POLSTRANAS

34
POLSTRANAS POLSTRANAS (Politik Strategi Nasional) (Politik Strategi Nasional) Disusun oleh : Disusun oleh : Nama : NURUDIN Nama : NURUDIN NPM : 230110100141 NPM : 230110100141

Transcript of POLSTRANAS

Page 1: POLSTRANAS

POLSTRANASPOLSTRANAS(Politik Strategi Nasional)(Politik Strategi Nasional)

•Disusun oleh :Disusun oleh :

•Nama : NURUDIN Nama : NURUDIN

•NPM : 230110100141NPM : 230110100141

Page 2: POLSTRANAS

POLSTRANASPOLSTRANAS(Politik Strategi Nasional(Politik Strategi Nasional))

• Pengertian PolitikPengertian Politik

• Kata politik secara etimologi berasal dari Kata politik secara etimologi berasal dari bahasa yunani yaitu politeia.polis yang bahasa yunani yaitu politeia.polis yang mempunyai arti kesatuan masyarakat yang mempunyai arti kesatuan masyarakat yang berdiri sendiri dan teia yaitu urusan.Dari segi berdiri sendiri dan teia yaitu urusan.Dari segi kepentingan penggunaan. Secara umum kepentingan penggunaan. Secara umum politk mempunyai makna  kepentingan politk mempunyai makna  kepentingan warga negara suatu bangsa. Yang meliputi warga negara suatu bangsa. Yang meliputi suatu rangkaian asas, prinsip, keadaan, suatu rangkaian asas, prinsip, keadaan, jalan, cara dan alat yang digunakan untuk jalan, cara dan alat yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu yang dikehendaki.mencapai tujuan tertentu yang dikehendaki.

Page 3: POLSTRANAS

•Politik mencaPolitik mencakkup aspek-aspek up aspek-aspek sebagai berikutsebagai berikut

•Negara (state)Negara (state)•Kekuasaan (power)Kekuasaan (power)•Pengambilan keputusan Pengambilan keputusan

(decision making)(decision making)•Kebijaksanaaan (pollicy)Kebijaksanaaan (pollicy)•dan Pembagian (distribution)atau dan Pembagian (distribution)atau

alokasi (allocation)alokasi (allocation)NegaraNegara

Page 4: POLSTRANAS

• NegaraNegara adalah suatu organisasi dalam suatu adalah suatu organisasi dalam suatu wilayah yang mempunyai kekuasaan wilayah yang mempunyai kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyatnya.tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyatnya.

•KekuasaanKekuasaan adalah kemampuan seseorang atau adalah kemampuan seseorang atau suatu kelompok untuk mempengaruhi tingkah laku suatu kelompok untuk mempengaruhi tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai keinginan dari orang atau kelompok lain sesuai keinginan dari pelaku.pelaku.

• PolitikPolitik adalah semua kegiatan yang menyangkut adalah semua kegiatan yang menyangkut masalah memperebutkan dan mempertahankan masalah memperebutkan dan mempertahankan kekuasaan . Biasanya dianggap bahwa perjuangan kekuasaan . Biasanya dianggap bahwa perjuangan kekuasaaan (power struggle) ini mempunyai tujuan kekuasaaan (power struggle) ini mempunyai tujuan yang menyangkut kepentingan seluruh masyarakat . yang menyangkut kepentingan seluruh masyarakat .

Pengambilan keputusanPengambilan keputusan

Page 5: POLSTRANAS

• KeputusanKeputusan (decision ) adalah membuat pilihan (decision ) adalah membuat pilihan diantara beberapa alternatif . Sedangkan diantara beberapa alternatif . Sedangkan pengambilan (decision maKing) menunjuKkan pada pengambilan (decision maKing) menunjuKkan pada proses yang terjadi sampai keputusan itu tercapai.proses yang terjadi sampai keputusan itu tercapai.Kebijaksanaan umumKebijaksanaan umum

