PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/17733/2/088114108.pdf · mg tablet in...

2
ix INTISARI Evaluasi pengadaan psikotropika diperlukan agar ketersediaannya di unit pelayanan kesehatan, khususnya Puskesmas dapat dikontrol dengan baik sehingga penggunaannya lebih efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemakaian dan pengelolaan psikotropika di Puskesmas Kabupaten Bantul tahun 2010 dengan metode Pareto ABC serta membandingkan perkiraan pemakaian menggunakan metode Moving Average Total dengan data sebenarnya. Penelitian ini bersifat non eksperimental dan retrospektif. Data berupa jumlah pemakaian psikotropika tahun 2010 yang didapat dari LPLPO (Laporan Pemakaian Lembar Permintaan Obat) di Gudang Farmasi Kabupaten Bantul. Hasil penelitian ini menunjukkan item psikotropika yang masuk kategori A NIK 23.53%, B NIK 5.88%, dan C NIK 70.59%. Prioritas sebanyak 4 item, dengan total nilai pakai sebesar 684.667 dan nilai investasi 35.795.852,42 rupiah. Kemudian 4 item tersebut dibandingkan dengan realitanya menggunakan metode Moving Average Total. Hasil yang diperoleh: haloperidol tablet 1,5mg sebesar 83.319,86 (sebenarnya 82.786), klorpromazina HCl tablet salut 100mg 52.101,95 (sebenarnya 54.449), trihexylphenidil HCl tablet 2mg 133.293,2 (sebenarnya 135.403), dan diazepam 2mg 83.668,73 (sebenarnya 72.014). Dari uji statistik didapat bahwa perkiraan pemakaian trihexylphenidil HCl dan diazepam berbeda bermakna sehingga analisis Moving Average Total tidak dapat diterapkan untuk perencanaan pemesanan, untuk haloperidol dan klorpromazina menunjukkan hasil berbeda tidak bermakna dengan sebenarnya sehingga analisis Moving Average Total bisa diterapkan untuk perencanaan pemesanan dibulan-bulan selanjutnya. Kata kunci: Puskesmas, psikotropika, Pareto ABC, Moving Average Total PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/17733/2/088114108.pdf · mg tablet in...

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/17733/2/088114108.pdf · mg tablet in the amount of 83,319.86 (a ctually 82,786), klorpromazina HCl salut tablets 100

ix

INTISARI

Evaluasi pengadaan psikotropika diperlukan agar ketersediaannya di unitpelayanan kesehatan, khususnya Puskesmas dapat dikontrol dengan baik sehinggapenggunaannya lebih efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pemakaian dan pengelolaan psikotropika di Puskesmas KabupatenBantul tahun 2010 dengan metode Pareto ABC serta membandingkan perkiraanpemakaian menggunakan metode Moving Average Total dengan data sebenarnya.

Penelitian ini bersifat non eksperimental dan retrospektif. Data berupajumlah pemakaian psikotropika tahun 2010 yang didapat dari LPLPO (LaporanPemakaian Lembar Permintaan Obat) di Gudang Farmasi Kabupaten Bantul.Hasil penelitian ini menunjukkan item psikotropika yang masuk kategori ANIK23.53%, BNIK 5.88%, dan CNIK 70.59%. Prioritas sebanyak 4 item, dengan totalnilai pakai sebesar 684.667 dan nilai investasi 35.795.852,42 rupiah. Kemudian 4item tersebut dibandingkan dengan realitanya menggunakan metode MovingAverage Total. Hasil yang diperoleh: haloperidol tablet 1,5mg sebesar 83.319,86(sebenarnya 82.786), klorpromazina HCl tablet salut 100mg 52.101,95(sebenarnya 54.449), trihexylphenidil HCl tablet 2mg 133.293,2 (sebenarnya135.403), dan diazepam 2mg 83.668,73 (sebenarnya 72.014). Dari uji statistikdidapat bahwa perkiraan pemakaian trihexylphenidil HCl dan diazepam berbedabermakna sehingga analisis Moving Average Total tidak dapat diterapkan untukperencanaan pemesanan, untuk haloperidol dan klorpromazina menunjukkan hasilberbeda tidak bermakna dengan sebenarnya sehingga analisis Moving AverageTotal bisa diterapkan untuk perencanaan pemesanan dibulan-bulan selanjutnya.

Kata kunci: Puskesmas, psikotropika, Pareto ABC, Moving Average Total

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/17733/2/088114108.pdf · mg tablet in the amount of 83,319.86 (a ctually 82,786), klorpromazina HCl salut tablets 100

xi

ABSTRACT

Analysis of psychotropic drugs necessary for their availability in the healthservices, especially primary health care can be controlled by either making theiruse more effectively and efficiently. This study aims to determine the use andmanagement of psychotropic drugs in Bantul district primary health care period2010 with ABC Pareto method and compare the estimated consumptionusing Moving Average Total with actual data.

This study was a non-experimental and retrospective. Data in the form ofpsychotropic use period 2010 obtained from LPLPO (Laporan Pemakaian LembarPermintaan Obat) in Bantul Regency Pharmacy Warehouse.

The results of this study indicate items that include ANIK psychotropiccategorical is 23:53%, BNIK is 5.88%, and CNIK in the amount of70.59%. Priority of 4 items, with a total use value in the amount of 684,667 andinvestment value is 35,795,852.42 dollars. Then the fourth item is comparedto reality using the Moving Average Total. The results obtain is: haloperidol 1.5mg tablet in the amount of 83,319.86 (actually 82,786), klorpromazina HCl saluttablets 100 mg 52,101.95 (actually 54,449), trihexylphenidil 133,293.2 HCl 2 mgtablets (actually 135,403), and diazepam 2 mg 83668.73 (actually 72,014). Of thetest statistic obtained estimates that using HCl and diazepam trihexylphenidildiffer significantly so that the analysis Moving Average Total can not be appliedto planning reservation, for haloperidol and klorpromazina shows the results didnot differ significantly with the fact that the analysis Moving Average total can beapplied to planning reservation next months.

Key words: primary health care, psychotropic, Pareto ABC, Moving AverageTotal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI