Preskas tining

7
LAPORAN KASUS DACRYOCYSTITIS KRONIK OS + KATARAK SENILIS MATUR OS + KATARAK SENILIS IMATUR OD Pembimbing : dr. Elly Amalia, Sp. M Disusun Oleh : Dinar Syifa Hartanti 1102010080 BAGIAN ILMU PENYAKIT MATA

description

,

Transcript of Preskas tining

Page 1: Preskas tining

LAPORAN KASUS

DACRYOCYSTITIS KRONIK OS + KATARAK SENILIS MATUR OS + KATARAK SENILIS IMATUR OD

Pembimbing :

dr. Elly Amalia, Sp. M

Disusun Oleh :

Dinar Syifa Hartanti

1102010080

BAGIAN ILMU PENYAKIT MATA

RSUD SUBANG

PERIODE NOVEMBER - DESEMBER

2015

Page 2: Preskas tining

I. IDENTITAS PASIEN

Nama : An. E Umur : 10 Tahun Jenis Kelamin : Laki-laki Agama : Islam Tempat/ tanggal lahir : Subang, 01 Maret 2005 Suku/Bangsa : Sunda – Indonesia Pendidikan : SD Pekerjaan : Pelajar Alamat : Lebaksiuh, RT03/RW09 Sukasari, Kec Dawuan Tanggal Pemeriksaan : 24 November 2015

II. ANAMNESA ( Autoanamnesa )

Keluhan Utama : Mata kanan penglihatan buram walaupun dengan kacamata Keluhan Tambahan : - Riwayat Penyakit Sekarang :

Pasien datang ke poli mata RSUD Subang dengan keluhan mata kanan penglihatan buram walaupun menggunakan kacamata. Keluhan ini sudah dirasakan sejak beberapa hari yang lalu. Pada awalnya saat tahun baru 2015 pasien mengalami trauma pada matanya. Saat itu pasien bersama orangtuanya sedang mengendarai motor melewati sekumpulan orang yang sedang bermain petasan. Pasien berjarak kurang lebih satu meter dari petasan yang sedang meledak tersebut. Setelah melewati petasan tersebut tiba-tiba pasien menagis dan mengatakan pada ibunya bahwa mata kananya tiba-tiba tidak dapat melihat. Ibu pasien panik dan saat tiba di rumah mata pasien dicuci dengan air mengalir, namun pasien tetap tidak dapat melihat.

Pasien langsung dibawa ke rumah sakit oleh ibunya. Kondisi mata kanan pasien mengalami bengkak dan ada sedikit luka di bagian kelopak mata bawah. Pasien juga mengeluhkan rasa nyeri yang hebat di mata kanannya. Mata kiri pasien tidak mengalami keluhan yang sama dengan mata kanannya.

Setelah dilakukan pemeriksaan pasien didiagnosis mengalami katarak akibat trauma dari ledakan petasan dan pada bulan April 2015 pasien melakukan operasi katarak di RS Cicendo Bandung. Setelah dilakukan operasi, penglihatan mata kanan pasien menjadi dapat melihat namun sedikit buram. Setelah diperiksa, pasien di sarankan untuk menggunakan kacamata.

Saat ini pasien merasakan penglihatannya yang buram walaupun menggunakan kacamata. Keluhan ini hanya dirasakan pada mata kanannya saja. Keluhan ini tidak disertai dengan mata merah, seperti melihat pelangi di sumber cahaya, seperti berjalan di terowongan, maupun menabrak benda-benda saat berjalan sore hari. Sebelum terjadi trauma pada matanya pasien tidak pernah menggunakan kacamata sebelumnya.

