POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN E-GOVERNMENT PROVINSI / KABUPATEN / KOTA

30
POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN E-GOVERNMENT PROVINSI / KABUPATEN / KOTA CV. SURYA KENCANA TECHNO Jl. GURAME TENGAH, BAMBU APUS KENCANA BLOK H/11, PAMULANG, KOTA TANGERANG SELATAN Website : www.suryakencanatechno.com & pembuatsoftware.wordpress.com E-Mail : [email protected] & [email protected] 1 PROMOTOR: AHMAD-0812-1216- 1125

description

POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN E-GOVERNMENT PROVINSI / KABUPATEN / KOTA. CV. SURYA KENCANA TECHNO Jl. GURAME TENGAH, BAMBU APUS KENCANA BLOK H/11, PAMULANG, KOTA TANGERANG SELATAN Website : www.suryakencanatechno.com & pembuatsoftware.wordpress.com - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN E-GOVERNMENT PROVINSI / KABUPATEN / KOTA

Page 1: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN E-GOVERNMENT PROVINSI / KABUPATEN / KOTA

CV. SURYA KENCANA TECHNOJl. GURAME TENGAH, BAMBU APUS KENCANA BLOK H/11, PAMULANG, KOTA TANGERANG SELATAN

Website : www.suryakencanatechno.com & pembuatsoftware.wordpress.comE-Mail : [email protected] & [email protected]

1

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 2: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

DIAGRAM POLA KESISTEMEN E-GOVERNMENTPROVINSI / KABUPATEN / KOTA

GUBERNUR /BUPATI / WALIKOTA

GUBERNUR /BUPATI / WALIKOTA

PUSAT DATA (SERVER)PUSAT DATA (SERVER)

SUB SISTEM / APLIKASI DI MASING2 SKPD (DINAS/ BADAN/ BIRO/ KANTOR)

SUB SISTEM / APLIKASI DI MASING2 SKPD (DINAS/ BADAN/ BIRO/ KANTOR)

MASYARAKATMASYARAKAT

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAERAH

(SIMDA)

SISTEM INFORMASI EKSTERNAL

(PORTAL)

INFORMASILAYANAN PUBLIK

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 3: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

KECAMATAN

SETDA

UPT - UPTDINAS - DINASBADAN - BADAN

GUBERNUR / BUPATI / WALIKOTA

PUSAT DATAPUSAT APLIKASIPUSAT SERVER

KONDISI EXISTING JARINGAN ANTAR SKPD PROVINSI / KABUPATEN / KOTADENGAN TEKNOLOGI WIRELESS RADIOLINK 2,4 GHZ

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 4: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

KEUNGGULAN PRODUK KAMI:FITUR APLIKASI SISTEM INFORMASI

MANAJEMEN TERINTEGRASI

1. Aplikasi Berbasis Web (berteknologi internet).

2. Tidak perlu diinstall di setiap client dan bisa jalan di sistem operasi apapun (Open

System).

3. Server berbasis Linux/ Unix yang relatif lebih aman dari gangguan virus komputer

dan hacker.

4. Manajemen sekuritas akses user terpusat (sentralisasi pengaturan hak akses user

sesuai tugas dan wewenangnya/ bertingkat).

5. Support dan pemeliharaan jarak jauh (Remote Admin)

6. Aplikasi yang ringan dan cepat (tidak memerlukan spesifikasi hardware tinggi)

7. Dapat di akses dan bertransaksi dari manapun juga menggunakan internet.

8. Laporan Eksekutif (Executive Information System) yang bisa di akses oleh Kepala

Dinas dan jajaran eksekutif lainnya (anytime & anywhere) melalui Internet ,

Handphone dan SmartPhone

9. Diintegrasikan dengan SMS Gateway Server untuk Layanan Mobile Gov sehingga

memungkinkan transaksi melalui SMS PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 5: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

SOFTWARE APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

Kami menawarkan solusi peningkatan kinerja pemerintah daerah melalui produk atau pembuatan sistem informasi baru di Instansi Bapak/Ibu

sekalian, dengan rincian sebagai berikut:

1. SIAKAD (Software Aplikasi Sistem Informasi Akademik)

2. SIRS (Software Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit)

3. SIMPEG (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian)

4. SIMDIK (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan dan Sekolah)

5. SIMPUS (Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan)

6. SIDAK (Sistem Informasi Dokumentasi dan Kearsipan)

7. SITARA (Sistem Informasi Manajemen Tata Persuratan)

8. SIRAB (Sistem Informasi Rencana Anggaran Belanja)

9. SIMA (Sistem Informasi Manajemen Aset)

10. SIM SPD (Software Aplikasi Sistem Informasi Surat Perjalanan Dinas)-non web base

11. SIMKEU (Software Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Pusat)-non web base

12. SIKD (Software Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Daerah)-non web base

13. SIMWAS (Software Aplikasi Sistem Informasi Pengawasan)-non web base

14. e-StockKB (Software Aplikasi Inventory Kawasan Berikat) PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 6: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

1.A. SOFTWARE APLIKASI SISTEM AKADEMIK (SIAKAD)

PEMAKAI : Universitas/Perguruan Tinggi Negeri/Swasta, Sekolah Tinggi Negeri/Swasta

REFERENSI : Universitas Hasanuddin, STAI Palangkaraya, STAI Ternate, Universitas Ambon, IAIN Palembang, UIN Jakarta, STAI Bukit Tinggi, STAI Pare-pare, dll …

TUJUAN & KEGUNAAN:

Tujuan utama dari Sistem Informasi Akademik adalah meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kemampuan integrasi dalam pelayanan pendidikan dan

pengajaran, mulai dari pelayanan informasi nilai, informasi jadwal perkuliahan, informasi ruangan, informasi dosen, dan lain sebagainya. Sistem Informasi ini

berbasis web yang memberi kemudahan kepada pengguna untuk mengakses seluruh informasi yang dibutuhkan tanpa terhalang oleh jarak dan waktu.

Dengan adanya alur proses bisnis yang otomatis dalam pemrosesan dan pengendalian akses. Sistem pelaporan (reporting) juga akan disesuikan dengan

format standart.

KEUNGGULAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK dari sisi teknologi antara lain adalah:

1. Fully integrated. Sistem Informasi Akademik memberikan solusi dalam satu kesatuan sistem secara keseluruhan sehingga meningkatkan efisiensi

operasional dan menghasilkan informasi dan laporan yang komprehensif (Front desk – Back End).

