Dasar-Dasar Filsafat

Dasar-Dasar FilsafatFOCUS GROUP 2:

Adenia Gita DiantyGafero Priapalla RahimMeika Riski SyafrinoStevano Satria NathanaelYoviandri Satrio PutraApa itu Filsafat?PendahuluanIlmuan masih memperlukan filsafatFilsafat dan ilmu pengetahuan saling melengkapiFilsafat ilmu berkaitan dengan asumsi, fondasi, metode dan implikasi dari ilmu pengetahuanFilsafat ilmu berurusan dengan pertanyaan-pertanyaan yang tidak dapat dijawab oleh ilmu pengetahuan.PendahuluanTiga bidang kajian filsafat yang dibutuhkan ilmu pengetahuanEtikaIlmuan dituntut untuk bertindak etis, dalam mencari pengetahuan atau penerapannyaEpistemologiEpistemologi diperlukan oleh ilmu pengetahuan untuk memberi dasar bagi perolehan pengetahuan.LogikaTanpa logika, filsafat dan ilmu pengetahuan tidak dapat memastikan langkah-langkah perolehan pengetahuan yang benarPendahuluanFilsafat membutuhkan kekuatan dan keutamaan karakterBerfilsafat merupakan sebuah cara untuk membangun dan mengembangkan karakter dengan:Kegiatan berpikirMencari kemungkinan lain dari situasiMenjaga kesetiaanBerani mengambil resikodll.Cabang dan Aliran FilsafatOntologiEpistemologiAxiologiAliran Filsafat

1. OntologiOntologi secara umum didefinisikan sebagai studi filosofis tentang hakikat ada (being), eksistensi, atau realitas, serta kategori dasar keberadaan dan hubungan mereka.Ontologi dibagi 2, yaitu ontologi (dalam arti khusus) dan metafisika. Ontologi dalam arti khusus mengkaji ada yang kebenarannya tidak diasingkan lagi.Sedangkan metafisika berhubungan dengan obyek-obyek yang tidak dapat dijangkau secara inderawi karena obyek itu melampaui sesuatu yang bersifat fisik.2. EpistemologiEpistemologi adalah cabang filsafat yang mengkaji teori-teori tentang sumber-sumber, hakikat, dan batas-batas pengetahuan.Cabang Epistemologi adalah epistemologi dalam arti sempit, filsafat ilmu, metodologi, dan logika.Epistemologi dalam arti sempit ditelusuri melalui 4 pokok, yaitu 1) sumber pengetahuan, 2) struktur pengetahuan, 3) keabsahan pengetahuan, 4) batas-batas pengetahuan..Filsafat ilmu pengetahuan merupakan cabang filsafat yang mengkaji ciri-ciri dan cara-cara memperoleh ilmu pengetahuan. Metodologi adalah cabang filsafat yang mengkaji cara-cara dan metode-metode ilmu pengetahuan memperoleh pengetahuannya secara sistematis, logis, sahih, dan teruji.Logika adalah kajian filsafat yang mempelajari teknik-teknik dan kaidah-kaidah penalaran yang tepat. 3. AxiologiDapat diartikan sebagai nilai-nilai yang menjadi sumbu perilaku dan pengamalan manusiaCabang filsafat : etika dan estetikaEtika mengkaji nilai apa yang berkaitan dengan kebaikan dan apakah itu perilaku baikEstetika mengkaji pengalaman dan penghayatan manusia dalam menanggapi apakah sesuatu itu indah atau tidakHubungan etika, epistemologi, dan estetika merupakan tiga hal yang saling melengkapi yang akan membentuk kesatuan makna4. Aliran FilsafatPemahaman terhadap filsafat dapat dilakukan juga dengan pemahaman terhadap aliran-alirannya seperti:

Rasionalisme: Pengetahuan dari akalEmpirisme: Pengetahuan dari pengalamanKritisisme: Kritik terhadap rasionalisme dan empirismeIdealisme: Pengetahuan dari proses mentalVitalisme: Hidup tidak bisa dijelaskan secara mekanis Fenomenologi: Penampakan, memandang gejala, dan kesadaran selalu terkaitMetode analisis sintesis

Tujuan: Memperoleh makna baru yang terkandung dalam istilah-istilah yang bersangkutanMenguji istilah-istilah itu melalui penggunaannya atau dengan melakukan pengamatan terhadap contoh-contohnya

Metode yang digunakan:Analisis istilahAktivitas sintesisAnalisis IstilahAnalisis istilah adalah perincian istilah atau pernyataan ke dalam bagiannya sedemikian rupa sehingga orang dapat melakukan pemeriksaan terhadap makna yang dikandungnyaAnalisis terhadap istilah dilakukan dengan memilah-milah bagian makna atau isi pikiran dari istilah berdasarkan kategori tertentu.Analisis terhadap istilah dilakukan berdasarkan pengenalan obyeknya.

Aktivitas sintesisDengan membanding-bandingkan bagian-bagian dari makna istilah yang dihasilkan dari aktivitas analisis.Kemudian mencari kesamaan makna diantara bagian-bagian tersebutKattsof(2004)Analisis: pengumpulan pengetahuan yang dapat dikumpulkan oleh manusia untuk menyusun suatu pandangan tentang dunia.Sintesis: aktivitas menemukan benang-merah antar bagian yang dipilah berdasarkan kategori tertentu untuk kemudian menemukan kesamaan makna di antara bagian-bagian ituLangkah-langkah umum untuk menganalisis dan simtesis menurut KattsofMemastikan adanya masalah yang diragukan kesempurnaan atau kelengkapannyaMasalah umumnya terpecahkan dengan mengikuti dua langkah, yakni menguji prinsip-prinsip kesahihannya dan menentukan sesuatu yang tak dapat diragukan kebenarannyaMeragukan dan menguji secara rasional segala hal yang ada sangkut pautnya dengan kebenaranMengenali apa yang dikatakan orang lain mengenai masalah yang bersangkutan dan menguji penyelesaian-penyelesaian merekaMenyarankan suatu hipotesis yang akan memberikan jawaban atas masalah yang diajukanMenguji konsekuensi-konsekuensi dengan melakukan verifikasi terhadap hasil-hasil penjabaran yang telah dilakukanMenarik simpulan mengenai masalah yang mengawali penyelidikanSesi Pertanyaan