Presentase pdbk kadis tolitoli
Transcript of Presentase pdbk kadis tolitoli
1
KOTA TOLITOLI
• Tergolong Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK) – KaC
• Nilai IPKM = 0,401544 ( lebih rendah dari Rerata IPKM Kota – 1 Simpang Baku)
MASYARAKATKAB . TOLITOLI SEHAT,
YG MANDIRI DANBERKEADILAN
PEMBANGUNAN KESEHATAN KOTA TOLiTOLi (2010 – 2015)
PEMBANGUNAN KESEHATAN KOTA TOLiTOLi (2010 – 2015)
3
4
PEMBANGUNAN KESEHATAN KOTA TOLITOLI
• Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,melalui pemberdayaan masyarakat,termasuk swasta dan masyarakat madani..
• Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yang paripurna,merata,bermutu dan berkeadilan
• Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya kesehatan
• Menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik.
450 km
1 Jam Udara
9 Jam Laut
12 Jam Darat
PALU
TOLITOLI
SULAWESI TENGAH
• Batas-batas :- Utara : Kab. Buol dan
Laut Sulawesi- Timur : Kab. Gorontalo,
Prop. Gorontalo- Selatan : Kab. Donggala,
Kab. Parimout- Barat : Selat Makassar
Malaysia• Secara Topografi :
cenderung perbukitan, pantai, dataran rendah, pegunungan.
GEOGRAFIS & TOPOGRAFIS
U
KABUPATEN
Pemeritahan
• Luas Wilayah : 4.079,76 Km2,
• 10 Kecamatan,• 98 Desa dan • 6 Kelurahan, • Penduduk :
215.202 Jiwa (Lk 110.141 & Pr 105.061)
TOLITOLI UTARA
DAKO PEMEAN
P. Dolangan
P. Silando
P. Lingayan
OGOTUA
TOLITOLI
P. Simatang P. Kabetan
FASILITAS KESEHATAN
No. JENIS FASILITAS JUMLAH KET
1 2 3 4
1. RUMAH SAKIT UMUM 1
2. PUSKESMAS PERAWATAN 6
3. PUSKESMAS NON PERAWATAN 8
4. PUSKESMAS PEMBANTU 73
5. PUSKESMAS KELILING 14
6. INSTALASI FARMASI 1
7. KLINIK BERSALIN 3 SWASTA
8. PRAKTEK DOKTER 12 SWASTA
9. PRAKTEK BIDAN 9 SWASTA
SARANA PELAYANAN KESEHATAN MILIK SWASTA
NO FASILITAS KESEHATAN JUMLAH KET
1 APOTIK 13
2 TOKO OBAT 5
3 OPTIKAL 4
4 KLINIK BERSALIN 3
5 DOKTER PRAKTEK 12
6 BIDAN PRATEK 9
JUMLAH 46
SARANA UKBM
No. SARANA JML
1 2 3
1. POSYANDU 244
2. POLINDES 23
3. POSKESDES 59
DESA SIAGAPOLINDES
POSYANDU
POSKESDES
TENAGA KESEHATAN SECARA UMUM
No. JENIS NAKES JUMLAH KET
1 2 3 4
1. DOKTER SPESIALIS 6
2. DOKTER UMUM 18 PNS & PTT
3. DOKTER GIGI 4
4. KEFARMASIAN 38
5. TENAGA GIZI 12
6. PERAWAT 403
7. BIDAN 121
8. KESMAS 62
9. SANITARIAN 25
10. TEKNISI MEDIS 19
11. FISIOTERAPIS 1
DATA TENAGA KESEHATAN KHUSUS DI FASYANDAS
No. JENIS NAKES JUMLAH KET
1 2 3 4
1. DOKTER UMUM 11 PTT 4
2. DOKTER GIGI 2
3. KEFARMASIAN 19
4. TENAGA GIZI 6
5. PERAWAT 254
6. BIDAN 98
7. KESMAS 27
8. SANITARIAN 9
9. TEKNISI MEDIS 5
Tujuan Pelaksanaan
12
Tujuan Umum Peserta memahami dan mampu menginternalisasikan ‘makna’ dari konsep, tujuan, maksud dan model Penanggulangan Daerah Bermasalah Kesehatan.2. Tujuan Khusus •Peserta mengetahui dan mengerti informasi tentang Penanggulangan Daerah Bermasalah Kesehatan yang ada di daerahnya;•Terkumpulnya masukan dari peserta berupa usul/saran (jika ada) untuk perbaikan terhadap PDBK•Terbentuknya komitmen dan kerjasama antara petugas dan pendamping DBK untuk merencanakan, melaksanakan dan memantau-mensupervisi kegiatan Pendampingan DBK secara bersama-sama;•Setelah kembali ke Daerah, peserta mampu menerapkan prinsip Kepemimpinan Strategis melalui pembahasan berbagai isu strategis versi yang dihadapi;•Menyebar luaskan informasi tentang PDBK kepada petugas di daerahnya.