• KebijaksanaanKebijaksanaan ((policy) adalah suatu kumpulan policy) adalah suatu kumpulan keputusan yang diambil oleh seorang pelaku atau keputusan yang diambil oleh seorang pelaku atau oleh kelompok politik dalam usaha memilih tujuan – oleh kelompok politik dalam usaha memilih tujuan – tujuan dan cara-cara untuk mencapai tujuan-tujuan tujuan dan cara-cara untuk mencapai tujuan-tujuan itu .Pada prinsipnya pihak yang membuat itu .Pada prinsipnya pihak yang membuat kebijaksanaan –kebijaksanaan itu mempunyai kebijaksanaan –kebijaksanaan itu mempunyai kekuasaan untuk melaksanakannya kekuasaan untuk melaksanakannya Pembagian Pembagian

• PembagianPembagian (distribution) atau (distribution) atau alokasi alokasi (allocation) adalah pembagian atau (allocation) adalah pembagian atau penjatahan dari nilai-nilai dalam penjatahan dari nilai-nilai dalam masyrakat .Politik adalah membagikan dan masyrakat .Politik adalah membagikan dan mengalokasikan nilai-nilai secara mengikat.mengalokasikan nilai-nilai secara mengikat.

Page 6: POLSTRANAS

• Karena sedemikian luasnya cakupan Karena sedemikian luasnya cakupan makna yang terkandung dalam politik, makna yang terkandung dalam politik, maka sangat sulit untuk maka sangat sulit untuk mendefinisikan secara lengkap. Tanpa mendefinisikan secara lengkap. Tanpa bermaksud untuk dapat mengartikan bermaksud untuk dapat mengartikan “politik” itu secara tuntas, politik “politik” itu secara tuntas, politik diartikan segala hal yang berkenaan diartikan segala hal yang berkenaan dengan bagaimana kebijakan itu dengan bagaimana kebijakan itu disusun dan bagaimana kebijakan itu disusun dan bagaimana kebijakan itu dilaksanakan.dilaksanakan.Politik NasionalPolitik Nasional

Page 7: POLSTRANAS

• Politik nasionalPolitik nasional adalah azas, haluan, adalah azas, haluan, usaha, kebijaksanaan dari negara usaha, kebijaksanaan dari negara dalam mencapai tujuan nasionalnya dalam mencapai tujuan nasionalnya dengan membina dan menggunakan dengan membina dan menggunakan potensi nasional, sumber daya nasional potensi nasional, sumber daya nasional dan sarana serta prasarana nasional. dan sarana serta prasarana nasional. Apabila cita-cita nasional dan tujuan Apabila cita-cita nasional dan tujuan nasional masih berbentuk konsepsional nasional masih berbentuk konsepsional dan teoritis maka politik nasional sudah dan teoritis maka politik nasional sudah lama bentuk aktualisasi yang bersifat lama bentuk aktualisasi yang bersifat praktis.praktis.

Page 8: POLSTRANAS

• Hakikat politik nasionalHakikat politik nasional adalah adalah kebijaksanaan nasional yang menjadi kebijaksanaan nasional yang menjadi landasan serta arah bagi penyusunan landasan serta arah bagi penyusunan konsep strategi nasional . Kebijaksanaan konsep strategi nasional . Kebijaksanaan nasional merupakan manifestasi dan nasional merupakan manifestasi dan upaya pencapaian tujuan nasional melalui upaya pencapaian tujuan nasional melalui rumusan pokok kegiatan mencapai tujuan.rumusan pokok kegiatan mencapai tujuan.

Page 9: POLSTRANAS

• Politik nasional menggariskan usaha-Politik nasional menggariskan usaha-usaha untuk mencapai tujuan nasional usaha untuk mencapai tujuan nasional yang dalam perumusannya dibagi yang dalam perumusannya dibagi dalam tahap-tahap utama yaitu:dalam tahap-tahap utama yaitu:

• jangka panjangjangka panjang

• jangka menengahjangka menengah

• dan jangka pendekdan jangka pendek

• Poilitk nasional itu, meliputi :Poilitk nasional itu, meliputi :

