Peta Memori PLC
-
Upload
amalia-dewi -
Category
Documents
-
view
294 -
download
83
description
Transcript of Peta Memori PLC
Diagram Blok PLC
Memori merupakan suatu modul atau unit untuk menyimpan
data - data dan program.
PLC menggunakan peralatan memori semi konduktor untuk
seluruh jenis memorinya, yaitu : RAM, ROM dan PROM.
DEFINISI MEMORY
RAM mempunyai waktu akses yang cepat dan data – data
yang terdapat didalamnya dapat diisi ulang sesuai dengan
keinginan pemakainya.
Untuk dapat memprogram PLC diperlukan sedikit
pengetahuan tentang organisasi dari memori. Memori PLC
dibagi menjadi 3 area, yaitu :
1.Storage memori
2.User memori, dan
3.Housekeeping memori.
STORAGE MEMORI
Digunakan untuk menyimpan input / output peralatan, timer /
counter dan preset valuenya, bit atau word untuk internal
relay pada lokasi memori tertentu.
USER MEMORI
Area memori untuk user, digunakan oleh user untuk
meletakkan programnya agar PLC dapat bekerja
sebagaimana mestinya. Program user disimpan dalam
jumlah 16 bit word, yang masing – masing word berisi satu
instruksi program. Bit – bit dalam instruksi word dapat
berupa “on” atau “off”.
HOUSEKEEPING MEMORI
Adalah area memori yang tidak dapat dipergunakan oleh
user. Memori ini digunakan selama PLC beroperasi sebagai
tempat mengerjakan fungsi – fungsi tertentu yang diperlukan
membuat PLC dapat bekerja, untuk fungsi aritmatika dan
mengerjakan fungsi operasi internal yang lain.
Gambar Pembagian Memori PLC
StorageMemori
UserMemori
HouseKeepingMemori
SUSUNAN DATA MEMORYElemen terkecil dalam memori adalah lokasi memori.
Beberapa lokasi memori berasal dari sel memori, beberapa
sel memori adalah blok memori.
Blok memori terdiri dari 8 sel memori dimana setiap sel
memori terdapat 8 lokasi memori. Setiap lokasi memori bisa
berisi nilai 1 atau 0.
Sebuah sel memori dapat menyimpan satu karakter yang
terdiri dari 8 bit atau 1 byte.
PENGALAMATAN MEMORYTerdapat dua metode untuk mengalamati dalam proses baca
dan tulis, yaitu :
1.Pengalamatan secara bit (bit oriented addressing)
Proses baca dan tulis yang diakses secara individu lokasi
memori.
Pengalamatannya memerlukan keterangan mengenai alamat
line dan kolom.
2.Pengalamatan secara word (word oriented addressing)
Proses baca dan tulis dimana isi dari sel memori (word data =
beberapa bit) ditulis atau dibaca secara bersama – sama.
JENIS MEMORY PLCMemori dari PLC dapat dibedakan menjadi beberapa jenis :
1.RAM (Random Access Memory)
Merupakan memori yang digunakan untuk menyimpan data
dan dapat dibaca dan ditulis. Memori yang biasanya
digunakan sebagai memori utama ini bekerja cepat dan
bersifat volatile (data akan hilang bila arus listrik mati).
Untuk menjaga terhadap tegangan listrik yang mati,
biasanya RAM dilengkapi dengan baterai yang tahan
bertahun – tahun.
2. ROM (Read Only Memory)
- EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)
Merupakan jenis memori yang cepat dan murah. Memori
ini bersifat non volatile.
- EEPROM (Electronically Erasable Programmable Read
Only Memory)
Memori yang mirip seperto EPROM hanya untuk
penghapusannya menggunakan arus listrik.
PENGALOKASIAN MEMORY
MB0 0.0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7MW0
MB1 1.0 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7
MB2 2.4 2.5 2.6 2.7
MB3 3.6 3.7MW2
MW1 MD0
► Untuk menentukan banyaknya alokasi memori yang
dibutuhkan dalam suatu aplikasi.
► Untuk mendefenisikan dan memberikan penamaan
pada memori sesuai dengan fungsi & tujuan aplikasi.
► Memudahkan dalam melakukan analisa dan
penempatan ulang / realokasi memori yang digunakan.
