagai informasi keunggulan produk

- Sebagai sarana R&D dan networking.

Production System :

Pengertian sistem produksi adalah wahana yang dipakai untuk mengubah masukan-

masukan sumber daya untuk menciptakan barang dan jasa. Ada tiga macam sistem dalam

proses produksi yaitu: proses produksi yang kontinyu, proses produksi terputus-putus dan

proses produksi bersifat proyek. Sedangkan strategi operasi merupakan fungsi operasi

yang menetapkan arah untuk pengambilan keputusan yang diintegrasikan dengan strategi

bisnis melalui perencaan formal. Menghasilkan pola pengambilan keputusan operasi yang

konsisten dan keunggulan bersaing bagi perusahaan (Anonymous, 2008).

Secara garis besar tahapan kegiatan industri di PT.XXX dimulai dari pengadaan

bahan baku, proses produksi, dan pemasaran. Proses produksi di PT.XXX dapat dilihat

seperti Gambar berikut.

Page 23: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

22

Proses Produksi

(Sumber : Data Primer, 2011)

Material yang telah lolos tes sampling dari quality control (QC) selanjutnya disimpan

di gudang, penyimpanan berdasarkan sistem FIFO (First In First Out) sehingga mutu dan

kualitas bahan baku akan terjaga. Packaging merupakan proses pengarungan produk yang

telah jadi ke dalam packing berupa karung plastik dengan ukuran 50 Kg per zak. Packaging

merupakan bagian dari finish good yaitu suatu seksi dari departemen produksi yang

bertugas mengawasi pengepakan, penyimpanan, serta pendistribusian produk.

Human Resource Management System :

Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses menangani berbagai

masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya

untuk dapat menunjang aktifitas organisasi atau perusahaan demi mencapai tujuan yang

telah ditentukan. Bagian atau unit yang biasanya mengurusi sumberdaya manusia adalah

departemen sumber daya manusia atau dalam bahasa inggris disebut HRD. Menurut A. F.

Stoner (2006), manajemen sumber daya manusia adalah suatu prosedur yang

berkelanjutan yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau perusahaan dengan

orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada saat

organisasi memerlukannya.

Penerapapan manajemen sumberdaya manusia di PT. PT.XXX tela didukung

dengan penggunaan software PT.XXX Soft Competency, sebagai berikut:

SUB MT'L

RAW MT'L COARSE ~MASH COARSE

INTAKE

MASH

CORN

SUB MT'L

BINGRINDING

GRINDING

BIN MIXING

MIXING

CONCENTRATE

PELLETING

MASH

CRUMBLE

FINISH GOODS

PELLETING

PELLETING

Page 24: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

23

(Sumber : Data Primer, 2011)

Finance dan Accounting :

Finance and accounting area meliputi kegiatan transaksi finansial dan akuntansi

seperti profile company,general ledger, account payable,account receivable, bank

management, cost control, treasury management (mengatur arus masuk dan arus keluar

keuangan perusahaan), asset management, cash flow (laporan kontrol arus masuk dan

arus keluar mengenai keuangan perusahaan), cost centers (mencatat kegiatan yang

berhubungan dengan segala macam biaya dalam suatu perusahaan atau organisasi), profit

center (mencatat dan menganalisa profit dan loss dari setiap transaksi), multy currency,

revaluation (perhitungan kembali mata uang asing dengan mata uang lokal sehubungan

dengan proses closing bulanan), closing (accounting closing), dan profitability analysis

(mencatat dan menganalisa profitability dari pangsa pasar, sedperti per produk, customer,

area geografi dan karakteristik lainnya).

Menurut O’Brien (2002), terdapat 4 komponen yang termasuk dalam finance dan

accounting, antara lain:

- Sistem transaksi penjualan

- Sistem Transaksi pembelian

- Sistem transaksi penerimaan dan pembayaran

- Laporan keuangan dan neraca

Page 25: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

24

(Sumber : O’Brien, 2002)

Komponen Finance and Accounting Kegiatan PT. PT.XXX Sistem transaksi penjualan • Kontrak per bulan, dengan harga dan

quantity sesuai kesepakatan. • Delivery methode ada yang loco

(customer ambil sendiri) dan franco diantar sampai tempat pembeli.

• Payment methode : ada yg CBD (cash before delivery) dan utang dengan term of payment 30 hari setelah barang dikirim

Sistem Transaksi pembelian • Kontrak berdasarkan, harga dan quantity sesuai kesepakatan. Biasanya perbulan dan per 3 bulan.

• Delivery method: ada yang loco (PT.XXX ambil sendiri) dan franco sampai pabrik PT.XXX.

• Payment method: ada yg CBD (cash before delivery) dan utang dengan term of payment 45-60 hari setelah invoice diterima

Sistem transaksi penerimaan dan pembayaran

Menggunakan transfer antar bank, tetapi juga menerima pembayaran giro. Tidak melayani pembayaran tunai

Laporan Keuangan dan Neraca • Jurnal laporan keuangan dan neraca dilaporkan setiap bulan pada saat closing.