• Politik dalam negeriPolitik dalam negeri

• Politik luar negeri Politik luar negeri

Page 10: POLSTRANAS

• Politik dalam negeri, yang Politik dalam negeri, yang diarahkan kepada mengangkat, diarahkan kepada mengangkat, meninggikan, dan memelihara meninggikan, dan memelihara harkat, derajat dan potensi rakyat harkat, derajat dan potensi rakyat Indonesia yang pernah mengalami Indonesia yang pernah mengalami kehinaan dan kemelaratan akibat kehinaan dan kemelaratan akibat penjajahan menuju sifat-sifat penjajahan menuju sifat-sifat bangsa yang terhormat dan dapat bangsa yang terhormat dan dapat dibanggakan.dibanggakan.

Page 11: POLSTRANAS

• Politik luar negeri yang bersifata bebas Politik luar negeri yang bersifata bebas aktif anti impearialisme dan konolialisme aktif anti impearialisme dan konolialisme dalam segala bentuk dan manifestasinya, dalam segala bentuk dan manifestasinya, mengabdi kepada kepentingan nasional mengabdi kepada kepentingan nasional dan amanat penderitaan rakyat serta dan amanat penderitaan rakyat serta diarahkan kepada pembentukan diarahkan kepada pembentukan solidaritas antar bangsa terutama solidaritas antar bangsa terutama bangsa-bangsa Asia Afrika dan negara-bangsa-bangsa Asia Afrika dan negara-negara non-alignednegara non-aligned

• Politik ekonomi yang bersifat Politik ekonomi yang bersifat swasembada/swadadaya dengan tidak swasembada/swadadaya dengan tidak berarti mengisolasi diri tetapi diarahkan berarti mengisolasi diri tetapi diarahkan kepada peningkatan taraf hidup dan daya kepada peningkatan taraf hidup dan daya kreasi rakyat Indonesia sebesar-besarnyakreasi rakyat Indonesia sebesar-besarnya

Page 12: POLSTRANAS

• Politik pertahana dan keamanan yang Politik pertahana dan keamanan yang bersifat defensif aktif dan diarahkan bersifat defensif aktif dan diarahkan kepada pengamanan serta kepada pengamanan serta perlindungan bangsa dan negara serta perlindungan bangsa dan negara serta usaha-usaha nasional dan usaha-usaha nasional dan penanggulangan segala macam penanggulangan segala macam tantangan,ancaman dan hambatan.tantangan,ancaman dan hambatan.StrategiStrategi

Page 13: POLSTRANAS

• Kata strategi Kata strategi pada mulanya berasal dari pada mulanya berasal dari lingkungan khas militer . Strategi beasal dari lingkungan khas militer . Strategi beasal dari kata Yunani strategis yang diartikan sebagai kata Yunani strategis yang diartikan sebagai the art of the general atau seni dari para the art of the general atau seni dari para jenderal . Jauh sebelum abad ke-19 tampak jenderal . Jauh sebelum abad ke-19 tampak bahwa kemenangan suatu bangsa atau bahwa kemenangan suatu bangsa atau peperangan banyak ditentukan oleh adanya peperangan banyak ditentukan oleh adanya panglima-panglima perang yang ulung dan panglima-panglima perang yang ulung dan bijaksana. Tokoh-tokoh yang mempelajari bijaksana. Tokoh-tokoh yang mempelajari strategi secara ilmiah antara lain Antoina strategi secara ilmiah antara lain Antoina Henri Jomini, Karl Von Clausewitz, dan Liddle Henri Jomini, Karl Von Clausewitz, dan Liddle Hart.Hart.

