Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

15
RENCANA KEGIATAN KEPERAWATAN KOMUNITAS “Penyuluhan APD, Body Mekanik dan Penanganan Kebakaran di Tempat Kerja” 1. Nama Kegiatan Penyuluhan APD, Body Mekanik dan Penanganan Kebakaran di Tempat Kerja 2. Latar Belakang Perawatan kesehatan masyarakat memainkan peranan yang aktif untuk mendidik masyarakat terutama golongan pekerja untuk memperoleh derajat kesehatan yang optimal dan terhindar dari bahaya kerja, karena pada hakekatnya pembangunan adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya. Seperti halnya tertuang dalam tujuan pembangunan kesehatan yaitu pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal, maka diperlukan adanya suatu usaha kesehatan dan keselamatan bagi pekerja.

Transcript of Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

Page 1: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

RENCANA KEGIATAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

“Penyuluhan APD, Body Mekanik dan Penanganan Kebakaran di Tempat Kerja”

1. Nama Kegiatan

Penyuluhan APD, Body Mekanik dan Penanganan Kebakaran di Tempat Kerja

2. Latar Belakang

Perawatan kesehatan masyarakat memainkan peranan yang aktif untuk

mendidik masyarakat terutama golongan pekerja untuk memperoleh derajat

kesehatan yang optimal dan terhindar dari bahaya kerja, karena pada hakekatnya

pembangunan adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan

masyarakat Indonesia seluruhnya. Seperti halnya tertuang dalam tujuan

pembangunan kesehatan yaitu pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan

kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud

derajat kesehatan masyarakat yang optimal, maka diperlukan adanya suatu usaha

kesehatan dan keselamatan bagi pekerja.

Berdasarkan hasil pengkajian pada 6 orang pekerja di PT Lugina didapatkan

hasil bahwa, pekerja mengeluh nyeri otot, ketika bekerja tidak menggunakan APD

dan tidak terdapat APAR yang dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan

dari para pekerja.

Page 2: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

3. Tujuan

1. Tujuan Umum

Setelah dilakukan penyuluhan APD, body mekanik dan penanganan kebakaran di

tempat kerja, pekerja bisa dapat hidup dengan sehat dan terhindar dari bahaya

keselamatan kerja.

2. Tujuan Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan pekerja dapat :

a. Memahami tentang isi penyuluhan APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja

b. Mampu menjalankan hidup dengan sehat dan terhindar dari bahaya

keselamatan kerja.

4. Strategi

1. Pendekatan kepada Pemilik PT Lugina

2. Koordinasi dengan Pemilik PT Lugina untuk penyediaan tempat, acara

dan untuk waktu pelaksanaan penyuluhan

5. Kegiatan

1. Persiapan

Pendekatan kepada Pemilik PT Lugina

Koordinasi dengan Pemilik PT Lugina untuk penyediaan tempat, acara dan

untuk waktu pelaksanaan penyuluhan

Pembuatan materi

Pembuatan Satuan Acara Penyuluhan

Pembuatan media berupa leaflet

Persiapan peralatan untuk sarana penyuluhan

2. Pelaksanaan

Rencana susunan acara penyuluhan APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja

No. Susunan Acara Waktu Pengisi Hasil yang diharapkan

1 Pembukaan 14.55

(5 mnt)

Santi

Cantarowulan

Berjalan sesuai rencana

2 Penyuluhan body 15.00 Santi Berjalan sesuai rencana

Page 3: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

mekanik, diskusi

dan tanya jawab,

evaluasi hasil

pemahaman

(30 mnt) Cantarowulan

3 Penyuluhan

APD, diskusi

dan tanya jawab,

evaluasi hasil

pemahaman

15.30

(30 mnt)

Widadini Berjalan sesuai rencana

4 Penyuluhan

penanganan

kebakaran di

tempat kerja,

diskusi dan tanya

jawab, evaluasi

hasil pemahaman

16.00

(30 mnt)

Agus

Kusnandar

Berjalan sesuai rencana

5 Pembacaan doa 16.30

(5 mnt)

Agus

Kusnandar

Berjalan sesuai rencana

6 Penutup 16.35

(5 mnt)

Santi

Cantarowulan

Berjalan sesuai rencana

6. Pasca Pelaksanaan1. Pekerja bertambah pengetahuannya mengenai APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja

2. Pekerja menjalankan hidup dengan sehat dan terhindar dari bahaya

keselamatan kerja

G. Indicator Output/Outcome

1. Pekerja memahami mengenai APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja

2. Pekerja berperan aktif dalam penyuluhan

3. Pemilik punya komitmen untuk penyediaan APD dan APAR

4. Pekerja punya komitmen untuk menjaga kesehatan dan keselamatan kerja

Page 4: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

H. Teknik Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

a. Acara dapat dilangsungkan sesuai alokasi waktu yang ditentukan.

b. Tersedianya pre planning

c. Tersedianya materi penyuluhan

d. Pembuatan Satuan Acara Penyuluhan

e. Pembuatan media berupa leaflet

f. Peralatan untuk untuk sarana penyuluhan

g. Perlengkapan untuk acara dapat tersedia dengan baik dan tepat

waktu.

