PRESENTASI LIMBAH

35
L/O/G/O www.themegallery.com K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA PENGOLAHAN LIMBAH KLINIS DAN BIOLOGIS Sat, 11 April

description

PRESENTASI LIMBAH

Transcript of PRESENTASI LIMBAH

Page 1: PRESENTASI LIMBAH

L/O/G/O

www.themegallery.comK3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

PENGOLAHAN LIMBAH

KLINIS DAN BIOLOGIS

Sat, 11 April

Page 2: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

1. Ambika larassati ( A102.09.006 )

2. Chita Asparingga ( A102.09.011 )

3. Esti Maryatun P ( A102.09.017 )

4. Ira Dwi Pangestu ( A102.09.023 )

5. Mita Aryani ( A102.09.032 )

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

ANGGOTA

Page 4: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.comK3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Limbah/Sampah (WHO) , adalah… Sesuatu yang tidak digunakan, tidak dipakai, tidak disenangi, atau sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan manusia dan tidak terjadi dengan sendirinya.

LIMBAH

Page 5: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

LIMBAH

LIMBAH KLINIS

LIMBAH BIOLOGI

LIMBAH PATOLOGIS

LIMBAH JARINGAN TUBUH

PEMBAGIAN LIMBAH

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 6: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

PENGERTIAN PENGERTIAN

LIMBAH KLINIS

limbah yang diduga mengandung patogen (bakteri, virus, parasit atau jamur ) dalam konsentrasi atau jumlah yang cukup untuk menyebabkan penyakit pada pejamu yang rentan.

Limbah yang berasal dari pelayanan medis, perawatan gizi, veteranary, farmasi serta limbah yang dihasilkan di rumah sakit pada saat dilakukan perawatan.

Contoh : Perban, cairan badan, anggota badan yang diamputasi, jarum-jarum, semprit bekas, kantung urine dan produk darah.

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 7: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

limbah infeksius

benda tajam

limbah sitotoksik

limbah kimia

limbah farmasi

limbah radioaktif

limbah jar tubuh

JENIS LIMBAH KLINIS/MEDIS

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 8: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

KATEGORI LIMBAH KLINIS

GOLONGAN A

Dresing bedang, swab dan semua limbah yang terkontaminasi dari daerah ini.

Bahan-bahan linen dari kasus penyakit infeksiSeluruh jaringan tubuh manusia, bangkai/jaringan hewan dari

laboratorium dan hal lain yang berkaitan dengan swab dan dressing

GOLONGAN B

Syrenge bekas, jarum, cartride, pecahan gelas, dan benda tajam lainnya

GOLONGAN C

Limbah dari laboratorium dan pospartum

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 9: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

GOLONGAN D

Limbah bahan kimia dan bahan farmasi tertentu

GOLONGAN E

Pelapis bed-pan disposable, urinoir in continense-pad, dan stamag bags.

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 10: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Landfill pencem

aran

Proses biologi

pencemaran

Pengenceran

pencemaran

1.D

esinfeksi

PENANGANAN LIMBAH INFEKSIUS

Insenerasipencem

aran

limbah yang diduga mengandung patogen (bakteri, virus, parasit atau jamur ) dalam konsentrasi atau jumlah yang cukup untuk menyebabkan penyakit pada pejamu yang rentan.

LIMBAH INFEKSIUS

Page 11: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

TAHAPAN PENGOLAHAN LIMBAH

PembuanganPemilahan Pengangkutan

Penampungan Penanganan

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 12: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

PEMISAHAN LIMBAH

a. Limbah harus dipisahkan dari sumbernyab. Semua limbah beresiko tinggi hendaknya diberi labelc. Perlu digunakan kantung plastik dengan warna yg

berbeda yg menunjukkan kemana kantung plastik harus diangkut untuk insenerator.

Lokasi penampungan limbah layanan kesehatan harus dirancang agar berada di dalam wilayah instansi layanan kesehatan tersebut. Ada batasan waktu penampungan limbah:

48 jam di musim hujan 24 jam di musim kemarau

PENAMPUNGAN LIMBAH

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 13: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Pengangkutan dalam ruangan memakai kereta, sedangkan untuk bangunan bertingkat dapat dibantu degan menyediakan cerobong sampah atau lift pada sudut ruangan

Kendaraan tersebut sebaiknya dikosongkan dan dibersihkan setiap hari, jika perlu dibersihkan dengan larutan klorin.