Page 14: POLSTRANAS

• Dalam perkembangannya di dalam abad Dalam perkembangannya di dalam abad modern sekarang ini, arti strategi telah meluas modern sekarang ini, arti strategi telah meluas jauh dari artinya semula menurut pengertian jauh dari artinya semula menurut pengertian militer. Pengertian strategi ini tidak lagi militer. Pengertian strategi ini tidak lagi terbatas pada konsep ataupun seni seorang terbatas pada konsep ataupun seni seorang panglima di masa perang, akan tetapi sudah panglima di masa perang, akan tetapi sudah berkembang dan menjadi tanggung jawab dari berkembang dan menjadi tanggung jawab dari seorang pemimpin.Terdapat beberapa rumusan seorang pemimpin.Terdapat beberapa rumusan tentang strategi ,akan tetapi dalam rumusan-tentang strategi ,akan tetapi dalam rumusan-rumusan yang ada tersebut tetap ada rumusan yang ada tersebut tetap ada persamaan pandangan, bahwa strategi tidak persamaan pandangan, bahwa strategi tidak boleh lepas dari politik dan bahwa strategi boleh lepas dari politik dan bahwa strategi tidak dapat berdiri sendiri.tidak dapat berdiri sendiri.Strategi NasionalStrategi Nasional

Page 15: POLSTRANAS

• Perjuangan nasional memerlukan Perjuangan nasional memerlukan penggunaan tidak hanya diplomasi dan penggunaan tidak hanya diplomasi dan perang, melainkan juga kekuatan perang, melainkan juga kekuatan idealogi dan psikologi, kekuatan politik, idealogi dan psikologi, kekuatan politik, kekuatan ekonomi, kekuatan sosial kekuatan ekonomi, kekuatan sosial budaya, dan kekuatan militer. Seluruh budaya, dan kekuatan militer. Seluruh kekuatan ini menghendaki integrasi, kekuatan ini menghendaki integrasi, pengaturan, dan penyusunan serta pengaturan, dan penyusunan serta penggunaan yang terarah, maka penggunaan yang terarah, maka digunakanlah pengertian strategi yang digunakanlah pengertian strategi yang semula tetapi mempunyai ruang lingkup semula tetapi mempunyai ruang lingkup yang jauh lebih luas.yang jauh lebih luas.

Page 16: POLSTRANAS

• Strategi nasionalStrategi nasional adalah pelaksanaan dari adalah pelaksanaan dari politik nasional. Bentuk pelaksanaan ini tersusun politik nasional. Bentuk pelaksanaan ini tersusun dalam program nasional yang bersifat lebih dalam program nasional yang bersifat lebih konkrit baik dari segi tempat, waktu, bidang, konkrit baik dari segi tempat, waktu, bidang, biaya maupun pelaksanaannya. Strategi nasional biaya maupun pelaksanaannya. Strategi nasional adalah seni dan ilmu mengembangkan dan adalah seni dan ilmu mengembangkan dan menggunakan kekuatan-kekuatan nasional menggunakan kekuatan-kekuatan nasional (IPOLEKSOSBUDHANKAM). Dalam masa damai (IPOLEKSOSBUDHANKAM). Dalam masa damai maupun dalam masa perang untuk mendukung maupun dalam masa perang untuk mendukung pencapaian tujuan yang ditetapkan politik pencapaian tujuan yang ditetapkan politik nasional, maka strategi nasional sebagai rencana nasional, maka strategi nasional sebagai rencana dan pelaksanaan harus dinamis disesuaikan dan pelaksanaan harus dinamis disesuaikan dengan situasi, kondisi dan kemampuan dengan situasi, kondisi dan kemampuan disamping seni.disamping seni.Dasar Pemikiran Penyusunan Politik dan Strategi Dasar Pemikiran Penyusunan Politik dan Strategi NasionalNasional

Page 17: POLSTRANAS

• Penyusunan politik dan strategi nasional Penyusunan politik dan strategi nasional perlu memahami pokok-pokok pikiran yang perlu memahami pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam sistem manajemen nasional terkandung dalam sistem manajemen nasional yang berlandaskan ideologi Pancasila, UUD yang berlandaskan ideologi Pancasila, UUD 1945, Wawasan Nusantara, dan Ketahanan 1945, Wawasan Nusantara, dan Ketahanan Nasional.Nasional.Penyusunan Politik dan Strategi NasionalPenyusunan Politik dan Strategi NasionalPolitik dan strategi nasional yang telah Politik dan strategi nasional yang telah berlangsung selama ini disusun berdasarkan berlangsung selama ini disusun berdasarkan sistem kenegaraaan menurut UUD 1945. sejak sistem kenegaraaan menurut UUD 1945. sejak tahun 1985 telah berkembang pendapat yang tahun 1985 telah berkembang pendapat yang mengatakan bahwa jajaran pemerintah dan mengatakan bahwa jajaran pemerintah dan lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD 1945 merupakan “suprastruktur politik”. 1945 merupakan “suprastruktur politik”.

