PRESENTASI PTS

download PRESENTASI PTS

of 52

Transcript of PRESENTASI PTS

UNISMA KEMENAG RI TAHUN 2011

DIKLAT PENINGKATAN KOMPETENSI PENGAWAS DAN KEPALA MADRASAH

Pendahuluan (10 menit) Kegiatan Pembelajaran 1- Konsep PTS (60 menit) Latihan/Refleksi 1 (20 menit) Kegiatan Pembelajaran 2- Penyusunan Proposal dan Laporan PTS (60 menit) Latihan/Refleksi 2 (30 menit) Kegiatan Pembelajaran 3-Evaluasi Laporan PTS (60 menit) Latihan/Refleksi 3 (25 menit)

Selesai mengikuti pelatihan ini peserta dapat :1. Memahami konsep PTS, 2. Menyusun proposal PTS, dan Laporan PTS 3. Mengevaluasi Laporan PTS.

Penelitian yang dilaksanakan oleh peneliti (umumnya juga praktisi) di sekolah untuk membuat peneliti lebih profesional terhadap pekerjaannya, memperbaiki praktik-praktik kerja, dan melakukan inovasi sekolah serta mengembangkan ilmu pengetahuan terapan (professional

knowledge).

melakukan tindakan nyata untuk memperbaiki situasi atau melakukan inovasi sekolah dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran sehingga menghasilkan siswa yang mampu: berpikir kritis,kreatif, inovatif, menyelesaikan masalah, dan bernaluri kewirausahaan.

Memperbaiki situasi sekolah saat ini. Meningkatkan dan mengembangkan mutu input, proses, dan output sekolah. Meningkatkan kinerja sekolah yang terkait dengan mutu, inovasi, keefektifan, efisiensi, dan produktivitas sekolah

Meningkatkan kemampuan profesional kepala sekolah. Menumbuhkembangkan budaya akademik di lingkungan sekolah. Membimbing guru dalam merencanakan, melaksanakan, melaporkan, dan menindaklanjuti hasil PTS. Mengembangkan ilmu terapan/praktis.

Adanya tindakan nyata untuk mengatasi masalah (ini ciri yang paling utama). Didasarkan pada masalah yang dihadapi kepala sekolah/madrasah. Adanya kolaborasi dalam pelaksanaannya.

Peneliti sekaligus sebagai praktisi yang melakukan refleksi.Bertujuan memperbaiki dan atau meningkatkan praktik manajemen sekolah yang berfokus pada peningkatan mutu sekolah

Dilaksanakan minimal dua siklus. Setiap siklus ada empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi

Bersikap jujur, tidak fiktif, tidak merubah data, dan menuliskan sumber referensi yang dikutip.

Tidak boleh mengganggu tugas pokok dan fungsi kepala sekolah/madrasah. Tidak boleh mengganggu proses pembelajaran dan tugas mengajar guru dan kegiatan pendidikan yang sedang berlangsung di sekolah. Jangan terlalu banyak menyita waktu dalam pengambilan data. Meminta ijin kapada orang-orang yang diteliti. Menjamin kerahasiaan data responden yang diteliti.

Pelaksanaan Pengamatan

Perencanaan

Refleksi

Pelaksanaan Pengamatan

Perencanaan

Siklus lanjutan, atau Selesai bila Tujuan Tercapai

Refleksi

Gbr: LANGKAH-LANGKAH PTS

Perencanaan meliputi hal-hal sebagai berikut: rumusan langkah-langkah kegiatan penyelesaian masalah/ kegiatan menghadapi tantangan/kegiatan melakukan inovasi; identifikasi warga sekolah dan atau pihakpihak terkait lainnya yang terlibat dalam penyelesaian masalah/menghadapi tantangan/melakukan inovasi; identifikasi fasilitas yang diperlukan. .