• Laporan ini dibuat setelah dilakukan stock opname. Untuk mengetahui stock actual yang ada di system.

• Dari laporan keuangan tersebut akan dilakukan analisa untuk menentukan pricing strategy dan costing

Page 26: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

25

Pemesanan dan Transaksi

Menurut O’Brien (2002), paling tidak terdapat 4 kegiatan dalam pemesanan dan

transaksi, yaitu:

• Input pemesanan

• Proses transaksi (real time/on line atau batch)

• Menyimpan dalam database dan mencetak dokumen/lapora

• Proses pemesanan

(Sumber: O’Brien, 2002)

Proses pemesanan dan transaksi yang terjadi di PT.XXX, sebagai berikut:

• Pemesanan produk tidak on line tapi lewat fax atau pemberitahuan melalui petugas

technical servie PT.XXX yang biasanya berkeliling ke pelanggan.

• Marketing officer melakukan input barang yg dipesan dalam CJFMS system

• Proses pembuatan product yg dipesan

• Pencetakan slip DO dan surat jalan

• Proses delivery ke customer

3.3 PENGEMBANGAN IT PT.XXX DI MASA DEPAN

Pengembangan teknologi informasi yang dilakukan PT.XXX saat ini adalah

membangun server yang dapat mengkomunikasikan antar PT.XXX Indonesia dan PT.XXX

overseas; mengembangkan Supplier Relationship Management (SRM) dengan web based

untuk worldwide operation ke seluruh PT.XXX (diluar PT.XXX Korea). Selengkapnya seperti

sebagai berikut :

- Pengembangan mail dengan menggunakan PT.XXX Group mail domain yaitu

@XXX.net, saat ini masih local masing-masing Negara, misalnya : Indonesia =

@XXX.co.id, Philipina = @XXXphil.co.id.

Page 27: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

26

- Pengembangan CoP/Messenger dimana akan terintegrasi secara online

cooperation antara domestik dan PT.XXX Seluruh dunia.

- Pengembangan Web Global PT.XXX World, keseluruh PT.XXX di dunia.

Tampilan sebagai berikut :

- Pengembangan SRM di seluruh PT.XXX di dunia. Tampilan sebagai berikut :

Contoh Aplikasi Global Network Melalui PT.XXX SRM

Penggunaan extranet di PT.XXX melalui PT.XXX SRM menghubungkan

jaringan pribadi yang menggunakan protokol internet untuk membagi sebagian

informasi pembelian bahan baku pemasok (supplier) di seluruh dunia baik local

maupun internasional supplier. Ekstranet ini selain dapat dimanfaat internal

PT.XXX juga dapat digunakan oleh PT.XXX group, baik yg ada di Indonesia

maupun yg ada di luar negeri. Namun saat ini baru aplikasi di PT.XXX Korea

dan PT.XXX Indonesia.

Dalam pengembangan teknologi informasi kedepan untuk menjawab

tantangan persaingan dan semakin menyatukan manajemen PT.XXX sebagai

perusahaan global, maka prinsipnya pendekatan yang digunakan adalah

mengkombinasikan antara informasi yang terintegrasi secara region dan tetap

mengikutsertakan kandungan lokal.

Keunggulan kompetitif yang mengacu pada penggunaan komputer artinya PT.XXX

tidak hanya mengandalkan sumber daya fisik namun mengandalkan sumber daya

konseptual yaitu informasi untuk mencapai leverage di pasaran untuk mencapai tujuan

Page 28: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

27

strategis perusahaan. Rantai nilai menurut teori Porter adalah konsep tentang marjin, yang

merupakan nilai lebih dari produk dibandingkan biayanya. Perusahaan menciptakan nilai

dengan melaksanakan aktivitas nilai. Aktivitas nilai dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :

- Aktivitas nilai utama (primary value activities) : aktivitas yang berhubungan dengan

produksi dan penawaran (berhubungan langsung dengan pelanggan).

- Aktivitas nilai pendukung (support value activities) : menyediakan input dan

infastruktur untuk mendukung aktivitas utama berlangsung. Contoh : divisi

akuntansi, divisi personalia.

Aktivitas nilai utama dan pendukung diintegrasikan oleh beberapa kaitan untuk

membentuk rantai nilai. Memperluas cakupan rantai nilai untuk lebih meningkatkan

keunggulan kompetitif dapat dicapai dengan mengaitkan rantai nilai perusahaan dengan

rantai nilai organisasi lain. Hal ini disebut sebagai Sistem antar organisasi

(interorganizational system – IOS) atau sistem informasi antar organisasi

(interorganizational information system – IIS). Semua karyawan dalam system ini akan

berpartisipasi bekerja sama sebagai suatu unit tunggal yang terkoordinasi, menciptakan

sinergi yang tidak dapat dicapai dengan bekerja sendiri. Sinergi ini disebut sistem nilai.

