Presentasi
Click here to load reader
-
Upload
sigit-sugiharto -
Category
Presentations & Public Speaking
-
view
55 -
download
1
description
Transcript of Presentasi
PENGARUH PENDIDIKAN, KOMPENSASI DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PERANGKAT
DESA DI KECAMATAN KARANGGAYAM KEBUMEN
Disusun Oleh :
Nama : Tri Wibowo NIM : 090055874Program Studi : Manajemen S1
LATAR BELAKANGPenelitian ini dilatarbelakangi oleh
kurangnya kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen.
Kinerja perangkat desa yang kurang karena dalam hal pendidikan para perangkat desa masih banyak yang belum sesuai atau kurang memenuhi kualifikasi jabatan dalam pekerjaan.
Tingkat kompensasi yang dirasakan masih rendah dan kurang sesuai dengan jerih payah yang dikeluarkan perangkat desa selama ini bisa menurunkan motivasi kerja dan menyebabkan suasana kerja kurang kondusif.
Tingkat kedisiplinan perangkat desa, sering didapati kantor desa masih lengang di pagi hari, masih untung kalau kita dapati satu atau dua orang, bahkan dibeberapa tempat tidak ada sama sekali, padahal jam kerja sudah dimulai. Pegawai desa akan mulai berdatangan baru sekitar pukul 09.00-09.30 pagi. Sehingga terkadang masyarakat yang membutuhkan pelayanan lalu datang di pagi hari, mereka harus bersabar menunggu untuk dilayani
LANDASAN TEORIPendidikan, adalah serangkaian kegiatan
komunikasi yang bertujuan antara manusia dewasa dengan si anak didik secara tatap muka atau dengan menggunakan media dalam memberikan bantuan terhadap perkembangan anak seutuhnya, dalam arti supaya dapat mengembangkan potensinya semaksimal mungkin, agar menjadi manusia dewasa yang bertanggung jawab. (Idris, 2002:102)
Dimensi pendidikan perangkat desa yang diukur adalah:jenjang pendidikan, kesesuaian jurusan, mendukung pelaksanan tugas.
Kompensasi adalah setiap bentuk pembayaran atau imbalan yang diberikan kepada karyawan dan timbul dari dipekerjakannya karyawan (Dessler, 2008 : 85). Indikatornya kompensasi yang diukur adalah (Bernadin dan Russell, 2003:420): besaran kesesuaian, sesuai tenaga dan pikiran yang dicurahkan
untuk bekerja, menambah semangat kerja, sama dengan institusi lain.
Disiplin kerja adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku serta sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kesediaan seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma sosial yang berlaku. (Rivai, 2004:444)
Indikator disiplin kerja yang diukur adalah (Saydam, 2005:291): besar kecilnya pemberian kompensasi, teladan pimpinan, aturan pasti yang dijadikan pegangan, keberanian pimpinan dalam mengambil
keputusan, pengawasan pimpinan, ada tidaknya perhatian, kebiasaan yang mendukung ditegakan
disiplin.
Kinerja menurut Rivai (2006: 309) merupakan hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan. Indikator kinerja yang diukur adalah (Dessler, 2007:12): kualitas pekerjaan, kuantitas pekerjaan, supervisi, kehadiran konservasi.
METODE PENELITIANObyek PenelitianObyek pada penelitian ini yaitu tingkat pendidikan, kompensasi, dan disiplin kerja serta kinerja sebagai variabel terikat.
Subyek PenelitianSubyek dari penelitian adalah seluruh Perangkat Desa di Wilayah Kecamatan Karanggayam Kebumen.
Variabel PenelitianVariabel dalam penelitian ini adalah pendidikan, kompensasi dan disiplin sebagai variabel bebas serta kinerja sebagai variabel terikat.
Populasi dan SampelPopulasi dalam penelitian ini adalah seluruh perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen. Sedangkan sampel diambil sebanyak 66 orang perangkat desa dengan menggunakan rumus Slovin.
Teknik Pengumpulan Data menggunakan kuesioner yang disebar ke responden dengan cara peneliti langsung mendatangi responden dan meminta waktu untuk mengisi kuesioner, peneliti menunggu sampai responden selesai.
Analisis Data Uji ValiditasUji ReliabilitasRegresi Linier BergandaUji hipotesis secara parsial (uji t) dan secara
simultan (uji F)
Hasil PenelitianVariabel pendidikan berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen. Dari hasil uji t pengaruh variabel pendidikan terhadap kinerja Perangkat Desa di Kecamatan Karanggayam menunjukkan pengaruh yang signifikan yaitu thitung sebesar 3,848 > ttabel 1,669 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05. Ini berarti semakin baik pendidikan perangkat desa maka akan semakin baik pula kinerja perangkat desa.
Variabel kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen. Dari hasil uji t pengaruh variabel kompensasi terhadap kinerja Perangkat Desa di Kecamatan Karanggayam menunjukkan pengaruh yang signifikan yaitu thitung sebesar 3,372 > ttabel 1,669 dengan tingkat signifikansi 0,001 < 0,05. Ini berarti semakin baik kompensasi perangkat desa maka akan semakin baik pula kinerja perangkat desa.
Variabel disiplin berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen. Dari hasil uji t pengaruh variabel disiplin terhadap kinerja Perangkat Desa di Kecamatan Karanggayam menunjukkan pengaruh yang signifikan yaitu thitung sebesar 2,270 > ttabel 1,669 dengan tingkat signifikansi 0,027 < 0,05. Ini berarti semakin baik disiplin perangkat desa maka akan semakin baik pula kinerja perangkat desa.
Berdasarkan pengujian pengaruh secara bersama variabel pendidikan, kompensasi dan disiplin dengan uji F diperoleh Fhitung sebesar 35,051 dengan tingkat signifikansi 0,000. Karena signifikansi lebih kecil dari 0,05, sehingga diartikan bahwa untuk meningkatkan kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen diperlukan perbaikan pada faktor pendidikan, kompensasi dan disiplin kerja perangkat desa.
Permasalahan kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen dapat dijelaskan oleh faktor pendidikan, kompensasi, dan disiplin sebesar 60,8% sementara sebesar 39,2% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti.
Variabel pendidikan merupakan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap kinerja perangkat desa di Kecamatan Karanggayam Kebumen. Hal ini berarti Kecamatan Karanggayam perlu memperhatikan pendidikan perangkat desa di wilayahnya untuk meningkatkan kinerja perangkat desa.