Presentasi pemberdayaan lingkungan (versi2)
-
Upload
desainovasi -
Category
Education
-
view
1.006 -
download
0
description
Transcript of Presentasi pemberdayaan lingkungan (versi2)
16 November 2010 1
Pahala bagi Para Perintis dan Pentingnya Persatuan
16 November 2010 2
Sesungguhnya setan itu serigala bagi manusia, seperti serigala bagi kambing. Ia akan menerkam kambing yang keluar dan menyendiri dari kawanannya. Karena itu, jauhilah perpecahan dan
hendaklah kamu berada dalam kebersamaan dan umat umumnya (HR Ahmad & Tirmizi)
Barang siapa membuat sunnah (kebiasaan) yang baik dalam ajaran Islam, maka baginya pahala (sebesar) pahala orang yang melakukan kebaikan tersebut sepeninggalnya tanpa
ada yang dikurangi dari pahala mereka (yang mengerjakannya) sedikitpun (HR Muslim)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaumsebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri (QS Ar Rad (13) : 11)
Barang siapa ingin meraih dunia maka raihlah dengan ilmu. Barang siapa ingin meraih akhirat maka raihlah dengan ilmu. Barang siapa ingin meraih keduanya maka raihlah dengan ilmu (HR Muslim)
16 November 2010 3
amanat manusiasebagai Kalifatullah
“Sesungguhnya Kami telah menawarkan amanat kepada langit,
bumi, dan gunung-gunung, tetapi semuanya enggan untuk memikul
amanat itu dan mereka kuatir tidak akan melaksanakannya, lalu
dipikullah amanat itu oleh manusia. Sungguh, manusia itu sangat zalim
dan sangat bodoh” (QS 33:72)
tujuan bersama
Dahulu apa yang menjadi sebab kemakmuran wilayah Islam yang mampu memindahkan pusat kebudayaandunia (Cina, India, Persia, Romawi) dan membentuk pengetahuan modern selama lebih dari seribu tahun?
Dahulu apa yang membuat negara Islam yang hanya berasal dari sekumpulan orang, yang dulunya tidak juga menjadi penguasa suku atau kerajaan, namun mampu mengalahkan kekuatan dua super power dunia, Kerajaan Romawi dan Kerajaan Persia?
Apa yang menyebabkan bangsa kita miskin, meskipun bangsa kita memiliki simpanan harta yang berlimpah yang tersimpan di hutan, gunung, sawah, dan lautan
Apakah karena tidak memiliki nilai uang yang sepadan dengan nilai uang milik bangsa lain, yang mana harta kita selalu dikaitkan dengan nilai uang? Apakah simpanan harta yang ada di hutan, gunung, sawah, dan lautan tidak diratakan? Keadilan dunia akan terwujud bila tidak ada depresiasi & apresiasi mata uang
Apa yang menjadi sebab keprihatinan dari bangsa kita? Apa yang menjadi sebab keterpurukan atas harga diri kita? Mengapa kejayaan nenek moyang sulit kita raih kembali?
Sebuah hadits menyebutkan “Kemiskinan banyak mengajak manusia pada kekafiran” (HR Abu Naim dari Anas) dan hadits yang lain menyebutkan “Sesungguhnya seseorang apabila banyak hutangnya (karena miskin), jika berbicara akan mudah bohong, jika berjanji akan mudah ingkar” (HR Bukhari)
Lebarnya jurang si kaya dan si miskin akan mudah menyulut kedengkian si miskin dan kecurigaan si kaya
Kemakmuran bangsa dimulai dari pembangunan karakter bangsa (akhlak bangsa)
Rasulullah berkata: “Aku tidak diutus oleh Allah SWT kecuali untuk menyempurnakan akhlak yang baik” (HR Malik) fungsi tabligh (menyampaikan perintah Allah utk menyempurnakan akhlak dengan memberi contoh)
Allah telah menyatakan bahwa akhlak Rasulullah adalah contoh yang baik (uswatun hasanah), akhlak inilah yang dicontoh dalam pembangunan karakter umat Islam yang telah memakmurkan wilayah penguasaan dan telah mengantar dari sekumpulan orang menjadi penguasa dua kerajaan super power dunia
Akhlak yang baik termasuk didalamnya tradisi kesholehan (seperti: jujur, amanah, sopan, gotong royong, ikhlas, dermawan, dll) dan tradisi keilmuan (read, write, and research). Ilmu adalah alat untuk mencapai kebahagiaan dunia dan kebahagiaan akherat
Latar Belakang Perencanaan Strategis
16 November 2010 4
Tenteram(aman)
Tata(aturan)
Titi(disiplin)
Peningkatan Ketrampilan
Pelestarian Tradisi Suci
Ketahanan Pangan Bergizi
Visi dan Misi Pemberdayaan Lingkungan
16 November 2010 5
Kertaraharja (makmur)
hukum penegakan
akal
hati
perut
MISI
VISI
Adat(Lokal)
Syara’(Negara)
Kitabullah(Semesta)
“andaikata Fatimah binti Muhammad mencuri, niscaya aku potong tangannya” (HR Muslim)
Adat bersandikan Syara’, Syara’ bersandikan Kitabullah
Aman & Makmur
keadilan demi keadilan
“guiding principles”(kepemimpinan Allah al Hakim)
satu saudara jika taubat, shalat, & zakat QS 9:11
berdasar definisi Tuhan
bukan demi hukum, hukum yg tidak adil harus dirubah
Keluarga
Masyarakat
Bangsa
Dunia
Peta Jalan (Road Map) Kalifatullah fil Ardh
16 November 2010 6
Individu
Pepatah Cina: “Ribuan mil perjalanan selalu dimulai dari langkah yang pertama”
gantungkan cita-cita setinggi langit,kalau toh tidak dapat dicapai, setidaknya
akan mencapai yang lebih rendah
permasalahan yang dihadapi manusiatidak sebatas permasalahan keluarga,sungguh kecil manusia yang putus asahanya karena masalah keluarga/cinta
“dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya tiada berputus asa
dari rahmat Allah, kecuali kaum yang kafir”(QS Yusuf (12) : 87)
tidak mungkin urusan dunia diselesaikan oleh satu orang, urusan dunia harus diselesaikan bersama segala urusan dibagi sesuai keahlian masing-masing orang Pemimpin harus berlaku adil
“Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (tidak berjuang) tanpa uzur, dengan orang yang berjuang di jalan Allah dengan harta dan jiwa
mereka. Allah melebihkan orang-orang yang berjuang dengan harta dan jiwa mereka atas orang-orang yang duduk” (QS an Nisa (4) : 95)
“ b e T h e r e o r b e B e h i n d ”
Akhlak yang Baik: positive thinking (berpikir positif) encourage (memberi dorongan) never give up (tidak putus asa) husnudhon (prasangka baik) optimis (yakin)
16 November 2010 7
• Siapa Aku?
• Darimana Asalku?
Kenal Diri
• Untuk apa Aku ada di Dunia? (apa yg harus aku lakukan?)
• Kemana Aku Hendak Pergi?
Tahu Diri
• BagaimanaMenjalankan Tugasku?
• Berbekal Apa Perjalananku?
Jaga Diri
Aku adalah makhluk yang berasal dari tanah, aku juga hamba sekaligus wakil Allah di bumi
Aku berasal dari tanah “dan ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat, sungguh, Aku akan menciptakan manusia dari tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk” (QS 15:28), maka dalam diriku tidak perlu ada kesombongan “dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu tidak akan dapat menembus bumi dan tidak akan mampu menjulang setinggi gunung” (QS 17:37)
Aku adalah Hamba Allah (individu) “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepadaKu” (QS 51:56)
Aku juga Kalifatullah (wakil Allah) (fungsi sosial) “dan ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, Aku hendak menjadikan khalifah di bumi” (QS 2:30)
Peta Jalan (Road Map) Pengembangan Individu
Sebagai Hamba Allah (individu), aku ada di dunia untuk beribadah “hanya kepada-Mu aku menyembah (beribadah), dan hanya kepada-Mu aku mohon pertolongan” (QS 1:5). Untuk bisa beribadah aku harus hidup, jadi kehidupan itu sendiri adalah ibadah “sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan seluruh alam” (QS 6:162) Sebagai Kalifatullah (sosial), aku ada di dunia
untuk memelihara (tidak merusak) (QS 7:56) dan memakmurkan bumi (QS 11:61) Tujuanku pergi (tujuan hidupku) adalah kembali
kepada Allah (“sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali” QS 2:156) tanggung jawaban kehidupan (sila ke-1)
Semua yang aku lakukan haruslah didasari atas akhlak yang sholeh, atau berbuat baik dan mencegah kejahatan (amar ma’ruf nahi mungkar) (QS 22:41)
Dalam perjalan hidupku (kepergianku) aku membawa bekal berupa:1. Takwa sebaik-baik bekal (“bawalah
bekal, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa” QS 2:197)
2. Ilmu diajarkan oleh Allah (“yang mengajar dengan pena, Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya” QS 96:4-5)
3. Harta pemberian dari Allah (“yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dialah yang menurunkan hujan dari langit, lalu Dia hasilkan dengan itu buah-buahan sebagai rezeki bagimu” QS 2:22)
hidup kita terbatas, maka perlu ada keturunanmelindungi, membekali & mempersiapkan generasi penerus utk menjaga bumi jika kita sudah tidak memiliki waktu yang tersisa lagi
Hubungan Vertikal dan Horizontal Manusia
16 November 2010 8
FungsiWakil AllahFungsi
Hamba Allah
+
Diri Manusia
orang-orang yang jika Kami beri kedudukan di bumi, niscaya mereka melaksanakan
shalat dan menunaikan zakat, menyuruh berbuat yang ma'ruf dan mencegah dari
yang mungkar, dan kepada Allahlah kembali segala urusan (QS 22:41)
iman
= iman
Dialah pencipta langit dan bumi (QS 6:101)
dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik (QS 7:56)
telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan
karena perbuatan tangan manusia (QS 30:41)
segala sesuatu pasti binasa (rusak) kecuali Allah
(QS 28:88)
Dia telah menciptakan kamu dari bumi dan menjadikanmu
pemakmurnya (QS 11:61)
negeri akhirat itu Kami jadikan bagi orang-orang yang tidak menyombongkan diri dan
tidak berbuat kerusakan di bumi, dan kesudahan (yang baik) itu bagi orang-orang
yang bertakwa (QS 28:83)
memelihara
memakmurkan
Secara alamiah semua benda akan rusak (decay) kecuali yang dikembangkan.
Demikian juga iman secara alamiah akan berkarat kecuali yang dibersihkan
Sila ke-1: Ketuhanan yang Maha Esa
hu
bu
ng
an
ver
tika
l
hu
bu
ng
an
ver
tika
lIman = Sholat AkheratAmal Baik = Zakat Dunia
memelihara menjaga keseimbangan & kelestarian ekosistem alam menjaga keseimbangan & kelestarian tatanan sosial
memakmurkan = membuat berkembang
Peta Jalan (Road Map) Pengembangan Keluarga
16 November 2010 9
Keluarga Wanita Anak Pemuda
Masyarakat
Bangsa
‒Anak adalah tunas bangsa‒Pemuda adalah harapan bangsa
‒ Ibu dari anaknya‒Penjaga harta suami‒Perhiasan duniadunia ini adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholehah (HR Muslim)
‒Suami pemimpin keluarganya‒ Istri pemimpin di rumah suaminya‒Pelayan pemimpin dalam mengolah
harta tuannya
Umur
0-7 Tahun
7-14 Tahun
14-21 Tahun
21-28 Tahun
Fase
Batuta
Anak(Tunas Bangsa)
Remaja
Pemuda(Harapan Bangsa)
Pendidikan
Ajari Bermain
Ajari Disiplin
Jadilah Sahabatnya
Buatlah Dewasa
Masa
Bermain
Pendidikan
Tanggung Jawab (Fardu ‘Ain)
Kesadaran Sosial (Fardu Kifayah)
anak
baligh
Nation Character Building
“keluarga adalah unit terkecil dalam satu negara, keluarga adalah pilar pertama dan utama dalam pembentukan karakter bangsa”
Pembangunan Karakter Bangsa
– s a k i n a h ( t e n a n g ) – m a w a d d a h ( b a h a g i a ) – r a h m a h ( p e n u h k a s i h ) –
Pemuda > 28Th Dewasa > 28Th
16 November 2010 10
Fase I – Fase Perintis- Penerimaan Masyarakat- Kemandirian Perintis
Fase II – Fase Pembentukan- Solidaritas Printis- Kebersamaan Masyarakat
Fase III – Fase Penguatan- Ketahanan Ekonomi- Ketahanan Budaya
Fase IV – Fase Pengembangan- Pusat Budidaya- Pusat Inovasi (R&D)
Perintis ibarat dai’-dai’ yang dikirim oleh Rasulullah ke Yatsrib (Madinah) sebelum hijrah untuk mengkondisikan penerimaan masyarakat setempat.
“dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung”
‒Pusat Pemberdayaan Kaum Lemah
‒Masjid Pusat Kegiatan dan Dakwah
‒Rumah Perlindungan Anak‒Lumbung Masyarakat Mandiri‒Wisata Kalimatullah‒Pondok Pesantren
‒Pusat Budidaya Tanaman dan Ternak‒Pusat Penelitian dan Pengembangan‒Pusat Pelestarian Budaya Suci‒Badan Usaha Gotong Royong
Peta Jalan (Road Map) Pengembangan Masyarakat
Proses menuju Team yang Solid
16 November 2010 11
Commitment EngagementAlignment
Associate Partner
Associate Partner
Associate Partner
Pledge Partner
H a n d a r b e n i(Ikut Memiliki)
H a n g r u n g k e b i(Ikut Mempertahankan)
M u l a t S a r i r a(Mawas Diri) Culture Alignment
Rumangsa Melu Handarbeni, Wajib Melu Hanggondheli (Hangrungkebi), Mulat Sarira Hangrasa Wani(merasa ikut memiliki, wajib ikut mempertahankan (bertanggung jawab), dan berani mawas diri) – semboyan Pangeran Mangkunegara III
Pelajaran dari Burung Belibis
Dengan terbang dalam formasi “V”, efisiensi seluruh “Grup” akan naik sebesar 71% dibandingkan dengan terbang sendiri.
Pelajaran 1: Bekerja secara Team, bergerak ke arah tujuan yang sama, membuat kita mencapai tujuan lebih cepat dan lebih ringan. Belibis yang terbang sendiri akan mengalami kesulitan menghadapi daya tahan udara yang besar.
Pelajaran 2: Selalu kompak di dalam team yang bergerak ke satu tujuan akan membutuhkan lebih sedikit energi. Setiap anggota akan merasa berkewajiban untuk menolong sesama – pemimpin yang kelelahan akan terbang ke belakang ujung formasi “V”, sedang tempatnya akan diganti oleh belibis lain.
Pelajaran 3: Belibis terbang dalam formasi “V” sambil berkotek, hal ini akan memberi semangat terbang bagi pemimpin, juga dengan cara demikian mereka terbang dengan kecepatan yang sama – informasi yang tersebar merata keseluruh anggota akan menjaga kekompakan team.
Pelajaran 4: Ketika salah satu belibis sakit atau kelelahan, dia akan tertinggal dan keluar dari formasi. Tetapi apa yang terjadi, beberapa belibis juga akan keluar dari formasi dan membentuk formasi “V” baru untuk menolong dan mengawal belibis yang sakit sampai dia sehat dan kembali ke formasi atau jatuh dan meninggal.
Pelajaran 5: Untuk mencapai tujuan yang sama, suatu kelompok terbang belibis tidak menolak masuknya belibis lain yang bukan dari kelompoknya – perbedaan bukan menjadi alasan rusaknya persatuan.
16 November 2010 12
“sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, terdapat tanda-
tanda bagi orang yang berakal”(QS 3:190)
Permasalahan Duniawi
Kekuatan Dunia – Tri Murti– Negara ( Tanah Air ) Badan
– Bangsa ( Warga ) Jiwa
– Pemerintahan ( Sistem ) Ilmu
Politik – Tri Tangtu (Trias Politica)– Prabu ( Presiden / Panglima Tertinggi / Ksatria – Keadilan )
– Rama ( Perdana Menteri Negara – Kemakmuran/Ekonomi )
– Resi ( Perdana Menteri Bangsa – Kesejahteraan )
Ekonomi – Trias Economica– Gudang Harta ( Baitul Mal ) Treasury
– Administratur Nilai ( Pencatat ) Secretary
– Pengedar Uang ( Amir / Pemerintah – meratakan uang ) Director
Sosial Budaya – Tri Sula– Ilmu Kepala (Otak & Indera) (bangunlah pengetahuannya)
– Akhlak Jiwa (bangunlah jiwanya)
– Harta Raga (bangunlah badannya)
16 November 2010 13
16 November 2010 14
Perebutan Kewenangan(Eksekutif vs Legislatif)
Kemiskinan & Kebodohan(Kurang Harta & Kurang Ilmu)
Up
per
Tie
rLo
wer
Tie
r
Solusi
Solusi
“Kemiskinan banyak mengajak manusia pada kekafiran” (HR Abu Naim dari Anas)
“Sesungguhnya seseorang apabila banyak hutangnya (karena miskin), jika berbicara akan mudah bohong, jika berjanji akan mudah ingkar” (HR Bukhari)
“dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu, kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya
Allah menyukai orang-orang yang bertawakal” (QS Ali Imran (3) : 159)
“Kurang-Ajar”
ing ngarsa sung tuladha (Prabu), ing madya mangun karsa (Rama), tut wuri handayani (Resi)
Kearifan Lokal untuk Permasalahan Bangsa
Resi
RamaPrabu
Balance of Power
T R I S U L A Senjata Pusaka bagi Pemimpin
16 November 2010 15
• Ilmu Ekonomi
• Ilmu Sosial & Negara
• Ilmu Hukum & Agama
• Ilmu Perang & Politik
• Ilmu Fisika & Biologi
Ilmu(Knowledge)
• Amanah & Jujur
• Gigih, Tegas, Konsisten
• Pengasih & Penyayang
• Sederhana (Zuhud)
• Ikhlas & Tawadhu’
Akhlak(Character)
• Nyali & Harga Diri
• Kendaraan & Sarana
• Uang & Senjata (Alat)
• Sandang & Papan
• Energi & Pangan
Harta(Resources)
Pemimpin
Sebaik-baik pemimpin adalah yang cinta pada rakyatnya dan rakyatnya cinta padanya, yang mendoakan rakyatnya dan rakyatnya berdoa untuknya.Seburuk-buruk pemimpin adalah yang benci pada rakyatnya dan rakyatnya benci padanya, yang mengutuk rakyatnya dan rakyatnya juga mengutuk dia.
“Tiada masuk surga orang yang dalam hatinya terdapat sebesar biji sawi dari kesombongan. Kesombongan adalah menolak kebenaran dan
meremehkan manusia” (HR Muslim)
p e m b e n t u k a n
Ke
ta
ha
na
nD
ay
a S
ai
ng
Ke
pr
iba
dia
n
N a t i o n a l C o m p e t i t i v e n e s s
N a t i o n a l R e s i l i e n c e
N a t i o n C h a r a c t e r
N a t i o n C h a r a c t e r
Politik SosialEkonomi
Teknologi
Xk o l u s i
keikhlasan & anti sombong
gerak gerak
keikhlasan & anti sombong
IQ
EQ
RQ
IQ = Intelligence Quotient (Skor Kecerdasan)EQ = Emotional Quotient (Skor Emosional)RQ = Resources Quotient (Skor Sumber Daya)3E
EconomyEfficiency
Effectiveness
• Ilmu Ekonomi
• Ilmu Sosial & Negara
• Ilmu Hukum & Agama
• Ilmu Perang & Politik
• Ilmu Fisika & Biologi
Ilmu
• Amanah & Jujur
• Gigih, Tegas, Konsisten
• Pengasih & Penyayang
• Sederhana (Zuhud)
• Ikhlas & Tawadhu’
Akhlak
• Nyali & Harga Diri
• Kendaraan & Sarana
• Uang & Senjata (Alat)
• Sandang & Papan
• Energi & Pangan
Harta
T R I S U L A Senjata Pusaka bagi Pemimpin
16 November 2010 16
Pemimpin p e m b e n t u k a n
Sistem
Karakter(Kebiasaan)
Sarana
Software
Brain-ware
The Gun
Hardware
Man behind the Gun
Battle Strategy
Trisula
Ilmu
Pengetahuan
Alam
Fisika
Biologi
Ghoib/Iman
Masyarakat
Ekonomi
Politik
Ketrampilan
Akhlak
Sabar/Gigih(Usaha)
Ibadah Umum
Tradisi Keilmuan
Sholat(Doa)
Ibadah Khusus
Tradisi Kesholehan
Harta
Tak Berwujud(Budaya)
Berwujud
Alam
Buatan
Cabang – Cabang T R I S U L A
16 November 2010 17
disediakan oleh Allah
dibuat manusia dengan ilmu yang diajarkan oleh Allah
mencegah perbuatan fasik & mungkar
Jadikanlah sabar & sholat sebagai penolongmu
JIWARAGA
• Sarjana
• PenelitiIlmu
• Ustad/MubalighAkhlak
• Donatur
• InvestorHarta
T R I S U L A Sarana menjadi Kalifatullah
16 November 2010 18
Alam
Masyarakat
Keluarga
Bentuk
Dasar
Sikap
Ketiadaan
Ilmu
cara
how
tawadhu’
tertipu
Akhlak
tekat/spirit
why
ikhlas
tercela
Harta
sarana
what
zuhud
takberdaya
apa yang masuk ke perut ada sebagian yang dimanfaatkan,
ada sebagian yang harus dikeluarkan demi kebersihan
“tidak ada satu wadah pun yang diisi oleh Bani Adam,
lebih buruk daripada perutnya
cukuplah baginya beberapa suap untuk memperkokoh tulang belakangnya agar
dapat tegak”(HR Tirmizi)
will (tekat)- qolbu -
guts(nyali)
wisdomway
bad
an/j
asm
ani
jiwa/
ruh
ani
akal
/pik
iran
in
sa
n
ka
mi
lse
hat
bad
ann
ya -
seh
at ji
wan
ya-
seh
at a
kaln
ya
ha
rdw
are
soft
wa
reb
rain
wa
re
Trisula = Tiga UjungOrganization
Learning
jiwa = bangsabadan = negara (tanah air)
ilmu = pemerintah (organisasi)
tida
k dib
aw
a m
ati
Keadilan
Keamanan
Kemakmuran
Ka ra k te r Pe m i m p i n H a ra p a n B a n g s a
16 November 2010 19
Pemimpin
Sidiq(benar)
Amanah(dipercaya) jujur
Tabligh(mendidik)
Fathonah(pandai) adil
“Tabligh Akbar” contoh Rapat Akbar Presiden Soekarno
di Lapangan Ikada (Monas)“ P e n e r a n g a n ”
gantungan kepercayaan, tidak berkhianat atau menjerumuskan
“Muhammad Al Amin”Muhammad yg dipercaya
dihormatikawan & lawan
“Abu Bakar As Sidiq”Abu Bakar yg benar
waspada atas pengkelabuhan& pembodohan
“Umar Al Faruq”yg dpt membedakan
• FathonahIlmu
• SidiqAkhlak
• AmanahHarta
Pemimpin
(HR Muslim)
iman amal
shalat
zakat
Sesungguhnya Allah memperlihatkan dunia
kepadaku, Timurnya dan Baratnya, dan aku dianugrahi warna yang indah merah dan putih (al-ahmar wa al-abyadh)
(HR Muslim)Tabligh disampaikan melalui: Tindakan (contoh) Tangan
Ajakan (nasehat) LisanTulisan (ilmu) Hati
Trisula = Tiga UjungPangkalnya adalah Tabligh
T R I TA N G T U menurut Tradisi Sunda
16 November 2010 20
Tiga Penentu(Tritangtu)
Resi(Puun Cikertawana)
(Kadu Kujang)
Rama(Puun Cikeusik)(Pada Ageung)
Prabu(Puun Cibeo)(Parahiyang)
Tugasdi Buana
Jagat Kreta(Dunia Kesejahteraan)
(mensejahterakan manusia)
Jagat Daranan(Dunia Kemakmuran)
(memakmurkan alam semesta)
Jagat Palangka(Dunia Pemerintahan)
(mengatur urusan masyarakat)
KarakterTritangtu
Hedap pinaka Resi(Sumber Tekad)
Sabda pinaka Rama(Sumber Ucapan)
Bayu pinaka Prabu(Sumber Wibawa)
Der
maw
anU
lam
aP
engu
asa
S i s t e m Ta t a N e g a r a b e r d a s a r K e a r i f a n L o k a l d a r i S u n d a
“dan tidak sepatutnya bagi orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang), mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan
kepada kaumnya apabila mereka telah kembali agar mereka dapat menjaga dirinya” (QS At-Taubah (9) : 122)
ing ngarsa sung tuladha (Prabu), ing madya mangun karsa (Rama), tut wuri handayani (Resi)– s e m b o y a n K i H a j a r D e w a n t o r o –
T R I TA N G T U dalam berbagai Tradisi
16 November 2010 21
TradisiTri Tangtu
Resi(Kesejahteraan)
Prabu(Pemerintahan)
Rama(Kemakmuran)
Rakyat
TradisiIslam
Ulama(Ilmu)
Penguasa(Keadilan)
Dermawan(Harta)
Kaum Fakir(Doa)
Tradisi Hindu(Catur Warna)
Brahmana
Kstaria(Al Faruq)
Waisya
Sudra
Perusahaan(Yayasan)
Komisaris(Pengawas)
Direksi(Pengurus)
Pemegang Saham(Pembina)
Karyawan
status didapat sesuai pekerjaan, bukan dari sejak lahirTegaknya dunia karena: ilmu para Ulama, keadilan Penguasa, harta para Dermawan, dan doa Kaum Fakir
pemerintah bukanlah orang kaya, dia mengelola harta sumbangan dermawan sejarah timbulnya pemerintahan di zaman nabi
Up
per
Tie
rLo
wer
Tie
r
T r a d i s i H i n d u
T r a d i s i I s l a m
T r a d i s i Y u n a n iT r a d i s i S u n d a
T R I TA N G T U vs T R I A S P O L I T I C A
16 November 2010 22
Ke
mak
mu
ran
Ke
seja
hte
raan
Pe
me
rin
tah
an
Ma
ke L
aw
Inte
rpre
t La
w
Enfo
rce
Law
Prabu(Keadilan)
Rama(Kemakmuran)
Resi(Kesejahteraan)
Trias Politica vs Tri Tangtu
16 November 2010 23
Eksekutif(Enforce Law)
Legislatif(Making Law)
Yudikatif(Interpret Law)
UU & PP UU & PP
Interpret LawPengadilan
Penegak Hukum“Penghukuman”
GBHN
Dhuafa / Marhaen / Sudra / Rakyat Jelata / Akar Rumput
W a k i l R a k y a tUUD
Peta Keseimbangan Kekuasaan TriasPolitica Saat Ini
16 November 2010 24
Yudikatif(Interpret Law)
• Mahkamah Agung
• Mahkamah Konstitusi
Legislatif(Making Law)
• Dewan Perwakilan Rakyat
• Dewan Perwakilan Daerah
Eksekutiif(Enforce Law)
• Presiden
Inspektif ??
