Prof.Dr.Ulli KozokProf.Dr.Ulli KozokPenemu tulisan Melayu tertua ada Penemu tulisan Melayu tertua ada

di Tanjung Tanahdi Tanjung Tanah

REAKSI REDOKREAKSI REDOK

REAKSI REDOK

SETENGAHREAKSI REDUKSI

SETENGAH REAKSI OKSIDASI

Pengertian : Pengertian :

Reaksi Redok adalah reaksi Penggabungan setengah reaksi

Reduksi dengan setengah reaksi oksidasi yang

berlansung bersamaan

Perkembangan Konsep Reaksi Perkembangan Konsep Reaksi Reduksi dan OksidasiReduksi dan Oksidasi

Reaksi ReduksiReaksi Reduksi1. 1. Peristiwa pelepasan atom Peristiwa pelepasan atom

Oksigen dari suatu zat , Oksigen dari suatu zat , Cth : Cth :

CuO + HCuO + H22 Cu + HCu + H22OO2.2. Reaksi yang menangkap Reaksi yang menangkap

elektron, Cth :elektron, Cth :

ClCl22 + 2 e + 2 e-- 2Cl 2Cl--

3.3. Reaksi penurunan Bilok, Reaksi penurunan Bilok, Cth : Cth :

ClCl22 + 2 e + 2 e-- 2Cl2Cl--

0 ------------ -10 ------------ -1

Reaksi OksidasiReaksi Oksidasi1.1. Pengikatan atom Oksigen Pengikatan atom Oksigen

oleh suatu zat, Cth : oleh suatu zat, Cth :

2Cu + O2Cu + O22 2CuO2CuO

2.2. Reaksi yang melepas Reaksi yang melepas elektron, Cth :elektron, Cth :

Na Na NaNa++ + e + e--

3. 3. Reaksi kenaikan Bilok, Reaksi kenaikan Bilok, Cth : Cth :

Na Na NaNa+ + + e + e--

0 ----- +10 ----- +1

Pengertian : Pengertian :

Bilangan Oksidasi atau tingkat Oksidasi suatu unsur,

merupakan bilangan bulat positif atau negatif yang

dimiliki Suatu unsur dalam membentuk senyawa

Aturan Menentukan BilokAturan Menentukan Bilok

Unsur bebas / Molekul netral biloknya = 0Unsur bebas / Molekul netral biloknya = 0

Cth : Unsur bebas : Na , Zn , Cu , Al dsbCth : Unsur bebas : Na , Zn , Cu , Al dsb

Molekul netral : HMolekul netral : H22 , HCl , O , HCl , O22 , H , H22SOSO44

Oksigen dalam senyawa, biloknya = -2 Oksigen dalam senyawa, biloknya = -2 kecuali dlm senyawa peroksida, = -1kecuali dlm senyawa peroksida, = -1

Cth : O dlm HCth : O dlm H22SOSO44 = -2 x 4 = -8= -2 x 4 = -8

senyawa peroksida Nasenyawa peroksida Na22OO22 = -1 = -1 Hidrogen dalam senyawa, biloknya = +1 Hidrogen dalam senyawa, biloknya = +1

kecuali dlm senyawa hidrida, = -1kecuali dlm senyawa hidrida, = -1

Cth : H dlm H2SO4 = +1 x 2 = +2

H dlm HCl = +1

Senyawa Hidrida : NaH bilok H = -1

Atom ion / senyawa ion biloknya sesuai

dengan muatannya, Cth : Na+ = +1

SO4-2 = -2

Unsur gol IA, IIA, IIIA

biloknya = Golongannya.

Cth : Ba , Ca = +2 Jumlah bilok unsur-unsur dalam

senyawa = 0 H2SO4 = 0

Contoh Soal 1 :Contoh Soal 1 :Tentukan bilok Cl dalam Tentukan bilok Cl dalam

KClOKClO44

dan bilok Cr dlm Crdan bilok Cr dlm Cr22OO77-2-2

Jawab :Jawab :

CrCr22 OO77

?? -2X7-2X7 =-2=-2

?? -14-14 =-2=-2

1212

66

KK ClCl O4O4

+1+1 ?? -2X4-2X4 =0=0

+1+1 ?? -8-8 =0=0

+7+7

Contoh Soal 2 :Manakah zat dibawah ini yang mengalami reaksi reduksi danmengalami reaksi oksidasi ?

a.Fe2O3 + 2Al Al2O3 + 2Fe -2x3 0 -2x3 0

+6 -6 0 +6 -6 0 +3 -2 0 +3 -2 0

└--------------reaksi reduksi-------------------------------┘

└--r.oksidasi--┘ berarti reaksi redok Fe2O3 = Oksidator Al = Reduktor

Peristiwa reaksi reduksi berlansung Peristiwa reaksi reduksi berlansung serempak, bersamaan dengan reaksi serempak, bersamaan dengan reaksi

oksidasi. Yang menyebabkan oksidasi. Yang menyebabkan terjadoinya reaksi reduksi adalah terjadoinya reaksi reduksi adalah

reaksi oksidasi dan yang reaksi oksidasi dan yang menyebabkan terjadoinya reaksi menyebabkan terjadoinya reaksi

oksidasi adalah reaksi reduksi. Maka oksidasi adalah reaksi reduksi. Maka reaksi reduksi adalah pengoksidasi reaksi reduksi adalah pengoksidasi

disebut juga disebut juga OKSIDATOROKSIDATOR dan reaksi dan reaksi oksidasi adalah pereduksi atau oksidasi adalah pereduksi atau

REDUKTORREDUKTOR

Bila ada dua zat sekali gus Bila ada dua zat sekali gus sebagai Oksidator dan sebagai Oksidator dan

reduktor, maka zat tersebut reduktor, maka zat tersebut adalah Auto redok. adalah Auto redok.

Peristiwanya Peristiwanya disproporsionasidisproporsionasi

Reaksi Redok di sekitar kitaReaksi Redok di sekitar kita

Pemutihan Pakaian (Beclyn) :Pemutihan Pakaian (Beclyn) :

Noda pada pakaian yg sukar dibersihkan dgn detergen, Noda pada pakaian yg sukar dibersihkan dgn detergen, dapat dibersihkan dg zat pemutih. Cth Natrium Hipoklorit, dapat dibersihkan dg zat pemutih. Cth Natrium Hipoklorit, NaOCl. Jika dilarutkan dalam air NaOCl akan terurai menjadi NaOCl. Jika dilarutkan dalam air NaOCl akan terurai menjadi ion Cl- dan ion hiodroksida.ion Cl- dan ion hiodroksida.

Reaksi : Reaksi : NaOCl NaOCl Na Na++ + OCl + OCl--

OClOCl- - + H+ H22O + 2e O + 2e ClCl-- + OH + OH--

+1 -1+1 -1

└ └-----Reaksi reduksi-----┘-----Reaksi reduksi-----┘

berfungsi sbg Oksidator. Sifat oksidator inilah yang berfungsi sbg Oksidator. Sifat oksidator inilah yang menyebabkan NaOCl dapat mengoksidasi noda pada menyebabkan NaOCl dapat mengoksidasi noda pada pakaian sehingga pakaian menjadi bersih.pakaian sehingga pakaian menjadi bersih.

The EndThe End