ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

21
KRITISI DAN EVALUASI RADIOGRAF Oesofagus Maag Duodenum

Transcript of ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

Page 1: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

KRITISI DAN EVALUASI RADIOGRAFOesofagus Maag Duodenum

Page 2: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTO POLOS AP

ESOPHAGUS

NO DAFTAR CEK RCF YA/TIDAK

1. Persyaratan identifikasi Tidak terdapat ID/identitas pasien termasuk nama instansi tempat foto dibuat.

2. Penempatan marker dengan benar Marker tidak tercetak pada radiograf, sehingga sulit memastikan sisi kiri dan kanan.

3. Gambaran anatomi dalam radiograf Anatomi yang tampak pada radiograf diantaranya: tampak kontur esofagus, costae thorak, dan kontur jantung.

4. Apakah gambar anatomi tampak sesuai dengan proyeksi ini

Ya, tampak processus spinosus dari vertebrae thorax berada di pertengahan corpus serta tidak ada rotasi pada sternoclavicular joint yang membuktikan proyeksi true AP.

5. Apakah kolimasi lapangan radiasi cukup?Dan tetap mengindahkan alara?

Ya. Kolimasi sudah dioptimalkan tanpa mengurangi detail radiograf.

6. Proteksi radiasi, presentasi, menghalangi gambaran objek

Proteksi yang dilakukan adalah dengan mengurangi luasan kolimasi, tanpa mengurangi detail anatomi.

7. Garis tepi luar, cortex tulang, trabekular tulang dan struktur soft tissue terlihat tajam

Berdasarkan radiograf diatas, ketajaman yang dihasilkan kurang baik, trabecular kurang jelas ditampakkan, dan untuk soft tissue secara umum tampak jelas sehingga gambaran soft tissue lebih dominan

8. Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi Tidak. Tidak tampak adanya distorsi gambar

Page 3: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9. Ukuran film benar dan regio organ anatmi terlihat sesuai dan benar

Ya tampak radiograf menggunakan film ukuran 24x30

10. Menggunakan alat penerimaan gambar yang sesuai

Ya. Tampak gambar menggunakan alat penerima dengan ukuran yang sesuai.

11. Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan

Penetrasi sudah cukup baik namun gambar masih dianggap underexposure karena masih tampak background berwarna putih. Hal ini biasanya disebabkan karena kurangnya faktor mAs.

12. Kecukupan kontras gambar Kontras dihasilkan sudah baik karena radiograf

sudah dapat membedakkan organ satu dengan

organ yang lainnya.13. Upaya pencegahan terhadap artefak

gambar Tidak terdapat artefak yang tercetak pada

gambar. Pencegahan dapat dilakukan dengan

menjaga kelembaban film, membersihkan secara

rutin screen film, menata posisi kaset dalam

posisi tegak.14. Outcome yang dikehendaki Outcome yang dikeluarkan belum mampu

menampakan regio of interest15. Kesimpulan Beberapa informasi dari radiograf hilang karena

terpotong dan tidak ada ID serta marker factor

eksposi dan ketajaman kurang sehingga citra

kurang estetis.16. Diterima/Accepted Radiograf dinyatakan diterima. Dengan

perbaikan diberi marker dan ID.

Page 4: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOAP

ESOPHAGUS

NO DAFTAR CEK RCF YA/TIDAK

1. Persyaratan identifikasi Tidak terdapat ID/identitas pasien termasuk nama instansi tempat foto dibuat.

2. Penempatan marker dengan benar Marker tercetak pada radiograf, sehingga lebih mudah memastikan kanan dan kiri.

3. Gambaran anatomi dalam radiograf Anatomi yang tampak pada radiograf diantaranya: tampak kontur esophagus yang terlapisi media kontras, costae thorak, dankonturjantung.

4. Apakah gambar anatomi tampak sesuai dengan proyeksi ini

Ya, tampak processus spinosus dari vertebrae thorax berada di pertengahan corpus serta tidak ada rotasi pada sternoclavicular joint yang membuktikan proyeksi true AP.