Implementasikan rencana dan perhatikan : Bagaimana cara melaksanakan tindakan untuk memecahkan masalah/menghadapi tantangan/melakukan inovasi? Apakah ada kesesuaian antara rencana tindakan dengan pelaksanaannya? Apakah tindakan yang dilaksanakan telah terarah pada pencapaian tujuan penelitian? Seberapa besar pelaksanaan tindakan melibatkan warga sekolah dan atau pihak-pihak terkait lainnya? Apa peran masing-masing warga sekolah dan atau pihak-pihak terkait lainnya dalam melaksanakan tindakan? Apa saja yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan tindakan? Bagaimana perubahan perilaku dan tanggapan subyek penelitian terhadap tindakan yang diterapkan;

Hal-hal yang diamati adalah: perubahan perilaku tanggapan subyek penelitian terhadap tindakan yang diterapkan hasil kegiatan yang dilakukan subyek penelitian. Evaluasi: dilaksanakan utk mengevaluasi pencapaian hasil atau pencapaian kinerja subyek penelitian. mengacu pada indikator keberhasilan tindakan yang telah ditentukan sebelumnya.

Dilakukan kajian terhadap: proses tindakan hasil tindakan kekurangan atau hambatan yang dialami kemungkinan cara mengatasi kekurangan/ hambatan selama pelaksanaan tindakan. ketercapaian indikator keberhasilan yang telah ditentukan sebelumnya.

Bentuk kelompok dengan anggota 5 sampai 8 orang.

PiIih salah satu topik berikut (sesuai pembagian kelompok) 1. Manajemen sekolah. 2. Kepemimpinan pembelajaran. 3. Supervisi akademik. 4. Kultur sekolah/ moralitas sekolah. 5. Kewirausahaan dalam rangka mendukung pembelajaran. 6. Pengembangan profesionalisme guru.

7. Pengembangan kreativitas kepala sekolah, guru,

dan siswa. 8. Kurikulum dan implementasinya. 9. Pengembangan inovasi pengelolaan sekolah, kelas, dan pembelajaran. 10. Pengembangan sistem evaluasi pembelajaran. 11. Berpikir kritis kepala sekolah, guru, dan siswa. 12. Penyelesaian masalah oleh kepala sekolah, guru, dan siswa.

2. Diskusikan topik tersebut, rumuskan jawaban setiap butir pertanyaan di bawah ini dan tuliskan pada kolom yang telah disediakan. a. Alur Berpikir : Tulislah masalah-masalah atau kendala-kendala yang dihadapi kepala sekolah ketika melaksanakan tugas sesuai dengan topik yang dibahas. Pilihlah salah satu masalah (butir 1.a.) yang paling penting dan segera diselesaikan masalahnya. Berikan alasan mengapa masalah tersebut penting dan segera diselesaikan masalahnya! Kemukakan faktor-faktor yang menyebabkan muculnya masalah tersebut! Rumuskan alternatif-alternatif penyelesaian masalah dan pilihlah salah satu alternatif yang terbaik!

b. Kerangka Kerja Siklus 1 1. Rencana Tindakan (berisi persiapan dan rancangan tindakan yang akan diimplementasikan) 2. Pelaksanaan Tindakan (catatan: dalam pelatihan ini, tahap ini baru latihan/exercise) 3. Pengamatan/Pengumpulan Data, Evaluasi Proses dan Hasil Tindakan (catatan: dalam pelatihan ini, tahap ini baru latihan/exercise) 4. Isilah format pengamatan untuk mengamati proses tindakan dalam siklus PTS berikut ini (aspek yang diamati dan data pendukung)! 5. Refleksi (catatan: dalam pelatihan ini, tahap ini baru latihan/exercise) Jika masalah belum terselesaikan, rumuskan rencana siklus 2, 3, dan seterusnya hingga masalah terselesaikan.

