PKN Kd. 4.4

7
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN NAMA : ANDI WIDYA KELAS : AKSELERASI 1 SMA NEGERI 1 SENGKANG 2014/2015

Transcript of PKN Kd. 4.4

Page 1: PKN Kd. 4.4

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

NAMA : ANDI WIDYA

KELAS : AKSELERASI 1

SMA NEGERI 1 SENGKANG

2014/2015

Page 2: PKN Kd. 4.4

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Menjelaskan periodesasi konsitusi Indonesia 2. Menjelaskan kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan UUD3. Menjelaskan fungsi perubahan suatu konsitusi4. Menjelaskan sikap positif terhadap konsitusi Negara

Page 3: PKN Kd. 4.4

1. Menjelaskan periodesasi konsitusi Indonesia Sebagai Negara yang berdasarkan Hukum tentu saja Indonesia memiliki konstitusi yang dikenal dengan UUD 1945. Keberadaan UUD 1945 sebagai konstitusi di Indonesia mengalami perjalanan yang sangat panjang dari dimulai disahkan pada tahun 1945 hingga akhirnya diterima sebagai landasan huku bagi pelaksanaan ketatanegaraan di Indonesia saat ini. Pada masa itu, konstitusi Indonesia sempat berganti beberapa kali dalam periode waktu tertentu. 1. Undang - Undang Dasar 1945 ( 18 Agustus 1945 – 27 Desember 1949 )2. Konstitusi Republik Indonesia Serikat (27 Desember 1949 – 17 Agustus

1950 )3. Undang – Undang Dasar Sementara 1950 (17 Agustus 1950 – 5 Juli 1959 )4. ( Kembali Ke ) Undang - Undang Dasar 1945 ( 5 Juli 1959 – 19 Oktober

1999 )5. Perubahan ( Amandemen ) Undang - Undang Dasar 1945

Page 4: PKN Kd. 4.4

2. Menjelaskan kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan UUD

Ada 5 (lima) kesepakatan dasar berkaitan dengan perubahan UUD Negara RI Tahun1945 Tidak mengubah Pembukaan UUD Negara RI Tahun 1945 Tetap mempertahankan NKRI Mempertegas sistem pemerintahan presidensial Penjelasan UUD Negara RI Tahun 1945 yang memuat hal-hal

normatif akan dimasukkan ke dalam pasal-pasal (Batang Tubuh) Melakukan perubahan secara adendum

Page 5: PKN Kd. 4.4

3. Menjelaskan fungsi perubahan suatu konsitusi Mengubah pasal-pasal dalam konstitusi yang tidak tegas dalam memberi

pengaturan. Akibatnya, banyak hal yang dengan mudah dapat ditafsirkan oleh siapa saja, tergantung pada kepentingan orang-orang yang menafsirkan

Mengubah dan/ atau menambah pengaturan2 di dalam konstitusi yang terlampau singkat dan tidak lengkap, serta terlali banyak mendelegasikan pengaturan selanjutnya kepada undang-undang dan ketetapan lainnya

Memperbaiki berbagai kelemahan mendasar baik dalam isi maupun proses pembuatannya, seperti tidak konsistennya hubungan antarbab, antarpasal, serta antara bab dan pasal.

Memperbarui beberapa ketentuan yang sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi politik dan ketatanegaraan suatu negara

Page 6: PKN Kd. 4.4

4. Menjelaskan sikap positif terhadap konsitusi Negara Konstitusi dibuat untuk memudahkan suatu bangsa dalam

melangsungkan kehidupan berbangsa dan bernegara Setiap penguasa bersama warga negara menghormati

konstitusi yang telah dibuat bersama Konstitusi merupakan suatu bukti kedaulatan negara. Negara

yang memiliki konstitusi adalah negara yang berdaulat Setiap warga negara harus memiliki kebanggaan terhadap

konstitusi yang membuat negaranya diakui oleh dunia Perubahan konstitusi hendaknya disikapi dengan bijak, bukan

sebagai akibat sistem ketatanegaraan yang mudah berubah dan tidak jelas, tetapi sebagai bentuk perwujudan demokrasi

Page 7: PKN Kd. 4.4

TERIMA KASIH