ppt skripsi

28
Skor Siriraj Sebagai Alat Diagnostik Stroke Danisa Wijayanti Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia NIM : 1061050174

Transcript of ppt skripsi

Skor Siriraj Sebagai Alat Diagnostik Stroke

Danisa WijayantiFakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia

NIM : 1061050174

BAB I PENDAHULUAN

• 1.1 Latar Belakang• 1.2 Perumusan Masalah• 1.3 Tujuan• 1.4 Manfaat

1.1 Latar Belakang

Berdasarkan data WHO (2010) setiap tahunnya terdapat 15 juta orang di seluruh dunia menderita stroke.

Gambaran Lima Tugas Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Yang Mengalami Stroke Tahap Rehabilitasi Di Kabupaten Brebes Bagian Utara (Keperawatan Unsoed)

WHO, 2010

5 juta orang mengalami cacat permanen

5 juta orang mengalami kematian

Gambaran Lima Tugas Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Yang Mengalami Stroke Tahap Rehabilitasi Di Kabupaten Brebes Bagian Utara (Keperawatan Unsoed)

Angka Kematian Stroke Dunia

Cancer Heart Disease Respiratory Disease

Stroke0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

Stroke Association Resourch sheet 11, January 2013 version 1, page : 1-2

Departemen Kesehatan RI, 2011

- Prevalensi stroke di Indonesia mencapai angka 8,3 per 1000 penduduk.

- Daerah yang memiliki prevalensi stroke tertinggi adalah Nanggroe Aceh Darussalam (16,6 per 1000 penduduk)

- Daerah yang terendah adalah Papua (3,8 per 1000 penduduk)

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utarahttp://respository.usu.ac.id.pdf, akses tanggal 25 Agustus

Stroke Iskemik Dan Hemorragik

Madiyono B & Suherman SK. Pencegahan Stroke & Serangan Jantung , Balai Penerbit FK UI, Jakarta 2003, hal : 3-11

• Kejadian stroke di Indonesia :

Stroke Iskemik

80%

Stroke Hemor

agik20%

Penelitian Stroke Lainnya

224 pasien, Januari – Agustus 2012. 70 kasus stroke ,30 kasus

stroke hemoragik , 32 kasus stroke iskemik), dan 8 stroke yang tidak spesifik (Rekam

Medik Rawat Inap RSUP Fatmawati

Dinas Kesehatan Jawa Tengah, tahun 2009,

Stroke Hemoragik = 0,05%Stroke Iskemik = 0,09%

1.2 Perumusan Masalah

1. Peralatan CT-scan yang merupakan gold standard untuk mendiagnosis stroke hemoragik atau stroke non hemoragik tidak ada di rumah sakit daerah.

2. Morbiditas dan mortalitas stroke sampai saat ini masih tinggi di Indonesia.

Pertanyaan studi literatur :Bagaimana keakuratan skor siriraj untuk mendiagnostik stroke?

1.3 Tujuan

• Tujuan umum : mengetahui skor siriraj untuk menentukan stroke hemoragik atau stroke non hemoragik

• Tujuan khusus : 1. Mengetahui berbagai gejala klinis yang ada pada

stroke hemoragik maupun stroke hemoragik2. Mengetahui berbagai metode pemeriksaan untuk

menentukan stroke hemoragik atau stroke non hemoragik

1.4 Manfaat

Manfaat Teoritis1. Menambah ilmu dalam bidang neurologi, khususnya untuk

mendiagnosis penyakit stroke.

Manfaat Praktis2. Studi literatur ini bermanfaat sebagai pemahaman akan

pentingnya diagnosis stroke hemoragik atau stroke non hemoragik sedini mungkin, yang akan menentukan penatalaksanaan selanjutnya.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

• Stroke & Klasifikasinya• Definisi Skor Siriraj• Penilaian Skor Siriraj

Stroke

• Stroke adalah suatu gangguan fungsional otak yang terjadi secara mendadak yang berlangsung lebih dari 24 jam atau mengakibatkan kematian (WHO)

• Klasifikasi Stroke :1. Stroke Hemoragik2. Stroke Iskemik

Universitas Sumatera Utara

http://respository/usu.ac.id. Akses 1 September

2013

Stroke Hemoragik Stroke Iskemik

Skor Siriraj

• Skor Siriraj pertama kali dikembangkan sejak tahun 1984 di Siriraj Hospital Medical School, Mahidol University, Bangkok

• Diaplikasikan seluruh rumah sakit di Bangkok dengan sensitivitas 89,3%

A Study of Correlation of Clinical Scoring (Siriraj Stroke Score) and CT Scan in Patients of Stroke by Dr. Mahesh Dhakal, MBBS.

Penilaian Skor SirirajNo Gejala / tanda Penilaian Indeks

1 Kesadaran 0 = Kompos mentis1 = Mengantuk2 = Semi koma / koma

x2,5

2 Muntah 0 = Tidak1 = Ya

x 2

3 Nyeri kepala 0 = Tidak1 = Ya

x 2

4 Tekanan darah Diastolik x 10%

5 Ateromaa. DMb. Angina pektoris

0 = Tidak1 = Ya

x (-3)

SSS < 1 : Stroke IskemikSSS > 1 : Stroke Hemoragik

A Study of Correlation of Clinical Scoring (Siriraj Stroke Score) and CT Scan in Patients of Stroke by Dr. Mahesh Dhakal, MBBS.

Kesadaran

• Pasien stroke hemoragik lebih cenderung mengalami penurunan kesadaran

Penilaian Kesadaran

• 0 = Kompos mentis• 1 = Mengantuk• 2 = Semi koma / koma• Dikalikan 2,5

Penelitian di Nepales

• Study dilakukan pada 97 pasien stroke di rumah sakit pendidikan

Stroke Iskemik42 kasus

Stroke Hemoragik

55 kasus

Level Kesadaran & Diagnosis CT Scan

Kompos mentis Drowsy, stupor Semi koma, koma0

5

10

15

20

25

30

35

2

34

19

34

6

2

Stroke Hemoragik Stroke Iskemik Column1

Muntah

0 = Tidak1 = Ya X 2

Muntah & Diagnosis CT Scan

Tidak muntah Muntah0

5

10

15

20

25

30

35

40 36

19

8

34

Stroke Hemoragik Stroke Iskemik Column1

Nyeri Kepala

Nyeri Kepala & Diagnosis CT Scan

Nyeri kepala Tidak ada

34

21

6

36

Stroke Hemoragik Stroke Iskemik Series 3

Ateroma (Diabetes Mellitus)

DM

Sintesis AGEs

Peningkatan permeabilita

vaskular

Tanda Ateroma & Diagosis CT Scan

Ada Tidak ada0

10

20

30

40

50

60

4

51

11

31

Stroke Hemoragik Stroke Iskemik Series 3

Diastolik & Diagnosis CT Scan

50 - 69 70 - 89 90 - 109 110 - 129 ≥ 130

1

7

21

24

2

7

20

14

1 0

Stroke Hemoragik Stroke Iskemik Column1

BAB 4 PENUTUP : KESIMPULAN• “Skor Siriraj sebagai alat

diagnostik stroke”

• Saran : Tidak adanya fasilitas CT scab di beberapa rumah sakit dan harga yang mahal dari CT scan, maka mahasiswa dan mahasiswi pre klinik maupun yang sudah klinik harus bisa menggunakan dan memanfaatkan skor Siriraj ini