PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN...

123
PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN SIRKULASI DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SATYA NEGARA INDONESIA Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Adab dan Humaniora Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP) Oleh ALYASA GUSTIYONO NIM: 1112025100048 PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/2016

Transcript of PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN...

Page 1: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS

LAYANAN SIRKULASI DI PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS SATYA NEGARA INDONESIA

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Adab dan Humaniora

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)

Oleh

ALYASA GUSTIYONO

NIM: 1112025100048

PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA 1438 H/2016

Page 2: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 3: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 4: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 5: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

i

ABSTRAK

Alyasa Gustiyono. Persepsi Pemustaka Terhadap Kualitas Layanan Sirkulasi

di Perpustakaan USNI. Skripsi di bawah bimbingan Prisinta Wanastri, M.

Hum. Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2016.

Penelitian ini dilaksanakan di Perpustakaan USNI dengan topik persepsi

pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan USNI. Penelitian

ini bertujuan untuk mengetahui kualitas layanan sirkulasi Perpustakaan USNI,

dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator kualitas layanan yaitu,

kemampuan dan sikap petugas dalam melayani (Service Affect), petunjuk dan

sarana akses (Personal Control), dan akses informasi (Information Access).

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif.

Pengumpulan data penelitian ini adalah penelitian pustaka, penelitian lapangan

dengan cara observasi (pengamatan) dan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini

diambil dari data pengunjung Perpustakaan USNI dari bulan April sampai dengan

Mei sebanyak 1429 orang. Sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Taro

Yamane, menggunakan cara accidental sampling. Hasil dari data yang diperoleh

selanjutnya diolah dengan cara memeriksa dan menerjemahkan hasil data, proses

selanjutnya data dihitung menggunakan persentase data dan hasilnya disajikan

dalam tabel. Pengukuran hasil persepsi peneliti menggunakan skala likert yang

bertujuan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi pengguna. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa persepsi pengguna memuaskan dengan hasil skor

rata-rata 3,76 (memuaskan). Dengan rincian persepsi pemustaka terhadap sikap

dan kemampuan petugas dalam melayani 3,91 (memuaskan), persepsi pemustaka

terhadap Petunjuk dan sarana akses di layanan sirkulasi 3,74 (memuaskan) dan

persepsi pemustaka terhadap akses informasi di layanan sirkulasi 3,65 (

memuaskan). Secara keseluruhan persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan

sirkulasi di USNI adalah memuaskan karena Perpustakaan USNI sudah memenuhi

variabel kualitas layanan diantaranya sikap petugas dalam melayani, petunjuk dan

sarana akses dan akses informasi.

Kata kunci : persepsi, layanan sirkulasi, kualitas layanan, perpustakaan perguruan

tinggi

Page 6: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirohmanirohim

Assalammu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

Syukur alhamdullilah penulis panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah

memberikan karunia dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Shalawat serta salam, penulis haturkan kepada baginda kita yaitu

Rasulullah SAW yang telah menjadi suri tauladan bagi umat manusia.

Alhamdullilah pada akhirnya perjuangan, doa, serta usaha penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Persepsi Pemustaka Terhadap Kualitas

Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia”.

Selanjutnya penulis ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada semua

pihak yang telah membantu memberikan dukungan baik moril maupun materil,

sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu ucapan terima

kasih yang tulus penulis sampaikan kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Sukron Kamil, selaku Dekan Fakultas Adab dan Humaniora.

2. Bapak Pungki Purnomo, MLIS, selaku Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan.

3. Bapak Mukmin Suprayogi, M.Si, selaku Sekertaris Jurusan Ilmu

Perpustakaan.

4. Ibu Prisinta Wanastri, M.Hum, selaku dosen pembimbing. Terimakasih atas

waktu, tenaga, pikiran, saran, serta bimbingan yang telah diberikan kepada

penulis, sehingga penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan.

5. Bapak Ade Abdul Hak, M. Hum, selaku dosen pembimbing akademik.

Terimakasih telah memberikan waktu, bimbingan dan motivasi kepada

penulis, sehingga penulis lebih semanggat dalam menyelesaikan skripsi.

Page 7: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

iii

6. Kedua orang tua penulis bapak Sutono dan ibu Sulistyawati serta adiku Isya

Adzani yang tiada hentinya memberikan dukungan, baik berupa moril,

maupun materil, terimakasih ya ayah dan ibuku dukungan kalian sampai

skripsi ini selesai.

7. Bapak Febri Nurul Huda, SIP, selaku kepala Perpustakaan Universitas Satya

Negara Indonesia. Terimakasih atas izin beliau penulis bisa melakukan

penelitian dan motivasi yang diberikan. Beliau sebagai salah satu senior

JIPERS 2010 yang penulis kagumi, penulis kagum karena perjuangan, doa

dan usaha beliau bisa jadi seperti saat ini.

8. Ibu Nia, Cucum, Ellis, bapak Gembol, dan mas Surya serta pegawai USNI

lainnya yang telah memberikan dukungan kepada penulis.

9. Seluruh Dosen Ilmu Perpustakaan yang telah memberikan banyak ilmu

pengetahuan yang sangat berharga.

10. Keluarga besar mbah Suwarso dan Suyono, yang telah memberikan bantuan

materi maupun moril. Buat pakde Suhardi, Udin, Bude Rini, Wiwi, Tante Sri,

Asih, Rusmi, dan Om Edi, Adi, Ahmad, beliau-beliau sangat mendukung

penulis dalam menyelesaikan skripsi.

11. Genk semasa kuliah “Kandangers” Raka, Riri, Rizka, Gusti, Muhyidin,

teman-teman seperjuangan IP B 2012 Dita, Gea, Mia, Hilda, Rere, Ocha,

April, Husnul, Nurul, Diah, Dwi, Irpan dan lainya, serta teman-teman senior

JIPERS khususnya 2010 dan 2011, tidak ketinggalan temen bimbingan Putri

dan Indra. Terimakasih kalian semua luar biasa, telah memberikan banyak

dukungan, semangat sampai penulis menyelesaikan skripsi.

Page 8: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

iv

12. Maharachni serta sahabat-sahabat di KKN KAYU Sigit, Renal, Dekur, Kiki,

Raka, Kindi, Vina, Dhira, Pinto, Efni, Dita dan Rendi. Kawanku di “Naga

Hitam” Romi, Riski, Heri, Kanu, Udin, Ekwin, Rivaldo, dan Adi, serta

kawan dari Ilmu Hukum UIN 2012. Terimakasih kalian semua tidak kalah

luar biasanya, dukungan, bimbingan, motivasi, kebersamaan kalian yang

membuat penulis tenang dalam menyelesaikan skripsi.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kata

sempurna dan masih terdapat beberapa kekurangan, baik dari segi isi maupun

penulisannya. Oleh karena itu, penulis mengaharapkan segala saran dan kritik

yang membanggun demi penyempurnaan penulisan skripsi ini. Akhir kata semoga

skripsi ini dapat berguna bagi penulis dan setiap pembacanya.

Jakarta, 24 November 2016

Alyasa Gustiyono

Page 9: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

v

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

SURAT PERNYATAAN

ABSTRAK .................................................................................................... ....... i

KATA PENGANTAR ............................................................. ........................... ii

DAFTAR ISI ..................................................................................................... .vi

DAFTAR TABEL.......................................................................... ................... vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ....................................................... 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................ 6

D. Definisi Istilah ........................................................................................... 7

E. Sistematika Penulisan .............................................................................. 8

BAB II TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Perguruan Tinggi .............................................................. 10

1. Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi ...................................... 10

2. Tujuan Perpustakaan Perguruan Tinggi ............................................ 11

3. Tugas Perpustakaan Perguruan Tinggi.............................................. 11

4. Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi ............................................ 11

B. Persepsi ................................................................................................... 12

1. Pengertian Persepsi ........................................................................... 13

2. Pengelompokan persepsi ................................................................... 13

C. Layanan Sirkulasi .................................................................................... 14

D. Kualitas Layanan .....................................................................................15

1. Pengertian Kualitas Layanan ............................................................ 18

2. Dimensi dan Indikator Kualitas Layanan .......................................... 19

E. Penelitian Terdahulu ............................................................................... 25

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian.............................................................. 28

B. Sumber Data ............................................................................................ 28

C. Populasi dan Sampel ............................................................................... 29

D. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 31

E. Teknik Analisis Data ............................................................................... 38

F. Pengukuran Persepsi ............................................................................... 39

G. Temapt dan Waktu Penelitian ................................................................. 42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Profil Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia ....................... 43

B. Informasi Umum ..................................................................................... 51

1. Identitas Responden .......................................................................... 51

2. Fakultas Responden .......................................................................... 52

Page 10: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

vi

3. Tahun Semester Responden .............................................................. 52

4. Rata – rata kunjungan Responden ..................................................... 53

C. Hasil dan Pembahasan Penelitian............................................................ 53

1. Persepsi Pemustaka Terhadap Kemampuan dan Sikap Petugas

Sirkulasi Dalam Melayani (Service Affect) ....................................... 54

2. Persepsi Pemustaka Terhadap Petunjuk dan Sarana Akses Layanan

Sirkulasi (Personal Control) ............................................................. 64

3. Persepsi pemustaka Terhadap Akses Informasi Layanan Sirkulasi

(Information Access) ......................................................................... 77

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................. 86

B. Saran ........................................................................................................ 88

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 89

LAMPIRAN

BIODATA PENULIS

Page 11: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

vii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1 Data Pengunjung Perpustakaan USNI ................................ 30

2. Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrument Penelitian ......................................... 33

3. Tabel 3.3 Harga Kritik dan r Product ................................................. 34

4. Tabel 3.4 Uji Validitas ....................................................................... 35

5. Tabel 3.5 Uji Realibilitas ................................................................... 37

6. Tabel 3.6 Pengukuran Persepsi ......................................................... 40

7. Tabel 3.7 waktu penelitian ................................................................ 42

8. Tabel 4.1 Sumber Daya Manusia Perpustakaan USNI .................. ... 50

9. Tabel 4.2 Jenis Kelamin Responden .................................................. 51

10. Tabel 4.3 Fakultas Responden .......................................................... 51

11. Tabel 4.4 Semester Responden ......................................................... 52

12. Tabel 4.5 Rata-Rata Kunjungan ........................................................ 53

13. Tabel 4.6 Petugas Sirkulasi memahami kebutuhan pemustaka .......... 54

14. Tabel 4.7 Petugas Sirkulasi Memberikan Perhatian ........................... 55

15. Tabel 4.8 Kecepatan dan Ketepatan Petugas Sirkulasi ..................... 57

16. Tabel 4.9 Petugas Tanggap Dalam Memberikan Bantuan ................. 58

17. Tabel 4.10 Keramahan Petugas Sirkulasi .......................................... 59

18. Tabel 4.11 Petugas Memiliki Pengetahuan dan Keahlian ................. 60

19. Tabel 4.12 Waktu Pelayanan Sirkulasi ............................................. 61

20. Tabel 4.13 Kemampuan Petugas Sirkulasi ....................................... 62

21. Tabel 4.14 Rekapitulas hasil Service Affect ..................................... 63

22. Tabel 4.15 Kemudahan Pemustaka Dalam Mendaftar Anggota ........ 65

23. Tabel.4.16 Kemudahan Pemustaka Dalam Perpanjang Angota ......... 66

24. Tabel 4.17 Kemudahan Pemustaka Dalam Bebas Pustaka 67

25. Tabel 4.18 Kejelasan Petunjuk ........................................................ 68

26. Tabel 4.19 Kejelasan Petunjuk Tata Tertib ....................................... 69

27. Tabel 4.20 Kenyamanaan Waktu Peminjaman Koleksi .................. 70

28. Tabel 4.21 Pemustaka Langsung Mencari Koleksi ........................... 71

29. Tabel 4.22 Pemustaka Langsung Meminjam Koleksi ...................... 72

30. Tabel 4.23 Tersediannya OPAC di Layanan Sirkulasi ..................... 73

31. Tabel 4.24 Tersediannya WIFI ......................................................... 75

32. Tabel 4.25 Rekapitulasi Personal Control ...................................... 76

33. Tabel 4.26 Tersediannya Bimbingan Pemustaka ............................ 77

34. Tabel 4.27 Tersediannya Koleksi Yang Sesuai .............................. 78

35. Tabel 4.28 Kelancaran Peminjaman Koleksi ................................... 80

36. Tabel 4.29 Kelancaran Pengembalian Koleksi ................................ 81

37. Tabel 4.30 Kelancaran Perpanjang Koleksi ..................................... 82

38. Tabel 4.31 Skor Rata-Rata Information Access .................................. 83

39. Tabel 4.32 Rekapitulasi Persepsi Terhadap Kualitas layanan .............. 84

Page 12: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

viii

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 2.1 Dimensi dan Indikator Kualitas Layanan ........................... 20

2. Gambar 4.1 Struktur Organisasi Perpustakaan USNI ............................ 49

Page 13: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat pada

masa sekarang sehingga kita dituntut untuk belajar dan membaca. Rakhmat (1989,

h.82) menjelaskan perpustakaan sebagai pusat informasi semakin dituntut untuk

memberikan layanan informasi yang lebih baik dan tepat guna, sehingga dapat

menarik perhatian pemustaka dari berbagai kalangan dengan latar belakang yang

berbeda seperti anak-anak, pelajar, dosen, mahasiswa, peneliti dan sebagainya.

Pada saat ini perpustakaan dapat dikatakan sebagai tempat untuk mencari ilmu

pengetahuan dan tempat penelitian.

Definisi perpustakaan perguruan tinggi ialah perpustakaan yang terdapat pada

perguruan tinggi, badan bawahannya maupun lembaga yang berafiliasi dengan

perguruan tinggi, dengan tujuan utama membantu perguruan tinggi mencapai

tujuannya (Sulistyo Basuki, 1993, 2010). Perpustakaan perguruan tinggi sering

disebut sebagai jantungnya universitas. Hal ini dikarenakan perpustakaan

merupakan sarana sumber informasi bagi seluruh civitas akademika untuk

menunjang kegiatan belajar mengajar sesuai dengan kurikulum yang berlaku di

perguruan tinggi.

Perpustakaan terdiri dari beberapa layanan, salah satunya yaitu layanan

sirkulasi. Layanan sirkulasi di perpustakaan bisa dikatakan sebagai ujung tombak

kegiatan pelayanan pengguna di perpustakaan, karena layanan sirkulasi

merupakan area layanan yang banyak berinteraksi langsung dengan pengguna dari

pada layanan lain yang ada di perpustakaan. Aktivitas bagian layanan sirkulasi

Page 14: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

2

dapat menyangkut dengan masalah kualitas pelayanan perpustakaan. Baik

tidaknya sebuah perpustakaan berkaitan erat dengan bagaimana layanan

perpustakaan yang diberikan kepada pemustaka.

Keberhasilan dari sebuah perpustakaan salah satunya dapat diukur dengan

melihat kualitas layanan yang diberikan oleh perpustakaan. Dengan kualitas

pelayanan yang diberikan dapat mendorong pemustaka untuk selalu

memanfaatkan jasa perpustakaan. Tjiptono menjelaskan“bahwa pada dasarnya

kualitas layanan itu berfokus pada upaya pemenuhan kebutuhan pelanggan serta

ketepatan dan kejelasan penyampaian kepada pelanggannya” (dikutip dari

Fatmawati, 2013).

Penulis melakukan penelitian di Perpustakaan Universitas Satya Negara

Indonesia (USNI). Perpustakaan USNI memiliki tujuan utama untuk membantu

perguruan tinggi mencapai tujuannya. Perpustakaan USNI mempunyai misi

menyediakan semua bentuk informasi yang sesuai dengan kurikulum yang

berlaku di USNI, mengolah informasi agar bisa diakses oleh pengguna dengan

mudah, memberikan fasilitas yang memadai agar dapat mewujudkan fungsi

perpustakaan sebagai bahan bantu proses belajar mengajar dan penelitian.

Layanan sirkulasi Perpustakaan USNI menjadi layanan utama dalam

memberikan pelayanan bagi pemustaka. Perpustakaan USNI juga mempunyai

beberapa kegiatan sarana layanan sirkulasi seperti kartu anggota perpustakaan,

peminjaman, pengembalian buku, dan perpanjang peminjaman buku bagi para

anggota perpustakaan. Layanan di Perpustakaan USNI ditujukan untuk seluruh

civitas akademika yaitu mahasiswa, dosen, peneliti dan karyawan perguruan

tinggi. Petugas sirkulasi di Perpustakaan USNI berjumlah lima pegawai, satu di

Page 15: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

3

antara pegawai ialah lulusan D3 Ilmu Perpustakaan, empat diantaranya adalah

lulusan SMA (Sekolah Menengah Atas).

Perpustakaan USNImenjadi satu-satunya perpustakaan yang digunakan

mahasiswa USNI. Hal ini dikarenakan USNI tidak mempunyai perpustakaan

fakultas. Padahal USNI memiliki lima Fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas

Teknik, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Fakultas Sosial dan Politik, serta

Fakultas Magister Ekonomi, segala kegiatan pemustaka dalam mencari koleksi

untuk kebutuhan mereka hanya bisa didapatkan pada Perpustakaan USNI.

Perpustakaan USNI menyediakan fasilitas untuk menunjang pemustaka yang

datang, contohnya seperti Lift khusus untuk menuju perpustakaan, koneksi

internet gratis, penelusuran koleksi secara online, koleksi cetak (buku) maupun

non cetak (jurnal online), ruang baca yang memadai bagi pemustaka. Selanjutnya

Perpustakaan USNI memberikan fasilitas lainnya untuk memberikan

kenyamanaan bagi pemustaka sehingga mereka merasa aman, berikut ini adalah

fasilitas yang mereka miliki yaitu kamera pengintai pada setiap sudut ruangan dan

rak penyimpanan dilengkapi kunci setiap raknya. Berikutnya Perpustakaan USNI

menyediakan pelayanan bagi pemustaka berupa pelayanan sirkulasi, pelayanan

referensi, dan pelayanan multimedia. Perpustakaan USNI yang hanya memiliki

satu perpustakaan saja namun mereka memberikan fasilitas-fasilitas yang baik

untuk pemustaka yang berkunjung ke Perpustakaan USNI. Hal tersbut

terbuktidaridata terakhir yang penulis dapat jumlah kedatangan pengunjung

Perpustakaan USNI pada bulan April sampai dengan Mei 2016 berjumlah 1429

pemustaka.

Page 16: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

4

Dari data pengunjung Perpustakaan USNI yang berjumlah 1429 pemustaka

tersebut, penulis mendapatkan jumlah data yang menggunakan layanan sirkulasi

pada bulan Mei sampai dengan bulan April hanya 400 pemustaka saja dari 1429

pemustaka Perpustakaan USNI data tersebut penulis dapat dari laporan bagian

sirkulasi.Hal tersebut tentunya yang menimbulkan pertanyaan dan masalah karena

jumlah pengunjung Perpustakaan pada bulan tersebut mencapai 1429 pemustaka

namun hanya 400 pemustaka yang memanfaatkan layanan sirkulasi.Selanjutnya

Poll menjelaskan“bahwa kualitas layanan perpustakaan itu dapat dihubungkan

dengan persepsi pemustaka, karena pemustaka yang merasakan layanan yang

diberikan oleh perpustakaan” (dikutip dari Fatmawati, 20013). Dari data yang

penulis dapat, diketahui bahwa yang menggunakan layanan sirkulasi

Perpustakaann USNI masih kurang dari jumlah pengunjung yang mencapai 1429

pemustaka, lalu penulis ingin mengetahui bagaimana persepsi pemustaka

Perpustakaan USNI terhadap kualitas layanan sirkulasi yang sudah diberikan oleh

layanan sirkulasi. Nursalam (1996, h. 48) menjelaskan bahwa persepsi dapat

dipahami sebagai suatu proses membuat penilaian atau membangun kesan

mengenai berbagai macam hal yang terdapat di lapangan.

Selanjutnya penulis ingin meneliti lebih lanjut bagaimana persepsi pemustaka

yang dilihat dari segi kualitas layanan sirkulasi yang diberikan oleh Perpustakaan

USNI. Fatmawati (2013, h.232) menjelaskan dimensi kualitas layanan ada empat

dimensi, yaitu sikap petugas dalam melayani pemustaka (Service Affect), suasana

ruang perpustakaan (Library as Place), petunjuk dan sarana akses (Personal

Control) dan akses informasi (Information Access). Selanjutnya menurut

Fatmawati (2013, h.232) tidak menutup kemungkinan jika peneliti yang

Page 17: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

5

berkeinginan untuk menggunakan tiga dimensi juga tidak masalah, yang

terpenting adalah indikator yang digunakan sesuai dengan dimensinya, dimensi

kualitas layanan perpustakaan tersebut dapat dijadikan sebagai indikator dalam

pengukuran kualitas layanan perpustakaan. Berdasarkan teori tersebut penulis

hanya menggunakan tiga dimensi saja untuk dijadikan indikator penelitian untuk

mengetahui kualitas layanan sirkulasi yaitu dimensi sikap petugas dalam melayani

pemustaka (Service Affect), petunjuk dan sarana akses (Personal Control) dan

akses informasi (Information Access), ketiga dimensi ini penulis pilih karena

berdasarkan keterkaitan dengan layanan sirkulasi. Suasana ruang perpustakaan

(Library as Place) tidak diikutsertakan dalam penelitian kualitas layanan sirkulasi,

karena indikator dimensi ini tidak sesuai dengan lingkup bahasan layanan

sirkulasi, contohnya indikator ruang yang bermanfaat (Ultilitarian Space),

berbagai makna (Symbol), tempat belajar yang nyaman (Refuge).

