Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman
Click here to load reader
-
Upload
rohiwanto-iwank -
Category
Documents
-
view
221 -
download
4
description
Transcript of Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Pokja Sanitasi Kab. Pacitan
Maksud & Tujuan
Pembangunan Jamban Keluarga di Kabupaten Pacitan dimaksudkan untuk tujuan;
♦ Mengurangi pencemaran air dan tanah yang menimbulkan dampak yang luas bagi masyarakat
sekitar.
♦ Menyediakan sarana dasar dasar sanitasi yang layak bagi masyarakat sesuai dengan tujuan
MDG’s
♦ Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap kesehatan sanitasi lingkungan
♦ Mencegah penyebaran penyakit terutama kolera akibat pembuangan tinja di sembarang tempat
♦ Meningkatnya peranan sektor swasta dan korporasi dalam penguatan program CSR yang akan
memberikan positif image products & company kepada masyarakat
Lokasi Kegiatan
Beberapa kecamatan yang sangat memerlukan pembangunan MCK Komunal adala wilayah area
beresiko 4 & 3 sanitasi (Kec. ).
Fakta Obyek
Sesuai dengan hasil Data dari Dinas Kesehatan lingkungan maka di wilayah Kab.Pacitan
dapat kita ketahui bahwa ada 113.428 jamban 79,5% dari jumlah rumah di pacitan .Nah 33 % dari
jumlah jamban tersebut atau belum bisa memenuhi sta ndar teknis atau bahkan belum memiliki
jamban keluarga tersendiri bisa dikatakan sharring/ menumpang . Untuk pembangunan secara
umum semua fasilitas jamban dibangun secara swadaya oleh masyarakat sendiri.
Lingkup Kegiatan
Pembangunan MCK Komunal di Kabupaten Pacitan yang diusulkan oleh Pokja Sanitasi Kabupaten
Pacitan akan mengurangi pencemaran tanah dan air serta mencegah penyebaran penyakit.
Lingkup Kegiatan mencakup;
1. Sosialisasi/kampanye dan Pembentukan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM-SANIMAS)
rencana Pengadaan sarana Jamnan bagi masyarakat yang akan mendapat bantuan MCK.
2. Penyediaan lahan oleh masyarakat
3. Pelatihan bagi pengurus KSM, berupa pelatihan di bidang teknis, keuangan, dan manajerial.
4. Pendanaan pembangunan sarana fisik sarana Jamban Keluarga.
5. Pengadaan biaya operasional & pemeliharaan:
sarana penunjang dan peralatan
fasilitas kegiatan pendukung lainnya
Spesifikasi (Keunikan) Program;
Stimulan Jamban Keluarga di Kabupaten Pacitan ini mempunyai spesifikasi program, yaitu;
ercepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Pokja Sanitasi Kab. Pacitan
♦ Program yang diusulkan ini merupakan bagian dari program yang diusulkan ini merupakan bagian dari program yang lebih besarlebih besar yaitu Terwujudnya
Kabupaten Pacitan yang yang Bersih, Bersih, Sehat Sehat dan dan Indah Indah menuju menuju meningkatnya meningkatnya derajat derajat Kesehatan
Warga Pacitan
♦ Meningkatkan kepedulian masyarakat untuk menjaga kesehatan sanitasi di lingmasyarakat untuk menjaga kesehatan sanitasi di lingmasyarakat untuk menjaga kesehatan sanitasi di lingkungannyakungannyakungannya
♦ Mencegah penyebaran penyakit terutama kolera akibatMencegah penyebaran penyakit terutama kolera akibatMencegah penyebaran penyakit terutama kolera akibat pembuangan tinja di sembarang tempat pembuangan tinja di sembarang tempat pembuangan tinja di sembarang tempat
Indikasi KeluaranKeluaran
Keluaran (outputs) program CSR ini di antaranya Keluaran (outputs) program CSR ini di antaranya adalah;
1. Pengadaan sarana PembangunanPembangunan Jamban Keluarag sebanyak 2400 unit
Perencanaan;
Proses perencanaan atas usulan program CSR sanitasiProses perencanaan atas usulan program CSR sanitasi Pembangunan Jamban Keluarga Jamban Keluarga Kabupaten
Pacitan dilakukan lakukan oleh oleh Pokja Pokja Sanitasi Sanitasi Kabupaten Kabupaten Pacitan dengan dengan sinergi sinergi dukungandukungan; masyarakat
setempat , LSM lingkungan Lokal, dan SKPD terkait., LSM lingkungan Lokal, dan SKPD terkait.