2. Modular. Sistem Informasi Akademik terdiri dari modul-modul dengan fleksibilitas yang tinggi sehingga memudahkan implementasi, pemeliharaan

dan penambahan modul baru.

3. Client-Server Architecture. Sistem Informasi Akademik dirancang dengan arsitektur yang difungsikan untuk pengaksesan data dan transaksi

dengan kapasitas besar yang meliputi business rules, user level, security dan metodologi programming.

4. Multi User-Multi Tasking. Sistem Informasi Akademik dapat dioperasikan oleh pengguna (user) secara bersama-sama (concurrent) tanpa

menimbulkan interupsi sehingga proses data lebih cepat dan efektif.

5. Scalable. Sistem Informasi Akademik memiliki tingkat skalabilitas tinggi. Kemampuan menyimpan data dan skalabilitas dapat ditingkatkan dan

dikembangkan sesuai dengan teknologi.

6. Reliable. Sistem Informasi Akademik dilengkapi dengan tool auto repair, backup, dan restore untuk perbaikan data secara otomatis jika terjadi

kerusakan database sehingga menimimalkan ketergantungan dengan vendor.PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 7: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

1.B. SIAKAD (SISTEM INFORMASI AKADEMIK)PEMAKAI (User):Universitas/Perguruan Tinggi Negeri/Swasta, Sekolah Tinggi Negeri/Swasta, dll….

Lay Out

A. FITUR ADMINISTRATOR:Fitur Administrator adalah kelompok fitur yang mengelola aktifitas-aktifitas awal yang perlu ada pada sistem akademik ini. Kelompok fitur inilah yang menjembatani aktifitas-aktifitas pengguna yang ada pada sistem:

Penjadwalan Kalender AkademikPengaturan PenggunaPendataan Ruang,Pendataan Program Studi, Pendataan StrataPendataan Dosen, Pendataan Mata Kuliah, Pendataan MahasiswaPenjadwalan Mata kuliah, Penjadwalan KKN, Penjadwalan PKLPenjadwalan Tugas Akhir/skripsi, Pengelolaan NilaiPengelolaan materi mata kuliah

B. FITUR DOSEN:Fitur Dosen adalah kelompok fitur yang mengelola aktifitas-aktifitas Dosen yang perlu ada pada sistem akademik ini. Kelompok fitur ini meliputi kegiatan pemberian materi kuliah, pemberian tugas, penilain mahasiswa, dan lain-lain:

Pemberian materi mata kuliahPenyelenggara Forum Diskusi (Sebagai Moderator)Pemberian Soal-soal (tugas)Pemberian nilai-nilai mahasiswa (per mata kuliah)Penyetujuan Pembimbing KKNPenyetujuan Pembimbing PKL, Absensi

C. FITUR MAHASISWA:Fitur Mahasiswa adalah kelompok fitur yang mengelola aktifitas-aktifitas mahasiswa yang perlu ada pada sistem akademik ini. Kelompok fitur ini meliputi kegiatan Pendataan Kartu Rencana Studi (KRS), Pendataan tugas akhir, pengambilan materi kuliah, pengumpulan jawaban soal, forum diskusi, dan lain-lain:

Pendataan Kartu Rencana Studi (KRS)Pendataan KKN, Pendataan PKLPendataan Tugas Akhir/SkripsiPengambilan Materi Kuliah dan SoalPenyerahan Jawaban-jawaban (tugas)Forum Interaktif

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 8: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

2.A. SOFTWARE APLIKASI SISTEM RUMAH SAKIT (SIRS)

PEMAKAI : RSUD & RSU Swasta, Puskesmas

REFERENSI : RS DR. SUYOTO, RSUD UNGARAN, RSUD AMBARAWA, RS BHAYANGKARA SEMARANG, RSJ SEMARANG, RSJ SURAKARTA, RS KELUARGA SEHAT PATI

TUJUAN & KEGUNAAN:

Tujuan utama dari SIRS adalah meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kemampuan integrasi dalam pelayanan kesehatan, mulai dari pelayanan

rawat jalan, rawat inap, instalasi gawat darurat, instalasi bedah, rekam medis, unit gizi, dan sampai pada manajemen akuntansi keuangan rumah

sakit.

KEUNGGULAN SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT dari sisi teknologi antara lain adalah:

1. SIRS dikembangkan dalam sistem yang modular sekaligus terintegrasi. Modular artinya setiap modul bisa berdiri sendiri, sehingga user dapat memilih

modul-modul yang diinginkannya sesuai dengan budget. Pada saat yang bersamaan modul-modul tersebut bisa saling berinteraksi bila user membeli dua

atau lebih modul (sistem otomatis menjadi terintegrasi).

2. SIRS dirancang dengan arsitektur yang difungsikan untuk pengaksesan data dan transaksi dengan kapasitas besar karena mendukung multi user dan multi

tasking. Multi user artinya aplikasi bisa diakses oleh banyak user pada saat yang bersamaan. Multi tasking artinya setiap user pada saat yang bersamaan

bisa melakukan berbagai macam aktivitas yang berbeda.

3. SIRS dibangun dengan teknologi web berbasiskan AJAX, suatu teknologi web terbaru yang mampu mengadaptasi seluruh kemampuan teknologi desktop.

Dengan teknologi AJAX resource (bandwith) yang diperlukan lebih lebih kecil sehingga kemampuan untuk diakses jauh lebih baik dibandingkan aplikasi

desktop.

4. Teknologi berbasis web lebih mudah dipelihara dibandingkan dengan teknologi berbasis client-server. Pada teknologi web segala pengubahan hanya terjadi

pada server, di sisi client tidak ada perubahan sama sekali. Sedangkan pada teknologi berbasis client-server pengubahan terjadi baik pada sisi client

maupun sisi server.

5. SIRS dibangun dengan desain keamanan yang optimum untuk menjamin bahwa aplikasi diakses oleh user yang berwenang. Setiap user dipetakan pada

role tertentu dan hanya bisa mengakses halaman-halaman tertentu saja. Halaman-halaman yang bisa diakses bisa dikonfigurasi sesuai kehendak user.