Berdasarkan pertimbangan hal tersebut maka penulis ingin mengetahui

persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi perpustakaan USNI. Jenis

layanan sebagai objek penelitian adalah kualitas layanan sirkulasi. Alasan

pemilihan jenis layanan ini, karena jenis layanan sirkulasi merupakan jenis

layanan yang sering dimanfaatkan oleh pemustaka, namun layanan sirkulasi di

Perpustakaan USNI hanya digunakan oleh 400 pemustaka dari jumlah pengunjung

yang mencapai 1429 pemustaka, oleh sebab itu penulis tertarik untuk menulis

skripsi dengan judul “Persepsi Pemustaka Terhadap Kualitas Layanan

Sirkulasi di Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia (USNI)”.

Page 18: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

6

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dipaparkan penulis di atas,

maka penelitian hanya akan difokuskan pada masalah persepsi pemustaka

terhadap kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan USNI. Rumusan masalah yang

diangkat penulis dari tiga dimensi kualitas layanan.

Oleh karena itu penulis merumuskan beberapa pertanyaan sebagai berikut:

1. Bagaimana persepsi pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas

dalam melayani pemustaka (Service Affect)di layanan sirkulasi Perpustakaan

Universitas Satya Negara Indonesia ?

2. Bagaimana persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana akses

informasi (Personal Control)di layanan sirkulasi Perpustakaan Universitas

Satya Negara Indonesia ?

3. Bagaimana persepsi pemustaka terhadap akses informasi (Information

Access)yang diberikan layanan sirkulasi Perpustakaan Universitas Satya

Negara Indonesia ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Sesuai denganperumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah

untuk:

1. Mengetahui persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi

perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia dilihat dari kemampuan

dan sikap petugas dalam melayani pemustaka (Affect Service).

Page 19: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

7

2. Mengetahui persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di

perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia dilihat dari petunjuk dan

sarana akses (Personal Control).

3. Mengetahui persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di

perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia dilihat dari akses

informasi (Information Access).

Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain:

1. Bagi perpustakaan, khususnya perpustakaan Universitas Satya Negara

Indonesia memberikan masukan terkait persepsi pemustaka terhadap

kualitas layanan sirkulasi di perpustakaan.

2. Bagi penulis, penelitian ini menjadi sebuah pembelajaran dan pengetahuan

yang baru bagi penulis terkait dengan kualitas layanan sirkulasi.

3. Bagi pustakawan, khususnya yang bertugas di bagian layanan sirkulasi bisa

dijadikan bahan evaluasi sebagai pemahaman dalam meningkatkan kualitas

layanan sirkulasi perpustakaan.

D. Definisi Istilah

Definisi istilah sangat penting untuk dicantumkan guna menghindari

perbedaan pengertian makna yang ditimbulkan agar tidak terjadi kesalahpahaman

maksud judul sesuai dengan harapan penulis. Penulis perlu menjelaskan istilah-

istilah sebagai berikut :

1. Persepsi adalah pandangan atau pendapat seseorang terhadap objek yang

dilihat atau dirasakan oleh seseorang tersebut. Persepsi akan timbul setelah

seseorang melihat dan merasakan secara langsung pelayanan yang

Page 20: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

8

dilihatnya dan pelayanan yang dirasakannya. Hal tersebut akan

menimbulkan persepsi yang keluar dalam diri seseorang tersebut

2. Layanan sirkulasi adalah layanan yang disediakan perpustakaan untuk

melayani peminjaman dan pengembalian koleksi. Layanan sirkulasi tidak

hanya melayani peminjaman dan pengembalian buku saja, namun layanan

sirkulasi ini sebagai layanan yang membantu pengguna dalam pencarian

koleksi yang ada di perpustakaan.

3. Kualitas layanan adalah layanan yang baik yang diberikan oleh

perpustakaan kepada pemustaka mereka agar mereka nyaman berada di

dalam perpustakaan.

E. Sistematika Penulisan

Dalam melakukan penyusunan penelitian ini, peneliti membagi sistematika

penulisan ke dalam lima bab, yaitu :

Bab I Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan

manfaat penelitian, definisi istilah dan sistematika penulisan.

Bab II Tinjauan Literatur

Bab ini berisi kajian literatur yang menjadi landasan dalam penelitian.

Bab III Metode Penelitian

Dalam bab ini dijelaskan jenis dan pendekatan penelitian, sumber data,

populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, teknis analisis data, tempat dan

waktu penelitian.

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

Page 21: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

9

Dalam bab ini diterangkan profil perpustakaan Universitas Satya Negara

Indonesia, diterangkan hasil penelitian data serta jawaban data responden

mengenai persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi perpustakaan

Universitas Satya Negara Indonesia.

Bab V Penutup

Bab ini merupakan bab akhir dari penelitian, berupa penarikan kesimpulan

dan beberapa rekomendasi. Kesimpulan dan saran wajib menjawab tujuan

penelitian secara singkat dan padat.

Page 22: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

10

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Perguruan Tinggi

1. Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi

Menurut Purwono (2013, h.18) perpustakaan perguruan tinggi merupakan

Unit Pelaksana Teknis (UPT) perguruan tinggi yang bersama-sama dengan unit

lain, turut melaksanakan Tridarma perguruan tinggi dengan cara memilih,

menghimpun, mengolah, merawat, serta melayangkan sumber informasi kepada

lembaga induknya dan masyarakat akademis. Departemen pendidikan nasional

(2004) menyatakan bahwa perpustakaan adalah unsur penunjang yang perlu ada

pada semua bentuk perguruan tinggi, mulai dari universitas, institut, sekolah

tinggi, politeknik maupun akademi.

Perpustakaan perguruan tinggi adalah perpustakaan yang melayani para

mahasiswa, dosen, karyawan suatu perguruan tinggi tertentu (Rahayuningsih,

2007, 2015). Pengertian selanjutnya menjelaskan perpustakaan perguruan tinggi

ialah perpustakaan yang terdapat pada perguruan tinggi, badan bawahannya

maupun lembaga yang berafiliasi dengan perguruan tinggi, dengan tujuan utama

membantu perguruan tinggi mencapai tujuannya (Sulistyo Basuki, 1993, 2010).

Berdasarkan beberapa definisi perguruan tinggi yang dijelaskan oleh ahli

tersebut dapat disimpulkan perguuan tinggi adalah perpustakaan yang berada di

perguruan tinggi yang digunakan oleh mahasiswa, dosen dan masyarakat lainnya

untuk mencari informasi yang ada pada perpustakaan perguruan tinggi tersebut.

Page 23: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

11

2. Tujuan Perpustakaan Perguruan Tinggi

Tujuan diselengarakannya perpustakaan perguruan tinggi yaitu untuk

menunjang terlaksanannya program pendidikan, penelitian, dan pengabdian

kepada masyarakathal tersebut dikenal dengan sebutan Tri Dharma Perguruan

Tinggi (Sulistyo Basuki, 1993, 2010). Perpustakaan perguruan tinggi pun

memiliki tujuan untuk mendukung perguruan tinggi melaksanakan ketiga dharma

perguruan tinggi tersebut. Perpustakaan perguruan tinggi terdiri dari perpustakaan

jurusan, bagian, departemen (bukan departemen seperti kementrian) fakultas,

universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, akademi maupun perpustakaan

program nongelar (Sulistyo Basuki, 1993, 2010).

Sedangkan Saleh (1995, h.17) berpendapat terdapat lima tujuan layanan

informasi di perpustakaan perguruan tinggi, antara lain:

a. Pengumpulan informasi.

b. Pengolahan informasi.

c. Pemanfaatan informasi.

d. Menyebarluaskan informasi.

e. Pemeliharaan atau pelestarian informasi.

Berdasarkan dari beberapa definisi dari tujuan perpustakaan perguruan tinggi,

maka dapat disimpulkan bahwa perpustakaan perguruan tinggi bertujuan untuk

membantu para civitas akademik dalam hal pendidikan, penelitian dan pengabdian

terhadap masyarakat.

3. Tugas Perpustakaan Perguruan Tinggi

Purwono (2013, h.19) menjelaskan beberapa tugas perpustakaan perguruan

tinggi, antara lain :

Page 24: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

12

a. Pemilihan dan pengadaan.

b. Pengolahan bahan pustaka.

c. Pelayanan.

d. Tata usaha.

Perpustakaan tentunya, tidak hanya mempunyai tujuan saja yang harus

dikerjakan untuk melayani para pengguna perpustakaan yang datang. Namun

perpustakaan memiliki tugasnya untuk menjalankan perpustakaan, tugas yang

dijalankan perpustakaan tentunya nanti dapat membantu melaksanakan

penyebaran informasi, ilmu pengetahuan dan pengembangan ilmu pengetahuan

bagi para pengguna perpustakaan.

Sejalan dengan pernyataan yang diungkapkan Purwono, Yusup (1998,

h.14)menjelaskanperpustakaan perguruan tinggi bertugas untuk menghimpun atau

pengadaan sumber informasi, pengolahan sumber informasi bagi pengguna yang

berada di perguruan tinggi. Perpustakaan perguruan tinggi dapat menjalankan

tugasnya apabila perpustakaan dalam melaksanakan kegiatan pengadaan,

pengolahan dan memberikan pelayanan maka perpustakaan sudah menjalankan

tugasnya dengan baik.

Berdasarkan dari definisidi atasdapat disimpulkan tugas perpustakaan

perguruan tinggi adalah pengadaan bahan pustaka, proses pengolahan bahan

pustaka dan memberikan pelayanan kepada pemustaka.

4. Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi

Sutarno NS (2003, h. 162) menjelaskan bahwafungsi perpustakaan perguruan

tinggi dapat ditinjau dari dua segi yaitu:

Page 25: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

13

a. Dari segi layanan, di mana perpustakaan mempunyai enam fungsi yaitu

pengumpulan informasi, pengolahan informasi, pemanfaatan informasi,

penyebarluasan informasi, pemeliharaan serta pelestarian informasi.

b. Dari segi program kegiatannya perpustakaan mempunyai tiga macam fungsi

yaitu sebagai pusat layanan informasi untuk program pendidikan dan

pengajaran, sebagai pusat layanan informasi untuk program penelitian dan

sebagai pusat layanan informasi untuk program pengabdian masyarakat.

Dari fungsi yang dijelaskan tersebut bahwa kesimpulannya perpustakaan

berfungsi untuk melayani pemustaka serta memberikan program jangka

pendek maupun panjang untuk membuat rencana program yang lebih baik.

Berdasarkan dari penjelasan mengenai fungsi perpustakaan perguruan tinggi

dapat disimpulkan bahwa fungsi perpustakaan perguruan tinggi adalah

memberikan pelayanan mulai dari pengumpulan informasi sampai dengan

pelestarian informasi serta memberikan program kegiatan bagi pemustaka.

B. Persepsi

1. Pengertian Persepsi

Nursalam (1996, h. 42) menjelaskan persepsi pada hakikatnya adalah proses

kognitif yang dialami setiap orang didalam memahami informasi tentang

lingkungannya, baik lewat penglihatan, pendengaran, penghayatan, perasaan dan

penciuman. Proses terjadinya persepsi tersebut dapat dialami oleh setiap manusia

dan setiap manusia memiliki persepsinya masing-masing. Jadi setiap manusia

mempunyai persepsi yang berbeda untuk menilai apa yang dilihat maupun

dirasakan secara langsung.

Page 26: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

14

Pengertian persepsi berikutnya adalah pengalaman tentang objek, peristiwa

dan hubungan-hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi,

menafsirkan pesan dan memberikan makna (Rakhmat, 1989, 2001). Pernyataan

yang diungkapkan tersebut bahwa manusia dapat mengeluarkan persepsi mereka

setelah melihat dan berada langsung pada tempat yang mereka lihat secara

langsung dan setelah melihat secara langsung mereka dapat dapat

menyimpulkannya. Persepsi dapat diungkapkan juga dengan menggunakan

perasaan apa yang dirasakan dalam benak mereka.

Sedangkan (Suwarno, 2003, 2007, 2009) menjelaskan persepsi sebagai proses

diterimanya rangsangan atau objek, kualitas hubungan antar gejala, maupun

peristiwa sampai rangsangan itu disadari dan dimengerti. Sebagai contoh apabila

seseorang tertarik untuk melihat lawan jenis yang melintas di depannya, terjadi

suatu proses penilaian terhadap orang tersebut dengan berbagai ciri dan asesoris

yang digunakan. Ciri-ciri itu tadi adalah sekumpulan informasi sensoris yang

tidak bermakna sebelum dimaknai oleh orang tersebut. Makna itu merupakan

kualitas hasil penilaian, misalnya cantik, indah dan lain-lain.

Berdasarkan beberapa definisi mengenai persepsi maka dapat disimpulkan

persepsi adalah proses penilaian terhadap objek yang dilihat maupun yang

dirasakan oleh seseorang.

2. Pengelompokan Persepsi

Pengelompokan persepsi dibedakan dalam dua jenis, yaitu pertama persepsi

mengenai benda dankedua persepsi sosial (Suwarno, 2003, 2007, 2009). Dalam

persepsi benda objek stimulus persepsi adalah suatu hal atau benda yang nyata

dan dapat kita raba, dapat dirasakan dan diindera secara langsung. Unsur

Page 27: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

15

perantaranya terbatas seperti gelombang udara, gelombang cahaya, suhu dan

gerakan lain, dan umumnya merupakan gejala fisik. Sedangkan persepsi sosial

bisa terjadi karena kontak secara tidak langsung. Di sisi lain persepsi sosial

stimulusnya tidak dapat kita raba, dirasakan, dan hanya dapat dilihat secara

langsung melalui penglihatan terhadap sejumlah petunjuk misalnya emosi, motif,

sikap dan lainnya.

Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan pengelompokan persepsi dapat

dibedakan menjadi dua yaitu dari unsur sosial maupun dari unsur benda.

C. Layanan Sirkulasi

Kata sirkulasi berasal dari bahasa Inggris yaitu “Circulation” yang

mempunyai arti perputaran, peredaran. Sedangkan dalam ilmu perpustakaan, kata

sirkulasi sering dikenal dengan pemanfaatan bahan pustaka. Selanjutnya Bafadal

(2000, h. 24) menjelaskan pelayanan sirkulasi adalah kegiatan kerja yang berupa

pemberian bantuan kepada pemakai perpustakaan dalam proses peminjaman dan

pengembalian bahan pustaka. Sedangkan Sjahrial (1976, h. 97) menjelaskan

layanan sirkulasi adalah kegiatan peredaran koleksi perpustakaan, baik untuk

dibaca di dalam maupun dibawa keluar perpustakaan. Layanan sirkulasi juga

memiliki sistem yang digunakan untuk kebutuhan perpustakaan.

Bafadal (2000, h. 40) menjelaskan Ada tiga macam sistem layanan yang biasa

dilakukan oleh perpustakaan, yaitu :

1. Sistem terbuka (Open Access)

Page 28: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

16

Dalam sistem layanan terbuka, perpustakaan memberi kebebasan kepada

pemustaka untuk dapat masuk dan memilih sendiri koleksi yang diinginkan. Oleh

karena itu, penaatan ruang koleksi perlu diperhatikan

2. Sistem layanan tertutup (Close Access)

Layanan tertutup memiliki arti, pengguna tidak boleh langsung mengambil

koleksi bahan pustaka yang diinginkan di rak, tetapi harus melalui petugas

perpustakaan. pengguna dapat memiliki koleksi bahan pustaka yang diinginkan

melalui katalog yang disediakan.

3. Sistem layanan campuran (Mixed Access)

Layanan campuran merupakan gabungan layanan terbuka dan tertutup.

Layanan campuran ini biasanya digunakan oleh perpustakaan perguruan tinggi.

Untuk koleksi skripsi, referensi, dan tesis dilayani secara tertutup melalui katalog

sedangkan untuk koleksi yang bersifat umum menggunakan layanan terbuka.

Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pelayanan sirkulasi

adalah kegiatan yang harus ada di dalam perpustakaan yang berhubungan dengan

bagian peminjaman dan pengembalian bahan pustaka agar dapat menjalankan

perannya dengan baik, maka perpustakaan harus didukung sarana, prasarana serta

tenaga kerja pengelola yang handal. Untuk itu tenaga pengelola perpustakaan

perguruan tinggi perlu dibekali pengetahuan dan keterampilan mengolah

perpustakaan perguruan tinggi khususnya bagian pelayanan sirkulasi.

Departemen Pendidikan Nasional (2004) merekomendasikan pelayanan

sirkulasi adalah kegiatan melayankan koleksi perpustakaan ke para pemustaka

atau pengguna perpustakaan dengan kegiatan seperti :

Page 29: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

17

1. Membuat peraturan mengenai pemakaian atau peminjaman koleksi, misalnya

mengatur.

1) Siapa saja yang boleh memakai fasilitas perpustakaan.

2) Syarat-syarat peminjaman koleksi.

3) Hak-hak pemustaka.

4) Lama jangka waktu peminjaman.

5) Banyaknya koleksi bahan pustaka yang boleh dipinjam keluar oleh setiap

pemustaka atau anggota perpustakaan.

6) Sanksi-sanksi bila terlambat mengembalikan pinjaman bahan pustaka

ataupun bila terjadi pelanggaran terhadap peraturan perpustakaan.

2. Membuat pengumuman tentang pendaftaran anggota dan peraturan lainnya

yang terkait tentang perpustakaan yang tertulis secara langsung.

3. Melayani permintaan Surat Bebas Pinjaman Pustaka (SBPP) kepada anggota

perpustakaan yang memerlukan untuk keperluan studi.

Berikut kegiatan-kegiatan layanan sirkulasi yang dinyatakan oleh

(Rahayuningsih, 2007, 2015) :

1. Pendaftaran anggota Perpustakaan, salah satu tugas di bagian sirkulasi adalah

menerima pendaftaran anggota perpustakaan dan melayani perpanjang

anggota.

2. Peminjaman, peminjaman koleksi merupakan salah satu kegiatan utama

dalam sirkulasi.

3. Pengembalian dan perpanjangan, kegiatan pengembalian adalah kegiatan

pencatatan bukti bahwa pengguna telah mengembalikan koleksi yang

dipinjamnya.

Kegiatan-kegiatan layanan sirkulasi ini digunakan untuk melayani pemustaka

yang datang ke perpustakaan. Perpustakaan dapat menyesuaikan kegiatan layanan

sirkulasi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan pemustaka mereka.

Page 30: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

18

Berdasarkan hasil uraian di atas dapat disimpulkan bahwa layanan sirkulasi

adalah layanan yang sering berinteraksi langsung dengan pemustaka, karena pada

layanan sirkulasi petugas sirkulasi secara langsung melayani pemustaka yang

datang. Selanjutnya layanan sirkulasi mempunyai kegiatan untuk melayani

pemustakannya dengan membuatkan peraturan serta informasi mengenai

perpustakaan dan khususnya mengenai apa yang ada pada layanan sirkulasi.

D. Kualitas Layanan

1. Pengertian Kualitas Layanan

Jasa layanan perpustakaan mengalami perubahan paradigma dengan adanya

kemajuan di bidang teknologi informasi. Perubahan paradigma tersebut berakibat

pada prestasi perpustakaan bukan lagi diukur berdasarkan kekayaan koleksi dan

jumlah pengunjung, melainkan dari jumlah orang yang menggunakan layanan.

Meskipun mereka tidak datang secara fisik ke perpustakaan, namun mereka dapat

mengakses koleksi melalui bantuan teknologi. Penyediaan fasilitas perpustakaan

harus lebih mengerahkan pustakawan pada penyediaan muatan informasi yang

dapat disajikan kepada pemustaka (Rahayuningsih, 2007, 2015). Dalam kondisi

demikian maka jasa layanan perpustakaan yang diberikan harus berfokus kepada

pemustaka, dalam hal ini perpustakaan memberikan layanan prima (Excellent

Service) atau sering disebut juga dengan layanan berkualitas (Rahayuningsih,

2007, 2015).

Achmad (2012, h. 10) menjelaskan layanan prima (kualitas layanan) adalah

petugas dapat melayani dengan ramah, tepat dan cepat. Selanjutnya Achmad

(2012) menjelaskan manfaat layanan prima adalah :

Page 31: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

19

1) Bagi pemustaka yaitu kebutuhan akan informasinya dapat dipenuhi,

pemustaka dapat mendapatkan hasil yang lebih baik dan pemustaka merasa

lebih dihargai serta diperhatikan, pemustaka mendapatkan layanan yang

berkualitas.

2) Bagi tenaga perpustakaan yaitu mereka semakin memiliki rasa percaya diri,

mereka memiliki kebanggaan dan kepuasan diri, mereka merasa senang

dalam melayani pemustaka, merasa lebih bersemangat dalam bekerja dan

citra tenaga perpustakaan juga semakin baik.

3) Bagi perpustakaan yaitu mengokohkan eksistensi perpustakaan sebagai unit

penunjang, perpustakaan mempunyai peluang lebih besar untuk terus

berkembang, perpustakaan mempunyai nilai lebih untuk dapat bersaing

dengan unit lain dan peran perpustakaan semakin dirasakan oleh institusi

induknya (h. 10).

Dalam hal ini peneliti menyimpulkan bahwa kualitas layanan perpustakaan

adalah layanan yang di berikan secara prima kepada pemustaka untuk kepentingan

perpustakaan itu sendiri, dan tenaga perpustakaan. Kualitas yang diberikan oleh

perpustakaan kepada pengguna dapat berdampak positif terhadap perkembangan

perpustakaan yang lebih baik kedepannya. Perpustakaan juga nantinya dapat

dinilai oleh para pemustaka, dinilai dari segi bagaimana petugas layanan dalam

melayani pemustaka, informasi yang diberikan perpustakaan kepada pemustaka

dan sarana akses yang diberikan perpustakaan kepada pemustaka.

2. Dimensi dan Indikator Kualitas Layanan

Page 32: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

20

Karakteristik kualitas layanan perpustakaan yang dijelaskan Fatmawati (2013,

h. 215) dibagi menjadi dimensi dan indikator kualitas layanan. Berikut adalah

gambar mengenai dimensi dan indikator kualitas layanan.