• Badan Pemeriksa Keuangan
Aparat Eksekutif:Aparat AdministraturAparat Pengaturan (Regulator Ekonomi)Aparat Manajemen (Operator Ekonomi)Aparat Penegak HukumAparat PengawasanAparat Keuangan
KekuasaanInterpretasi Hukum
KekuasaanPengesahan Hukum
Hampir Seluruh Kemilau Kekuasaan
KekuasaanPengawasan
“setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggung
jawaban atas apa yang dipimpinnya” (Muttafaq ‘alaih)
Kemilau Kekuasaan Politik: Kekuasaan Hukum (regulasi) Kekuasaan Manajemen (operator) Kekuasaan Pendisiplinan (enforce law) Kekuasaan Administratur (informasi) Kekuasaan Pengawasan Kekuasaan Tentara
Kemilau Kekuasaan Ekonomi: Kekuasaan Kekayaan (Colateral) Kekuasaan Pencetakan (Uang) Kekuasaan Pertukaran (Transaksi) Kekuasaan Anggaran (APBN)
Kekuasaan Pengawasan ??
Balance of Power (Keseimbangan Kekuasaan)
16 November 2010 25
Yudikatif
LegislatifEksekutif
Prabu(President)
Rama(PM Negara)
Resi(PM Bangsa)
Perebutan KekuasaanKekuasaan Eksekutif:Birokrat Pengaturan (Regulator) Tentara Pernyataan PerangHakim, Pengawasan & InvestigasiKekuasaan Bank Sentral:Aset, Dokumen, Uang
Kekuasaan Legislatif: Pengawasan ?
Kekuasaan Yudikatif: ???
jangan berebut kedudukan,jangan berebut penghasilan,
jangan berebut hadiah
Nasehat Prabu Siliwangi:
“setiap kalian adalah pemimpin,dan setiap kalian akan dimintaipertanggung jawaban atas apayang dipimpinnya” (Muttafaq ‘alaih)
Perebutan Hak Kekuasaan 2 Pihak
(Pemerintah dgn DPR)
Keseimbangan Hak Kekuasaan 3 Pihak(Rama Resi Prabu)
Sebaik-baik pemimpin adalah yang cinta pada rakyatnya dan rakyatnya cinta
padanya, yang mendoakan rakyatnya dan rakyatnya berdoa untuknya.
Seburuk-buruk pemimpin adalah yang benci pada rakyatnya dan rakyatnya benci padanya, yang mengutuk rakyatnya dan
rakyatnya juga mengutuk dia.
Penafsiran Pancasila
16 November 2010 26
Tenteram(aman)
Tata(aturan)
Titi(disiplin)
Kertaraharja (makmur)
hukum penegakan
VISIAdil Aman Makmur
MusyawarahPerwakilan
Rakyat
Rama
Prabu
duafa/sudra/marhaen Keadilan
Resi
Kesejahteraan
aman panganaman sandangaman papan
sehattenangnyaman
3
4 2
5
Sejahtera
1
Kemakmuran
security
ketahanan ekonomiketahanan budayaketahanan sosialketahanan politik
resilience
defense
keamanan
ketahanan
(pertahanan)
Penafsiran Pancasila
16 November 2010 27
• Pertanggung Jawaban Amal Perbuatan kepada TuhanKetuhanan
• Membedakan yang benar dan yang bathil – PemerintahanKeadilan
• Satu Kepentingan dan Satu Identitas BangsaPersatuan
• Tata kelola yang Demokrasi (Kedaulatan Rakyat)Mufakat
• Kemakmuran Negara untuk Kesejahteraan RakyatKeadilan SosialRama
Rakyat
Resi
Prabu
Tuhan
Prin
sip Tata Kelo
la Negara
Dasar
Tuju
an
Fu
ng
si T
an
gg
un
g J
aw
ab
Tr i ta n gt u d a l a m Pa n ca s i l a
16 November 2010 28
K E T U H A N A N YA N G M A H A E S A
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaandalam Permusyawaratan Perwakilan
Kem
anu
siaa
n y
ang
Ad
il d
an B
erad
ab
Kead
ilan
So
sial
b
agi S
elu
ruh
R
akya
t In
do
nes
ia
Pers
atu
anIn
do
nes
ia
“setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggung jawaban atas apa yang dipimpinnya” (Muttafaq ‘alaih)
K ES E JA H T E R A A N Kebutuhan Hidup (Human Needs)
16 November 2010 29
• Dasar: Makan & Minum
• Mewah: Tart, Soda, dllPangan
(Food)
• Dasar: Penutup Aurat
• Mewah: Sepatu, Topi, dllSandang(Clothing)
• Obat, Vitamin, Sabun, dll
• Olah Raga, Lingkungan, dllKesehatan
(Health)
• Rumah, Kantor, Pasar, dll
• Perabot, Peralatan, dllPapan(Shelter)
• Mobil, Pesawat, Jalan, dll
• Kuda, Unta, Kerbau, dllKendaraan
(Transportation)
• Sosialitas, Agama, dll
• Keamanan, Asuransi, dllKetenangan
(Safety)
• Perhiasan, Gadget, dll
• Permainan, Kreativitas, dllHiburan
(Entertainment)
“Diantara kebahagiaan seorang muslim ialah: mempunyai tetangga yang sholeh, rumah yang lapang, dan kendaraan yang menyenangkan” (HR Ahmad & Al Hakim)
Pri
me
rSe
kun
de
rTe
rsie
r
Self-Actualization(Perwujudan Diri)
terd
iri d
ari
Keb
utu
ha
n D
asa
r &
Mew
ah
Pangan Infrastruktur EnergiKendaraan Infrastruktur Transportasi
Hiburan Infrastruktur Komunikasi
K E M A K M U R A N Industri & Infrastruktur Nasional
16 November 2010 30
Transportation and Distribution Infrastructures (Train, Sea Port, Air Port, Toll, Signaling, Radar, etc)
Information and Communication Infrastructures (Cable, Satellite, Radio, Internet, etc)
Service(Open Market)
ManufacturingCreated Goods
(Regulated Market)
Agriculture and FisheryRenewable Treasures (Protected Market)
Mining and ForestryNon-Renewable Treasures (Strictly Protected Market)
Security Infrastructures (include Insurance) to secure
Law & Legal Infrastructures to defenseLand, Water, Air, & Sun are Living Facilities
Human Needs
E n e r g y I n f r a s t r u c t u r e s ( E l e c t r i c i t y , O i l , G a s , G e o t h e r m a l , e t c )
E d u c a t i o n a n d T r a i n i n g I n f r a s t r u c t u r e ( S c h o o l , C o u r s e , L i b r a r y , e t c )
Hu
ma
n R
es
ou
rc
es
Kn
ow
led
ge
Re
so
ur
ce
sC
ap
ita
l R
es
ou
rc
es
Ph
ys
ica
l Re
so
ur
ce
sa
lam
& b
ua
ta
nk
ar
ak
te
ril
mu
ha
rt
a
Lembaga Negara dibawah Lembaga Tinggi Negara
Komisi-Komisi Negara1. Komisi Pemberantasan Korupsi2. Komisi Yudisial3. Komisi Pemilihan Umum4. Komisi Pengawasan Persaingan Usaha5. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia6. Komisi Perlindungan Anak Indonesia7. Komisi Ombudsman Republik Indonesia
Kementrian8. Kementrian Dalam Negeri9. Kementrian Luar Negeri10. Kementrian Pertahanan11. Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia12. Kementrian Komunikasi dan Informatika13. Kementrian Keuangan 14. Kementrian Perdagangan 15. Kementrian Perindustrian 16. Kementrian Perhubungan 17. Kementrian Pekerjaan Umum 18. Kementrian Tenaga Kerja & Transmigrasi 19. Kementrian Pertanian 20. Kementrian Kehutanan 21. Kementrian Kelautan dan Perikanan 22. Kementrian Energi dan Sumber Daya
Mineral 23. Kementrian Kesehatan 24. Kementrian Pendidikan Nasional 25. Kementrian Sosial 26. Kementrian Agama 27. Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata
Lembaga Pemerintah Non-Departemen47. Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)48. Badan Intelijen Negara (BIN)49. Badan Kepegawaian Negara (BKN)50. Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional (BKKBN)51. Badan Koordinasi Penanaman Modal52. Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan
Nasional (Bakosurtanal)53. Badan Meteorologi, Klim, & Geo (BMKG)54. Badan Narkotika Nasional (BNN)55. Badan Nasional Penanggulangan Bencana56. Badan Nas Penanggulangan Terorisme57. Badan Nasional Penempatan dan
Perlindungan TKI (BNP2TKI)58. Badan Pengawas Obat dan Makanan59. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten)60. Badan Pengawasan Keua dan Pemb (BPKP)61. Badan Pengkajian dan Pen Tek (BPPT)62. Badan Perenc Pemb Nasional (Bappenas)63. Badan Pertanahan Nasional (BPN)64. Badan Pusat Statistik (BPS)65. Badan SAR Nasional (Basarnas)66. Badan Standardisasi Nasional (BSN)67. Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)68. Lembaga Administrasi Negara (LAN)69. Lembaga Ilmu Pengetahuan Ind (LIPI)70. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas)71. Lembaga Penerb & Antariksa Nas (LAPAN)72. Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg)73. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
16 November 2010 31
Lembaga Setingkat Menteri28. KemenKo Politik, Hukum dan Keamanan 29. Kementerian Koordinator Perekonomian 30. Kemen Koordinator Kesejahteraan Rakyat31. Kementerian Negara Perencanaan
Pembangunan Nasional/BAPPENAS 32. Kemen Negara Riset dan Teknologi/BPPT 33. Kementerian Negara Koperasi dan UKM 34. Kementerian Negara BUMN 35. KemenNeg Pembangunan Daerah
Tertinggal36. Kementerian Negara Lingkungan Hidup 37. Kementerian Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara 38. Kementerian Negara Perumahan Rakyat 39. Kementerian Negara Pemberdayaan
Perempuan 40. Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga41. Sekretariat Negara 42. Sekretariat Kabinet43. Kejaksaan Agung
TNI dan POLRI44. Markas Besar Tentara Nasional Indonesia 45. Markas Besar Kepolisian Negara
Perbankan46. Bank Indonesia
Lembaga Tinggi Negara:1) Dewan Perwakilan Rakyat, 2) Dewan Perwakilan Daerah
3) Mahkamah Konstitusi, 4) Mahkamah Agung5) Presiden, 6) Badan Pemeriksa Keuangan
Perlunya Penataan Ulang Segmenting & Placing
74. Badan Pelaksana APEC75. Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas
Bumi (BP Migas)76. Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo77. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian78. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas)79. Badan Pengembangan Ekspor Nasional80. Badan Pengkajian Ekonomi, Keuangan dan Kerjasama
Internasional81. Badan Pertimbangan Jabatan Nasional (Baperjanas)82. Badan Pertimbangan Kepegawaian (Bapek)83. Badan Pertimbangan Perfilman Nasional84. Badan Reintegrasi Aceh (BRA)85. Dewan Buku Nasional86. Dewan Ekonomi Nasional (DEN)87. Dewan Gula Indonesia88. Dewan Kelautan Indonesia89. Dewan Ketahanan Pangan90. Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD)91. Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)92. Dewan TIK Nasional (Detiknas)93. Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT)94. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)95. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)96. Lembaga Sensor Film (LSF)97. Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian
Pembangunan (UKP4)
98. Komisi Hukum Nasional (KHN)99. Komisi Independen Pengusutan Tindak Kekerasan di
Aceh100. Komisi Kebenaran dan Persahabatan (KKP)101. Komisi Kejaksaan Republik Indonesia102. Komisi Kepolisian Nasional103. Tim Bakorlak Inpres 6104. Tim Pengembangan Industri Hankam
105. Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI)106. Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (BAPMI)107. Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)108. Dewan Pers109. Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan
(Komnas Perempuan)110. Komisi Penanggulan Aids111. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI)112. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)113. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
dibawah MA Pengadilan Umum Pengadilan Agama Pengadilan Militer Pengadilan Tata Usaha Negara (TUN)
16 November 2010 32
Aparat Prabu
Pusat Perumusan Strategi
16 November 2010 33
StrategicDirection
Strategic War Room
StrategicIntelligence
PUSAT PERUMUSAN STRATEGI
TakdirALLAH
(chances)
Pemangku Kepentingan
Lainnya
Mengumpulkan data dan informasi sektoral lingkungan strategis
Memetakan dan membuat profil potensi sektoral
Menganalisis strategi & tindakan lembaga lain baik nasional maupun internasional
Membuat arahan strategis kepada yayasan, pesantren, dan badan usaha sebagai agen pembangunan
Membuat arahan prioritas pembangunan Infrastruktur
Mengalokasikan dana riset terarah melalui yayasan
Memberikan laporan indikator stategis baik secara sektoral maupun Nasional
Memonitor indikator yang dihasilkan lembaga-lembaga lain baik nasional maupun internasional
Masyarakat
KondisiPermintaan
KondisiSumberDaya
Infrastruktur& Pendukung
Strategi & Persaingan
Rama
Strategic Analysis
Prabu
Resi
arahan strategisForum
Musyawarah
StrategicScore Card
dikumpulkan
dianalisis dirumuskan
Aparat Rama
Aparat Resi
Sejarah Fungsi Bank Sentral dari Wikipedia
Sejarah bank sentral tidak terlepas dari sejarah dikenalnya sistem uang sebagai alat tukar dalam perdagangan dan perekonomian secara umum, danmulai ditemukannya metode perbankan untuk pertama kalinya dalam perekonomian dan perdagangan suatu negara. Dimana pada zaman dahulu alattukar yang digunakan adalah berupa uang yang memang memiliki nilai intrinsik yang sama terhadap material yang terbuat dari uang tersebut. Biasanyaberupa uang logam (emas, perak, perunggu, dll) yang memiliki nilai intrinsik yang sama terhadap nilai dari uang logam tersebut. Artinya jika uanglogam emas seberat 1 gram bernilai 1.000 misalnya, pada saat itu memang karena emas dengan kondisi 1 gr tersebut ketika diperdagangkan/dipertukarkan dimana-mana nilainya adalah 1.000. Alat tukar dengan uang logam seperti ini sudah lebih maju dibandingkan dengan kondisisebelumnya dimana perdagangan dilakukan dengan alat tukar yang belum bisa diterima oleh banyak kalangan atau bahkan sistem barter langsungterhadap barang yang diperdagangkan dimana ini menjadi cikal-bakal dimulainya perdagangan dalam sejarah peradaban manusia.
Seiring dengan waktu dan terus berkembangnya perdagangan dan perekonomian, alat tukar berupa uang logam tersebut mulai menjadi keterbatasankarena memang ketersediaan sumber daya alam yang terbatas untuk mencetak jenis uang seperti itu, dan ini menghambat potensi untuk berkembanglebih besarnya lagi perekonomian suatu negara sementara jenis-jenis produk baru dan bentuk industri baru sangat potensial untuk muncul namunamat disayangkan jika aktivitas perdagangan dan perekonomian secara umum harus terhambat karena mengikuti kemampuan ketersediaan uangberupa logam yang sangat terbatas tersebut.
Untuk itulah kemudian dikenal sistem uang kertas yang pertama kali ditemukan melalui sistem penjaminan yang dalam hal ini dilakukan oleh suatubadan penjamin sekaligus penyimpan yang disebut bank, dimana uang kertas yang dikeluarkan oleh bank tersebut dijamin memiliki nilai yang samaatau dijanjikan akan memiliki nilai beberapa kali lebih besar terhadap emas atau uang logam yang di simpan oleh nasabah/masyarakat pada waktumendatang atau pada masa yang ditentukan. Pada praktik dan perkembangannya masing-masing, bank-bank yang pada saat itu membuat aturannyasendiri-sendiri dan jenis-jenis jaminan/uang kertasnya masing-masing yang sangat potensial merugikan masyarakat karena belum dikelola negarauntuk memastikan tidak adanya penyimpangan atau aturan yang tidak adil. Dimana pada suatu ketika seorang nasabah berniat untuk mengambilkembali emas atau uang logam yang disimpan pada bank tersebut dengan cara menukar kembali uang kertas yang dia dapat dari bank tersebutternyata harus kecewa karena uang logam yang dia terima lebih sedikit dari yang dijanjikan atau bahkan lebih kecil dari jumlah yang sama dari yangpernah ia simpan ke bank tersebut. Pada masa itulah mulai terjadi untuk pertama kalinya dalam sejarah model-model fraud dan rekayasa dalam sektorindustri yang baru ini, yaitu sektor keuangan.
Sejak itulah negara menyadari perlunya suatu bank sentral yang selanjutnya didirikan dengan tujuan untuk memastikan adanya satu jenis mata uangkertas yang sama dan berlaku di suatu negara tersebut agar memiliki nilai yang stabil dan dapat dipercaya karena dijamin oleh negara (dengan caraawalnya negara menjamin uang kertas tersebut dengan sejumlah emas deposit atau logam berharga lainnya yang dicadangkan setiap mencetaknominal uang tersebut, namun belakangan tidak lagi dan jaminannya hanya atas nama negara saja atau sejumlah kecil emas) dan dapatdipergunakan terus menerus oleh masyarakat dalam menjalankan aktivitas perekenomiannya di negara tersebut. Dan dengan kewenangannya banksentral mengatur jumlah uang yang beredar tersebut agar dapat menggerakkan roda perekonomian dengan keseimbangan yang tepat antaraperedaran jumlah uang dan barang, dan dapat terus saling mengembangkan, dengan cara tidak sampai menyebabkan kelebihan jumlah likuiditas/uangyang beredar dalam perekonomian negara tersebut yang dapat menyebabkan inflasi (naiknya harga-harga atau turunnya nilai uang), dan jugasebaliknya jangan sampai terjadi kekurangan likuiditas yang dapat menyebabkan perekonomian sulit bergerak apalagi untuk berkembang.
16 November 2010 34
i n f l a s i a d a l a h p e n c u r i a n d a y a b e l i m a s y a r a k a t
Rea
lD
eriv
ati
ve
Fisc
al
Mo
net
ary
Sistem Ekonomi Keuangan
16 November 2010 35
Trade
Hedging & Promises
Speculation
Harta/Aset
Dokumen
Uang
Bendahara
Pajak
SavingSettlement
Demand & Supply
Bank Sentral(kliring) Bank Umum Masyarakat
inflasi adalah pencurian daya beli masyarakat
Spek
ula
si h
an
ya b
ole
h a
da
di
Ma
sya
raka
t, n
am
un
ha
nya
ter
jad
i d
i ka
lan
ga
n m
asy
ara
kat
kela
s a
tas
ata
u t
epa
tnya
pa
da
p
eru
sah
aa
n m
ult
i na
sio
na
l
ProduksiNEGARA
Goods & Services
Alam/Bumi
Ekonomi Keuangan
financial intermediary
Bendahara adalah pemegang Uang
Semua jenis harta dapat dijadikan jaminan pencetakan uang: emas, berlian, perhiasan, tanah, bangunan, mesin, ternak, hasil pertanian, buah-buahan, dll romawi pernah menjadikan garam sebagai gaji pegawai, sehingga dapat juga menjadi alat tukar
Peningkatan Harta Negara– Pajak/Zakat untuk meningkatkan jumlah alat tukar, maka perlu mengambil pajak berupa harta bukan uang (zakat
adalah pengambilan harta, contoh 30 ekor sapi maka zakatnya 1 ekor sapi, bukan uang yg senilai sapi)– Produksi Negara
• Nilai Bersih = Nilai Wajar – Biaya Produksi• Nilai Wajar merupakan nilai komparatif global• Bila Harta Rusak maka Nilai Bersih berkurang sehingga jumlah Uang beredar juga perlu dikurangi• Bila Nilai Bersih Harta Naik maka jumlah Uang beredar dapat ditambah
– Pertukaran dengan Negara jasa negara ditukar dengan harta rakyat
Perputaran Harta harta yang berputar akan berkembang, Allah melarang harta yang diam– Harta berputar termasuk bantuan sosial, rakyat yang dibantu akan mampu meningkatkan ekonomi dengan bekerja– Uang perlu masa kadaluwarsa masyarakat dipaksa memutarkan uang dan segera kembali ke otoritas moneter
Neraca Harta – Uang merupakan neraca moneter tanpa ada akun hutang & piutang, akun hutang & piutang akan menciptakan inflasi jika tidak direalisasikan, akun hutang & piutang hanya ada pada neraca fiskal/bendahara (Pemerintahan) bukan pada neraca moneter (Neraca Nasional Harta-Uang).– Alat Tukar (Uang) bertambah jika ada pertambahan nilai harta baik karena:
• Kenaikkan nilai wajar harta melalui komparasi global• Produksi harta baru dari usaha Negara• Hibah harta dari para dermawan• Pertukaran jasa Negara dengan harta rakyat• Pajak dan pungutan negara dari rakyat
– Alat Tukar (Uang) berkurang jika ada penurunan nilai harta baik karena:• Kerusakan pada harta sehingga menurunkan nilai wajar• Penurunan nilai wajar harta melalui komparasi global• Diberikan kepada rakyat atau pemberian bantuan untuk rakyat
Bagaimana Mengatasi Kekurangan Alat Tukar (Uang)
16 November 2010 36
HARTA UANG
Harta Lancar(Ternak, Produksi, dll)
Harta Tetap(Emas, dll)
Uang Beredar
Uang Tersimpan
Neraca Rupiah
opportunities bukanlah harta
I n f l a s i U a n g v s B a ra n g
16 November 2010 37
Rp 600.000,-
Orang Gajian/PNS
Uang bulanan tidak bertambah,karena tidak ada yang menambah uang bulanan selain diri sendiri
Uang bulanan bertambah, karena ditambah oleh perusahaan/pemerintah
Kekayaan bertambah karena meningkatnya nilai barang
KAYA karena tidak bergantung pada uang, shg tidak terpengaruh oleh inflasi
1900
2000
2010
Rp 1.200.000,-
Rp 2.200.000,-
Wiraswasta/Pedagang
Bagi pemilik uang, ketika nilai uang turun, mereka akan jatuh MISKIN
MISKIN karena uang akan turun nilainya (terdepresiasi oleh inflasi)
inflasi adalah pencurian daya beli masyarakat
Memperkecil Jurang Perbedaan dengan Menekan Inflasi
16 November 2010 38
-
2,000,000
4,000,000
6,000,000
8,000,000
10,000,000
12,000,000
14,000,000
16,000,000
Th 2000 Gaji Awal Th 2005 naik 15% Th 2010 naik 10% Th 2015 naik 20%
Gaji 1 Juta
Gaji 10 Juta
yg bergaji 10 Jt naik sebesar 5,18
Jt dari th 2000 hingga th 2015
yg bergaji 1 Jt naik sebesar 518 ribu dari th 2000 hingga th 2015
beda yg bergaji 1 Jt dgn 10 Jt sebesar 13,66 Jt
beda yg bergaji 1 Jt dgn 10 Jt sebesar 9 Jt
inflasi adalah pencurian daya beli masyarakatjurang semakin lebarkedengkian simiskin kecurigaan sikaya
kenaikkan 45%
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 (Preambule)
Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri-kemanusiaan dan peri-keadilan.