Page 9: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

2.B. SIRS (SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT) (1)PEMAKAI (User):RSUD & RSU Swasta, Puskesmas

Lay Out

Fitur aplikasi (aktifitas-aktifitas yang ada) pada SIRS ini terdiri dari 17 (tujuh belas) kelompok besar aktifitas, yaitu:

Admisi: modul ini digunakan untuk melakukan pendaftaran pasien.terdapat di dalam modul ini antara lain:Pendaftaran pasien, baik rawat inap maupun rawat jalan.Pencarian pasien rawat inap.Monitor antrian kamar untuk pasien rawat inap.Fitur form data pasien yang digunakan untuk mendata dan merubah data pasien.

Apotik: adalah modul yang digunakan untuk melakukan transaksi penjualan obat dan bahan medis.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Inventori bahan-bahan medis.Manajemen harga penjualan obat.Transaksi penjualan obat dan pembuatan racikan obat.Pembayaran obat di kasir.Laporan penjualan obat.Laporan persediaan obat.

Bangsal: Modul bangsal digunakan untuk operasional bangsal. Bangsal terdiri dari ruangan dan kamar.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Pendataan bangsal.Pendataan ruangan dan kelas.Pendataan kamar.Pendataan bed atau tempat tidur dan tarif.

Kasir: merupakan modul yang digunakan untuk melayani pembayaran pasien.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Transaksi Kasir dengan berbagai macam cara pembayaran (cash, kartu kredit, debet) dan diskon.Laporan penerimaan kasir berdasarkan shift (pagi, sore, dan malam).Melihat informasi tagihan pesien.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 10: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

2,C. SIRS (SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT) (2)PEMAKAI (User):RSUD & RSU Swasta, Puskesmas

Lay Out

Laboratorium: merupakan modul yang digunakan untuk melayani pemeriksaan pasien di laboratorium. Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Transaksi Laboratorium beserta detail tindakan lab dan pemeriksaan.Pencatatan hasil pemeriksaan laboratorium.Manajemen tindakan detail laboratorium.Modul ini mendukung aktifitas operasional laboratorium (test-test), yaitu antara lain:HematologyKimia KlinikSerologyElektrolitTransudat/EksudatPanel JantungLCSMikrobiologiFecesNarkobaUrineTest Kehamilan

Master: merupakan modul yang digunakan untuk manajemen dan pendataan master data.Terdapat di dalam modul ini antara lain: Treatment dan Treatment Group digunakan untuk menjemen dan pendataan semua tindakan perawatan di rumah sakit.Manajemen obat dan bahan-bahan medis.Manajemen harga penjualan obat.Manajemen dan pendataan supplier.Manajemen dan pendataan staff rumah sakit.Manajemen dan pendataan dokter.Manajemen dan pendataan bank.Manajemen dan pendataan asuransi.Dan lain sebagainya

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 11: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

2.D. SIRS (SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT) (3)PEMAKAI (User):RSUD & RSU Swasta, Puskesmas

Lay Out

Poliklinik (Poli): modul ini digunakan untuk aktifitas operasional poliklinik.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain: Transaksi poliklinik (poli) beserta history transaksi.Laporan transaksi pasien berdasarkan lokasi poliklinik (poli) dan shift.

Purchasing: adalah modul untuk mendukung operasional proses pengadaan barang baik bahan medis maupun nonmedis.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain: Pendataan supplier.Penyetujuan Order Permintaan Pembelian (OPP).Penyetujuan dan Pembatalan Order Pembelian (OP).Pembuatan Bukti Penerimaan Barang (BPB).

UGD: Modul ini berguna untuk operasional UGD, dimana pasien membutuhkan tindakan cepat.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain: Pendaftaran pasien UGD.Manajemen dan pencatatan hasil pemeriksaan dan tindakan.Transaksi UGD.

Gizi: merupakan modul yang digunakan untuk manajemen dan transaksi penyediaan makanan kepada pasien.

Rekam Medis: merupakan modul yang digunakan untuk menangani pengolahan data jenis penyakit (ICD) dan pencatatan aktifitas-aktifitas pasien yang terekam (tercatat) data medisnya di Rumah Sakit.Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Pendataan International Classification of Diseases (ICD).Rekam medis dan diagnosa penyakit kepada pasien.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 12: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

2.E. SIRS (SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT) (4)PEMAKAI (User):RSUD & RSU Swasta, Puskesmas

Lay Out

Operasi: merupakan modul yang digunakan untuk menajemen dan transaksi operasi atau bedah. Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Transaksi OperasiPendataan tindakan bedahPendataan penggunaan obatRadiologi: merupakan modul yang digunakan untuk menajemen dan transaksi radiologi. Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Transaksi Radiologi.Pendataan tindakan Radiologi.Pendataan penggunaan obat untuk Radiologi.Renal Unit: merupakan modul yang digunakan untuk menajemen dan transaksi renal unit. Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Transaksi renal unit.Pendataan tindakan renal unit.Pendataan penggunaan obat renal unit.Accounting: merupakan modul yang digunakan untuk menajemen akuntansi keuangan. Secara detail fitur yang terdapat di dalam modul ini antara lain:Pendataan jurnal.Pendataan piutang.Pendataan buku besar.Open Jurnal.Laporan Neraca.Laporan laba-rugi.VK: Modul untuk mendukung operasional VK (prosesi persalinan).Report: di dalam SIRS, pada masing-masing modul terdapat laporan. Laporan-laporan tersebut antara lain adalah:Laporan penjualan apotik rawat jalanLaporan penjualan apotik rawat inapLaporan Poli dan UGD, Laporan pasieng bangsalLaporan rekap transaksi bulanan perunitLaporan penerimaan rawat jalan

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 13: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

3.A . SOFTWARE APLIKASI S ISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN (S IMPEG-1)

PEMAKAI : Biro Kepegawaian, Bagian Kepegawaian, Subag/Seksi Kepegawaian

REFERENSI : Pemprov Banten, Setwan DPRD Prov Banten, BKD Kota Depok,Kementerian Agama, Komisi HAM, Kementerian ESDM, dll

TUJUAN DAN KEGUNAAN:

1. Meningkatkan efisiensi, efektivitas, kecepatan dan kualitas layanan terkait dengan

kepegawaian.

2. Mempercepat penyeragaman dan pembentukan database kepegawaian, menunjang

transparansi pengelolaan kepegawaian.