Gambar 2.1

Dimensi dan Indikator Kualitas Layanan Perpustakaan

Sumber: Fatmawati (2013, h. 215), menggunakan referensi dari Dimensiom Of Library Service

Quality (Boykin. 2002)

Berikut penjelasan Fatmawati (2013, h. 217) mengenai gambar terkait dengan

dimensi dan indikator kualitas layanan :

a. Sikap petugas dalam melayani pemustakadi layanan sirkulasi (Service

Affect)

Service Affect yaitu sikap petugas sirkulasi dalam melayanai pemustaka.

Kualitas layanan perpustakaan akan semakin baik apabila pustakwan mempunyai

Page 33: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

21

kemampuan sebagai perantara atau penengah (Internediary) yang profesional bagi

pemustakanya. Bagaimanapun sikap dan penampilan pustakawan dalam melayani

pemustaka sangat menentukan kualitas layanan perpustakaannya. Hal ini seperti

yang diungkapkan Ming (dikutip dari Fatmawati 2013) “bahwa petugas

perpustakaan sangat berepengaruhperanannya dalam menunjang kualitas layanan

perpustakaan”. Berikut adalah indikator Service Affect :

1) Empati (Emphathy)

Empati merupakan perhatian seorang petugas perpustakaan dalam menangani

pengguna untuk mencari kebutuhan yang diinginkan. Selain itu, empati juga

termasuk sikap, tanggapan maupun respon petugas sirkulasi terhadap pengguna

dan dapat merasakan apa yang dibutuhkan pengguna. Penulis memberikan sebuah

contoh empati di layanan sirkulasi, seorang petugas sirkulasi memberikan

perhatian yang lebih kepada pemustaka dan petugas sirkulasi memahami

kebutuhan pemustaka, hal ini sebagai bentuk contoh empati yang di berikan

terhadap pemustaka.

2) Ketanggapan (Responsiveness)

Kemauan atau kesediaan petugas sirkulasi untuk membantu dan memberikan

layanan dengan tanggap. Penulis memberikan contoh ketanggapan petugas

layanan sirkulasi adalah kesediaan petugas sirkulasi untuk membantu kesulitan

yang dialami pemustaka ketika mencari koleksi di perpustakaan.

3) Jaminan (Assurance)

Jaminan mencakup kesopanan dan keramahan, kemampuan petugas dalam

melayani pemustaka, dan tingkat pengetahuan petugas mengenai perpustakaan.

Penulis memberikan contoh jaminan yang didapatkan pemustaka ialah petugas

Page 34: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

22

sirkulasi harus melayani dengan ramah apabila ada pemustaka yang akan

meminjam koleksi, selain jaminan keramahan petugas sirkulasi memberikan

jaminan kemampuan pengetahuan yang dimiliki oleh petugas sirkulasi.

4) Keandalan (Realiability)

Keandalan yaitu selalu siap atau tanggap dalam membantu pengguna yang

bertanya dan selalu memberikan waktu pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan

pengguna. Penulis memberikan contoh keandalaan petugas dalam melayani

pemustaka ialah seorang pemustaka yang baru berkunjung ke perpustakaan dan ia

merasa banyak yang harus ditanyakan oleh petugas maka petugas menjawab

sesuai dengan pertanyaan yang diajukan pemustaka tersebut.

b. Petunjuk dan sarana akses layanan sirkulasi (Personal Control)

Petunjuk dan sarana akses adalah suatu konsep yang membuat pemustaka

dapat melakukan sendiri apa yang diinginkannya dalam mencari dan mendapatkan

sebuah informasi. Dalam layanan sirkulasi menyediakan saranadan petunjuk akses

seperti pendaftaran anggota sampai mendapatkan surat bebas pustaka, petunjuk

tata tertib, panduan menjadi anggota, kenyamanan waktu peminjaman,

kepercayaan diri pemustaka dalam mencari koleksi sendiri, dan perpustakaan

menyediakan saranawifi gratis dan sarana Online Public Access Catalogue

(OPAC). Berikut adalah indikator-indikator sarana akses layanan sirkulasi

(Perconal Control) :

1) Kemudahan akses (Ease of Navigation)

Kemudahan akses pada layanan sirkulasi adalah kemudahan dalam hal

pendaftaran anggota hingga pembuatan surat bebas pustaka. Penulis memberikan

contoh kemudahan akses yang diberikan layanan sirkulasi adalah syarat menjadi

Page 35: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

23

anggota perpustakaan hingga pembuatan surat bebas pustaka tidak dipersulit oleh

perpustakaan.

2) Kenyamanan Individu pemustaka (Convenience)

Kenyamanan individu pemustaka di layanan sirkulasi adalah Kenyamanan

dalam peminjaman koleksi yang diberikan perpustakaan dan kejelasan petunjuk

informasi yang disediakan perpustakaan, sehingga pemustaka mendapat

kenyaman dari segi waktu dan petunjuk informasi.

3) Kepercayaan diri (Self Relience)

Kepercayaan diri adalah bahwa pemustaka dapat melakukan sendiri apa yang

diinginkannya tanpa menanyakan banyak hal kepada petugas perpustakaan.

Kepercayaan diri dalam layanan sirkulasi adalah pemustaka langsung mencari

koleksi yang dicari tanpa harus bertanya ke petugas, serta pada saat peminjaman

koleksi pemustaka tidak menanyakan peraturan yang ada, karena perpustakaan

sudah menyediakan petunjuk informasi yang jelas sehingga pemustaka percaya

diri dalam mencari koleksi dan tidak lagi perlu menanyakan peraturan yang ada.

4) Peralatan yang modern (Modern Equipment)

Peralatan modern ini meliputi berbagai fasilitas dan sarana perpustakaan yang

mutakhir dan sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Peralatan modern dalam

layanan sirkulasi adalah disediakannya wifi dan katalog online yang disediakan

perpustakaan.

c. Akses informasi di layanan sirkulasi (Information Accces)

Akses informasi adalah membahas mengenai ketersediaan koleksi, dan

kecepatan waktu akses. Dalam layanan sirkulasi Perpustakaan menyediakan

Page 36: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

24

sarana dan memberikan akses dalam peminjaman sampai pengembalian agar

pemustaka mendapatkan informasi yang diinginkan Berikut adalah indikatornya:

1) Ruang Lingkup (Content Scope)

Ruang lingkup mencakup ketersediaan koleksi yang sesuai kebutuhan

pemustaka dan tersedianya bimbingan pemustaka. Ruang lingkup pada layanan

sirkulasi adalah layanan sirkulasi dapat melayani koleksi yang sesuai dengan

kebutuhan pemustaka dan perpustakaan menyediakan layanan bimbingan bagi

pemustaka jika pemustaka kebingunggan dalam mencari informasi.

2) Kecepatan Waktu (Timeliness)

Kecepatan waktu akses mencakup kemudahan dalam mendapatkan sebuah

informasi. Kecepatan waktu akses dalam layanan sirkulasi adalah kelancaran

pemustaka dalam hal melakukan peminjaman sampai pengembalian koleksi.

Kecepatan waktu dalam pelayanan sirkulasi tentunya dapat mempercepat akses

pemustaka dalam mendapatkan sebuah informasi yang dibutuhkan.

d. Fasiltas dan suasana ruang perpustakaan (Library as Place)

Fasiltas dan susasan ruang perpustakaan adalah fasilitas yang dimiliki

perpustakaan serta bagaimana suasana ruang yang ada di dalam perpustakaan.

Library as Placeini digunakan untuk menilai kemampuan perpustakaan dalam

memenuhi harapan pemustaka dalam penyediaan berbagai fasilitas di

perpustakaan. Berikut indikatorLibrary as Place :

1) Berwujud (Tangibels)

Yang dimaksud dengan berwujud adalah fasilitas yang disediakan

perpustakaan berbentuk fasilitas fisik yaitu gedung perpustakaan.

2) Ruang yang bermanfaat (Utilitarian Space)

Page 37: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

25

Ruang yang bermanfaat adalah yaitu adanya ruangan di perpustakaan yang

bisa dimanfaatkan untuk diskusi dan belajar.

3) Tempat belajar yang nyaman (Refuge)

Tempat belajar yang nyaman meliputi penyediaan ruang belajar .

4) Berbagai makna (Symbol)

Symbol yang dimaksud adalah meliputi peralatan yang ada di perpustakaan

serta peralatan komunikasi yang disedikan perpustakaan.

Penjelasan di atas menunjukkan bahwa dimensi dan indikator kualitas

layanan dapat dijadikan indikator penelitian. Dimensi dan indikator tersebut

penulis jadikan sebagai pernyataan kuesioner untuk responden Perpustakaan

USNI. Dimensi dan indikator kualitas layanan dikaitkan dengan pelayanan yang

ada pada layanan sirkulasi, sehingga nantinya dapat diketahui kualitas pelayanan

sirkulasi yang diberikan Perpustakaan USNI sudah memenuhi kebutuhan

pemustaka mereka atau justru belum memenuhi kebutuhan pemustaka. Hasil

persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi Perpustakaan USNI dapat

diketahui setelah pemustaka mengisi kuesioner yang penulis buat sesuai dengan

dimensi dan indikator kualitas layanan yang terkait dengan layanan sirkulasi.

E. Penelitian Terdahulu

1. Emitya Sustiwi (2013), Jurusan Ilmu perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya,

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, dengan judul penelitian

“Persepsi Pemustaka Terhadap Kualitas Layanan Sirkulasi Di Kantor Arsip

Dan Perpustakaan Daerah Kota Yogyakarta”. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di kantor

Page 38: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

26

arsip dan perpustakaan daerah kota Yogyakarta jenis penelitian ini adalah

deskriptif, dengan subyek penelitian pelayanan sirkulasi di kantor arsip dan

perpustakaan daerah kota Yogyakarta. Pengukuran persepsi pemustaka

berdasar lima dimensi pelayanan Servqual Dimention yaitu kehandalan

(Reliability), daya tanggap (Responsiveness), empati (Emphaty) dan bukti

langsung (Tangibels). Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi sebagian

besar pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di kantor arsip dan

perpustakaan daerah kota Yogyakarta dengan hasil total nilai rata-rata 3,15

sehingga penafsiran tergolong baik. Persamaan penelitian penulis adalah pada

pengukuran kualitas layanan sirkulasi perpustakaan dan sama-sama mengukur

kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan Perguruan tinggi. Perbedaan pada

penelitian yang dilakukan penulis ialah penulis menggunakan pengukuran

kualitas layanan dengan menggunakan LibQUAL+TM

sedangkan penelitian

terdahulu menggunakan SERVQUAL dan tempat penelitian peneliti meneliti

di Perpustakaan Perguruan Tinggi, pada penelitian terdahulu meneliti di

Perpustakaan Umum.

2. Nurul Anwar Agustiningsih (2013) Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, dengan judul penelitian “Persepsi

Pemustaka Terhadap Kualitas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Jurusan

Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada Yogyakarta”.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi pemustaka terhadap

pelayanan di perpustakaan jurusan teknik geologi fakultas teknik UGM

Yogyakarta. Pengukuran persepsi pemustaka berdasar lima dimensi

pelayanan (Servqual Dimention) yaitu kehandalan (Reliability), daya tanggap

Page 39: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

27

(Responsiveness), empati (Emphaty) dan bukti langsung (Tangibels). Hasil

penelitian yang diperoleh dapat mendapat nilai rata-rata 2,78 sehingga

dikategorikan bahwa persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi

secara keseluruhan baik. Persamaan penelitian penulis adalah pada

pengukuran kualitas layanan sirkulasi perpustakaan dan sama-sama mengukur

kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan Perguruan tinggi. Perbedaan pada

penelitian yang dilakukan penulis ialah penulis menggunakan pengukuran

kualitas layanan dengan menggunakan LibQUAL+TM

sedangkan penelitian

terdahulu menggunakan SERVQUAL.

3. Ridwan (2014) Fakultas Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negeri

Syarief Hidayatullah Jakarta, dengan judul penelitian “Persepsi Mahasiswa

Fakultas Ilmu Kedokteran Terhadap Layanan Sirkulasi di Perpustakaan

Universitas Prof. Dr. Hamka Jakarta”. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui kebijakan dan kinerja pustakawan terhadap layanan sirkulasi di

Perpustakaan Universitas Dr. Hamka Jakarta. Hasil pada penelitian ini

menunjukkan kebijakan dan kinerja Perpustakaan UHAMKA adalah positif

dengan skor rata-rata 2,98. Persamaan dengan penelitian penulis adalah

penelitian mengenai persepsi pemustaka meneganai layanan sirkulasi di

perpustakaan perguruan tinggi. Perbedaanya peneliti terdahulu hanya meneliti

bagaimanan layanan sirkulasi di perpustakaan perguruan tinggi tanpa melihat

kualitas yang diberikan, sedangkan penelitian yang dilakukan penulis

mengenai kualitas layanan sirkulasi yang ada di perguruan tinggi.

Page 40: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

28

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif, yaitu penelitian

tentang fenomena sosial tertentu dengan menganalisa dan menginterpretasikan

data yang ada dan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau

menjelaskan sesuatu hal seperti apa adanya (Irawan, 1999, 2002). Sedangkan

pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kuantitatif, Sugiyono (2012, h. 11)

menjelaskan metode kuantitatif artinya metode penelitian yang berlandaskan

filsafatpositivism(pemikiran tentang sebab dan akibat) yangdigunakan untuk

meneliti pada populasi serta sampel tertentu, lalu pengumpulan data menggunakan

instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif dengan tujuan menguji

hipotesis yang telah ditetapkan.

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa penelitian ini merupakan

jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang bertujuan untuk

mengumpulkan informasi atau data tentang persepsi pemustaka terhadap kualitas

layanan sirkulasi Perpustakaan USNI yang diwujudkan dalam bentuk angka dan

dideskripsikan dalam bentuk kalimat-kalimat.

B. Sumber Data

1. Data Primer

Data primer sebagai data yang diambil langsung dari sumbernya tanpa

perantara (Irawan, 1999, 2002). Dalam hal ini data/sumber primer yang diambil

Page 41: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

29

adalah dari angket/kuesioner yang penulis sebarkan kepada responden. Imam dan

Tabroni (2001, h. 167) menjelaskan responden adalah orang atau sejumlah orang

yang memberikan “respons” atau tanggapan terhadap apa yang diminta atau

ditentukan oleh peneliti. Responden yang penulis pilih ialah pemustaka USNI.

User adalah pengguna atau pengunjung yang datang ke perpustakaan yaitu ada

mahasiswa, guru, dosen dan masyarakat pada umumnya (Suwarno, 2007, 2009,

2011). Karena penulis melakukan penelitian di perpustakaan perguruan tinggi

maka responden dalam penelitian ini adalah Mahasiswa USNI.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diambil secara tidak langsung dari sumbernya.

Data sekunder penulis peroleh dari studi kepustakaan yang dapat mendukung

penelitian ini seperti laporan, karya tulis, majalah, jurnal, koran, atau seseorang

yang mendapatkan informasi dari orang lain yang sesuai dengan keahlian

dibidangnnya (Irawan, 1999, 2002). Hal tersebut penulis gunakan untuk

melengkapi sumber-sumber yang terkait dengan peneliti yang diteliti oleh penulis.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Arikunto (2013, h. 109) menjelaskan populasi adalah totalitas dari semua objek

atau individu yang memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang akan

diteliti (bahan penelitian). Populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung

Perpustakaan USNI. Jumlah populasi diambil dari rata-rata jumlah pengunjung

Perpustakaan USNI selama dua bulan, terhitung dari bulan April sampai dengan

Mei 2016 perhitungan jumlah penggujung perpustakaan adalah sebanyak 1429

populasi. Berikut adalah tabel data pengunjung :

Page 42: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

30

Tabel 3.1

Data Pengunjung Perpustakaan Bulan April-Mei 2016

NO BULAN JURUSAN

TOTAL MI TI SI TL PSP BDP AKU MAN IHI IK MM

1 April 6 96 134 4 16 9 377 191 101 244 2 1192

2 Mei 0 17 4 8 7 8 57 37 36 70 0 237

Jumlah

1429

Sumber : Bagian Sirkulasi Perpustakaan USNI

2. Sampel

Arikunto (dikutip dari Riduwan dan Akdon 2013) “mengatakan sampel adalah

bagian dari populasi (sebagian atau wakil populasi yang diteliti)”. Sugiyono

(dikutip dari Riduwan dan Akdon 2013)“sampel penelitian adalah sebagian dari

populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi”.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan accidental sampling.Accidental

sampling Riduwan dan Akdon (2013, h. 241) menjelaskan yaitu teknik yang

dilakukan dengan cara memperoleh sampel dengan pertimbanggan tertentu yang

tidak dirancang pertemuannya terlebih dahulu. Salah satu metode yang digunakan

untuk menentukan jumlah sampel adalah rumus Taro Yamane (Riduwan dan

Akdon, 2013, h. 249), sebagai berikut :

1N.d

Nn

2

Dimana :

n = Jumlah Sampel

N = Jumlah Populasi

d2

= Presisi yang ditetapkan

Page 43: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

31

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Taro Yamane

menurut Riduwan dan Akdon (2013:249), perhitungan sebagai berikut:

1N.d

Nn

2

11429.10%

1429 n

2

11,0.1429

1429n

2

11429.0,01

1429n

114,29

1429n

15,29

1429n

45,93n

93n

Dari hasil perhitungan tersebut maka diketahui besar sampel yang diperlukan

adalah 93,45 yang dibulatkan menjadi 93 sampel.

D. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis untuk

mendapatkan informasi atau data-data yang diperlukan dalam penelitian ini, yaitu

:

1. Penelitian Pustaka

Penelitian kepustakaan adalah penelitian yang datanya diambil terutama atau

seluruhnya dari kepustakaan (buku, pedoman, artikel, laporan, koran, dan lain

sebagainya) (Irawan, 1999, 2002). Hal ini dilakukan untuk mendapatkan

Page 44: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

32

gambaran teoritis tentang masalah yang berkaitan dengan objek yang penulis

teliti. Serta untuk menguatkan hasil penelitian dengan sumber-sumber yang

dipakai oleh peneliti.

2. Penelitian lapangan

a. Kuesioner

Sudjiono (2007, h. 27), menjelaskan kuesioner adalah pengumpulan data

berbentuk pengajuan pertanyaan tertulis melalui sebuah daftar pernyataan yang

sudah disiapkan sebelumnya. Dari hasil pernyataan tersebut maka penulis olah

menjadi data-data menarik yang kemudian akan penulis sajikan dalam bentuk

persentase. Data-data dari kuesioner yang disebar oleh penulis diolah terlebih

dahulu lalu dijadikan hasil penelitian.

Sebagai pedoman bagi penyusunan kuesioner dibuat kisi-kisi instrument

penelitian. Berikut adalah kisi-kisi instrument penelitian :

Tabel 3.2

Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Dimensi Indikator

Latar belakang mahasiswa - Nama Responden

- Jenis Kelamin

- Program atau Fakultas Studi

- Angkatan/Tahun Responden

- Berapa kali Kunjungan

Affect Service (Sikap dan

kemampuan petugas dalam

melayani)

- Petugas memahami kebutuhan pemustaka

(Empathy)

- Petugas memberikan perhatian (Empathy)

- Kesediaan petugas untuk membantu pemusta ka

(Responsiveness/Ketanggapan)

- Petugas selalu tanggap membantu pemustaka jika

kesulitan mencari koleksi

(Responsiveness/Ketanggapan)

- Keramahan petugas (Assurancei/Jaminan)

- Petugas dapat dipercaya karena pengetahuan

mereka (Assurancei/Jaminan)

- Waktu pelayanan sirkulasi sesuai dengan yang

telah ditentukan (Realiability/Keandalan)

- Kemampuan petugas dalam menjawab pertanyyan

Page 45: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

33

pemustaka (Realiability/Keandalan)

Personal Control(Petunjuk

dan sarana akses)

- Kemudahan dalam melakukan pendaftaran

anggota perpustakaan (Ease Of Navigation/

kemudahan akses)

- Kemudahan dalam melakukan perpanjang

anggota(Ease Of Navigation/ kemudahan akses)

- Kemudahan dalam mendapatkan surat bebas

pustaka (Ease Of Navigation/ kemudahan akses)

- Kejelasan petunjuk (Covenience/kenyamanaan

Individu)

- Kenyamanaan waktu peminjaman

(Covenience/kenyamanaan Individu)

- Pemustaka langsung mencari koleksi sendiri (Self

Reliance/kepercayaan diri)

- Pemustaka langsung meminjam koleksi (Self

Reliance/kepercayaan diri)

- Tersedianya OPAC ( Modern

Equipment/Peralatan Modern)

- Tersedianya Wifi( Modern Equipment/Peralatan

Modern)

Information Acces (Akses

Informasi)

- Tersedianya bimbinggan bagi pemustaka (Contect

Scope/Ruang Lingkup)

- Ketersediaan Koleksi (Contect Scope/Ruang

Lingkup)

- Kelancaran dalam peminjaman

(Timeliness/Kecepatan Waktu Akses)

- Kelancaran dalam pengembalian koleksi

(Timeliness/Kecepatan Waktu Akses)

- Kelancaran dalam perpanjang

(Timeliness/Kecepatan Waktu Akses)

Setelah membuat instrument kuesioner, tahap selanjutnya adalah melakukan

uji kuesioner dengan cara menguji pengisian kueisoner kepada 30 Mahasiswa

USNI yang datang ke Perpustakaan USNI. Dari kegiatan uji kuesioner tersebut,

maka akan diketahui kesalahan-kesalahan dalam penulisan dan kekurangan dalam

penulisan kuesioner sehingga dapat diperbaiki melalui saran dan komentar dari

responden tersebut, maka diperlukan melakukan uji validitas dan realibilitasnya.

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atu tidaknya kuesioner. Suatu

kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk

mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Pengujian

Page 46: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

34

validitas ini menggunakan Pearson Correlation yaitu dengan cara menghitung

korelasi antara nilai yang diperoleh dari pertanyaan-pertanyaan. Ghozali (2009, h.

