Perekonomian Terbuka Kecil

6

Click here to load reader

description

KURS

Transcript of Perekonomian Terbuka Kecil

Page 1: Perekonomian Terbuka Kecil

Dissa Melina (1310511083)

Page 1 of 6

Kurs (exchange rates)

Kurs anatara dua Negara adalah tingkat harga yang disepakati penduduk kedua

Negara untuk saling melakukan perdagangan.

Kurs antara dua negara adalah harga yang penduduk negara-negara tersebut tukarkan

satu sama lain. Kurs nominal adalah harga relatif mata uang dua negara.

Kurs nominal dan kurs rill

Kurs nominal adalah

harga mata uang relatif dari dua Negara

dinotasikan sebagai e

kurs rill adalah :

-harga barang relatif antara dua negara

-kadang disebut terms of trade

-dinotasikan sebagai ∈

Kurs nominal adalah harga relatif dari mata uang dua negara.

Contohnya, jika kurs antara dolar AS dan yen Jepang adalah 120 yen per dolar, maka Anda

dapat menukar satu dolar untuk 120 yen dalam pasar dunia untuk mata uang asing. Seorang

Jepang yang ingin mem-peroleh dolar akan membayar 120 yen untuk tiap dolar yang ia beli.

Amerika yang ingin memperoleh yen akan mendapat 120 yenuntuk tiap dolar yang ia

bayar. Jika orang merujuk pada “kurs” antaradua negara, biasanya berarti kurs

nominal.

Kurs rill

Kurs riil adalah harga relatif barang-barang di antara dua negara. Kurs riil

menyatakan tingkat di mana kita bisa memperdagangkan barang- barang suatu negara untuk

barang-barang negara lain.

Untuk melihat perbedaan antara kurs riil dan nominal, misalkan barang yang

diproduksi di banyak negara : mobil. Anggap harga mobil Amerika $10.000 dan harga mobil

Jepang 2.400.000 yen.Untuk membandingkan harga kedua mobil tersebut, kita harus

mengkonversinya ke mata uang umum.

Jika satu dolar bernilai 120 yen, maka harga mobil Amerika 1.200.000 yen.

Membandingkan harga mobil Amerika (1.200.000 yen) dan harga mobil Jepang (2.400.000

yen), kita simpulkan bahwa mobil

Page 2: Perekonomian Terbuka Kecil

Dissa Melina (1310511083)

Page 2 of 6

Amerika berharga setengah mobil Jepang. Dengan kata lain, pada harga saat ini, kita dapat

menukar dua mobil Amerika untuk satu mobil Jepang.

Kita dapat meringkas perhitungan kita sebagai berikut :

Kurs Riil = (120 yen/dollar) (10.000 dolar/mobil Amerika)

(2.400.000 yen/mobil Jepang)

= 0,5 Mobil Jepang

Mobil Amerika

Pada harga-harga ini, dan kurs ini, kita peroleh setengah mobil Jepang per mobil

Amerika. Lebih umum, kita dapat menulis perhitungan ini sebagai Kurs Riil =

Kurs Nominal Harga Barang Dalam Negeri

Harga Barang Luar Negeri

Tingkat harga di mana kita memperdagangkan barang dalam dan luar negeri

bergantung pada harga barang dalam mata uang lokal dan pada tingkat kurs yang terjadi.

Hubungan antara kurs riil dan nominal

e = e × (P/P*)

e =kurs rill

e = kurs nominal

(P/P*)=rasio tingkat harga

Catat : P adalah tingkat harga domestik (diukur dalam mata uang lokal) dan P*

adalah tingkat harga luar negeri (diukur dalam mata uang asing).

Kurs riil antara dua negara dihitung dari kurs nominal dan tingkat harga di kedua

negara. Jika kurs riil tinggi, barang-barang luar negeri relatif murah, dan barang-barang

domestik relatif mahal. Jika kurs riil rendah, barang-barang luar negeri relatif mahal, dan

barang-barang domestik relatif murah.

Paritas Daya-Beli Bagaimana tingkat harga mempengaruhi kurs ? Tidak ada. Semua perubahan pada

tingkat harga suatu negara akan diserap penuh ke dalam kurs nominal. Ini adalah hukum satu

harga yang diterapkan untuk pasar internasional.