Page 18: POLSTRANAS

• Pengertian StrategiPengertian StrategiStrategi nasional adalah cara melaksanakan politik Strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional. Strategi nasional ditetapkan oleh politik nasional. Strategi nasional disusun untuk melaksanakan politik nasional, disusun untuk melaksanakan politik nasional, misalnya strategi jangka pendek, jangka misalnya strategi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Strategi berasal menengah dan jangka panjang. Strategi berasal dari bahasa Yunani strategia yang diartikan dari bahasa Yunani strategia yang diartikan sebagai “the art of the general” atau seni seorang sebagai “the art of the general” atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan. Karl von Clausewitz (1780-1831) peperangan. Karl von Clausewitz (1780-1831) berpendapat bahwa strategi adalah pengetahuan berpendapat bahwa strategi adalah pengetahuan tentang penggunaan pertempuran untuk tentang penggunaan pertempuran untuk memenangkan peperangan. Sedangkan perang itu memenangkan peperangan. Sedangkan perang itu sendiri merupakan kelanjutan dari politik.sendiri merupakan kelanjutan dari politik.

Page 19: POLSTRANAS

• Politik dan Strategi NasionalPolitik dan Strategi Nasional

Politik nasional diartikan sebagai kebijakan Politik nasional diartikan sebagai kebijakan umum dan pengambilan kebijakan untuk umum dan pengambilan kebijakan untuk mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional. mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional. Dengan demikian definisi politik nasional Dengan demikian definisi politik nasional adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan negara tentang pembinaan (perencanaan, negara tentang pembinaan (perencanaan, pengembangan, pemeliharaan, dan pengembangan, pemeliharaan, dan pengendalian) serta penggunaan kekuatan pengendalian) serta penggunaan kekuatan nasional untuk mencapai tujuan nasional. nasional untuk mencapai tujuan nasional. Sedangkan strategi nasional adalah cara Sedangkan strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional dalam mencapai melaksanakan politik nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional.nasional.

Page 20: POLSTRANAS

• Dalam pengertian umum, strategi Dalam pengertian umum, strategi adalah cara untuk mendapat-kan adalah cara untuk mendapat-kan kemenangan atau pencapaian tujuan. kemenangan atau pencapaian tujuan. Dengan demikian, strategi tidak Dengan demikian, strategi tidak hanya menjadi monopoli para jendral hanya menjadi monopoli para jendral atau bidang militer, tetapi telah atau bidang militer, tetapi telah meluas ke segala bidang kehidupan.meluas ke segala bidang kehidupan.

Page 21: POLSTRANAS

• Penyusunan Politik dan Strategi NasionalPenyusunan Politik dan Strategi Nasional

Politik dan strategi nasional yang telah Politik dan strategi nasional yang telah berlangsung selama ini disusun berdasarkan berlangsung selama ini disusun berdasarkan sistem kenegaraaan menurut UUD 1945. sejak sistem kenegaraaan menurut UUD 1945. sejak tahun 1985 telah berkembang pendapat yang tahun 1985 telah berkembang pendapat yang mengatakan bahwa jajaran pemerintah dan mengatakan bahwa jajaran pemerintah dan lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD 1945 merupakan “suprastruktur politik”. 1945 merupakan “suprastruktur politik”. Lebaga-lembaga tersebut adalah MPR, DPR, Lebaga-lembaga tersebut adalah MPR, DPR, Presiden, DPA, BPK, MA. Presiden, DPA, BPK, MA.