5. Apakah kolimasi lapangan radiasi cukup?Dan tetap mengindahkan alara?

Ya. Kolimasi yang digunakan sudah cukup karena batas atas dan bawah tidak terpotong. batas superior pada C3 atau pada thyroid cartilage. Sedangkan batas inferior kurang lebih pada T8.

6. Proteksi radiasi, presentasi, menghalangi gambaran objek

Proteksi yang dilakukan adalah dengan mengurangi luasan kolimasi, .

7. Garis tepi luar, cortex tulang, trabekular tulang dan struktur soft tissue terlihat tajam

Berdasarkan radiograf diatas, ketajaman yang dihasilkan sudah cukup baik akan tetapi trabecular kurang jelas ditampakkan, dan untuk soft tissue secara umum tampak kurang jelas

8. Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi Tidak. Tidak tampak adanya distorsi gambar

Page 5: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9. Ukuran film benar dan regio organ anatmi terlihat sesuai dan benar

Ya ukuran kaset sesuai yaitu 24x30 cm untuk bisa menampakan keseluruhan organ esfagus.

10. Menggunakan alat penerimaan gambar yang sesuai

ya. Tampak gambar menggunakan alat penerima dengan ukuran yang sesuai.

11. Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan

Penetrasi sudah cukup baik namun gambar masih dianggap underexposure karena masih tampak background berwarna putih.

12. Kecukupan kontras gambar kontras dihasilkan sudah baik karena radiograf sudah dapat membedakkan organ satu dengan organ yang lainnya.

13. Upaya pencegahan terhadap artefak gambar Tidak terdapat artefak yang tercetak pada gambar.

Pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga

kelembaban film, membersihkan secara rutin

screen film, menata posisi kaset dalam posisi

tegak.

14. Outcome yang dikehendaki Outcome yang dikeluarkan telah mampu

menampakan regio of interest

15. Kesimpulan Beberapa informasi dari radiograf cukup karena

media kontras tampak mengisi sebagian dari

osophagus.

16. Diterima/Accepted Radiograf dinyatakan diterima dengan catatan

menambahkan id pasien

Page 6: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOLATERAL

ESOPHAGUS

No Daftar cek RCF Ya/Tidak

1.Persyaratan Identifikasi Tidak terdapat ID pasien yang masuk dalam

radiograf tersebut.

2.Penempatan Marker Tidak, marker tidak tercantum pada

radiograf tersebut.

3.

Gambaran Anatomi pada Radiograf Gambar yang seharusnya tampak pada radiograf meliputi tampakOesophagus terisi bariumterlihat diantara C.Vertebral dan jantung.

4.

Apakah gambaran anatomi tampak sesuai dengan proyeksi?

Ya, gambaran anatomi tampak sesuai dengan proyeksi karena tidak ada bagian yang terpotong tapi radiograf terlihat kabur.

5.Apakah lapangan kolimasi radiasi cukup? Dan tetap mengindahkan alara?

Luas lapangan cukup menampakan objek sehingga tidak ada objek yang terpotong.

6.

Proteksi radiasi, presentasi menghalangi objek?

Penggunaan kolimasi yang sesuai sehingga tidak ada objek terpotong dan pengulangan foto.

7.

Garis tepi luar, cortex tulang, trabecular tulang atau struktur soft tissue terlihat tajam?

Sudah memperlihatkan batas-batas tulang dengan tajam, dan sudah menampakan soft tissue yang memperlihatkan media kontras pada esophagus.

8.Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi? Tidak, karena adanya kekaburan pada

semua objek radiograf.

Page 7: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9.

Ukuran film benar, region organ anatomi terihat sesuai dan benar?

Ukuran film yang digunakan 35 x 43 cm dengan grid sehingga tidak ada objek yang terpotong. ROI sudah sesuai dan Nampak pada radiograf.