3. Memudahkan kerja bagi petugas operasional dalam memasukkan data, karena program yang

ada didesain dengan memaksimalkan otomatisasi system.

4. Meningkatkan kualitas dan kecepatan proses penyusunan berbagai laporan yang dibutuhkan

baik untuk kepentingan internal maupun laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak eksternal.

5. Memudahkan dan mempercepat pencarian dan penampilan informasi di bidang pengelolaan

kepegawaian, untuk kepentingan pengambilan keputusanPROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 14: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

3.B. SOFTWARE APLIKASI SISTEM KEPEGAWAIAN (SIMPEG-2)

KEUNGGULAN:

1. Dapat memenuhi ketentuan peraturan perundangan yang berlaku, yaitu membuat laporan pertangungjawaban kepegawaian secara rutin.

2. Merupakan aplikasi kepegawaian yang memiliki fitur lengkap sehingga memudahkan pengelolaan.

3. Mendukung penggunaan multiuser dalam local area network. Simpeg dimungkinkan untuk digunakan secara multiuser (banyak pemakai)

sehingga akan mempercepat dan mempermudah pemasukan data-data kepegawaian.

4. Dukungan keamanan terhadap pemakaian aplikasi dan data, Simpeg memberikan perlindungan keamanan penggunaan aplikasi secara

berjenjang dan ditunjang dengan keamanan akses database yang optimal.

5. Mudah untuk digunakan, SimPeg dikembangkan dengan mempertimbangkan kemudahan pemakaian (user friendly) dan menggunakan

kaidah bahasa Indonesia, sehingga pelatihan penggunaannya tidak terlalu lama.

6. Instalasi dan implementasi yang cepat, secara struktural Simpeg dikembangkan dengan metode modular sehingga dapat disesuaikan

dengan kebutuhan user dalam waktu yang singkat.

7. Investasi yang tepat guna, implementasi simpeg akan memberikan daya guna yang tinggi dalam rentang waktu yang lama, menjadikan

investasi terasa murah dan terjangkau.

8. Merupakan infrastruktur untuk menuju E-Goverment, database Simpeg menggunakan teknologi SQL (structured query language) secara

optimal sehingga mudah dikembangkan ke internet (web base) dikemudian hari.

9. Database terintegrasi, sehingga dihindari entry data ulang dan efeisiensi pekerjaan diantara bagian-bagian yang ada.

10.Mempercepat penyusunan rencana formasi kepegawaian, pengembangan pegawai, dan urusan kesejahteraan pegawai, serta

mempermudah pengelolaan data dan informasi kepegawaian.

11. Mempercepat pelaksanaan urusan pengangkatan dan kepangkatan pegawai.

12.Mepercepat pelaksanaan urusan pemindahan, pemberhentian, dan pensiun pegawai

13.Dapat mengetahui setiap saat posisi pegawai, cepat dan mudah didalam pelaporan kepegawaian kepada Menteri.

Page 15: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

3.C. SIMPEG (SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN)PEMAKAI (User):Biro Kepegawaian, Bagian Kepegawaian, Subag Kepegawaian:Seluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota & Perguruan Tinggi

Contoh Lay Out SIMPEG

Modul-modul dari Simpeg meliputi sebagai berikut:1. Modul Data Umum PegawaiModul data umum pegawai digunakan untuk melakukan pengelolaan kepegawaian yang tidak sering mengalami perubahan seperti Nama, NIP, Jenis kelamin, Tanggal Lahir, TMT Pertama CPNS, Ciri-ciri Fisik Pegawai (Foto Pegawai) dan lain-lain. Data ini diperlukan untuk perhitungan masa kerja, masa pensiun, kenaikan gaji berkala dan lain-lain.

2. Modul Riwayat Pegawai:Modul riwayat pegawai digunakan untuk melakukan pengelolaan data pegawai yang mengalami perubahan (update) setiap saat, misalnya karena naik pangkat, menjabat kedudukan struktural tertentu, atau perubahan lain yang dimungkinkan oleh peraturan perundang-undangan. Adapun lingkup modul riwayat pegawai meliputi sebagai berikut:· Riwayat Pangkat· Riwayat Jabatan Riwayat Mutasi· Riwayat Kenaikan Gaji Berkala· Riwayat Inpassing· Riwayat Pendidikan· Riwayat Penugasan Lain· Riwayat Diklat/Kursus· Riwayat DUK & DP3

Pengelolaan Data Kepegawaian dari :Nama, NIP, Golongan, Alamat Pegawai , Jabatan , Daftar Urut Kepegawaian (DUK), Kenaikan Gaji Berkala (KGB), Kenaikan Pangkat, Pendidikan & Pelatihan, Mutasi, Cuti, DP3, Penghitungan Angka Kredit (PAK)Inpasing, Tanda Jasa, dll …Bertujuan mempercepat penyeragaman dan pembentukan database kepegawaianMemudahkan kerja bagi petugas operasional dalam memasukkan dataMeningkatkan kualitas dan kecepatan proses penyusunan berbagai laporanMemudahkan dan mempercepat pencarian informasi di bidang pengelolaan kepegawaian, untuk kepentingan pengambilan keputusan.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 16: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

4.A . SOFTWARE APLIKASI S ISTEM INFORMASI PENDIDIKAN DAN SEKOLAH (S IMDIK)

PEMAKAI : DINAS PENDIDIKAN, SEKOLAH / MADRASAH (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK)

REFERENSI : Direktorat Penma Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pemda Kab. Bone, Pemda Kab. Sinjai, Pemprov Sumsel

TUJUAN dan KEGUNAAN:

1. Meningkatkan efisiensi, efektivitas, kecepatan dan kualitas layanan terkait dengan pendidikan.

2. Menyediakan Sistem Informasi pendukung kerja bagi satuan pendidikan tingkat dasar dan

menengah yang komprehensif dan terpadu.

3. Mendukung satuan pendidikan tingkat dasar dan menengah mewujudkan kemandirian, kemitraan,

partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas yang menjadi indikator Manajemen Berbasis Sekolah.

4. Membantu kepala satuan pendidikan, dewan pendidik, dan komite sekolah dalam pengambilan

keputusan pada tingkat satuan pendidikan dasar dan menengah.

5. Mendukung terselenggaranya pendidikan yang lebih berkualitas dengan peyelenggaraan sekolah

yang efektif, efisien dan modern.