Page 22: POLSTRANAS

• Sedangkan badan-badan yang ada Sedangkan badan-badan yang ada dalam masyarakat disebut sebagai dalam masyarakat disebut sebagai “infrastruktur politik”, yang mencakup “infrastruktur politik”, yang mencakup pranata politik yang ada dalam pranata politik yang ada dalam masyarakat, seperti partai politik, masyarakat, seperti partai politik, organisasi kemasyarakatan, media organisasi kemasyarakatan, media massa, kelompok kepentingan massa, kelompok kepentingan (interest group), dan kelompok (interest group), dan kelompok penekan (pressure group). penekan (pressure group). Suprastruktur dan infrastruktur politik Suprastruktur dan infrastruktur politik harus dapat bekerja sama dan harus dapat bekerja sama dan memiliki kekuatan yang seimbang.memiliki kekuatan yang seimbang.

Page 23: POLSTRANAS

• Politik Pembangunan Nasional dan Politik Pembangunan Nasional dan Manajemen NasionalManajemen NasionalTujuan politik bangsa Indonesia telah Tujuan politik bangsa Indonesia telah tercantum dalam Pembukaan UUD tercantum dalam Pembukaan UUD 1945aline ke-4, yaitu melindungi 1945aline ke-4, yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,dan ikut kehidupan bangsa,dan ikut melaksanakan ketertiban dunia melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Page 24: POLSTRANAS

• Makna Pembangunan NasionalMakna Pembangunan Nasional

Pembangunan nasional merupakan Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas manusia usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat Indonesia secara dan masyarakat Indonesia secara berkelanjutan dengan memanfaatkan berkelanjutan dengan memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memperhatikan teknologi serta memperhatikan tantangan perkembangan global.tantangan perkembangan global.

Page 25: POLSTRANAS

• Manajemen NasionalManajemen Nasional

Manajemen nasional pada dasarnya Manajemen nasional pada dasarnya merupakan sebuah sistem, sehingga merupakan sebuah sistem, sehingga lebih tepat jika kita menggunakan lebih tepat jika kita menggunakan istilah “sistem manajemen nasional”. istilah “sistem manajemen nasional”. Orientasinya adalah pada penemuan Orientasinya adalah pada penemuan dan pengenalan (identifikasi) faktor-dan pengenalan (identifikasi) faktor-faktor strategis serta menyeluruh faktor strategis serta menyeluruh dan terpadu.dan terpadu.

Page 26: POLSTRANAS

• Pada dasarnya sistem manajemen Pada dasarnya sistem manajemen nasional merupakan perpaduan antara nasional merupakan perpaduan antara tata nilai, struktur, dan proses untuk tata nilai, struktur, dan proses untuk mencapai kehematan, daya guna, dan mencapai kehematan, daya guna, dan hasil guna sebesar mungkin dalam hasil guna sebesar mungkin dalam menggunakan sumber dana dan daya menggunakan sumber dana dan daya nasional demi mencapai tujuan nasional.nasional demi mencapai tujuan nasional.

Page 27: POLSTRANAS

a. Unsur, Struktur, dan a. Unsur, Struktur, dan ProsesProses• Unsur-unsur utama sistem manajemen nasional Unsur-unsur utama sistem manajemen nasional

dalam bidang ketatanegaraan meliputi:dalam bidang ketatanegaraan meliputi:

1). Negara1). Negara

2). Bangsa Indonesia2). Bangsa Indonesia

3). Pemerintah3). Pemerintah

4). Masyarakat4). Masyarakat

Page 28: POLSTRANAS

• Sejalan dengan pokok pikiran di atas, Sejalan dengan pokok pikiran di atas, unsur-unsur utama SISMENNAS unsur-unsur utama SISMENNAS tersebut secara struktural tersusun tersebut secara struktural tersusun atas emapt tatanan (setting). Yang atas emapt tatanan (setting). Yang dilihat dari dalam ke luar adalah Tata dilihat dari dalam ke luar adalah Tata Laksana Pemerintahan (TLP), Tata Laksana Pemerintahan (TLP), Tata Administrasi Negara (TAN), Tata Politik Administrasi Negara (TAN), Tata Politik Nasional (TPN), dan Tata Kehidupan Nasional (TPN), dan Tata Kehidupan Masyrakat (TKM).Masyrakat (TKM).

