i

PERILAKU POLITIK BURUH DALAM

PROSES PILKADA LANGSUNG

DI KABUPATEN GRESIK TAHUN 2010

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Memperoleh Gelar Magister Sains Sosiologi

Oleh:

H. SANTOSO

NIM 09250048

DIREKTORAT PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Februari, 2012

ii

PERILAKU POLITIK BURUH DALAM

PROSES PILKADA LANGSUNG

DI KABUPATEN GRESIK TAHUN 2010

TESIS

Program Studi Magister Sains Sosiologi

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Memperoleh Gelar Magister Sains Sosiologi

Diajukan oleh:

H. SANTOSO

NIM 09250048

DIREKTORAT PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Februari, 2012

iii

PERILAKU POLITIK BURUH DALAM

PROSES PILKADA LANGSUNG

DI KABUPATEN GRESIK TAHUN 2010

Oleh:

H. SANTOSO

NIM 09250048

Telah disetujui

Tanggal, 27 Januari 2012

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Dr. Wahyudi Winarjo, M.Si. Drs. Suyoto, M.Si.

Direktur Ketua Program Studi

Program Pascasarjana Magister Sains Sosiologi

Dr. Latipun, M.Kes. Dr. Vina Salviana DS, M.Si.

iv

TESIS

Dipersiapkan dan disusun oleh:

H. SANTOSO

NIM 09250048

Telah diperahankan di depan Dewan Penguji

Pada tanggal 04 Februari 2012

SUSUNAN DEWAN PENGUJI

Ketua : Dr. Wahyudi Winarjo, M.Si. …………………………

Sekretaris : Drs. Suyoto, M.Si. …………………………

Penguji I : Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si. …………………………

Penguji II : Dr. Vina Salviana DS, M.Si. …………………………

v

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:

Nama : H. Santoso

NIM : 09250048

Program Studi : Magister Sosiologi

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya, bahwa:

1. Tesis dengan judul:

PERILAKU POLITIK BURUH DALAM PROSES PILKADA LANGSUNG

DI KABUPATEN GRESIK TAHUN 2010,

Adalah hasil karya saya sendiri dan dalam naskah tesis ini tidak tyerdapat

karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar

akademik di suatu Perguruan Tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat

yang pernah ditulis dan atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian

ataupun keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini

dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

2. Apabila ternyata di dalam naskah tesis ini dapat dibukyikan terdapat unsur-unsur

PLAGIASI, saya besedia TESIS ini digugurkan dan GELAR AKADEMIK

YANG TELAH SAYA PEROLEH DIBATALKAN, serta sesuai dengan

ketentuan hukum yang berlaku.

3. Tesis ini dapat dijadikan sumnber pustaka yang merupakan HAK BEBAS

ROYALTY NON EKSKLUSIF.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Malang, 27 Januari 2012

H. Santoso

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil alamin, penulis dapat menyelesaikan tesis untuk

memenuhi tugas akhir di Program Studi Sosiologi Magister Sosiologi Universitas

Muhammadiyah Malang. Tesis ini berjudul “ Perilaku Politik Buruh dalam Pilkada

Langsung di Kabupaten Gresik Tahun 2010. Penulis mengucapkan banyak

terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dorongan dan membantu

terselesaikannya tesis ini, antara lain:

1. Dr. Muhadjir Effendy, M.AP. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang

2. Dr.Latipun, M.Kes. selaku Direktur Pascasarjana Universitas Muhammadiyah

Malang.

3. Dr. Vina Salviana DS, M.Si. selaku ketua Program Studi Magister Sosiologi

Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Dr. Wahyudi Winarjo, M.Si. dan Drs. Suyoto, M.Si. selaku dosen pembimbing

yang banyak memberikan kritik dan saran selama penulis menyelesaikan penelitian

tesis ini.

5. Semua pihak yang selalu memberikan motivasi sehingga terselesaikannya kuliah di

Program Studi Sosiologi Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang.

Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu

kritik dan saran sangat diharapkan dari semua pihak. Akhirnya penulis berharap

semoga tesis ini bermanfaat bagi kita semua.