19) menjelaskan apabila Pearson Correlation yang didapat memiliki nilai di

bawah 0,05 berarti data yang diperoleh adalah valid.

Uji validitas dilakukan oleh 30 orang dari Mahasiswa Aktif USNI yang

kemudian diolahnya dengan menggunakan SoftwareSPSS 16. Dengan jumlah

responden yang di uji berjumlah 30. Selanjutnya Arikunto (2013, h. 402)

menjelaskan bahwa r tabel statistik dengan jumlah responden N (Jumlah

responden yaitu 30) diperoleh r (Pearson Correlation ) 0,361, apabila Pearson

Correlation mendapatkan angka dibawah 0,361 maka pernyataan tidak valid.

Berikut ini adalah tabel mengenai penjelasan yang dikatakan oleh Arikunto (2013,

h. 402) :

Tabel 3.3

Tabel Harga Kritik dari r Product Moment

N

(1)

Interval

95%

(2)

Kepercayaan

99%

(3)

N

(1)

Interval

95%

(2)

Kepercayaan N

(1)

Interval

95%

(2)

Kepercayaan

99%

(3)

3 0,997 0,999 26 0,388 0,4906 55 0,266 0,345

4 0,950 0,990 27 0,381 0,487 60 0,254 0,330

5 0,878 0,959 28 0,374 0,478 65 0,244 0,317

6 0,811 0,917 29 0,367 0,470 70 0,235 0,306

7 0,754 0,874 30 0,361 0,463 75 0,227 0,296

8 0,707 0,874 31 0,355 0,456 80 0,220 0,286

9 0,666 0,798 32 0,349 0,446 85 0,213 0,278

10 0,632 0,765 33 0,344 0,442 90 0,207 0,270

11 0,602 0,735 34 0,339 0,436 95 0,202 0,263

12 0,576 0,708 35 0,334 0,430 100 0,0,195 0,256

13 0,553 0,684 36 0,329 0,424 125 0,176 0,230

14 0,532 0,661 37 0,325 0,418 150 0,159 0,210

15 0,514 0,641 38 0,320 0,413 175 0,148 0,194

16 0,497 0,623 39 0,316 0,408 200 0,138 0,181

17 0,482 0,606 40 0,312 0,403 300 0,113 0,148

Page 47: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

35

18 0,468 0,590 41 0,308 0,396 400 0,098 0,128

19 0,456 0,575 42 0,304 0,391 500 0,088 0,115

20 0,444 0,561 43 0,301 0,389 600 0,080 0,105

21 0,433 0,549 44 0,297 0,384 700 0,074 0,097

22 0,423 0,537 45 0,291 0,380 800 0,070 0,091

23 0,413 0,526 46 0,294 0,376 900 0,065 0,086

24 0,404 0,515 47 0,288 0,372 1000 0,062 0,081

25 0,396 0,505 48 0,284 0,368

49 0,281 0,364

50 0,297 0,361

Uji validitas atas instrument penelitian dilakukan untuk kuesioner bagian dua

mengenai skala sikap yang diukur dengan menggunakan skala likertyaitu butir

pertanyaan nomor pernyataan no satu sampai nomor dengan nomor 23. Berikut

adalah hasil uji validitasnya :

Tabel 3.4

Hasil Uji Validitas

(

Kuesioner Pearson Corelation Sig Keterangan

Pernyataan 1 0.474 0,008 Valid

Pernyataan 2 0,468 0,009 Valid

Pernyataan 3 0,552 0,002 Valid

Pernyataan 4 0,646 0,000 Valid

Pernyataan 5 0,449 0,013 Valid

Pernyataan 6 0,453 0,012 Valid

Pernyataan 7 0,474 0,008 Valid

Pernyataan 8 0,489 0,006 Valid

Pernyataan 9 0,449 0,013 Valid

Pernyataan 10 0,552 0,002 Valid

Pernyataan 11 0,379 0,039 Valid

Pernyataan 12 0,701 0,000 Valid

Pernyataan 13 0,520 0,003 Valid

Pernyataan 14 0,649 0,000 Valid

Pernyataan 15 0,649 0,000 Valid

Pernyataan 16 0,482 0,007 Valid

Pernyataan 17 0,468 0,009 Valid

Pernyataan 18 0,515 0,004 Valid

Pernyataan 19 0,482 0,007 Valid

Pernyataan 20 0,595 0,001 Valid

Pernyataan 21 0,701 0,000 Valid

Pernyataan 22 0,520 0,003 Valid

Pernyataan 23 0,449 0.006 Valid

Page 48: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

36

Pada tabel di atas menjelaskan bahawa butir pernyataan yang dikatakan valid

selanjutnya Arikunto (2013, h. 402) menjelaskan apabila Pearson Correlation

dibawah angka 0,361 butir pernyataan dikatakan tidak valid sedangkan data yang

valid diatas angka 0,361 yang ditandai dengan tanda (**,*) dan butir pernyataan

akan menunjukkan hasil yang signifikan pada 0,01 dan 0,05. Jika masing-masing

pernyataan mendapatkan skor Pearson Correlation tidak dibawah angka 0,361

maka pernyataan valid dan berada pada signifikan di bawah 0,05, maka dapat

disimpulkan pernyataan pada kuesioner valid. Hasil output dengan menggunakan

SPSS ada di bagian lampiran.

Setelah melakukan uji validitas, kemudian baru bisa dilakukan uji realibilitas.

Lalu Muhidin (2007, h. 53) menjelaskan bahwa uji Realibilitas berfungsi untuk

mengetahui konsistensi hasil pengukuran, dan bisa mencerminkan dapat dipercaya

atau tidaknya suatu instrument penelitian berdasarkan tingkat pemantapan dan

ketepatannya. Uji realibilitas dilakukan dengan menggunakan metode Alpha

Cronbach. Perhitungan menggunakan softwareSPSS 16 yang memiliki fungsi

pengujian realibilitas. Selanjutnya Muhidin menjelaskan (2007, h. 57) Pengukuran

realibilitas dapat dilakukan dengan menentukan Cronbach’s alpha:

1) Jika nilai Cronbach’s alpha > 0,6 maka suatu instrument dikatakan reliabel.

2) Jika nilai Cronbach’s alpha < 0,6 maka suatu instrument dikatakan tidak

relibel.

Berikut adalah hasil realibiltas pada penelitian ini :

Page 49: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

37

Tabel 3.5

Hasil Uji Realibilitas

Cronbach’s Alpha N of Items Keterangan

0,741 23 Relibel

Pada tabel di atas menjelaskan bahwa hasil Cronbach’s alpha menunjukkan

0,741. Hasil reabilitas dapat disimpulkan bahwa data yang diperoleh adalah relibel

karena Cronbach’s alpha> 0,6. Hasil yang menggunakan SPPS ada pada bagian

lampiran.

b. Observasi (pengamatan)

Peneliti melakukan kunjungan secara langsung ke lokasi tempat observasi

yang hendak diteliti untuk mendapatkan informasi relevan yang nantinya dapat

digunakan untuk memberikan suatu kesimpulan atau diagnosis. Dalam hal ini

penulis melakukan kunjungan ke lokasi observasi di Perpustakaan Universitas

Satya Negara Indonesia untuk mendapatkan informasi.Observasi dilakukan untuk

menjawab bagian yang mendapatkan skor tertinggi dan skor terendah di setiap

rumusan masalah. Contohnya skor tertinggi mengenai keramahan petugas dalam

melayani (Assurance/Jaminan), skor terendahnya petugas memberikan perhatian

kepada pemustaka (Emphathy/Empati) skor tersebut pada rumusan masalah sikap

dan kemampuan petugas dalam melayani (Service Affect), pada rumusan kedua

petunjuk dan sarana akses (Personal Control) yaitu skor tertingginya pada

kemudahan pemustaka dalam melakukan pendaftaran anggota (Ease Of

Navigation/Kemudahan Akses), skor terendahnya tersedianya sarana OPAC

(Modern Equipment/Peralatan Modern), selanjutnya pada rumusan ketiga yaitu

akses informasi (Information Access) skor tertingginya kelancaran dalam

Page 50: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

38

peminjaman (Timeliness/Kecepatan Waktu Akses), skor terendahnya ada pada

tersedianya koleksi perpustakaan yang sesuai (Content Scope/Ruang Lingkup).

E. Teknik Analisis Data

Setelah melakukan pengumpulan data, maka langkah selanjutnya data

tersebut diolah. Bungin (2009, h. 164) menjelaskan Teknik pengolahan data yang

dilakukan oleh peneliti secara umum dilaksanakan dengan melalui tiga tahap

yaitu:

a. Memeriksa, data diperiksa sebelum diterjemahkan (Editing).

b. Proses pemberian identitas atau menerjemahkan hasil data. (Cooding)

c. Tabulasi adalah penyajian data dalam bentuk tabel.

Setelah dilakukan proses tersebut maka data-data yang ada bisa dapat

disajikan.Data diolah berdasarkan kuesioner yang telah disebarkan dan dijawab

oleh Mahasiswa USNI sebagai responden. Langkah dalam mengolah data sebagai

berikut :

a. Seleksi data

Data yang terkumpul di cek kemudian diperiksa kembali kelengkapan data

dan jawaban kuesioner. Data-data di cek satu persatu agar hasilnya tidak salah dan

dapat disajikan. Data yang disajikan tentunya data-data yang sudah diperiksa dan

di cek sebelumnya.

b. Persentase Data

Persentase dalam penelitian ini menggunakan persentase dengan tujuan untuk

melihat perbandingan besar kecilnya frekuensi jawaban kuesioner yang diberikan

responden, karena jumlah jawaban dari setiap kuesioner berbeda. Sudjiono (2007,

h. 46) menjelaskan Rumus persentase sebagai berikut :

Page 51: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

39

P = F/N X 100%

Keterangan :

P = Angka persentase dari setiap kategori.

F = Frekuensi Jawaban responden

N = Jumlah Responden.

Selanjutnya Wasito (1992, h. 10) menjelaskan hasil persentase yang terdapat

dalam tabel-tabel penelitian ini akan ditafsirkan menjadi :

0% = Tidak ada satupun

1%-25% = Sebagian kecil

26%-49% = Hampir setengahnya

50% = Setengahnya

51%-75% = Sebagian besar

76%-99% = Hampir seluruhnya

100% = Seluruhnya

F. Pengukuran Persepsi

Persepsi diukur menggunakan skala likert untuk menentukan bagaimana

penilaian pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi. Riduwan dan Akdon

(2013, h. 16) menjelaskan skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat

dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial.

Dengan menggunakan skala likert, maka variabel akan diukur dijabarkan menjadi

dimensi, dimensi dijabarkan menjadi sub variabel kemudian sub variabel

dijabarkan lagi menjadi indikator-indikator yang terukur ini dapat dijadikan titik

tolak untuk membuat sebuah instrumen yang berupa pernyataan atau pertanyaan

yang perlu dijawab oleh responden. Setiap jawaban dihubungkan dengan bentuk

Page 52: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

40

pernyataan atau dukungan sikap yang diungkapkan dengan kata-kata sebagai

berikut :

Tabel 3.6

Pengukuran Persepsi

Pernyataan Positif Pernyataan Negatif

Sangat Setuju (SS) = 5 Sangat Setuju (SS) = 1

Setuju (S) = 4 Setuju (S) = 2

Ragu-ragu(RR) = 3 Ragu-Ragu (RR) = 3

Tidak Setuju (TS) = 2 Tidak Setuju (TS) = 4

Sangat Tidak Setuju (STS) = 1 Sangat Tidak Setuju (STS)= 5

Persepsi diukur, agar dapat mengetahui penilaian responden terhadap suatu

objek, maka skor-skor akan dijumlahkan kemudian dicari skor rata-rata tersebut.

Skor rata-rata adalah hasil dari penjumlahan skor dari tiap skala yang dikalikan

dengan frekuensinya masing-masing. Kemudian hasil dari penjumlahan tadi

dibagi dengan jumlah sampel atau total frekuensi. Riduwan dan Akdon (2010,

2013) menjelaskan Perhitungan skor rata-rata dapat dituliskan sebagai berikut :

X=[(S5 X F) + (S4 X F) + (S3X F) + (S2 X F) + (S1 X F)]

N

Keterangan :

X = Skor rata-rata

(S5 - S1) = Skor pada skala lima sampai satu

F = Frekuensi jawaban

N = Jumlah sampel yang diolah atau total frekuensi

Skala di atas adalah skala ordinal yang didasarkan pada urutan rangking dari

jenjang yang lebih tinggi sampai jenjang terendah atau sebaliknya. Dimana skala

Page 53: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

41

ordinal memiliki keterbatasan analisa, yang hanya menyatakan bahwa objek yang

diteliti sangat baik ataupun sangat tidak baik. Agar analisa menjadi luas, maka

skala ordinal dapat diubah menjadi skala interval, yaitu skala yang menunjukkan

jarak antara satu data dengan data yang lain dan mempunyai bobot yang sama.

Skala interval diperlukan untuk menempatkan posisi responden dalam suatu

objek penelitian apakah termasuk dalam kriteria sangat puas, puas, cukup puas,

kurang puas, dan tidak puas. Menentukan skala interval yaitu dengan cara

membagi selisih antara skor terendah dengan banyak skala. Berikut rumusan skala

interval :

Skala Interval :{a(m-n):b}

Keterangan :

a : Jumlah atribut

m : Skor tertinggi

n : Skor terendah

b : jumlah skala penilaian yang ingin dibentuk/ diterapkan

(Riduwan dan Akdon, 2010, 2013)

Jika skala penilaian yang diterapkan berjumlah lima, di mana skor terendah

adalah satu dan skor tertinggi adalah lima, maka skala interval dapat dihitung

sebagai berikut : {1(5-1):5}. Jadi jarak setiap titik adalah 0,8 sehingga dapat

diperoleh penilaian sebagai berikut :

a. Sangat Puas : 4,25 – 5,00

b. Puas : 3,43- 4,23

c. Cukup Puas : 2,62 – 3,42

d. Kurang puas : 1,81 – 2,61

Page 54: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

42

e. Tidak Puas : 1,00 – 1,80

Penggunaan interval pada skor di atas dalam penerapannya pada analisa data

untuk mengartikan persepsi pengguna terhadap kualitas layanan sirkulasi di

Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia.

G. Tempat dan Waktu Penelitian

Tabel 3.7

Jadwal Kegiatan Penelitian

N

o

Kegiatan Feb

2016

Mar

April

Mei

Juni

Juli

Agust

Sep

Okto

Nove

2016

1 Penyusunan

Proposal

2 Pengajuan

Proposal

3 Bimbingan

Skripsi

4 Penelitian √ √ √ √ √ √ √ √

5 Penyusunan

Skripsi

√ √ √ √ √

6 Pengajuan

Sidang

7 Sidang √

Page 55: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

43

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini pertama menjelaskan mengenai profil tempat penelitian penulis

yaitu pada Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia (USNI). Kedua

dilanjutkan membahas informasi umum yang terdiri dari identitas responden,

fakultas responden, tahun semester, dan rata-rata kunjungan ke Perpustakaan

USNI. Selanjutnya membahas hasil penelitian dan pembahasan mengenai persepsi

pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Dalam

penelitian ini penulis menetapkan 93 sampel yang dijadikan responden untuk

menjawab kuesioner yang penulis buat. Sampel diambil dari jumlah populasi

pengunjung Perpustakaan USNI dan diambil secara accidental sampling,

kemudian dihitung menggunakan rumus Taro Yamane untuk menentukan jumlah

sampelnya.

A. Profil Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia

Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia ( USNI ) berdiri sejak

tahun 1989. Bersamaan berdirinya USNI, selain itu juga dilaksanakan

pengembangan sarana dan prasarana yaitu dengan menambahkan buku-buku

wajib dan referensi baik umum, luar negeri dan sejarah. Kepala perpustakaan dari

periode tahun 1990 oleh Sri R. dan dilanjutkan oleh almarhum Holomon tahun

1995. Pada tahun 2005 Ratna Nababa sebagai kepala perpustakaan USNI.

Selanjutnya Rektor USNI melantik kepala perpustakaan Tri Utami. S.Hum pada

tahun 2010. Selanjutnya dilanjutkan dengan kepala perpustakaan yang baru yaitu

Santi Pratiwi S.IP. M.Pd menggantikan kepala perpustakaan sebelumnya. Pada

Page 56: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

44

tahun 2013 Risna S.Hum menjabat sebagai kepala perpustakaan USNI. Kemudian

rektor menugaskan Bertha Komala Sinambela, S.Sos. M.Si sebagai pejabat

sementara pada tahun 2015. Selanjutnya pada tahun 2016 rektor menugaskan

Febri Nurul Huda, S.ip menggantikan pemimpin sebelumnya sebagai kepala

perpustakaan hingga sekarang.

Terbukti dengan semakin banyaknya perubahan yang terjadi dalam rangka

memajukan diri. Beberapa perubahan tersebut meliputi gedung fasilitas, dana,

koleksi, dan infrastruktur lainnya. Perpustakaan USNI dalam memperbaiki

kualitas dan kuantitas pihak USNI membangun gedung perpustakaan baru agar

minat baca semakin meningkat. Pada tanggal 7 September 2015 Rektor USNI

meresmikan gedung perpustakaan yang baru di lantai empat dengan fasilitas yang

cukup baik dalam segi ruang baca, ruang koleksi, dan sistem pelayanan. Dalam

kepemimpinan saat ini pimpinan perpustakaan mengedepankan perpustakaan

yang modern dan tenaga perpustakaan termasuk pustakawan yang mempunyai

kemampuan dalam bidang Ilmu perpustakaan, teknologi dan komunikasi yang

baik sehingga nantinya perpustakaan dapat melayani dengan baik pemustaka

mereka.

1. Visi dan Misi Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia

Visi :

“Menjadi perpustakaan menyediakan layanan informasi dan penelitian bagi

civitas akademika USNI dan terwujudnya peningkatan pemanfaatan

perpustakaan setiap waktu sebagai sarana kegiatan Tridarma Universitas.”

Page 57: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

45

Misi :

a. Menyediakan semua bentuk informasi yang sesuai dengan kurikulum yang

berlaku di USNI.

b. Mengolah informasi agar bisa diakses oleh pengguna dengan mudah, cepat

dan tepat.

c. Memberikan fasilitas yang memadai agar dapat mewujudkan fungsi

perpustakaan sebagai sarana bantu proses belajar mengajar dan penelitian.

d. Menyelenggarakan pelayanan multimedia, internet, dan digital library, e-

journal, dan e-book.

e. Melakukan peningkatan kualitas tenaga perpustakaan (tenaga administrasi

dan pustakawan), melalui pendidikan, penelitian, seminar, lokakarya, dan

lainnya.

2. Tugas Pokok, Fungsi dan Tujuan Perpustakaan Universitas Satya

Negara Indonesia

a. Tugas Pokok Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia

Melaksanakan pengolahan perpustakaan dan penyebarluasan informasi

ilmu pengetahuan bagi civitas akademika Universitas Satya Negara

Indonesia.

b. Fungsi Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia, yaitu :

a) Menunjang pelaksanaan program pendidikan, penelitian serta

pengabdian masyarakatnya.

b) Mengumpulkan, mengolah, dan menyebarluaskan informasi ke seluruh

civitas akademik.

c) Tempat pelestarian informasi dan teknologi.

Page 58: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

46

c. Tujuan Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia, adalah :

a) menunjang terselenggaranya penelitian bagi civitas akademika USNI

sehingga ilmu pengetahuan dan teknologi dapat berkembang dengan

baik.

b) Melakukan kerja sama dengan pihak-pihak luar USNI dalam

pengumpulan, pengolahan, serta penyebarluasan informasi ilmu

pengetahuan dan teknologi.

c) Melakukan pemanfaatan koleksi secara bersama dengan perpustakaan

lain sehingga memperluas pencarian maupun penyebaran informasi.

3. Waktu Pelayanan dan Peraturan Anggota Pepustakaan Universitas

Satya Negara Indonesia

a. Waktu Pelayanan Perpustakaan USNI

Hari : Senin – Jumat

Jam buka : 08.00 – 20.00 WIB

Jam Istirahat : Senin – Jumat (12.00 – 13.00 WIB)

b. Peraturan Khusus Anggota Perpustakaan USNI

a) Mengisi formulir keanggotaan.

b) Menyerahkan pas foto terbaru ukuran 2x3, sebanyak dua lembar.

c) Menunjukkan atau melampirkan fotokopi kartu Mahasiswa Universitas

Satya Negara Indonesia.

d) Kartu anggota berlaku selama dua tahun akademik.

e) Kartu anggota yang telah habis masa berlaku dapat diperpanjang

kembali.

c. Peraturan Pengunjung Umun Perpustakaan USNI

Page 59: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

47

a) Menyerahkan surat pengantar atau kartu identitas diri.

b) Mengisi formulir pendaftaran tamu pada layanan sirkulasi.

4. Peraturan Peminjaman Koleksi dan Tata Tertib Perpustakaan USNI

a. Peraturan Peminjaman Koleksi di Perpustakaan USNI

a) Memiliki kartu anggota Perpustakaan Universitas Satya Negara

Indonesia.

b) Mahasiswa luar USNI tidak bisa meminjam koleksi.

c) Menaati peraturan dan tata tertib Perpustakaan USNI.

d) Setiap anggota hanya berhak meminjam paling banyak dua judul buku

berbeda.

e) Peminjaman buku dapat diperpanjang satu minggu berikutnya.

f) Buku referensi tidak dapat dipinjami.

b. Peraturan Denda di Perpustakaan USNI

a) Sanksi atas keterlambatan dari jangka waktu peminjaman dikenakan

denda sebesar Rp. 1000 setiap buku per harinya (per hari per buku

keterlambatan).

b) Pengembalian pinjaman buku dalam keadaan rusak, sobek, kotor atau

hilang sebagian halaman dikenakan sanksi perbaikan dan penggantian

buku.

