Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

37
RENCANA STRATEGIS WILAYAH PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL (RSWP-3K) KABUPATEN TANGERANG 2012 PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG PROVINSI BANTEN Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 1

description

Dokumen Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

Transcript of Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

Page 1: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

RENCANA STRATEGIS WILAYAH PESISIR

DAN PULAU-PULAU KECIL (RSWP-3K)

KABUPATEN TANGERANG

2012

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG

PROVINSI BANTEN

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 1

Page 2: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

SISTEMATIKA PEMBAHASAN

1. PENDAHULUAN

2. RSWP-3K

3. PENUTUP

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 2

Page 3: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

SISTEMATIKA PEMBAHASAN

PENDAHULUAN

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 3

Page 4: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

P E N D A H U L U A N

A. Latar Belakang B. Landasan Hukum Pekerjaan C. Maksud Dan Tujuan Pekerjaan D. Sasaran Pekerjaan E. Ruang Lingkup Pekerjaan F. Metodologi Pekerjaan G. Kerangka Berfikir Pekerjaan

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 4

Page 5: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

A . L A T A R B E L A K A N G

P E N D A H U L U A N

1. Sumberdaya pesisir dan lautan, merupakan salah satu modal dasar pembangunan saat ini, disamping sumberdaya alam darat.

2. Wilayah pesisir merupakan daerah pertemuan antara berbagai aspek kehidupan yang ada di darat, laut dan udara, sehingga bentuk wilayah pesisir merupakan hasil keseimbangan dinamis dari proses pelapukan (weathering) dan pembangunan ketiga aspek di atas

3. Kerentanan perubahan secara ekologis berpengaruh secara signifikan terhadap usaha perekonomian yang ada di wilayah tersebut, karena ketergantungan yang tinggi dari aktivitas ekonomi masyarakat dengan sumberdaya ekologis.

4. Sesuai dengan amanat undang-undang No. 27 tahun 2007 tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil dalam pasal 5 menyebutkan Pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil meliputi kegiatan perencanaan, pemanfaatan, pengawasan dan pengendalian.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 5

Page 6: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

B . L A N D A S A N H U K U M P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

1. Undang-undang No. 27 tahun 2007 tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil

2. Undang Undang No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,

3. Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan daerah sebagaiman telah dirubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008,

4. Undang-Undang No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang, 5. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan; 6. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi; 7. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana

telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009; 8. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008; 9. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; 10. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup;

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 6

Page 7: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

B . L A N D A S A N H U K U M P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

11. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah daerah Kabupaten/Kota

12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;

14. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.16/ MEN/2008 tentang Perencanaan Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil; dan

15. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.17/MEN/ 2008 tentang Kawasan Konservasi di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 7

Page 8: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

B . L A N D A S A N H U K U M P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

16. Surat dari Ditjen. Perikanan Budidaya, Direktur Sarana dan Prasarana Budidaya tentang Pengembangan Sentra Produksi Perikanan Bankable ditetapkan melalui kawasan Minapolitan dan menyusun master plan kawasan terpilih mewujudkan rencana kegiatan nyata dilapangan

17. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor : KEP. 41/MEN/2009 tentang penetapan lokasi minapolitan

18. Keputusan Menteri Kelautan dan perikanan Republik Indonesia No. KEP.18/MEN/2011 tentang Pedoman Umum Minapolitan.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 8

Page 9: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

C . M A K S U D & T U J U A N P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Maksud Pekerjaan : Untuk menyediakan dokumen perencanaan pengelolaan wilayah pesisir dalam jangka panjang (20 tahun kedepan) sebagai pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan serta menjadi acuan bagi penyusunan rencana zonasi, rencana pengelolaan dan rencana aksi.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 9

Page 10: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

C . M A K S U D & T U J U A N P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Tujuan Pekerjaan : 1. Meningkatkan pemahaman semua pihak terkait tentang

pentingnya pengelolaan sumber daya pesisir dan laut secara optimal, efisien dan berkelanjutan.