Dan perjuangan pergerakan Kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yangmerdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan olehkeinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
16 November 2010 39
16 November 2010
Berdaulat Mandiri Berbudaya
Peta Jalan (Road Map) Pengembangan Bangsa
Penguatan EkonomiDaya Saing (Teknologi)Daya Saing (Efisiensi)
Daya Saing (Skala Ekonomi)
Kestabilan PolitikKekuatan Diplomasi
Kekuatan Senjata
SumberDaya Alam
SumberDaya Manusia
Jiwa Ketuhananyang Maha Esa
Kedaulatan Politik Kemandirian Ekonomi Kepribadian Budaya
Seni & Tulisan berkembang padaBangsa Berbudaya Tinggi
Bangsa Berbudaya Tinggi adalahBangsa yang Kaya (Makmur)
Bangsa yang Kaya adalahBangsa yang Kuat (Tenteram)
Tenteram(aman)
Kertaraharja(makmur)
Berbudaya(indah)
Pengembangan Estetika“Allah itu indah dan mencintai
keindahan” (HR Muslim)
40
KetahananNasional
BudayaNasional
Daya SaingNasional
An
caman
Nasio
nal
Ka
ra
kt
er
B
an
gs
a
Pertahanan – Keamanan – Ketahanan Nasional
16 November 2010 41
K e t a h a n a n T e r i t o r i a l
K e t a h a n a n F u n g s i o n a l
Kedaulatan Negara Keutuhan Wilayah Persatuan Bangsa
Penegakan Hukum Perlindungan Masyarakat Keamanan Ketertiban
AncamanMiliter
Pertahanan Nasional
AncamanNon Militer
Matra Darat
Matra Laut
Matra Udara
Budaya
Sumber Daya
Pengetahuan
Agresi & pelanggaran wilayah Pemberontakan bersenjata Sabotase dan spionase Aksi teror bersenjata Keamanan laut dan udara Konflik komunal
Globalisasi Dimensi Politik Dimensi Ekonomi Dimensi Budaya Dimensi Teknologi Keselamatan umum
Sistem
Pe
rtahan
and
an K
eam
anan
Rakyat Sem
esta
Keamanan Negara
Keamanan Masyarakat
Keamanan Nasional
P o l i t i k , E k o n o m i , S o s i a l , B u d a y a
(Tiga Dim
ensi)
(Tiga Uju
ng)
PertahananMiliter
PertahananNir Militer
Ke
ta
ha
na
n
Na
si
on
al
Ukuwah Insaniyah – Bhineka Tunggal Ika
16 November 2010 42
Uku
wa
h Is
lam
iya
h
Kei
ma
na
n
Wa
y to
Go
d
Jala
n k
pd
Tu
ha
n
“Mili
ter”
Ad
at
& B
ud
aya
Suku
Ba
ng
sa
Iman
/Uru
san
Akh
era
t
Amal = Akhlak
Keadilan harus mendifinisikan:‒Hak Mayoritas & Etika Minoritas‒Kwjb Mayoritas & Kam Minoritas
‒Permasalahan internal suku diselesaikan secara adat‒Demikian juga penyimpangan agama diselesaikan oleh agama itu
sendiri (adat dlm agama) sekularisme menyimpang dari Pancasilakarena tidak ada pertanggung jawaban kepada Tuhan yang Maha Esa
‒Agama mengajarkan amal sholeh (kebaikan) dan melarang perusakan
Tan Hana Dharma Mangrwa(Tidak ada Kebenaran yang Mendua)
(Sutasoma – Mpu Tantular)
Ekam Sat Wiprah Bahuda Wadanti(Hanya ada satu kebenaran tetapi para orang pandai menyebut DIA dengan banyak nama)
(Rg Weda, Buku I, Gita CLXIV, Bait 46)
Amalan Sholeh Universal Value
urusan umat
urusan umum
ruang privat
ruang publik
urusan keimanan:umat Islam oleh MUI
umat Katolik oleh KWIumat Protestan oleh MAWIumat Hindu oleh Parisadaumat Budha oleh Walubi
aliran kepercayaan oleh Depag
nurani
kewajiban keamanan
dialog antar panutan –azaz sila ke-4 Pancasila
Tidak mungkin ada dua Pencipta Alam
“fanatisme ialah bila seorang mendukung
(membantu) kaumnya atas suatu kezaliman”
(HR Ahmad)
T i d a k S e m u a B e n a r !
16 November 2010 43
J a l a n y a n g L u r u s – H a n i f
Pengurus Umat Beragama
Islam oleh MUIumat Katolik oleh KWI
umat Protestan oleh MAWIumat Hindu oleh Parisadaumat Budha oleh Walubi
akheratduniawi ulil amri minkum
Tidak bercampur antara yang lurus dan yang menyimpang
Pluralisme adalah penghormatan atas urusan vertikal, sebagaimana urusan antar negara, tidak boleh
negara asing mencampuri aksi makar dalam negara lain.
“Orang-orang yang telah Kami beri Kitab mengenalnya (Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anak mereka sendiri. Sesungguhnya
sebagian mereka pasti menyembunyikan kebenaran, padahal mereka mengetahui” (QS Al Baqarah (2) : 146)
Dirjen Agama di Kementrian Agama hanya ada 5(s/d tahun 2011)
kenalilah jalan yang lurus
cabang-cabang agama merupakanurusan umat agama itu sendiri
penyimpangan dari nabi 1
penyimpangan dari nabi 2
penyimpangan
Keadilan Azazi Manusia
16 November 2010 44
Nafsu (Ego) Syetan Kepatuhan Malaikat
Pertimbangan Manusia
KOMNAS HAKAM = Komisi Nasional Hak Azazi & Kewajiban Azazi Manusia
KOMNAS KAM = Komisi Nasional Keadilan Azazi Manusia
Bijak
“sesungguhnya umatku tidak akan bersepakat pada kesesatan, oleh karena itu, apabila kalian melihat
terjadinya perselisihan, maka ikutilah kelompok mayoritas”
(HR Ibnu Majah)
Right Responsibility
Justice
Human Rights and Responsibilities
Tuhan
16 November 2010 45
Sumber Daya Negara
KecerdasanPemerintah
Peta Jalan (Road Map) Pengembangan Dunia
Keadilan(Justice)
Keamanan(Peace)
Kemakmuran(Prosperity)
Sila ke-2 PancasilaKemanusiaan yang Adil dan Beradab
Kepribadian Bangsa
Paragraf 1 Preambulepenjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri-kemanusiaan dan
peri-keadilan
Paragraf 4 Preambuleikut melaksanakan ketertiban
dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi
dan keadilan sosial
Peningkatan Ekonomi Dunia Bantuan Kemanusiaan Program Pelestarian Alam
Kenal DiriTahu DiriJaga Diri
“setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggung
jawaban atas apa yang dipimpinnya” (Muttafaq ‘alaih)
Dia telah menciptakan kamu dari bumi dan menjadikanmu pemakmurnya (QS 11:61)
Peace = Damai = Tenang Ketenangan Jiwa = Sejahtera
Globalisasi Peluang atau Ancaman?
Wikipedia: Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi bias
Kesimpulan: Globalisasi adalah hilangnya batasan-batasan wilayah negara/politik pertanyaannya peraturan siapa yg akan dipakai ketika batasan negara (sovereignty) menjadi hilang? kalau tidak ada aturan, apakah akan berlaku hukum rimba? dimana yang KUAT yang MENANGmungkinkah ada organisasi yang akan menjadi global government?
Pada kenyataannya ada dimanakah wilayah tanpa batas-batas politik / kekuasaan?– Dunia Maya (Cyberspace/Internet) adalah Dunia Tanpa Batas-Batas Negara– Ruang Angkasa juga merupakan wilayah yang belum memiliki batas-batas– Wilayah tanpa batas negara ini akan menjadi “the next battle ground”
Kalau ruang globalisasi adalah dunia maya, maka subyek Globalisasi adalah:– Ide/Pemikiran termasuk ide mengenai demokrasi, liberalisasi, emansipasi, budaya moderenisasi, dll– Informasi termasuk informasi kekerasan, pornografi, berita yg bias, iklan, terorisme, dll– Data Elektronik termasuk transfer uang, dokumen elektronik, dsb– Software Perusak virus, trojan, spyware, dll
Globalisasi adalah Kendaraan kendaraan yang tidak mengenal batas-batas negara, penumpangnya akan turun dari kendaraan untuk masuk ke dunia nyata ct: ide/pemikiran yang merasuki warga negara, iklan yang mampu menarik masuk produk luar, dst
Globalisasi adalah kondisi eksternal– menjadi PELUANG jika kondisi internal KUAT– menjadi ANCAMAN jika kondisi internal LEMAH
16 November 2010 46
Janji Padamu Negeri Semangat Dharma Bhakti
Janji untuk tetap cinta dan setia kepada tanah air Indonesia– Mencegah brain drain inovasi dan ilmu yg didapat dari luar untuk kepentingan tanah air– Menjaga hubungan dan ikatan dgn tanah air meski di negeri orang Indonesia sbg ibu bangsa– Mencegah hilangnya identitas bangsa bahasa Indonesia, budaya Indonesia, Pancasila, dll
Janji untuk menjaga harta pusaka negara Indonesia– Menjaga warisan budayamencegah pencurian & pengrusakan artefak, kerusakan bahasa, dll– Menjaga kreasi budayamencegah patenisasi batik, tempe, lagu rasa sayange, dll– Menjaga hasil tambangmencegah penyelundupan minyak, negosiasi ulang kontrak penambangan (kasus
freeport), perusakan lingkungan sisa penambangan, dll– Menjaga kekayaan hutanmencegah illegal logging, konversi lahan, kebakaran, dll– Menjaga kekayaan lautmencegah pencurian di zona ekonomi eksklusif, pencemaran, dll– Menjaga kesimbangan alam untuk generasi mendatang (ct tanah berpijak) mencegah intrusi air
laut, mencegah perusakan hutan, mencegah banjir, mencegah kebakaran hutan, dll– Menjaga pemborosan devisamencegah capital flight, konsumerisme, dana talangan perbankan, dll– Menjaga tunas bangsa (sbg harta pusaka kader bangsa) mencegah degradasi moral melalui
kebebasan, pornografi, budaya modern dan narkoba, mencegah kerusakan jasmani dari makanan beracun atau berbakteri dalam susu dan daging, dll
Janji untuk membela dan menjunjung martabat bangsa Indonesia– Membela hak-hak warga membela hak-hak TKI dan warga Indonesia di negara asing, dll– Membela hak-hak bangsa kepentingan bangsa di WTO, UN, WB, IMF, ADB, IDB, dll– Menaikkan harga diri bangsa menaikkan nyali untuk “duduk sama rendah berdiri sama tinggi” dalam
hubungan dengan bangsa lain, memperlakukan bangsa asing tidak lebih dari bangsa sendiri, dll– Menjaga dari usaha membodohi rakyat mengingatkan agenda tersembunyi propaganda agen asing
maupun kepentingan golongan tertentu, spt agenda “economic hit man”, dll
16 November 2010 47
Musuh dalam Menjalankan Tugas Kalifatullah
“Sungguh setan itu musuh bagimu, maka perlakukanlah ia sebagai musuh” (QS Al Fatir (35) : 6)
Kendaraan setan adalah jiwa (nafsu) nafsu ibarat kuda liar, sedang tali kekangnya adalah aturan (Imam AlGazhali). Nafsu yang sudah ditunggangi setan akan mengarah pada perusakan “nafsu itu selalu mendorongpada kejahatan” (QS Yusuf (12) : 53), kecuali yang dirahmati Allah.
Perjuangan yang besar adalah pengendalian nafsu, arti kata Jihad adalah perjuangan (berusaha sungguh-sungguh), jihad bukan berarti perang suci (holly war dalam pengertian non muslim). Tujuan pengendaliannafsu adalah menuju pada kondisi jiwa/nafsu yang tenang (nafsul mutmainah) (QS Al Fajr (89) : 27-30).
Wadah nafsu (jiwa) adalah raga manusia yang terdiri dari alat-alat sensor (indera) untuk menghubungkan jiwadengan dunia luar dan tubuh (tulang & daging) untuk menggerakan kemauan jiwa. Perjuangan individumanusia adalah membebaskan diri dari setan, sedang peperangan kolektif manusia adalah memisahkanmanusia dari cengkeraman setan yang selalu mengarah pada perusakan (kejahatan). Manusia yang sudahterlepas dari cengkeraman setan akan menjadi satu saudara “dan jika mereka bertobat, melaksanakan sholatdan menunaikan zakat, maka adalah sudaramu seagama” (QS 9:11). Untuk itu semestinya tidak ada dendamkepada orang yang sudah bertobat, karena musuh sesungguhnya bukan manusia tetapi setan.
Tujuan suci semua perjuangan dan peperangan adalah perbaikan akhlak, seperti tujuan Rasulullah “Aku tidakdiutus oleh Allah SWT kecuali untuk menyempurnakan akhlak yang baik” (HR Malik), yaitu akhlak yg ditujukanuntuk memelihara dan memakmurkan dunia. Dengan mentargetkan akhlak sebagai tujuan tertinggi, maka ilmudan harta akan secara otomatis ikut didapatkan, seperti akhlak ulet/gigih dalam mencari ilmu dan harta.
Sesungguhnya Al Qur’an itu adalah petunjuk bagi seluruh manusia (bukan hanya untuk umat Islam) (QS 2:185).Rasulullah SAW berwasiat akan pentingnya berpegang pada kebenaran, seperti ajaran Mahatma Gandhi“satyagraha”: “Aku berwasiat kepada kalian untuk bertaqwa kepada Allah dan mendengar serta taat walaupunyang memimpin kalian adalah seorang hamba sahaya dari negeri Habasyah. Sesungguhnya barangsiapahidup sesudahku niscaya dia akan melihat banyak perselisihan, maka wajib atas kalian berpegang dengansunnahku dan sunnah Khulafaur Rasyidin yang mendapat petunjuk sesudahku. Berpeganglah kaliandengannya dan gigitlah ia dengan gigi gerahammu serta jauhilah oleh kalian perkara agama yang diada-adakan karena semua yang baru dalam agama adalah bid’ah dan semua bid’ah adalah sesat” (HRAhmad, Abu Dawud, & Tirmidzi).
16 November 2010 48
Pengetahuan Tambahan
Ajaran Trisakti Bung Karno (melepas ketergantungan pada bantuan asing yang mengikat)
– Berdaulat dalam bidang Politik kita cinta damai tetapi kita lebih cinta kemerdekaan– Berdikari dalam Ekonomi berdiri diatas kaki sendiri, tidak mau berhutang dan menolak bantuan yang mengikat– Berkepribadian dalam Budaya bukan budaya tiru-tiru, budaya yang ditonjolkan adalah budaya “gotong royong” juga
budaya “kekeluargaan” yang tercermin dalam UUD 1945 pasal 33
Ajaran Mahatma Gandhi (melemahkan perdagangan asing untuk mencapai kemerdekaan)
– Bramacharya kesederhanaan (zuhud), Gandhi mencontohkan berpakaian seperti Brahman– Ahimsa tanpa kekerasan artinya “ngluruk tanpa bala, menang tanpa ngasorake” (menyerbu tanpa pasukan, menang
tanpa menistakan), mendahulukan dialog, negosiasi, dan diplomasi. Kekerasan tidak sama dengan peperangan, di dalam peperangan ada etika berperang. Dalam beberapa hadits Rasululah telah menyebutkan beberapa etika perang yang mirip dengan etika perang yang dinyatakan oleh Bisma putra Gangga sebelum dimulainya perang Barata (Barata Yudha). Inti etika perang adalah larangan berbuat kerusakan seperti disebut dalam Al Qur’an: “… janganlah berbuat kerusakan di bumi…” (QS Al Baqarah (2) : 11)
– Swadeshi memakai hasil karya sendiri, swa (sendiri) desh (desa/negara), contohnya: masyarakat menanam kapas sendiri, memintal benang sendiri, menenun sendiri, dan menjahit sendiri. Gerakan swadeshi merupakan gerakan sektor riil yang akan membentuk pasar lokal yang mandiri dan mendidik masyarakat untuk lebih mementingkan barang daripada uang. Dalam gerakan skala negara akan mampu mendukung Ketahanan Nasional dalam era Globalisasi
– Satyagraha berpegang erat pada kebenaran, satya (kebenaran), agraha (berpegang erat)
Ajaran-ajaran di atas hanyalah sebagian dari ajaran Islam. Ajaran Islam telah terbukti dalam sejarah mampu membentangkan kekuasaan dari ujung Barat hingga ujung Timur selama lebih dari seribu tahun, dan mampu meletakkan dasar-dasar ilmu pengetahuan modern
Maka dari itu kita harus mengamalkan semua ajaran-ajaran Islam secara keseluruhan/totalitas (kaffah) untuk memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akherat
Kunci sukses Rencana Strategis ini adalah terkumpulnya orang-orang yang berbakat, yaitu yang berkarakter Rama (panutan), orang-orang yang berkarakter Resi (waspada), dan orang-orang yang berkarakter Prabu (pengatur/manajer) ing ngarsa sung tuladha (Prabu), ing madya mangun karsa (Rama), tut wuri handayani (Resi)
Tegaknya dunia karena: ilmu para ulama (Ilmu), keadilan penguasa (Akhlak), harta para dermawan (Harta), dan doa kaum fakir (Dukungan Rakyat)
16 November 2010 49
16 November 2010 50
S E S I K E D U A
P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t
16 November 2010 51
Fase I – Fase Perintis- Penerimaan Masyarakat- Kemandirian Perintis
Fase II – Fase Pembentukan- Solidaritas Printis- Kebersamaan Masyarakat
Fase III – Fase Penguatan- Ketahanan Ekonomi- Ketahanan Budaya
Fase IV – Fase Pengembangan- Pusat Budidaya- Pusat Inovasi (R&D)
Perintis ibarat dai’-dai’ yang dikirim oleh Rasulullah ke Yatsrib (Madinah) sebelum hijrah untuk mengkondisikan penerimaan masyarakat setempat.
“dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung”
‒Pusat Pemberdayaan Kaum Lemah
‒Masjid Pusat Kegiatan dan Dakwah
‒Rumah Perlindungan Anak‒Lumbung Masyarakat Mandiri‒Wisata Kalimatullah‒Pondok Pesantren
‒Pusat Budidaya Tanaman dan Ternak‒Pusat Penelitian dan Pengembangan‒Pusat Pelestarian Budaya Suci‒Badan Usaha Gotong Royong
Fase Pemberdayaan Masyarakat
Masyarakat
16 November 2010 52
zakat
infaq
sedekah
akhlak
ilmu
Gotong Royong3 Lembaga
Donatur
MasyarakatAnggota
Badan Usaha
dan
a
tidak ada satu makananpun yang lebih baik dari pada apa yang dimakan oleh seseorang
dari hasil kerjanya sendiri(HR Muslim)
(not preferable)
Sinterklas
(preferable)
Usaha Sendiri
haywa paala-ala palungguhan,haywa paala-ala pameunang,
haywa paala-ala demakanjangan berebut kedudukan,jangan berebut penghasilan,
jangan berebut hadiah
Nasehat Prabu Siliwangi:
Badan Usaha
Yayasan
Pesantren
Desa Cikertawana
Desa CikeusikDesa Cibeo
m a s y a r a k a t B a d u y
“one for all, all for one”satu a/n semua, semua utk satu
umat muslim ibarat satu tubuh, sakit satu sakit seluruh tubuh
Kendaraan dan Sinergi antar LembagaSovereign grant (hibah luar negeri) membutuhkan dana
pendamping dan untuk kegiatan yg ditentukan. Keuntungan pemberi hibah adalah mereka tercatat sebagai negara
berbudi dan kelak dapat menuntut balas budi.
Kerjasama Yayasan dengan Usaha Gotong Royong
16 November 2010 53
PembeliBarang
ProgramKonsumtif
Usaha DagangBarang
ProgramProduktif
titip ju
al/ kon
sinyasi
jual
santu
nan
Penduduk (Supplier)
jual beliPembeli
Jasa
jual
makan
rezeki pengurus yayasan berasal dari usaha dagang gotong royong, apabila ada kelebihan rezeki usaha, dapat untuk menyokong yayasan
dana
outsourcing ditujukan untuk mengurangi
biaya tetap (fixed cost)
penyediaan barang
kon
trak ou
tsou
rce
kon
trak ou
tsou
rcejasa
YayasanDonatur
pen
yediaan
jasa
Usaha DagangJasa
jual beli
Badan Usaha Gotong Royong
Koperasi
Struktur Organisasi:– Rapat Anggota
– Pengurus
– Pengawas
Hak suara:– satu orang satu suara
Demokratisasi ekonomi– pengaruh diperoleh dari negosiasi
dan diplomasi
Kontribusi iuran tidak mewakili hak atas kekayaan koperasi
Iuran dapat ditarik dengan jumlah sesuai yang disetor
Pendirian minimal 20 orang
Perseroan Terbatas
Struktur Organisasi:– Rapat Pemegang Saham
– Direksi
– Dewan Komisaris
Hak suara:– satu saham satu suara
Liberalisasi ekonomi– pengaruh diperoleh dari kekuatan
dan kekayaan saham
Kepemilikan saham mewakili hak atas kekayaan perusahaan
Saham dapat dijual dengan nilai diatas nominalnya
Pendirian minimal 2 orang
16 November 2010 54
Perbedaan Komponen dalam Pelaporan Keuangan
16 November 2010 55
Yayasan(PSAK 45)
Koperasi(PSAK 27)
Perseroan(PSAK 1)
Laporan Posisi Keuangan Aktiva Lancar Aktiva Tidak Lancar Kewajiban Aktiva Bersih
Tidak Terikat Terikat
Laporan Neraca Aktiva Lancar Aktiva Tidak Lancar Kewajiban Ekuitas
Simpanan Sisa Hasil Usaha (SHU)
Laporan Neraca Aktiva Lancar Aktiva Tidak Lancar Kewajiban Ekuitas
Modal Saham Laba Ditahan
Laporan Aktivitas Pendapatan (Tidak Terikat & Terikat)
Beban Operasi Kerugian Saldo Aktiva Bersih
Laporan Perhitungan Hasil Usaha Partisipasi Anggota Pendapatan Non Anggota Beban Operasi Sisa Hasil Usaha (SHU)
Laporan Laba Rugi Penjualan Harga Pokok Beban Usaha Laba Bersih
Laporan Arus Kas Arus Kas dari Operasi Arus Kas dari Investasi Arus Kas dari Pendanaan Saldo Arus Kas
Laporan Promosi Ekonomi Anggota Manfaat dari Pemasaran Produk Manfaat dari Pengadaan Barang Manfaat dari Penyediaan Jasa Promosi Ekonomi pada Akhir Tahun
Laporan Arus Kas Arus Kas dari Operasi Arus Kas dari Investasi Arus Kas dari Pendanaan Saldo Arus Kas
Program Kegiatan Yayasan
16 November 2010 56
Masjid Pusat Kegiatan dan Dakwah
Rumah Perlindungan Anak (Incubator)
Pusat Pemberdayaan Kaum Lemah
Pusat Pengolahan dan Budidaya Tanaman dan Ternak
Lumbung Masyarakat Mandiri (Baitul Mal)
Pusat Penelitian dan Pengembangan (Pusat Inovasi)
Wisata Kalimatullah (Wisata Alam)
Pelestarian Tradisi dan Budaya Suci
Masjid Pusat Kegiatan dan Dakwah
Tujuan: – Pusat perumusan kebijakan dan strategi
– Tempat pengajaran dan diskusi
– Kantor administrasi pengelola wilayah
– Tempat ibadah bersama
16 November 2010 57
QS Asy Syura (Musyawarah) (QS 42 : 38)“dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi)
seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah
antara mereka, dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka”
Rumah Perlindungan Anak (Incubator)
Tujuan:– Tempat perlindungan dan tumbuh kembang anak inkubator– Tempat tinggal dan penghidupan bagi anak yatim, anak terlantar, anak jalanan, dll
Batasan: sebelum baligh (≤ 14 tahun) Kegiatan:
– Penyantunan anak yatim, anak terlantar, anak jalanan, dll– Mengajarkan ketrampilan memanah, berenang, dan berkuda, termasuk bela diri– Mendidik kemandirian dan tidak berputus asa atas rahmat Allah – Melatih insting kepemimpinan dengan pengembalaan ternak, termasuk tanggung jawab dalam
melindungi ternak dari bahaya yang mengancam (gigitan ular, pencurian, dsb)
16 November 2010 58
Umur
0-7 Tahun
7-14 Tahun
14-21 Tahun
21-28 Tahun
Pendidikan
Ajari Bermain
Ajari Disiplin
Jadilah Sahabatnya
Buatlah Dewasa
UUD 1945 Amandemen: (Asli)1.Fakir miskin dan anak-anak yang
terlantar dipelihara oleh negara2.Negara mengembangkan sistem
jaminan sosial bagi seluruh rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dgn martabat kemanusiaan
3.Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak
4.Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang-undang
Pusat Pemberdayaan Kaum Lemah
Tujuan:
– Menyantuni kamu lemah (dhuafa)
– Memberikan kegiatan produktif bagi kaum lemah
Yang dimaksud kaum lemah adalah janda-janda yang tidak memiliki penghasilan, penyandang cacat yang tidak bekerja, orang-orang tua yang sudah tidak kuat bersaing, dan kaum lemah lain, termasuk pemuda yang belum bekerja.
