Pias Rininta Triananda Noor 25714301 Uts
-
Upload
rininta-triananda-noor -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
description
Transcript of Pias Rininta Triananda Noor 25714301 Uts
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
A. GAMBARAN UMUM PROPOSAL PENELITIAN (C)
Proposal penelitian ini secara garis besar berisikan tentang meningkatkan kandungan karbon
di dalam tanah dengan menggunakan atau mengaplikasikan pupuk kompos yang terbuat dari
Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengembalikan kandungan karbon di dalam tanah sehingga dapat meningkatkan kemampuan
tanah menyerap unsur hara sehingga menjadi lahan yang produktif.
Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan, penelitian sebelumnya meneliti tentang kondisi
optimum proses pengomposan dalam menghasilkan material organik recalcitrant terbanyak.
Perbedaan mendasar antara penelitian ini dengan sebelumnya adalah penelitian terdahulu
hanya mencari kondisi optimum pengomposan TKKS, melakukan proses pengomposan
dengan menggunakan TKKS sebagai medianya kemudian dicari kondisi optimum dalam
menghasilkan material organik recalcitrant, sedangkan penelitian ini merupakan aplikasi dari
penelitian terdahulunya, dari data hasil pengomposan TKKS yang didapat maka diaplikasikan
ke tanah dan dicari kondisi optimumnya dengan memvariasikan kandungan kompos yang
digunakan. Sebagai pembanding, maka digunakan pupuk kompos lain yaitu pupuk kompos
Cibeunying dan Ganesha untuk melihat perbandingan antara karbon stabil dan recalcitrant
dari pupuk kompos TKKS. Batasan masalah dari penelitian ini adalah melihat potensi
optimal penyerapan jumlah kandungan karbon di dalam tanah dengan pengaplikasian kompos
TKKS.
Media yang digunakan dalam penelitian ini adalah pupuk kompos TKKS, tanah dan tanaman.
Tanaman yang digunakan adalah tanaman yang cepat tumbuh, yaitu selada (Lactuca sativa).
Lama waktu penelitian di lapangan adalah 45 hari dilihat dari masa tanam selada. Metode
yang dilakukan pada penelitian ini adalah dengan membuat 8 variasi dalam aplikasi kompos
TKKS. Kompos TKKS yang digunakan dibedakan volume pada setiap percobaan yaitu 2, 5,
8 kg/m2.
Tabel. Variasi Aplikasi Kompos TKKSKolom Perlakuan Kolom Perlakuan
1 Tanah 5 Tanah + Kompos TKKS 8 kg/m2
2 Tanah + Tanaman 6 Tanah + Kompos TKKS 2 kg/m2 + Tanaman3 Tanah + Kompos TKKS 2 kg/m2 7 Tanah + Kompos TKKS 5 kg/m2 + Tanaman4 Tanah + Kompos TKKS 5 kg/m2 8 Tanah + Kompos TKKS 8 kg/m2 + Tanaman
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 1
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
Selain pupuk kompos TKKS yang divariasikan, pada penelitian ini digunakan pula jenis
pupuk kompos lain sebagai pembanding antara karbon stabil dan recalcitrant, pupuk kompos
lain yang digunakan adalah Pupuk Kompos Cibeunying dan Ganesha. Pupuk kompos tersebut
divariasikan volumenya untuk setiap perlakuan, yaitu 5 dan 8 kg/m2.