Kereta sampah supaya dipisah antara sampah medis dan sampah non-medis, karena berkaitan dengan metode pembuangan dan pemusnahannya

PENGANGKUTAN

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 14: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

DESINFEKSI

DEFINISIpenanganan limbah (terutama cair) dengan cara penambahan bahan-bahan kimia yang dapat mematikan atau membuat kuman-kuman penyakit menjadi tidak      aktif. CONTOH

Na – HipochloritFormaldehidFenolYodiumAlkohol Glutaraldehid

PENANGANAN

Page 15: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

A

BB

CYaitu dengan menggunakan bakteri-bakteri pengurai. Bakteri-bakteri tersebut akan menimbulkan dekomposisi zat-zat organik yang terdapat dalam limbah. Bacillus sp D

Nitrobacter sp

Nitrosomonas sp

Pseudomonas sp

BAKTERI YANG MENGURAIPROSESBIOLOGI

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 16: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

LAND FILL

Penanganan limbah dengan menimbunnya dalam tanah

Pengenceran / dilutionDengan cara mengencerkan air limbah sampai mencapai konsentrasi yang cukup rendah, kemudian dibuang di badan air

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Perlu diingat, bahan yg tidak dapat dicerna secara biologis tidak perlu ikut ditimbun

PENGENCERAN

Page 17: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

SYARAT SANITARY LANDFILL

• Geologi yang homogen tanpa retakan

• Tanah bawah yang stabil secara geoteknis

• Dasar tempat yang tidak merembes secara alamiah

• Lapisan tebal tak jenuh dibawah dasar

• Tempat jauh dari sumber air bersih

• Tempat jauh dari badan air (laut, danau, sungai)

• Tempat yang disetujui oleh masyarakat

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 18: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

INSENERATOR

Proses oksidasi kering bersuhu tinggi (>800 C) yang ⁰dapat mengurai limbah organik dan limbah yang mudah terbakar untuk mengurangi volume maupun berat limbah.

- Mereduksi massa dan volume sampah - Membunuh bakteri dan virus - Mereduksi materi kimia toksik- Pemanfaatan energi panas- Memudahkan penanganan sampah selanjutnya

TUJUAN TUJUAN

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 19: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

2. Terjadi proses pirolisis : pembakaran tidak sempurna, dimana temperatur belum terlalu tinggi

1. Tahap pertama adalah limbah / sampah menjadi uap air, hasilnya limbah menjadi kering dan siap terbakar

PRINSIP KERJA INSENERATOR

3. Pembakaran sempurna. Ruang bakar I sebagai pembakar limbah ( suhu 400-600 C ). Ruang bakar II sebagai pembakar asap dan bau

( suhu 600-1200 C )K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 20: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.comK3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 21: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

+

- KEKURANGANKEKURANGAN

KELEBIHAN

Volume sampah berkurang sangat banyak ( mencapai 90%)

Proses insenerasi menghasilkan panas yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik / untuk pemanas ruangan.

• Tidak semua jenis limbah padat dapat dibakar dalam insenerator.

• Biaya mahal• Insenerasi menghasilkan asap buangan

yang dapt menjadi pencemar udara serta abu pembakaran yang mungkin mengandung senyawa yg berbahaya

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 22: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Gas ozon yang masuk ke dalam tangki reaktor akan bereaksi mengoksidasi senyawa organik dan membunuh bakteri patogen pada limbah cair. OZONISASI

Manfaat :Suhu panas hasil pembakaran dapat di gunakan sebagai penggerak generator untuk menghasilkan energi

Alat untuk membakar sampah secara terkendali melalui pembakaran dengan suhu tinggi

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 23: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Pembuangan limbah

Limbah non klinis dapat dibuang ditempat penimbunan sampah ( land-fill site ) dan limbah klinik harus dibakar ( insenerasi ).

Jika tidak mungkin harus ditimbun dengan kapur dan ditanam limbah dapur sebaiknya dibuang pada hari yg sama sehingga tidak membusuk.