10.Menggunakan alat penerima gambar yang sesuai?

Penggunaan IP/Kaset tepat yaitu 35 x 43 cm posisi membujur.

11.

Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan?

Daya tembus sinar kurang karena pada esophagus soft tissue kurang tampak jelas yang disebabkan gambar radiografnya kabur.

12.Kecukupan kontras gambar? Kontras kurang karena soft tissue yang

ditampakkan kurang jelas (kabur) dengan background.

13.Upaya pencegahan terhadap artefak

gambar?Tidak terdapat artefak yang menggangu hasil radiograf.

14.Outcame yang dikehendaki Pemakaian sinar-x dapat menegakkan

diagnosa dan menampakan ROI.

15.

Kesimpulan Radiograf belum bisa memberikan info yang jelas karena pada radiograf tersebut terjadi pengkaburan padasemua objek.

16.

Diterima/Accepted Radiograf tidak dapat diterima karena tidak terdapat ID pasien, marker tidak tercatum dan pada radiograf semua objek kabur/tidak memberikan informasi dengan jelas.

Page 8: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTORAO

ESOPHAGUS

NO DAFTAR CEK RCF YA/TIDAK

1. Persyaratan identifikasi Tidak terdapat ID/identitas pasien termasuk nama instansi tempat foto dibuat.

2. Penempatan marker dengan benar Marker tercetak pada radiograf dengan posisi tidak terbaca .

3. Gambaran anatomi dalam radiograf Anatomi yang tampak pada radiograf diantaranya: tampak kontur esophagus yang terlapisi media kontras, costae thorak, dan kontur jantung.

4. Apakah gambar anatomi tampak sesuai dengan proyeksi ini

Ya, tampak processus spinosus dari vertebrae thorax berada di pertengahan corpus serta tidak ada rotasi pada sternoclavicular joint yang membuktikan proyeksi true AP.

5. Apakah kolimasi lapangan radiasi cukup?Dan tetap mengindahkan alara?

Tidak. Kolimasi yang digunakan terlalu kecil sehingga batas atas dan bawah terpotong. Seharusnya di batas superior pada C3 atau pada thyroid cartilage. Sedangkan batas inferior kurang lebih pada T8.

6. Proteksi radiasi, presentasi, menghalangi gambaran objek

Proteksi yang dilakukan adalah dengan mengurangi luasan kolimasi, namun justru membuat gambaran radiograf terpotong.

7. Garis tepi luar, cortex tulang, trabekular tulang dan struktur soft tissue terlihat tajam

Berdasarkan radiograf diatas, ketajaman yang dihasilkan sudah baik akan tetapi trabecular kurang jelas ditampakkan, dan untuk soft tissue secara umum tampak jelas sehingga gambaran soft tissue tulang lebih dominan

8. Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi

Tidak. Tidak tampak adanya distorsi gambar

Page 9: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9. Ukuran film benar dan regio organ anatmi terlihat sesuai dan benar

Ukuran film yang digunakan benar yaitu 24x30 cm. Rata-rata panjang esofagus adalah 25 cm sehingga menggunakan kaset ukuran 24x30 cm adalah ukuran aman.

10. Menggunakan alat penerimaan gambar yang sesuai

Ya, alat penerima gambar yang digunakan tepat yaitu ukuran 24x30 cm.

11. Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan

Penetrasi sudah cukup baik namun gambar masih dianggap overexposure karena gambaran soft tissue tampak hitam. Hal ini biasanya disebabkan karena lebihnya faktor mAs.

12. Kecukupan kontras gambar Kontras dihasilkan sudah baik karena radiograf sudah dapat membedakkan organ satu dengan organ yang lainnya. Esofagus tampak dilalui media kontras.

13. Upaya pencegahan terhadap artefak gambar

Tidak terdapat artefak yang tercetak pada gambar. Pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga kelembaban film, membersihkan secara rutin screen film, menata posisi kaset dalam posisi tegak.

