PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan...

64
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR PERANCANGAN PROMOSI PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO MELALUI KOMUNIKASI VISUAL Disusun Guna Melengkapi dan Memenuhi Persyaratan Mencapai Gelar Ahli Madya Jurusan Desain Komunikasi Visual oleh: NUR EKO PRASETYO NIM C9509071 PROGRAM STUDI DIII DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Transcript of PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan...

Page 1: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

PERANCANGAN PROMOSI PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO

MELALUI KOMUNIKASI VISUAL

Disusun Guna Melengkapi dan Memenuhi Persyaratan Mencapai Gelar Ahli Madya Jurusan Desain Komunikasi Visual

oleh:

NUR EKO PRASETYO

NIM C9509071

PROGRAM STUDI DIII DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2012

Page 2: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

Tugas Akhir dengan Judul

PERANCANGAN PROMOSI PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO

MELALUI KOMUNIKASI VISUAL

Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji TA,

Pada Tanggal ........................ 2012

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Ahmad Kurnia Yayan Suherlan, S.Sn, M.Sn. NIP. 19430726 198003 1 001 NIP. 19670717 200312 1 001

Koordinator TA

Drs. Ahmad Adib, M.Hum., Ph.D NIP. 19620708 199203 1 001

Page 3: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

PENGESAHAN

Disahkan setelah melalui proses pengujian oleh Tim Penguji dalam sidang Tugas Akhir Jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Pada tanggal 2012

Ketua Sidang Tugas Akhir

Arief Iman Santoso, S.Sn ( …..………………………. ) NIP. 19790327 200501 1 002

Sekretaris Sidang Ujian Tugas Akhir

Hermansyah Muttaqin, S.Sn, M.Sn ( …………………......……. ) NIP. 1971111 5 2006 041 011

Pembimbing Tugas Akhir I

Drs. Ahmad Kurnia ( ........................................... ) NIP. 19430726 198003 1 001

Penguji II

Yayan Suherlan, S.Sn, M.Sn. ( ......................................... ) NIP. 19670717 200312 1 001

Mengetahui,

Dekan Ketua Jurusan

Fakultas Sastra dan Seni Rupa DIII Desain Komunikasi Visual

Page 4: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan untuk :

Bapak, Ibu, adik serta orang terdekat yang selalu menyayangiku dan selalu menyertakan namaku dalam do’anya.

Page 5: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

MOTTO

“ Lakukan semua hal dengan senang hati”

Page 6: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat serta penyertaan hingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan Konsep Karya Tugas Akhir ini, yang merupakan salah satu syarat

untuk mencapai gelar Ahli Madya Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Dengan bantuan, bimbingan, serta arahan dari berbagai pihak, maka

penulisan Konsep Karya Tugas Akhir dengan judul PERANCANGAN

PROMOSI PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO MELALUI

KOMUNIKASI VISUAL ini dapat terselesaikan dengan baik. Untuk itu penulis

ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada:

1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni

Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs. Ahmad Adib, M.Hum.,Ph.D selaku Ketua Jurusan Desain Komunikasi

Visual sekaligus sebagai Koordinator Tugas Akhir.

3. Drs. Ahmad Kurnia selaku Pembimbing I yang dengan sabar membimbing

serta mengarahkan penulis dalam penyusunan Konsep Karya Tugas Akhir

ini.

4. Yayan Suherlan, S.Sn, M.Sn. selaku Pembimbing II yang telah banyak

memberikan berbagai macam masukan serta kritik yang membangun.

5. Dosen Desain Komunikasi Visual yang telah banyak memberikan ilmu dan

bimbingan.

Page 7: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

6. Drs. HM. Thoyibun, SH, MM. selaku pimpinan Pondok Pesantren Budi

Utomo Surakarta.

7. Teman-teman serta seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam

menyelesaikan Konsep Karya Tugas Akhir.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Konsep Karya Tugas Akhir

ini masih jauh dari sempurna, karena keterbatasan penulis dalam berbagai hal.

Oleh karena itu saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat penulis

harapkan dari para pembaca.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan berharap semoga

Konsep Karya Tugas Akhir ini dapat bermanfaat serta menambah wawasan bagi

pembaca.

Surakarta, Juni 2012

Penulis

Page 8: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN.................................................... ................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................ iv

HALAMAN MOTTO ................................................................................ v

KATA PENGANTAR ................................................................................ vi

DAFTAR ISI ............................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ......................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................. 2

C. Tujuan Perancangan .............................................................. 3

BAB II RANCANGAN VISUALISASI ................................................ 4

A. Diskripsi Data Rancangan ..................................................... 4

1. Tujuan ............................................................................... 4

2. Objek ................................................................................. 5

3. Teknik ............................................................................... 9

B. Konsideran .............................................................................. 19

1. Profil Pondok Pesantren .................................................... 19

2. Arti Logo Pondok Pesantren ............................................. 22

3. Visi dan Misi Pondok Pesantren ....................................... 22

4. Sarana dan Prasarana ........................................................ 24

5. Santri ................................................................................. 25

6. Susunan kepengurusan ...................................................... 26

Page 9: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

C. Target Market dan Audience ................................................. 27

D. Promosi ................................................................................... 28

E. Kompetitor .............................................................................. 30

1. Pondok Pesantren Al Muhlishin Karanganyar................. 30

2. Pondok Pesantren Budi Luhur Sragen ............................. 33

F. Analisis SWOT ....................................................................... 37

BAB III KONSEP PERANCANGAN .................................................... 39

A. Konsep Karya .......................................................................... 39

1. Konsep Kreatif .................................................................. 39

2. Positioning ........................................................................ 40

3. Unique Selling prepotition (USP) .................................... 41

B. Konsep Perancangan ............................................................... 41

C. Teknik Pelaksanaan................................................................. 46

BAB V VISUALISASI KARYA ............................................................ 54

A. Media Lini Atas ..................................................................... 54

B. Media Lini Bawah ................................................................. 59

C. Stasionery .............................................................................. 63

D. Merchandise ........................................................................... 66

BAB VI PENUTUP ................................................................................. 70

A. Kesimpulan ........................................................................... 70

B. Saran ...................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 72

LAMPIRAN ............................................................................................... 73

Page 10: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PERANCANGAN PROMOSI PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO MELALUI KOMUNIKASI VISUAL

Nur Eko P.1

Drs.Ahmad Kurnia2 Yayan Suherlan, S.Sn.,M.Sn.3

ABSTRAK

2012. Karya Tugas Akhir ini berisi tentang perancangan media promosi untuk Pondok Pesantren Budi Utomo. Dengan tugas akhir ini dapat dilihat strategi membuat dan memilh media promosi yang tepat. Dalam perancangan media promosi ini menggunakan tema “hijau”. Warna hijau selain sebagai warna dasar kelembagaan juga menggambarkan suasana yang nyaman di dalam pondok pesantren tersebut, diharapkan tujuan untuk menambah kuantitas pondok pesantren dapat tercapai dengan banyaknya ketertarikan terget yang dituju. Adapun media – media yang dipilih di dalam tugas akhir ini antara lain media lini atas, media lini bawah, stationery dan souvenir. Konsep Tugas Akhir ini dijabarkan dalam lima bab dan lampiran yaitu pendahuluan, rancangan visualisasi, konsep perancangan, visualisasi karya, penutup.

1 Mahasiswa Program studi D3 Desain Komunikasi Visual dengan Nim C 9509071 2 Drs.Ahmad Kurnia sebagai dosen pembimbing 1 3 Yayan Suherlan, S.Sn, M.Sn. sebagai dosen pembimbing 2

Page 11: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DESIGN PROMOTION PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO THROUGH VISUAL COMMONICATION

Nur Eko P.1

Drs.Ahmad Kurnia2 Yayan Suherlan, S.Sn.,M.Sn.3

ABSTRACT

2012. The work art of the final assignment hold of advancement media design for Pondok Pesantren Budi Utomo. Through this final assignment is kind of right strategy in making and electing advancement media. In this design is “green” themed. Green color beside describes of the institutional’s primary, green color symbolize the comfort in the boarding school and hopefully the quantity of the boarding school could be achived with the more of interested targed which are intended. The elected medias are above line media and below line media, stationary and merchandise. The concept is described in to five chapters and five attachments those are preface, visualitation design, design concept, visualitation of the work art and concluding.

1 Student of Visual Communication Design with NIM C 9509071 2 Drs.Ahmad Kurnia as Counsellor Lecturer 1 3 Yayan Suherlan, S.Sn, M.Sn. as Counsellor Lecturer 2

Page 12: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sebagian besar bertumpu salah

satunya pada sektor pendidikan dan pembangunan pribadi manusia khususnya

untuk membentuk akhlakulkarimah dan moral yang baik. Pemerintah melalui

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan membentuk lembaga pendidikan baru,

munculnya pendidikan yang dilaksanakan di Indonesia seperti pendidikan formal

maupun nonformal yang dibina oleh pemerintah/swasta.

Salah satunya melalui pondok pesantren, belajar sambil mengaji pada

pondok pesantren sangat direspon oleh masyarakat, dimana mereka tetap

mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam

bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang

membentuk akhlakulkarimah dan budi pekerti banyak mereka dapatkan melalui

pesantren maupun madrasah.

Di wilayah Solo dan sekitarnya sendiri terdapat banyak pondok pesantren

yang menawarkan keunggulan dan fasilitas penunjang yang memadukan antara

pendidikan formal dan nonformal. Dengan demikian pendidikan

akhlakulkamrimah atau budi pekerti yang baik dapat terwujud sejalan dengan

pendidikan formal yang mereka berikan.

Page 13: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

Seperti halnya metode pengajaran yang telah lama diterapkan oleh Pondok

Pesantren Budi Utomo. Berdiri sejak 1993 merupakan pondok pesantren yang

memberikan materi religius tetapi tidak mengesampingkan pendidikan formal.

Namun begitu tidak banyak orang yang mengetahui keberadaan pondok pesantren

ini. Sehingga mengakibatkan berkurangnya peminat yang mendaftarkan anaknya

ke pondok pesantren tersebut. Termasuk didalamnya fasilitas yang tersedia belum

sepenuhnya dapat digunakan dengan maksimal, karena fasilitas seperti lapangan

basket, lapangan futsal dan lapangan bola volly tersebut hanya dapat digunakan

untuk permainan jika ada banyak orang. Berdasarkan hal itu penulis mengangkat

Pondok Pesantren Budi Utomo sebagai obyek perancangan karya dengan judul

PERANCANGAN PROMOSI PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO

MELALUI MEDIA KOMUNIKASI VISUAL sebagai upaya peningkatan

kuantitas peminat pondok pesantren.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka ada beberapa permasalahan yang muncul,

antara lain:

1. Bagaimana membuat strategi promosi melalui riset yang dilakukan untuk

memperkenalkan PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO sesuai dengan

target market.

2. Bagaimana menentukan media promosi yang sesuai untuk PONDOK

PESANTREN BUDI UTOMO melalui media komunikasi visual ?

Page 14: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

C. Tujuan Perancangan

Dengan adanya promosi ini, agar tercapai tujuan untuk memperkenalkan kepada

masyarakat supaya lebih mengenal PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO ini

dengan harapan dapat menambah konsumen. Adapun tujuan dari pembuatan

perancangan promosi PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO adalah:

1. Membuat rancangan promosi melalui branding yang menarik untuk

memperkenalkan PONDOK PESANTREN BUDI UTOMO sesuai dengan

target market.

2. Menentukan media promosi yang sesuai untuk PONDOK PESANTREN

BUDI UTOMO melalui media komunikasi visual.

Page 15: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

BAB II RANCANGAN VISUALISASI

A. Diskripsi Data Rancangan

1. Tujuan

Sesuai dengan tujuan pada perancangan promosi yaitu membuat

branding untuk lebih memperkenalkan Pondok Pesantern Budi Utomo kepada

masyarakat luas, dalam hal ini publisitas sangat diperlukan dalam promosi

tersebut yang tepat sasaran, efektif, persuasif dan komunikatif. Publisitas

merupakan usaha untuk merangsang permintaan terhadap suatu produk secara

non-personal dengan membuat berita yang bersifat komersial tentang produk

tersebut dalam media tercetak maupun elektronik.

Kotler dan Amstrong (2003), menjelaskan bahwa publisitas adalah

aktvitas untuk mempromosikan perusahaan atau produknya dengan memuat

berita mengenai subyek itu tanpa dibayari oleh sponsor

(http://books.google.co.id/books). Dari pernyataan tersebut dibutuhkan suatu

media yang mampu mengkomunikasikan identitas, keberadaan, dan

keistimewaan pondok pesanten, sehingga media tersebut akan bersifat

persuasif bagi target yang ingin dicapai. Rancangan tersebut akan

diaplikasikan pada beberapa media sebagai pendukung promosi ini melalui

pembuatan media lini bawah dan media lini atas.

Dalam publisitas ini media cetak dipilih karena lebih mengena kepada

masyarakat luas secara langsung. Melalui media ini masyarakat akan mudah

Page 16: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

untuk menerima informasi tentang Pondok Pesantren Budi Utomo mengenai

materi yang diberikan kepada santri serta keadaan sarana dan prasarana yang

masih cukup untuk dipergunakan dan keadaan lingkungan yang bersih dan

nyaman sehingga masyarakat dapat tertarik untuk memasukkan anak –

anaknya ke Pondok Pesantren Budi Utomo.

2. Obyek

Upaya peningkatan kuantitas Pondok Pesantren Budi Utomo dilakukan

melalui publisitas kepada masyarakat mengenai informasi tentang pondok

pesantren. Upaya ini terkait dengan unsur – unsur didalamnya, meliputi

keadaan sarana dan prasarana pondok pesanten serta keadaan santrinya.

Sehingga secara tidak langsung masyarakat akan tahu mengenai keadaan

lingkungan pondok pesanten dan tertarik untuk mengetahui lebih lanjut.

Upaya peningkatan ini membutuhkan promosi, promosi merupakan

ujung tombak dalam mengembangkan suatu usaha. Dengan demikian promosi

harus dilakukan dengan efektif dan tepat sasaran agar target yang ingin

diperoleh dapat tercapai. Salah satu cara dalam berpromosi adalah dengan

mengiklankan produk atau jasa yang ditawarkan.