Malang, 27 Januari 2012

Penulis

vii

ABSTRAK

H. Santoso: Perilaku Politik Buruh dalam Pilkada Langsung di Kabupaten Gresik

Tahun 2010. Dr. Wahyudi Winarjo, M.Si., Drs. Suyoto, M.Si.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa; 1) pemilihan umum menjadi

indikator dan dinamisnya demokrasi suatu bangsa; 2) kaitannya dengan perolehan suara

pemenang Pilkada Gresik dengan jumlah buruh di Gresik dapat diasumsikan bahwa jika

jumlah buruh di Gresik dapat dirangkul oleh calon bupati dan wakil bupati, kemudian

mereka berduyun-duyun datang ke TPS dengan membawa anggota keluarganya, maka

cukup bagi satu pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk menuju kursi kekuasaan

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah “bagaimana perilaku politik

buruh dalam Pilkada Gresik tahun 2010.” Penelitian ini menggunakan teori tindaka sosial

dari Weber yang menyatakan bahwa tindaka sosial merupakan tindakan penuh makna

yang menjadi dasar atau orientasi tindakan individu. Dari orientasi tindakan tersebut dapat

diklasifikasi berdasarkan kadar rasionalitas yang dikandungnya (the degree of rasionality).

Suatu tindakan rasional terjadi ketika seorang mencoba untuk mencapai tujuan tertentu

dengan melakukan seleksi pada cara-cara (means) yang dinilai tepat untuk

mewujudkannya sesuai dengan situasi yang ada.

Berdasarkan kajian teoritik maka dihasilkan, antara lain; 1) perilaku politik pemilih buruh

dalam pemilihan secara langsung sangat kompleks dan relatif tidak permanen, sangat

kondisional; 2) perilaku politik pemilih bukan merupakan realitas yang berdiri sendiri,

tidak pula sebagai perilaku yang berada pada ruang hampa; 3) perilaku politik pemilih

sangat berkaitan dengan stimulus dan pertimbangan subjektif dalam merespon faktor

stimulus yang diperolehnya; 4) sintesis teoritis yang didasarkan pada realitas locus

penelitian menunjukkan bahwa, perilaku politik pemilih buruh Kabupaten Gresik

mencirikan model diakronik, yaitu rasionalitas perilaku pemilih dengan

mempertimbangkan jarak waktu pencapaian tujuan; dan 5) perilaku politik pemilih buruh

di Kabupaten Gresik, merupakan perpaduan dari segmentasi retrospektif yang meliputi

identifikasi figur, juru kampanye dari partai politik, rasionalitas pragmatis yang meliputi

varian insentif/hibah politik dan kelompok penekan. Sementara segmentasi rasionalitas

prospektif juga telah cukup kuat yaitu penilaian atas janji kampanye atau visi misi calon.

Key Words: Perilaku Politik Buruh, Pilkada Langsung Gresik 2010.

viii

ABSTRACT

H. Santoso: Political Behavior in the Direct Election Labor in Gresik regency in 2010.

Dr. Wahyudi Winarjo, M.Sc., Drs. Suyoto, M.Sc.

The research was motivated by the fact that: 1) a general election to be an indicator of a

nation and dynamic democracy, 2) relation to the electoral vote winner with the number of

labors in Gresik can be assumed that if the number of labours in Gresik can be embraced by

the prospective regent and deputy regent, then they flocked to the polls to bring family

members, then just for one pair of candidates for regent and deputy regent to the seat of

power.

Issues raised in this study is "how the political behavior of labors in Gresik in 2010

elections." This study uses the social behavior theory of Weber which states that social

behavior a meaningful action is the basis or orientation of individual actions. Orientation of

these measures can be classified according to levels of rationality that it contains (the degree

of rasionality). A rational action occurs when an attempt to achieve certain goals by the

selection means (means) is considered appropriate to make it happen according to the

situation.

Based on the theoretical studies generated, among other things: 1) the political behavior of

voters in the election of direct labor are complex and relatively permanent, highly

conditional, 2) the political behavior of voters is not an independent reality, nor as a behavior

that is in a vacuum 3) The voters' political behavior is related to the stimulus and subjective

considerations in response to stimuli that acquired factors, 4) synthesis of theoretical, based

on research showing that the locus of reality, the political behavior of voters unions

characterize Gresik regency diachronic model, the rationality of voting behavior by

considering the distance the achievement of goals, and 5) the political behavior of voters in

the district of Gresik workers, is a combination of segmentation retrospective that includes

identification of the figure, campaigners from political parties, which include variants of

pragmatic rationality incentives / grants political and pressure groups. While the prospective

rationality segmentation has also been strong enough that an assessment of the campaign

promises of candidates mission or vision.