14. Outcome yang dikehendaki Outcome yang dikeluarkan telah mampu menampakan regio of interest

15. Kasimpulan Secara keseluruhan seluruh obyek telah tercover pada radiograf. Kekurangan pada radiograf tersebut adalah tidak ada ID pasien.

16. Diterima/Accepted Radiograf dinyatakan diterima dengan catatan diberi ID pasien, tanggal dan nama instalasi radiograf tersebut dibuat

Page 10: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOLAO ESOPHAGUS

NO DAFTAR CEK RCF YA / TIDAK

1. Persyaratan identifikasi Tidak terdapat ID/identitas pasien termasuk nama instansi tempat foto dibuat.

2. Penempatan marker dengan benar

Marker tidak tercetak di radiograf sehingga sulit membedakan kanan dan kiri

3. Gambaran anatomi dalam radiograf

Anatomi yang tampak pada radiograf diantaranya: tampak kontur esophagus yang terlapisi media kontras, costae thorak, dan kontur jantung.

4. Apakah gambaran atomi tampak sesuai dengan proyeksi ini

Ya, tampak processus spinosus dari vertebrae thorax berada di pertengahan corpus serta tidak ada rotasi pada sternoclavicular joint yang membuktikan proyeksi true AP.

5. Apakah kolimasi lapangan radiasi cukup? Dan tetap mengindahkan alara?

Ya. Kolimasi yang digunakan sudah cukup karena batas atas dan bawah tidak terpotong. Batas superior pada C3 atau pada thyroid cartilage. Sedangkan batas inferior kurang lebih pada T8.

6. Proteksi radiasi, presentasi, menghalangi gambaran objek

Proteksi yang dilakukan sudah baik yaitu dengan mengoptimalkan lapangan kolimasi, dan gambaran yg di inginkn tidak terpotong.

7. Garis tepi luar, cortex tulang, trabekular tulang dan struktur soft tissue terlihat tajam

Berdasarkan radiograf diatas, ketajaman yang dihasilkan sudah baik karena trabecular sudah jelas ditampakkan, dan untuk soft tissue secara umum tampak jelas sehingga gambaran soft tissue tulang lebih dominan

8. Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi

Tidak. Tidak tampak adanya distorsi gambar

Page 11: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9. Ukuran film benar dan regio organ anat miterlihat sesuai dan benar

Ukuran film yang digunakanbenaryaitu 24x30 cm. Rata-rata panjangesofagusadalah 25 cm sehinggamenggunakankasetukuran 24x30 cm adalahukuranaman.

10. Menggunakan alat penerimaan gambar yang sesuai

Ya, alat penerima gambar yang digunakan tepat yaitu ukuran 24x30 cm.

11. Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan

Penetrasi sudah baik karena sudah dapatm menampakkan trabecular, dan untuk soft tissue secara umum sudah terlihat jelas

12. Kecukupan kontras gambar Kontras dihasilkan sudah baik karena radiograf sudah dapat membedakkan organ satu dengan organ yang lainnya. Esofagus tampak dilalui media kontras.

13. Upaya pencegahan terhadap artefak gambar Tidak terdapat artefak yang tercetak pada gambar. Pencegahan

dapat dilakukan dengan menjaga kelembaban film, membersihkan secara rutin screen film, menata posisi kaset dalam posisi tegak.

14. Outcome yang dikehendaki Outcome yang dikeluar kantelah mampu menampakan regio of interest

15. Kasimpulan Secara keseluruhan seluruh obyek telah tercover pada radiograf. Kekurangan pada radiograf tersebut adalah tidak ada ID pasien dan marker.

16. Diterima/Accepted Radiograf dinyatakan diterima dengan catatan diberi ID pasien, tanggal dan nama instalasi radiograf tersebut dibuat dan marker

Page 12: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOPOLOSMAAG

DUODENUM

NO DAFTAR CEK RCF YA / TIDAK1. Persyaratan identifikasi Tidak terdapat ID/identitas pasien termasuk nama

instansi tempat foto dibuat.