Kegiatan: berkumpul untuk sarapan pagi bersama, berkegiatan bersama, makan siang bersama, belajar dan beribadah bersama, dan kembali ke rumah masing-masing sebelum petang. Biaya makan dan kehidupan disokong oleh yayasan, sebelum ada kemandirian.
16 November 2010 59
tidak ada satu makananpun yang lebih baik dari pada apa yang dimakan oleh seseorang
dari hasil kerjanya sendiri(HR Muslim)
menolong kaum lemah adalah mensubsidi dengan wajar (fair) nilai jasa yang dikerjakan
kaum lemah adalah mereka yang jasanya dinilai rendah
Pusat Pengolahan dan Budidaya Tanaman dan Ternak
Tujuan:– Meningkatkan cara budidaya yang benar dan efisien– Mengembangkan bibit unggul tanaman dan ternak– Melestarikan tanaman langka
Kegiatan:– Penyediaan bibit tanaman, pohon dan anakan ternak yang unggul– Pembuatan beberapa jenis pupuk kompos dengan bahan utama didapat dari lingkungan sekitar– Pembuatan beberapa jenis pakan ternak dengan bahan utama didapat dari lingkungan sekitar– Penanaman tanaman-tanaman obat untuk menjaga kesehatan dan penyembuhan penyakit– Peracikan tanaman obat untuk peningkatan kesehatan keluarga– Pelestarian tanaman langka, termasuk tanaman hias langka– Pengolahan hasil produksi untuk memberikan nilai tambah pada produk-produk tersebut– Pengawetan dan pengepakan (packaging) hasil produksi
16 November 2010 60
Lumbung Masyarakat Mandiri (Baitul Mal)
Tujuan:– Menjaga ketahanan pangan masyarakat– Untuk menstabilkan kebutuhan, tidak untuk
menstabilkan harga (tidak untuk menimbun barang, tetapi untuk mengatur kebutuhan dari hasil kelebihan produksi) fungsi Baitul Mal (kelebihan harta dari zakat/infaq/sedekah dikumpulkan untuk disalurkan kepada yang membutuhkan), berbeda dengan fungsi Bulog yang lebih ditujukan untuk menstabilkan harga
– Mendidik masyarakat untuk bergotong royong mengisi lumbung
– Mendidik masyarakat untuk menjaga keamanan lumbung bersama
– Mendidik masyarakat akan rasa sosial dan tanggung jawab kepada bangsa kesetia kawanan (solidaritas) bencana
Kegiatan:– Pendirian berbagai jenis kebutuhan lumbung– Membuat tata kelola pengisian lumbung dan
penggunaannya (sistem persediaan) persediaan yang mendekati kadaluwarsa harus segera diolah atau dikonsumsi sebagai sedekah
– Menggalakan kegiatan sistem keamanan lingkungan (siskamling) untuk menjaga harta lumbung
– Menjaga kedisiplinan dan kejujuran masyarakat melalui kerjasama dengan aparat penegak hukum dan tokoh masyarakat
– Mendata tingkat kemakmuran masyarakat
16 November 2010 61
Berbagai jenis lumbung: Lumbung pangan pokok Lumbung pangan olahan Lumbung pangan awetan Lumbung obat-obatan Lumbung benih, dll
BULOGLUMBUNG
Beda BULOG dengan Lumbung Masyarakat Mandiri
16 November 2010 62
L e m b a g a B u l o g L u m b u n g
Fungsi Utama Kestabilan Harga (Price Stability) Keamanan Pangan (Food Security)
Fungsi Sosial Menjual dengan Harga Terjangkau Memberi bagi yang Membutuhkan
Lingkup Tugas Sesuai Politik Dagang(dari 10 jenis, menjadi 1 jenis - beras)
Sesuai Kebutuhan Hidup(dari 1 jenis, menjadi berbagai jenis)
KeberpihakanProdusen Dhuafa menjaga agar harga jual tidak jatuh
Konsumen Dhuafa menjaga agar harga beli tidak melambung
Asal HartaModal Dagang yang diputar melalui Jual Beli
Donasi dari Zakat, Infaq, dan Sedekah
BULOG LUMBUNG MasyarakatPemerintah
“Sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil dan berbuat
kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan melarang perbuatan
keji, kemungkaran dan permusuhan” (QS an Nahl (16) :
90) buffer stock
Pusat Penelitian dan Pengembangan (Pusat Inovasi)
16 November 2010 63
Tujuan:– Meneliti dan mencari inovasi dalam budidaya
pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan untukpeningkatan kualitas produk
– Meneliti dan mencari inovasi dalam pengolahanmakanan, pengawetan makanan, dan pengepakan
– Meneliti dan mencari inovasi dalam memanfaatkantanaman obat untuk kesehatan
Kegiatan:– Memberikan bantuan peningkatan kualitas produk untuk penetrasi pasar– Memberikan pelatihan dalam budidaya tanaman dan ternak– Memberikan pelatihan dalam pengolahan dan pengepakan makanan– Memberikan pelatihan ketrampilan pembuatan rumah & furnitur bambu, teknik penebangan dan pengawetan– Memberikan pelatihan dalam pengobatan tradisional, penggunaan tanaman obat maupun pijat refleksi– Memberikan pelatihan mekanisasi, sistem tata lingkungan, dan infrastuktur energi– Membuat semacam kurikulum untuk meneruskan ilmu dan ketrampilan ke murid (orang lain), termasuk perlu
dirancang cara untuk mengembangkan ilmu, seperti metodologi dalam melakukan penelitian– Melakukan kaderisasi pengajar dan membentuk ikatan peneliti– Mengembangkan sistem penghargaan untuk memacu masyarakat melakukan tradisi keilmuan
(membaca, menulis, dan meneliti) dan berlomba-lomba membuat inovasi atau kreatifitas baik produk maupun jasa
– Meneliti dan mencari inovasi dalam usaha menghasilkan energi listrik dan energi panas secara mandiri dan efisien
– Meneliti dan mencari inovasi dalam pendirian bangunanmaupunfasilitas dengan memanfaatkan kearifan lokal (localwisdom) dengan memadukan ilmu pengetahuan modern
– Membangkitkan budaya masyarakat untuk membaca, mencatat dan meneliti
M a n f a a t B a m b u
Manfaat bambu untuk kesehatan, antara lain:– Bambu Tali/Apus, rebusan bambu tali untuk
pengobatan radang paru-paru
– Bambu Tamiang, bambu tamiang memiliki kerak putih yang mengandung sulfatilamit untuk pengobatan luka & biasa untuk bahan suling
– Bambu Ater, bambu ater dapat dipakai untuk kebugaran
– Bambu Kuning, rebusan bambu kuning untuk penyakit lever
Manfaat bambu untuk bangunan, antara lain:– Bambu Betung, bambu betung digunakan sebagai tiang
rumah karena besar dan kuat
– Bambu Gombong, bambu gombong biasa digunakan untuk struktur bangunan rumah, pancuran, lantai bambu, dll
– Bambu Tali/Apus, banyak digunakan untuk bahan pembuat anyaman, bilik, dll
– Bambu Hitam, bambu hitam banyak dipakai untuk mebel dan bilik
Manfaat bambu bagi lingkungan, antara lain:– Menyimpan air tanah dan dapat menyediakan air bersih
saat kemarau.
– Menjernihkan air sungai
– Menahan erosi
16 November 2010 64
Manfaat bambu bagi keluarga, antara lain:– Ketika bayi lelaki disunat, pisau penyunatnya terbuat
dari bambu
– Saat belajar berjalan, dibuatkan tonggak-tonggak bambu yang bisa dikitari oleh anak
– Saat makin besar, ia dibuatkan enggrang untuk berlatih keseimbangan
– Untuk dibuat sebagai alat musik, seperti angklung, calung, dan suling
– Daun bambu untuk membungkus makanan seperti bacang dan wajit
– Mereka juga memakan rebung atau anak bambu untuk sayur
– Tinggal di rumah bambu dan membuat mebel dari bambu
– Perkakas rumah tangga dari tempat sampah (pengki) hingga pengukus (aseupan) terbuat dari anyaman bambu.