Key Words: Political Behavior Labor, Gresik Direct Election of 2010.

ix

DAFTAR ISI

HALAMAM JUDUL......................................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ………………………………………………….. iii

LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………….. iv

SURAT PERNYATAAN …………………………………………………….. v

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vi

ABSTRAK ......................................................................................................... vii

ABSTRACT ...................................................................................................... viii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xi

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 7

C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 7

1. Manfaat Teoritis .................................................................................... 7

2. Manfaat Praktis ..................................................................................... 7

BAB II. KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORITIK

A. Perilaku Pemilih ........................................................................................ 8

B. Buruh dan Politik ……………..………………………............................ 22

C. Pemilukada Langsung ………………………………………………….. 25

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian.............. ................................................................. 35

B. Lokasi Penelitian ...................................................................................... 36

C. Subjek Penelitian …………....................................................................... 36

D. Teknik Pengumpulan Data dan Sumber Data…......................................... 37

E. Teknik Analisis Data ……………………………………………………. 38

F. Fokus Penelitian …………………………………………………………. 40

F. Keabsahan Data ………………………………………………………….. 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

x

A. Gambaran Umum Gresik ………………………………………………. 42

B. Tahapan Pemilukada Gresik..…………………………………………... 47

C. Perilaku Politik Buruh dalam Pemilukada di Gresik 2010 ..……………. 62

D. Pembahasan ……………………………………………………………. 84

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ………………………………………………………….. 90

B. Saran ………………………………………………………………… 92

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

BIODATA PENULIS

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Jumlah Penduduk Kabupaten Gresik 46

Tabel 4.2. Perkembangan Jumlah Pemeluk Agama di Gresik 47

Tabel 4.3. Nama Pasangan Calon Kepala Daerah Gresik 49

Tabel 4.4. Hasil Perolehan Suara Pasangan Calon 49

Tabel 4.5. Hasil Pilkada Tanggal 26 Mei 2010 53

Tabel 4.6. Hasil Pilkada Ulang Tanggal 8 Agustus 2010 54

Tabel 4.7. Hasil Akhir Pemungutan Suara Ulang 8 Agustus 2010 55

Tabel 4.8. DPT dan Kehadiran Pemilih dalam Pilkada `Gresik 2010 59

Tabel 4.9. DPT dan Kehadiran Pemilih dalam Pilkada Gresik 2010 61

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Konsep Panduan Wawancara

Lampiran 2. Biodata Penulis

xiii

BIODATA PENULIS

Nama : H. Santoso

Tempat/tgl lahir : Ponorogo, 7 Maret 1961

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Alamat : Perum Regency Wahidin Sudiorohusodo Blok B/4-6

Riwayat Pendidikan :

SDN Arjowinangun Ponorogo (1973)

SMP Panti Siswa Arjowinangun Ponorogo (1976)

SMA Muhammadiyah 2 Ponorogo (1984)

S-1 IKIP PGRI Madiun (1990)

S-2 (Universitas Muhammadiyah Malang, Angkatan 2009)

Pekerjaan : Anggota DPRD Kabupaten Gresik (Partai Buruh).

1

DAFTAR PUSTAKA

Adman Nursal, 2004. Political Marketing, Strategi memenangkan Pemilu, Sebuah

Pendekatan Baru Kampanye Pemilihan DPR, DPD, Presiden. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Affan Gaffar, 1992. Javanese Voters. Yogyakarta:Gajahmada University Press.

Ambo Upe, 2008. Sosiologi Politik Kontemporer, Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

Amzulian Rifa’i, 2003. Politik Uang Dalam Pemilihan Kepala Daerah. Jakarta: Ghalia

Indonesia Jakarta.

Budiarjo, Miriam, 1992. Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Burhan Bungin, 2003. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajagrafindo.

Carlton Clymer Rodee dkk, 2006. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Rajagrafindo.

Dukut Imam Widodo, 2005. Grissee Tempo Doeloe. Gresik: Pemerintah Kabupaten

Gresik.

Firmansyah, 2007. Marketing Politik. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia..

Hamidi, 2004. Metode Penelitian Kualitatif, Aplikasi Praktis, Pembuatan Proposal

dan Laporan Penelitian. Malang: Universitas Muhammadiyah.

Jeff Haynes, 2000. Demokrasi dan Masyarakat Sipil di Dunia Ketiga . Jakarta: Yayasan

Obor Indonesia.

Joko J. Prohatmoko, 2003. Pemilu 2004 dan Konsolidasi Demokrasi. Semarang: LP2I.