Paritas Daya Beli (Purchasing-Power Parity) menyatakan bahwa pergerakan kurs

nominal terutama merefleksikan perbedaan tingkat harga negara-negara. Ini menyatakan

bahwa jika arbitrase internasional dimungkinkan, maka satu dolar harus memiliki daya beli

yang sama di setiap negara. Paritas daya beli tidak selalu berlaku karena beberapa barang

tidak mudah diperdagangkan, dan kadang barang dagangan

tidak selalu merupakan substitusi sempurna—tapi ini memberi alasan untuk berharap bahwa

fluktuasi kurs riil akan kecil dan bersifat sementara.

Page 3: Perekonomian Terbuka Kecil

Dissa Melina (1310511083)

Page 3 of 6

Kurs Riil dan Neraca Perdagangan

NX = NX(∈)

Hubungan antara kurs riil dan ekspor neto adalah negatif : semakin rendah kurs riil,

semakin mahal barang-barang domestik relatif terhadap barang-barang luar negeri, dan

sehingga semakin besar ekspor neto kita.

Kurs riil ditentukan oleh perpotongan dari garis vertikal mewakili tabungan

dikurangi investasi dan kurva ekspor neto yang melandai ke bawah.

Di sini jumlah dolar yang ditawarkan untuk investasi luar negeri neto sama dengan jumlah

dolar yang diminta untuk ekspor neto barang dan jasa.

Faktor-faktor penentu kurs rill

Kurs rill terkait dengan ekspor netto. Bila kurs rendah, barang-barang domestic

relative lebih murah disbanding barang-barang luar negeri, dan ekspor neeto lebih

besar.

Neraca perdagangan (ekspor netto) haarus sama dengan arus modal keluar netto yang

sama dengan tabungan dikurangi investasi

Pada kurs rill ekuilibrium penawaran dolar yang tersedia untuk arus modal keluar netto

seimbang dengan permintaan dolar yang dipakai orang asing untuk membeli ekspor netto

kita.

Page 4: Perekonomian Terbuka Kecil

Dissa Melina (1310511083)

Page 4 of 6

Dampak Kebijakan Fiskal Ekspansioner Dalam Negeri pada Kurs Riil

Kebijakan fiskal ekspansioner dalam negeri, seperti kenaikan belanja pemerintah G

atau pemotongan pajak mengurangi tabungan nasional.

Turunnya tabungan mengurangi penawaran dolar untuk ditukar ke mata uang asing,

dari S1-I ke S

2-I. Pergeseran ini meningkatkan kurs riil ekuilibrium dari e

1 ke e

2.

Turunnya tabungan mengurangi penawaran dolar, yang menyebabkan kurs riil

meningkat dan menyebabkan ekspor neto menurun.

Page 5: Perekonomian Terbuka Kecil

Dissa Melina (1310511083)

Page 5 of 6

Dampak Kebijakan Fiskal Luar Negeri pada Kurs Riil

Kebijakan fiskal ekspansioner luar negeri mengurangi tabungan dunia dan meningkatkan

tingkat bunga dunia dari r1* ke r

2*.

Kenaikan tingkat bunga dunia mengurangi investasi dalam negeri, yang lalu meningkatkan

penawaran dolar untuk ditukarkan ke mata uang asing.

Akibatnya, kurs riil ekuilibrium turun dari e1 ke e2.

Pergeseran dalam permintaan investasi

Pada tingkat bunga dunia tertentu, kenaikan dalam permintaan investasi yang lebih tinggi

lagi. Nilai I yang lebih tinggi berarti nilai S-I dan NX lebih rendah. Yaitu kenaikan dalam

permintaan investasi menyebabkan deficit perdagangan.

Kurva dibawah menunjukkan bahwa kenaikan dalam permintaan investasi menggeser kurva

S – I ke kiri, yang mengurangi persediaan dolar yang diinvestasikan ke luar negeri. Kurs

ekuilibrium akan meningkat.

Page 6: Perekonomian Terbuka Kecil

Dissa Melina (1310511083)

Page 6 of 6

Dampak Kenaikan Permintaan Investasi pada Kurs Riil

Kenaikan permintaan investasi meningkatkan jumlah investasi domestik dari I1

ke I2.

Akibatnya, penawaran dolar untuk ditukar ke mata uang asing turun dari S - I1 ke S - I

2.

Turunnya penawaran ini meningkatkan kurs riil ekuilibrium dari e1 ke e

2.