2. Evaluasi Proses :

a. Pekerja memahami mengenai APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja

b. Pekerja berperan aktif dalam penyuluhan

3. Evaluasi Hasil :

a. Kegiatan penyuluhan sesuai dengan rencana

b. Pemilik punya komitmen untuk penyediaan APD dan APAR

c. Pekerja punya komitmen untuk menjaga kesehatan dan keselamatan

kerja

I. Penanggung Jawab

Santi Cantarowulan dari pihak mahasiswa.

J. Waktu dan Tempat

Hari : Rabu

Tanggal : 26 Nopember 2012

Waktu : 14.55 s.d 16.35

Tempat : PT Lugina

Page 5: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

K. Pembiayaan

1. Sumber pembiayaan : Swadana

2. Penggunaan

Jenis Penggunaan Biaya Pengeluaran

Fotokopi Leaflet Rp. 8.000,00

Total Rp. 8.000,00

L. Standar Kegiatan

Persiapan

Kegiatan penyuluhan dapat berjalan sesuai dengan waktu dan tempat yang

telah direncanakan.

Pelaksanaan

Pada saat penyuluhan pekerja memahami mengenai APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja, pekerja berperan aktif dalam penyuluhan.

Pasca Pelaksanaan

Pekerja bertambah pengetahuannya mengenai APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja, dan adanya Pemilik punya komitmen untuk

penyediaan APD dan APAR, pekerja punya komitmen untuk menjaga kesehatan dan

keselamatan kerja.

Page 6: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

LAPORAN KEGIATAN

“Penyuluhan APD, Body Mekanik dan Penanganan Kebakaran di Tempat Kerja”

A. Nama Kegiatan

Penyuluhan APD, Body Mekanik dan Penanganan Kebakaran di Tempat Kerja

B. Latar Belakang

Perawatan kesehatan masyarakat memainkan peranan yang aktif untuk

mendidik masyarakat terutama golongan pekerja untuk memperoleh derajat

kesehatan yang optimal dan terhindar dari bahaya kerja, karena pada hakekatnya

pembangunan adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan

masyarakat Indonesia seluruhnya. Seperti halnya tertuang dalam tujuan

pembangunan kesehatan yaitu pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan

kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud

derajat kesehatan masyarakat yang optimal, maka diperlukan adanya suatu usaha

kesehatan dan keselamatan bagi pekerja.

Berdasarkan hasil pengkajian pada 6 orang pekerja di PT Lugina didapatkan

hasil bahwa, pekerja mengeluh nyeri otot, ketika bekerja tidak menggunakan APD

dan tidak terdapat APAR yang dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan

dari para pekerja.

Page 7: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

Setelah dilakukan penyuluhan APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja, pekerja bisa hidup dengan sehat dan terhindar

dari bahaya keselamatan kerja.

2. Tujuan Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan pekerja dapat :

a. Memahami tentang isi penyuluhan APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja

b. Mampu menjalankan hidup dengan sehat dan terhindar dari bahaya

keselamatan kerja.

D. Strategi

1. Pendekatan kepada Pemilik PT Lugina

2. Koordinasi dengan Pemilik PT Lugina untuk penyediaan

tempat, acara dan untuk waktu pelaksanaan penyuluhan

E. Kegiatan

1. Persiapan

Melakukan Pendekatan kepada Pemilik PT Lugina

Berkoordinasi dengan Pemilik PT Lugina untuk penyediaan tempat, acara

dan untuk waktu pelaksanaan penyuluhan

Membuat materi

Membuat Satuan Acara Penyuluhan

Membuat media berupa leaflet

Mempersiapkan peralatan untuk sarana penyuluhan

2. Pelaksanaan

Rencana susunan acara penyuluhan APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja

No. Susunan Acara Waktu Pengisi Hasil yang diharapkan

1 Pembukaan 14.55

(5 mnt)

Santi

Cantarowulan

Berjalan sesuai rencana

2 Penyuluhan body

mekanik, diskusi

15.00

(30 mnt)