___________, 2005. Pemilihan Kepala Daerah Langsung, Filosofi, Sistem dan Problem

Penerapan di Indonesia. Semarang:LPDM Universitas Wahid Hasyim

Koentjaraningrat, 1974. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan . Jakarta: Gramedia.

Lipset, Seymour Martin, 2007. Political Man Basis Sosial Tentang Politik. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Mas’oed, Mochtar dan Colin Mac. Andrews, 1991. Pengantar Perbandingan Sistem

Politik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Marijan, Kacung 2006. Demokratisasi di Daerah, Pelajaran dari pilkada Langsung

Surabaya: Pustaka Eureka.

2

Manurung, Hendra, 6 Juli 2007, “ Kebudayaan dan Pemilu 2009” Departemen

Pertahanan RI, www.dephan.go.id , 17 Mei 2008,

Moloeng, 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif . Bandung: Remaja Rosda Karya.

Mubarok, M. Mufti, 2005. Suksesi Pilkada, Jurus Memenangkan Pilkada Langsung.

Surabaya: Java Pustaka.

Mujani, Saiful, 2008, Pak Bill dan Studi Perilaku Politik. Jakarta: Kepustakaan Populer

Gramedia.

Mustakim, 2011. Gresik dalam Lintasan Lima Zaman: Kajian Sejarah Ekonomi, Politik,

Sosial, dan Budaya. Surabaya: Pustaka Eureka.

Sholihin, Mohammad, 2009. Perilaku Buruh Rokok dalam Pilkada Langsung di

Kabupaten Kudus. Semarang: Tesis Universitas Diponegoro.

Tim Peneliti dan Penyusun. Gresik dala Perspektif Sejarah dan Hari Jadi, 1991. Gresik:

Pemerintah Daerah Tingkat II Gresik.

www.jatim.go.id/index2.php?option=com_bankdata&task=download&bd_id=24&itemid

=99999999., diunduh tanggal 1 Agustus 2011.

www.gresik.go.id., diunduh tanggal 1 Agustus 2011.

http://adenasution.com/index.php?option=com_content&view=article&id=73:buruh-

suatu-tinjauan-kembali&catid=1:tenaga-kerja&Itemid=56., diunduh tanggal 1 Agustus 2011.

3

PEDOMAN WAWANCARA

Untuk Buruh Pabrik

Nama : ____________________

Alamat : ____________________

Pekerjaan : ____________________

Apakah ikut memilih dalam Pilkada? ……………………. Apa alasannya? …………..

I. Identitas Figur

1. Apakah mengetahui calon bupati dan wakil bupati yang ikut pemilu?

2. Darimanakah mereka mengetahui/dapat informasi?

3. Seberapa jauh mengenai identitas calon?

4. Manakah dari beberepa calon yang membuat terkesan?

II. Identifikasi Partai

1. Apakah mengetahui darimanakah asal partai dari para calon?

2. Apakah memilih berdasarkan asal partainya?

3. Apa alasannya?

Apakah karena partainya besar? ………………………..apa alasannya?...........

Apakah karena partainya kecil?..................apa alasannya?

Apakah karena partainya bernuansa keagamaan?

Apakah karena dipandang dapat menyalurkan aspirasinya?

4. Apakah informan adalah anggota partai tertentu/mendukung partai tertentu?

III. Isu Kampanye

1. Apakah mengetahui janji kampanye/isu kampanye/visi-misi masing-masing calon?

2. Dari mana memperoleh informasi itu?

3. Manakah yang paling terkesan?

4

4. Apakah percaya janji kampanye akan ditepati? Apa alasannya?

5. Apa program yang diinginkan oleh para buruh?

6. Pernahkah mendatanghi kampanye calon, siapa yang mengajak, apa yang mendorong

untuk datang?

IV. Juru kampanye/Tim Sukses

1. Jurkam dari calon manakah yang mengajaknya?

2. Manakah yang paling berpengaruh?

3. Apa alasannya?

4. Apakah ………

V. Sedekah Politik

1.

VI. Kelompok Penekan

VII. Harapan terhadap kandidat

Untuk Tokoh Masyarakat

Nama : ___________________

Alamat : ___________________

Pekerjaan : ___________________

I. Keadaan Buru Pabrik

II. Sikap Perusahaan/Pabrik dalam Pilkada

III. Sekretarian Bersama Serikat Pekerja

IV. Kandidat Calon Bupati/Wakil Bupati

V. Partai Politik Pengusung Para Kandidat

VI. Evaluasi Pelaksanaan Pilkada