2. Meningkatkan upaya – upaya pengelolaan wilayah pesisir, laut dan pulau- pulau kecil secara terpadu di Provinsi Banten.

3. Mendorong peran serta dan keterpaduan antar stakeholder baik pemerintahan, antar instansi, swasta dan masyarakat dalam mengembangkan upaya pengelolaan wilayah pesisir, laut dan pulau – pulau kecil yang bertanggung jawab.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 10

Page 11: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

C . M A K S U D & T U J U A N P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Tujuan Pekerjaan : 5. Memberikan panduan bagi instansi-instansi di lingkungan

Propvinsi Banten, pihak swasta, masyarakat dan pihak-pihak berkepentingan lainnya tentang strategi pengelolaan wilayah pesisir, laut dan pulau-pulau kecil Provinsi Banten.

6. Identifikasi potensi ekonomi di wilayah pesisir Kabupaten Tangerang.

7. Identifikasi sarana dan prasarana pendukung kegiatan ekonomi Pesisir

8. Menyusun rencana pengembangan kegiatan ekonomi wilayah pesisir. Identifikasi program-program peningkatan ekonomi wilayah pesisir.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 11

Page 12: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

D . S A S A R A N P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Tujuan Pekerjaan : 1. Sasaran dari kegiatan ini adalah Tersusunnya Rencana

Pengembangan Wilayah Pesisir dan Pulau – Pulau Kecil agar tercipta peluang untuk mewujudkan perekonomian terpadu, program-program peningkatan ekonomi wilayah pesisir sesuai dengan daya dukung wilayah pesisir (PANTURA) di Kabupaten Tangerang.

2. Memberikan informasi bagi pemerintah daerah dalam pengambilan keputusan dalam pengembangan ekonomi wilayah pesisir (PANTURA) Kabupaten Tangerang.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 12

Page 13: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

E . R U A N G L I N G K U P P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Ruang lingkup wilayah meliputi wilayah pesisir (PANTURA) di Kabupaten Tangerang mencakup 8 (delapan) kecamatan yaitu Kecamatan Mekar Baru, Kronjo, Kemeri, Mauk, Sukadiri, Pakuhaji, Teluk Naga dan Kosambi.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 13

Page 14: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

E . R U A N G L I N G K U P P E K E R J A A N - P E T A W I L A Y A H

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 14

Page 15: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

E . R U A N G L I N G K U P P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 15

Uraian Kegiatan Jenis Data

Pengumpulan dan Kompilasi Data

1. Persiapan Survey 2. Pelaksanaan Survey 3. Evaluasi dan Tabulasi Data

1. Kependudukan 2. Perekonomian 3. Sosial, Budaya,

Pendidikan. 4. Perikanan dan Kelautan.

Analisis dan Kajian 1. Potensi ekonomi kawasan 2. Kebijakan pembangunan

sektoral dan pembangunan wilayah pesisir.

3. Faktor penghambat dan peluang pengembangan sub sektor perikanan

4. Peluang kerjasama antar wilayah

-

Page 16: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

E . R U A N G L I N G K U P P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 16

Uraian Kegiatan Jenis Data

Proyeksi, arah, skenario dan tahapan pengembangan

1. Sasaran 2. Indikator 3. Strategi

-

Page 17: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . M E T O D O L O G I P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 17

Tahapan Kegiatan

Pertama Kajian Kebijakan; RTRW Provinsi, RTRW Kabupaten, RPJMD, UU, PP, PERMEN, KEPMEN

Kedua Penyusunan alat pengumpulan data primer (Kuesioner), FGD, Konsultasi Publik

Ketiga Penyusunan Laporan

Page 18: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . M E T O D O L O G I P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 18

D o k u m e n R S W P - 3 K s e b a g a i p a n d u a n m a k r o p e r e n c a n a a n l a i n n y a

