PESERTA SOSIALISASI

56

description

PESERTA SOSIALISASI. PESERTA SOSIALISASI. ASSALAMU'ALAIKUM WR WB. ASSALAMU'ALAIKUM WR WB. SOSIALISASI PEMANTAPAN KINERJA GURU PROFESIONAL DALAM RANGKA SERTIFIKASI GURU. SOSIALISASI PEMANTAPAN KINERJA GURU PROFESIONAL DALAM RANGKA SERTIFIKASI GURU. Oleh : TRISNO SUWANDI, SPd. M.M - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PESERTA SOSIALISASI

Page 1: PESERTA SOSIALISASI
Page 2: PESERTA SOSIALISASI
Page 3: PESERTA SOSIALISASI

SDM ADALAH UNSUR TERPENTING DALAM EKSISTENSI ORGANISASIKARENA SDM SATU2NYA UNSUR YANG HIDUP DAN MATI, MAKA HARUS MEMILIKI KEMAMPUAN UNTUK MENGELOLA UNSUR LAIN YANG MATI DAN PASIF

OLEH KARENA ITU HIDUP DAN MATINYA ORGANISASI SANGAT DITENTUKAN OLEH KEMAUAN DAN KEMAMPUAN SDMNYA

KHUSUSNYA GURU HARUS MEMILIKI KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI KEPRIBADIAN, KOMPETENSI SOSIAL DAN KOMPETENSI PROFESIONAL

UU NO 14 TAHUN 2005, DISEBUTKAN BAHWA GURU ADALAH PENDIDIK PROFESIONAL DENGAN TUGAS UTAMA MENDIDIK, MENGAJAR, MEMBIMBING, MENGARAHKAN, MELATIH, MENILAI, DAN MENGVALUASI PESERTA DIDIK

Page 4: PESERTA SOSIALISASI

NEGARANEGARATAHUNTAHUN

19951995 20002000 20032003 20042004 20062006

ThailadThailad 5656 7676 7474 7676 7474

MalaysiaMalaysia 5959 6161 5858 5959 6161

PhilipinaPhilipina 100100 7777 6565 8383 8484

IndonesiaIndonesia 104104 109109 112112 111111 108108

ChinaChina 111111 9999 104104 9494 8181

VietnamVietnam 120120 108108 109109 112112 112112

KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA

Page 5: PESERTA SOSIALISASI

Pendidikan pada dasarnya merupakan investasi SDM (Human Capital Investment) oleh karena itu Standarisasi Pendidikan diperlukan untuk peningkatan SDM yang Bermutu dan Kompetitif.

SDM bermutu adalah SDM yang cerdas secara komprehensif, yang meliputi cerdas spiritual, cerdas emosional, cerdas sosial, cerdas itelektual, dan cerdas kinestetis.

Page 6: PESERTA SOSIALISASI

BERAKTUALISASI DIRI MELALUI OLAH HATI / KALBU UNTUK MENUMBUHKAN DAN MEMPERKUAT KEIMANAN, KETAKWAAN DAN AKHLAK MULIA TERMASUK BUDI PEKERTI LUHUR DAN KEPRIBADIAN UNGGUL

Page 7: PESERTA SOSIALISASI

BERAKTUALISASI DIRI MELALUI OLAH RASA UNTUK MENINGKATKAN SENSITIFITAS DAN APRESIAVITAS AKAN KEHALUSAN DAN KEINDAHAN SENI BUDAYA, SERTA KOMPETENSI UNTUK MENGEKSPRESIKANNYA

Page 8: PESERTA SOSIALISASI

BERAKTUALISASI DIRI MELALUI INTERAKSI SOSIAL YANG

Membina dan memumupuk hubungan timbal balik

Demokratis

Empatik dan simpatik

Menjunjung tinggi hak asasi manusia

Ceria dan percaya diri

Menghargai kebhinekaan dalam bermasyarakan dan bernegara serta

Berwawasan kebangsaan dengan kesadaran akan hak dan kewajiban warga negara

Page 9: PESERTA SOSIALISASI

AKTUALISASI DIRI MELALUI OLAH PIKIR UNTUK MEMPEROLEH KOMPETENSI DAN KEMANDIRIAN DALAM ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