Kemudian sebagai tempat perlakuan dibuat lahan plot yang terbuat dari kayu dan dilapisi
dengan plastik dengan dimensi P = 2 m, L = 4 m, dan T = 50 cm dan dibagi menjadi 8
kompartemen. Parameter yang dianalisa adalah tanah, kompos, dan udara, secara detailnya
adalah sebagai berikut:
Tabel. Parameter yang akan Dianalisa
No Media Parameter
1 Tanah
pH
Kelembaban
TOC (Total Organic Carbon)
Nitrogen
C labil
C recalcitrant
Rasio C/N
Phenol
2 Kompos
pH
Kelembaban
TOC (Total Organic Carbon)
Nitrogen
C labil
C recalcitrant
Rasio C/N
Phenol
3 Udara Gas CO2
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 2
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
B. ANALISA PROPOSAL PENELITIAN
1. Secara Umum
Proposal penelitian ini tidak seperti proposal penelitian yang lain yang memiliki struktur
proposal yang jelas. Bagian-bagian yang ada tidak terperinci sehingga membuat isi
didalamnya menjadi mengambang. Terdapat beberapa bagian dalam proposal yang tidak
ada seperti Manfaat Penelitian, Ruang Lingkup, dan Kajian Pustaka. Pada ringkasan
proposal yang merupakan gambaran dalam menjelaskan mengenai hal-hal yang ada
didalam penelitian tersebut secara jelas, singkat, dan padat, tidak terdapat penjelasan
secara detail mengenai latar belakang dari penelitian ini dilakukan. Di dalam ringkasan
tersebut tujuan dari penelitian ini pun tidak disampaikan dengan lugas, seharusnya tujuan
disampaikan dengan jelas sehingga orang lain akan tahu maksud dari penelitian ini dan
keluaran yang diharapkannya, metodologi yang digunakan pun tidak dicantumkan
sehingga tidak diketahui bagaimana mekanisme pelaksanaan dari penelitian tersebut. Jika
semua hal tersebut terpenuhi, maka dengan membaca ringkasan proposal, orang lain
sudah bisa mendapatkan informasi mengenai penelitian yang akan dilaksanakan, tetapi
jika tidak orang akan bingung dan kesulitan memahami arah penelitian tersebut akan
dilakukan.
Proposal ini akan lebih baik kalau dilengkapi dengan kajian pustaka. Kajian pustaka ini
akan menjadi penguat terhadap teori-teori yang akan dilakukan di penelitian tersebut.
Selain itu, penelitian ini merupakan penelitian lanjutan akan lebih baik kalau dipaparkan
terlebih dahulu bagaimana bentuk dan hasil yang didapat dari penelitian sebelumnya, dan
hal ini menjadi landasan teori dari penelitian ini. Dengan mengetahui bentuk dan hasil
dari penelitian sebelumnya dapat dilihat pembaruan dari tujuan dan metode yang
digunakan serta tingkat orisinalitas dari penelitian ini.
Bahasa yang digunakan dalam proposal ini masih belum teratur dan terlalu singkat untuk
menjelaskan penelitian yang ada, sehingga ide dalam penelitian ini belum sepenuhnya
disampaikan. Bahasa akan mengikuti dari struktur proposal yang ada. Jika struktur
proposal teratur, maka pembahasannya pun akan teratur, berkembang dan mengarah
sesuai dengan ide-ide penelitian yang disampaikan. Sehingga proposal ini benar-benar
dapat menggambarkan mengenai penelitian yang akan dilakukan.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 3
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
2. Berdasarkan Kriteria
a. Perumusan Masalah
Berdasarkan ringkasan proposal yang ada, ringkasan proposal ini merupakan sebuah
abstrak yang belum bisa menjelaskan mengenai penelitian tersebut. Abstrak adalah
suatu ringkasan yang lengkap dan menjelaskan keseluruhan isi dari penelitian yang
dilakukan. Sifat dari sebuah abstrak adalah ringkas, jelas, tepat, berdiri sendiri, dan
objektif. Abstrak yang baik haruslah mengandung argumentasi logis atau latar belakang
perlunya dilakukan penelitian tersebut didalamnya mengandung maksud dan tujuan dari
penelitian tersebut, pendekatan yang digunakan dalam memecahkan masalah berupa
metode penelitian. Fungsi dari adanya abstrak adalah untuk memberikan informasi
kepada pembaca mengenai penelitian yang dilakukan. Di dalam ringkasan proposal ini
tidak terdapat latar belakang dari penelitian ini, sehingga tidak diketahui permasalahan
awal yang menjadi alasan sehingga penelitian ini harus dilakukan. Sebenarnya
informasi yang diberikan pada paragraf setelah pendahuluan (2. Pendahuluan) dapat
dijadikan sebagai latar belakang atau awal permasalah dari penelitian ini, dan bukan
menjadi paragraf tersendiri. Selain itu metode dan desain penelitian yang digunakan
tidak disampaikan pada ringkasan proposal ini, sehingga tidak diketahui bagaimana
mekanisme penelitian yang dilakukan. Jadi ringkasan proposal ini belum menjelaskan
secara garis besar dari penelitian yang akan dilakukan.