– Ketika sudah tua, membuat tongkat dari bambu
– Saat meninggal, ditandu dengan keranda bambu dengan penutup jenazah dari anyaman bambu
Wisata Kalimatullah (Wisata Alam)
Tujuan:– Menunjukan tanda-tanda kebesaran Allah dan bersahabat dengan dengan alam
– Mendidik peserta wisata hidup seperti lebah, memberi manfaat dan tidak merusak tempat yang dihinggapi
– Penyegaran jiwa dengan berzikir dan bertafakur mendekatkan diri kepada Allah melalui suasana alam yang tenang
– Memakmuran wilayah, dng banyaknya orang yang datang (bersilaturahmi) maka rezeki akan mengalir ke wilayah tersebut
16 November 2010 65
– Diskusi agama atau masalah bangsa di tengah hutan dengan suasana keteduhan pepohonan
– Pengajaran agama dengan jalan-jalan di dalam hutan untuk memperhatikan ayat-ayat kauniyah seperti pengenalan tanaman, manfaat dan pengolahannya
– Kegiatan olah raga (outbound) di wilayah hutan
– Kunjungan ke sentra penerapan kearifan lokal, seperti penumbukan padi yang berirama, pemanfaatan lumbung padi, permainan-permainan traditional, dll
– Belajar mengembalakan binatang ternak, sbg sarana latihan kepemimpinan yang juga dilakukan oleh para nabi
– Bakti sosial di desa sekitar wilayah, spt: santunan sosial, pengobatan gratis, pelatihan ilmu-ilmu ketrampilan, dsb
Kegiatan:– Jalan-jalan di dalam hutan sambil memperhatikan ayat-ayat kauniyah disepanjang jalan yang dilewati manfaat,
bahaya, dan pelajaran dari perumpamaan
– Qira’ah Al Qur’an di tengah hutan, kebun, atau sawah yang insya Allah mampu untuk menyuburkan dan meningkatkan kualitas tanaman di sekitar tempat qira’ah
– Shalat di tengah hutan, kebun, atau sawah sebagai usaha untuk menghadirkan kekhusukan
Pelestarian Tradisi dan Budaya Suci
Tujuan untuk melestarikan kearifan budaya lokal, baik berupa:– Kebajikan berupa nasehat, kesopanan, tata krama, arsitektur bangunan, konsep ekonomi, konsep
politik, konsep sosial, ketata negaraan, dll– Kesenian seperti kesenian musik dengan alat-alat musik dari bambu dan kulit kerbau, dll, dengan
tidak menyimpang dari batasan-batasan syariat– Kesusasteraan hasil karya pendahulu kita yang perlu dikaji untuk mempelajari sejarah masa lalu
guna menghadapi pengulangan sejarah dimasa yang akan datang– Seni Beladiri seperti pencak silat yang tumbuh dari hasil budidaya nenek moyang kita
Kegiatan:– Mengingatkan akan sejarah masa lalu dari bangsa sendiri maupun bangsa lain untuk diambil
pelajaran (ibrah) agar terhindar dari murka Allah, termasuk sebab-sebab kemunduran.– Mendidik untuk selalu melestarikan alam dan mengingatkan akan tugas manusia sebagai khalifah
(pengganti) Allah di muka bumi.– Membuat berbagai jenis mainan anak-anak dari bambu dan sumber lain yang tersedia di
lingkungan setempat.– Membuat alat-alat kesenian dari bambu, seperti: gamelan, angklung, seruling, dll. – Membentuk group-group kesenian traditional untuk pelestarian budaya, termasuk alunan irama
penumbuk padi.– Mengajarkan dan mengingatkan warisan kebudayaan lokal yang merupakan bentuk kearifan lokal
(local wisdom) dan yang menjadi budaya suci baik dibidang ekonomi, politik, maupun sosial.– Meningkatkan ketrampilan bela diri maupun bela negeri. Ilmu ini diperlukan karena mendekati
akhir zaman, dunia akan dipenuhi dengan banyak kekacauan. Ketrampilan bela negeri termasuk ketrampilan untuk mengawasi usaha-usaha mengacaukan negeri dan ketrampilan diplomasi (berkawan & bernegosiasi secara santun)
16 November 2010 66
Visi Misi dan Target Pondok Pesantren
16 November 2010 67
Mewujudkan Jiwa yg Sehat
MembangunKetahanan Keluarga
MembentukAkhlak Wanita
MembangkitkanKegigihan Pemuda
Misi Misi
Visi
PendidikanNon Formal
Pendidikan Formal
Jalur
SDSMPSMA
KeluargaWanitaPemuda
Misi
Permasalahan Keluarga: Keluarga yang menginginkan ketenangan (sakinah)Orang Tua yang menghadapi permasalahan anak Suami / Istri yang dalam ambang perceraian Anak yang ingin berbakti kpd orang tua Suami / Istri yg ingin rujuk kembali dll tidak terbatas hal-hal diatas
:Akhlak WanitaWanita yg menginginkan ketenangan (mutmainah)
dan lain-lain tidak terbatas hal-hal diatas
:Ketrampilan BerdikariPemuda atau Pemudi yang
blm memiliki pekerjaandll tidak terbatas
hal-hal di atas
sekolah umum
living skillsliving skills
kno
wle
dg
e p
enge
tah
uan
skill
s ke
tram
pila
n
Fa s e Pe m b e nt u ka n Ke g i ata n
16 November 2010 68
Perencanaan Strategik
Strategic Planning
Perencanaan Usaha
Business Planning
Pengembangan Sistem
System Development
Monitoring Kinerja
Performance Monitoring
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
WHERE HOW WHAT NEXT RESULT
Bidang
Ilmu (Teknologi)
Akhlak (Budaya)
Harta (Ekonomi)
LingkupKeluarga
Inovasi & Efisiensidlm Skala Produksi
Rumah Tangga
Terbentuknya:Tradisi Kesholehan
Tradisi Keilmuan
KemampuanBerzakat
LingkupMasyarakat
Inovasi & Efisiensidlm Industrialisasi
Wilayah
Terbentuknya:Ukuwah IslamiyahUkuwah Insaniyah
Pendirian Lumbung Masyarakat
Target (Indikator) Keberhasilan Pemberdayaan
16 November 2010 69
Forum Musyawarah Tanggap Darurat
16 November 2010 70
Forum Musyawarah
(Koordinasi)
Pangradin
Bonjol
Pekanbaru
Tasikmalaya
Makasar
Surabaya
Balikpapan
Banjarmasin kontribusi harta
bantuan
Bencana/Darurat
ban
tuan
Pool of Wealth(Baitul Mal Besar)
lumbung terdekat
united we standbersatu kita teguh
“dan janganlah kamu berselisih yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang
kekuatanmu, dan bersabarlah, sungguh Allah
beserta orang-orang yang sabar” (QS 8:46)
(Berbeda tapi Satu)Bhineka Tunggal Ika
Unity in Diversity(Kesatuan dlm Keragaman)
“dan berpegang teguhlah kamu pada tali Allah, & janganlahkamu bercerai-berai”(QS 3:103)
Pasar Nasional237 juta jiwa
Pasar Lokal(murah)
Ko
pe
rasi
(Ger
ba
ng
Lo
kal)
Perlindungan Ekonomi Masyarakat
16 November 2010 71
Pasar Dunia6,8 milyar jiwa
(bebas & terproteksi)
Fair Trade vs Free TradeM
en
teri
Pe
rdag
anga
n(G
erb
an
g N
ega
ra)
kartu keanggotaanproduk harus dibeli agartercapai skala ekonomi& peningkatan kualitas
kemampuan bertukar barang/jasa, bukan kepemilikan uang
Demi keadilan, Negara harus mencegah inflasi
Empat Organisasi Fair Trade dunia:1. Fairtrade Labeling Organizations International2. World Fair Trade Organization3. Network of European Workshop4. European Fair Trade Association
Fair Trade adalah kondisi perdagangan yang menjamin keuntungan yang adil bagi produser atau pekerjamargin yang fair untuk setiap rantai industri
Dengan label Fair Trade, produk dapat masuk dalam jaringan organisasi Fair Trade dunia
“… Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba…” (QS Al Baqarah : 275)
16 November 2010 72
S E S I K E T I G A
R u p a - R u p a M a s a l a h B a n g s a
Tim Nasional – Pintu Gerbang Ekonomi Negara
16 November 2010 73
Kementrian PerindustrianKementrian Kehutanan
Kementrian ESDMKementrian PertanianKementrian Kelautan
Kementrian PerdaganganKementrian Keuangan
Bank Sentral
Ministry of TradeCentral Bank
Ministry of Finance
Ministry of IndustryMinistry of ForestryMinistry of Mining
Ministry of AgricultureMinistry of Fishery
Tarif & KuotaHutang/PiutangIMF & WTO (GATT)
General Agreement on Tarif & Trade
F o r e i g n C o u n t r y E c o n o m y
“setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggung jawaban atas apa yang dipimpinnya” (Muttafaq ‘alaih)
kesehatan alam skala ekonomi preservasi
Tim Nasional – Pintu Gerbang Politik Negara
16 November 2010 74
KepolisianKementrian
Hukum & HAM
Ministry of DefenseMinistry of Foreign Affair
Ministry of Home Affair Ministry of Public SecurityMinistry of Law
PeperanganDiplomasiUN (PBB) Security Council
(Dewan Keamanan)
F o r e i g n C o u n t r y S t a b i l i t y
“setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggung jawaban atas apa yang dipimpinnya” (Muttafaq ‘alaih)
kepastian keamanankelancaran
Kementrian Luar Negeri Kementrian Pertahanan
Kementrian Dalam Negeri
UUD 45
Balance of Influence (Keseimbangan Pengaruh)
16 November 2010 75
Super Holding
Pemerintahan Negara: China, India, Russia, dllLembaga Keuangan Dunia: IDB, ADB, WB, dll
Lembaga Investasi & Yayasan:Merylinch, Meihwa Foundation, dll
Conglomerate (MNC): Samsung, Kyocera, dll
DanaLuar Negri
Perusahaan/ InstitusiOverseas
VC Tbk & TtpBank Tbk
Multi Finance
SPV
Yayasan
Expat LokalExpat Asing
Infrastructure
Conglomerate
Ready for Open MarketAFTA, WTO, etc
out
Orang Lokal
5-10 tahun
5-10 tahun
Pemerintah Indonesia
Pull Strategy(Up Down Politic)
Push Strategy(Bottom Up Politic)
Aset BUMNRp 1.841 triliun
overseas support
luar negri
dalam negri
Direct Funds Indirect
invest
fun
ds
channeling
Research
SME Masyarakat(sosial)
PT Lokal
FDI/PMA
direct
influence
person influence
recr
uit
ed
Super Holding Funds Allocation
16 November 2010 76
Jangka MenengahJangka Pendek Jangka Panjang
InvestasiUsaha
Investasi InfrastrukturRiset & Pengembangan
Bea Siswa PendidikanBantuan Sosial & CSR
Zakat & Infaq
Major Sufficient Fair
Alokasi Dana Super Holding
Profit EfisiensiPencerdasan Bangsa & Pemerataan Kemakmuran
Peningkatan Daya Beli Penguatan PasarNasional (skala ekonomi yang besar)
Dana Super Holding
Index Daya Saing Indonesia (Strategic Score Card)
16 November 2010 77
Sumber: World Economic Forum 2010/2011
Set The Target !!
16 November 2010 78
MERDEKA! BISA! MAJU!
Pintu GerbangKemerdekaan
Pintu GerbangTinggal Landas
1945 2020
75350
Jepang butuh waktu 25 tahun untuk tinggal landasKorea butuh waktu 50 tahun untuk tinggal landas
∞
bersama kita bisa
A k h i r K a t a
Kunci sukses manusia dalam memikul amanat sebagai wakil Allah di muka bumi adalah berkumpulnya orang-orang meski pada awalnya hanya memiliki sedikit kemampuan, namun hanya manusia yang memiliki potensi untuk melebihi malaikat dengan ilmu, dan ilmu hanya akan berkembang dari interaksi saling menasehati diantara manusia (surat Al Asr (103) ayat 3: “saling menasehati untuk kebenaran (ilmu) dan saling menasehati untuk kesabaran”)
Orang-orang yang memiliki sedikit kemampuan, akan ditingkatkan kemampuannya, melalui usaha mereka sendiri, dengan pertolongan Allah. Ingat bahwa Allah tidak merubah nasib suatu kaum tanpa kaum itu merubah nasibnya sendiri.
Sekalipun seorang manusia memiliki semua kemampuan yang ada di dunia, dia tidak akan berhasil menguasai dunia. Namun sekumpulan orang yang bersatu dengan berbagai kemampuan meski hanya secuil akan mampu meruntuhkan gunung yang tinggi. Seperti perumpamaan sapu lidi, satu batang lidi meski besar dan kuat tidak akan banyak mendatangkan manfaat, tetapi sekumpulan lidi meski kecil dan lemah dapat mendatangkan mafaat yang lebih banyak.
Ilmu itu berbeda dengan pengalaman, pengalaman adalah ketrampilan dalam memanfaatkan ilmu. Orang yang tidak lihai memanfaatkan ilmu tidak akan menang melawan orang yang berpengalaman meski memiliki sedikit ilmu.
Meski semua ilmu didapatkan, manusia memiliki hidup yang terbatas, maka dari itu segeralah mengamalkan ilmu, jangan hanya mengumpulkan ilmu (belajar)! Lengkapilah ilmu yang tidak dimiliki dengan apa yang dimiliki orang lain, karena itu bekerja samalah karena keberkahan ada pada orang-orang yang saling bekerja sama (berjamaah).
16 November 2010 79
16 November 2010
Bangun pemudi pemuda IndonesiaLengan bajumu singsingkan untuk negaraMasa yang akan datang kewajibanmulahMenjadi tanggunganmu terhadap nusaMenjadi tanggunganmu terhadap nusa
Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlasTak usah banyak bicara trus kerja kerasHati teguh dan lurus pikir tetap jernihBertingkah laku halus hai putra negriBertingkah laku halus hai putra negri
80