5. Sarana dan Prasarana Perpustakaan USNI

a. Ruang baca

Pemustaka dapat menggunakan ruang bacayang sudah disediakan

perpustakaan untuk menikmati koleksi perpustakaan yang sudah disediakan.

b. Katalog

Page 60: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

48

Pemustaka dapat mencari koleksi buku melalui OPAC (Online Public

Access Catalogue) yang sudah disediakan pihak perpustakaan untuk

memudahkan pemustaka dalam mencari koleksi.

c. Fasilitas Internet (Wifi)

Perpustakaan USNI sudah menyediakan sarana yang memudahkan

pemustaka untuk mencari informasi melalui layanan internet. Fasilitas ini

disediakan secara gratis bagi pemustaka yang berkunjung.

d. Toilet

Perpustakaan USNI sangat memanjakan pemustakanya dengan

menyediakan toilet bersih. Toilet bersih ini dapat digunakan sewaktu-waktu

oleh pemustaka.

e. Loker penyimpanan

Perpustakaan USNI menyediakan loker penyimpanan yang sangat baik

untuk pemustaka yang datang. Loker ini kurang lebih berjumlah 40 loker

penyimpanan tas/ jaket, setiap loker memiliki kunci yang dapat dibawa

pemustaka agar barang pemustaka dapat terjaga dengan aman di dalam loker

penyimpanan.

f. Bank Indonesia Corner (BI CORNER)

Perpustakaan USNI bekerjasama dengan YPPI ( Yayasan Pengembang

Perpustakaan Indonesia) dan Bank Indonesia untuk menyediakan fasilitas

tambahan seperti koleksi dan ruang baca khusus yang dirancang oleh pihak

BI Corner.

Page 61: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

49

6. Koleksi Perpustakaan USNI

a. Buku-buku terkait mata kuliah

Buku mata kuliah yang ada di Perpustakaan Universitas Satya Negara

Indonesia terdiri dari buku Manajemen, ilmu politik, buku administrasi,

akuntansi, buku teknik, ilmu kelautan,

b. Koleksi referensi

Koleksi referensi yang ada di Perpustakaan USNI terdiri dari skripsi,

tesis, jurnal, ensiklopledia, kamus, karya ilmiah dosen.

c. Koleksi terbitan berkala

Koleksi terbitan berkala yang ada di Perpustakaan USNI terdiri dari

majalah dan koran.

d. CDROM

CDROM ini biasanya berisikan skripsi-skripsi Mahasiswa USNI yang

sudah dikumpulkan kepada pihak perpustakaan.

e. E-journal

Perpustakaan USNI menyediakan akses E-Journal untuk

pemustakanya. E-Journal yang bisa diakses adalah PROQUEST, EBSCO,

CANCAGE, SAGE, Perpustakaan Nasional, i.Jakarta, dan Wikiliks.

Page 62: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

50

7. Struktur Organisasi dan Pendidikan Sumber Daya Manusia

Perpustakaan USNI

Gambar 4.1

Struktur Organisasi Perpustakaan USNI

Sumber: Arsip Perpustakaan USNI

Tabel 4.1

SDM Perpustakaan USNI

No Nama Latar Belakang pendidikan Jabatan

1. Febri Nurul Huda S1 Ilmu Perpustakaan Kepala Perpustakaan

2. Gembol SMA Layanan Sirkulasi

3. Cucum Suminarsih SMA Layanan Sirkulasi

4. Nia Daniarti D3 Ilmu Perpustakaan Layanan Sirkulasi

5. Ellis D3 Ekonomi Administrasi

6. Surya SMA Seksi Kebersihan

Sumber : Arsip Perpustakaan USNI

Petugas pengolahan

damsirkulasi

Nia Daniarti, A. Md

Petugas Sirkulasi

Cucum Suminarsih

Penanggung Jawab

Dr. Ir. Hj. Dwiernaningsih. M.Si

Kepala Perpustakaan

Febri Nurul Huda, S.IP

Staf Administrasi

Ellis P, A. Md

Seksi Kebersihan

Surya

Petugas Sirkulasi

Bpk. Gembol

Page 63: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

51

B. Informasi Umum

Pada sub bab ini dipaparkan hasil dari informasi secara umum yang penulis

dapatkan dari responden. Informasi umum tersebut mulai dari indentitas

responden, fakultas, semester dan rata-rata kunjungan responden.

1) Identitas Responden

Tabel di bawah ini menunjukkan jenis kelamin responden :

Tabel 4.2

Jenis Kelamin Responden

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%)

Laki-laki 48 51,6%

Perempuan 45 48,4%

Jumlah 93 100%

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa ada 93 responden pengguna

perpustakaan. Adapun Karakteristiknya laki-laki 48 responden (51,6%),

perempuan sebanyak 45 responden(48,4%). Berdasarkan data di atas disimpulkan

bahwa responden laki-laki yang berkunjung ke perpustakaan lebih banyak dengan

jumlah 48 responden(51,6%).

2) Fakultas Responden

Penjelasan di bawah ini menunjukkan Fakultas responden USNI:

Tabel 4.3

Fakultas Responden

Program Studi Frekuensi Persentase (%)

Fakultas Ekonomi 38 40,9%

Perikanan dan Kelautan 20 21,5%

Fakultas Teknik 18 19,3%

Ilmu Sosial dan Politik 16 17,2%

Pasca Sarjana Magister

Manajemen

1 1,1%

Jumlah 93 100%

Page 64: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

52

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa responden yang berasal dari Fakultas

Ekonomi 38 responden (40,9%), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan 20

responden (21,5%), Fakultas Teknik 18 responden (19,3%), Fakultas Ilmu Sosial

dan Politik 16 responden (17,2%), Pasca Sarjana Magister Manajemen satu

responden (1,1%). Dari data yang diperoleh dapat diketahui bahwa responden

mahasiswa paling banyak adalah mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dengan

jumlah 38 responden (40,9%). Hal ini terjadi karena mahasiswa Fakultas Ekonomi

yang paling dominan datang ke Perpustakaan USNI dengan jumlah 177

pemustaka dari bulan Mei-April, selain itu letak dari Fakultas Ekonomi yang tidak

terlalu jauh dari perpustakaan.

3) Tahun Semester Responden

Penjelasan pada tabel di bawah ini menunjukkan tahun semester :

Tabel 4.4

Semester Responden

Semester Responden Frekuensi Persentase (%)

Tahun I (semester I-

II)

11 11,8%

Tahun 2 (III-IV) 23 24,7%

Tahun 3 (V-VI) 28 30,1%

Tahun 4 (VII-VII) 28 30,1%

Tahun 5 (VIII-IX) 1 1,1%

Tahun 6 (X-XI) 2 2,2%

Jumlah 93 100%

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa pemustaka dari setiap tahun

pendidikan yaitu mahasiswa tahun pertama sebanyak 11 responden (11,8%),

mahasiswa tahun kedua sebanyak 23 responden (24,7%), mahasiswa tahun ketiga

sebanyak 28 responden (30,1%), mahasiswa tahun keempat sebanyak 28

Page 65: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

53

responden (30,1%), mahasiswa tahun kelima satu responden (1,1%), mahasiswa

tahun keenam dua responden (2,2%). Demikian dapat disimpulkan bahwa,

pemustaka yang sering berkunjung ialah mahasiswa semestertiga dan semseter

empat. Hal terjadi karena mahasiswa pada semester tiga dan empatdi dalam data

kunjungan di Perpustakaan USNI pada semester tersebut yang paling banyak

berkunjung dengan jumlah kunjunggan 108 pemustaka.

4) Rata- rata Kunjungan Responden ke Perpustakaan USNI

Berikut ini adalah penjelasan rata-rata kunjungan responden :

Tabel 4.5

Rata-rata Kunjungan Responden Jawaban Responden Frekuensi Persentase

1 kali dalam seminggu 38 40,9%

2 kali dalam seminggu 27 29%

3 kali dalam seminggu 17 18,3%

> 3 kali dalam seminggu 11 11,8%

Jumlah 93 100%

Penjelasan pada tabel di atas dapat diketahui responden yang datang satu kali

dalam seminggu sebanyak 38 responden (40,9%), dua kali dalam seminggu 27

responden (29%), tiga kali seminggu 17 responden (18,2%), lebih dari tiga

minggu 11 responden (11,8%). Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa rata-

rata kunjungan ke perpustakaan tertinggi yaitu satu kali dalam seminggu sejumlah

38 responden (40,9%)hal terseut didapatkan berdasarkan hasil dari kuesioner yang

diberikan kepada responden.

Page 66: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

54

C. Hasil dan Pembahasan Penelitian

Pada sub bab ini dipaparkan hasil berikut pembahasan penelitian yang

nantinya juga akan menjawab rumusan masalah yaitu bagaimana persepsi

pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas dalam melayani pemustaka

(Service Affect), bagaimana persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana

akses informasi di layanan sirkulasi (personal control), dan bagaimana persepsi

pemustaka terhadap akses informasi yang diberikan layanan sirkulasi (Information

Access). Berikut dibawah ini hasil berikut pembahasannya :

1. Persepsi pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas sirkulasi

dalam melayani (Service Affect)

Service Affect yaitu sikap dan mentallitas petugas sirkulasi dalam melayanai

pemustaka (Fatmawati, 2013, h. 217). Indikator Service Affectadalah empati,

ketanggapan, jaminan dan keandalan. Lalu untuk mengetahui sejauh mana

persepsi pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas sirkulasi dalam

melayani pemustaka, penulis menggunakan indikator tersebut untuk dijadikan

pernyataan, berikut adalah pernyataannya :

1) Petugas sirkulasi mampu memahami kebutuhan pemustaka

(Empati/Empathy)

Tabel 4.6

Petugas sirkulasi mampu memahami kebutuhan pemustaka

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 26 27,9% 130

Setuju 4 50 53,8% 200

Ragu-Ragu 3 10 10,7% 30

Tidak Setuju 2 5 5,4% 10

Sangat Tidak Setuju 1 2 2,2% 2

Page 67: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

55

Jumlah 93 100% 372

Skor Rata-Rata X= 372/93=3,98

Tabeldi atas menjelaskan tentang petugas sirkulasi mampu memahami

kebutuhan pemustaka. Data menjelaskan hampir setengahnya (27,9%) menjawab

sangat setuju, sebagian besar (53,8%) menjawab setuju, sebagian kecil (10,7%)

menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (5,4%) menjawab tidak setuju, dan hanya

sebagian kecil (5,4%) yang menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata

persepsi pada tabel ini adalah 3,98. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23.

Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap keramahan petugas

dalam melayani mereka adalah Puas.

Kebutuhan pemustaka yang datang ke perpustakaan sangat beragam, mulai

dari meminjam buku ataupun mengerjakan tugas kuliah. Layanan sirkulasi

perpustakaan adalah kegiatan kerja yang berupa pemberian bantuan dan

memahami pemustaka dalam mengakses layanan sirkulasi (Bafadal, 2000, h. 4).

2) Petugas sirkulasi memberikan perhatian kepada pemustaka

(Empati/Empathy)

Tabel 4.7

Petugas sirkulai memberikan perhatian

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 13 14 % 65

Setuju 4 35 37,6 % 140

Ragu-Ragu 3 16 17,2 % 48

Tidak Setuju 2 14 15,1 % 28

Sangat Tidak Setuju 1 15 16,1 % 15

Jumlah 93 100% 296

Page 68: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

56

Skor Rata-Rata X=296/93=3,18

Penjelasan tabel di atas menunjukkan tentang petugas sirkulasi memberikan

perhatian kepada pemustaka. Data menjelaskan sebagian kecil (14%) menjawab

sangat setuju, hampir setengahnya (37,6%) menjawab setuju, sebagian kecil

(17,2%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (15,1%) menjawab tidak setuju, dan

sebagian kecil (16,1%) menjawab sangat tidak setuju, Hasil skor rata-rata persepsi

pada tabel di atas adalah 3,18. Skor ini berada pada interval 2,62-3,42. Skala ini

menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap petugas sirkulasi yang

memberikan perhatian lebih kepada pemustaka adalah Cukup Puas.

Perhatian yang diberikan pemustaka ini bermaksud untuk memberikan rasa

kepedulian petugas sirkulasi terhadap pemustaka dalam akses di layanan sirkulasi.

Contoh dari perhatian dalam hal ini adalah petugas sirkulasi dapat menangani

semua pemustaka yang datang dalam waktu yang bersamaan. Hasil persepsi

cukup puas didapatkan dari hasil kuesioner. Lalu penulis melakukan pengamatan

untuk mendapatkan kesimpulan dari hasil kuesioner tersebut, lalu kesimpulannya

adalah petugas yang ada di layanan sirkulasi berjumlah tiga pegawai yang

tentunya memiliki keterbatasan dalam memberikan perhatian khusus. Contohnya

jika ada beberapa pemustaka yang datang dengan waktu yang bersamaan atau

dalam keadaan pemustaka yang ramai tentunya perhatian yang diberikan tidak

maksimal. Hal ini tentunya yang belum sepenuhnya memenuhi arti empati yaitu

perhatian seorang petugas perpustakaan dalam menangani pengguna (Fatmawati,

2013, h. 213). Skor ini menjadi skor terendah pada rumusan masalah sikap dan

kemampuan petugas dalam melayani (Service Affect)

Page 69: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

57

3) Kecepatan dan ketepatan petugas sirkulasi dalam membantu pemustaka

jika mengalami kesulitan dalam pendaftaran anggota Perpustakaan

USNI (Ketanggapan/Responsiveness)

Tabel 4.8

Kecepatan dan ketepatan dalam membantu pemustaka untuk membuat kartu

anggota perpustakaan

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 21 22,6 % 105

Setuju 4 56 60,2 % 224

Ragu-Ragu 3 10 10,7 % 30

Tidak Setuju 2 6 6,5 % 12

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 371

Skor Rata-Rata X = 371/93 = 3,99

Tabel di atas menjelaskan tentang kecepatan dan ketepatan petugas sirkulasi

untuk membantu pemustaka jika mengalami kesulitan dalam mendaftar menjadi

anggota Perpustakaan USNI. Dapat diketahui sebagian kecil (22,6%) menjawab

sangat setuju, sebagian besar (60,2%) menjawab setuju, sebagian kecil (10,7%)

menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (6,5%) menjawab tidak setuju, tidak ada satu

pun responden yang menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi

pada tabel ini adalah 3,99. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini

menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kecepatan dan ketepatan

petugas sirkulasi dalam membantu mereka adalah Puas.

Kecepatan dan ketepatan petugas sirkulasi dalam melayani pemustaka

menjadi hal penting dalam layanan sirkulasi, khususnya kecepatan dan ketepatan

Page 70: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

58

dalam membantu pemustaka yang ingin mendaftar sebagai anggota perpustakaan,

karena jika petugas dapat membantu pemustaka mendaftarkan anggota maka

nantinya Perpustakaan USNI dapat menambah jumlah anggota mereka. Hasil

kerja petugas sirkulasi tersebut sudah tanggap dalam melayani pemustakanya, dan

memenuhi arti ketanggapan yaitu kemauan dan kesediaan petugas dalam

memberikan pelayanan kepada pemustaka (Fatmawati, 2013, h. 217).

4) Petugas sirkulasi tanggap dalam memberikan bantuan mencari

informasi (Ketanggapan/Responsiveness).

Tabel 4.9

Petugas sirkulasi tanggap dalam memberikan bantuan

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 14 15,1 % 70

Setuju 4 65 69,9 % 260

Ragu-Ragu 3 11 11,8 % 33

Tidak Setuju 2 3 3,2 % 6

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 369

Skor Rata-Rata X=369/93=3,96

Tabel di atas menjelaskan mengenai ketanggapan petugas sirkulasi dalam

memberikan bantuan mencari informasi pemustaka contohnya mencarikan

koleksi. Data menunjukkan sebagian kecil (15,1%) menjawab sangat setuju,

sebagian besar (69,9%) menjawab setuju, sebagian kecil (11,8%) menjawab ragu-

ragu, sebagian kecil (3,2%) yang menjawab tidak setuju, dan tidak ada satupun

jawaban responden sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini

adalah 3,96. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan

Page 71: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

59

bahwa persepsi pemustaka terhadap ketanggapan petugas sirkulasi dalam

membantu mencari informasi adalah Puas.

ketanggapan petugas sirkulasi pada pernyataan ini adalah petugas tanggap

dalam mencarikan sebuah informasi untuk pemustaka contohnya koleksi.

Pemustaka Perpustakaan USNI puas terhadap petugas sirkulasi yang membantu

pemustaka mencarikan koleksi.

5) Keramahan petugas sirkulasi dalam melayani pemustaka

(Jaminan/Assurance)

Tabel 4.10

Jaminan keramahan petugas sirkulasi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 42 45,2 % 210

Setuju 4 38 40,9 % 152

Ragu-Ragu 3 11 11,8 % 33

Tidak Setuju 2 2 2,1 % 4

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 399

Skor Rata-Rata X=399/93=4,29

Tabel di atas menjelaskan tentang keramahan petugas sirkulasi dalam

melayani pemustaka. Dapat diketahui bahwa hampir setengahnya(45,2%)

menjawab sangat setuju, hampir setengah (40,9%) menjawab setuju, sebagian

kecil (11,8%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (2,1%) menjawab tidak setuju,

sedangkan jawaban sangat tidak setuju tidak ada satu pun responden yang

menjawabnya. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 4,29. Skor ini

didapatkan dari olahan data dengan menggunakan skala likert. Skor ini berada

Page 72: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

60

pada skala interval 4,25-5,00. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka

terhadap keramahan petugas dalam melayani mereka adalah Sangat Puas.

Jaminan yang didapatkan pemustaka adalah jaminan perlakuan yang

diberikan dan kemampuan pengetahuan yang dimiliki petugas (Fatmawati,

2013:217). Jaminan yang diberikan petugas sirkulasi adalah jaminan keramahan

mereka dalam melayani pemustaka. Hasil yang diperoleh dari kuesioner adalah

sangat puas. Selanjutnya penulis melakukan pengamatan untuk menyimpulkan

hasil tersebut karena petugas sirkulasi Perpustakaan USNI sangat ramah,

contohnya pemustaka yang datang ke layanan sirkulasi diberikan perlakuan secara

ramah dengan cara petugas memberikan ucapan salam, dan menanyakan

keperluan yang mereka butuhkan. Skor ini menjadi skor tertinggi pada persepsi

pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas sirkulasi dalam melayani

(ServiceAffect).

6) Petugas sirkulasi dipercaya karena pengetahuan dan keahlian yang

dimiliki (Jaminan/Assurance)

Tabel 4.11

Petugas sirkulasi memiliki pengetahuan dan keahlian

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 20 21,5 % 100

Setuju 4 49 52,7 % 196

Ragu-Ragu 3 18 19,4 % 54

Tidak Setuju 2 5 5,4 % 10

Sangat Tidak Setuju 1 1 1 % 1

Jumlah 93 100% 361

Skor Rata-Rata X=361/93=3,88

Page 73: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

61

Tabel di atas menjelaskan tentang petugas sirkulasi dipercaya karena

pengetahuan dan keahlian yang dimiliki. Dapat diketahui hampir setengahnya

(21,5%) menjawab sangat setuju, sebagian besar (52,7%) menjawab setuju,

sebagian kecil (19,4%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (5,4%) menjawab

tidak setuju, dan hanya sebagian kecil (1%) yang menjawab sangat tidak setuju.

Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,88. Skor ini berada pada skala

3,43-4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap

pengetahuan dan keahlian petugas sirkulasi yang mereka percaya adalah Puas.

Pada pernyataan ini adalah mengenai jaminan kemampuan dan keahlian yang

dimiliki oleh petugas sirkulasi. Jaminan yang didapatkan pemustaka adalah

jaminan perlakuan yang diberikan dan kemampuan pengetahuan yang dimiliki

petugas (Fatmawati, 2013, h. 217). Perpustakaan USNI memiliki sumber daya

manusia yang sudah berpengalaman dala bekerja.

7) Waktu pelayanan sirkulasi sesuai dengan kebutuhan pemustaka

(Keandalan/ Realiability)

Tabel 4.12

Waktu pelayanan sirkulasi Perpustakaan USNI

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 33 35,5 % 165

Setuju 4 50 53,8 % 200

Ragu-Ragu 3 6 6,4 % 18

Tidak Setuju 2 4 4,3 % 8

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 391

Skor Rata-Rata X=391/93=4,20

Page 74: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

62

Tabel di atas menjelaskan waktu pelayanan sirkulasi sudah sesuai dengan

kebutuhan. Dapat diketahui hampir setengah (33,5%) menjawab sangat setuju,

sebagian besar (53,8%) menjawab setuju, sebagian kecil (6,4%) menjawab ragu-

ragu, hanya sebagian kecil (4,3%) menjawab tidak setuju, dan tidak ada responden

yang menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini

adalah 4,20. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan

bahwa persepsi pemustaka terhadap waktu layanan yang diberikan layanan

sirkulasi adalah Puas.

Perpustakaan USNI dalam memberikan waktu pelayanan kepada

pemustakanya pada hari Senin sampai hari Jumat dimulai pada pukul 08.00 WIB

hingga pukul 20.00 WIB. Kehandalan yang sudah diberikan tersebut memberikan

persepsi yang positif dari pemustaka yang rata-rata menjawab kuesioner puas

dengan waktu pelayanan sirkulasi yang diberikan oleh Perpustakaan USNI.

8) Kemampuan petugas sirkulasi dalam menjawab pertanyaan pemustaka

(Keandalan/Realiability)

Tabel 4.13

Kemampuan petugas dalam menjawab pertanyaan

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 21 22,6 % 105

Setuju 4 46 49,5 % 184

Ragu-Ragu 3 18 19,4 % 54

Tidak Setuju 2 8 8,6 % 16

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 359

Skor Rata-Rata X=359/93=3.86

Page 75: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

63

Tabel di atas menjelaskan kemampuan petugas sirkulasi dalam menjawab

pertanyaan pemustaka. Dapat diketahui hampir setengah (22,6%) yang menjawab

sangat setuju, hampir setengahnya(49,5%) menjawab setuju, sebagian kecil

(19,4%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (8,6%) yang menjawab tidak setuju,

dan tidak ada responden yang menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata

persepsi pada tabel ini adalah 3,86. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23.

Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kemampuan petugas

dalam menjawab pertanyaan pemustaka adalah Puas.

Pernyataan kedua mengenai kehandalan yakni kehandalan petugas dalam

menjawab pertanyaan pemustaka, dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar

perpustakaan tentunya petugas harus handal dalam menjawabnya. Arti kehandalan

itu sendiri adalah siap serta tanggap dalam memahami suatu kebutuhan yang ada

(Fatmawati, 2013, h. 217).

9) Rekapitulasi skor rata-rata persepsi pemustaka terhadap sikap petugas

sirkulasi dalam melayani pemustaka (Service Affect)

Tabel 4.14

Rekapitulasi hasil persepsi pemustaka terhadap sikap petugas dalam melayani

No Pernyataan Jawaban Skor

Rata-rata

1 Petugas sirkulasi memahami kebutuhan pemustaka Puas 3,98

2 Petugas sirkulasi memberikan perhatian kepada pemustaka Cukup

Puas

3,18

3 Kecepatan dan ketepatan petugas untuk membantu

pemustaka dalam membantu mendaftarkan anggota

Puas 3,99

4 Petugas tanggap dalam memberikan bantuan mencarikan

koleksi

Puas 3,96

5 Keramahan petugas dalam melayani pemustaka Sangat

puas

4,29

6 Petugas sirkulasi dipercaya karena pengetahuan dan

keahliannya

Puas 3,88

7 Waktu pelayanan sirkulasi Puas 4,20

Page 76: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

64

8. Kemampuan petugas dalam menjawab pertanyaan Puas 3,86

31,32 (Jumlah Skor rata-rata) /8 (jumlah pernyataan) =3,91 (memuaskan)

Pada bagian persepsi pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas

sirkulasi dalam melayani pemustaka di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI.

Skor tertinggi terdapat pada persepsi pemustaka terhadap keramahan petugas

sirkulasi dalam melayani pemustaka dengan skor 4,29 (Sangat Puas). Skor

terendah 3,18 (cukup puas) terdapat pada persepsi pemustaka terhadap petugas

sirkulasi yang selalu memberikan perhatian ke pemustaka.

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui hasil skor rata-rata yaitu 3,91. Skor

ini berada pada titik 3,43-4,23 (memuaskan). Secara keseluruhan indikator-

indikator dari Service Affect yang diberikan Perpustakaan USNI mendapatkan

hasil yang memuaskan, maka layanan sirkulasi Perpustakaan USNI dalam

memberikan kemampuan dan sikap pustakawan dapat dikatakan berkualitas. Arti

kualitas layanan yaitu jasa layanan perpustakaan harus berfokus kepada

pemustaka, dalam hal ini perpustakaan memberikan layanan berkualitas

(Rahayuningsih,2007, 2015). Selanjutnya hal ini juga memenuhi arti perpustakaan

perguruan tinggi yaitu perpustakaan melayanipemustaka dengan semaksimal

mungkin agar mereka nyaman berada di perpustakaan (Rahayuningsih, 2007,

2015).

2. Persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana akses informasi di

layanan Perpustakaan USNI (Personal Control)

petunjuk dan sarana akses adalah suatu konsep yang membuat pemustaka

dapat melakukan sendiri apa yang diinginkannya dalam mencari dan mendapatkan

sebuah informasi. Indikator Personal Controladalah kemudahan akses,

Page 77: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

65

kenyamanan individu pemustaka, peralatan modern, dan kepercayaan diri

(Fatmawati, 2013, h. 222). Keempat indikator tersebut penulis jadikan sebuah

pernyataan untuk menentukan persepsi pemustaka Perpustakaan USNI terhadap

kemudahan dan sarana akses yang disediakan oleh Perpustakaan USNI. Berikut

adalah pernyataan yang penulis berikan :

1) Kemudahan pemustaka dalam melakukan pendaftaran anggota Perpustakaan

USNI (Kemudahan Akses/Ease of Navigaion)

Tabel 4.15

Kemudahan pemustaka dalam mendaftar anggota

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 39 41,9 % 195

Setuju 4 40 43 % 160

Ragu-Ragu 3 12 12,9 % 36

Tidak Setuju 2 2 2,2 % 4

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 395

Skor Rata-Rata X=395/93=4,25

Tabel di atas menjelaskan tentang kemudahan pemustaka dalam mendaftar

menjadi anggota perpustakaan USNI. Dapat diketahui bahwa dari hasil penelitian

hampir setengahnya (41,9%) menjawab sangat setuju, hampir setengahnya (43%)

menjawab setuju, sebagian kecil (12,9%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil

(2,2%) menjawab tidak setuju, dan tidak ada satupun responden yang menjawab

sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 4,25. Skor

ini berada pada skala interval 4,25-5,00. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi

Page 78: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

66

pemustaka terhadap kemudahan pendaftaran anggota baru di layanan

Perpustakaan USNI adalah Sangat Puas.

Kegiatan-kegiatan layanan sirkulasi adalah mulai dari pendaftaran sebagai

anggota perpustakaan sampai kegiatan mendapatkan layanan bebas pustaka

(Rahayuningsih, 2007, 2015). Layanan sirkulasi Perpustakaan USNI menyediakan

kegiatan pendaftaran anggota. Arti kemudahan akses adalah bahwa pemustaka

mendapatkan akses yang mudah dalam layanan yang diberikan oleh perpustakaan

(Fatmawati, 2013, h. 223). Hasil kuesioner persepsi pemustaka yaitu sangat puas,

lalu selanjutnya penulis melakukan pengamatan secara langsung setelah

melakukan kuesioner untuk menyimpulkan bahwapembuatan kartu anggota

Perpustakaan USNI sangat mudah, contohnya pemustaka dapat melakukan sendiri

pendaftaran anggota di bagian sirkulasi dengan membawa Kartu Tanda

Mahasiswa, mengisi formulir dan menyerahkan foto terbaru, contoh tersebut

penulis dapat berdasarkan observasi. Skor ini menjadi skor tertinggi pada rumusan

masalah petunjuk dan sarana akses(Personal Control).

2) Kemudahan pemustaka dalam melakukan perpanjang kartu anggota

(Kemudahan Akses/Ease of Navigation).

Tabel 4.16

Kemudahan pemustaka dalam perpanjang kartu anggota

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 17 18,3 % 85

Setuju 4 44 47,4 % 176

Ragu-Ragu 3 23 24,7% 69

Tidak Setuju 2 5 5,3 % 10

Sangat Tidak Setuju 1 4 4,3 % 4

Jumlah 93 100% 344

Page 79: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

67

Skor Rata-Rata X=344/93=3,69

Tabel di atas menjelaskan tentang kemudahan pemustaka dalam melakukan

perpanjang kartu anggota di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Dapat

diketahui sebagian kecil (18,3%) menjawab sangat setuju, hampir setengahnya

(47,4%) menjawab setuju, sebagian kecil (24,7%) menjawab ragu-ragu, sebagian

kecil (5,3%) menjawab tidak setuju, dan sebagian kecil (4,3%) menjawab sangat

tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,69. Skor ini

berada pada interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka

terhadap kemudahan perpanjang kartu anggota di layanan sirkulasi Perpustakaan

USNI adalah Puas.

Perpustakaan USNI memberikan jangka waktu dua tahun untuk

memperpanjang kartu anggota perpustakaan mereka. Layanan sirkulasi

Perpustakaan USNI menjalankan kegiatan layanan sirkulasi yaitu melayani

perpanjangan anggota perpustakaan (Rahayuningsih, 2007, 2015).

3) Kemudahan pemustaka dalam mendapatkan surat bebas pustaka di

layanan sirkulasi Perpustakaan USNI (Kemudahan Akses/Ease of

Navigation)

Tabel 4.17

Kemudahan pemustaka dalam mendapatkan surat bebas pustaka

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 26 28 % 130

Setuju 4 50 53,8 % 200

Ragu-Ragu 3 8 8,6 % 24

Tidak Setuju 2 4 4,3 % 8

Sangat Tidak Setuju 1 5 5,3 % 5

Jumlah 93 100% 367

Page 80: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

68

Skor Rata-Rata X = 367/93 = 3,95

Tabel di atas menjelaskan tentang kemudahan pemustaka dalam mendapatkan

surat bebas pustaka di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan

hampir setengahnya (28%) menjawab sangat setuju, sebagian besar (53,8%)

menjawab setuju, sebagian kecil (38,6%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil

(4,3%) menjawab tidak setuju, dan sebagian kecil (5,3%) yang menjawab sangat

tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,95. Skor ini

berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi

pemustaka terhadap kemudahan dalam mendapatkan surat bebas pustaka di

layanan sirkulasi adalah Puas.

Perpustakaan USNI memberikan kemudahan bagi pengguna untuk

mendapatkan surat bebas pustaka. Peraturan pembuatan surat bebas pustaka di

Perpustakaan USNI menyerahkan skripsi beserta CDROM ke perpustakaan,

setelah selesai perpustakaan membuatkan surat bebas pustaka. Berdasarkan hasil

kuesioner responden banyak yang menjawab setuju.

4) Kejelasan petunjuk panduan menjadi anggota perpustakaan di layanan

sirkulasi (Kenyamanan Individu Pemustaka/Convenience)

Tabel 4.18

Kejelasan petunjuk panduan menjadi anggota

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 22 23,7 % 110

Setuju 4 49 52,7 % 196

Ragu-Ragu 3 11 11,8 % 33

Tidak Setuju 2 4 4,3 % 8

Page 81: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

69

Sangat Tidak Setuju 1 7 7,5 % 7

Jumlah 93 100% 354

Skor Rata-Rata X = 354/93 = 3,81

Tabel di atas menjelaskan tentang kejelasan petunjuk panduan menjadi

anggota perpustakaan di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan

sebagian kecil (23,7%) menjawab sangat setuju, sebagian besar (52,7%)

menjawab setuju, sebagian kecil (11,8%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil

(4,3%) menjawab tidak setuju, dan sebagian kecil (7,5%) menjawab sangat tidak

setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,81. Skor ini berada

pada interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka

terhadap kenyamanan kejelasan papan petunjuk informasi mengenai pendaftaran

menjadi anggota adalah Puas.

Pemustaka yang datang ke perpustakaan tentunya membutuhkan kenyamanan

individu. Perpustakaan USNI sudah membuat panduan ataupun petunjuk yang

lengkap agar pemustaka merasa nyaman dengan petunjuk yang disediakan. Dalam

Depdiknas (2004) kegiatan-kegiatan layanan sirkulasi salah satunya adalah

membuat pengumuman ataupun petunjuk secara tertulis dan jelas untuk kejelasan

pengguna.

5) Kejelasan petunjuk tata tertib layanan sirkulasi Perpustakaan USNI

(Kenyamanan Individu Pengguna/Convenience)

Tabel 4.19

Kejelasan petunjuk tata tertib layanan sirkulasi Perpustakaan USNI

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 19 20,4 % 95

Setuju 4 35 37,6 % 140

Page 82: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

70

Ragu-Ragu 3 16 17,2 % 48

Tidak Setuju 2 15 16,2 % 30

Sangat Tidak Setuju 1 8 8,6 % 8

Jumlah 93 100% 321

Skor Rata-Rata X = 321/93 = 3, 45

Tabel di atas menunjukkan tentang kejelasan petunjuk tata tertib di layanan

sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan sebagian kecil (20,4%)

menjawab sangat setuju, hampir setengahnya (37,6%) menjawab setuju, sebagian

kecil (17,2%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (16,2%) menjawab tidak

setuju, dan sebagian kecil (8,6%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-

rata persepsi pada tabel ini adalah 3,45. Skor ini berada pada skala interval 3,43-

4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kejelasan

petunjuk tata tertib di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI adalah Puas.

Pernyataan kedua mengenai kenyamanan individu adalah kenyamanan

kejelasan petunjuk tata tertib Perpustakaan USNI. Kenyamanan indivdu menurut

Fatmawati (2013, h. 223) adalah kejelasan petunjuk informasi yang jelas agar

pemustaka merasa nyaman.

6) Kenyamanan waktu peminjaman koleksi (Kenyamanan

pengguna/Convenience)

Tabel 4.20

Kenyamanan waktu peminjaman koleksi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 23 24,7 % 115

Setuju 4 37 39,8 % 148

Ragu-Ragu 3 12 13 % 36

Page 83: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

71

Tidak Setuju 2 21 22,5 % 42

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 341

Skor Rata-Rata X = 341/93 = 3,67

Tabel di atas menjelaskan tentang kenyamanan waktu peminjaman koleksi

yang diberikan layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan sebagian

kecil (24,7%) menjawab sangat setuju, hampir setengahnya (39,8%) menjawab

setuju, sebagian kecil (13%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (22,5%)

menjawab tidak setuju, dan tidak ada satupun responden yang menjawab sangat

tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,67. Skor ini

berada pada interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka

terhadap kenyamanan waktu peminjaman koleksi yang diberikan layanan sirkulasi

Perpustakaan USNI adalah Puas.

Layanan sirkulasi Perpustakaan USNI memberikan jangka waktu

peminjaman satu minggu bagi pemustaka untuk meminjam koleksi. Hasil

kuesioner persepsi pemustaka rata-rata menjawab puas dengan waktu peminjaman

yang sudah diberikan perpustakaan USNI.

7) Pemustaka langsung mencari koleksi ke rak koleksi Perpustakaan USNI

(Kepercayan Diri/SelfReliance)

Tabel 4.21

Pemustaka langsung mencari koleksi ke rak koleksi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 27 29 % 135

Setuju 4 41 44,1 % 164

Ragu-Ragu 3 14 15,1 % 42

Page 84: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

72

Tidak Setuju 2 11 11,8 % 22

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 93 100% 363

Skor Rata-Rata X = 363/93 = 3,90

Tabel di atas menunjukkan tentang kepercayaan diri pemustaka dalam

mendapatkan koleksi yang di butuhkan. Dapat diketahui hampir setengahnya

(29%) menjawab sangat setuju, hampir setengahnya (44,1%) menjawab setuju,

sebagian kecil (15,1%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (11,8%) menjawab

tidak setuju, dan tidak ada satupun responden yang menjawab sangat tidak setuju.

Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,90. Skor ini berada pada skala

interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap

petunjuk dan kerapian pada rak koleksi Perpustakaan USNI adalah Puas.

Kepercayaan diri adalah bahwa pemustaka dapat melakukan sendiri apa yang

diinginkannya tanpa menanyakan banyak hal kepada petugas

perpustakaan(Fatmawati, 2013 h. 223). Perpustakaan USNI menyediakan rak

koleksi serta penomeran pada setiap rak dan buku. Hal ini sesuai dengan arti

layanan sirkulasi yaitu kegiatan peredaran koleksi perpustakaan, baik untuk

dibaca di dalam maupun dibawa keluar perpustakaan (Sjahrial, 1976, h. 97).

8) Pemustaka langsung meminjam koleksi tanpa harus menanyakan

peraturan yang ada (Kepercayan Diri/SelfReliance)

Tabel 4.22

Pemustaka langsung meminjam koleksi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 23 24,7 % 115

Setuju 4 39 41,9 % 156

Page 85: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

73

Ragu-Ragu 3 11 11,8 % 33

Tidak Setuju 2 18 19,4 % 36

Sangat Tidak Setuju 1 2 2,2 % 2

Jumlah 93 100% 342

Skor Rata-Rata X=342/93=3,68

Tabel di atas menunjukkan tentang kepercayaan diri pemustaka dalam

meminjam koleksi tanpa menanyakan aturan yang ada di layanan sirkulasi

Perpustakaan USNI. Dapat menunjukkan sebagian kecil (24,7%) menjawab

sangat setuju, hampir setengahnya (41,9%) menjawab setuju, sebagian kecil

(11,8%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (19,4%) menjawab tidak setuju, dan

sebagian kecil (2,2%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi

pada tabel ini adalah 3,68. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini

menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kepercayaan diri pemustaka

dalam meminjam koleksi tanpa menanyakan aturan yang ada di layanan sirkulasi

adalah Puas.

Perpustakaan USNI menyediakan ruang koleksi referensi dan koleksi umum

yang diletakan secara terpisah. Sistem layanan campuran sirkulasi ini merupakan

gabungan layanan terbuka dan tertutup, layanan campuran ini biasanya digunakan

oleh perpustakaan perguruan tinggi, untuk koleksi referensi dilayani secara

tertutup sedangkan untuk koleksi yang bersifat umum menggunakan layanan

terbuka. (Ibrahim, 2000, h. 48).

9) Tersedianya sarana OPAC (Online Public Access Catalogue) (Peralatan

Modern/Modern Equipment)

Page 86: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

74

Tabel 4.23

Tersedianya OPAC di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 17 18,2 % 85

Setuju 4 29 31,2 % 116

Ragu-Ragu 3 14 15,1 % 42

Tidak Setuju 2 18 19,4 % 36

Sangat Tidak Setuju 1 15 16,1 % 15

Jumlah 93 100% 294

Skor Rata-Rata X = 294/93= 3.16

Tabel di atas menunjukkan bahwa tersedianya OPAC di layanan sirkulasi

sebagai sarana penelusuran koleksi. Dapat menunjukkan sebagian kecil (18,2%)

menjawab sangat setuju, hampir setengahnya (31,2%) menjawab setuju, sebagian

kecil (15,1%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (19,4%) menjawab tidak

setuju, dan sebagian kecil (16,1%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-

rata persepsi pada tabel ini adalah 3,16. Skor ini berada pada skala interval 2,62-

3,42. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap Tersedianya

sarana OPAC (Online Public Access Catalogue) yang disediakan layanan

sirkulasi Perpustakaan USNI sebagai sarana penelusuran koleksi CukupPuas.

Layanan sirkulasi Perpustakaan USNI menyediakan peralatan modern yaitu

Senayan Library Management System (SLiMS) sebagai alat bantu pencarian

koleksi. Hasil kuesioner persepsi terhadap OPAC ini adalah Cukup Puas, karena

jawaban responden pada kuesioner sangat beragam ada yang sudah setuju maupun

masih ada responden yang menjawab sangat tidak setuju. Hal tersebut lalu penulis

melakukan observasi, sehingga penulis dapat menyimpulkan bahwa adanya SliMS

Page 87: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

75

ini sebagai alat modern yang disediakan oleh Perpustakaan USNI hanya cukup

membantu mereka, karena penggunaan SliMS di Perpustakaan USNI tergolong

baru kemungkinan para pemustaka mereka sudah ada yang mengetahui cara

penggunaannya, dan sebagian belum mengerti cara pengunaanya.

10) Tersedianya sarana Wifi untuk membantu pemustaka dalam pencarian

informasi (Peralatan Modern/Modern Equipment)

Tabel 2.24

Tersedianya sarana Wifi di Perpustakaan USNI

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 18 19,4 % 90

Setuju 4 57 61,3 % 228

Ragu-Ragu 3 10 10,7 % 30

Tidak Setuju 2 5 5,4 % 10

Sangat Tidak Setuju 1 3 3,2 % 3

Jumlah 93 100% 361

Skor Rata-Rata X=361/93=3,88

Tabel di atas menjelaskan tentang tersedianya wifi sebagai sarana pemustaka

untuk pencarian informasi. Data menunjukkan sebagian kecil (19,4%) menjawab

sangat setuju, sebagian besar (61,3%) menjawab setuju, sebagian kecil (10,7%)

menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (5,4%) menjawab tidak setuju, dan sebagian

kecil (3,2%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor persepsi pada tabel ini

adalah 3,88. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini menunjukkan

bahwa persepsi pemustaka terhadap sarana wifi yang disediakan perpustakaan

adalah Puas.

Page 88: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

76

Wifi(Wireless fidelity) adalah jaringan tanpa kabel atau nirkabel yang

menggunakan satu atau banyak frekuensi tertentu. Perpustakaan USNI

menggunakan wifi sebagai peralatan modern, untuk kemudahan pemustaka

membuka internet untuk mencari informasi tambahan, koneksi wifi memiliki

jaringan yang cepat, sehingga memudahkan pemustaka dalam membuka internet

di dalam perpustakaan.

11) Skor rata-rata persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana akses

di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI (Personal Control)

Tabel 4.25

Rekapitulasi skor persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana akses

N0 Pernyataan Jawaban Skor (rata-rata)

1 Kemudahan pemustaka dalam melakukan

pendaftaran anggota

Sangat Puas 4,25

2 Kemudahan pemustaka dalam melakukan

perpanjang anggota

Puas 3,69

3 Kemudahan pemustaka dalam mendapatkan

surat bebas pustaka

Puas 3,95

4 Kejelasan petunjuk panduan informasi menjadi

anggota Perpustakaan USNI

Puas 3,81

5 Kejelasan petunjuk panduan informasi

mengenai tata tertib Perpustakaan USNI

Puas 3,45

6 Kenyamanan waktu peminjaman koleksi Puas 3,67

7 Pemustaka langsung mencari koleksi Puas 3,90

8 Pemustaka langsung meminjam koleksi Puas 3,68

9 Tersedianya sarana OPAC yaitu SliMS Cukup Puas 3,16

10 Tersedianya sarana Wifi Puas 3,88

37,44 (Jumlah skor rata-rata) : 10(Jumlah Pernyataan) = 3,74 (memuaskan)

Tabel di atas menjelaskan, rekapitulasi hasil Persepsi pemustaka terhadap

petunjuk dan sarana akses informasi di layanan sirkulasi Perpustakaan Universitas

Satya Negara Indonesia (Personal Control). Rekapitulasi hasil tertinggi yaitu pada

persepsi pemustaka terhadap kemudahan pemustaka dalam melakukan

pendaftaran anggota di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI (Kemudahan

Akses/Ease of Navigation) dengan skor 4,29 (Sangat Puas). Skor terendah pada

Page 89: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

77

terdapat pada persepsi pemustaka terhadap tersedianya sarana OPAC (Online

Public Access Catalogue) yang disediakan layanan sirkulasi Perpustakaan USNI

sebagai sarana penelusuran koleksi (Peralatan Modern/Modern Equipment)

dengan skor 3,16 (Cukup Puas).

