PPT SKRIPSI
-
Upload
rani-kusuma-pratiwi -
Category
Documents
-
view
33 -
download
2
Transcript of PPT SKRIPSI
REHABILITASI ESTETIK DEFEK REHABILITASI ESTETIK DEFEK ALVEOLAR RIDGE PADA ALVEOLAR RIDGE PADA
KEHILANGAN GIGI ANTERIOR KEHILANGAN GIGI ANTERIOR ATAS DENGAN JEMBATAN LOGAM ATAS DENGAN JEMBATAN LOGAM
PORSELEN DISERTAI PORSELEN DISERTAI AUGMENTASIAUGMENTASI
RANI KUSUMA PRATIWI2009-11-112
MULUT DAN GIGI
REGIO ANTERIOR ATAS MENGGANGGU PENAMPILAN
PENAMPILAN
KEHILANGAN GIGI DISERTAI DEFEK ALVEOLAR RIDGE
KEHILANGAN GIGI
TULANG ALVEOLAR
JARINGAN LUNAK
REHABILITASI ESTETIKREHABILITASI ESTETIK
GTC + AUGMENTASI RIDGE
gangguan
gangguan
KEHILANGAN GIGI DISERTAI KEHILANGAN GIGI DISERTAI DEFEK ALVEOLAR RIDGEDEFEK ALVEOLAR RIDGE
KEHILANGAN GIGI
DEFEK ALVEOLAR
RIDGE
JARINGAN PENDUKUNG SULIT MENERIMA RESTORASI PROSTODONTI YANG ADEKUAT
Trauma kecelakaan
Paska pencabutan
Penyakit periodontal
Abses
KLASIFIKASI DEFEK ALVEOLAR RIDGEKLASIFIKASI SEIBERT (1983)Kelas I : kehilangan jaringan buccopalatal dengan tinggi
apicocoronal ridge normalKelas II: kehilangan jaringan apicocoronal dengan lebar buccopalatal
ridge normalKelas III: tipe defek kombinasi yaitu kehilangan jaringan dalam dimensi tinggi dan lebar
KELAS I KELAS II KELAS III
Modifikasi Klasifikasi Horizontal Vertical Combination (HVC)
Subklasifikasi: kecil (s) ≤ 3mm, medium (m) 4-6mm, besar (l) ≥ 7mm
PILIHAN PERAWATAN KEHILANGAN GIGI ANTERIOR DISERTAI DEFEK ALVEOLAR
RIDGE
SURGICAL PROSTHEIS
NON SURGICAL
PROSTHESIS
GTSL
GTC
GTC
IMPLAN
GINGIVAL MASKGINGIVAL MASK
LONG PONTICLONG PONTIC
SOFT TISSUE RIDGE AUGMENTATION
SOFT TISSUE RIDGE AUGMENTATION
BONE GRAFTBONE GRAFT
NON SURGICAL PROSTHESISNON SURGICAL PROSTHESISGTSL dengan modifikasi sayap menutupi defek
GTC dengan long pontic
GTC dengan gingival mask
(+) mudah, murah (+) mudah, murah (+) mudah, murah, mengeliminasi masalah “black interdental papilla”
(-) estetika kurang warna sayap protesa tidak seperti gingival asli
(-) defek kecil, estetika kurang “black interdental papilla, tampilan pontik lebih panjang
(-) defek kecil,estetika kurang kontur dan tampilan alami gingival asli sulit didapat
PERBANDINGAN IMPLAN DAN GTCPATIENT
CONSIDERATIONSOFT TISSUE RIDGE
AUGMENTATION+GTCBONE GRAFT +
IMPLANT
Potensi menghasilkan estetika optimal
baik baik
Biaya Relatif rendah Relatif tinggi
Rasa sakit paska bedah
Rendah – palatal soft tissue graft
Tinggi – cangkok tulang dan jaringan lunak
Jumlah minimum prosedur bedah
satu dua
Durasi perawatan Lebih pendek Lebih panjang
Ketersediaan material protesa
Mudah didapat Mudah didapat
Faktor resiko Rendah – kerusakan abutment, endodontik
Tinggi – parasthesia, implant loss, infeksi
Stabilitas jangka panjang
Belum diketahui Belum diketahui
AUGMENTASI RIDGE JARINGAN AUGMENTASI RIDGE JARINGAN LUNAKLUNAK
PENGERTIANprosedur bedah menggunakan graft jaringan lunak yang dicangkokkan
pada area defek alveolar ridge
SUMBER JARINGAN
GRAFT
autograft
allograft
Jaringan lunak palatal