ANALISIS DATA HASIL RISKESDAS 2007,PROFIL 2011, PROFIL 2012
13
BOBOT/ARTI NO INDIKATOR IPKMHASIL
RISKESDAS2007
PROFIL2011
PROFIL2012
5 / MUTLAK
1 Prevalensi balita gizi buruk dan kurang 31,66 11,59 10,09
2 Prevalensi balita Pendek dan sangat pendek 33,39 23,7 20,0
3 Prevalensi balita kurus dan sangat kurus 15,38 13,4 8,0
4 Proporsi RT dengan akses air bagus 42,78 64,7 77,8
5 Proporsi RT dengan akses sanitasi bagus 29,31 65,5 58,18
6 Proporsi penimbangan balita yang rutin 18,61 44,4 46,2
7 cakupan kunjungan neonatus I 43,75 92,70 100
8 Cakupan imunisasi lengkap 39,75 75,9 88,4
9 Rasio dokter terhadap pukesmas 22 21 ( 9,4 ) 23 (10,2)
10 Rasio bidan terhadap Desa 142 118 121 ( 54,4 )
11 cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan 39,27 80,79 76,9
14
BOBOT/ARTI NO INDIKATOR IPKM
HASIL RISKESDAS
PROFIL PROFIL
2007 2011 2012
4 / PENTING
12 Prevalensi Balita gemuk 4,43 6,7 4,1
13 Prevalensi penyakit diare 14,55 6,1 5,8
14 Prevalensi penyakit Pnemonia 2,87 20,36 1,7
15 Prevalensi penyakit hipetensi 32,07 14,8 21,4
16 Proporsi Cuci tangan dengan benar 7,46 94,86
3 / PERLU
17 Prevalensi gangguan mental emosional 23,12 12,78 0
18 Prevalensi merokok 29,92 56,08
19 Prevalensi penyakit Gigi dan Mulut 36,51 0 0
20 Prevalensi penyakit asma 5,42 5,4 7
21 Prevalensi disabilitas (bermasalah & sangat
bermasalah)3,60 0 0
22 Prevalensi cedera 12,52 0 0
23 Prevalensi penyakit sendi 31,79 0 0
24 Prevalensi penyakit ISPA 21,34 13,3 11,7
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
GAMBARAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) KABUPATEN TOLITOLI TAHUN 2008 -2012
M O R T A L I T A S- AKI
GAMBARAN ANGKA KEMATIAN BAYI, ANAK BALITA, BALITA KABUPATEN TOLITOLI TAHUN 2008 - 2012
M O R T A L I T A S- AKB
STATUS GIZI KURANG DAN GIZI BURUK BALITA KABUPATEN TOLITOLI TAHUN 2008-2012 DAN KECAMATAN TAHUN 2012
1 PTT
0
1 PTT
1 PNS
1 PNS
1 PNS
1 PNS
3 PNS2 PNS
1 PNS
1 PNS0
0
S T A T U S G I Z I
SITUASI UPAYA KESEHATAN
20
21
22
23
24
25
26
27
PERMASALAHAN KHUSUSPERMASALAHAN KHUSUSKESEHATAN di KOTA TOLITOLIKESEHATAN di KOTA TOLITOLI
(Berdasar(Berdasarkankan Indikator IPKM-Riskesdas 2007) Indikator IPKM-Riskesdas 2007)
• Masih Berfluktuasi Kasus Kematian Bayi• Masih ter jadi Kasus Kematian Ibu Hamil, Melahirkan dan
Nifas.• Kasus Kematian Balita masih terjadi setiap tahun• Penyakit Degeneratif (Asma,Rematik) tendensi meningkat• Penyakit Infeksi (Diare, Pneumonia,Gigi Mulut) masih