Page 19: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . M E T O D O L O G I P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 19

Pembentukan Kelompok Kerja (POKJA)

•Melalui SK GUB/Bupati/Walikota

•Anggota : Dinas KP, Bapeda, SKPD

Penyusunan Dokumen Awal

•oleh POKJA

•oleh Tim Teknis

Konsultasi Publik

•Dilakukan secara terbuka

•Stakeholder : Instansi, LSM, ORMAS

Penyusunan Dokumen Antara

Konsultasi Publik

•Dilakukan secara terbuka

•Stakeholder : Instansi, LSM, ORMAS

Perumusan Dokumen Final

•oleh POKJA

•oleh Tim Teknis

Penetapan

•Melalui Peraturan Gub/Walikota/Bupati

•Berlaku selama 20 Tahun

T a h a p a n p e n y u s u n a n R S W P - 3 K

Page 20: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . M E T O D O L O G I P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 20

S W O T T a b e l

Page 21: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . M E T O D O L O G I P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 21

P r o s e s P e r u m u s a n I s u

Isu Isu Pengelolaan Pesisir & Pulau Pulau Kecil di 8 Kecamatan Kab. Tangerang

Isu Prioritas, Pengelolaan Pesisir & Pulau Pulau Kecil di 8 Kecamatan Kab. Tangerang

Analisis SWOT

Page 22: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . M E T O D O L O G I P E K E R J A A N

P E N D A H U L U A N

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 22

P r o s e s P e r u m u s a n S t r a t e g i

Isu-Isu • Daftar Panjang isu

permasalahn pengelolaan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil

• 8 Kecamatan

Isu Prioritas

•Penyepakatan Prioritas

•menghasilkan isu prioritas boleh lebih dari 1 isu

Perumusan dan Penetapan Sasaran

•Perumusan Sasaran

•menghasilkan sasaran penyelesaian masalah (isu) boleh lebih dari 1 sesuai temuan/analisis

Perumusan Indikator

• perumusan indikator-indokator apa saja yang menandai akan menyelesaiakan isu permasalahan

Perumusan Strategi

•perumusan Strategi, atau sejumlah langkah kelembagaan maupun individual dalam menyelesaikan isu permasalahan

•Perumusan langkah/kegiatan untuk menyelesaiakan isu permasalahan

Page 23: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

SISTEMATIKA PEMBAHASAN

RSWP-3K

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 23

Page 24: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

R S W P - 3 K

A. Profil Wilayah Pesisir & Pulau Cangkir B. Potensi dan Peluang C. Kelemahan dan Ancaman D. Kekuatan dan Kelemahan

Kelembagaan E. Isu-isu Prioritas F. Isu-isu Strategis G. Visi H. Pengelolaan, Kebijakan dan Strategi I. Matrik Tahapan Program

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 24

Page 25: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

A . P R O F I L W I L A Y A H P E S I S I R

R S W P - 3 K

1. Wilayah pesisir kabupaten Tangerang merupakan pertemuan antara dua ekosistem yang berbeda, yakni ekosistem laut Jawa dan ekosistem daratan kabupaten Tangerang.

2. Wilayah pesisir kabupaten Tangerang merupakan terdiri atas delapan kecamatan yang memiliki wilayah pesisir, dimana total panjang pantai wilayah ini adalah 34.234 Km.

3. Terdapat 2 teluk pada wilayah ini yakni Teluk Tanjung Anom/Karang Serang di Kecamatan Mauk dan Tanjung Burung (P. Betingan) di Kecamatan Teluknaga.