AKTUALISASI INSAN INTELEKTUAL YANG KRITIS, KREATIF DAN IMAJINATIF

Page 10: PESERTA SOSIALISASI

BERAKTUALISASI DIRI MELALUI OLAH RAGA UNTUK MEWUJUDKAN INSAN YANG :

SEHAT

BUGAR

BERDAYA TAHAN

SIGAP

TERAMPIL, DAN

TRENGGINAS

AKTUALISASI INSAN ADIRAGA

Page 11: PESERTA SOSIALISASI

PELAKSANAAN PENDIDIKAN YANG DIHADAPI BANGSA INDONESIA ANTARA LAIN :

Belum meratanya kesempatan memperoleh pendidikan

Rendahnya mutu pendidikan.

Rendahnya profesionalisme tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

Penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan yang belum optimal

HAL ITULAH YANG MENYEBABKAN UPAYA PEMBANGUNAN PENDIDIKAN BELUM DAPAT MEMENUHI HARAPAN BANGSA DALAM

RANKA PENINGKATAN SDM

Page 12: PESERTA SOSIALISASI

DARI PERMASALAHAN TERSEBUT, PEMERINTAH MELAKUKAN STRATEGI DALAM MEMPERBAIKI DAN MENINGKATKAN KUALITAS BANGSA MELALUI PENDIDIKAN YANG BERKUALITAS. SEHINGGA DIHARAPKAN MAMPU MENGHASILKAN MANUSIA-MANUSIA YANG UNGGUL CERDAS DAN KOMPETITIF UNTUK ITU DIPERLUKAN TIGA PENINGKATAN KINERJA TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN MELAKSANAKAN PILAR UTAMA DALAM PENDIDIKAN NASIONAL YAITU :

1. PENINGKATAN PEMERATAAN DAN AKSES PENDIDIKAN

2. PENINGKATAN MUTU, RELEVANSI DAN DAYA SAING

3. TATA KELOLA (GOVERNANCE), AKUNTABILITAS & PENCITRAAN PUBLIK

KETIGA PILAR TEERSEBUT MENDASARI TERCIPTANYA VISI PENDIDIKAN NASIONAL YAITU MEMBANGUN INSAN INDONESIA CERDAS DAN KOMPETITIF

Page 13: PESERTA SOSIALISASI

Sasaran yang ingin dicapai Dinas Pendidikan Kabupaten Kudus

1.Meningkatnya Pemerataan dan perluasan akses pelayanan pendidikan

2.Meningkatnya kwalitas pendidikan, relevansi dan daya saing

3.Terwujudnya tata kelola, akuntabilitas, dan pencitraan publik

4.Meningkatnya Manajemen dan kemandirian 5.Meningkatkan Profesionalisme guru6.Meningkatkan kesejahteraan guru

Page 14: PESERTA SOSIALISASI

a. Pembaharuan Sistim Pndidikan Nasionalb. Pembaharuan Kurikulumc. Meningkatkan kualifikasi tenaga kependidikan.d. Peningkatan sarana prasaranan pendidikan yang antara lain,

pemenuhan buku paket, alat peraga, buku perpustakaan, kurikulum dan sebagainya yang dilaksanakan secara bertahap.

e. Standarisasi dalam penyelenggaraan pendidikan baik isi, sarana prasarana, manajemen dan proses belajar mengajar.

f. Akreditasi Sekolah.g. Sertifikasi Guru Dalam Jabatanh. Kesejahteraan Guru

UPAYA PEMERINTAH DALAM MENGATASI PERMASALAHAN PENDIDIKAN

Page 15: PESERTA SOSIALISASI

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

STANDAR PENDIDIK DSN TENAGA KEPENDIDIKAN

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR SARANA DAN PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANTAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN

Page 16: PESERTA SOSIALISASI

KUNCI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN TERLETAK PADA GURU, PESERTA DIDIK DAN ORANG TUA, KARENA :

Guru mempunyai kemampuan menyampaikan materi pelajaran.