Periklanan adalah komunikasi non individu dengan sejumlah biaya,

melalui berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga nirlaba serta

individu. Periklanan diartikan sebagai bentuk prestasi nonpersonal yang

dibayar oleh sponsor untuk mempresentasikan gagasan atau ide promosi dari

barang atau jasa tertentu. Pada iklan biasanya ditampakan organisasi yang

Page 17: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

mendukungnya. Dalam praktiknya, iklan telah dianggap sebagai manajemen

citra yang bertujuan menciptakan dan memelihara cipta dan makna dalam

benak konsumen dan tujuan akhir dalam iklan adalah bagaimana

memengaruhi perilaku pembelian konsumen.

Periklanan dapat disajikan dalam berbagai bentuk dan media sebagai

berikut :

a. Merchandising

Adalah seperangkat media iklan yang berfungsi sebagai cinderamata.

Media ini diaplikasikan pada berbagai bentuk barang yang didalamnya

menyimpan identitas produk maupun perusahaan, yang disesuaikan

dengan ketertarikan dan kebutuhan para konsumen saat itu.

b. Media Cetak

1) Katalog dan Booklet

Media cetak ini bermanfaat sebagai buku yang menjelaskan profil

dan data pruduk secara diskriptif dan persuasif. Informasi yang

disajikan lebih lengkap dan dikemas dengan visualisasi menarik.

2) Kemasan (packaging)

Perkembangan teknologi, material, produksi, dan kondisi

masyarakat konsumen yang terus berubah mengakibatkan

peningkatan perlunya kemasan untuk melindungi, menyimpan, dan

mengirimkan barang. Selain itu, kemasan juga sebagai sarana untuk

mengkomunikasikan isi produk secara visual.

Page 18: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

Salah satu kemasan yang saat ini diminati adalah kemasan kotak

jadi adalah struktur kaku yang telah dicetak dengan bagian atas dan

bagian bawah. Kotak jadi umumnya dibuat dari kardus yang berat

atau papan yang terbuat dari serpihan kayu dan dilaminasi dengan

kertas dekoratif, atau material dekoratif lainnya yang menutup

keseluruhan bagian luar dan tepi kotak. Struktur ini merupakan

struktur rumit yang memberikan kesan mewah dan menambah daya

tarik visual bagi produk.

3) Surat Kabar

Surat kabar merupakan media periklanan yang paling efektif.

Dengan demikian, periklanan dalam media ini harus diusahakan

mendapat kesan yang positif di mata masyarakat karena media ini

lebih banyak dibaca oleh masyarakat luas. Meskipun demikian,

media ini juga mempunyai kelemahan karena pada umumnya surat

kabar hanya dibaca sekali kemudian dibuang sehingga kurang

mendapat perhatian dari pembaca.

4) Majalah

Media ini hampir sama dengan surat kabar, tetapi media ini hanya

diterbitkan untuk orang-orang yang khususnya mempunyai rasa

dan perhatian yang sama pada segmen tertentu saja.

5) Brosur dan leaflet

Brosur merupakan selebaran yang dikirim atau diberikan ke

berbagai perusahaan maupun perorangan yang dianggap sebagai

Page 19: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

pembeli potensian, sedangkan leaflet berisi informasi mengenai

produk dan harga.

6) X-Banner

X-Banner merupakan media cetak yang berbentuk seperti

spanduk, namun bedanya, X-Banner ini diletakan didalam

ruangan dan berdiri pada dua buah tongkat penyangga sebagai

informasi keberadaan produk.

c. Media Elektronik

Media elektronik adalah media yang paling efektif dan banyak

digunakan oleh perusahaan karena media ini dapat menjangkau semua

lapisan masyarakat. Media elektronik terdiri atas media audio dan

audio visual.

d. Media Outdoor ( Luar Ruangan )

Setelah kedatangan teknologi, billboard yang dicat dengan tangan

diganti dengan teknologi komputer. Selanjutnya, periklanan outdoor

pun berkembang. Berbagai jenis iklan outdoor bermunculan. Namun

satu hal yang sama dari iklan-iklan tersebut adalah dapat dilihat oleh

konsumen di luar rumah mereka, itulah sebabnya disebut iklan luar

rumah (Outdoor / Out of Home Advertising).

1) Billboard

Billboard merupakan iklan yang dipasang pada papan-papan besar

bergambar yang dianggap strategis, mudah dilihat dijalan raya yang

ramai dilalui oleh kendaraan. Media ini hanya bersifat

Page 20: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

mengingatkan sehingga diperlukan pesan yang jelas, singkat,

mudah dipahami, dan gambar yang menarik.

2) Signboard

Media ini berupa papan-papan kecil dengan gambar petunjuk arah

suatu lokasi tertentu. Media ini ditempatkan pada jalan yang

menuju lokasi tersebut.

3) Umbul-umbul

Media ini menampilkan gambar dengan warna yang mencolok

sehingga memberikan suasana yang meriah.

4) Sticker

Sticker merupakan iklan yang dipasang pada kendaraan-kendaraan

umum seperti bus kota dan taksi. Umumnya, pemasangan iklan

menggunakan sticker dipilih untuk kendaraan umum yang melalui

jalur padat.