Proposal PTS adalah rencana penelitian tindakan yang akan digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan PTS

JUDUL : ...................................................... BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian

BAB II KAJIAN PUSTAKAA. Kajian Teori B. Kerangka Berpikir

BAB III METODE PENELITIANA. B. C. D. Subyek, Lokasi, dan Waktu Penelitian Prosedur Penelitian Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

DAFTAR PUSTAKA

BAGIAN AWAL LAPORAN PTS : HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL (kalau ada) DAFTAR GAMBAR (kalau ada) DAFTAR LAMPIRAN (kalau ada)

A. Latar

Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian

A. Kajian Teori B. Kerangka Berpikir

A. Subyek, Lokasi, dan Waktu Penelitian B. Prosedur Penelitian C. Teknik Pengumpulan Data D. Teknik Analisis Data

A. Latar Penelitian Kondisi Sekolah Kondisi Kelas B. Sajian Data Tiap Siklus 1. Siklus 1 2. Siklus 2 C. Pembahasan

A. Simpulan B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Berisi informasi tentang:

apa yang akan ditingkatkan (masalahnya)?, siapa yang akan ditingkatkan? tindakan apa yang akan dilakukan?, danPeningkatan Kemampuan Guru dalam Pembelajaran Aktif melalui Bimbingan Kelompok Di SMPN 88 Yogyakarta.

Contoh judul PTS:

A. Latar Belakang Masalah Berisikan uraian singkat tentang kondisi ideal atau kondisi sekolah yang diharapkan, situasi nyata sekolah, perkiraan tindakan untuk mengatasi kesenjangan/memecahkan masalah/ memperbaiki kondisi/meningkatkan mutu dan alasan menggunakan tindakan tersebut serta pentingnya PTS dilakukan.

Berisikan rumusan masalah yang ditulis dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan berdasarkan pembatasan masalah.Contoh Perumusan Masalah:

1. Apakah dengan bimbingan kelompok akan dapat meningkatkan kemampuan guru dalam pembelajaran aktif di SMPN 88 Yogyakarta ?

2. Bagaimanakah langkah-langkah bimbingan kelompok yang efektif dalam meningkatkan kemampuan guru pada pembelajaran aktif di SMPN 88 Yogyakarta ?.

Berisikan pernyataan tentang perubahan yang diharapkan dari hasil PTS.

Contoh tujuan PTS Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam pembelajaran aktif melalui bimbingan kelompok di SMPN 88 Yogyakarta. Untuk mengetahui langkah-langkah bimbingan kelompok yang efektif dalam meningkatkan kemampuan guru pada pembelajaran aktif di SMPN 88 Yogyakarta.

Berisikan pernyataan tentang manfaat PTS bagi kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, siswa, dan sekolah pada umumnya serta pengembangan ilmu praktis/aplikatif.

Contoh manfaat PTS 1. Guru memiliki motivasi untuk menerapkan berbagai metode pembelajaran aktif di kelasnya. 2. Siswa memiliki motivasi belajar yang tinggi melalui metode pembelajaran aktif yang diterapkan guru.

Berisikan penjelasan istilah-istilah/kata-kata kunci yang tercantum dalam judul PTS.Contoh judul, Peningkatan kemampuan guru dalam pembelajaran aktif melalui bimbingan kelompok di SMPN 88 Yogyakarta. Definisi istilah: Kemampuan Guru adalah . Pembelajaran Aktif adalah . Bimbingan Kelompok adalah .................

Kajian TeoretisBerisi konsep, prinsip, yang terkait dengan masalah/ yang diteliti sebagai dasar dalam pemecahan masalah. Pada acuan teori, tuliskan berbagai teori (berdasar pada kajian kepustakaan) yang mendasari rumusan masalah rancangan PTK ini.

Kerangka BerpikirBerisikan tentang rancangan tindakan yang meliputi jenis tindakan, dan cara melaksanakan untuk mencapai hasil tindakan yang diharapkan seperti yang tertulis pada tujuan PTS.