1

Page 3: Preskas tining

- Riwayat Penyakit Dahulu :- Riwayat operasi katarak pada mata kanan

Riwayat Penyakit Keluarga - Dikeluarga pasien tidak ada yang mengalami penyakit yang serupa dengan pasien.- Riwayat pemakaian kacamata di keluarga disangkal

III. PEMERIKSAAN FISIK

A. STATUS GENERALIS Keadaan umum : Baik Kesadaran : Composmentis Tanda Vital :

o Tekanan Darah : tidak dilakukano Nadi : 88 x/ menito Suhu : 36,5 ̊C o Frekuensi Napas : 20 x/ menito Berat Badan : Tidak diperiksa o Kepala : Normocephalo Mata : ( Lihat Status Oftalmologi )

IV. STATUS OFTALMOLOGI

OD OS

Gerakan bola mata baik

kesegala arah

Posisi / Hirschberg

Ortotrophia

Gerakan bola mata baik

kesegala arah

UCVA : 0,2

BCVA : S-2,00Visus Dasar

1,2

Palpasi : Normal

perpalpasi

Palpasi :Normal perpalpasi

2

Page 4: Preskas tining

Tonometri schiotz :

Tidak dilakukan

TIO Tonometri schiotz :

Tidak dilakukan

Superior : Tenang

Inferior : TenangPalpebra

Superior : Tenang

Inferior : Tenang

Superior : Tenang

Inferior : TenangKonjungtiva Tarsal

Superior : Tenang

Inferior : Hiperemis

Tenang Konjungtiva Bulbi Tenang

Jernih Kornea Jernih

Sedang Bilik Mata Depan Sedang

Bulat, Anisokor

RCL: -

RCTL : -

Pupil

Bulat, Isokor

Refleks cahaya +/+

RCTL : -

Tenang Iris Tenang

Jernih Lensa Jernih

Refleks fundus (+) Funduskopi Refleks fundus (+)

V. RESUMEPasien perempuan, 69 tahun, datang dengan keluhan terdapat benjolan di kelopak mata

bawah pada mata kiri dekat hidung sejak 1 tahun sebelum masuk rumah sakit. Keluhan tersebut disertai keluarnya air dan nanah bila benjolan ditekan. Pasien juga mengeluh mata kiri pasien sering berair. Keluhan tersebut dirasakan pasien setelah 2 tahun sebelumnya ia tercolok daun padi di ujung matanya dekat hidung. Saat ini pasien tidak merasa sakit pada benjolan tersebut, namun masih mengeluh keluar nanah dan bila matanya ditetesi obat, benjolan tersebut akan menggembung. Pasien juga mengeluh penglihatan pada mata kirinya semakin buram sejak 2 bulan terakhir dan saat ini pandangan pada mata kiri gelap. Penglihatan silau apabila terkena sinar matahari atau melihat cahaya terang.

3

Page 5: Preskas tining

Pada mata kanan, pasien juga mengeluh penglihatannya buram namun masih bisa melihat dan lebih baik dibandingkan mata kirinya, pasien merasa seperti tertutup kabut dan silau bila melihat cahaya terang.

Pada pemeriksaan fisik status generalis didapatkan dalam batas normal. Pada status ophtalmologi OD didapatkan visus OD 0,4 pinhole tetap. Ditemukan lensa agak keruh dan reflek fundus (+) menurun. Pada status ophtalmologi OS didapatkan visus 1/∞, pada palpebra inferior terdapat benjolan pada bagian medial, ukuran 1cmx1cm, konsistensi lunak, pus (+), warna sama dengan sekitarnya, nyeri tekan (-), konjungtiva tarsal inferior hiperemis, lensa keruh dan reflex fundus (-).

VI. DIAGNOSA KERJA- Pseudofakia OD + Miopi Simpleks OD

VII. DIAGNOSA BANDING

VIII. PEMERIKSAAN PENUNJANG

IX. PENATALAKSANAAN

Non Medikamentosa

- Penggunaan kacamata

Medikamentosa

- Cendo Lyteers (Natrium & Kalium dengan Benzalkonium Cl) 0,01 %, 4 dd gtt I OD

Saran :- Penjelasan kepada pasien dan keluarga mengenai penyakit pasien- Edukasi untuk pemakaian kacamata dan obat - Melakukan control secara teratur

X. PROGNOSISOD :

Ad Vitam : ad bonam Ad Functionam : dubia ad bonam Ad Sanactionam : dubia ad bonam Ad Cosmeticam : ad bonam

4