Santi

Cantarowulan

Berjalan sesuai rencana,

salah satu pekerja ikut

Page 8: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

dan tanya jawab,

evaluasi hasil

pemahaman

mendemonstrasikan

mengenai body mekanik

3 Penyuluhan

APD, diskusi

dan tanya jawab,

evaluasi hasil

pemahaman

15.30

(30 mnt)

Widadini Berjalan sesuai rencana

4 Penyuluhan

penanganan

kebakaran di

tempat kerja,

diskusi dan tanya

jawab, evaluasi

hasil pemahaman

16.00

(30 mnt)

Agus

Kusnandar

Berjalan sesuai rencana,

semua pekerja terlibat

dalam demo penanganan

kebakaran di tempat

kerja

5 Pembacaan doa 16.30

(5 mnt)

Agus

Kusnandar

Berjalan sesuai rencana

6 Penutup 16.35

(5 mnt)

Santi

Cantarowulan

Berjalan sesuai rencana

3. Pasca Pelaksanaan

1. Pekerja bertambah pengetahuannya mengenai APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja

2. Pekerja menjalankan hidup dengan sehat dan terhindar dari bahaya

keselamatan kerja

F. Indicator Output/Outcome

1. Pekerja memahami mengenai APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja

2. Pekerja berperan aktif dalam penyuluhan

3. Pemilik punya komitmen untuk penyediaan APD dan APAR

4. Pekerja punya komitmen untuk menjaga kesehatan dan keselamatan kerja

Page 9: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

G. Teknik Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

a. Acara dapat dilangsungkan sesuai alokasi waktu yang ditentukan.

b. Tersedianya pre planning

c. Tersedianya materi penyuluhan

d. Tersedianya Satuan Acara Penyuluhan

e. Tersedianya media berupa leaflet

f. Tersedianya peralatan untuk untuk sarana penyuluhan

g. Tersedianya perlengkapan untuk acara dapat tersedia dengan baik dan

tepat waktu.

2. Evaluasi Proses :

a. Pekerja memahami mengenai APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja

b. Pekerja berperan aktif dalam penyuluhan

4. Evaluasi Hasil :

a. Kegiatan penyuluhan sesuai dengan rencana

b. Pemilik PT Lugina punya komitmen untuk penyediaan APD dan

APAR

c. Pekerja punya komitmen untuk menjaga kesehatan dan keselamatan

kerja

I. Penanggung Jawab

Santi Cantarowulan dari pihak mahasiswa.

J. Waktu dan Tempat

Hari : Rabu

Tanggal : 26 Nopember 2012

Waktu : 14.55 s.d 16.35

Tempat : PT Lugina

Page 10: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

K. Pembiayaan

1. Sumber pembiayaan : Swadana

2. Penggunaan

Jenis Penggunaan Biaya Pengeluaran

Fotokopi Leaflet Rp. 8.000,00

Total Rp. 8.000,00

L. Standar Kegiatan

Persiapan

Kegiatan penyuluhan dapat berjalan sesuai dengan waktu dan tempat yang

telah direncanakan.

Pelaksanaan

Pada saat penyuluhan pekerja memahami mengenai APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja, pekerja berperan aktif dalam penyuluhan.

Pasca Pelaksanaan

Pekerja bertambah pengetahuannya mengenai APD, body mekanik dan

penanganan kebakaran di tempat kerja, dan pemilik punya komitmen untuk

penyediaan APD dan APAR, pekerja punya komitmen untuk menjaga kesehatan dan

keselamatan kerja.

K. Kesimpulan dan Saran sehubungan dengan kegiatan

1. Kesimpulan

Kegiatan penyuluhan mengenai APD, body mekanik dan penanganan

kebakaran di tempat kerja merupakan upaya peningkatan kesehatan dan menjaga

keselamatan pekerja di PT Lugina, hasil dari kegiatan ini adalah pekerja bertambah

pengetahuannya mengenai APD, body mekanik dan penanganan kebakaran di tempat

kerja, dan adanya kesepakatan secara verbal para pekerja untuk menjaga kesehatan

Page 11: Pre Planing n Lap Kegiatan Kesja

dan keselamatan kerja juga pemilik punya komitmen untuk penyediaan APD dan

APAR.

2. Saran

a. Sebaiknya diadakan kerja sama antara pihak Puskesmas Situ untuk

menanggulangi masalah kesehatan dan keselamatan kerja yang merupakan

usaha promotif maupun preventif, misalnya dengan pemeriksaan kesehatan

secara berkala.

b. Penyuluhan kesehatan mengenai APD, body mekanik dan juga tentang

keselamatan kerja hendaknya perlu dipahami oleh pekerja dan harus dilakukan

berulang agar terjadi perubahan sikap dari bertambahnya pengetahuan dan

dampak apabila hal tersebut tidak dilakukan.