Hidroksi apaptit, acellular dermal
matrix
Kesesuaian warna gingival
Biaya relatif minim
PRINSIP AUGMENTASI RIDGE JARINGAN LUNAK
1. Area penerima cangkok harus mampu menyediakan vaskularisasi yang memadai
2. Imobilisasi jaringan graft pada area penerima cangkok
3. Hemostasis yang adekuat pada area penerima cangkok
4. Ukuran dan ketebalan jaringan graft yang dicangkokkan
TEKNIK AUGMENTASI RIDGE JARINGAN LUNAK
1. TEKNIK ROLL FLAP
•Indikasi : defek kelas I, keparahan minor, kehilangan gigi tunggal•Keuntungan : estetik baik, warna sesuai gingiva asli, memanfaatkan
pedikel flap•Kerugian : luas area yang dijangkau minim, volume graft kurang untuk
defek besar
2. Onlay Full-Thickness Soft Tissue Graft
Indikasi : defek kelas I, II, IIIKeuntungan : volume graft besarKerugian : luka palatal dalam
4. Subepithelial Connective Tissue Graft (SECTG)
Pengertian Teknik pemindahan jaringan graft dengan kombinasi flap partial-thickness dan cangkok jaringan ikat subepitel
Jaringan graft Lamina propia tanpa lapisan epitel
Indikasi Defek kelas I, II, III
Kontraindikasi Mukosa palatal terlalu tipis
Keuntungan •Estetika baik•Defek epitelial palatal minim•Vaskularisai baik•Kesesuaian warna•Akses bedah mudah•Biaya relatif murah
Kerugian •Tergantung dari ketersediaan mukosa palatal•Teknik sulit
Penatalaksanaan Defek Alveolar Ridge Penatalaksanaan Defek Alveolar Ridge Kelas III Seibert dengan Jembatan Kelas III Seibert dengan Jembatan
Logam Porselen Disertai Augmentasi Logam Porselen Disertai Augmentasi SECTGSECTG
Laporan kasus:Klinis : Kehiangan gigi 21 22 disertai defek alveolar ridge kelas IIIPerawatan : GTC Logam Porselen gigi 11 21 22 23 disertai
Augmentasi Ridge Jaringan Lunak Teknik SECTG
Perawatan:Perawatan:
A. Fase Bedah
Preparasi gigi abutment 11 dan 23
Pembuatan GTC sementara
Prosedur bedah
Anestesi lokal Insisi horizontal pada alveolar crest atau palatal Insisi vertikal bukal ke apikal di atas mukogingival junction Insisi vertikal Palatal secukupnya membuka atau membebaskan flap
2. Pengambilan jaringan graft pada mukosa palatal
Menandai jaringan graft yang dibutuhkan pada palatal regio premolar diambil dicangkok ke area defek sesuai kebutuhan
Memposisikan flap bukal ke koronal dijahit pada alveolar crest penjahitan lateral pada flap bukal
Sementasi GTC sementara recall pasien setelah 10 hari
B. Fase Pemasangan Restorasi GTC1. Dua bulan paska augmentasi jaringan pendukung GTC telah adekuat
untuk pemasangan restorasi permanen
Tinggi dan lebar ridge sehat dan stabil penyesuaian preparasi gigiAbutment 11 23
2. Melakukan retraksi gingiva dan mencetak
3. Fabrikasi GTC logam porselen di lab modified ridge lap pontik insersi GTC sementara mengetahui integritas marginal
4. Percobaan insersi GTC permanen oklusal adjustment
5. Insersi permanen GTC logam porselen sementasi glass ionomer
6. Kontrol pasien setelag 2 minggu dan 6 bulan. Tidak ada relapspada area augmentasi, hasil estetika dan fungsional restorasi sangat memuaskan