Persalinan Normal

40
Fisiologi dan Penanganan Persalinan Hana Nikita Rizky A epaniteraan Klinik Ilmu Kebidanan dan Kandungan Fakultas Kedokteran Trisakti Pembimbing: dr. Unggul Yudatmo Sp.OG

Transcript of Persalinan Normal

Fisiologi dan Penanganan Persalinan

Fisiologi dan Penanganan PersalinanHana Nikita Rizky A

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kebidanan dan KandunganFakultas Kedokteran TrisaktiPembimbing: dr. Unggul Yudatmo Sp.OGPendahuluanPersalinan adalah suatu proses pengeluaran fetus dan plasenta dari uterus, ditandai dengan peningkatan aktifitas miometrium (frekuensi dan intensitas kontraksi) yang menyebabkan penipisan dan pembukaan serviks serta keluarnya lendir darah (show) dari vagina

Lebih dari 80% proses persalinan berjalan normal, 15-20% dapat terjadi komplikasi persalinan. UNICEF dan WHO menyatakan bahwa hanya 5%-10% saja yang membutuhkan seksio sesareaPersalinanProses pengeluaran produk konsepsi yang viable melalui jalan lahir biasa dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luarSerangkaian kejadian yang berakhir dengan pengeluaran bayi yang cukup bulan atau hampir cukup bulan, disusul dengan pengeluaran plasenta dari tubuh ibu3Teori PersalinanHal-hal pada janin yang mempengaruhi persalinan6LetakHubungan antara sumbu fetus dengan sumbu jalan lahir.Letak memanjang Sumbu fetus searah / sejajar sumbu jalan lahir.Letak melintang Sumbu fetus tegak lurus sumbu jalan lahir.Letak oblik Sumbu fetus dalam sudut tertentu dengan sumbu jalan lahir.

Presentasi janinPresentasi KepalaPresentasi puncak kepalaPresentasi sinsiputPresentasi dahiPresentasi muka

Ukuran Kepala Bayi1. suboksipito-bregmatikus (+ 9.50 cm) : pada persalinan presentasi belakang kepala.

2. oksipito-frontalis (+ 11.75 cm) : pada persalinan presentasi puncak kepala

3. oksipito-mentalis (+ 13.50 cm) : pada persalinan presentasi dahi4. submento-bregmatikus (+ 9.50 cm) : pada persalinan presentasi muka

5. bi-parietalis (-+ 9.50 cm) : ukuran terbesar melintang dari kepala

6. bi-temporalis (+ 8.00 cm) : ukuran antara os temporalis kiri dan kanan

Presentasi Bokong(A) Complete Breech, (B) Frank Breech, (C) Footling atau Incomplete Breech

Sikap / Postur JaninJanin membentuk postur khas pada bulan-bulan akhir kehamilanPostur khas ini terjadi akibat pertumbuhan janin dan akomodasinya terhadap uterus

Posisi JaninHubungan antara titik yang ditentukan sebagai acuan pada bagian terbawah janin dengan sisi kanan atau kiri jalan lahir ibuPemeriksaan ObstetriPemeriksaan VaginaPenanganan PersalinanProses PersalinanHISPerubahan Uterus dan jalan lahir saat persalinanPerubahan pada uterus dan jalan lahir dalam persalinan (2)uterus terdiri dari 2 bagiansegmen atas rahim yang dibentuk oleh korpus uteri kontraksi segmen bawah rahim yang terbentuk dari isthmus uteri relaksasi + dilatasi

Gerakan Persalinan

Engangement

Kala PersalinanKala I: Waktu untuk pembukaan serviks sampai menjadi pembukaan lengkap 10 cm, disebut kala pembukaan. Kala II: Kala pengeluaran janin, waktu uterus dengan kekuatan his ditambah kekuatan mengedan mendorong janin keluar hingga lahirKala III : Waktu untuk pelepasan dan pengeluaran uriKala IV: Satu jam setelah plasenta lahir lengkapKala 1

Pendataran serviks

Kala 2Kala 2 (2)Kala 3

Peregangan Tali Pusat Terkendali (PTT)

Tanda pelepasan plasentaPerasat plasentaKala 4KesimpulanPersalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan plasenta) yang telah cukup bulan atau dapat hidup di luar kandungan melalui jalan lahir atau melalui jalan lain, dengan bantuan atau tanpa bantuan (kekuatan sendiri).Pesalinan dipengaruhi letak,presentasi, sikap dan posisi janinProses persalinan terdiri dari 3 hal: Power, Passage, PassengerPersalinan dimulai dari kala 1 dan berakhir pada kala 4

Daftar PustakaSarwono Prawirohardjo. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 2008. 296-314.Fakultas Kedokteran UNPAD. Obstetri Fisiologi. Ilmu Kesehatan Produksi. Edisi 2. Jakarta : EGC. 2004.127-144 Mochtar, Rustam. Sinopsis Obstetri : Obstetri Fisiologi, Obstetri Patologi Jakarta: EGC, 1998. 94 Cunningham FG, Gant NF, Leveno KJ, dkk. Obstetri Williams. Ed 21. Vol 1. Jakarta : EGC. 2006. 318-335.

Terima kasih