Gangguan Tumbuh Kembang AnakAngela Tiana102013143D1

Skenario 9Seorang anak laki-laki 9 tahun dibawa ibunya ke Poli Psikiatri anak dengan keluhan utama mendapat surat teguran dari sekolah. Surat teguran tersebut berisi tingkah laku anak tersebut yang selalu membuat onar, tidak bisa diam di kelas, mengganggu teman sekitarnya, dan tidak bisa fokus

Istilah yang Tidak Diketahui Tidak Ada

Rumusan MasalahSeorang anak laki-laki 9 tahun dengan keluhan tidak bisa diam, tidak bisa fokus, mengganggu teman sekitar & membuat onar

Analisis Masalah RMPola Asuh di Rumah Sekolah Kognitif Anak (Retardasi Mental) Gejala Klinis dan penatalaksanaan AutismeEtiologi dan Epidemiologi Perilaku Anak (hiperaktif, ADHD) Gejala Klinis dan penatalaksanaan Gejala Klinis dan penatalaksanaan

Tumbuh KembangPertumbuhan: perubahan dalam besar, jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel, organ maupun individu

Perkembangan: bertambahnya kemampuan dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur,termasuk aspek sosial atau emosional akibat pengaruh lingkungan

Faktor Penentu Tumbuh KembangPola Asuh Orang Tua :Sikap orangtua yang tidak efektif Khawatir dan terlalu melindungi Menuntut Dominan Memanjakan Permisif Rejektif Banyak mengkritik Tidak konsisten

Pola Asuh di Sekolah

Faktor KognitifPerkembangan kognitif anak meliputi perkembangan proses berpikir dan kemampuan intelektual/intelegentif lainnya

Yang mempengaruhi faktor kognitif anak, antara lain:Retardasi Mental

Retardasi Mental

-Gangguan bermakna dalam kinerja kecerdasan-Gangguan bermakna dalam penyesuaian diri secara umum-Manifestasi klinis tersebut terjadi sebelum usia maturasi mental, yaitu sebelum usia 18 tahun

Derajat Retardasi Mental

Derajat RMIQUsia Prasekolah(0-5 tahun)Usia Sekolah(0-21 tahun)Usia Dewasa(>21 tahun)Sangat Berat

Manifestasi KlinisPenyebab Biologis- retardasi mental sedang sampai sangat berat- tampak sejak lahir atau usia dini- secara fisis tampak berkelainan/aneh

Penyebab Psikososial- retardasi mental ringan- diketahui pada usia sekolah- tidak terdapat kelainan fisis maupun laboratorium

Penatalaksanaan Terapimemerlukan pendekatan multidisiplin untuk mengembangkan potensi anak tersebut semaksimal mungkin

Bila orang tua belum dapat menerima keadaan anaknya, mereka sendiri mungkin membutuhkan konsultasi pada psikolog atau psikiater

Anak ditempatkan dikelas/sekolah yang sesuai taraf kemapuannya yang terbatas Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus

AutismeKumpulan kondisi kelainan perkembangan yang ditandai dengan kesulitan berinteraksi sosial, masalah komunikasi verbal dan nonverbal, disertai dengan pengulangan tingkah laku dan ketertarikan yang dangkal dan obsesif

Epidemiologi Prevalensi: 0,08% Onset: sebelum usia 3 tahun Laki-laki:perempuan = 5:1

Faktor EtiologiGenetikBiologisImunologisPerinatalNeuroanatomisBiokimiaPsikososial dan keluarga

Gejala Klinis Hendaya kualitatif dalam interaksi sosial Gangguan komunikasi & bahasa Perilaku stereoptik Ketidakstabilan mood Respons berlebih terhadap beberapa stimuli sensorik & respons kurang terhadap rangsang nyeri dan suara

Penatalaksanaan Non medikamentosa- Terapi edukasi- Terapi perilaku- Intervensi keluarga

Medikamentosa-Perilaku destruktif : dosis rendah antipsikotik/neuroleptik atau agonis alfa adrenergik dan antagonis reseptor beta-Perilaku repetitif : Neuroleptik (Risperidon)

Faktor Perilaku AnakHiperaktif (ADHD)

Perilaku Menentang

ADHDTangan dan kaki tidak bisa tenang atau bergerak-gerak waktu duduk (pada remaja mungkin terbatas kepada rasa gelisah) Kesulitan untuk duduk diam waktu diperlukan demikian Mudah dialihkan perhatiannya oleh stimulan luarKesulitan menanti giliran dalam permainan atau situasi kelompok. Sering mengucapkan jawaban sebelum pertanyaan selesai dibacakan

Kesulitan mengikuti bila diberi instruksi, misal gagal menuntaskan perintah-perintah singkat

Kesulitan mempertahankan atensi dalam tugas ataupun permainan

Sering berpindah dari satu aktivitas sederhana ke lainnya.

Sering berbicara berlebihan

Sering tampak tak mendengarkan apa yang sedang dikatakan kepada dirinya

Sering kehilangan benda yang diperlukan untuk tugas atau aktivitas disekolah ataupun dirumah ( misalnya mainan, pensil, buku, PR) mengganggu kegiatan anak-anak yang lain, suka ribut

Etiologi Faktor Genetik Faktor neurologikFaktor toksikFaktor kultural dan psikososialOrientasi kesenangan

Terapi Perawatan ditujukan kepada keadaan sosial lingkungan rumah dan ruangan kelas penderita serta kepada kebutuhan-kebutuhan akademik dan psikososial

Obat : methylphenidate, dextroamphetamine, kombinasi detroamphetamine & amphetamine salt

KesimpulanPertumbuhan adalah suatu proses perubahan yang bersifat kuantitatif. Perkembangan adalah proses perubahan yang bersifat kualitas yang diperoleh melalui proses pembelajaran, pertumbuhan, dan pematangan. Setiap tahapan perkembangan harus dilalui oleh anak sampai mereka dewasa ketika mereka sudah matang dalam segi fisik dan mentalnya. Jika ada tahapan yang tidak terlewati, anak bisa mengalami gangguan tingkah laku dan kepribadiannya

THANK YOU