Peserta didik memiliki kemampuan menyerap materi pelajaran yang diberikan guru.

Orang tua mempunyai kewajiban memberikan pendidikan kepada anaknya dan mempunyai tanggung jawab pendanaan Pendidikan anaknya.

KUNCI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN TERLETAK PADA GURU, PESERTA DIDIK DAN ORANG TUA, KARENA :

Page 17: PESERTA SOSIALISASI

SERTIFIKASI ADALAH PROSES PEMBERIAN SERTIFIKAT PENDIDIK UNTUK GURU.

SERTIFIKASI BAGI GURU DALAM JABATAN DILAKUKAN MELALUI PENDIDIKAN PROFESI DI LPTK YANG TERAKREDITASI DAN DITETAPKAN PEMERINTAH DIAKHIRI DENGAN UJI KOMPETENSI

SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DILAKUKAN SESUAI DENGAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 18 TAHUN 2007, YAKNI DILAKUKAN DALAM BERTUK PORTOFOLIO

Page 18: PESERTA SOSIALISASI

Undang Undang RI No. 20 Tahun 2003 Undang Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasionaltentang Sistem Pendidikan Nasional

Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan DosenTentang Guru dan Dosen

Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005 Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikantentang Standar Nasional Pendidikan

Page 19: PESERTA SOSIALISASI

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 16 tahun 2005 tentang Standar Kualifikasi 16 tahun 2005 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik.dan Kompetensi Pendidik.

Fatwa / Pendapat Hukum Menteri Hukum Fatwa / Pendapat Hukum Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Nomor I.UM.01.02 Dan Hak Asasi Manusia Nomor I.UM.01.02 253 253

Peraturan Mendiknas Nomor 18 Tahun 2007 Peraturan Mendiknas Nomor 18 Tahun 2007 Tentang Sertifikasi Guru Dalam JabatanTentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

Page 20: PESERTA SOSIALISASI

1.1. Menentukan kelayakan guru dalam Menentukan kelayakan guru dalam melaksanakan tugas sebagai agen melaksanakan tugas sebagai agen pembelajaran dan mewujudkapembelajaran dan mewujudkan tujuan n tujuan pendidikan nasional,pendidikan nasional,

2.2. Meningkatkan proses dan mutu pendidikan, Meningkatkan proses dan mutu pendidikan, dandan

3.3. Meningkatkan profesionalisme guru.Meningkatkan profesionalisme guru.

Page 21: PESERTA SOSIALISASI

• Guru menguasai dan memahami kurikulum yang berlaku

• Guru menguasai materi pelajaran

• Guru memahami metode dan teknik evaluasi

• Guru memiliki komitmen yang tinggi terhadap tugasnya

• Guru disiplin dalam arti luas

Page 22: PESERTA SOSIALISASI

MELINDUNGI PROFESI GURU DARI PRAKTIK YANG MELINDUNGI PROFESI GURU DARI PRAKTIK YANG TIDAK KOMPETEN YANG DAPAT MERUSAK CITRA TIDAK KOMPETEN YANG DAPAT MERUSAK CITRA PROFESI GURUPROFESI GURU..

MELINDUNGI MASYARAKAT DARI PRAKTIK – PRAKTIK MELINDUNGI MASYARAKAT DARI PRAKTIK – PRAKTIK PENDIDIKAN YANG TIDAK BER KUALITAS DAN TIDAK PENDIDIKAN YANG TIDAK BER KUALITAS DAN TIDAK PROFESIONALPROFESIONAL

MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN GURUMENINGKATKAN KESEJAHTERAAN GURU

Page 23: PESERTA SOSIALISASI

Masa kerja, Masa kerja,

Usia, Usia,

Golongan, Golongan,

Beban mengajar, Beban mengajar,

Tugas tambahan Tugas tambahan

Prestasi.Prestasi.