3. Teknik

a. Teknik Pemasaran

Dalam pelaksanaan aktivitas pemasaran, setiap instansi pastilah

berupaya untuk menetapkan suatu perancangan yang mengarah pada

target market-nya. Perancangan tersebut akan dimulai sejak

memproduksi suatu produk sampai produk tersebut diterima oleh

konsumen. Semua yang telah dirancang di bidang pemasaran ditujukan

untuk menentukan produk, pasar, harga, dan promosi.

Page 21: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

Perancangan memerlukan sebuah strategi, meliputi produk,

promosi dan penentuan harga yang bersifat unik dan dirancang untuk

menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pasar

yang dituju. Lamb, Hair, dan Mc Daniel (2006)

(http://books.google.co.id/books).

Strategi dalam pemasaran yang akan digunakan dalam proses

perancangan, pada dasarnya terdiri atas 4 bidang strategi, yaitu :

1) Keputusan pemasaran yang akan mengubah ide dasar dari barang

atau jasa keseluruhan.

2) Keputusan promosi yang akan mengomunikasikan informasi yang

berguna pada dasar tujuan.

3) Keputusan distribusi mengenai pengiriman produk kepada

konsumen.

4) Keputusan harga yang menyatakan nilai pertukaran yang dapat

diterima pada barang atau jasa.

Sedangkan dalam perencanaan dan pelaksanaan strategi, para

manajer bergantung pada 4 komponen dasar, yaitu :

1) Produk adalah suatu barang, jasa, atau gagasan yang dirancang

untuk kebutuhan seorang konsumen.

2) Penetapan harga adalah memilih harga yang paling sesuai untuk

menjualnya, kadang-kadang merupakan suatu tindakan

penyeimbang.

Page 22: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

3) Distribusi / penempatan adalah menempatkan suatu produk pada

outlet yang sesuai dan memerlukan kepastian mengenai sejenis

aktivitas yang keseluruhannya berkaitan dengan bagaimana

menyampaikan produk tersebut dari produsen ke konsumen.

4) Promosi adalah yang berkaitan dengan teknik-teknik

menyampaikan informasi mengenai produk.

b. Teknik Perancangan

Seluruh rangkaian dari mulai menentukan konsep karya dan

konsep perancangan, maka penulis memilih media promosi yang

efektif dan efisien yang sesuai dengan konsep karya dan konsep

perancangan. Pembuatan desain menggunakan kombinasi software

yang dipergunakan adalah Corel Draw dan Adobe Photoshop.

Setiap desain memiliki konsep dan karakter yang hampir sama,

disebabkan oleh karena adanya karakter, tema dan pesan yang akan

disampaikan dan ditanamkan pada target audiens. Berikut ini adalah

alasan pemilihan media dan cara mendistribusikannya :

1) Media Lini Atas

a) Iklan Koran

(1) Alasan pemilihan media

Koran atau surat kabar dipilih sebagai pendukung iklan

yang ada pada majalah, dikarenakan sangat besarnya

kapasitas jumlah pembaca koran dibandingkan dengan

pembaca media lainnya. Oleh karena itu, iklan yang

Page 23: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

ditempatkan di media koran atau surat kabar diharapkan

dapat mengena kepada seluruh pembacanya.

Koran mempunyai kapasitas waktu yang lebih besar

dibandingkan oleh iklan televisi maupun radio, iklan koran

lebih tahan lama, dengan artian bahwa iklan di koran dapat

dibaca berulang kali dan juga lebih tahan lama, iklan di

koran dapat dibaca dimana saja dan kapan saja, mengingat

bentuk koran yang ringkas.

(2) Distribusi

Dalam perancangan periklanan ini, perancang memilih

harian lokal seperti Solo Pos, karena dianggap paling efektif

sehingga tidak perlu menghambat anggaran untuk harian-

harian yang berskala nasional mengingat sasaran yang

dituju masih berpusat dilingkup Surakarta dan sekitarnya.

b) Miniboard

(1) Alasan pemilihan media

Baliho sebagai penunjang periklanan yang sangat strategis

karena dapat dipasang dimana saja dan berukuran besar.

(2) Distribusi

Miniboard dapat ditempatkan pada tempat-tempat strategis

yang banyak dilewati orang dan disekitar jalan menuju

Pondok Pesantren Budi Utomo dan penempatan medianya

bisa ditempatkan didaerah sekitar Solo.

Page 24: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

c) Spanduk

(1) Alasan mengapa pemilihan media

Spanduk merupakan salah satu cara menarik perhatian

karena ukurannya yang cukup besar dan pemasangannya

ditempat – tempat keramaian.

(2) Distribusi

Penempatannya ditempat yang strategis dan di area sekitar

pondok pesantren.

d) Umbul – umbul

(1) Alasan mengapa pemilihan media

Media ini cukup menarik perhatian, dengan warna yang

dominan serta jumlah yang banyak akan lebih meriah.

(2) Penempatan media

Jalan menuju pondok pesantren.

e) Signboard

(1) Alasan mengapa pemilihan media

Penanda arah ini cukup penting untuk memberitahu lokasi

pondok pesantren bagi masyarakat yang belum mengetahui

lokasi pondok tersebut.

