Perkembangan database di era globalisasi

9
TUGAS -Perkembangan Database pada Era Globalisasi - Diajukan sebagai salah satu tugas Mata Kuliah : Data Management Dosen : Susmini I. Lestariningati Oleh : Pritjohan Agung Winawang 111400162 Kelas D MANAJEMEN BISNIS TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SEKOLAH MANAJEMEN TELEKOMUNIKASI DAN MEDIA INSTITUT MANAJEMEN TELKOM BANDUNG 2012

Transcript of Perkembangan database di era globalisasi

Page 1: Perkembangan database di era globalisasi

TUGAS

-Perkembangan Database pada Era Globalisasi -

Diajukan sebagai salah satu tugas

Mata Kuliah : Data Management

Dosen : Susmini I. Lestariningati

Oleh :

Pritjohan Agung Winawang 111400162

Kelas D

MANAJEMEN BISNIS TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

SEKOLAH MANAJEMEN TELEKOMUNIKASI DAN MEDIA

INSTITUT MANAJEMEN TELKOM

BANDUNG

2012

Page 2: Perkembangan database di era globalisasi

Perkembangan Database di Era Globalisasi

Pada perkembangan zaman yang sangat pesat ini semua aspek kehidupan mengalami

peningkatan terutama dalam hal Tekhnologi dan informatika. Database merupakan hal yang

sangat berkaitan dengan perkembangan tekhnologi informatika. Perkembangan basis data di

Era Globalisasi juga mengalami peningkatan dan perkembangan yang sangat cepat selain itu

database juga mempengaruhi kehidupan manusia.

Perkembangan tekhnologi database di era globalisasi ini berkembang sangat pesat,

banyak bentuk-bentuk yang dulu hanya mempunyai tekhnologi sebagai tempat penyimpanan

data yang terdiri dari Field, record dan diolah serta ditampilkan menjadi informasi dalam

berbagai format tampilan yang sederhana; kemudian dari bentuk yang sederhana tersebut

maka didapatkan suatu metode untuk menampilkan suatu database yang berguna untuk

menganalisa data untuk suatu keperluan tertentu.

Database merupakan kumpulan - kumpulan informasi yang di simpan di dalam

komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer

untuk memperoleh informasi dari Database tersebut. Database ini dulu hanya sebagai tempat

penyimpanan data yang terdiri dari field, record, atribut, file dll.

Data dalam basis data disimpan dalam tiga struktur, yaitu file, tabel atau objek. File

terdiri dari record dan field, tabel terdiri dari baris dan kolom. Objek terdiri dari data dan

instruksi program yang memfungsikan data. Tabel terdiri dari kolom-kolom yang saling

terkait, seperti file yang terdiri dari record yang saling terkait. File didalam basis data dapat

terhubung kepada beberapa tabel. Dalam sebuah tabel, data pada tiap kolom terdiri dari

ukuran dan tipe yang sejenis .

Page 3: Perkembangan database di era globalisasi

Perbedaan Basis Data Tradisional & Modern

Konsep Dasar Database :

1. Entitas

Sebuah entitas memiliki sejumlah atribut

Contoh: entitas mahasiswa memiliki nama dan alamat

Himpunan entitas adalah sekumpulan entitas yang berbagi atribut yang sama

Contoh: sekumpulan mahasiswa, dosen, atau Perusahan

2. Atribut

Atribut adalah sifat atau karakteristik yang melekat dalam sebuahentitas

Contoh: MAHASISWA = (Nomor_Mhs, Nama_Mhs, Alamat_Mhs, Kota_Mhs)

MOBIL = (Kode_Mobil, Nama_Mobil, Cc)

3. Record Data

Kumpulan Isi Elemen data yang saling berhubungan.

Contoh : kumpulan atribut npm, nama, alamat, tanggal lahir dari Entitas Mahasiswa

berisikan : "10200123", "Sulaeman", "Jl. Sirsak 28 Jakarta", "8 Maret 1983".

4. File

Kumpulan dari record yang menggambarkan himpunanEntitas

Page 4: Perkembangan database di era globalisasi

Sekarang database telah mengalami kemajuan yang sangat cepat dan kompleks cara

pengolahan menjadi suatu informasi yang akurat. Sebenarnya prinsip utama basis data

adalah pengaturan data dengan tujuan utama fleksibelitas dan kecepatan pada saat

pengambilan data kembali agar lebih efisien dan mudah serta tidak membuang-buang waktu,

apabila kita mencari suatu informasi maka akan cepat untuk mendapatkan informasi tersebut.