Perumusan masalah merupakan suatu pernyataan atau pertanyaan yang sangat
mendasar pada suatu penelitian yang akan dicari jawabannya. Pada proposal penelitian
ini, menurut saya rumusan masalah yang ada, sudah menjelaskan permasalahan yang
ingin diangkat dan dapat menjadi tujuan untuk penelitian ini. Tetapi karena tergabung
dengan bahasan yang lain sehingga rumusan masalah menjadi tidak jelas. Akan lebih
baik kalau rumusan masalah menjadi poin tersendiri sehingga lebih bisa dipahami dan
dimengerti oleh pembaca. Karena rumusan masalah merupakan fokus dari suatu
penelitian yang berisi tentang rincian-rincian pernyataan atau pertanyaan tentang
cakupan atau topik inti yang akan diungkap/digali dalam penelitian, untuk itu rumusan
masalah haruslah jelas dan mendetail.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 4
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
Tujuan penelitian merupakan gambaran tentang arah yang akan dituju dalam penelitian.
Tujuan penelitian harus mengacu pada masalah-masalah yang telah dirumuskan
sebelumnya. Pada proposal penelitian ini, menurut saya tujuan penelitian yang ada
sudah sesuai dengan rumusan masalah yang ada dan dapat menjadi gambaran terhadap
hasil penelitian yang ingin dicapai.
Ruang lingkup merupakan pemaparan tentang keluasan cakupan penelitian. Keluasan
cakupan penelitian dapat dibatasi dengan pembatasan lokasi, banyaknya variabel yang
dikaji dan subjek penelitian yang digunakan. Ruang lingkup akan memberikan
informasi dari batasan-batasan masalah dalam penelitian yang akan dilakukan,
tujuannya adalah agar penelitian ini menjadi tidak melebar dan sesuai dengan tujuan
dari penelitian yang ada. Ruang lingkup dalam penelitian ini masih belum jelas.
Sebenarnya didalam poin tujuan riset, terdapat gambaran mengenai ruang lingkup,
tetapi terlalu singkat dan belum bisa menjelaskan batasan-batasan masalah yang ada.
Pada proposal penelitian ini, seharusnya dijelaskan mengenai lokasi dan waktu
penelitian, variabel dan subjek yang terkait dalam penelitian, sehingga dapat terlihat
batasan-batasan yang dilakukan dalam penelitian tersebut. Akan lebih baik kalau ruang
lingkup menjadi poin tersendiri dan dibahas lebih mendetail. Ruang lingkup penting
dicantumkan secara detail karena akan mempengaruhi terhadap validitas dari hasil
suatu penelitian dan dengan adanya ruang lingkup maka penelitian yang akan dilakukan
menjadi jauh lebih terarah.
b. Manfaat Hasil Penelitian
Proposal penelitian ini tidak memberikan penjelasan mengenai landasan teori/kajian
pustaka yang digunakan sebagai teori dasar dalam melakukan penelitian ini, sehingga
pemecahan permasalahan melalui teori yang ada tidak ditemukan. Pemecahan suatu
permasalahan dapat dilakukan melalui 2 tahap yaitu, secara teori melalui teori-teori
yang pernah ada sebagai referensi dalam menganalisa dan menentukan teknologi yang
tepat untuk menghadapi permasalahan yang ada, dan secara praktek melalui sebuah
eksperimen yang berdasarkan pada teori yang ada. Kajian pustaka berisikan mengenai
teori-teori atau konsep-konsep dari para pakar yang relevan dengan fokus penelitian
atau variabel penelitian. Selain itu kajian pustaka merupakan tinjauan hasil penelitian
dengan tema yang sama atau mirip pada masa-masa sebelumnya. Melalui hal tersebut
dari sebuah kajian pustaka maka dapat terlihat dengan jelas posisi dari penelitian yang
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 5
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
dilakukan. Akan lebih baik dalam suatu penelitian diketahui terlebih dahulu teorinya
sehingga pada saat percobaan dilakukan akan menghasilkan metode yang akurat dan
hasil yang diterima menjadi valid.
Manfaat penelitian merupakan keluaran yang diharapkan dari hasil penelitian untuk
pengembangan ilmu pengetahuan dan bagi berbagai pihak yang memerlukannya dalam
memperbaiki suatu kinerja dan bahan pertimbangan sebuah kebijakan. Manfaat dari
penelitian ini sebenarnya sudah terkandung didalam pendahuluan, tetapi masih terlalu
sempit dan tidak detail. Dari segi aplikasi hasil riset, didalam proposal ini telah tersirat
bahwa keluaran hasil penelitian ini dapat digunakan dalam membantu menangani krisis
pangan. Tetapi menurut saya, hasil keluaran yang disampaikan belum cukup jelas.