TUJUAN MENGETAHUISTRUKTUR MEMORI PLC
X = Kode untuk InputMisal : X0, X1, X2……..dstnyaY = Kode untuk OutputMisal : Y0, Y1, Y2……..dstnyaM = Kode untuk Spesial Relay / Internal RelayMisal : M0, M1, M2……..dstnyaSedangkan untuk kode spesial relay yang lain sbb :M8011 = Clock pulsa 10 msecM8012 = Clock pulsa 100 msecM8013 = Clock pulsa 1 secM8014 = Clock pulsa 1 min... DstnyaD = Kode untuk Spesial Register / Data RegisterMisal :D0, D1, D2……..dstnya untuk penempatan data
i = Kode untuk InputMisal : i0.0, i0.1, i0.2……..dstnya
Q = Kode untuk OutputMisal : Q0.0, Q0.1, Q0.2……..dstnya
M = Kode untuk Internal MemoriMisal : M0.0, M0.1, M0.2……..dstnya
SM = Kode untuk Spesial Memori Bits (read only)Misal : SM0 – SM29
Beberapa PLC Siemens memiliki jumlah input & output yang berbeda, misal : PLC dengan CPU 221 memiliki jumlah input modul dari i0.0 sampai i15.7 dan jumlah output Q0.0 sampai Q15.7.
JENIS – JENIS MEMORI PLC OMRONJENIS – JENIS MEMORI PLC OMRON
IR (INTERNAL RELAY).
SR (SPECIAL RELAY).
AR (AUXILARY RELAY).
HR (HOLDING RELAY).
LR (LINK RELAY).
TR (TEMPORARY RELAY).
TC (TIMER/COUNTER).
DM (DATA MEMORY).
UM (UPPER MEMORY).
IR (INTERNAL RELAY)Internal relay memiliki fungsi sebagai memori yang
berhubungan dengan terminal input dan output.
Pada SYSMAC BUS AREA, internal relay juga digunakan
untuk komunikasi data antara PLC dengan unit I/O (RS485 /
200 meter). Selain itu internal relay juga termasuk sebagai
memori untuk special I/O unit area (khususnya I/O analog
input / output).
Internal relay ini juga termasuk untuk pengolahan dan
penyimpanan data dari optical I/O unit PLC serta
menyimpan dan mengolah data dari High Density I/O.
SR (SPECIAL RELAY)Special relay memiliki alokasi memori sebesar 192 bit. Jenis
memori ini memiliki fungsi khusus sebagai flags misal pada
instruksi penjumlahan yang memiliki kelebihan digit pada
hasilnya (Carry Flag), untuk kontrol bit dalam PLC serta
sebagai informasi kondisi dari PLC.
Selain memiliki fungsi khusus seperti flag, kontrol bit dan
sebagai memori untuk informasi kondisi PLC, special relay
ini juga dipergunakan sebagai sistem clock pada PLC
(sebagai pembangkit pulsa 1 detik, 0.2 detik, dll).
AR (AUXILARY RELAY)Memiliki alokasi memori sebesar 448 bit (AR00–AR27).
Jenis memori ini terdiri dari flag dan bit dengan tujuan
khusus dan juga dapat menunjukkan kondisi PLC yang
disebabkan oleh kegagalan sumber tegangan, kondisi
special I/O, kondisi I/O unit, kondisi CPU unit, kondisi
memory PLC, dll.
HR (HOLDING RELAY)Holding relay memiliki alokasi memori sebesar 1600 bit
(HR00–HR99). Memiliki fungsi menyimpan data (bit-bit
penting) dan jika terjadi tegangan hilang pada sumber untuk
PLC, data – data tersebut tidak hilang.
LR (LINK RELAY)Memiliki alokasi memori sebesar 1024 bit (LR00–LR63).
Jenis memori ini digunakan untuk data link pada PLC link
sistem dimana fungsi link ini sebagai tukar menukar
informasi antar dua PLC atau lebih.
TR (TEMPORARY RELAY)Memiliki register sebanyak 8 bit (TR0–TR7). Fungsi dari
register ini untuk menyimpan sementara kondisi logika
program (ON-OFF) pada ladder diagram yang mempunyai
titik pencabangan khusus.
TC (TIMER / COUNTER)Timer / counter ini memiliki alokasi memori sebanyak 512 bit
dan semua alokasi tersebut digunakan sebagai timer atau
counter, kecuali TC00–TC02 yang dipergunakan sebagai
interval timer.
DM (DATA MEMORY)Data memory memiliki fungsi untuk menyimpan data – data
program dan parameter pengoperasian PLC dan tidak
terpengaruh saat power off (tidak hilang).
DM termasuk memori Read / Write yaitu dapat melakukan
manipulasi data program agar dapat dihapus / ditulis.
DM termasuk special I/O unit, karena menyimpan &
mengolah data hasil dari special I/O unit dan mendefinisikan
sistem kerja special I/O unit.
