PRESTASI DIRI

9
PRESTASI DIRI Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) prestasi berhasil yang telah dicapai dari yang telah dilakukan, dikerjakan dsb. Istilah prestasi berasal dari bahasa belanda yaitu prestatie yang artinya hasil usaha. Prestasi diri berarti hasil usaha dari suatu kegiatan yang dilakukan seseorang atau pribadi, prestasi merupakan hasil sebuah usaha yang tidak selamanya identik dengan hasil baik, namun bisa saja sesuatu hasil yang tidak baik, namun pada umumnya prestasi diassosiasikan sebagai hasil baik. Ciri-ciri orang yang memiliki motivasi berprstasi adalah sebagai berikut : Berorientasi pada masa depan atau cita-citanya Berorientasi pada keberhasilan Berani mengambil resiko Memiliki rasa tanggung jawab Menerima dan menggunakan kritik sebagai umpan balik, dan kreatif, serta Mampu mengelola waktu Faktor – faktor yang mempengaruhi prestasi : Dari dalam diri : Minat Bakat dan potensi Kepandaian atau kecerdasan Kebiasaan Emosi Motivasi Pengalaman Dari luar diri : Fasilitas yang tersedia Tingkat sosial ekonomi

description

kesehatan

Transcript of PRESTASI DIRI

PRESTASI DIRI

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) prestasi berhasil yang telah dicapai dari yang telah dilakukan, dikerjakan dsb. Istilah prestasi berasal dari bahasa belanda yaitu prestatie yang artinya hasil usaha.Prestasi diri berarti hasil usaha dari suatu kegiatan yang dilakukan seseorang atau pribadi, prestasi merupakan hasil sebuah usaha yang tidak selamanya identik dengan hasil baik, namun bisa saja sesuatu hasil yang tidak baik, namun pada umumnya prestasi diassosiasikan sebagai hasil baik. Ciri-ciri orang yang memiliki motivasi berprstasi adalah sebagai berikut : Berorientasi pada masa depan atau cita-citanya Berorientasi pada keberhasilan Berani mengambil resiko Memiliki rasa tanggung jawab Menerima dan menggunakan kritik sebagai umpan balik, dan kreatif, serta Mampu mengelola waktu Faktor faktor yang mempengaruhi prestasi :Dari dalam diri : Minat Bakat dan potensi Kepandaian atau kecerdasan Kebiasaan Emosi Motivasi PengalamanDari luar diri : Fasilitas yang tersedia Tingkat sosial ekonomi Kesempatan yang didapat Kondisi dan lingungan sekolah dan masyarakat Kondiai keluarga

1. Pentingnya Prestasi Diri Bagi Keunggulan BangsaKita harus mampu mempertahankan hidup dalam kehidupan. Kita harus menjadikan hidup lebih bermakna. Untuk itu, setiap manusia pasti memiliki berbagai macam kebutuhan. Menurut Maslow, seorang ahli ilmu jiwa, manusia memiliki 5 kebutuhan diantaranya : Kebutuhan dasar atau kebutuhan fisik yang menyangkut pemenuhan keperluan jasmani, seperti makan, minum, pakaian, perumahan, dan sebagainya. Kebutuhan rasa aman. Kebutuhan akan cinta kasih dan perhatian. Kebutuhan akan harga diri. Kebutuhan akan aktualisasi diri.Untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan, manusia harus mengusahakan dengan daya kekuatan yang dimilikinya. Setiap manusia harus berprestasi agar tercapai hal berikut: Dapat memenuhi kebutuhannya sehingga dapat mampu mempertahankan hidup dan kehidupanya. Sebagai bentuk aktualisasi diri, setiap manusia perlu pengakuan atas keberadaanya (eksistensinya). Pengakuan tersebut diberikan oleh masyarakat, lembaga ataupun negara. Semakin tinggi prestasi seseorang, pengakuan masyarakat semakin tinggi pula. Memberi makna atau manfaat pada orang lain, bangsa dan negara. Manusia sebagai makhluk sosial dalam kehidupanya, selalu bersama orang lain dan saling membutuhkan. Memberi kepuasan batin kepada diri sendiri dan motivasi untuk lebih berprestasi. Manusia melakukan sesuatu untuk mengharapkan sesuatu hasil yang memuaskan. Prestasi diri memiliki peran yang sangat penting bagi keunggulan bangsa. Peran prestasi diri sebagai berikut: Meningkatkan taraf hidup bangsa dan negara. Memperkokoh stabilitas nasional, persatuan dan kesatuan. Mengharumkan nama baik bangsa dan negara dimata internasional. Menjaga kedaulatan bangsa dan negara. Mewujudkan cita-cita bangsa. Mengharumkan nama baik bangsa. Dapat bersaing dengan bangsa lain. Pretsasi diri mempunyai efek bola salju, artinya suatu prestasi tidak dinikmati diri sendiri, tetapi juga orang lain. Terwujudnya Indonesia yang adil, makmur, maju dan unggul dapat dicapai dengan dukungan penuhprestasi warga negaranya.

2. Bentuk bentuk Prestasi diria. Di bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek)Bentuk peran serta prestasi diri di bidang Iptek dapat dilakukan denngan cara mempelajari teknologi negara lain untuk diterapkan sesuai dengan kondisi negara kita, mampu menciptakan teknologi tepat guna. Misalnya membuat pembangkit listrik tenaga matahari atau tenaga air yang bisa yang bisa dilakukan oleh masyarakat pedesaan, membuat alat pengolah sampah menjadi kompos. Membuat alat-alat transportasi (motor, mobil, kapal laut dan pesawat udara) menjadi juaradunia dalam perlombaan bidang iptek.Contoh yang lain mampu menciptakan dan mengembangkan teknologi mutakhir seperti sistem komputerisasi dan alat komunikasi. Misalnya pada waktu dulu mengkoreksi hasil pekerjaan ujian nasional siswa dilakukan secara manual, sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama dan kurang obyektif. Tetapi dengan kemajuan teknologi komputer sekarang ddikoreksi dengan mesin scaner sehingga mempercepat proses dan hasilnya cukup obyektif. Begitu juga rekapitulasi penghitungan suara dalam pemilu dengan komputerisasi dan informasi data dapat dipublikasikan dalam waktu singkat. Beberapa warga negara Indonesia yang berprestasi dibidang Iptek tingkat dunia misalnya : Tjokorda Raka Sukawati menciptakan Pondasi Kontruksi sosoro bahu untuk jalan layang. Prof. Dr. Ir. B. J. Habibie ahliRancang bangun pesawat terbang

b. Di bidang OlahragaBentuk peran serta prestasi di bidang olahraga antara lain menjadi juara berbagai even olahraga regional dan internasional seperti juara dunia tinju, juara dunia bulu tangkis dan cabang olahraga lainnya.Prestasi Indonesia dalam bidang olahraga sudah tidak diragukan lagi, terutama olahraga di cabang bulu tangkis (badminton). Indonesia telah beberapa kali meraih kejuaraan di tingkat internasional, baik pada masa kejayaan Rudi Hartono, Ivuk Sugiharto, Susi Susanti, Taufik Hidayat dan lain-lainnya.

c. Di bidang ekonomiBentuk peran serta prestasi diri di bidang ekonomi antara lain menjadi eksportir maupun importir, menjadi pengusaha yang sukses, mendirikan industri yang banyak membuka lapangan kerja; membangun pasar dan manajemen pasar yang modern.Contoh lain menciptakan dan mengembangkan industri seperti industri otomatif, industri galangan kapal lautdi Surabaya, serta industri lainnya yang mampubersaing dengan perusahaan asing.Beberapa pakar ekonomi yang banyak berperan serta dalam mengembangkan ekonomi negara dan mampu bersaing dengan ekonomi dunia misalnya Dr. Budiono, Prof. Sumitro, Dr. Antonio, dan lain-lain.

d. Di bidang BudayaBentuk peran serta prestasi di bidang budaya antara lai menjadi juara dalam lomba menyanyi, festival film, menjadi juara dalam paduan suara, lomba kecantikan.Contoh lain prestasi diri dalam bidang budaya adalah juara dalam festival kesenian rakyat. Megembangkan budaya nasional sehingga budaya tersebut menjadi budaya internasional misalnya baju batik, ukiran, dan kerajinan lainnya.Beberapa orang yang berprestasi tingkat dunia dalam bidang budaya antara lain : Vina Panduwinata, Harvey Malaeholo, sebagai juara nyanyi. Christine Hakim sebagai aktri terbaik. Afandi dan Basuki Abdullah sebagai pelukis. Masih banyak budayawan lainnya yang berprestasi di tingkat dunia sehinnga membawa harum nama bangsa ndonesia.