Akan lebih baik kalau lebih dibuat detail seperti keluaran hasil penelitian tersebut akan
ditujukan kemana dan dapat diaplikasikan bagi siapa saja. Maka melalui hal tersebut
pembaca akan lebih paham dan dapat langsung mengena bagi siapa saja yang akan
mengaplikasikannya karena manfaat penelitian akan memberikan informasi bagi orang
lain dalam hal pengaplikasian dan pengembangan teknologi dari penelitian ini
Dari segi pengembangan sains-teknologi/sosial budaya, proposal ini telah memberikan
solusi dalam pemanfaatan limbah dari kelapa sawit. Penelitian yang dilakukan ini
memberikan kontribusi dalam menangani limbah kelapa sawit yang menjadi masalah
dalam setiap industri kelapa sawit. Hal yang dilakukan tidak hanya memberi kontribusi
dalam pengembangan teknologi tetapi untuk lingkungan dalam proposal ini
menjelaskan dapat mengembalikan kesuburan dari tanah. Berdasarkan hal tersebut,
penelitian ini dapat bermanfaat dalam membantu para petani didaerah yang memiliki
lahan kritis, sehingga dengan pengaplikasian penelitian ini petani dapat kembali
menggunakan lahan yang telah produktif untuk kegiatan bertani maka masalah krisis
pangan akan menjadi berkurang. Proposal penelitian ini, menurut saya sudah cukup
menjelaskan mengenai pengembangan sains-teknologi/sosial budaya sebagai manfaat
hasil penelitian, tetapi penjelasan tersebut masih dalam bentuk tersirat. Akan lebih baik
kalau penjelasan tersebut menjadi poin tersendiri dengan begitu maka hasil keluaran
yang ada dapat ditujukan langsung bagi orang yang membutuhkan dari aplikasi
penelitian ini.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 6
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
Dari segi tingkat keunggulan, pada proposal penelitian ini belum menjelaskan secara
jelas tingkat keunggulan hasil penelitian ini terhadap produk yang sudah ada. Tetapi
secara tersirat, keunggulan dari penelitian ini adalah memberikan solusi dalam
memanfaatkan kembali limbah organik menjadi pupuk organik dalam mengembalikan
kandungan karbon di dalam tanah sehingga mengurangi emisi karbon ke atmosfer.
Karena sifatnya tersirat maka sangat susah menemukan keunggulan penelitian ini dari
produk yang ada. Seharusnya pada proposal ini dijelaskan secara tersurat keunggulan
penelitian ini sehingga membedakannya terhadap penelitian yang telah ada.
Manfaat penelitian yang jelas dan terperinci akan digunakan untuk mengetahui
kegunaan/keluaran penelitian ini secara umum. Selain itu dari manfaat penelitian, maka
akan memberikan informasi mengenai dampak penelitian ini untuk sosial budaya, yaitu
kehidupan masyarakat dan lingkungan. Hal ini akan memberikan keuntungan dalam hal
tingkat keunggulan dari hasil yang dikeluarkan oleh penelitian ini.
c. Originalitas
Bagian ini merupakan penjelasan tentang hasil-hasil penelitian terkait yang sudah
pernah dilaksanakan oleh peneliti lain. Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan dari
penelitian sebelumnya dan bentuknya berupa pengaplikasian dari penelitian
terdahulunya. Perumusan keaslian penelitian ini mencerminkan kemampuan peneliti
untuk mencari atau menelusuri referensi tentang penelitian terdahulu yang pernah
terkait dengan topik penelitian yang akan dilakukan saat ini. Keorisinilan suatu
penelitian terlihat dari dasar teori yang mengikutinya dan metodologi yang
digunakannya. Tetapi hal tersebut tidak disampaikan didalam proposal ini. Proposal ini
tidak memberikan informasi mengenai penelitian terdahulunya sehingga masih sangat
susah untuk membedakannya atau mengetahui tingkat variasi dari penelitian ini.
