Pertemuan 1 Metpen Drg Aqsa

2
Pertemuan 1; drg Aqsa Variabel bebas: ekstrak daun papaya atau ekstrak etanol daun papaya? Bisa jadi etanol=metode, dan yang ditekankan daun papaya. Variabel terikat: karena variabel yang dilihat hanya satu, maka jika ingin menilai/definisi penyembuhan luka pencabutan gigi itu apa? Jika jumlah fibroblast maka variabel tergantungnya “jumlah fibroblast yang dihitung pada hari (kesekian, hari ke-5 atau ke- 7)” artinya peningkatan fibroblast mewakili kecepatan penyembuhan luka. Sehingga, pada TINJAUAN PUSTAKA disebutkan jika fibroblast merupakan indikator penting penyembuhan luka pasca pencabutan gigi, sedangkan pada definisi oprasionalnya tadi adalah “jumlah fibroblast yang dihitung pada hari (kesekian, hari ke-5 atau ke- 7)”. Dan pada definisi oprasionalnya juga harus ada apa yang disebut dengan variabel intermediet, kenapa kok yang diambil fibroblasnya, karena peningkatan fibroblast dapat mewakili penyembuhan luka. Pertajam lagi observable variabelitasnya!!! Jika yang dilihat fibroblast dan sel radang variabelnya terlalu banyak, kita Cuma disuruh 1 saja utk belajar. Skematisasi intermediet variable dituliskan lagi di bab tinjauan pustaka Rumusan masalah: karena jawabannya dikesimpulan, maka yang benar apakah ekstrak daun papaya mempercepat penyembuhan luka?” sehingga hipotesisnya harus senada dengan rumusan masalah. Hipotesis: pemberian ekstrak daun papaya dapat meningkatkan penyembuhan luka.”

description

eval metpen

Transcript of Pertemuan 1 Metpen Drg Aqsa

Page 1: Pertemuan 1 Metpen Drg Aqsa

Pertemuan 1; drg Aqsa

Variabel bebas: ekstrak daun papaya atau ekstrak etanol daun papaya? Bisa jadi

etanol=metode, dan yang ditekankan daun papaya.

Variabel terikat: karena variabel yang dilihat hanya satu, maka jika ingin menilai/definisi

penyembuhan luka pencabutan gigi itu apa? Jika jumlah fibroblast maka variabel tergantungnya

“jumlah fibroblast yang dihitung pada hari (kesekian, hari ke-5 atau ke-7)” artinya

peningkatan fibroblast mewakili kecepatan penyembuhan luka. Sehingga, pada TINJAUAN

PUSTAKA disebutkan jika fibroblast merupakan indikator penting penyembuhan luka pasca

pencabutan gigi, sedangkan pada definisi oprasionalnya tadi adalah “jumlah fibroblast yang

dihitung pada hari (kesekian, hari ke-5 atau ke-7)”. Dan pada definisi oprasionalnya juga harus

ada apa yang disebut dengan variabel intermediet, kenapa kok yang diambil fibroblasnya,

karena peningkatan fibroblast dapat mewakili penyembuhan luka. Pertajam lagi observable

variabelitasnya!!! Jika yang dilihat fibroblast dan sel radang variabelnya terlalu banyak, kita

Cuma disuruh 1 saja utk belajar.

Skematisasi intermediet variable dituliskan lagi di bab tinjauan pustaka

Rumusan masalah: karena jawabannya dikesimpulan, maka yang benar apakah ekstrak daun

papaya mempercepat penyembuhan luka?” sehingga hipotesisnya harus senada dengan

rumusan masalah. Hipotesis: pemberian ekstrak daun papaya dapat meningkatkan

penyembuhan luka.”

Latar belakang: semua sdh cukup baik, mungkin latar belakang. Tapi latar belakang masih

minggu depan. Kenapa kok daun papaya? Kenapa obat tradisional? Kenapa masalah ini perlu

diangkat? Karena Indonesia mungkin kaya dg obat2an hayati, lebih murah dr obat kimia, efek

samping lebih rendah, diolah dengan cara yang murah. Harus menyakinkan orang bahwa

memang ekstak daun papaya layak untuk diteliti.