(2) Penempatan media

Di sekitar jalan menuju pondok pesantren, biasanya di

perempatan jalan atau di tikungan.

Page 25: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

2) Media Lini Bawah

a) Poster

(1) Alasan mengapa pemilihan media

Poster sebagai penunjang periklanan yang sangat strategis

karena dapat dipasang dimana saja. Selain itu poster dipilih

karena lebih tahan lama dan orang akan bisa lebih lama

dalam membaca dan memahami pesan yang ingin

disampaikan. Pemilihan media poster ini terkesan fleksibel,

bentuknya yang simple dan mudah ditemui menyebabkan

siapapun yang lewat dapat melihat, membaca dan

mengamatinya. Selain itu ukurannya juga cukup besar yaitu

ukuran A3 sehingga dapat memuat ilustrasi dengan

maksimal.

(2) Penempatan media

Poster dapat ditempatkan pada tempat pengajian atau

masjid yang merupakan anggota yayasan Budi Utomo atau

diperempatan jalan yang menuju kearah Pondok Pesantren

Budi Utomo.

b) Brosur

(1) Alasan pemilihan media

Brosur merupakan salah satu media yang termasuk dalam

golongan selebaran. Bentuknya lebih kecil dibandingkan

dengan golongan selebaran lain, sehingga sangat efektif dan

Page 26: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

dapat dengan mudah disebarluaskan kepada masyarakat.

Walaupun ukurannya kecil, media ini mampu menjadi

media yang kaya akan informasi.

(2) Penempatan media

Brosur ini dapat disebarkan di masjid – masjid, tempat

pengajian, dan dibagikan kepada masyarakat yang

menginginkan informasi tentang pondok pesantren.

c) X-banner

(1) Alasan pemillihan media

X-Banner dipilih sebagai salah satu media promosi karena

bentuknya sangat mencolok, sehingga X-Banner akan dapat

menarik perhatian orang yang melintas didepannya untuk

membaca pesan atau informasi didalamnya.

(2) Penempatan media.

X-Banner ini dapat diletakkan didepan pintu kantor pondok

pesanrten

3) Stationary

a) Kartu nama

(1) Alasan pemilihan media

Kartu nama dipilih sebagai media untuk promosi iklan

karena memungkinkan kartu nama akan selalu diberikan

masyarakat luas selain sebagai tanda pengenal diharapkan

kartu nama ini akan menjadi identitas kedua setelah logo.

Page 27: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

(2) Penempatan media

Diberikan pada siapa saja maupun pada santri pondok

sendiri.

b) Kertas surat

(1) Alasan pemilihan media

Kertas surat dipilih sebagai media untuk menyampaikan

karena seperti kartu nama, kertas surat nantinya akan

digunakan oleh pondok pesantren. Kertas surat ini

berfungsi untuk mengirimkan informasi atau pesan

perorangan atau lembaga yang lain, jadi kertas surat ini

sangat efektif untuk menyebarkan iklan karena saat orang

membaca isi surat maka bersamaan dengan dapat melihat

pesan didalamnya.

(2) Penempatan media

Media ini mengirimkan pesan kepada perorangan ataupun

lembaga.

c) Amplop

(1) Alasan pemilihan media

Sebagai pasangan dari kertas surat. Amplop nantinya akan

digunakan sebagai salah satu item identitas perusahaan.

(2) Penempatan media

Untuk menempatkan kertas surat guna mengirimkan

informasi kepada perorangan atau lembaga.

Page 28: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

4) Marchandise

a) Kaos

(1) Alasan pemilihan media

Kaos dipilih sebagai media karena kaos adalah hal yang

sangat umum, bisa digunakan oleh semua orang baik tua,

muda, pria, wanita, remaja, ataupun anak-anak semuanya

bisa memakai. Sehingga hanya dengan memakai kaos saja

mereka dapat secara tidak langsung mengiklankan.

(2) Penempatan media

Kaos dijadikan sebagai souvenir atau kenang – kenangan

bagi orang tua santri atau masyarakat yang mengunjungi

pondok pesantren dengan membelinya di mini market

pondok dan diperjualbelikan kepada masyarakat anggota

Yayasan Budi Utomo atau yang memiliki usaha sebagai

seragam karyawan.

b) Stiker

(1) Alasan pemilihan media

Stiker dipilih sebagai media karena merupakan media yang

relatif disukai semua orang dan mempunyai daya tahan

paling lama diantara media yang lain. Selain itu stiker juga

sangat fleksibel dalam penempatanya.

Page 29: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

(2) Penempatan media

Diberikan pada setiap santri atau masyarakat disekitar

pondok pesanten. Atau kepada orang tua santri yang

berminat.

c) Kalender

(1) Alasan pemilihan media

Kalender dipilih sebagai media karena merupakan media

yang termasuk dibutuhkan dalam rumah tangga pada

kehidupan sehari-hari.