Unsur pembaruan dalam penelitian ini adalah penelitian ini mencoba membuat variasi
terhadap volume pupuk kompos yang digunakan yaitu 2, 5, 8 kg/m2 dan dibuat
beberapa perlakuan mulai dari tanah saja, tanah+tanaman, tanah+pupuk kompos
dengan volume berbeda-beda, dan tanah+pupuk kompos dengan volume berbeda-
beda+tanaman. Selain itu penelitian ini juga membandingkan dengan menggunakan
pupuk jenis lain (pupuk Cibeunying dan Ganesha) dalam melihat karbon stabil dan
recalcitrant yang ada.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 7
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
d. Metode Riset
Metodologi penelitian adalah sekumpulan, peraturan, kegiatan, dan prosedur yang
digunakan peneliti dalam melakukan penelitian. Didalam metodologi penelitian
mengandung cara penelitian dilakukan yang diuraikan dalam bentuk tahapan penelitian,
prosedur penelitian, bahan atau materi penelitian (alat dan bahan), variabel penelitian,
dan metode pengumpulan dan analisis data. Metodologi yang ada pada proposal
penelitian ini belum menggambarkan secara jelas bagaimana mekanisme dari penelitian
yang akan dilakukan. Metodologi yang ada langsung menjelaskan mengenai
pendesainan alat dan parameter serta teknik analisa yang digunakan. Metodologi yang
disampaikan tidak menjelaskan mengenai:
- Tahapan Penelitian
Tahapan penelitian berisi keterangan tentang tahapan-tahapan penelitian yang akan
dilakukan. Dalam tahap penelitian ini juga berisi diagram alir proses penelitian
yang akan dilakukan. Dalam proposal penelitian ini tidak dijelaskan tahapan
penelitian yang dilakukan sehingga tidak diketahui bagaimana penelitian
pendahuluan, utama, dan seterusnya. Seharusnya tahapan penelitian ini
dicantumkan untuk mengetahui bagaimana proses penelitian tersebut dilakukan.
Tahapan penelitian ini akan membantu dalam alur pelaksanaan penelitian nantinya
sehingga ketika terjadi kesalahan dalam pelaksanaan penelitian maka dapat
diketahui dari tahapan penelitian yang dilakukan.
- Sampel Dalam Penelitian
Sampel dalam penelitian merupakan perwakilan dari objek penelitian yang ada
yang dapat mengeneralisasikan hasil penelitian yang diperoleh ke dalam objek
penelitian. Sampel penelitian harus mewakili dari objek penelitian dengan
karakteristik yang unik. Pada tahap metodologi penelitian, proposal ini tidak
memberikan penjelasan detail mengenai sampel yang digunakan dalam penelitian.
Seperti karakteristik tanah yang digunakan (warna, jumlah kebutuhan dari tanah
tersebut, dan berasal darimana tanah tersebut) dan karakteristik dari pupuk kompos
TKKS yang digunakan (dalam bentuk granul atau pasir). Hal ini diperlukan
sebagai informasi utama mengenai kondisi sampel yang digunakan, sehingga
ketika penelitian ini diaplikasikan maka akan diketahui karakteristik sampel yang
harus digunakan. Karakteristik sampel ini juga bisa menjadi kejelasan dan batasan
masalah dalam penelitian ini.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 8
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
- Instrumen Dalam Penelitian
Instrumen penelitian adalah semua alat yang digunakan untuk mengumpulkan,
memeriksa, menyelidiki suatu masalah, atau mengumpulkan, mengolah,
menganalisa dan menyajikan data-data secara sistematis serta objektif dengan
tujuan memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis. Dalam proposal
ini tidak menjelaskan desain penelitian yang digunakan dimana instrumen yang ada
didalam penelitian ini. Instrumen tersebut berupa:
Alat Dan Bahan
Penelitian ini tidak memberikan informasi mengenai alat dan bahan yang
digunakan. Alat dan bahan merupakan instrumen penting dalam melaksanakan
penelitian. Alat dan bahan merupakan hal-hal yang terkait dengan penelitian dan
menjadi sebuah alat bantu dalam menjalankan sebuah penelitian. Alat dan bahan
yang digunakan harus dikemukakan dengan jelas dan disebutkan sifat-sifat atau
spesifikasi yang harus ditentukan dan diuraikan secara detail dan jelas. Adanya
informasi mengenai alat dan bahan akan membantu peneliti dalam
mempersiapkan penelitian yang akan dilaksanakan dan memudahkan bagi orang
lain untuk mengaplikasikan penelitian tersebut.