Page 24: PESERTA SOSIALISASI

URUTANPRIORITAS

1 2 3 4 5 6

NO NAMA SEKOLAH NIP NAMA GURU MASA

KERJA USIA GOL. JAM MENGAJAR

TUGAS TAMBAHAN PRESTASI

1. SMA 1 KUDUS 131522765 Drs. UMAR BAKRI 37,4 58,9 IV/a 6 Kepala Sekolah

2. SMK 1 KUDUS 13023394 Drs. RUKHANI 36,4 56,4 III/c 8 Guru Kelas

3. SMA 1 GEBOG 131998743 NURUL ARIFIN, S.Pd 33,6 56,5 III/d 6 Kepala Sekolah

4. SMA 1 MEJOBO 130856713 Drs. H. MASHUDI 32,3 55,4 III/b 18 Guru Kelas

5. SMK PGRI 131001081 TUKUL ARWANA, S.Pd 31,4 56,0 III/d 16 Guru Kelas

Page 25: PESERTA SOSIALISASI

NO TAHUN KUOTAREALISASI TUNJANGAN

KETERANGANTERBAYAR PROSES

1 2006 77 77 -Perkiraan Tunjangan cair Rp 1 Milyard lebih

2 2007 568 316 252

3 2008 441 - 441

Jml 1.086 393 693

Page 26: PESERTA SOSIALISASI

MELAKSANAKAN TUGAS KEDINASAN DENGAN SEBAIK-BAIKNYA DAN DENGAN PENUH PENGABDIAN, KESADARAN TANGGUNG JAWAB

JANGAN SEENAKNYA BEKERJA MERASA SUDAH MENDAPATKAN YANG DIHARAPKAN

MAMPU MENJADI TELADAN DAN MEMOTIVASI TEMAN SEJAWAT

INOVATIF DAN MENJADI AGEN PERUBAHAN

SELALU BERUPAYA MEWUJUDKAN TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

MEMILIKI MIND SETTING YANG BAIK

Page 27: PESERTA SOSIALISASI

MELAKSANAKAN TUGAS POKOK SEBAGAI GURU DENGAN SEBAIK-BAIKNYA

MENGAJAR 24 JAM PERMINGGU MENCAKUP KEGIATAN POKOK MERENCANAKAN PEMBELAJARAN MEMBIMBING DAN MELATIH PESERTA DIDIK

MELAKSANAKAN PRINSIP DASAR KEHIDUPAN

MELAKSANAKAN TUGAS PIMPINAN

Page 28: PESERTA SOSIALISASI

ETIKA SEBAGAI PRINSIP DASAR DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

KEJUJURAN INTEGRITAS DAN LOYALITAS

BERTANGGUNG JAWAB

HORMAT PADA ATURAN DAN HUKUM MASYARAKAT

HORMAT PADA HAK ORANG LAIN

CINTA PADA PEKERJAAN

MAU BEKERJA KERAS

TEPAT WAKTU

BERUSAHA KERAS UNTUK MENABUNG

DISIPLIN

Page 29: PESERTA SOSIALISASI

Tugas Pokok Guru

Menyusun program pengajaran/praktek.

Menyajikan program pengajaran/praktek.

Mengevaluasi belajar/praktek.

Menganalisis hasil evaluasi belajar/praktek.

Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan.

Menyusun program pengajaran/praktek.

Menyajikan program pengajaran/praktek.

Mengevaluasi belajar/praktek.

Menganalisis hasil evaluasi belajar/praktek.

Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan.

Page 30: PESERTA SOSIALISASI

Menyusun dan melaksanakan program bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung jawabnya.