• Tujuan pembangunan nasional itu Tujuan pembangunan nasional itu sendiri adalah sebagai usaha untuk sendiri adalah sebagai usaha untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh meningkatkan kesejahteraan seluruh bangsa Indonesiabangsa Indonesia

Page 29: POLSTRANAS

Otonomi DaerahOtonomi Daerah

• Undang-undang No. 22 tahun 1999 Undang-undang No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah yang tentang Pemerintahan Daerah yang merupakan salah satu wujud politik dan merupakan salah satu wujud politik dan strategi nasional secara teoritis telah strategi nasional secara teoritis telah memberikan dua bentuk otonomi kepada memberikan dua bentuk otonomi kepada dua daerah, yaitu otonomi terbatas bagi dua daerah, yaitu otonomi terbatas bagi daerah propinsi dan otonomi luas bagi daerah propinsi dan otonomi luas bagi daerah Kabupaten/Kota. Perbedaan daerah Kabupaten/Kota. Perbedaan Undang-undang yang lama dan yang baru Undang-undang yang lama dan yang baru ialah:ialah:

Page 30: POLSTRANAS

• 1. Undang-undang yang lama, titik 1. Undang-undang yang lama, titik pandang kewenangannya dimulai dari pandang kewenangannya dimulai dari pusat (central government looking).pusat (central government looking).

• 2. Undang-undang yang baru, titik 2. Undang-undang yang baru, titik pandang kewenangannya dimulai dari pandang kewenangannya dimulai dari daerah (local government looking).daerah (local government looking).

• Implementasi Politik dan Strategi Implementasi Politik dan Strategi Nasional yang Mencakup Bidang-Nasional yang Mencakup Bidang-bidang Pembangunan Nasionalbidang Pembangunan Nasional

Page 31: POLSTRANAS

1. Visi dan Misi GBHN 1999-1. Visi dan Misi GBHN 1999-20042004

• Terwujudnya masyarakat Indonesia yang Terwujudnya masyarakat Indonesia yang damai, demokratis, berkeadilan, berdaya damai, demokratis, berkeadilan, berdaya saing, maju, dan sejahtera dalam wadah saing, maju, dan sejahtera dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.Negara Kesatuan Republik Indonesia.

• 2. Implementasi Polstranas di Bidang Hukum2. Implementasi Polstranas di Bidang Hukum

• 3. Implementasi Polstranas di Bidang Ekonomi3. Implementasi Polstranas di Bidang Ekonomi

• 4. Implementasi Polstranas di Bidang Politik :4. Implementasi Polstranas di Bidang Politik :

Page 32: POLSTRANAS

    1. Politik Dalam Negeri.1. Politik Dalam Negeri.  2. Politik Luar Negeri.  2. Politik Luar Negeri.  3. Penyelenggaraan Negara.  3. Penyelenggaraan Negara.  4. Komunikasi, Informasi, dan Media   4. Komunikasi, Informasi, dan Media Massa.Massa.  5. Agama.  5. Agama.  6. Pendidikan.  6. Pendidikan.

Page 33: POLSTRANAS

• 5. Implementasi di Bidang Sosial dan 5. Implementasi di Bidang Sosial dan Budaya Budaya ::  1. Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial.  1. Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial.  2. Kebudayaan, Kesenian, dan Pariwisata.  2. Kebudayaan, Kesenian, dan Pariwisata.  3. Kedudukan dan Peranan Perempuan.  3. Kedudukan dan Peranan Perempuan.  4. Pemuda dan Olahraga.  4. Pemuda dan Olahraga.  5. Pembangunan Daerah.  5. Pembangunan Daerah.  6. Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup  6. Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup

• 6. Implementasi di Bidang Pertahanan 6. Implementasi di Bidang Pertahanan dan Keamanan :dan Keamanan :  1. Kaidah Pelaksanaan.  1. Kaidah Pelaksanaan.  2. Keberhasilan Politik dan Strategi Nasional.  2. Keberhasilan Politik dan Strategi Nasional.

Page 34: POLSTRANAS

•TERIMAKASIHTERIMAKASIH