Variabel Yang Terkait
Variabel penelitian adalah sesuatu keadaan, faktor, kondisi, perlakuan, atau
tindakan yang menjadi titik perhatian dari sebuah penelitian dan dapat
mempengaruhi hasil dari penelitian tersebut. Dalam proposal penelitian ini tidak
menjelaskan mengenai variabel-variabel yang terkait, baik variabel kontrol dan
variabel bebas. Seharusnya informasi variabel yang digunakan dicantumkan
didalam proposal penelitian ini, karena melalui informasi tersebut maka akan
memberikan gambaran mengenai variasi yang dilakukan pada penelitian ini dan
hal-hal yang terkait dan mempengaruhi dari penelitian ini.
Rancangan Alat
Dalam proposal ini memberikan penjelasan mengenai desain alat yang
digunakan, tetapi tidak ada landasan dalam menerangkan darimana desain
tersebut didapatkan. Akan lebih baik jika diberikan informasi mengenai kriteria
desain dalam membuat alat tersebut dan melampirkan perhitungannya. Hal ini
diperlukan untuk memberikan kevalidan terhadap hasil yang diperoleh dan
memberikan informasi kepada orang lain mengenai teknik pembangunan alat
yang digunakan jika diaplikasikan di tempat yang berbeda.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 9
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian memuat uraian yang sangat terinci tentang cara dalam
melaksanakan penelitian tersebut. Prosedur penelitian memberikan penjelasan
dari diagram alir yang ada pada tahapan penelitian. Dalam proposal penelitian
ini tidak menjelaskan bagaimana prosedur dalam melakukan penelitian.
Seharusnya prosedur penelitian tersebut dicantumkan karena prosedur penelitian
akan memberikan informasi mengenai bagaimana cara kerja dari penelitian saat
dilakukan sehingga penelitian tersebut akan dilakukan dengan cara yang
sistematis. Tanpa adanya prosedur penelitian maka penelitian ini tidak dapat
dikatakan valid. Prosedur dalam penelitian juga memberikan informasi dalam
memperoleh hasil suatu penelitian.
Prosedur yang dilakukan dapat dimulai dari prosedur pendahuluan yaitu
prosedur atau tahapan yang dilakukan pada penelitian pendahuluan seperti
pembuatan lahan pot. Didalam proposal ini hanya diberikan informasi mengenai
bahan dan dimensi dari lahan plot, sedangkan cara pembuatannya tidak
dijelaskan. Seharusnya hal tersebut dicantumkan juga untuk memberikan
informasi bagaimana tahapan lahan plot tersebut dibuat.
Selanjutnya prosedur utama merupakan prosedur atau tahapan yang dilakukan
pada pelaksanaan penelitian utama contohnya prosedur atau tahapan dalam
melakukan penelitian di lapangan. Di dalam proposal penelitian ini tidak
dijelaskan mengenai prosedur dalam pelaksanaan penelitian di lapangan.
Seharusnya hal tersebut dijelaskan sehingga dapat dilihat dan diketahui
bagaimana proses pelaksanaan penelitian tersebut sehingga diketahui kegiatan
kerja yang dilakukan dari awal hingga akhir penelitian.
Dan terakhir prosedur analisa merupakan prosedur atau tahapan yang dilakukan
dalam menganalisa parameter yang ditentukan. Pada proposal penelitian ini,
menurut saya sudah cukup jelas dalam menjelaskan proses analisa dalam
mengukur parameter yang ada. Setiap analisa yang dilakukan juga dilengkapi
dengan alat dan bahan yang digunakan.
Prosedur kerja yang jelas dan terperinci akan memberikan informasi yang jelas
mengenai pelaksanaan penelitian yang dilakukan. Hal ini akan menjauhkan dari
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 10
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
penelitian yang dilakukan dari kesalahan dan plagiatisme, selain itu memberi
kemudahan dalam pengaplikasian penelitian tersebut.