Membimbing siswa dalam kegiatan ekstra kurikuler.

Melaksanakan kegiatan UAN.

Melaksanakan tugas tertentu di sekolah.

Membuat alat peraga pelajaran.

Mengikuti pengembangan kurikulum

Menyusun dan melaksanakan program bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung jawabnya.

Membimbing siswa dalam kegiatan ekstra kurikuler.

Melaksanakan kegiatan UAN.

Melaksanakan tugas tertentu di sekolah.

Membuat alat peraga pelajaran.

Mengikuti pengembangan kurikulum

Lanjutan …. Tugas Pokok Guru

Page 31: PESERTA SOSIALISASI

HARAPANHARAPAN

Sertifikasi guru sebagai upaya peningkatan Sertifikasi guru sebagai upaya peningkatan mutu guru yang dibarengi dengan peningkatan mutu guru yang dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan guru diharapkan dapat kesejahteraan guru diharapkan dapat meningkatkan mutu pembelajaran dan mutu meningkatkan mutu pembelajaran dan mutu pendidikan.pendidikan.

Bentuk peningkatan kesejahteraan guru Bentuk peningkatan kesejahteraan guru pemberian tunjangan profesi sebesar 1x gaji pemberian tunjangan profesi sebesar 1x gaji pokokpokok

Page 32: PESERTA SOSIALISASI

TENTANG MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA KEPENDIDIKAN :

MENCAKUP : 14 BAB dan 79 PASAL

BAB I KETENTUAN UMUM

BAB II PERENCANAAN SDM KEPENDIDIKAN

BAB III PENGADAAN SDM PENDIDIKAN

BAB IV PENGEMBANGAN KARIER

BAB V PERSEBARAN DAM PEMERATAAN SDM KEPENDIDIKAN

BAB VI PENINGKATAN KUALIFIKASI DAN SERTIFIKASI

BAB VII PENGHARGAAN

Page 33: PESERTA SOSIALISASI

BAB VIII PERLINDUNGAN

BAB IX MONITORING DAN EVALUASI

BAB X PENDIDIKAN DAN LATIHAN

BAB XI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SDM KEPENDIDIKAN

BAB XII SISTEM PROSEDUR MSDM KEPENDIDKAN

BAB XIII PENYEDIA ANGGARAN

BAB XIV KETENTUAN PENUTUP

Page 34: PESERTA SOSIALISASI

PENINGKATAN MUTU PENGELOLAAN GURU

PEMERATAAN JUMLAH GURU SESUAI KEBUTUHAN SEKOLAH

PENINGKATAN KUALIFIKASI AKADEMIK GURU

PENINGKATAN PROFESIONALITAS GURU

PERBAIKAN KESEJAHTERAAN, PENGHARGAAN DAN PERLINDUNGAN TERHADAP GURU

PEMBENTUKAN GURU KLASIFIKASI A, B, C, D, E

Page 35: PESERTA SOSIALISASI
Page 36: PESERTA SOSIALISASI

Refleksi & Refleksi & TindakanTindakanto reflect & to actto reflect & to act

Refleksi & Refleksi & TindakanTindakan

Page 37: PESERTA SOSIALISASI

Perbedaan antara negara Perbedaan antara negara

berkembang (miskin) dan negara berkembang (miskin) dan negara

maju (kaya) tidak tergantung pada maju (kaya) tidak tergantung pada

umur negara ituumur negara itu

Perbedaan antara negara Perbedaan antara negara

berkembang (miskin) dan negara berkembang (miskin) dan negara

maju (kaya) tidak tergantung pada maju (kaya) tidak tergantung pada

umur negara ituumur negara itu

Page 38: PESERTA SOSIALISASI

Contohnya negara India Contohnya negara India dan Mesir, yang umurnya dan Mesir, yang umurnya lebih dari 2000 tahun, tetapi lebih dari 2000 tahun, tetapi mereka tetap terbelakang mereka tetap terbelakang (dan miskin)(dan miskin)