Istilah dari database mengacu pada kumpulan dari data-data yang saling berhubungan

melalui pengolahan perangkat keras dan perangkat lunak suatu komputer. Database

digunakan oleh seorang administrator/pengguna dengan tujuan untuk memperoleh/mengolah

datasecara cepat karena database ini sifatnya memang sangat efisien.

Bais data sebenarnya sudah ada sebelum terjadinya revolusi industri yaitu dalam

bentuk buku besar, kuitansi, dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis dan

keuangan yang dipergunakan dalam suatu perusahaan, tetapi pada masa sekarang ini database

sudah berbasis Tekhnologi informasi dan Telekomunikasi sehingga lebih efisien dari pada

menggunakan data-data dengan cara yang primitif / dengan cara yang lama .

Menurut sejarah,system pemrosesan basis data terbentuk setelah masa system

pemrosesan manual dan system pemrosesan berkas. Sistim pemrosesan manual (berbasis

kertas) merupakan bentuk pemrosesan yang menggunakan dasar berupa setumpuk rekaman

yang disimpan pada rak-rak berkas. Jika berkas-berkas tersebut diperlukan,berkas tersebut

harus dicari pada rak-rak tersebut.Sistem pemrosesan berkas merupakan system

komputer,dimana sekelompok rekaman disimpan pada sejumlah berkas secara terpisah.

Perancangan system ini didasarkan pada kebutuhan individual pengguna,bukan kebutuhan

sejumlah pengguna. Sehingga setiap aplikasi menuliskan data tersendiri,alhasil ada

kemungkinan data yang sama terdapat pada berkas-berkas lain yang digunakan oleh program

aplikasi lain.

Sistem pemrosesan berkas memiliki kekurangan dalam hal :

Kemubaziran data

Keterbatasan berbagi data

Ketidak konsistenan dan kurangnya integritas

Ketidak luwesan .

Page 5: Perkembangan database di era globalisasi

Ciri – ciri database diantaranya :

1. Efisien dalam ketaepatan waktu, kecepatan

2. Bisa mengolah data dalam jumlah besar

3. Dapat digunakan bersamaan

4. Tidak adanya data rangkap

5. Tidak ada kesalahan data yang fatal

6. Keakuratan

Software - Software Terbaru yang Mendukung Database

Perangkat lunak database yang banyak digunakan dalam pemrograman dan

merupakan perangkat database :

Db2

Microsoft SQL Server

Oracle

Sybase

Interbase

XBase

Firebird

MySQL

PostgreSQL

Microsoft Access

dBase III

Paradox

FoxPro

Visual FoxPro

Arago

Force

Recital

dbFast

dbXL

Quicksilver

Clipper

FlagShip

Harbour

Visual dBase

LotusSmart Suite Approach

Page 6: Perkembangan database di era globalisasi

Dalam Era Global saat ini Sistem Informasi Manajemen merupakan bagian yang

sangat penting dan tidak terpisahkan dari suatu organisasi. Sistem informasi yang

menghasilkan hasil keluaran (output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai

proses yang diperlukan untuk menghasilkan tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.

Dengan adanya sistem informasi maka suatu organisasi akan berusaha untuk lebih

kompetitif dan efisien yang pada akhirnya menambah nilai untuk mendapatkan, mengubah

dan mendistribusikan informasi dengan tujuan meningkatkan pengambilan keputusan,

meningkatkan kirnerja organisasi dalam mencapai tujuan organsisasinya. Sebuah Sistem

Informasi yang efektif menyediakan informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan bagi

penggunanya sehingga dapat digunakan untuk pengambilan keputusan.

Dalam pengambilan keputusan, baik dalam operasional sehari-hari, maupun dalam

perencanaan strategis ke masa depan. Proses pengambilan keputusan harus dilandasi oleh

data dan informasi yang tepat waktu dan tepat isi agar suatu keputusan yang diambil dapat

seuai yang diinginkan. Informasi diperoleh dari pengolahan data, dan pengolahan data

dilaksanakan oleh sistem informasi dengan dukungan teknologi informasi.