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui hasil skor rata-rata yaitu 3,74. Skor

ini berada pada titik 3,43-4,23. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana akses informasi di layanan

sirkulasi Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia (Personal Control)

adalah memuaskan, dengan demikian layanan sirkulasi sudah memberikan

kualitas layanan pada sarana dan petunjuk pada layanan sirkulasi. Hal ini sudah

memenuhi arti kualitas layanan yaitu jasa layanan perpustakaan harus berfokus

kepada pemustaka, dalam hal ini perpustakaan memberikan layanan prima atau

sering disebut juga dengan layanan berkualitas (Rahayuningsih, 2007, 2015).

3. Persepsi pemustaka terhadap akses informasi yang diberikan layanan

sirkulasi Perpustakaan USNI (Information Access)

Akses informasi adalah membahas mengenai ketersediaan bahan koleksi atau

bahan pustaka yang dimiliki, cakupan ruang lingkup bimbingan pustakawan dan

kecepatan waktu akses untuk mendapatkan informasi. Indikator akses informasi

adalah ruang lingkup dan kecepatan waktu akses (Fatmawati, 2013, h. 224).

Berikut adalah indikator yang dijadikan pernyataan oleh penulis:

1) Tersedianya bimbingan bagi pemustaka di layanan sirkulasi (Ruang

Lingkup/ Content Scope)

Tabel 4.26

Tersedianya bimbingan bagi pemustaka

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 18 19,4 % 90

Page 90: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

78

Setuju 4 46 49,5 % 184

Ragu-Ragu 3 14 15 % 42

Tidak Setuju 2 13 14 % 26

Sangat Tidak Setuju 1 2 2,1 % 2

Jumlah 93 100% 344

Skor Rata-Rata X=344/93=3,69

Tabel di atas menjelaskan tentang Perpustakaan USNI menyediakan

bimbingan bagi pemustaka, bimbingan ini dilakukan bila dibutuhkan saja oleh

pemustaka. Dapat diketahui sebagian kecil (19,4%) menjawab sangat setuju,

hampir setengahnya (49,5%) menjawab setuju, sebagian kecil (15%) menjawab

ragu-ragu, sebagian kecil (2,1%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor

persepsi pada tabel ini adalah 3,69. Skor ini berada pada skala interval 2,43-4,23.

Skor ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap bimbingan yang

disediakan Perpustakaan USNI adalah Puas.

Perpustakaan USNI menyediakan sarana bimbingan untuk membantu

pemustaka jika mereka ingin mendapatkan informasi seputar ruang lingkup di

layanan sirkulasi Perpustakaan USNI.

2) Tersedianya koleksi perpustakaan yang sesuai dengan kebutuhan

pemustaka (Ruang Lingkup/Content Scope)

Tabel 4.27

Tersedianya koleksi yang sesuai kebutuhan

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 11 11,8 % 55

Setuju 4 40 43 % 160

Ragu-Ragu 3 12 12,9 % 36

Page 91: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

79

Tidak Setuju 2 24 25,8 % 48

Sangat Tidak Setuju 1 6 6,5 % 6

Jumlah 93 100% 305

Skor Rata-Rata X = 305/93=3,28

Tabel di atas menjelaskan tentang tersedianya koleksi perpustakaan yang

sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Data menunjukkan sebagian kecil (11,8%)

yang menjawab sangat setuju, hampir setengahnya (43%) menjawab setuju,

sebagian kecil (12,9%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (25,8%) yang

menjawab tidak setuju, dan sebagian kecil (6,5%) menjawab sangat tidak setuju.

Hasil skor rata-rata persepsi pada tabel ini adalah 3,28. Skor ini berada pada skala

interval 2,62-3,42. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap

tersedianya koleksi perpustakaan sesuai dengan kebutuhan pemustaka adalah

Cukup Puas.

Berdasarkan hasil kuesioner jawaban responden yang menjawab tidak setuju

hampir setengahnya dari jawaban setuju, dari hal tersebut penulis melakukan

observasi untuk mendapatkan kesimpulan dari hasil kuesioner tersebut. Penulis

mendapatkan kesimpulan adalah koleksi-koleksi yang disediakan Perpustakaan

USNI beragam jenisnya, koleksi yang keselruhan berjumlah kurang lebih 400

koleksi buku yang terdiri dari buku ekonomi, hukum, sosial, dan ilmu perikanan.

Namun jumlah koleksi umumnya seperti jurnal itu relatif sedikit hanya ada 57

jurnal, majalah yang hanya 15 majalah, serta koran yang terdiri dari tiga terbitan

yaitu kompas, poskota dan wartakota. Hal tersebut kemungkinan yang

menyebabkan jawaban responden ada yang menjawab setuju dan masih banyak

Page 92: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

80

yang menjawab tidak setuju sehingga hasil persepsi ini cukup puas. Padahal

Sjahrial (1976, h. 97) menjelaskan layanan sirkulasi adalah kegiatan peredaran

koleksi perpustakaan. Hasil ini menjadi skor terendah dalam dimensi Information

Access.

3) Kelancaran pemustaka dalam peminjaman koleksi (Kecepatan Waktu

Akses/Timeliness)

Tabel 4.28

Kelancaran peminjaman koleksi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 28 30,1 % 140

Setuju 4 53 57 % 212

Ragu-Ragu 3 8 8,6 % 24

Tidak Setuju 2 3 3,2 % 6

Sangat Tidak Setuju 1 1 1,1 % 1

Jumlah 93 100% 383

Skor Rata-Rata X = 383/93 = 4,12

Tabel di atas menjelaskan tentang kelancaran pemustaka dalam peminjaman

koleksi di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan hampir

setengahnya (30,1%) menjawab sangat setuju, sebagian besar (57%) menjawab

setuju, sebagian kecil (8,6%), sebagian kecil (3,2%) menjawab tidak setuju, dan

sebagian kecil (1,1%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata persepsi

pada tabel ini adalah 4,12. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23. Skala ini

menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kelancaran pemustaka dalam

peminjaman koleksi di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI adalah Puas.

Page 93: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

81

Hasil persepsi pemustaka terhadap kelancaran dalam melakukan pendaftaran

koleksi ini menjadi skor tertinggi pada rumusan masalah akses informasi

(Information Access). Dari hasil kuesioner yang diperoleh banyak responden yang

menjawab sudah setuju sebanyak 57% dan sangat setuju mencapai 30,1% .Dari

hasil tersebut penulis melakukan observasi untuk mendapatkan kesimpula dari

hasil kuesioner yang disebarkan, hasil Puas tersebut karena pelayanan sirkulasi

memberikan proses yang mudah dalam peminjaman, contohnya pemustaka hanya

menunjukkankartu anggota perpustakaan lalu dicatat tanggal peminjaman dan

tanggal pengembalian, setelah itu proses peminjaman selesai. Kecepatan

pelayanan sirkulasi ini sangat membantu pemustaka untuk mendapatkan akses

buku yang dipinjamnya.

4) Kelancaran pemustaka dalam pengembalian koleksi (Kecepatan Waktu

Akses/Timeliness)

Tabel 4.29

Kelancaran pengembalian koleksi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 14 15,1 % 70

Setuju 4 48 51,6 % 192

Ragu-Ragu 3 10 10,7 % 30

Tidak Setuju 2 14 15,1 % 28

Sangat Tidak Setuju 1 7 7,5 % 7

Jumlah 93 100% 327

Skor Rata-Rata X=327/93=3,52

Tabel di atas menjelaskan tentang kelancaran pemustaka dalam pengembalian

koleksi di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan sebagian

kecil (15,1%) menjawab sangat setuju, sebagian besar (51,6%) menjawab setuju,

Page 94: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

82

sebagian kecil (10,7%) ragu-ragu, sebagian kecil (15,1%) menjawab tidak setuju,

dan sebagian kecil (7,5%) yang menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-rata

persepsi pada tabel ini adalah 3,52. Skor ini berada pada skala interval 3,43-4,23.

Skala menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kelancaran pemustaka

dalam pengembalian koleksi di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI adalah Puas.

Perpustakaan USNI memberikan akses pengembalian bagi pemustakanya

untuk mendapatkan akses kembali peminjaman jika koleksi mereka sudah

dikembalikan.

5) Kelancaran pemustaka dalam perpanjang koleksi (Kecepatan Waktu

Akses/Timeliness)

Tabel 4.30

Kelancran perpanjang koleksi

Jawaban Bobot nilai F P S

Sangat setuju 5 19 20,4 % 95

Setuju 4 49 52,7 % 196

Ragu-Ragu 3 9 9,7 % 27

Tidak Setuju 2 8 8,6 % 16

Sangat Tidak Setuju 1 8 8,6 % 8

Jumlah 93 100% 342

Skor Rata-Rata X = 342/93 = 3,68

Tabel di atas menjelaskan tentang kelancaran pemustaka dalam perpanjang

koleksi di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI. Data menunjukkan sebagian

kecil (20,4%) menjawab sangat setuju, sebagian besar (52,7%) menjawab setuju,

sebagian kecil (9,7%) menjawab ragu-ragu, sebagian kecil (8,6%) menjawab tidak

setuju, dan sebagan kecil (8,6%) menjawab sangat tidak setuju. Hasil skor rata-

Page 95: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

83

rata persepsi pada tabel ini adalah 3,68. Skor ini berada pada skala interval 3,43-

4,23. Skala ini menunjukkan bahwa persepsi pemustaka terhadap kelancaran

pemustaka dalam perpanjang koleksi adalah Puas.

Petugas sirkulasi tidak hanya memberikan kemudahan akses pada

peminjaman dan pengembalian saja namun proses perpanjang pun juga sangat

mudah dilakukan terbukti dengan hasil kuesioner yang menunjukkan pemustaka

puas.

6) Skor rata-rata persepsi pemustaka terhadap akses informasi yang

diberikan layanan sirkulasi Perpustakaan USNI (Information Access)

Tabel 4.31

Rekapitulasi hasil informasi yang diberikan layanan sirkulasi

No Pernyataan Jawaban Skor (Rata-rata)

1 Tersedianya bimbingan bagi pemustaka Puas 3,69

2 Tersedianya koleksi yang sesuai

dengan kebutuhan pemustaka

Cukup

puas

3,28

3 Kelancaran dalam peminjaman Puas 4,12

4 Kelancaran dalam pengembalian Puas 3,52

5 Kelancaran dalam perpanjang Puas 3,68

18,29(Jumlah skor rata-rata) : 5(Jumlah Pernyataan) = 3,65 (memuaskan)

Tabel di atas menjelaskan, rekapitulasi hasil persepsi pemustaka terhadap

akses informasi yang diberikan layanan sirkulasi Perpustakaan Universitas Satya

Negara Indonesia (Information Access). Skor tertinggi didapatkan oleh persepsi

pemustaka terhadap kelancaran pemustaka dalam peminjaman koleksi di layanan

sirkulasi Perpustakaan USNI (kecepatan waktu akses/Timeliness) dengan skor

4,12 (Puas). Skor terendah yaitu pada persepsi pemustaka terhadap tersedianya

koleksi perpustakaan yang sesuai dengan kebutuhan pemustaka (ruang

lingkup/ContentScope) persepsi ini memiliki skor 3,28 (Cukup Puas).

Page 96: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

84

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui hasil skor rata-rata yaitu 3,65. Skor

ini berada pada titik 3,43-4,23 (memuaskan). Secara keseluruhan indikator-

indikator dari Information Access mulai dari ruang lingkup yang ada pada layanan

sirkulasi dan kemudahan akses yang diberikan Perpustakaan USNI mendapatkan

hasil yang memuaskan, maka layanan sirkulasi Perpustakaan USNI dalam

memberikan akses informasi sudah berkualitas. Hal ini sudah memenuhi arti

kualitas layanan yaitu jasa layanan perpustakaan harus berfokus kepada

pemustaka, dalam hal ini perpustakaan memberikan layanan prima atau sering

disebut juga dengan layanan berkualitas (Rahayuningsih,2007, 2015).

7) Rekapitulasi persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di

Perpustakaan USNI

Tabel 4.32

Rekapitulasi persepsi pemustaka terhadap kualitas layanan

No Unsur yang dinilai

(dimensi dan indikator kualitas layanan )

Pernyataan Skor

(rata-rata)

1 Persepsi pemustaka terhadap kemampuan dan sikap

petugas dalam melayani (Service Affect)

Memuaskan 3,91

2 Persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana

akses layanan sirkulasi (Personal Control)

Memuaskan 3,74

3 Persepsi pemustaka terhadap akses informasi

layanan sirkulasi (Information Access)

Memuaskan 3,65

11,30(Jumlah skor rata-rata) : 3 (Jumlah pertanyaan) = 3,76 (Memuaskan)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor keseluruhan persepsi pemustaka

terhadap kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan USNI adalah 11,30 : 3 = 3,76

yang berada pada skala interval 3,43-4,23. Maka dapat disimpulkan persepsi

pemustaka terhadap kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan USNI adalah

Memuaskan/Baik. Secara keseluruhan ketiga dimensi tersebut menunjukkan

hasil yang baik, dapat disimpulkan layanan sirkulasi sudah memberikan pelayanan

di layanan sirkulasi sudah berkualitas. Memberikan layanan berkualitas kepada

Page 97: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

85

pemustaka memberikan manfaat yang baik bagi Perpustakaan USNI. Berikut

adalah manfaat layanan berkualitas :

a. Bagi pemustaka yaitu kebutuhan akan informasinya dapat dipenuhi,

pemustaka dapat mendapatkan hasil yang lebih baik dan pemustaka

merasa lebih dihargai serta diperhatikan, pemustaka mendapatkan layanan

yang berkualitas.

b. Bagi tenaga perpustakaan yaitu mereka semakin memiliki rasa percaya

diri, mereka memiliki kebanggaan dan kepuasan diri, mereka merasa

senang dalam melayani pemustaka, merasa lebih bersemangat dalam

bekerja dan citra tenaga perpustakaan juga semakin baik.

c. Bagi perpustakaan yaitu mengokohkan eksistensi perpustakaan sebagai

unit penunjang (Achmad, 2012:10).

Page 98: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

86

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kualitas layanan yang diberikan perpustakaan memiliki manfaat yang baik

bagi perpustakaan maupun petugas perpustakaan. Layanan sirkulasi Perpustakaan

USNI sudah memberikan layanan yang berkulaitas, sesuai dengan dimensi dan

indikator-indikator penilaian kualitas sebuah layanan perpustakaan.

Dari hasil penelitian yang membahas tentang persepsi pemustaka terhadap

kualitas layanan sirkulasi di Perpustakaan USNI. Penulis meneliti dengan

menggunakan dimensi dan indikator kualitas layanan perpustakaan.

Kesimpulan menunjukan bahwa persepsi pemustaka terhadap kualitas

layanan sirkulasi di Perpustakaan USNI tergolong memuaskan/baik. Hasil skor

rata-rata keseluruhan dari dimensi dan indikator kualitas layanan yaitu 3,76. Skor

ini terdapat pada skala 3,43-4,23. Dengan rincian persepsi sebagai berikut :

1. Persepsi pemustaka terhadap kemampuan dan sikap petugas sirkulasi (Affect

Service) dalam melayani pemustaka di layanan sirkulasi Perpustakaan USNI

yang mencakup indikator kualitas layanan yaitu : empati, ketanggapan,

jaminan, dan keandalan mempunyai skor rata-rata 3,91 (memuaskan).

Persepsi tersebut baik, karena secara keseluruhan petugas melayani dengan

memberikan empati, ketanggapan, jaminan dan keandalan petugas dalam

melayani

2. Persepsi pemustaka terhadap petunjuk dan sarana akses di layanan

sirkulasi(personal control) Perpustakaan USNI yang mencakup indikator

kualitas layanan yaitu : kemudahan akses, kenyamanaan individu,

Page 99: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

87

kepercayaan diri, dan perlatan yang moddern mempunyai skor rata-rata 3,74

(memuaskan). Persepsi pemustaka baik, karena pemustaka diberikan

kemudahan akses seperti pembuatan kartu anggota, kejelasan akses

informasinya, dan peralatan modern yang disediakan layanan sirkulasi.

3. Persepsi pemustaka terhadap persepsi akses informasi di layanan

sirkulasi(Information Access) Perpustakaan USNI yang mencakup indikator

kualitas layanan yaitu : ruang lingkup, dan kecepatan waktu akses

mempunyai skor rata-rata 3,65 (memuaskan). Persepsi pemustaka baik,

karena pemustaka diberikan kecepatan waktu dalam peminjman sampai

pengembalian koleksi dan layanan sirkulasi memberikan bimbingan sebagai

ruang lingkupnya.

B. Saran

Penulis sudah mendapatkan hasil dan menguraikan kesimpulan, dari hasil dan

kesimpulan yang sudah ada, lalu penulis memberikan saran. Berikut ini saran

untuk Perpustakaan USNI :

1. Berdasarkan hasil kesimpulan pada dimensi Service Affectpersepsi pemustaka

terhadap kemampuan petugas sirkulasi puas, namun tidak semua hasil

persepsi puas, hasil pada persepsi terhadap petugas yang memberikan

perhatian masih banyak pemustaka yang menjawab cukup puas sebesar 46%

pemustaka, dari hal tersebut saran untuk petugas sirkulasi sebaiknya perlu

memberikan perhatian kepada pemustaka yang membutuhkan bantuan

informasi.

2. Berdasarkan hasil kesimpulan pada dimensi Personal Control persepsi

petunjuk dan sarana akses puas, namun tidak semua hasil persepsi puas, hasil

Page 100: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

88

pada persepsi terhadap sarana OPAC yang dimiliki Perpustakaan USNI masih

banyak pemustaka yang menjawab cukup puas sebesar 47% pemustaka, dari

hal tersebut saran untuk Perpustakaan USNI sebaiknya menyediakan sarana

OPAC yang mudah dan jelas agar pemustaka dapat menelusur koleksi dengan

cepat dan mudah.

3. Berdasarkan hasil kesimpulan pada dimensi Information access persepsi

pemustaka terhadap akses informasi puas, namun tidak semua hasil persepsi

puas, hasil pada persepsi terhadap koleksi yang sesuai masih banyak

pemustaka yang menjawab cukup puas sebesar 40% pemustaka, dari hal

tersebut saran bagi bagian sirkulasi dan Perpustakaan USNI sebaiknya untuk

lebih memperhatikan lagi koleksi-koleksi dan menambah koleksi mereka.

4. Untuk penelitian selanjutnya, penulis mengharapkan penelitian mengenai

kualitas layanan pada perpustakaan lebih banyak lagi diteliti oleh para

peneliti selanjutnya, contohnya penelitian selanjutnya dapat menggunakan

dimensi dan indikator kualitas layanan pepustakaan yang ada untuk

mengetahui kualitas layanan keseluruhan perpustakaan maupun dapat

dikaitkan dengan jenis layanan yang ada di perpustakaan contohnya layanan

sirkulasi dan referensi. Dengan menggunakan dimensi dan indikator kualitas

layanan ini kedepannya kita dapat mengetahui sejauh mana pelayanan

perpustakaan dalam melayani pemustakannya apakah pemustaka sudah puas

atau malah belum puas dengan pelayanan yang diberikan oleh pihak

perpustakaan, dan hasilnya juga nanti dapat menjadi bahan masukan bagi

perpustakaaan yang diteliti.

Page 101: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

89

DAFTAR PUSTAKA

Achmad. (2012). Layanan Cinta Perwujudan Layanan Prima Perpustakaan.

Jakarta : Sagung Seto.

Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian:Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta : Rieneka Cipta.

Bafadal, Ibrahim. (2000). Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta : Bumi

Aksara.

Bungin, Burhan. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif : Komunikasi, Ekonomi,

dan kebijakan Publik serta Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta : Kencana.

Departemen Pendidikan Nasional. (2004). Buku Pedoman Perpustakaan

Perguruan Tinggi. Jakarta : Direktorat Jendral Departemen Pendidikan

Nasional.

Fatmawati, Endang. (2013). Matabaru Penelitian Perpustakaan : dari

SERVQUAL Ke LibQUAL+TM

. Jakarta: Sagung Seto.

Ghozali, Imam. (2009). Aplikasi Multivariate Program SPSS.Semarang:

Universitas Diponegoro.

Imam & Tobroni. (2001). Metodologi Sosia-Agamal. Bandung Remaja

Rosdakarya.

Irawan, Prasetya. (1999). Logika dan Prosedur Penelitian: Logika Penelitian.

Jakarta : STIA LAN.

Irawan, Prasetya. (2002). Logika dan Prosedur Penelitian: Pengantar Teori dan

Panduan Praktis Penelitian Sosial Bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula.

Jakarta : STIA LAN.

Muhidin, Ali Sambas. (2007). Analisis Kolerasi Regresi, dan jalur dalam

penelitian.Bandung: Pustaka Setia.

Nursalam, Toha. (1996). Materi Pokok Persepsi Perpustakaan. Jakarta :

Universitas Terbuka.

Purwono. (2013). Profesi Pustakawan dalam Menghadapi Perubahan.

Yogyakarta : Graha Ilmu.

Rahayuningsih, Fransisca. (2007). Pengelolaan Perpustakaan. Jakarta : Graha

Ilmu.

Page 102: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

90

Rahayuningsih, Fransisca. (2015). Mengukur Kepuasan Pemustaka. Yogayakarta

: Graha Ilmu.

Rakhmat, Jalaludin. (1989). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung : Remaja

Rosdakarya.

Rakhmat, Jalaludin. (2001). Psikologi Komunikasi. Bandung : Remaja

Rosdakarya.

Riduwan & Akdon. (2010). Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung :

Alfabeta.