Contohnya negara India Contohnya negara India dan Mesir, yang umurnya dan Mesir, yang umurnya lebih dari 2000 tahun, tetapi lebih dari 2000 tahun, tetapi mereka tetap terbelakang mereka tetap terbelakang (dan miskin)(dan miskin)

Page 39: PESERTA SOSIALISASI

Di sisi lain –Singapura, Kanada, Australia Di sisi lain –Singapura, Kanada, Australia & New Zealand– negara yang umurnya & New Zealand– negara yang umurnya

kurang dari 150 tahun dalam membangun, kurang dari 150 tahun dalam membangun, saat ini mereka adalah bagian dari negara saat ini mereka adalah bagian dari negara maju di dunia, dan penduduknya tidak lagi maju di dunia, dan penduduknya tidak lagi

miskinmiskin

Di sisi lain –Singapura, Kanada, Australia Di sisi lain –Singapura, Kanada, Australia & New Zealand– negara yang umurnya & New Zealand– negara yang umurnya

kurang dari 150 tahun dalam membangun, kurang dari 150 tahun dalam membangun, saat ini mereka adalah bagian dari negara saat ini mereka adalah bagian dari negara maju di dunia, dan penduduknya tidak lagi maju di dunia, dan penduduknya tidak lagi

miskinmiskin

Page 40: PESERTA SOSIALISASI

Ketersediaan sumber daya alam Ketersediaan sumber daya alam dari suatu negara juga tidak dari suatu negara juga tidak

menjamin negara itu menjadi kaya menjamin negara itu menjadi kaya atau miskinatau miskin

Ketersediaan sumber daya alam Ketersediaan sumber daya alam dari suatu negara juga tidak dari suatu negara juga tidak

menjamin negara itu menjadi kaya menjamin negara itu menjadi kaya atau miskinatau miskin

Page 41: PESERTA SOSIALISASI

Jepang mempunyai area Jepang mempunyai area yang sangat terbatas.yang sangat terbatas.

Daratannya, 80% berupa Daratannya, 80% berupa pegunungan dan tidak cukup pegunungan dan tidak cukup

untuk meningkatkan pertanian untuk meningkatkan pertanian & peternakan& peternakan

Jepang mempunyai area Jepang mempunyai area yang sangat terbatas.yang sangat terbatas.

Daratannya, 80% berupa Daratannya, 80% berupa pegunungan dan tidak cukup pegunungan dan tidak cukup

untuk meningkatkan pertanian untuk meningkatkan pertanian & peternakan& peternakan

Page 42: PESERTA SOSIALISASI

Tetapi, saat ini Jepang menjadi raksasa Tetapi, saat ini Jepang menjadi raksasa ekonomi nomor dua di dunia.ekonomi nomor dua di dunia.

Jepang laksana suatu negara “industri Jepang laksana suatu negara “industri terapung” yang sangat besar, terapung” yang sangat besar, mengimpor mengimpor

bahan bakubahan baku dari semua negara di dunia dan dari semua negara di dunia dan mengekspor barang jadinyamengekspor barang jadinya

Tetapi, saat ini Jepang menjadi raksasa Tetapi, saat ini Jepang menjadi raksasa ekonomi nomor dua di dunia.ekonomi nomor dua di dunia.

Jepang laksana suatu negara “industri Jepang laksana suatu negara “industri terapung” yang sangat besar, terapung” yang sangat besar, mengimpor mengimpor

bahan bakubahan baku dari semua negara di dunia dan dari semua negara di dunia dan mengekspor barang jadinyamengekspor barang jadinya

Page 43: PESERTA SOSIALISASI

Swiss tidak mempunyai perkebunan Swiss tidak mempunyai perkebunan coklat tetapi terkenal sebagai negara coklat tetapi terkenal sebagai negara pembuat coklat terbaik di dunia.pembuat coklat terbaik di dunia.

