Pola Hunian Manusia Pra aksara.docx

3
Pola Hunian Manusia Pra aksara Manusia Purba hidup di semua tempat yang ada khususnya yang ada sumber makanan Perpindahan memperlihatkan 2 karakter khas hunian purba yaitu: 1.kedekatan dengan sumber air 2.kehidupan di alam terbuka pola hunian tersebut dapat dilihat dari letak geografis situs-situs serta kondisi lingkungannya.contoh: situs purba di sepanjang aliran Bengawan Solo seperti Sangiran,Sambungmacan,Trinil,Ngawi, dan Ngandong. Dari semua itu terlihat ada kecenderungan manusia purba menghuni daerah pinggiran sungai.Manusia purba mempunyai kecenderungan untuk menghuni lingkungan terbuka disekitar aliran sungai.manusia purba juga memanfaatkan barbagai sumber daya lingkungan yang tersedia termasuk tinggal di gua- gua.mobilitas manusia purba yang tinggi tidak menghuni gua secara menetap,bisa juga gua digunakan hanya untuk tempat persinggahan saja ssehingga tidak meninggalkan jejak pada kita. Manusia purba di Indonesia diperkirakan sudah

description

Pola Hunian pada masa praaksaradari zaman paleotikum hingga Neolitikum

Transcript of Pola Hunian Manusia Pra aksara.docx

Page 1: Pola Hunian Manusia Pra aksara.docx

Pola Hunian Manusia Pra aksara

Manusia Purba hidup di semua tempat yang ada khususnya yang ada sumber makanan

Perpindahan memperlihatkan 2 karakter khas hunian purba yaitu:1.kedekatan dengan sumber air2.kehidupan di alam terbukapola hunian tersebut dapat dilihat dari letak geografis situs-situs serta kondisi lingkungannya.contoh:situs purba di sepanjang aliran Bengawan Solo seperti Sangiran,Sambungmacan,Trinil,Ngawi, dan Ngandong. Dari semua itu terlihat ada kecenderungan manusia purba menghuni daerah pinggiran sungai.Manusia purba mempunyai kecenderungan untuk menghuni lingkungan terbuka disekitar aliran sungai.manusia purba juga memanfaatkan barbagai sumber daya lingkungan yang tersedia termasuk tinggal di gua-gua.mobilitas manusia purba yang tinggi tidak menghuni gua secara menetap,bisa juga gua digunakan hanya untuk tempat persinggahan saja ssehingga tidak meninggalkan jejak pada kita.Manusia purba di Indonesia diperkirakan sudah hidup menjelajah atau Nomaden untuk jangka waktu yang lama.Mereka mengumpulkan bahan makanan pada wilayah tertentu dan berpindah-pindah.Lama hunian di suatu lingkungan eksploitasi dipengaruhi oleh ketersediaan bahan makanan jadi mereka akan berpindah tempat dan mencari tempat tinggal lagi jika lingkungan sekitar tidak menjanjikan bahan makanan lagi.

Page 2: Pola Hunian Manusia Pra aksara.docx

Tempat Kehidupan Manusia purba

Manusia mengenal tempat tinggal atau menetap semenjak masa Mesolithikum (batu tengah)(Soekmono, 1996 : 46) atau masa berburu dan meramu tingkat lanjut(Poesponegoro, 1993 : 125). Sebelumnya manusia belum mengenal tempat tinggal dan hidup nomaden (berpindah-pindah). Setelah mengenal tempat tinggal, manusia mulai bercocok tanam dengan menggunakan alat-alat sederhana yang terbuat dari batu, tulang binatang ataupun kayu (Poesponegoro, 1993 : 135). Tempat tinggal yang pertama dihuni adalah gua-gua atau ceruk peneduh (rock shelter) yang suatu saat akan ditinggalkan apabila sumber makanan di sekitarnya habis. Selain di gua-gua, ada juga yang bertempat tinggal di tepi pantai, hal ini dapat dibuktikan dengan adanya penemuan kulit kerang dan siput dalam jumlah banyak di samping tulang-tulang manusia dan alatnya di Sumatera Timur (Poesponegoro, 1993 : 125)

Contoh Gambar

Gua Silabe di Padangbindu, Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan

Page 3: Pola Hunian Manusia Pra aksara.docx