6. Meningkatkan kualitas guru di Indonesia

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 17: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

4.B. SIMDIK (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN SEKOLAH)PEMAKAI (User):DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH / MADRASAH (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK)

REFERENSI : Direktorat Penma Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pemda Kab. Bone, Pemda Kab. Sinjai, Pemprov Sumsel

Contoh Lay Out Aplikasi

Sudah saatnya untuk beralih ke teknologi yang terkomputerisasi yang memudahkan semua stakeholder (Siswa, Guru, TU, Wali murid, dll.) dalam melaksanakan tugas & kewajibannya serta dalam memperoleh informasi yang cepat & tepat.Pengambilan keputusan/kebijakan dapat dilakukan dengan sangat cepat & tepat jika didukung oleh kelengkapan data dan informasi maupun kemudahan aksesnya. eSchool menjawab kebutuhan tersebut karena merupakan aplikasi untuk mengelola administrasi sekolah yang lengkap dan terpadu.

FITUR UMUM:1. Pengaturan PenggunaUntuk keperluan mendefinisikan/menambah, mengedit, & menghapus grup pengguna & data pengguna aplikasi. Juga untuk mengganti & reset password. 2. Daftar Kunjungan PenggunaKita dapat mengetahui siapa saja (dari IP mana, dan bahkan dapat diketahui lokasinya) yang mengakses eSchool kita melalui fitur ini. Dapat juga diketahui/ditelusuri menu apa saja yang diakses, sehingga dapat mengurangi penyalahgunaan wewenang(misal: mengganti nilai yang tidak sesuai, dll.).3. Pendataan Master DataMenginput data master seperti profil sekolah, data siswa, guru, mata pelajaran, kurikulum, dll.4. Laporan dengan berbagai format (pdf, xls, docx, pptx, odt, ods, csv, html) 5. Dashboard (Berisi grafik statistik ringkasan jumlah siswa per angkatan, perbandingan siswa laki-laki & perempuan, dll.  FITUR MODUL PPDB:Form Pendaftaran, Statistik PPDB, Daftar (List) Lulus, Cetak No Registrasi, Pengelolaan Ruang PPDB FITUR MODUL AKADEMIK:PenjadwalanAktifitas PembelajaranRencana PembelajaranAbsensi/KehadiranPenilaianBahan AjarBahan Ujian, dan lain-lain …

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 18: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

5. SIMPUS (SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN)PEMAKAI (User):Kantor PerpustakaanBiro Umum, Bagian Tata Usaha, Subag Tata Usaha.Kantor / Badan Arsip.Universitas / Perguruan Tinggi, Badan / Kantor Perpustakaan Daerah.Seluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota

Contoh Lay Out SIMPUS

Manajemen data bibliografi yang efisien meminimalisasi redundansi data=• Manajemen master file untuk data referensial seperti GMD (General Material Designation), Tipe Koleksi, Penerbit, Pengarang, Lokasi, Supplier, dan lain-lain. • Sirkulasi dengan fitur: Transaksi peminjaman dan pengembalian Reservasi koleksi Aturan peminjaman yang fleksibel Informasi keterlambatan dan denda • Manajemen keanggotaan • Inventarisasi koleksi (stocktaking) • Laporan dan Statistik • Pengelolaan terbitan berkala • Dukungan pengelolaan dokumen multimedia (.flv,.mp3) dan dokumen digital. Khusus untuk pdf dalam bentuk streaming. • Counter Pengunjung perpustakaan • Member Area untuk melihat koleksi sedang dipinjam oleh anggota • Modul sistem dengan fitur: Konfigurasi sistem global Manajemen modul Manajemen User (Staf Perpustakaan) dan grup Pengaturan hari libur Pembuatan barcode otomatis Utilitas untuk backup

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 19: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

6.A. SOFTWARE APLIKASI SISTEM DOKUMENTASI DAN KEARSIPAN (SIDAK)

PEMAKAI : Biro Umum, Bagian Tata Usaha, Subag Tata Usaha, Kantor / Badan Arsip.

REFERENSI : Badan Narkotika Nasional (BNN), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pemda Aceh Timur, Pemda Sangata-Kaltim, Sekjen Kementerian Agama, dll

TUJUAN & KEGUNAAN:

1. Meningkatkan kemampuan kinerja Arsip Lembaga agar tercapai efektifitas dan efisiensi unit

kearsipan yang melayani pelaksanaan kerja di berbagai bidang / unit kerja.

2. Mengembangkan sistem teknologi informasi kearsipan dan menafaatkannya sebagai

sumber informasi dengan menghasilkan sistem informasi kearsipan yang akuntabel untuk

menunjang kelancaran tugas Lembaga.

3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelola kearsipan agar memiliki keahlian di

bidang manajemen kearsipan dinamis dan statis yang profesional.

4. Meningkatkan fasilitas sarana prasarana penunjang kegiatan kearsipan guna menelaah

menganalisis, dan menyajikan data yang berhubungan dengan arsip dinamis dan arsisp

statis untuk kepentingan Lembaga.PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 20: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

6.B. SOFTWARE APLIKASI SISTEM DOKUMENTASI DAN KEARSIPAN (SIDAK)

KEUNGGULAN:1. Sistem dirancang dengan arsitektur yang difungsikan untuk pengaksesan data dan transaksi dengan kapasitas besar karena

mendukung multi user dan multi tasking. Multi user artinya aplikasi bisa diakses oleh banyak user pada saat yang bersamaan. Multi

tasking artinya setiap user pada saat yang bersamaan bisa melakukan berbagai macam aktivitas yang berbeda.

2. Sistem dibangun dengan teknologi berbasis web yang lebih mudah dipelihara dibandingkan dengan teknologi berbasis client-server.

Pada teknologi web segala pengubahan hanya terjadi pada server, di sisi client tidak ada perubahan sama sekali. Sedangkan pada

teknologi berbasis client-server pengubahan terjadi baik pada sisi client maupun sisi server.

3. Sistem dibangun dengan desain keamanan yang optimum untuk menjamin bahwa aplikasi diakses oleh user yang berwenang.

Setiap user dipetakan pada role tertentu dan hanya bisa mengakses halaman-halaman tertentu saja. Halaman-halaman yang bisa

diakses bisa dikonfigurasi sesuai kehendak user.