tetap mengancam.• PHBS di Masyarakat belum mencapai target. (Kebiasaan
Merokok, Cuci Tangan sebelum Makan)• Masih terjadinya Kasus Gizi
A. KENDALA INTERNAL KESEHATAN
1. KUANTITAS, KUALITAS, SERTA DISTRIBUSI SDM-KES BELUM MEMADAI;
2. KESEJAHTERAAN TENAGA KESEHATAN YANG BELUM BERKEADILAN;
3. TERBATASNYA SARANA PENDUKUNG OPERASIONAL (KENDARAAN R-2, KOMPUTER);
4. LEMAHNYA MANAJEMEN KESEHATAN;
5. FASILITAS KERJA YANG BELUM MEMADAI (RUANG KERJA)
B. DILUAR KESEHATAN
1. TERBATASNYA DANA OPERASIONAL;2. PERANSERTA MASYARAKAT DIBIDANG KESEHATAN
MASIH KURANG (POSYANDU, PHBS, DESA SIAGA);3. MASIH RENDAHNYA PERAN AKTIF SEKTOR TERKAIT
DALAM MENDUKUNG PEMBANGUNAN KESEHATAN (POSYANDU, ASI EKSKLUSIF, GIZI BURUK, P2PL);
4. LEMAHNYA KOMITMEN UNTUK MENDUKUNG PEMBANGUNAN BIDANG KESEHATAN (PEMBIAYAAN, SDM-K);
Masih ada Penduduk tinggal berjauhan dengan akses sulit, listrik
terbatas, sinyal sulit
Persentase rumah sehat rendah
Beberapa sarana kesehatan rusak berat, alkes tidak memadai, obat
terbatas, tenaga kesehatan terbatas
Tingkat pendidikan formal rendah, angka buta huruf tinggi,
pengangguran terbuka tinggi, risiko tanggungan besar
Sumur & sanitasi terbatas, catchment area sempit, PHBS rendah
Masih ada Beberapa desa dan dusun terpisah oleh laut, transportasi umum tidak ada, terkendala air pasang dan angin laut, RS
rujukan berjarak 4 jam
Indikator Kesulitan
TARGET• Meningkatkan Nilai IPKM Kota Tolitoli
dari 0,401544 ( Rank. 387 ) Tahun 2007. Menjadi Lebih Baik.
32
Hasil kalakarya 2012
33
Dari Hasil KALAKARYA DPBK TOLI-TOLI 2012 Membuahkan KOMITMEN :1. Absensi bidan desa/Pustu ditandatangai Ka. Puskesmas, diketahui Kades2. Absensi dokter PTT ditandatangani Kepala puskesmas diketahui Camat3. Pertemuan Lintas Sektor di tk. Kecamatan dilaksanakan /difasilitasi Kepala Puskesmas dengan dana BOK atau dana yang tersedia setiap Triwulan. 4. Peningkatan D/S, dikoordinir oleh Kepala Desa dikecamatan oleh Camat melibatkan lS, PKK, Kader Untuk penggerakan masyarakat.5. Perlunya dukungan lS untuk meningkatkan pely. kesmas6 Kepala Desa menegaskan kepada semua dukun di wilayah kerjanya diwajibkan untuk memanggil bidan jika menolong persalinan.7. Camat membuat pertemuan di tk. Kecamatan bersama kepala desa, dukun, perawat dan bides dan Kepala Puskesmas.8. Insentif Kader Posyandu dianggarkan melalui dana ADD desa.
Kegiatan Lokakarya Lintas Sektor
Kegiatan Peningkatan D/S
35
Dukungan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kesehatan Nakes
36