Negara Swiss sangat kecil, hanya Negara Swiss sangat kecil, hanya 11% daratannya yang bisa ditanami. 11% daratannya yang bisa ditanami.

Page 44: PESERTA SOSIALISASI

Swiss juga mengolah susu dengan kualitas terbaik. Swiss juga mengolah susu dengan kualitas terbaik. (Nestle adalah salah satu perusahaan makanan terbesar (Nestle adalah salah satu perusahaan makanan terbesar di dunia).di dunia).

Swiss juga tidak mempunyai cukup reputasi dalam Swiss juga tidak mempunyai cukup reputasi dalam keamanan, integritas, dan ketertiban – tetapi saat ini keamanan, integritas, dan ketertiban – tetapi saat ini bank-bank di Swiss menjadi bank yang paling aman dan bank-bank di Swiss menjadi bank yang paling aman dan paling disukai untuk berinvestasi.paling disukai untuk berinvestasi.

Page 45: PESERTA SOSIALISASI

Para eksekutif dari negara maju yang Para eksekutif dari negara maju yang berkomunikasi dengan rekannya dari negara berkomunikasi dengan rekannya dari negara terbelakang akan sependapat bahwa tidak terbelakang akan sependapat bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam hal ada perbedaan yang signifikan dalam hal

kecerdasan merekakecerdasan mereka

Page 46: PESERTA SOSIALISASI

Ras atau warna kulit juga bukan Ras atau warna kulit juga bukan faktor penting.faktor penting.

Para imigran yang dinyatakan Para imigran yang dinyatakan pemalas di negara asalnya ternyata pemalas di negara asalnya ternyata menjadi sumber daya yang sangat menjadi sumber daya yang sangat produktif di negara-negara maju dan produktif di negara-negara maju dan kaya di Eropa, Amerika, dan Australiakaya di Eropa, Amerika, dan Australia

Page 47: PESERTA SOSIALISASI

Lalu……. apa Lalu……. apa perbedaannya?perbedaannya?

Page 48: PESERTA SOSIALISASI

Perbedaannya adalah pada Perbedaannya adalah pada sikap dan perilaku sikap dan perilaku masyarakatnya, yang telah masyarakatnya, yang telah dibentuk sepanjang tahun dibentuk sepanjang tahun melalui kebudayaan dan melalui kebudayaan dan pendidikan.pendidikan.

Page 49: PESERTA SOSIALISASI

Berdasarkan analisis terhadap perilaku Berdasarkan analisis terhadap perilaku masyarakat di negara maju masyarakat di negara maju mayoritas mayoritas

penduduknya sehari-harinya mengikuti dan penduduknya sehari-harinya mengikuti dan mematuhi prinsip-prinsip dasar kehidupan mematuhi prinsip-prinsip dasar kehidupan

sebagai berikut:sebagai berikut:

Page 50: PESERTA SOSIALISASI

1.1. Etika, sebagai prinsip dasar dalam kehidupan sehari-hariEtika, sebagai prinsip dasar dalam kehidupan sehari-hari

2.2. Kejujuran dan integritasKejujuran dan integritas

3.3. Bertanggung jawabBertanggung jawab

4.4. Hormat pada aturan & hukum masyarakatHormat pada aturan & hukum masyarakat

5.5. Hormat pada hak orang/warga lainHormat pada hak orang/warga lain

6.6. Cinta pada pekerjaanCinta pada pekerjaan

7.7. Berusaha keras untuk menabung & investasiBerusaha keras untuk menabung & investasi

8.8. Mau bekerja kerasMau bekerja keras

9.9. Tepat waktuTepat waktu

Prinsip Dasar KehidupanPrinsip Dasar Kehidupan

Page 51: PESERTA SOSIALISASI

Di negara terbelakang / miskin / Di negara terbelakang / miskin / berkembang, berkembang, hanyahanya sebagian sebagian

kecil masyarakatnya mematuhi kecil masyarakatnya mematuhi prinsip dasar kehidupan tersebutprinsip dasar kehidupan tersebut

minoritas

mayoritas tidak mayoritas tidak patuhpatuh

Page 52: PESERTA SOSIALISASI

Kita bukan miskin (terbelakang) Kita bukan miskin (terbelakang) karena kurang sumber daya alam, karena kurang sumber daya alam,

atau karena alam yang kejam atau karena alam yang kejam kepada kita.kepada kita.