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 24: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

LIMBAH BIOLOGIS

Bahan buangan yang sudah tidak dapat digunakan dan memberikan dampak negatif yang berasal dari sisa-sisa

makhluk hidup

LIMBAH PATOLOGIS

LIMBAH JARINGAN TUBUH

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 25: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

LIMBAH PATOLOGIS

Limbah yang berasal dari jaringan tubuh manusia, janin, darah, muntahan, urine, jaringan tubuh yang tampak nyata, cairan tubuh, dll

LIMBAH JARINGAN TUBUH

Meliputi organ, anggota badan, darah, dan cairan tubuh yang biasanya didapat dari hasil pembedahan atau otopsi

Limbah jar tubuh dikemas khusus dilabel kemudian dilakukan penguburan, dimusnahkan dan di insenerator.

1

Cairan tubuh terutama darah dan urine di encerkan dengan desinfektan sehingga dapat dibuang kedalam sistem sal. Pengolahan air limbah

2

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 26: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

LIMBAH

cair

padat

infeksius

domestik

infeksius

domestik

insenerator

TPA

SEPTIC TANK

IPAL

PENGELOLAAN LIMBAH BIOLOGI

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 27: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

PENANGANAN

1. Tangki septic

Tangki septic banyak di persoalkan karena rembesan air dari tangki yang di khawatirkan dapat mencemari tanah.

2. Insenerator

proses dengan suhu tinggi untuk mengurangi isi dan berat sampah.

Page 28: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Pemisahan Sampah Medis

WARNA KANTONG

JENIS SAMPAH/LIMBAH

HitamLimbah rumah tangga biasa, tidak digunakan untuk menyimpan atau mengangkut limbah medis

Kuning Semua jenis limbah yang akan dibakar di incinerator

Kuning dgn strip hitam

Jenis sampah medis yang sebaiknya dibakar tapi bisa juga dibuang di sanitary landfill bila dilakukan cara pengumpulan terpisah dan pengaturan pembuangan

Biru muda atau transparan dgn

strip biru tua

Limbah untuk di autoclav (atau sejenis) sebelum pembuangan akhir.

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 29: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

1. Limbah Infeksius

Kantong berwarna kuning

dengan simbol biohazard

yang berwarna hitam

(international)

2. Limbah Citotoksik

Kantong berwarna ungu

dengan simbol limbah

sititoksik (pembelahan sel

fase telofase)

3. Limbah Radioaktif

Kantong berwarna merah

dengan simbol trefoil.

4. Limbah Rumah Tangga

Kantong warna hitam dengan

simbol tulisan “Domestik”

warna putih

KATEGORI LIMBAH

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 30: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

TANGKI SEPTICPrinsip operasional tangki septic adalah pemisahan partikel dan cairan partikel yang mengendap (lumpur) dan juga partikel yang mengapung (scum) disisihkan dan diolah dengan proses dekomposisi anaerobik

Kecepatan daya serap tanah lebih dari 0,0146 cm/menit

Cocok diterapkan didaerah yang memiliki kepadatan penduduk kurang dari 500 jiwa/ha

Tersedia bahan untuk bidang resapan

Dapat dijangkau oleh truk penyedot tinja4

1

2

3

5K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 31: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Daftar Pustaka

Arifin.M, 2008, Pengaruh Limbah Rumah Sakit Terhadap Kesehatan. FKUI

Departemen Kesehatan RI.1997.Peraturan Proses Pembungkusan Limbah Padat

Sarwanto, Setyo.2009.Limbah Rumah Sakit Belum Dikelolah Dengan Baik.Jakarta :UI

Moersidik, S.S.1995.Pengelolaan Limbah Teknologi Pengelolaan Limbah Rumah Sakit, Pusat Penelitian Kesehatan Lembaga Penelitian Universitas Indonesia.Depok.

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 32: PRESENTASI LIMBAH

L/O/G/O

www.themegallery.com

Thank You!

K3 – AAK NASIONAL SURAKARTA

Page 33: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Page 34: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Page 35: PRESENTASI LIMBAH

www.themegallery.com

Soal Latihan

CONTOH

   DEFINISI

LIMBAH LIMBAH

A.

B.

PENANGANANC.

LIMBAH INFEKSIUS