Presentation Installasi,Configuration,Troubleshot IIS Web Server

56
IIS Configuration Windows Server 2003 Andryansah 11 TKJ B

Transcript of Presentation Installasi,Configuration,Troubleshot IIS Web Server

IIS Configuration Windows Server 2003

Andryansah 11 TKJ B

TujuanUntuk mempraktekkan installasi dan konfigurasi IIS Web Server,dan menggunakannya untuk membangun web server.

Pengenalan

• IIS (Internet Information Service) : HTTP web server yang digunakan dalam sistem operasi server Windows, mulai dari Windows NT 4.0 Server, Windows 2000 Server atau Windows Server 2003.

• Merupakan layanan terintegrasi dalam Windows 2000 Server, Windows Server 2003 atau sebagai add-on dalam Windows NT 4.0.

• Berfungsi sebagai pendukung protokol TCP/IP yang berjalan dalam lapisan aplikasi (application layer).

• IIS menjadi pondasi dari platform Internet dan Intranet Microsoft, yang mencakup Microsoft Site Server, Microsoft Commercial Internet System dan produk-produk Microsoft BackOffice lainnya.

Installasi IIS Web Server

Pada Installasi , buka menu Start-Control Panel-Add Remove Programs.

Buka menu Add/Remove Windows Components.

Pilih komponen Application Server, select dan klik (jangan di beri checklist) lalu pilih Details.

Beri Checklist pada Internet Information Services (IIS).Clik OK.

Pastikan saat Checklist IIS,minimal Common Files dan Internet Information Services Manager juga Checklist.

Klik Next untuk melanjutkan instalasi/penambahan komponen Application Server (dalam hal ini IIS ) yang sudah dicentang.

Tunggu sampai proses instalasi/penambahan komponen selesai.

Ketika diminta masukan CD Installation Windows Server 2003,insert melalui VirtualMachine Setting.

Buka Setting-Storage-Click Ikon CD (masih Empty)-Klik icon CD disebelah kanan-Chose ..

Cari lokasi CD Image tersebut,select dan clik Open.

Klik Finish untuk menutup konfirmasi Instalasi/penambahan komponen .

Konfigurasi IIS Web Server

Buka menu Start-Administrative Tools-Internet Information Services (IIS) Manager.

Lihat menu di samping kiri tampilan,Right Click pada folder Web sites,lalu pilih New-Web Sites.

Klik Next pada tampilan welcome Web Site Creation.

Isikan Description web untuk identifikasi ,lalu klik Next.

Web Site Home Directory,klik Browse untuk mencari directory untuk meletakan file website . Cari folder inetpub yang seharusnya ada di Local Disk C ,dan pilih folder wwwroot.Klik OK untuk memilih.

Setelah directory dipilih,Klik Next.

Web Site Access Permission,Checklist pilihan Read dan Write. Permission Write dipakai untuk mengubah file,gambar dan sebagainya yang ada difolder IIS (khususnya di folder Website Home Directory,inetpub).Next.

Finish ,klik untuk menutup konfirmasi.

Pada website yang telah dibuat,akan muncul di menu samping kiri.Right Click ,pilih Properties.

Pilih Tab Documents,tambahkan Default Content Page dengan nama file:

Index.php, Index.html , Index.asp ,lalu klik OK.

Sudah tertambahkan.

Index.asp dan Index.html. Lalu click OK.

Pastikan semua settingan pada IIS Manager untuk Web Site yang akan dibuat sudah lengkap.

Buka Start-Administrative Tools-DNS (ataumenu Run-Ketikan “dnsmgmt”). Tambahkan Host Baru di DNS kita,Right click pada Forward Lookup Zones-Namadomain.lalu pilih New Host(A).

Isikan Name Host www ,untuk membuat host www dan membentuk domain web site.Masukan IP Address ,jika sudah pilih Add Host.

Tampilan.

Test ,buka program CMD ,ketikkan ” nslookup www.(domain)”. Jika Name Server dan IP Address muncul seluruhnya,tanda konfigurasi benar.

Masukan IP Address untuk Web Site, pilih dan di Right Click- Properties. Assign IP Address. Lalu click OK.

Cek Web Site dan IIS yang sudah di install,melalui aplikasi Internet Exploler dari Server kita sendiri.Ketikkan di Bar Address “ http://localhost/ “.32

Modifikasi Tampilan Web Site di IIS

Buka Local Disk C,pilih folder/directory inetpub.Lalu pilih folder wwwroot.

Edit file HTML IIS start. Right Click pada file default “iisstart.htm”, kemudian pilih Open With dan pilih Notepad. Pastikan gambar yang dipakai untuk tampilan localhost diletakan dalam folder “ wwwroot “.

Edit Tulisan/isi yang ada di file “ iisstart.htm “,dengan mengubah attribute nama file gambar setelah script “ img src=filegambar.ekstensi “ .Tutup file.

Siapkan sebuah gambar untuk tampilan awal IIS.

Right Click “ iisstart.htm “ file,select Open With-Notepad

Buka file “iisstart.htm”,edit script “img src=1.bmp”.

Kemudian,save file “ iisstart.htm “ yang telah di edit.

Buka Aplikasi Internet Explorer.Test IIS kembali, ketikkan” http://localhost/“pada Bar Address aplikasi Internet Explorer.

Apakah tampilan sudah berubah?

Test Web Site pada Client

Konfigure IP Address pada Client,satu range network dengan Server. Isikan DNS sesuai IP Address Server.

Test koneksi dari Client(Yang menggunakan Windows 7) melalui CMD.Ketikkan perintah “ ping www.(subdomain) “ .

Test Client,dengan ketikkan perintah “ nslookup (nama-domain).com “.

Setelah Test koneksi dari Client,buka file “ iisstart.htm “ di Server untuk di edit kembali. Tampilan script di gambar berikut:

Kemudian pada Client,buka aplikasi Mozilla Firefox(web browser lainnya) pada Client.Akses web site dengan mengetikkan “ www.subdomain “di Bar Address.

Seharusnya sudah berhasil muncul di Client,tapi “Server not found”. (Screenshoot untuk ini tidak ditampilkan).

Setting IP untuk Web Site lagi pada Server.

IP Ganti.

Akses Web Site dari Client, dan Hasilnya.

Coba Test Ping dari Client

TroubleshotPemaparan troubleshot dan Solusinya.

Karena sebelumnya Client terdaftar domain di Server,dengan user tertentu.Ketika di join kan domain baru,client tidak bisa join domain lagi.

Click “ Change settings “

Terima Kasih

Kritik dan Saran kami perlukan.

Ada Pertanyaan ?