2. Penempatan marker dengan benar

Marker tidak tercetak di radiograf sehingga sulit membedakan kanan dan kiri

3. Gambaran anatomi dalam radiograf

Anatomi yang tampak pada radiograf diantaranya: tampak kontur esophagus yang terlapisi media kontras, costae thorak, dan kontur jantung.

4. Apakah gambaran atomi tampak sesuai dengan proyeksi ini

Ya, tampak processus spinosus dari vertebrae thorax berada di pertengahan corpus serta tidak ada rotasi pada sternoclavicular joint yang membuktikan proyeksi true AP.

5. Apakah kolimasi lapangan radiasi cukup? Dan tetap mengindahkan alara?

Ya. Kolimasi yang digunakan sudah cukup karena batas atas dan bawah tidak terpotong. Batas superior pada C3 atau pada thyroid cartilage. Sedangkan batas inferior kurang lebih pada T8.

6. Proteksi radiasi, presentasi, menghalangi gambaran objek

Proteksi yang dilakukan sudah baik yaitu dengan mengoptimalkan lapangan kolimasi, dan gambaran yg di inginkn tidak terpotong.

7. Garis tepi luar, cortex tulang, trabekular tulang dan struktur soft tissue terlihat tajam

Berdasarkan radiograf diatas, ketajaman yang dihasilkan sudah baik karena trabecular sudah jelas ditampakkan, dan untuk soft tissue secara umum tampak jelas sehingga gambaran soft tissue tulang lebih dominan

8. Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi

Tidak. Tidak tampak adanya distorsi gambar

Page 13: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9. Ukuran film benar dan regio organ anat miterlihat sesuai dan benar

Ukuran film yang digunakanbenaryaitu 24x30 cm. Rata-rata panjangesofagusadalah 25 cm sehinggamenggunakankasetukuran 24x30 cm adalahukuranaman.

10. Menggunakan alat penerimaan gambar yang sesuai

Ya, alat penerima gambar yang digunakan tepat yaitu ukuran 24x30 cm.

11. Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan

Penetrasi sudah baik karena sudah dapatm menampakkan trabecular, dan untuk soft tissue secara umum sudah terlihat jelas

12. Kecukupan kontras gambar Kontras dihasilkan sudah baik karena radiograf sudah dapat membedakkan organ satu dengan organ yang lainnya. Esofagus tampak dilalui media kontras.

13. Upaya pencegahan terhadap artefak gambar

Tidak terdapat artefak yang tercetak pada gambar. Pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga kelembaban film, membersihkan secara rutin screen film, menata posisi kaset dalam posisi tegak.

14. Outcome yang dikehendaki Outcome yang dikeluar kantelah mampu menampakan regio of interest

15. Kasimpulan Secara keseluruhan seluruh obyek telah tercover pada radiograf. Kekurangan pada radiograf tersebut adalah tidak ada ID pasien dan marker.

16. Diterima/Accepted Radiograf dinyatakan diterima dengan catatan diberi ID pasien, tanggal dan nama instalasi radiograf tersebut dibuat dan marker

Page 14: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOAP

MAAG DUODENUM

NO DAFTAR CHECK RCF YA/TIDAK1 PERSYARATAN

IDENTIFIKASITidak, Pada gambar radiograf Maag Duodenum proyeksi AP diatas, tidak terdapat identitas pasien termasuk yang di wajibkan dalam kolom identitas antara lain nama, jenis kelamin, jenis pemeriksaan, tanggal pemeriksaan, nomer urut pemeriksaan, instansi rumah sakit tidak tercatum dalam radiograf.

2 PENEMPATAN MARKER DENGAN BENAR

Ya, sudah terdapat marker pada hasil radiograf , letak marker sudah benar dan tidak menghalangi obyek.

3 GAMBARAN ANATOMI DALAM RADIOGRAF?

Anatomi yang tampak :Maag ; fundus, corpus, pylorus, duodenum, costae, vertebrae thorakal, vertebrae lumbal.