- Teknik Pengumpulan Data
Dalam proposal ini tidak menerangkan data yang diperlukan dalam penelitian. Data
yang dicari dan data yang sudah diketahui dan bagaimana teknik pengumpulan data
tersebut. Teknik pengumpulan data memudahkan dalam memilih data yang ingin
didapat berdasarkan tujuan penelitian. Seharusnya hal ini dijelaskan pada proposal
penelitian sebagai kerangka dasar dalam mendapatkan suatu data. Data mana saja
yang dibutuhkan pada saat penelitian yang dilakukan dan data mana saja yang
didapatkan dari hasil penelitian yang dilakukan. Hal ini akan mempermudah dalam
melakukan penelitian, sehingga penelitian yang dilakukan tidak akan terlalu
meluas dan keluar dari tujuan yang ada.
- Teknik Penyajian dan Analisa data
Dalam proposal penelitian ini tidak memberikan penjelasan mengenai metode
penelitian yang digunakan apakah penelitian ini kualitatif atau kuantitatif. Metode
penelitian yang jelas akan menggambarkan teknik dalam penyajian dan analisa
data yang digunakan. Teknik penyajian data penting dilakukan untuk
menginterpretasikan bagaimana data tersebut disajikan. Seharusnya hal tersebut
dibahas pada proposal penelitian untuk diketahui dasar dalam mengolah data ketika
penelitian dilakukan. Ketika data sudah diperoleh tetapi tidak mengetahui
bagaimana mengolahnya maka akan menimbulkan kesalahan dalam memahami
hasil penelitian tersebut.
Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan teori atau
tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang dihadapi.
Ciri-ciri dari suatu hipotesis adalah dinyatakan dalam bentuk pernyataan bukan sebuah
kalimat tanya, hipotesis harus berkaitan dengan penelitian yang akan dilakukan,
hipotesis harus dapat diuji yang terdiri dari variabel yang dapat diukur dan
dibandingkan sehingga diperoleh hasil yang obyektif, dan hendaknya sederhana dan
terbatas. Pada proposal ini tidak dijelaskan mengenai hipotesis yang diangkat.
Perumusan dan penyusunan dasar hipotesis tidak dicantumkan pada penelitian ini.
Seharusnya hipotesis dicantumkan untuk mengetahui dugaan awal dari penelitian yang
akan diuji dan dapat menjadi tujuan untuk membuktikan dugaan tersebut melalui hasil
dari penelitian tersebut.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 11
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
C. KESIMPULAN
Dari hasil analisa diatas maka dapat disimpulkan bahwa proposal penelitian ini belum sesuai
dengan kaidah pembuatan proposal baik secara struktur dan isi dari proposal. Proposal ini
belum menggambarkan secara jelas mengenai penelitian yang akan dilakukan baik dari
tujuan, manfaat, dan metode yang dilakukan. Dari segi materi yang ingin disampaikan sangat
menarik, tetapi dalam hal penyampaian dari penelitian yang akan dilakukan tidak detail, tidak
jelas, dan tidak teratur. Jika proposal ini ingin diajukan harus dilakukan beberapa perbaikan
terlebih dahulu, diantaranya adalah:
1. Jika ingin menampilkan ringkasan proposal, maka ringkasan tersebut dapat
menginterpretasikan penelitian yang akan dilakukan secara mendetail baik dari latar
belakang, tujuan,hingga metode yang dilakukan.
2. Perlu adanya kejelasan dalam latar belakang dari penelitian ini, sehingga diketahui awal
permasalaha yang diangkat sehingga penelitian ini perlu untuk dilakukan.
3. Perlu ditambahnya kajian pustaka untuk memberikan informasi mengenai teori-teori
terkait dari penelitian ini dan memberikan perkembangan atau variasi dari penelitian
sebelumnya sehingga memberikan keorisinilan dan pembaruan dalam penelitian ini.
4. Perlu dijelaskan secara detail mengenai metodologi yang digunakan. Kondisi dan waktu
penelitian, instrumen yang digunakan, dan teknik dalam pengumpulan, penyajian, dan
analisa data sehingga penelitian ini menghasilkan hasil yang dapat dipertanggung
jawabkan.
5. Perlu dibuat kerangka dan perumusan hipotesis sebagai dugaan awal terhadap hasil
penelitian yang dilakukan sehingga dapat diuji untuk dicari jawaban sebenarnya.
Melalui masukan tersebut maka proposal penelitian tersebut sudah dapat menggambarkan
secara keseluruhan bentuk dan metode dalam penelitian tersebut. Selain itu proposal
penelitian ini siap untuk dilakukan dalam bentuk penelitian yang nyata.
RININTA TRIANANDA NOOR- 25714301 Page 12