4. Keadaan tanah yang relative tidak tahan terhadap erosi menyebabkan pantai utara Kabupaten Tangerang rawan erosi

5. Berdasarkan deliniasi administrasinya terdapat 8 kecamatan yang berada di wilayah Pantai Utara Kabupaten Tangerang, yakni 1. Kecamatan Mekar Baru 2. Kecamatan Teluknaga 3. Kecamatan Pakuhaji

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 25

Page 26: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

A . P R O F I L W I L A Y A H P E S I S I R

R S W P - 3 K

4. Kecamatan Kronjo 5. Kecamatan Kemiri 6. Kecamatan Mauk 7. Kecamatan Sukadiri 8. Kecamatan Kosambi

6. Terdapat 21 Desa Pantai dari 77 Desa di 8 Kecamatan yang berada di PANTURA Kabupaten Tangerang.

7. Wilayah pulau yang ada di Kabupaten Tangerang hanya Pulau Cangkir yang memiliki luas + 2,5 ha dan memiliki potensi yang baik untuk dikembangkan sebagai wisata sejarah perdagangan VOC dan sebagai wisata alam vegetasi baik itu flora dan fauna.

8. Berdasarkan konsentrasi jumlah penduduknya, kecamatan Kosambi, Teluknaga dan Pakuhaji merupakan wilayah kecamatan dengan jumlah penduduk yang besar yakni + 100.000 s/d + 138.000 jiwa

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 26

Page 27: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

B . P O T E N S I D A N P E L U A N G

R S W P - 3 K

1. Luas kawasan pantai utara mencapai 298,52 Km2. 2. Pola penggunaan dan pengembangan lahan seperti kawasan pertanian,

tambak, hutan lindung mangrove, dan permukiman. 3. Merupakan daerah fishing ground ikan (pelagis dan demersal). 4. Terdapat dukungan PPI di Kronjo, TPI Kemiri, TPI Mauk, TPI Pakuhaji, TPI

Teluknaga, dan TPI Kosambi. 5. Tingkat produktifitas perikanan yang mengalami pertumbuhan 0,8% dari

tahun 2006 hingga 2007. 6. Sudah terdapat investasi swasta, seperti hatchery udang. 7. Tingkat produktifitas penangkapan ikan di laut juga mengalami

pertumbuhan yang baik. 8. Masih terdapatnya kawasan mangrove yang bertahan, dan kegiatan untuk

reboisasi hutan mangrove dari berbagai stakeholder yang peduli terhadap PANTURA Kabupaten Tangerang.

9. Berdasarkan data dari Dinas Kehutanan, terdapat 122 Hektar Hutan Mangrove eksisting.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 27

Page 28: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

B . P O T E N S I D A N P E L U A N G

R S W P - 3 K

10. Adanya terumbu karang di Karangserang dan Kronjo. 11. Terdapat kawasan hutan lindung seluas kurang lebih 1.576 (seribu lima

ratus tujuh puluh enam) ha tersebar di Kecamatan Kronjo, Kecamatan Kemiri, Kecamatan Mauk, Kecamatan Pakuhaji, Kecamatan Teluknaga, dan Kecamatan Kosambi.

12. Sedang disiapkannya kawasan Minapolitan seluas 880 hektar 13. Adanya kawasan industri yang siap mendukung pengembangan kawasan

pesisir sebagai industri maritim seperti di di desa Jenggot Kecamatan Mekar Baru dan desa Muncung Kecamatan Kronjo dengan kegiatan pengolahan hasil laut dan perbaikan kapal.

14. Adanya potensi wisata seperti di kawasan pantai Tanjungpasir, Pantai Mutiara, Pantai Tanjungkait, Pantai Dadap, Pulau Cangkir, Pantai Karangserang, Wisata Edukasi Tanjungpasir Resort, Wisata Penangkaran buaya.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 28

Page 29: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

C . K E L E M A H A N D A N A N C A M A N

R S W P - 3 K

1. Pertumbuhan penduduk mencapai 3% pertahun, memberi dampak kepada pembangunan dan pengembangan wilayah, perubahan pola guna lahan dan tekanan kepada lingkungan hidup.