4 APAKAH GAMBARAN ANATOMI TAMPAK SESUAI DENGAN PROYEKSI INI?

Ya, pada proyeksi ini tampak barium mengisi maag, dan duodenum.

5 APAKAH KOLIMASI LAPANGAN RADIASI CUKUP? DAN TETAP MENGINDAHKAN ALARA?

Pengaturan kolimasi terlalu lebar. Hal itu mungkin bertujuan agar objek tidak terpotong.

6 PROTEKSI RADIASI, PRESENTASI,MENGHALANGI GAMBARAN OBYEK?

Proteksi radiasi yang dilakukan belum tepat karena kolimasi yang terlalu lebar.

7 GARIS TEPI LUAR,CORTEX TULANG, TRABEKULAR TULANG / STRUKTUR SOFT TISSUE TERLIHAT TAJAM?

Ketajaman yang dihasilkan kurang baik, karena belum memperlihatkan batas batas tulang, soft tissue dan detail dengan jelas.

8 APAKAH RADIOGRAF TERLIHAT TANPA DISTORSI?

Tidak adanya distorsi dalam radiograf.

Page 15: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9 UKURAN FILM BENAR, REGIO ORGAN ANATOMI TERLIHAT SESUAIDAN BENAR?

YaUkuran film sudah benar menggunakan ukuran 30x40 cm dan ROI sudah terlihat.

10 MENGGUNAKAN ALAT PENERIMAAN GAMBAR YANG SESUAI?

YaPengunaan IP atau kaset sudah tepat yaitu ukuran 30x40 cm dengan posisi kaset benar.

11 KECUKUPAN DAYA PENETRASI SINAR DENGAN KERAPATAN?

Ya.Daya tembus terlalu tinggi sehingga tidak dapat membedakan background dan soft tissue.

12 KECUKUPAN KONTRAS GAMBAR?

Kontras film kurang, sehingga film terlalu banyak bayangan kelabu karena kV terlalu tinggi.

13 UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP ARTEFAK GAMBAR?

YaTidak terdapat artefak yang mengganggu hasil radiograf.

14 OUTCAME YANG DIKEHENDAKI

Pemakaian sinar-X sudah dapat menampakkan nilai diagnostik dan regio organ anatomi.

15 KESIMPULAN Radiograf sudah dapat memberikan informasi yang cukup jelas dengan permintaan foto.

16 DITERIMA / DITOLAK Ditolak karena pada radiograf tidak terdapat ID pasien.

Page 16: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOLATERALMAAG

DUODENUM

NO CHECK DAFTAR RCF YA/TIDAK1 PERSYARATAN

IDENTIFIKASITidak, Pada gambar radiograf Maag Duodenum proyeksi lateral diatas, tidak terdapat identitas pasien termasuk yang di wajibkan dalam kolom identitas antara lain nama, jenis kelamin, jenis pemeriksaan, tanggal pemeriksaan, nomer urut pemeriksaan, instansi rumah sakit tidak tercatum dalam radiograf.

2 PENEMPATAN MARKER DENGAN BENAR

Ya, sudah terdapat marker pada hasil radiograf , letak marker sudah benar dan tidak menghalangi obyek

3 GAMBARAN ANATOMI DALAM RADIOGRAF?

Anatomi yang tampak :Maag (fundus, corpus) duodenum, small intestinum, lumbal, costae, vertrebrae thoracal serta soft tissue.

4 APAKAH GAMBARAN ANATOMI TAMPAK SESUAI DENGAN PROYEKSI INI?

Ya, sudah sesuai karena tidak adanya bagian yang terpotong.