3. Upaya-upaya meningkatkan prestasi diriAda berbagai upaya yang dapat di lakukan dalam meraih prestasi, yaitu sebagai berikut : Tekun, terbiasa dengan tindakan yang bermanfaat, menghindari perbuatan sia-sia, baik dalam belajar, rajin dalam bekerja, dan bersungguh-sungguh dalam mengerjakan sesuatu. Berdisiplin, selalu mengahargai waktu, selalu melakukan latihan, biasa bekerja secara tuntas dan bertanggung jawab, biasa memenuhi tata tertib, dan selalu menghindari sikap malas-malasan latiha, dan tidak suka menunda tugas atau pekerjaan. Bekerja keras, berdisiplin dan bertanggung jawab bekerja secara terencana dan tuntas, selalu belajar dan mengait pengetahuan untuk masa depan, selalu menghindari sikap mengabaikan peraturan. Rajin, selalu bertindak secara terus-menerus atas dorongan diri sendiri, berusaha untuk mencapai tujuan, dan selalu menghindari sikap malas belajar. Percaya diri, berperilaku atas dasar keselarasan dengan keseimbangan antar kemampuan dan dengan latihan yang akan menumbuhkan keyakinan pada diri sendiri, tidak mudah terpengaruh oleh ucapan ataupun perbuatan orang lain. Tidak rendah diri dan tidak tergantung pada orang lain. Tanggung jawab dan ulet, selalu bersikap dan bertindak lurus, selalu menghindari sikap dan tindakan plin-plan, selalu berupaya mencari alternatif yang terbaik dalam belajar atau bekerja. Menyelesaikan tugas, mengembangkan potensi maupun aktivitas lain, selalu menghindari sikap dan tindakan menggampangkan segala urusan. Mandiri, selalu bersikap dan berperilaku yang lebih mengandalkan inisiatif, kemampuan dan tanggung jawab pada diri sendiri secara konsekuen dan menghindari dari sikap ketergantungan pada orang lain. Kreatif, selalu mengisi waktu luang dengan kegiatan, dapat menciptakan kreasi baru dan menularkannya kepada orang lain, dan tidak membiasakan diri untuk berperilaku konsumtif dalam segala hal Jadilah seorang pemimpin. Latihlah rasa tanggung jawabmu.Apabila guru meminta bantuanmu untuk mengerjakan sesuatu misalnya membersihkan kelas, jangan ragu untuk menerimanya. Ajak beberapa teman kelas dan pimpin mereka untuk membersihkan kelas bersama-sama. Mendengarkan penjelasan guru dengan baik.Jawablah setiap pertanyaan yang diajukan oleh guru apabila kamu mengetahui jawabannya. Jangan menunggu guru untuk memanggil kamu untuk menjawab pertanyaan. Jangan malu untuk bertanya.Selalu ajukan pertanyaan kepada guru apabila tidak mengerti tentang sesuatu hal. Kerjakan PR dengan baik, jangan selalu mencari alasan untuk tidak mengerjakannya.Jangan malas mengerjakan PR dengan alasan lupa atau menunda-nunda mengerjakannya. Enak kan kalau kita cepat mengerjakan PR, jadi masih punya banyak waktu untuk bermain dan nonton TV. Setiap pulang dari sekolah, selalu mengulang pelajaran yang tadi diajarkan.Nanti sewaktu ada ulangan jadi tidak banyak yang harus dipelajari. Cukup istirahat, makan dan bermain.Semuanya dilakukan secara berimbang. Setelah pulang sekolah, kita sering ingin cepat-cepat bermain dan melupakan segala hal penting lainnya, contohnya makan dan istirahat. Padahal setelah seharian di sekolah, tak terasa badan kita membutuhkan masukan energi tambahan yang bisa didapatkan dari istirahat dan makanan yang kita makan. Oleh karenanya kita harus dapat membagi waktu untuk makan, istirahat dan bermain. Kalau semuanya dilakukan dengan baik, badan jadi segar setiap hari! Jadi tidak sering mengantuk di kelas! Banyak berlatih pelajaran yang kurang disuka.Apabila kamu tidak menyenangi suatu mata pelajaran, contohnya matematika, maka banyak-banyaklah berlatih, mengikuti kursus atau belajar berkelompok dengan teman. Sehabis belajar bisa bermain dan menambah teman baru di tempat kursus. Selain itu, siapa tahu dari kurang menyukai matematika, kalian malahan menyukainya. Ikutilah kegiatan ektrakurikuler yang kamu senangi.Cari tahu kegiatan apa yang cocok dan kamu suka. Contohnya apabila kalian suka pelajaran tae kwon do, cobalah untuk mengikuti kursus dari kegiatan tersebut, sehingga selain belajar pelajaran-pelajaran yang diajarkan di sekolah, kalian juga dapat mendapatkan pelajaran tambahan di luar sekolah. Cari seorang pembimbing yang baik.Orangtua adalah pembimbing yang terbaik selain guru. Apabila ada yang kurang jelas dari keterangan guru di sekolah, kalian dapat menanyakan hal tersebut kepada orang tua. Selain itu, kalian juga dapat belajar dari teman yang berprestasi. Jangan suka mencontek teman.Kalau mencontek, kamu bisa bodoh karena tidak berpikir sendiri. Lagipula belum tentu, teman yang kamu contek itu menjawab pertanyaan dengan benar. Belum lagi kalau ketahuan guru dan teman lain, malu kan? Kalau kamu rajin belajar, pasti bisa menjawab semua pertanyaan dengan benar sehingga ulangan dapat nilai baik.