4. Sistem memberikan solusi dalam satu kesatuan sistem secara keseluruhan (Fully integrated), sehingga meningkatkan efisiensi

operasional dan menghasilkan informasi dan laporan yang komprehensif (Front desk – Back End).

5. Sistem dirancang dengan arsitektur yang difungsikan untuk pengaksesan data dan transaksi dengan kapasitas besar yang meliputi

business rules, user level, security dan metodologi programming.

6. Sistem dapat dioperasikan oleh pengguna (user) secara bersama-sama (concurrent) tanpa menimbulkan interupsi sehingga proses

data lebih cepat dan efektif, selain itu sistem juga memiliki kemampuan dukungan multithreading untuk multiprocessors pada PC-PC

yang mengaksesnya.

7. Sistem dibangun dengan tingkat skalabilitas tinggi. Kemampuan menyimpan data dan skalabilitas dapat ditingkatkan dan

dikembangkan sesuai dengan teknologi.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 21: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

6.C. SIDAK (SISTEM INFORMASI DOKUMENTASI DAN KEARSIPAN)PEMAKAI (User):Biro Umum, Bagian Tata Usaha, Subag Tata Usaha.Kantor / Badan Arsip.Universitas / Perguruan Tinggi, Badan / Kantor Perpustakaan Daerah.Seluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota

Contoh Lay Out SIDAK

FITUR - FITUR :MANAJEMEN ARSIP SURAT MASUK, SURAT KELUAR, NASKAH LAIN, DAN DATA DIGITAL:Fitur standart dari sebuah sistem yang membantu pengelolaan data yang meliputi: Penampilan data (view), Penambahan (insert), Perubahan (update), Penghapusan (delete), dan Pencarian (Search). MANAJEMEN PROSES DISPOSISI SURAT MASUK:Membantu proses surat masuk yang perlu di disposisikan pimpinan kepada wakil dan staff-staffnya. Setiap pengguna (user) yang diberi hak akses ini bisa menerima disposisi surat dan catatannya yang diberikan pimpinan. Fitur ini sangat membantu proses kelola persuratan menjadi lebih cepat dan memungkinkan apabila pimpinan dan wakil-wakilnya tidak berada ditempat, proses persuratan bisa dapat berlangsung melaui mengakses sistem ini secara online. MANAJEMEN PEMBERKASAN ARSIP DAN RETENSI ARSIP:Merupakan fitur Document Management System (DMS) untuk membantu pemberkasan setiap arsip. Setiap arsip bisa dimasukan dalam berkas tertentu yang mana tiap berkas menyimpan beberapa informasi seperti lokasi penyimpanan dan jadwal retensi arsip. MANAJEMEN PEMINJAMAN ARSIP HINGGA PROSES PENGEMBALIANNYA:Fitur yang dapat membantu pencatatan peminjaman arsip hingga proses pengembaliannya. Sistem akan mencatat nama peminjam dan tanggal peminjamannya sehingga administrator bisa memantau arsip-arsip yang sedang dipinjam.CETAK LAPORAN (FORMAT PDF):Untuk keperluan mencetak laporan berdasarkan data-data arsip yang disimpan oleh sistem. Sistem menyediakan 7 jenis laporan diantaranya :Laporan arsip surat masuk yang bisa disesuaikan bulan dan tahunnya.Laporan arsip surat keluar yang bisa disesuaikan bulan dan tahunnya.Laporan arsip naskah lainnya yang bisa disesuaikan bulan dan tahunnya.Laporan arsip dokumen digital yang bisa disesuaikan bulan dan tahunnya.Laporan daftar berkas berdasarkan statusnya, apakah aktif atau inaktif.Laporan arsip-arsip yang sedang dipinjam.Laporan Jadwal Retensi Arsip (JRA).

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 22: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

7, SITU (SISTEM INFORMASI TATA PERSURATAN / TATA USAHA)PEMAKAI (User):Biro UmumBagian Tata UsahaSubag Tata UsahaSeluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota. & Perguruan Tinggi.

Lay Out

Sistem Informasi Manajemen Tata Usaha disajikan dalam bahasa Indonesia. Output yang harus dipenuhi dalam pekerjaan Pembangunan Sistem Informasi Manajemen Tata Usaha ini secara lebih lengkap adalah sebagai berikut :Menghasilkan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Tata UsahaAplikasi yang dibangun berbasis web

Modul-modul atau fitur dan fasilitas yang tersedia antara lain :Modul Surat MasukModul Surat KeluarModul Disposisi SuratModul KepegawaianModul Pencarian DataModul User ManagementModul LaporanModul Backup data Instalasi, setting dan konfigursi sistemBuku user manual dan Standard Operating Procedure (SOP)

Tujuan utama dari Sistem Informasi Manajemen Tata Persuratan adalah meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kemampuan integrasi dalam pelayanan tata usaha, mulai dari pelayanan surat masuk dan surat keluar, penomoran secara digital, klasifikasi surat, pengelolaan tata persuatan secara elektronik yang mudah dan lengkap, adanya tracking disposisi surat, sistem keamanan pengelolaan tata persuratan, sistem barcode surat dan lain sebagainya. Sistem Informasi ini berbasis web yang memberi kemudahan kepada pengguna untuk mengakses seluruh informasi yang dibutuhkan tanpa terhalang oleh jarak dan waktu. Dengan adanya alur proses sistem yang otomatis dalam pemrosesan dan pengendalian akses. Sistem pelaporan (reporting) juga akan disesuikan dengan format standart

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 23: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

8, SIRAB (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RENCANA ANGGARAN BELANJA)PEMAKAI (User):Biro PerencanaanBagian PerencanaanSeluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota. & Perguruan Tinggi.

Lay Out

Tujuan utama dari Sistem Informasi Manajemen Rencana Anggaran Belaja (SIRAB) adalah meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kemampuan integrasi dalam penyusunan rencana anggaran belanja di seluruh bagian, mulai dari rencana belanja kegiatan, rencana belanja pengadaan, rencana belanja pemeliharaan, rencana belanja pengadaan, rencana belanja gaji PNS, dan rencana belanja lainnya yang bersifat rutin maupun sesuai kebutuhan, mengetahui saldo dari realisasi anggaran, pengelolaan anggaran secara elektronik yang mudah dan lengkap, sistem keamanan pengelolaan anggaran, dan lain sebagainya.