Sumber daya informasi di PT.XXX terdiri dari : Perangkat keras komputer dan

perangkat lunak komputer. Secara umum penggunaan teknologi informasi di PT.XXX ini

memberikan banyak manfaat diantaranya :

- Mengurangi kesalahan

- Mengurangi biaya

- Meningkatkan efisiensi opersional

- Meningkatkan kemampuan bersaing

- Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang

- Meningkatkan pelayanan pelanggan

Page 29: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

28

BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Penggunaan aplikasi E-Bisnis di PT.XXX sudah cukup bagus, mengikuti

perkembangan yang ada dan banyak memberikan manfaat antara lain membuat

perusahaan menjadi semakin effisien dan membuat perusahaan menjadi semakin

kompetitif di banding kompetitor-nya. Secara khusus manfaat yang didapat yaitu

mempermudah komunikasi, akuisisi buyer dan supplier lebih cepat, sebagai bentuk

customer satisfaction, meningkatkan relationship agar lebih kuat (khususnya dengan

customer dan supplier), mendukung pelaksanaan CSR, memberikan informasi harga pasar,

stakeholer dapat mengikuti kegiatan perusahaan, mempermudah applikasi informasi

penggunaan teknologi dan bahan baku pakan baru.

Keuntungan aplikasi E-Bisnis antara lain pendekatan yang aman, fleksibel, dan

terintegrasi, memberikan nilai bisnis yang berbeda, effisien dan peningkatan produktivitas

dan keuntungan.

3.3 SARAN

Aplikasi sistem di PT.XXX hendaknya digunakan seluruhnya oleh user, pada

beberapa departemen masih belum jalan. Misalnya departemen sales masih menggunakan

sistem manual dalam pembuatan sales plan. Juga masih perlu dilakukan penyempurnaan

pada purchasing departemen seharusnya estimasi harga bahan baku juga di buatkan

sistem tersendiri sehingga bisa dibuat perbandingan dengan yang aktual. Beberapa

masalah terkait gangguan jaringan dan overload capacity server harus segera diatasi

karena dengan semakin bertambahnya user maka akan semakin meningkatkan frekuensi

penggunaan

Page 30: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

29

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous. 2008. Pengertian E-Bisnis dan E-Commerce. http://info.ebisnis.blogspot.com. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

Anonymous. 2008. Manajemen Operasional. http://id.shvoong.com/businessmanagement/. Diakses tanggal 2 June 2011.

Anonymous. 2009. E-Bisnis. http://wikipedia.org. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

Anonymous. 2011. Company Profile PT.XXX Feed Indonesia. http://www.cjfeed.co.id. Diakses tanggal 7 Maret 2011.

Alter, Steven. 2002. Information System: Foundation of E-Business . Prentice Hall.

Agustinus Rudy, Chandra Adi, Tanring Zara Elisabeth. 2008. ANALISIS DAN PERANCANGAN e-SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (STUDI KASUS: PT. PRIMA REZEKI PERTIWI) . Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara. Makalah Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2008 (SNATI 2008) ISSN: 1907-5022. 21 Juni 2008, Yogyakarta.

Christoper Stoole.2000. E-business : Just What is It? .http://ebusiness.about.com/industry.

Daniel Amor. 2000. The E-business Revolution . Prentice Hall

Indrajit R.E. dan Djokopranoto R. 2002. Konsep Manajemen Supply Chain: Startegi Mengelola Manajemen Rantai Pasokan Bagi Perusahaan Modern di Indonesia. PT. Grasindo. Jakarta

Nguyen, Tiffany. 2009. Teknologi Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif Dal am Operasional Perusahaan . http://tymutz15.wordpress.com/2009/10/23/teknologi-informasi-untuk-keunggulan-kompetitif-dalam-operasional-perusahaan/. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

Nurlina, Yeyen P. 2009. Pengertian Internet, Ekstranet dan Intranet. http://yeyennurlinapurnama.blogdetik.com/2009/12/27/pengertian-internetekstranet-dan-intranet/. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

Nurul, Eneng. 2009. Pengertian Internet dan Intranet. http://tegtitan.wordpress.com/2008/07/31/pengertian-internet-dan-intranet. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

O’Brien, James. 2002. Introduction to Information System . The McGrow-Hills Companies. USA.

Page 31: PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN …konferensi dan alat kerja sama untuk mendukung dan meningkatkan kerja sama antar tim dan kelompok ... produksi utama Lysine dan MSG tetapi baru

30

Rahanto, 2008. Pengertian Internet dan Intranet. http://rahanto.blogspot.com/2008/10/mengidentifikasi-internet-dan-intranet.html. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

Samantha, Shurety. 1999. E-business with Net Commerce . Prentice Hall.

Sid L. Huff, dkk. 2000. Cases in Electronic Commerce . McGraw-Hill

Siregar, Affandi RR. 2010. Strategi Meningkatkan Persaingan Bisnis Perusahaan Dengan Penerapan E-Commerce. http://blog.trisakti.ac.id/riki/2010/03/12/strategi-meningkatkan-persaingan-bisnis-perusahaan-dengan-penerapan-e-commerce/. Diakses tanggal 05 Juni 2011.

Yunarto H.I. & Getty M. 2006. Business Concepts Implementation Series: In Sales and Distribution Management. PT Elex Media Komputindo. Jakarta.