Sedangkan pegertian Data adalah bahan baku informasi dan dikumpulkan dalam suatu

basis-data (database) agar pengumpulan, penyimpanan, pemeliharaan, pengolahan, dan

pengamanannya dapat dilaksanakan secara effektif dan effisien, sehingga suatu informasi

tersebut dapat menjadi informasi yang berguna bagi organisasi

Sebagai contoh suatu institusi akademik harus membangun database akademik,

minimal memuat data mahasiswa, data dosen, data matakuliah, data ruangan, jadwal,

sehingga dapat diperoleh informasi yang tepat tentang penyelenggaran akademik institusi

tersebut. Dengan demikian agar suatu database yang efektif dapat dibangun, diperlukan

pengetahuan dasar tentang database dan juga Sistem Manajemen Basis Data.

Page 7: Perkembangan database di era globalisasi

Keuntungan dan Kerugian Database :

Keuntungan dari basis data:

Mengurangi duplikasi data

Meningkatkan integritas data

Memelihara independensi data

Meningkatkan keamanan data

Memelihara konsistensi data

Manipulasi data lebih canggih

Mudah untuk digunakan

Mudah untuk di akses

Kekurangan:

Sistem lebih rumit, jadi memerlukan tenaga ahli dalam disain, program dan

implementasi

Lebih mahal

Bila ada akses yang tidak benar, kerusakan dapat terjadi

Karena semua data di tempat terpusat, kerusakan software dan hardware dapat terjadi

Proses pemeliharaan dapat memakan waktu karena ukurannya yang besar

Proses back up data memakan waktu

Page 8: Perkembangan database di era globalisasi

Data Warehousing

Konsep Data Warehousing

Konsep dasar dari data warehousing adalah informasi yang dikumpulkan dalam suatu

gudang penyimpanan dan merepresentasikan solusi untuk pengaksesan data didalam sistem

non relasional. Sehingga data warehousing dapat disebut sebagai database yang berorientas i

pada subyek, terintegrasi, mempunyai Time Variant dan non-valitile

Empat karakteristik data warehouse

Subject oriented: Aplikasi untuk operasi perusahaan (operational system) berorientasi

pada proses (mengotomasi fungsi-fungsi dari proses bersangkutan – function oriented).

Misalnya di bank,

o aplikasi kredit mengotomasi fungsi- fungsi: verifikasi lamaran dan credit checking,

pemeriksaan

o kolateral, approval, pendanaan, tagihan, dan seterusnya. Didalam data warehouse

data-data yang

o dihasilkan dari proses kredit ini, diatur kembali (dikelompokkan) dan

diintegrasikan (digabung)

o dengan data-data dari fungsi-fungsi lain, agar berorientasi pada misalnya nasabah

dan produk.

Integrated: Data dari macam-macam aplikasi transaksi (untuk bank misalnya: tabungan,

kredit,rekening koran) semua mengandung data nasabah, ada yang sama ada yang

spesifik (yang sama misalnya: nama dan alamat, yang spesifik misalnya: untuk kredit ada

kolateral, untuk rekening Koran ada overdraft) – didalam data warehouse data-data yang

sama harus diintegrasikan disatu database, termasuk misalnya diseragamkan formatnya

(sederhana tetapi paling sering terjadi – aplikasi-aplikasi sering dibeli vendor berbeda,

dibuat dengan/dijalankan di teknologi berbeda-beda)

Page 9: Perkembangan database di era globalisasi

Time variant : Data warehouse menyimpan sejarah (historical data). Waktu

merupakan tipe atau bagian data yang sangat penting didalam data warehouse.

Didalam data warehouse sering disimpan macam-macam waktu, seperti waktu suatu

transaksi terjadi/dirubah/dibatalkan, kapan efektifnya,kapan masuk ke komputer,

kapan masuk ke data warehouse; juga hampir selalu disimpan versi,misalnya terjadi

perubahan definisi kode pos, maka yang lama dan yang baru ada semua didalam data

warehouse kita. Sekali lagi, data warehouse yang bagus adalah yang menyimpan

sejarah.

Non-volatile: Sekali masuk kedalam data warehouse, data-data, terutama data tipe

transaksi, tidak akan pernah di update atau dihapus (delete) Terlihat, bahwa keempat

karakteristik ini saling terkait – kesemuanya harus diimplementasikan agar suatu data

warehouse bisa efektif memiliki data untuk mendukung pengambilan-keputusan.

Dan,implementasi keempat karakteristik ini membutuhkan struktur data dari data

warehouse yangberbeda dengan database sistem operasional.

Keuntungan dari Data Warehousing

1. Hasil yang diperoleh dari investasi lebih tinggi

2. Kompetitif

3. Meningkatkan produktivitas perusahaan