Page 53: PESERTA SOSIALISASI

Kita terbelakang, lemah, dan miskin karena perilaku Kita terbelakang, lemah, dan miskin karena perilaku kita yang kurang dan tidak baikkita yang kurang dan tidak baik..

Kita kurang kemauan untukKita kurang kemauan untuk mematuhi dan mematuhi dan mengajarkanmengajarkan prinsip dasar kehidupanprinsip dasar kehidupan yang akan yang akan memungkinkan masyarakat kita pantas membangun memungkinkan masyarakat kita pantas membangun

masyarakat, ekonomi, dan negara.masyarakat, ekonomi, dan negara.

Page 54: PESERTA SOSIALISASI

Jika Anda tidak meneruskan pesan ini, tidak akan Jika Anda tidak meneruskan pesan ini, tidak akan terjadi apa-apa pada diri Anda!!!terjadi apa-apa pada diri Anda!!!

Hewan peliharaan Anda tidak akan mati, Anda tidak akan Hewan peliharaan Anda tidak akan mati, Anda tidak akan kehilangan pekerjaan, Anda tidak akan mendapat kesialan kehilangan pekerjaan, Anda tidak akan mendapat kesialan dalam 7 tahun, karir Anda tidak akan terganggu, juga Anda dalam 7 tahun, karir Anda tidak akan terganggu, juga Anda

tidak akan sakit.tidak akan sakit.

Jika Anda tidak meneruskan pesan ini, tidak akan Jika Anda tidak meneruskan pesan ini, tidak akan terjadi apa-apa pada diri Anda!!!terjadi apa-apa pada diri Anda!!!

Hewan peliharaan Anda tidak akan mati, Anda tidak akan Hewan peliharaan Anda tidak akan mati, Anda tidak akan kehilangan pekerjaan, Anda tidak akan mendapat kesialan kehilangan pekerjaan, Anda tidak akan mendapat kesialan dalam 7 tahun, karir Anda tidak akan terganggu, juga Anda dalam 7 tahun, karir Anda tidak akan terganggu, juga Anda

tidak akan sakit.tidak akan sakit.

Page 55: PESERTA SOSIALISASI

TETAPI…..TETAPI….. jika Anda tidak meneruskan jika Anda tidak meneruskan pesan ini, tidak akan terjadi perubahan apa-pesan ini, tidak akan terjadi perubahan apa-

apa dalam negara kita. apa dalam negara kita.

Negara kita akan tetap berlanjut dalam Negara kita akan tetap berlanjut dalam kemiskinan…... dan akan menjadi lebih kemiskinan…... dan akan menjadi lebih

miskin lagi.miskin lagi.

Page 56: PESERTA SOSIALISASI

Jika Anda mencintai negara kita, teruskan pesan Jika Anda mencintai negara kita, teruskan pesan ini kepada teman-teman Anda. ini kepada teman-teman Anda.

Biarlah mereka merefleksikan hal ini.Biarlah mereka merefleksikan hal ini.

Kita harus mulai dari mana saja. Kita ingin Kita harus mulai dari mana saja. Kita ingin BERUBAH dan BERTINDAK!BERUBAH dan BERTINDAK!

dan ……. PERUBAHAN DIMULAI DARI DIRI KITA dan ……. PERUBAHAN DIMULAI DARI DIRI KITA

SENDIRISENDIRI