Plc

11
Start Stop Safety motor overload Start Stop safety motor

description

bidang elektronika dan instrumentasi

Transcript of Plc

  • Start

    Stop

    Safety

    motor

    overload

    Start Stop safetymotor

  • Dalam bidang industri penggunaan mesin otomatisdan pemrosesan secara otomatis merupakan halyang umum. Sistem prengontrolan dengan elektro mekanik

    yang menggunakan relay-relay mempunyaibanyak kelemahan: kontak-kontak yang dipakai mudah aus karena panas

    / terbakar atau karena hubung singkat. membutuhkan biaya yang besar saat instalasi. pemeliharaan dan modifikasi dari sistem yang telah

    dibuat jika dikemudian hari dipertlukan modifikasi.

  • Sistem PLC mengintegrasikan berbagai macam komponen yang berdiri sendiri menjadi suatu sistem kendali terpadu dan dengan mudah merenovasi tanpa harus mengganti semua instrumen yang ada.

  • Programmable : menunjukkan kemampuannya yang dapat dengan mudah diubah-ubah sesuai program yang dibuat dan kemampuannya dalam hal memori program yang telah dibuat.

    Logic : menunjukkan kemampuannya dalam memproses input secara aritmetik (ALU), yaitu melakukjan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi dan negasi.

    Controller : menunjukkan kemampuannya dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.

  • Secara umum fungsi dari PLC adalah : Kontrol Sekensial

    PLC memroses input sinyal biner menjadi output yang digunakan untuk keperluan pemrosesan teknik secaraberurutan (sekuensial), disini PLC menjaga agar semua step / langkah dalam proses sekuensial berlangsung dalam urutanyang tepat.

    Monitoring PlantPLC secara terus menerus memonitor suatu sistem (misalnyatemperatur, tekanan, tingkat ketinggian) dan mengambiltindakan yang diperlukan sehubungan dengan proses yang dikontrol (misalnya nilai sudah melebihi batas) ataumenampilkan pesan tersebut ke operator.

  • Pada umumnya terdapat 2 bahasa pemogramansederhana dari PLC , yaitu pemogramandiagram ladder dan bahasa instruction list (mnemonic code). Diagram Ladder adalah bahasa yang dimiliki

    oleh setiap PLC. Diagram Ladder menggambarkan program

    dalam bentuk grafik.

  • Dalam diagram ladder terdapat dua buah garis vertical dimana garis vertical sebelah kiri dihubungkan dengan sumber tegangan positip catu daya dan garis sebelah kanan dihubungkan dengan sumber tegangan negatip catu daya.

    Program ladder ditulis menggunakan bentuk pictorial atau simbol yang secara umum mirip dengan rangkaian kontrol relay.

    Program ditampilkan pada layar dengan elemen-elemen seperti normally open contact, normally closed contact, timer, counter, sequencer dll ditampilkan seperti dalam bentuk pictorial.

  • Daya mengalir dari rel kiri ke rel kanan Output koil tidak boleh dihubungkan secara

    langsung di rel sebelah kiri. Tidak ada kontak yang diletakkan disebelah

    kanan output coil Hanya diperbolehkan satu output koil pada

    ladder line.

  • Memori adalah area dalam CPU PLC tempatmengolah dan menyimpan data dan program yangkemudian akan dieksekusi oleh prosesor,

    Secara umum memori dapat dibagi dua kategori

    Memori

    Volatile RAM

    Non-Volatile

    ROM

    PROM

    EPROM

    EEPROM

  • Memori

    Volatille,

    program atau data

    pada memori volatile

    akan hilang jika catu

    daya PLC mati

    Non-Volatille

    program atau data yang

    tersimpan di dalamnya

    tidak akan hilang

    walaupun catu daya

    PLC mati

    ROM : jenis

    memori ini

    dirancang untuk

    menyimpan

    data atau

    program secara

    permanen.

    PROM : memori ini

    termasuk jenis

    ROM tetapi dapat

    diprogram ulang

    dengan

    menggunakan alat

    pemrograman

    khusus.

    EPROM : memori initurunan dari jenisPROM yang dapatdeprogram ulangsetelah program yang sebelumnyadihapus denganmenggunakan SinarUltraviolet.

    EEPROM : adalahmemori nonvolatile yang menyerupaiRAM dalamfleksibilitaspenggunaannya

  • Selama prosesnya CPU PLC melakukan 3 prosesoperasi utama :

    1. Membaca data masukan dari perangkat luar viamodul input

    2. Mengeksekusi program kontrol yang tersimpandimemori PLC

    3. Memperbaharui data pada modul output

    Ketiga proses tersebut dinamakan Scanning.