Poli Kia Edit

download Poli Kia Edit

of 21

description

KIA , Program

Transcript of Poli Kia Edit

POLI KIA

KIAPOLI KIAMTBSPengertian upaya KIAUpaya kesehatan ibu dan anak adalah upaya di bidang kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi dan anak balita serta anak prasekolah.

2Tujuan KIATujuan UmumTujuan Khusus 3Kebijakan KIAKesehatan ibu, bayi, dan anak diatur dalam undang-undang No.36 Tahun 2009 tentang kesehatan) pada pasal 126-135

4Strategi Komponen KIAPemberdayaan perempuan, keluarga, dan masyarakatKerjasama lintas sektor, mitra lain termasuk pemerintah daerah dan lembaga legislatifPeningkatan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak

5ibuANAKPemeliharaan kesehatan ibu hamil, bersalin, nifasdan menyusuiDeteksi dini faktor resiko ibu hamilImunisasi Tetanus Toxoid 2 kali pada ibu hamil serta BCGPengobatan bagi ibu untuk macam-macam penyakit ringanKunjungan rumah untuk mencari ibu yang memerlukan pemeliharaan kesehatan

Pemeliharaan kesehatan a bayi, anak balita dan anak prasekolahPemantauan tumbuh kembang balita dengan menggunakan buku KIAImunisasi DPT 3 kali, Polio 3 kali dan campak 1 kali pada bayiPengobatan bagi bayi, anak balita dan anak pra sekolah untuk macam-macam penyakit ringanKunjungan rumah untuk mencari anak yang memerlukan pemeliharaan kesehatan serta bayi-bayi yang lahir ditolong oleh dukun selama periode neonatal (0-30 hari)

Kegiatan Program KIAKegiatan Program KIAPenyuluhan kesehatan meliputi berbagai aspek dalam mencapai tujuan program KIAPengawasan dan bimbingan kepada taman kanak-kanak dan para dukun bayi serta kader-kader kesehatan

7Manajemen Kegiatan KIAPemantauan kegiatan KIA dilaksanakan melalui Pemantauan Wilayah Setempat KIA (PWS-KIA). Pemantauan Wilayah Setempat KIA adalah alat untuk pengelolaan kegiatan KIA serta alat untuk motivasi dan komunikasi kepada sektor lain yang terkait dan dipergunakan untuk pemantauan program KIA.

8Melalui PWS-KIA dikembangkan indikator-indikator pemantauan teknis dan non teknis

9POLI KIAPoli KIA adalah tempat mendapatkan pelayanan kesehatan terkait dengan ibu dan anak. Poli KIA adalah bentuk pelayanan Puskesmas dalam gedung yang pelayananannya sebatas pelayanan dasarPoli KIA sering diintegrasikan dengan Poli KB, sehingga pelayanan yang ada dalam poli KIA nantinya akan ada dua jenis, yaitu pelayanan antenatal neonatus (antenatal neonatus care) dan pelayanan KB.Poli Kesehatan Ibu Anak Antenatal Neonatus Care (ANC)Poli Kesehatan Ibu Anak Keluarga Berencana (KB)ANC pada ibu hamil normal dan ibu hamil resiko tinggiPenatalaksanaan ibu hamil resiko tinggiANC pada ibu hamil normal dan ibu hamil resiko tinggiPenatalaksanaan ibu hamil resiko tinggiNifasMelaksanakan perawatan nifas normalPenanganan perdarahan post partumPenanganan infeksi nifasPre-eklamsi / eklamsi nifasMelakukan rujukan kasus resiko tinggi ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi secara tepat, cepat, benar.Konseling pranikahKonseling metode KBPelayanan KB kondom, pil injeksi, implant, IUDPenatalaksanaan efek samping KB baik hormonal maupun non hormonalMelakukan rujukan kasus KB ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi secara tepat, cepat dan benar.

CAKUPAN PELAYANAN POLI KIASDMSarana dan PrasaranaSDM yang ada di Poli KIA setiap Puskesmas berbeda-beda, sesuai dengan kemampuan Puskesmas dan Standar Pelayanan Publik Puskesmas. Beberapa Puskesmas memiliki dokter, bidan, dan perawat, namun tak jarang Puskesmas hanya memiliki bidan atau perawat saja.

disesuaikan dengan Standar Pelayanan Publik PuskesmasRuang terima pasienRuang tungguMejaKursiAlmariKomputerAlat-alat medisObat-obatan dan bahan habis pakaiBed pasien

SDM DAN SARPRAS POLI KIAMTBSDefinisiMTBS merupakan suatu manajemen melalui pendekatan terintegrasi/ terpadu dalam tatalaksana balita sakit yang datang ke pelayanan kesehatan baik mengenai beberapa klasifikasi penyakit, status gizi, status imunisasi, maupun penanganan balita sakit tersebut dan konseling yang diberikan (Wijaya, 2009).

Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) atau Integrated Management of ChildhoodIllness (IMCI) adalah suatu pendekatan yang terintegrasi/terpadu dalam tatalaksana balita sakitdengan fokus padakesehatan anakusia 0-59bulan (balita) secara menyeluruh.

Tujuan Menurunkan angka kesakitan dan kematian yang terkait dengan penyebab utama penyakit pada balita, melalui peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di unit rawat jalan fasilitas kesehatan dasar (puskesmas, pustu, polindes).Memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan dan perkembangan kesehatan anak.

Cara Penatalaksanaan Balita Sakit Dengan Pendekatan MTBSPetugas kesehatan yang terlatih melakukanpenilaian/pemeriksaan dengan cara: menanyakan kepada orang tua/wali, apa saja keluhan-keluhan/masalah anak.memeriksa dengan cara 'lihat dan dengar' atau 'lihat dan raba'.mengklasifikasikan semua gejala berdasarkan hasil tanya-jawab dan pemeriksaan.menentukan jenistindakan/pengobatan.Di dalam MTBS terdapat juga penilaian dan klasifikasi bagi Bayi Muda berusia kurang dari 2 bulan, yang disebut juga Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM).

Penilaian dan klasifikasi bayi muda di dalam MTBM terdiri dari:Menilai dan mengklasifikasikan untuk kemungkinan penyakit sangat berat atau infeksi bakteriMenilai dan mengklasifikasikan diareMemeriksa dan mengklasifikasikan ikterusMemeriksa dan mengklasifikasikan kemungkinan berat badan rendah dan atau masalah pemberian Air Susu Ibu (ASI). Memeriksa status penyuntikan vitamin K dan imunisasi.Memeriksa masalah dan keluhan lain.