(2) Penempatan media

Diberikan pada setiap orang tua santri pada setia tahun

baru.

Page 30: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

B. Konsideran

1. Profil Pondok Pesantren

Pondok Pesantren yang mulai beroperasi tahun 1993 ini didirikan oleh

KH. Abdul Malik seorang kyai yang berasal dari daerah Klelesan, Boyolali.

Sebelum pindah ke Sekip pondok pesantren ini dulu beralamat di Tegalsari RT 05

RW 19 Kadipiro Banjarsari Surakarta. Mulai tahun 2003 Pondok Pesantren Budi

Utomo pindah menuju Sekip RT 04 RW 23 Kadipiro Surakarta. Menurut

penjelasan salah seorang guru pondok tersebut kepindahan pondok ini

dikarenakan tempat yang lama terlalu kecil dan sudah tidak memadai, kemudian

para pengurus pondok bersepakat untuk memindahkan pondok tersebut. Langkah

awal terbentuknya pondok pesantren ini berawal dari pembangunan Masjid Baitul

A’laa yang dibangun mulai tahun 1996. Kemudian muncul ide untuk

memindahkan pondok pesantren ke tempat yang lebih memadai dan pada tahun

1999 pembangunan pondok pesantren dimulai.

Bertepatan dengan bulan Ramadhan tahun 2003 pondok pesantren ini

resmi menempati lahan yang baru, namun fasilitas yang ada belum lengkap.

Seiring dengan berjalannya waktu mulai dilakukan pembangunan, pembenahan

dan penyempurnaan disekitar area pondok pesantren. Pada tahun 2007 Pondok

Pesantren Budi Utomo diresmikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Page 31: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

Gambar 1. Pondok Pesantren Budi Utomo

Pondok Pesanten Budi Utomo ini menjadi satu – satunya pondok pesantren

anggota organisasi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) yang berada di kota

Surakarta. Lokasinya yang cukup strategis dan akses transportasi yang mudah

menjadikan pondok pesantren ini memiliki kelebihan dibanding dengan pondok

pesantren anggota organisasi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) lainnya,

karena berada di tengah perbatasan dengan daerah lain seperti Kabupaten

Karanganyar, Kabupaten Sragen dan Kabupaten Boyolali. Selain itu, Pondok

Pesantren Budi Utomo ini dekat dengan sekolah, pusat perbelanjaan, terminal dan

stasiun, maupun fasilitas umum lainnya.

Pondok pesantren yang di pimpin oleh Drs. KH. M. Thoyibun, SH, MM.

Ini menekankan pada pola hidup bersih dan sehat, maka tak jarang ketika

Page 32: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

memasuki lingkungan pondok pesantren ini banyak terdapat tempat sampah dan

himbauan – himbauan untuk selalu menjaga kebersihan. Disamping itu, para

santri juga dihimbau untuk selalu menerapkan kerapian dalam segala hal, mulai

dari kerapian diri sendiri sampai kerapian dalam lingkungan pondok pesantren.

Suasana yang nyaman, bersih dan asri tergambar dari taman – taman yang

terdapat disudut pondok pesantren.

Pondok pesantren ini juga mendirikan Pusat Kesehatan Pondok Pesantren

(POSKESTREN) yang bekerjasama dengan dinas Kesehatan Kota Surakarta dan

dikelola oleh para santri sebagai langkah antisipasi kesehatan di dalam lingkungan

pondok pesantren maupun masyarakat disekitar pondok pesantren yang

membutuhkan layanan kesehatan.

Gambar 2. Himbauan dan larangan yang ada di Pondok Pesantren Budi Utomo

Page 33: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

2. Arti Logo Pondok Pesantren

Logo pondok pesantren ini menggunakan bangun segi lima dengan garis

merah sebagai pembatas terluar yang berarti memberikan batasan – batasan

peraturan syari’at agama islam yang harus dijunjung tinggi. Warna hijau

bermakna bahwa suasana didalam pondok tersebut terasa nyaman. Bintang

berwarna kuning mencerminkan cita – cita yang luhur para santri yang menuntut

ilmu dipondok. Kitab suci Al Qur’an sebagai pedoman dalam hidup dan kaligrafi

yang bertuliskan Alloh SWT dan lafal “Lailaha illa Alloh“ merupakan Alloh

tuhan yang maha esa yang menjadi landasan dalam setiap tindakan atau amal

perbuatan.

3. Visi dan Misi Pondok Pesantren

a. Visi Pondok Pesantren :

" Berakhlaqul karimah, unggul dalam ilmu, berkarya untuk mandiri "

Indikator Visi di atas antara lain :

1) Santri Pondok sopan, santun, ramah dan menjadi figur dalam

masyarakat.

Page 34: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

2) Amanah dan konsisten dalam bermu’amalah

3) Unggul dalam menciptakan DAI dan DAIYAH

4) Unggul dalam budi pekerti.

5) Unggul dalam disiplin.

6) Unggul dalam prestasi kesenian.