Berisi tentang: Subyek, Lokasi, dan Waktu Penelitian: Menjelaskan tentang subyek yang diteliti (guru/warga sekolah lainnya, sekolah tempat penelitian dilakukan dan kapan serta berapa lama penelitian dilakukan. Variabel Penelitian: Menjelaskan variabel masalah dan variabel tindakan yang diteliti Prosedur Penelitian: Menjelaskan tentang siklus dan tahapan tiap siklus serta Indikator Keberhasilan Tindakan yang akan dicapai. Teknik Pengumpulan Data: Menjelaskan cara mengumpulkan data, misalnya dengan observasi, tes, angket atau yang lain; Teknik Analisis Data: Menjelaskan cara data diolah dan dianalisis meliputi perbandingan hasil tiap siklus maupun pembandingan dengan teori.

Hasil penelitian mengemukakan gambaran tentang pelaksanaan tindakan (deskripsi siklus 1, 2 dst) Hasil penelitian harus relevan dengan rumusan masalah. Akhir dari bab ini adalah pembahasan, yaitu pendapat peneliti tentang kelebihan dan kekurangan dari tindakan serta kemungkinannya untuk pengembangannya.

Kesimpulan merupakan kritalisasi dari hasil penelitian dan pembahasan.

Kesimpulan merupakan jawaban terhadap pertanyaan yang muncul pada perumusan masalah, oleh karena itu, kesimpulan harus relevan dengan perumusan masalah.Saran-saran berisikan anjuran-anjuran kepada siapa dan bagaimana cara melakukannya. Cara melakukan saran-saran bersifat praktis (mudah diterapkan) dan logis yaitu berdasarkan kesimpulan. Dalam saran dituliskan dengan tegas saran ditujukan kepada siapa dan apa saran operasionalnya.

Dua syarat utama harus dipenuhi oleh sumber bacaan; adanya keterkaitan antara isi bacaan dengan masalah yang dibahas, dan kemutahiran sumber bacaan, artinya sumber bacaan yang sudah kadaluwarsa harus ditinggalkan.

Rancangan pelaksanaan PTK atau PTS seperti RPP, skenario pelaksanaan, bahan ajar, hand-out, diktat, dan lain, Semua instrumen yang digunakan dalam penelitian, terutama lembar pengamatan yang digunakan selama PTS dilaksanakan. Misalnya lembar observasi, kuisener, tes, dan lain-lain, Contoh-contoh asli (atau foto kopi) hasil kerja dari siswa, atau guru dalam pengisian/pengerjaan instrumen, Dokumen pelaksanaan penelitian yang lain seperti foto-foto kegiatan PTS, daftar hadir, surat ijin penelitian, catatan harian, dan lain-lain.

Tugas Individu :

Identifikasilah Masalah nyata dapat mengacu pada hasil Evaluasi Diri Sekolah, yang berfokus pada masalah kepemimpinan pembelajaran. Tentukanlah tindakan yang direncanakan untuk memecahkan masalah kepemimpinan pembelajaran yang telah diidentifikasi tersebut.

Laporan PTS harus disusun secara cermat dan mengacu pada kaidah penyusunan karya tulis ilmiah, untuk itu perlu dilakukan evaluasi terhadap laporan yang telah ditulis

Setelah dievaluasi, selanjutnya penulis melakukan perbaikan dengan mengacu pada uraian pada Kegiatan Belajar 2. Pada saat perbaikan akan lebih baik apabila dilakukan melalui konsultasi dengan para ahli di bidangnya

Lakukan evaluasi terhadap proposal PTS anda atau orang lain dan berilah komentar terhadap kekurangan laporan tersebut.(mengevaluasi proposal milik sendiri atau orang lain, ditentukan oleh Fasilitator, tergantung waktu yang tersedia)

Tuliskan Refleksi anda, pada format yang telah disediakan. Isilah dengan jujur sesuai dengan apa yang anda pahami selama anda mengikuti pelatihan.

TERIMA KASIH