Sistem Informasi ini berbasis web yang memberi kemudahan kepada pengguna untuk mengakses seluruh informasi yang dibutuhkan tanpa terhalang oleh jarak dan waktu. Dengan adanya alur proses sistem yang otomatis dalam pemrosesan dan pengendalian akses. Sistem pelaporan (reporting) juga akan disesuaikan dengan format standart.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 24: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

9, SIMA (Sistem Informasi Manajemen Aset)PEMAKAI (User):Biro UmumBagian Umum Seluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota. & Perguruan Tinggi.

Lay Out

Tujuan utama dari Sistem Informasi Manajemen Aset dan Barang Milik Negara (SIMA) adalah meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kemampuan integrasi dalam pengelolaan aset dan barang milik negara (BMN), baik rencana pengadaan, rencana pemeliharaan, pendataan aset dan BMN, pendistribusian aset dan BMN, penghapusan aset dan BMN, penguatan sistem keamanan pengelolaan aset dan BMN, dan lain sebagainya.

Sistem Informasi ini berbasis web yang memberi kemudahan kepada pengguna untuk mengakses seluruh informasi yang dibutuhkan tanpa terhalang oleh jarak dan waktu. Dengan adanya alur proses sistem yang otomatis dalam pemrosesan dan pengendalian akses. Sistem pelaporan (reporting) juga akan disesuaikan dengan format standart.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 25: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

10. SIM-SPD (SISTEM INFORMASI SURAT PERJALANAN DINAS)PEMAKAI:Biro Umum, Bagian Umum, Subag Rumah Tangga.Seluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota. & Perguruan Tinggi.

REFERENSI:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Sosial, Kementerian Hukum dan HAM,Pemda Kab Katingan-Kalteng, Pemprov Banten, dll

Contoh Lay Out Aplikasi SIM SPD

Beberapa output aplikasi Perjalanan Dinas antara lain : Surat Tugas Surat Perjalanan Dinas Kuitansi Daftar Nominatif Daftar Pengeluaran Riil Daftar MonitoringTujuan dari pembuatan sistem aplikasi perjalanan dinas pemerintah adalah untuk mempermudah pengelolaan dan pengawasan perjalanan pada Instansi / Satuan Kerja yang secara terperinci dapat dijelaskan sebagai berikut :1. Pembuatan Surat Tugas lebih teratur

Pembuatan surat tugas untuk keperluan perjalanan dinas yang dilakukan oleh pegawai ataupun pejabat menjadi lebih teratur dan tertib sehingga diharapkan tidak terjadi lagi penomoran surat tugas yang sama untuk tiap perjalanan.

2. Akurasi Data PerjalananPegawai atau pejabat yang melakukan perjalanan tidak mungkin lagi dibuatkan surat

tugas atau melakukan perjalanan pada hari yang sudah ditetapkan pada surat tugas sehingga harus menunggu sampai perjalanan sebelumnya selesai, sehingga tidak dimungkinkan seseorang melaksanakan perjalanan ke dua tempat yang berbeda pada hari yang sama.

3. Administrasi data lebih informatifOutput yang dihasilkan dari aplikasi maka administrasi data yang dilihat lebih informatif

karena menggambarkan beberapa uraian-uraian yang diperlukan oleh pengguna maupun pemakai data.

4. Keseragaman dalam BentukOutput yang akan dipergunakan oleh satuan kerja dalam pengadministrasian semua

kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh para pegawai maupun pejabat pada instansi tersebut menjadi lebih seragam.

5. Rekonsiliasi data lebih mudahHasil laporan yang selalu up to date dan otomatis atas data-data perjalanan yang

dilaksanakan oleh pegawai maupun pejabat yang ada pada satuan kerja tersebut. hingga data kebenaran data akan selalu terpelihara.

6. Monitoring Data Perjalanan DinasOrang yang melaksanakan perjalanan dapat di monitor setiap saat sesuai keinginan yang

diharapkan oleh pengguna.7. Meningkatkan kinerja instansiProses pengelolaan kegiatan perjalanan yang dapat dilakukan dengan cepat tentunya

akan mendukung kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh instansi menurut prinsip anggaran basis kinerja (performance budgeting system).

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 26: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

11, SIMKEU (SISTEM INFORMASI KEUANGAN PUSAT)PEMAKAI (User):Pada Instansi Pemerintah Bagian Keuangan: Seluruh Kementerian & Perguruan Tinggi

Lay Out

Sistem Keuangan untuk mempermudah pengelolaan dan pengawasan keuangan secara terperinci :1. Pembukuan Bendahara menjadi mudah2. Akurasi pembukuan.3. Administrasi data lebih informatif.4. SPP dan SPM tepat waktu.5. Rekonsiliasi data lebih mudah.6. Monitoring pagu anggaran.7. Percepatan pelaporan.8. Meningkatkan kinerja instansi.Beberapa output SIMKEU antara lain :

SPP Lembar A dan SPP Lembar BSPTB dan Ringkasan KontrakLaporan Pembukuan Bendahara yang dapat dicetak dari Aplikasi SIMKEU terdiri dari :

Buku Kas Umum Buku Kas Tunai Buku Bank Buku Pengawasan Uang Persediaan Buku Pengawasan Pajak Buku Pengawasan Pajak Per Map Buku Pengawasan Persekot / Uang Muka Buku Pengawasan LS Bendahara Buku Pengawasan PNBP Saldo Buku Laporan Arus Kas

Kartu Pengawasan : Kartu Pengawasan Persekot / Uang Muka Kartu Pengawasan Kontrak

Laporan Realisasi terdiri dari : Laporan Realisasi per Kegiatan - Sub Kegiatan Laporan Realisasi per Unit Pengelola Laporan Realisasi per Jenis Belanja Laporan Realisasi per Jenis Belanja - per Program per Kegiatan

Page 27: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

12, SIKD (SISTEM INFORMASI KEUANGAN DAERAH)PEMAKAI (User):Pada Instansi Pemerintah Bagian Keuangan: Seluruh Kementerian & SKPD di Pemda Provinsi / Kabupaten / Kota

Lay Out

FITUR - FITUR SIKD: MODUL PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN:Fitur yang disediakan pada modul perencanaan dan penganggaran ini secara umum adalah sebagai berikut : Master data:Modul PPKD:Modul SKPD:Laporan Daerah:

MODUL PENATAUSAHAAN:Fitur-fitur pada modul ini meliputi : Master Data:Data Anggaran (APBD):Administrasi Penatausahaan:Transaksi Penatausahaan Bend. Penerimaan:Transaksi Penatausahaan Bend. Pengeluaran:Laporan:Administrasi dan Utility:

MODUL AKUNTANSI DAN PELAPORAN:Prosedure akuntansi penerimaan kas, berupaProsedure akuntansi pengeluaran kasProcedure akuntansi aset tetapProcedure akuntansi selain kas

Dengan mengimplementasikan Software SIKD tersebut, pemerintah daerah akan mendapatkan keuntungan sebagai berikut :1. Mengurangi beban kerja pegawai secara signifikan2. Mempercepat proses kerja3. Meningkatkan kulitas pekerjaan4. Meningkatkan kualitas pegawai, karena trainer aplikasi

akan melakukan alih teknologi pada SDM Lokal5. Menciptakan SI yang sesuai kebutuhan, karena dalam

strategi pengembangan, kami menggunakan pendekatan lokal artinya akan banyak customisasi yang sesuai dengan kondisi dan kemampuan SDM lokal.

6. Mendapat jaminan pengembangan berkelanjutan. Tim pengembang menjamin sistem ini dapat dikembangkan dan diintegrasikan dengan sistem yang lain. Dengan dukungan personel yang professional, dengan Motto “Total IT Solution” sebagai slogan yang tidak sekedar motto akan tetapi semangat bahwa tidaklah ada jalan buntu dalam implementasi produk IT.

7. Memdapatkan pendampingan yang memadai.8. Jaminan Konsultasi sepanjang masa. Tim akan dengan

sangat terbuka dan senang hati untuk melayani konsultasi berkaitan dengan sistem yang dikembangkan secara gratis.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 28: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

13. SIMWAS (SISTEM INFORMASI PENGAWASAN)PEMAKAI (User):Inspektorat Jenderal Kementerian & Inspektorat Daerah (Provinsi / Kabupaten/Kota)

Lay Out

Tujuan dan Kegunaan Software Aplikasi untuk : 1. Menghasilkan standarisasi untuk penyusunan

perencanaan pemeriksaan (RIP dan PKPT);2. Memberikan informasi tentang sumber daya

(tenaga, dana, dan waktu) yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Inspektorat;

3. Menyajikan hasil kinerja aparat pengawasan fungsional baik secara intern maupun ekstern.

4. Menghindari kemungkinan duplikasi pekerjaan, tumpang tindih kegiatan pemeriksaan yang dilakukan oleh aparat pengawasan intern dengan aparat pengawasan ekstern, serta mengurangi resiko kesalahan input data.

5. Memperkuat fungsi pengawasan melekat dan komunikasi/koordinasi horizontal antar bidang pengawasan.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 29: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

14, e-StockKB (Software Aplikasi Inventory Kawasan Berikat)PEMAKAI (User):

Seluruh Industri dan Pabrik

Lay Out

eStock-KB merupakan aplikasi lengkap (enterprise) berbasis web untuk mengelola Data persediaan perusahaan Kawasan Berikat yang mengacu kepada peraturan Menteri Keuangan (Menkeu) dan peraturan Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC).Aplikasi dikembangkan dengan teknologi:Berbasis WebJava programming dengan framework ZK & hibernateSupport multi OS baik disini server maupun client (bisa menggunakan Sistem Operasi apa saja(windows, linux, Mac, dll.))Support multi database untuk server (default postgreSQL)Support multi browser (prefer mozilla fire fox/Google chrome/IE)Tidak perlu instalasi di sisi client. Komputer client hanya butuh browserPeraturan Menteri Keuangan Nomor 147/PMK.04/2011 tentang Kawasan Berikat sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 255/PMK.04/2011“Kawasan Berikat dan PDKB wajib mendayagunakan teknologi informasi untuk pengelolaan pemasukan dan pengeluaran barang yang dapat diakses untuk kepentingan pemeriksaan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai”PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER - 2 /BC/2012 PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER- 57/BC/2011 TENTANG KAWASAN BERIKAT“Dalam pasal 26 disebutkan bahwa Pengusaha Kawasan Berikat atau PDKB wajib memiliki sistem informasi persediaan berbasis komputer untuk pengelolaan barang yang dapat diakses untuk kepentingan pemeriksaan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai”FITUR ESTOCK-KB terdiri-dari:Pengaturan PenggunaUntuk keperluan mendefinisikan/menambah, mengedit, & menghapus grup pengguna & data pengguna aplikasi. Juga untuk mengganti & reset password. Daftar Kunjungan PenggunaKita dapat mengetahui siapa saja (dari IP mana, dan bahkan dapat diketahui lokasinya) yang mengakses eStock-KB kita melalui fitur ini. Dapat juga diketahui/ditelusuri menu apa saja yang diakses, sehingga dapat mengurangi penyalahgunaan wewenang(misal: mengganti nilai yang tidak sesuai, dll.).Pendataan Master DataMenginput data master seperti item, jenis item, tipe item, gudang, supplier, mata uang, dll.InventoryFitur ini merupakan fitur utama eStock-KB yang terdiri-dari: pendataan saldo awal, pemesanan barang, pemasukan barang, pemakaian barang, scrap, pengeluaran barang, dan pemakaian barang.Laporan dengan berbagai format (pdf, xls, docx, pptx, odt, ods, csv, html)Laporan-laporan yang dibutuhkan untuk keperluan internal maupun bea cukai, dimana format laporannya sesuai dengan format yang diharapkan bea cukai.

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125

Page 30: POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN  E-GOVERNMENT  PROVINSI  / KABUPATEN / KOTA

POLA KESISTEMAN PENGELOLAAN E-GOVERNMENT PROVINSI / KABUPATEN / KOTA

CV. SURYA KENCANA TECHNOJl. GURAME TENGAH, BAMBU APUS KENCANA BLOK H/11, PAMULANG, KOTA TANGERANG SELATANWebsite : www.suryakencanatechno.com & pembuatsoftware.wordpress.comE-Mail : [email protected] & [email protected]

30

TERIMA KASIH

PROMOTOR: AHMAD-0812-1216-1125