Riduwan & Akdon. (2013). Rumus dan Data dalam Analisa Statistika (5th

ed).

Bandung : Alfabeta.

Saleh, Abdul Rahman. (1995). Materi Pokok Manajemen Perpustakaan

Perguruan Tinggi. Jakarta : Universitas Terbuka, Depdikbud.

Sjahrial-Pamuntjak. (1976). Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan. Jakarta :

Gramedia Pustaka Utama.

Sudjiono, Anas. (2007). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo

Persada.

Sugiyono. (2005). Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta.

Sulistyo-Basuki. (1993). Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Universitas

Terbuka.

Sulistyo-Basuki. (2010). Materi Pokok Pengantar Ilmu Perpustakaan(1th

ed).

Jakarta: Universitas Terbuka.

Sutarno NS. (2003). Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta : Yayasan obor

Indonesia.

Suwarno, Wiji. (2007). Dasar-Dasar Ilmu Perpustakaan. Yogyakarta : Ar-Ruz.

Suwarno, Wiji. (2009). Psikologi Perpustakaan. Jakarta : Cv. Sagung Seto.

Suwarno, Wiji. (2011). Perpustakaan dan Buku: Wacana Penulisan dan

Penerbitan. Yogyakarta : Ar-Ruzz.

University of Queensland Australia. (2013). APA Referencing System(5th

ed.).

(Tim Dosen Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP-UB, terjemahan). Malang:

FISIP Universitas Brawijaya.

Usman, Husaini. (2009).Metodologi Penelitian Sosial(2th

ed). Jakarta : Bumi

Aksara.

Page 103: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

91

Wasito, Hermawan. (1992). Pengantar Metodologi Penelitian: Buku Pedoman

Mahasiswa. Jakarta : Gramedia Pustaka.

Yusup, Pawit M. (1998). Pedoman Materi Sumber Informasi. Bandung : Remaja

Rosdakarya.

Page 104: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

LAMPIRAN

Page 105: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 106: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 107: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 108: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...
Page 109: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Uji Validitas Correlations

V1 V2 V3 V4 V5 V6 V7 V8 V9 V10 V11 V12 V13 V14 V15 V16 V17 V18 V19 V20 V21 V22 V23

Total

V1 Pearson Correlation

1 .242 -.111 .669

*

*

.079 .498

*

*

1.000** -.040 .079 -.111 .376

* .466

** .343 .116 .116 .053 .242 .082 .053 .162

.466*

*

.343 -.040 .474**

Sig. (2-tailed) .198 .559 .000 .680 .005 .000 .834 .680 .559 .041 .009 .064 .542 .542 .781 .198 .667 .781 .393 .009 .064 .834 .008

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V2 Pearson Correlation

.242 1 .342 .347 .619

*

*

-.092 .242 -.009 .619

*

*

.342 .373* .147 .171 .092 .092 .036

1.000

**

.364* .036 .217 .147 .171 -.009

.468**

Sig. (2-tailed) .198 .064 .060 .000 .629 .198 .964 .000 .064 .042 .437 .365 .629 .629 .851 .000 .048 .851 .249 .437 .365 .964 .009

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V3 Pearson Correlation

-.111 .342 1 .315 .297 -.065 -.111 .187 .297 1.000** .254 .186 .233 .280 .280 .185 .342 .182 .185

.608*

*

.186 .233 .187 .552**

Sig. (2-tailed) .559 .064 .090 .110 .731 .559 .322 .110 .000 .176 .324 .216 .134 .134 .327 .064 .336 .327 .000 .324 .216 .322 .002

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V4 Pearson Correlation

.669** .347 .315 1 .218 .454

* .669

** .053 .218 .315 .520

** .454

* .235 .284 .284 .177 .347 .258 .177 .360 .454

* .235 .053

.646**

Sig. (2-tailed) .000 .060 .090 .247 .012 .000 .779 .247 .090 .003 .012 .211 .129 .129 .351 .060 .168 .351 .051 .012 .211 .779 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V5 Pearson Correlation

.079 .619

*

*

.297 .218 1 .029 .079 .082 1.00

0**

.297 .265 .099 .030 .087 .087 .225 .619

*

*

.578*

*

.225 -.079 .099 .030 .082 .449*

Sig. (2-tailed) .680 .000 .110 .247 .879 .680 .668 .000 .110 .158 .602 .875 .649 .649 .232 .000 .001 .232 .680 .602 .875 .668 .013

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V6 Pearson Correlation

.498** -.092 -.065 .454

* .029 1 .498

** .262 .029 -.065 .108 .473

** .303 .083 .083 .269 -.092 .246 .269 .048

.473*

*

.303 .262 .453*

Sig. (2-tailed) .005 .629 .731 .012 .879 .005 .162 .879 .731 .569 .008 .103 .664 .664 .151 .629 .190 .151 .802 .008 .103 .162 .012

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V7 Pearson Correlation

1.000** .242 -.111

.669*

*

.079 .498

*

*

1 -.040 .079 -.111 .376* .466

** .343 .116 .116 .053 .242 .082 .053 .162

.466*

*

.343 -.040 .474**

Sig. (2-tailed) .000 .198 .559 .000 .680 .005 .834 .680 .559 .041 .009 .064 .542 .542 .781 .198 .667 .781 .393 .009 .064 .834 .008

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V8 Pearson Correlation

-.040 -.009 .187 .053 .082 .262 -.040 1 .082 .187 -.054 .436* .180 .375

* .375

* .319 -.009 .046 .319 .245 .436

* .180

1.000

**

.489**

Sig. (2-tailed) .834 .964 .322 .779 .668 .162 .834 .668 .322 .778 .016 .340 .041 .041 .085 .964 .808 .085 .191 .016 .340 .000 .006

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V9 Pearson .079 .619*

.297 .218 1.00 .029 .079 .082 1 .297 .265 .099 .030 .087 .087 .225 .619*

.578*

.225 -.079 .099 .030 .082 .449

Page 110: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Correlation * 0

**

*

*

*

Sig. (2-tailed) .680 .000 .110 .247 .000 .879 .680 .668 .110 .158 .602 .875 .649 .649 .232 .000 .001 .232 .680 .602 .875 .668 .013

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V10 Pearson Correlation

-.111 .342 1.00

0**

.315 .297 -.065 -.111 .187 .297 1 .254 .186 .233 .280 .280 .185 .342 .182 .185 .608

*

*

.186 .233 .187 .552**

Sig. (2-tailed) .559 .064 .000 .090 .110 .731 .559 .322 .110 .176 .324 .216 .134 .134 .327 .064 .336 .327 .000 .324 .216 .322 .002

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V11 Pearson Correlation

.376* .373

* .254

.520*

*

.265 .108 .376* -.054 .265 .254 1 .070 -.067 .069 .069 .061 .373

* .365

* .061 .301 .070 -.067 -.054

.379*

Sig. (2-tailed) .041 .042 .176 .003 .158 .569 .041 .778 .158 .176 .715 .724 .718 .718 .748 .042 .047 .748 .106 .715 .724 .778 .039

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V12 Pearson Correlation

.466** .147 .186 .454

* .099

.473*

*

.466** .436

* .099 .186 .070 1 .646

**

.610*

*

.610** .027 .147 .150 .027 .298

1.000

**

.646** .436

*

.701**

Sig. (2-tailed) .009 .437 .324 .012 .602 .008 .009 .016 .602 .324 .715 .000 .000 .000 .889 .437 .429 .889 .110 .000 .000 .016 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V13 Pearson Correlation

.343 .171 .233 .235 .030 .303 .343 .180 .030 .233 -.067 .646** 1 .303 .303 -.109 .171 .187 -.109 .207

.646*

*

1.000

**

.180 .520**

Sig. (2-tailed) .064 .365 .216 .211 .875 .103 .064 .340 .875 .216 .724 .000 .103 .103 .567 .365 .323 .567 .271 .000 .000 .340 .003

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V14 Pearson Correlation

.116 .092 .280 .284 .087 .083 .116 .375* .087 .280 .069 .610

** .303 1 1.000

** .327 .092 .287 .327

.566*

*

.610*

*

.303 .375*

.649**

Sig. (2-tailed) .542 .629 .134 .129 .649 .664 .542 .041 .649 .134 .718 .000 .103 .000 .077 .629 .124 .077 .001 .000 .103 .041 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V15 Pearson Correlation

.116 .092 .280 .284 .087 .083 .116 .375* .087 .280 .069 .610

** .303

1.000

**

1 .327 .092 .287 .327 .566

*

*

.610*

*

.303 .375*

.649**

Sig. (2-tailed) .542 .629 .134 .129 .649 .664 .542 .041 .649 .134 .718 .000 .103 .000 .077 .629 .124 .077 .001 .000 .103 .041 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V16 Pearson Correlation

.053 .036 .185 .177 .225 .269 .053 .319 .225 .185 .061 .027 -.109 .327 .327 1 .036 .319 1.00

0**

.244 .027 -.109 .319 .482**

Sig. (2-tailed) .781 .851 .327 .351 .232 .151 .781 .085 .232 .327 .748 .889 .567 .077 .077 .851 .086 .000 .194 .889 .567 .085 .007

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V17 Pearson Correlation

.242 1.00

0**

.342 .347 .619

*

*

-.092 .242 -.009 .619

*

*

.342 .373* .147 .171 .092 .092 .036 1 .364

* .036 .217 .147 .171 -.009

.468**

Sig. (2-tailed) .198 .000 .064 .060 .000 .629 .198 .964 .000 .064 .042 .437 .365 .629 .629 .851 .048 .851 .249 .437 .365 .964 .009

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V18 Pearson Correlation

.082 .364* .182 .258

.578*

*

.246 .082 .046 .578

*

*

.182 .365* .150 .187 .287 .287 .319 .364

* 1 .319 .216 .150 .187 .046

.515**

Page 111: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Sig. (2-tailed) .667 .048 .336 .168 .001 .190 .667 .808 .001 .336 .047 .429 .323 .124 .124 .086 .048 .086 .252 .429 .323 .808 .004

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V19 Pearson Correlation

.053 .036 .185 .177 .225 .269 .053 .319 .225 .185 .061 .027 -.109 .327 .327 1.00

0**

.036 .319 1 .244 .027 -.109 .319 .482**

Sig. (2-tailed) .781 .851 .327 .351 .232 .151 .781 .085 .232 .327 .748 .889 .567 .077 .077 .000 .851 .086 .194 .889 .567 .085 .007

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V20 Pearson Correlation

.162 .217 .608

*

*

.360 -.079 .048 .162 .245 -.079 .608** .301 .298 .207

.566*

*

.566** .244 .217 .216 .244 1 .298 .207 .245

.595**

Sig. (2-tailed) .393 .249 .000 .051 .680 .802 .393 .191 .680 .000 .106 .110 .271 .001 .001 .194 .249 .252 .194 .110 .271 .191 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V21 Pearson Correlation

.466** .147 .186 .454

* .099

.473*

*

.466** .436

* .099 .186 .070 1.000

** .646

**

.610*

*

.610** .027 .147 .150 .027 .298 1 .646

** .436

*

.701**

Sig. (2-tailed) .009 .437 .324 .012 .602 .008 .009 .016 .602 .324 .715 .000 .000 .000 .000 .889 .437 .429 .889 .110 .000 .016 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V22 Pearson Correlation

.343 .171 .233 .235 .030 .303 .343 .180 .030 .233 -.067 .646** 1.000

** .303 .303 -.109 .171 .187 -.109 .207

.646*

*

1 .180 .520**

Sig. (2-tailed) .064 .365 .216 .211 .875 .103 .064 .340 .875 .216 .724 .000 .000 .103 .103 .567 .365 .323 .567 .271 .000 .340 .003

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

V23 Pearson Correlation

-.040 -.009 .187 .053 .082 .262 -.040 1.000** .082 .187 -.054 .436

* .180 .375

* .375

* .319 -.009 .046 .319 .245 .436

* .180 1

.489**

Sig. (2-tailed) .834 .964 .322 .779 .668 .162 .834 .000 .668 .322 .778 .016 .340 .041 .041 .085 .964 .808 .085 .191 .016 .340 .006

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Total Pearson Correlation

.474**

.468*

*

.552*

*

.646*

*

.449* .453

* .474

** .489

** .449

* .552

** .379

* .701

** .520

**

.649*

*

.649**

.482*

*

.468*

*

.515*

*

.482*

*

.595*

*

.701*

*

.520**

.489*

*

1

Sig. (2-tailed) .008 .009 .002 .000 .013 .012 .008 .006 .013 .002 .039 .000 .003 .000 .000 .007 .009 .004 .007 .001 .000 .003 .006 N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 112: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Scale: ALL VARIABLES

UJI REALIBILITAS

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.741 23

Page 113: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

KUESIONER PENELITIAN

Persepsi Pemustaka Terhadap Kualitas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan

Universitas Satya Negara Indonesia (USNI)

Periode April - Mei 2016

Dalam rangka penelitian skripsi tentang “Persepsi Pemustaka Terhadap

Kualitas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Universitas Satya Negara Indonesia

(USNI)”. Maka pada kesempatan kali ini penulis memohon kesediaan

saudara/saudari untuk berpartisipasi memberikan jawaban terhadap kuesioner ini

sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Kuisoner ini dibuat untuk kepentingan

ilmiah dan kerahasiaan pengisian kuesioner ini akan dijaga sepenuhnya. Atas

perhatian dan kesediaan saudara/saudari untuk berpartisipasi dalam kuesioner ini,

penulis ucapkan terimakasih.

Petunjuk Pengisian Kuesioner

1. Mohon beri tanda checklist (√ ) pada kolom jawaban.

2. Setiap pertanyaan hanya membutuhkan satu jawaban saja.

3. Pilih sesuai pendapat anda pada kolom jawaban sesuai yang diinginkan.

Adapun arti dari setiap kode, sebagai berikut:

Keterangan Nilai

Sangat Setuju (SS) 5

Setuju (S) 4

Ragu-Ragu (RR) 3

Tidak Setuju (TS) 2

Sangat Tidak Setuju (STS) 1

4. Mohon memberikan jawaban yang benar.

5. Terimakasih banyak atas partisipasi anda.

Page 114: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : ..................................................................

1. Jenis Kelamin Responden : Laki-Laki Perempuan

2. Program Studi Responden:

Fakultas Ekonomi

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Fakultas Teknik

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Pasca Sarjana Magister manajemen

Lainnya

3. Tahun Semester Responden

Tahun I (semester 1-2)

Tahun II (semester 3-4)

Tahun III ( semester 5-6)

Tahun IV (semester 7-8)

Tahun V (semester 9-10)

Tahun VI (semester 11-12)

Lainnya

4. Seberapa sering anda berkunjung ke Perpustakaan USNI ?

....................................................................................

Page 115: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Sikap Pustakawan (Petugas) Dalam Melayani Pemustaka di Layanan

Sirkulasi (AFFECT OF SERVICE)

SS = Sangat Setuju, S = Setuju, RR = Ragu-ragu, TS = Tidak Setuju, STS =

Sangat Tidak Setuju

No. Pernyataan

Jawaban

SS S RR TS STS

5 4 3 2 1

1. Petugas sirkulasi memahami

kebutuhan saya di perpustakaan

(empati/empathy).

2. Petugas sirkulasi memberikan

perhatian yang sungguh-sungguh

kepada saya (empati/Empathy).

3. Kesediaan petugas sirkulasi untuk

membantu kesulitan saya dalam

mendaftar menjadi anggota

perpustakaan

(ketanggapan/responsiveness)

4. Petugas sirkulasi selalu tanggap

memberikan bantuan dalam mencari

informasi (koleksi) yang saya

perlukan

(ketanggapan/responsiveness).

5. Keramahan petugas sirkulasi dalam

melayani saya (Jaminan/Assurance).

6. Petugas sirkulasi dapat dipercaya

karena memiliki pengetahuan dalam

bidang pekerjaanya

(Jaminan/Assurance)

7. Waktu pelayanan sirkulasi sesuai

dengan yang telah ditentukan

Page 116: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

(Keandalan/Realiability)

8. Kemampuan petugas sirkulasi dalam

menjawab pertanyaan yang saya

ajukan (Keandalan/Realiability)

Kemudahan Akses informasi Secara Individu Pada Layanan Sirkulasi

(Perconal Control)

SS = Sangat Setuju, S = Setuju, RR = Ragu-ragu, TS = Tidak Setuju, STS =

Sangat Tidak Setuju

No. Pernyataan

Jawaban

SS S RR TS STS

5 4 3 2 1

9. Kemudahan saya dalam melalukan

pendaftaran anggota di layanan

sirkulasi (kemudahan akses/Ease Of

Navigaion)

10. Kemudahan saya dalam melakukan

perpanjang anggota di layanan

sirkulasi (kemudahan akses/Ease Of

Navigaion).

11. Kemudahan saya dalam

mendapatkan surat bebas pustaka di

layanan sirkulasi (kemudahan

akses/Ease Of Navigaion).

12. Kejelasan petunjuk atau panduan

informasi yang diberikan layanan

sirkulasi contohnya seperti panduan

menjadi anggota perpustakaan

(kenyamanaan Individu

pengguna/Convenience)

Page 117: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

13. Kejelasan petunjuk atau panduan

contohnya seperti petunjuk tata

tertib perpustakaan (kenyamanaan

Individu pengguna/Convenience).

14. Kenyamanaan waktu yang

dibutuhkan dalam melakukan

peminjaman, pengembalian maupun

perpanjang buku di layanan

sirkulasi (kenyamanaan Individu

pengguna/Convenience).

15. Saya langsung mencari koleksi ke

rak tanpa bertanya ke

petugas(kepercayaan diri/self

Reliance).

16. Saya langsung meminjam koleksi

tanpa menanyakan peraturan yang

ada kepada petugas (kepercayaan

diri/self Reliance).

17. Tersedianya OPAC (Online Public

Access Catalouge) (peralatan

modern/Modern Equipment)

18. Ketersediaan sarana akses seperti

wifi yang membantu saya dalam

pencarian informasi di

internet(Peralatan yang

modern/Modern Equipment)

Akses Informasi yang diberikan Layanan Sirkulasi (Information Acces)

SS = Sangat Setuju, S = Setuju, RR = Ragu-ragu, TS = Tidak Setuju, STS =

Sangat Tidak Setuju

Page 118: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

No. Pernyataan

Jawaban

SS S RR TS STS

5 4 3 2 1

19. Tersedianya bimbingan pengguna

di layanan sirkulasi pada saat

dibutuhkan (Ruang

lingkup/Content Scope)

20. Ketersediaan koleksi (buku,

majalah, surat kabar, maupun

sumber informasi lain) sesuai

dengan yang saya pinjam (Ruang

lingkup/Content Scope)

21. Kelancaran dalam peminjaman

koleksi di layanan sirkulasi

(Kecepatan waktu

akses/Timeliness)

22. Kelancaran dalam pengembalian

koleksi di layanan sirkulasi

(Kecepatan waktu

akses/Timeliness).

23. Kelancaran dalam perpanjang

koleksi di layanan sirkulasi

(Kecepatan waktu

akses/Timeliness)

Page 119: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Data Pemustaka di layanan sirkulasi pada bulanApril – Mei 2016

NO BULAN JURUSAN

DOSEN TOTAL MI TI SI TL PSP BDP AKU MAN IHI IK MM

1 April 30 10 10 7 8 20 51 50 35 11 18 2 250

2 Februari 10 20 17 5 16 15 20 15 10 7 15 1 150

Jumlah

400

Data kunjungan Pemustaka Perpustakaan Usni bulan April –Mei 2016

NO BULAN JURUSAN

DOSEN TOTAL MI TI SI TL PSP BDP AKU MAN IHI IK MM

1 Januari 6 96 134 4 16 9 377 191 101 244 2 8 1192

2 Februari 0 17 4 0 7 0 57 37 36 70 0 8 237

Jumlah

1429

Foto Pintu Masuk Perpustakaan USNI

Foto Akses Lift Langsung Menuju Perpustakaan USNI

Page 120: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Foto Petunjuk Informasi Bagi Pegunjung Perpustakaan USNI

Foto Fasilitas Layanan OPAC dan Cara Pemakaiannya

Page 121: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Foto Layanan Sirkulasi

Foto Fasilitas Loker Penyimpanan Bawaan Pengunjung

Foto Ruang Tengah Perpustakaan USNI

Page 122: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

Foto Ruangan Kepala Perpustakaan USNI

Foto Ruangan Skripsi

Page 123: PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KUALITAS LAYANAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36420/1/ALYASA... · dilakukan dengan cara menggunakan dimensi dan indikator ...

BIODATA PENULIS

Alyasa Gustiyono. Lahir di Purwokerto, 17 Agustus

1994. Putra pertama dari ayahanda Sutono dan ibunda

Sulistyawati. Penulis bertempat tinggal di Perumahan

Bukit Sawangan Indah Blok A.14 No.11 Rt 15/Rw 05

Duren Mekar, Depok. Penulis menyelesaikan sekolah

dasar di SDN 05 Petukangan Selatan (tahun 2006).

Kemudian melanjutkan sekolah menegahnya di SMPN

110 Jakarta Selatan (tahun 2009). Selanjutnya

melanjutkan sekolah menegah atas di SMAN 10

Tangerang Selatan (tahun 2012). Melanjutkan pendidikan strata 1 di Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta mengambil Jurusan Ilmu Perpustakaan

Fakultas Adab dan Humaniora, menyelesaikan kuliahnya pada tahun 2016

menulis skripsi dengan judul “Persepsi Pemustaka terhadap Kualitas Layanan

Sirkulasi di Perpustakaan USNI”. Penulis pernah mengikuti Praktek Kerja

Lapangan (PKL) di Perpustakaan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP)pada

tahun 2015 danpernah mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) bersama kelompok

Kkn Yuuk (KKN KAYU) di Desa Mata Gara kota Tangerang. Kegiatan penulis

dalam kuliah penulis pernah mengikuti kegiatan diantaranya lomba abang none

Jurusan Ilmu Perpustakaan pada tahun 2015.