2. Terdapat 21 desa pesisir yang menggantungkan kehidupannya di wilayah pesisir, dengan mata pencaharian nelayan dan buruh nelayan.

3. Ancaman abrasi/gerusan pantai, dangkalnya perairan terutama di DAS di Teluk

4. Ancaman pengrusakan (eksploitasi) hutan mangrove yang berlebihan. 5. Penggalian batu karang untuk pembangunan rumah yang berdampak

kepada ekosistem di teluk. 6. Cara penangkapan ikan yang menggunakan bahan peledak, merusak

ekosistem laut. 7. Menjadikan pantai dan laut sebagai tempat pembuangan limbah industry,

rumah tangga. Tercatat ada 100 Industri (tahun 2010) dan 48 industri berada di kawasan pesisir.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 29

Page 30: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

D . K E K U A T A N D A N K E L E M A H A N K E L E M B A G A A N

R S W P - 3 K

1. Adanya payung hukum, yakni UU No 32/2004 tentang pemerintah daerah dan kewenangannya.

2. Adanya UU No 26/2007, tentang penataan ruang. 3. Adanya komitmen sektoral di Pemerintah Daerah, seperti Bappeda, Dinas

Dinas Tata Ruang, Dinas Bina Marga dan Pengairan, Badan Lingkungan Hidup Daerah, Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Cipta Karya, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Perindustrian/Perdagangan, dan Perguruan Tinggi.

4. Namun, terdapat beberapa kelemahan diantaranya ;jumlah dan SDM yang berhubungan dengan pengelolaan wilayah pesisir masih minim.

5. Masih lemahnya pemahaman tentang hukum lingkungan di tingkat masyarakat maupun aparat.

6. Koordinasi antar instansi yang masih lemah.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 30

Page 31: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

E . I S U - I S U P R I O R I T A S

R S W P - 3 K

1. Rendahnya kualitas sumberdaya manusia 2. Rendahnya penataan dan penegakan hukum 3. Belum adanya penataan ruang wilayah pesisir 4. Degradasi habitat wilayah pesisir 5. Potensi dan obyek wisata bahari belum dikembangkan secara optimal 6. Ancaman intrusi air laut 7. Belum optimalnya pengelolaan perikanan tangkap dan budidaya 8. Kerusakan hutan lindung mangrove, 9. Rawan bencana alam (banjir, abrasi, kerusakan pantai) 10. Pencemaran wilayah pesisir.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 31

Page 32: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

F . I S U - I S U S T R A T E G I S

R S W P - 3 K

1. Munculnya Wacana Pembentukan Megapolitan Area. 2. Rencana Pembangunan Jaringan Jalan Tol 3. Pengelolaan DAS Cisadane 4. Wilayah Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan 5. Rencana Perluasan Bandara Soekarno Hatta 6. Pemadu Serasian RTRW Kabupaten Tangerang dengan RTRW Wilayah

sekitarnya. 7. Perubahan dan Alih Fungsi Lahan 8. Peningkatan Jumlah Penduduk 9. Peningkatan Jumlah Permohonan Investasi 10. Penanganan Kawasan Lindung 11. Pengelolaan Sistem Transportasi 12. Peningkatan Infrastruktur 13. Rencana Pengembangan Reklamasi Pantai Utara

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 32

Page 33: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

G . V I S I

R S W P - 3 K

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 33

Page 34: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

H . P E N G E L O L A A N , K E B I J A K A N D A N S T R A T E G I

R S W P - 3 K

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 34

TERLAMPIR

Page 35: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

I . M A T R I K T A H A P A N P R O G R A M

R S W P - 3 K

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 35

TERLAMPIR

Page 36: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

PENUTUP

PENUTUP

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 36

Page 37: Presentasi Rencana Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil Kabupaten Tangerang

PENUTUP

Atas masukan, rekomendasi dan

komitmen stakeholder, diucapkan

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Tahun 2012 Hal : 37

TERIMA KASIH