DM memiliki fungsi histrory log dimana dapat menyimpan
informasi penting saat PLC mengalami kegagalan sistem
dan untuk bagian memori DM Link Test Area, dapat
menyimpan informasi status sistem link dari PLC.
Data memory juga memiliki fungsi untuk melakukan setup
kondisi default dari PLC (DM Setup).
UM (UPPER PROGRAM)Merupakan memori yang digunakan untuk user program
area. Upper program memiliki fungsi untuk menyimpan dan
menjalankan program yang telah dibuat oleh user atau
pengguna.
Word Bit FungsiDaerah IR 000 – IR 009 IR 00000 – IR 00915Input ( 10 word ) ( 160 bit )
IR 010 – IR 019 IR 01000 – IR 01915( 10 word ) ( 160 bit )IR 200 – IR 231 IR 20000 – IR 23115 ( 32 word ) ( 512 bit )SR 232 – SR 255 SR 23200 – SR 25515( 24 word ) ( 384 bit )
TR 0 – TR 7( 8 bit )
HR 00 – HR 19 HR 0000 – HR 1915( 20 word ) ( 320 bit )AR 00 – AR 15 AR 0000 – AR 1515( 16 word ) ( 256 bit )LR 00 – LR 15 LR 0000 – LR 1515( 16 word ) ( 256 bit )
Daerah DM 0000 – DM 0999DM DM 1022 – DM 1023
( 1002 word )Error Log 4 DM 1000 – DM 1021
( 22 word )--- Digunakan untuk menyimpan kode
error yang terjadi. Word ini dapat berfungsi sebagai DM read/write biasa jika fungsi error log tidak digunakan
Read-only 4 DM 6144 – DM 6599 ( 456 word )
--- Tidak dapat ditulis ulang melalui program
PC Setup 4 DM 6600 – DM 6655 ( 56 word )
--- Digunakan untuk menyimpan berbagai parameter yang mengkontrol operasi PC
Area DataDaerah IR 1
Bit-bit ini dapat dialokasikan pada terminal I/O eksternal
Daerah Output
Daerah KerjaBit kerja dapat digunakan secara bebas dalam program
Daerah SRBit ini berfungsi sebagai bit tertentu seperti flag dan bit kontrol
Daerah TR--- Bit ini menyimpan sementara status
ON/OFF pada percabangan program
Daerah HR 2Bit ini menyimpan data dan menahan status ON/OFF saat daya dimatikan
Daerah AR 2Bit ini berfungsi sebagai bit tertentu seperti flag dan bit kontrol
Read/Write 2 --- Data area DM dapat diakses hanya dalam word. Nilai / data word ditahan selama daya dimatikan
Daerah LR 1Bit ini digunakan untuk data link 1 : 1 dengan PC lain
Daerah Timer / Counter 2 TC 000 – TC 127 ( jumlah timer / counter ) 3
Jumlah seluruh timer dan counter yang digunakan dalam suatu program
PPEENNGGAALLAAMMAATTAANN
CCPPMM11AA
CPM1A CPM2ADaerah IR 00000 – IR 00915 IR 00000 – IR 00915Input ( 160 bit ) ( 160 bit )
IR 01000 – IR 01915 IR 01000 – IR 01915( 160 bit ) ( 160 bit )IR 20000 – IR 23115 IR 02000 – IR 04915 ( 512 bit ) IR 20000 – IR 22715
( 928 bit )SR 23200 – SR 25515 SR 22800 – SR 25515( 384 bit ) ( 448 bit )TR 0 – TR 7 TR 0 – TR 7( 8 bit ) ( 8 bit )HR 0000 – HR 1915 HR 0000 – HR 1915( 320 bit ) ( 320 bit )AR 0000 – AR 1515 AR 0000 – AR 2315( 256 bit ) ( 384 bit )LR 0000 – LR 1515 LR 0000 – LR 1515( 256 bit ) ( 256 bit )TC 000 – TC 127 TC 000 – TC 255 ( 128 bit ) ( 256 bit )DM 0000 – DM 0999 DM 0000 – DM 1999DM 1022 – DM 1023 ( 1002 word )
DM 2022 – DM 2047 ( 2026 word )
Error Log DM 1000 – DM 1021 ( 22 word )
DM 2000 – DM 2021 ( 22 word )
Read-only DM 6144 – DM 6599 ( 456 word )
DM 6144 – DM 6599 ( 456 word )
PC Setup DM 6600 – DM 6655 ( 56 word )
DM 6600 – DM 6655 ( 56 word )
Area DataDaerah IR
Daerah OutputDaerah Kerja
Daerah HR
Daerah AR
Daerah SR
Daerah TR
Daerah DM Read/Write
Daerah LR
Daerah Timer / Counter