Pelaksanaan;
Proyek Proyek Proyek akan akan akan dilaksanakan dilaksanakan dilaksanakan oleh oleh oleh institusi institusi institusi yang yang yang akan akan akan ddditunjuk itunjuk itunjuk oleh oleh oleh pemangku pemangku pemangku kepentingan kepentingan kepentingan (stake (stake (stake
holder) holder) pembangunan pembangunan sanitasi sanitasi kota, kota, dengan dengan pemilahanpemilahan berberdasarkan dasarkan jenis jenis kegiatannya kegiatannya adalah adalah
sebagai berikut;
Jenis Kegiatan Rencana Institusi yang Terlibat
Pekerjaan perencanaan Dinas PU CK dan perguruan tinggi setempat
Kegiatan sosialisasi dan
Dinas PU CK dan Dinas Kesehatan
pendampingan
Kegiatan konstruksi Masyarakat / swakelola
Pengawasan;
Kegiatan Kegiatan Kegiatan pengawasan pengawasan pengawasan akan akan akan dilakukan dilakukan dilakukan berdasarkan berdasarkan berdasarkan kepakepakepada da da sistem sistem sistem pengawasan pengawasan pengawasan proyek proyek proyek yang yang yang ada, ada, ada,
misalnya menggunakan metode metode metode PBME PBME PBME (Project (Project (Project Benefit Benefit Benefit Monitoring Monitoring Monitoring Evaluation)Evaluation)Evaluation), , , atau atau atau LAKIP, LAKIP, LAKIP, atau atau atau
lainnya yang lebih praktis.
Pengawasan tersebut akan dilakukan secara bersamaPengawasan tersebut akan dilakukan secara bersama-sama dalam satu Tim Pengawasan yang terdiri sama dalam satu Tim Pengawasan yang terdiri
atas komponen pemangku kepentingan (stakeatas komponen pemangku kepentingan (stake-holder) di antaranya terdiri atas;
♦ Pemerintah Kabupaten PacitanPacitan, melalui Pokja Sanitasi,
♦ Perguruan Tinggi setempat,
♦ LSM peduli lingkungan,
♦ Perwakilan Korporasi Pemberi Hibah CSRPerwakilan Korporasi Pemberi Hibah CSR
Penerima ManfaatPenerima Manfaat
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Pokja Sanitasi Kab. Pacitan
Dalam Stimulan Jamban Keluarga di Kabupaten Pacitan diperoleh manfaat terhadap seluruh
pemangku kepentingan sebagaimana tabel berikut;
Matriks Indikasi Manfaat terhadap Pemangku Kepentingan (Stake Holder)
Unsur
Pemangku Indikasi Manfaat Konkrit yang akan Diperoleh
Kepentingan
Promosi produk atau corporate image selama satu tahun, pada;
Korporasi ♦ Kegiatan sosialisasi, berupa pemasangan logo perusahaan pada brosur,
Pemberi Hibah spanduk kegiatan sosialisasi,
CSR ♦ Pemasangan logo perusahaan pada setiap unit Jamban
♦ Diupayakannya ada fasilitas keringanan pajak reklame (pajak daerah)
♦ Berkurangnya pencemaran air sungai,
Masyarakat
♦ Pencegahan terhadap penyebaran penyakit
secara umum
♦ Meningkatnya kualitas Kesehatan dan Kualitas Lingkungan
Pemerintah Mendapatkan bantuan CSR dan pengurangan jumlah BABS wilayah kabupaten
Kabupaten Pacitan
Memperoleh lesson-learn atau transfer-knowhow dalam mengembangkan
LSM lokal
pemberdayaan kelompok masyarakat untuk peduli sanitasi
Perguruan Memperoleh lesson-learn atau transfer-knowhow dalam mengembangkan
Tinggi setempat pemberdayaan kelompok masyarakat untuk peduli sanitasi
Secara spesifik, para korporasi pemberi hibah CSR akan memperoleh keuntungan dalam
membangun kesan (image) positif atas perannya di dalam partisipasinya untuk memberikan
bantuan, apakah itu berupa barang atau jasa atau uang sekalipun dalam bentuk corporate-social-
responsibility atau lebih dikenal sebagai CSR.
Rencana Usulan
Rencana usulan biaya yang dibutuhkan untuk Stimulan Pembangunan Jamban Keluarga
sebagai berikut;
Kebutuhan
No Uraian Biaya Paket Kegiatan Jumlah (Rp) Keterangan
Volume
1 Paket 1 120 paket 138.000.000 APBD
2 Paket 2 500 Paket 50.000.000 CSR/Masyarakat
3 Paket 3 500 Paket 20.000.000 CSR/Masyarakat
4 Paket 4 500 Paket 20.000.000 CSR/Masyarakat
ILUSTRASI KONTRUKSI JAMBAN KELUARGA
Jadwal Program
Meskipun secara jadwal terlihat 4 (empat) bulan tetapi secara total komulatif untuk
menyelesaikan pekerjaan ini bisa berkisar selama 1tahun. Rencana umum jadwal program
sebagaimana diuraikan dalam tabel berikut;
Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP)
Pokja Sanitasi Kab. Pacitan
Bulan-1 Bulan-2 Bulan-3 Bulan-4
No Urian Kegiatan W/b
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Sosialisasi
2 Penyediaan lahan
3 Pelatihan bagi pengurus KSM, berupa
pelatihan di bidang teknis, keuangan,
dan manajerial.
4 Pembangunan Jamban Keluarga
Jumlah
W/b = Waktu dalam bulan