5 APAKAH KOLIMASI LAPANGAN RADIASI CUKUP?DAN TETAP MENGINDAHKAN ALARA?

Luas lapangan kolimasi yang digunakan dirasa sudah cukup. Dan obyek sudah masuk dalam radiograf

6 PROTEKSI RADIASI, PRESENTASI,MENGHALANGI GAMBARAN OBYEK?

Proteksi yang dilakukan tepat, tidak ada obyek yang terpotong dan kolimasi sudag cukup.

7 GARIS TEPI LUAR,CORTEX TULANG, TRABEKULAR TULANG / STRUKTUR SOFT TISSUE TERLIHAT TAJAM?

Ketajaman yang dihasilkan kurang baik, belum memperlihatkan batas batas tulang, soft tissue dan detail dengan jelas.

8 APAKAH RADIOGRAF TERLIHAT TANPA DISTORSI?

Tidak adanya distorsi pada radiograf.

Page 17: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9 UKURAN FILM BENAR, REGIO ORGAN ANATOMI TERLIHAT SESUAIDAN BENAR?

Ya. Ukuran film sudah benar menggunakan ukuran 30x40cm dan ROI sudah terlihat.

10 MENGGUNAKAN ALAT PENERIMAAN GAMBAR YANG SESUAI?

Ya. Penggunaan IP atau kaset sudah tepat yaitu ukuran 30x40cm dengan posisi kaset benar.

11 KECUKUPAN DAYA PENETRASI SINAR DENGAN KERAPATAN?

Ya. Daya tembus sudah cukup dapat dilihar dari background dan soft tissue yang dapat dibedakan.

12 KECUKUPAN KONTRAS GAMBAR?

Ya. Kontras dihasilkan sudah baik karena radiograf sudah dapat membedakkan organ satu dengan organ yang lainnya.

13 UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP ARTEFAK GAMBAR?

Ya. Radiograf tidak terdapat artefak yang mengganggu gambaran radiograf.

14 OUTCAME YANG DIKEHENDAKI

Pemakaian sinar-X sudah dapat menampakkan nilai diagnostic dan region organ anatomi.

15 KESIMPULAN Radioggraf sudah dapat memberikan informasi yang jelas dengan permintaan foto.

16 DITERIMA / ACCEPTED

Ditolak, karena radiograf kurang baikdan tidak memiliki identitas didalamnya.

Page 18: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTORAO

MAAGDUODENUM

NO DAFTAR CHECK RCF YA/TIDAK

1 Persyaratan identifikasi Tidak.Tidak terdapat ID atau identifikasai pasien termasuk yang diwajibkan dalam ID card.

2 Penempatan marker dengan benar

Ya. Marker sudah tercantum pada hasil radiograf, letak marker belum benar untuk arah marker dan tidak menghalangi objek.

3 Gambaran anatomi dalam radiograf

Anatomi yang tampak :Costae,thoracal,lumbal, maag, duodenum

4 Apakah gambaran anatomi tampak sesuai dengan proyteksi ini ?

Maag dan duodenum membentuk huruf c. Bagian maag tidak superposisi.

5 Apakah kolimasi lapangan radiasi cukup ? dan tetaep mengiundahkan prinsip ALARA ?

Pengaturan kolimasi sudah cukup menampakkan objek dan masuk didalam radiograf.

6 Proyeksi radiasi, presentasi, menghalangi objek ?

Proteksi radiasi yang dilakukan sudah tepat, tidak ada orgam yang tepotong, kolimasi sudah cukup.

7 Garis tepi luar klorteks tulang, trabekular tulang/struktur soft tissue terliohat tajam ?-

Ketajaman yang dihasilkan sudah baik, sudah memperlihatkan batas” tulang, soft tissue dan detail dengan jelas.

8 Apakah radiograf terlihat tanpa distprsi ?

Tidak adanya distorsi dalam radiograf.

Page 19: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9 Ukuran film benar, regio organ anatomi terlihat sesuai dan benar ?

Ya.Ukuran film sudah benaar menggunakan ukuran 30 x 40 cm dan ROI sudah terlihat.

10 Menggunakan alat penerimaan gambar yang sesuai ?

Ya. Penggunaan IP atau kaset sudah tepat yaitu ukuran 30 x 40 cm dengan posisi kaset benar.

11 Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan ?

Ya.Daya tembus sudah cukup. Karen sudah dapat memebedakan soft tissue dan tulang

12 Kecukupan kontras gambar ?

Kontras film cuku[, film sudah dapat membedakan antara soft tissue dan tulang dan organ yang dilewati oleh media kontras

13 Upaya pencegahan terhadap artefak gambar ?

Ya.Radiograf tidak terapat artefak yang mengganggu hasil radiograf.

14 Outcome yang dikehendaki ?

Pemakaian sinar X sudah dapat menampakkan nilai diagnostik dan regio organ anatomi.

15 Kesimpulan radiograf

Radiograf sudah dapat memberikan informasi yang jelas dengan permintaan foto.

16 Ditolak / rejected Ditolak, karena radiograf tidak memiliki identitas pasien didalamnya.

Page 20: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

FOTOLPO

MAAGDUODENUM

No Daftar cek RCF Ya/Tidak

1.Persyaratan Identifikasi Tidak terdapat ID pasien yang masuk dalam

radiograf tersebut.

2.

Penempatan Marker Ya, marker sudah tercantum pada radiograf dan letak marker sudah benar tidak menghalangi objek yang diperiksa.

3.

Gambaran Anatomi pada Radiograf

Gambar yang seharusnya tampak pada radiograf meliputi tampak lambung dan duodenum, tidak ada obstruksi antara bulbus duodenum ditunjukan dengan tidak adanya superposisi pylorus pada lambung, fundus terisi oleh barium.

4.

Apakah gambaran anatomi tampak sesuai dengan proyeksi?

Ya, gambar anatomi pada radiograf diatas tampak sesuai karena tidak ada bagian yang terpotong.

5.Apakah lapangan kolimasi radiasi cukup? Dan tetap mengindahkan alara?

Luas lapangan cukup menampakan objek sehingga tidak ada objek yang terpotong.

6.

Proteksi radiasi, presentasi menghalangi objek?

Penggunaan kolimasi yang sesuai sehingga tidak ada objek terpotong dan pengulangan foto.

7.

Garis tepi luar, cortex tulang, trabecular tulang atau struktur soft tissue terlihat tajam?

Sudah memperlihatkan batas-batas tulang dengan tajam, dan sudah menampakan soft tissue yang memperlihatkan media kontras yang mengisi maag duodenum.

8.Apakah radiograf terlihat tanpa distorsi?

Ya, karena tidak adanya kekaburan pada radiograf.

Page 21: ppt kritisi dan evaluasi radiograf Oesofagus Maag Duodenum

9.

Ukuran film benar, region organ anatomi terihat sesuai dan benar?

Ukuran film yang digunakan 35 x 43 cm dengan grid sehingga tidak ada objek yang terpotong. ROI sudah sesuai dan Nampak pada radiograf.

10.Menggunakan alat penerima gambar yang sesuai?

Penggunaan IP/Kaset tepat yaitu 35 x 43 cm posisi membujur.

11.

Kecukupan daya penetrasi sinar dengan kerapatan?

Daya tembus sinar sudah cukup karena sudah menampakan soft tissue pada radiograf.

12.

Kecukupan kontras gambar? Kontras sudah cukup karena dapat menampakan soft tissue dengan background.

13.Upaya pencegahan terhadap artefak gambar?

Tidak terdapat artefak yang menggangu hasil radiograf.

14.Outcame yang dikehendaki Ya, Pemakaian sinar-x dapat menegakkan

diagnosa dan menampakan ROI.

15.Kesimpulan Radiograf sudah bisa memberikan info yang

jelas berdasarkan permintaan foto.

16.

Diterima/AcceptedTidak, Radiograf tidak dapat diterima karena tidak terdapat ID pasien walaupun bisa memberikan informasi yang jelas dengan permintaan foto.