7) Unggul dalam prestasi olahraga

8) Unggul dalam ketrampilan/ kecakapan hidup.

9) Unggul dalam berkarya

10) Unggul dalam kemandirian.

b. Misi Pondok Pesantren :

1) Meningkatkan sumber daya kreativitas ustad dalam melaksanakan

pendidikan, pengajaran dan pelatihan.

2) Mendorong santri menjadi lebih inovatif dalam pembentukan karakter,

penguasaan materi dan ketrampilan hidup.

3) Mendorong santri hidup sehat dan mengapresiasikan ketrampilan

baik melalui kegiatan intra maupun ekstrakurikuler.

4) Menanamkan keunggulan pondok pesantren secara efektif khususnya

kepada semua santri pondok dan masyarakat pada umumnya.

5) Menanamkan budi pekerti yang luhur, cinta tanah air, dan santun

sesuai dengan budaya bangsa (terutama D3S : Disiplin, senyum, sapa

dan sopan santun).

Page 35: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

4. Sarana dan Prasarana

Fasilitas yang dimiliki Pondok Pesantren Budi Utomo ini sudah

memenuhi standart kelengkapan bangunan untuk sebuah pondok pesantren.

Terdiri dari dua bangunan inti yaitu gedung Arofah dan gedung Muzdalifah,

kedua bangunan itu mengapit sebuah masjid yang cukup besar. Pondok

pesantren memiliki kamar santri putra 2 lokal, walaupun masih berupa

ruangan yang luas dan diberi almari dan tempat tidur. Untuk kamar santri

putri tersedia 10 kamar untuk masing – masing dapat ditempati 7 sampai 9

orang, mengingat jumlah loker yang tersedia dan ukuran kamar yang cukup

luas. Kantor untuk menyimpan data – data santri dan kelengkapan

administrasi serta perpustakaan sebagai sarana belajar dan referensi para

guru.

Dari bangunan berlantai 3 ini, ruang kelas berada di lantai 2 masing –

masing di gedung arofah dan gedung muzdalifah. Masing – masing ruang

kelas dilengkapi dengan meja atau bangku agar memudahkan para santri

menulis. Untuk setiap gedung memiliki kamar mandi yang cukup banyak, di

gedung arofah mempunyai 16 kamar mandi dan gedung muzdalifah sebanyak

6 kamar mandi.

Digedung arofah juga dilengkapi dengan ruang ekstrakurikuler santri

yaitu menjahit dan komputer.

Page 36: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

Gambar 2. Ruang ekstrakurikuler komputer dan menjahit

Sumber : koleksi pengurus administrasi Pondok Pesantren Budi Utomo

Selain fasilitas kegiatan belajar mengajar, pondok pesantren ini juga

memiliki fasilitas olah raga yang cukup banyak, lapangan basket, lapangan

tenis, lapangan bola volly dan lapangan futsal. Minimarket/toko untuk

memenuhi kebutuhan santri

5. Santri

Dari data yang kami peroleh jumlah santri pondok pesantren budi

utomo sekitar 83 santri, 38 santri laki – laki dan 45 santri perempuan yang

berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kebanyakan dari mereka masuk dan

menimba ilmu di pondok pesantren ini karena mendapat informasi dari teman

yang dahulu pernah berada dipondok maupun kemauan dari orang tua yang

juga mendapat informasi dari teman sejawatnya.

Kegiatan para santri dimulai dari jam 3 dini hari dengan kegiatan Sholat

malam dan sehabis Sholat Subuh dengan materi dari masing – masing guru

pengajar. Kegiatan santri ini dilanjutkan pada sore hari setelah mereka pulang

dari sekolah hingga malam.

Page 37: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

Untuk biaya dipondok pesanrten ini para santri diwajibkan membayar

uang makan sebesar Rp. 250.000,00 dan untuk biaya lainnya sudah dibiayai

oleh pondok pesantren. Untuk santri yang kurang mampu pondok pesantren

ini juga beekerjasama dengan beberapa orang tua asuh yang siap membiayai

santri yang kurang mampu.

6. Susunan Kepengurusan

Pondok Pesantren Budi Utomo ini merupakan salah satu dari anggota

Yayasan Budi Utomo yang telah berdiri sejak tahun 1993. Yayasan ini

mempunyai beberapa lembaga yaitu Taman Kanak – Kanak Budi Utomo dan

BMT ( Baitul Maal Wa Tammil ). Pada awal pendirian Yayasan Budi Utomo

di ketuai oleh Drs. H. Muhammad Sholeh dan pada tahun 2010 digantikan

oleh Drs. H. Andang Wahyu Bowo.

Adapun susunan pungurus pondok pesantren sebagai berikut :

a. Penasehat : KH. Abdul Malik

KH. Muhammad Ridwan

b. Pimpinan : Drs. KH. M. Thoyibun, SH, MM.

c. Sekretaris : Drs. HM. Agus Salim

d. Bendahara : H. Maulana Ibrahim

e. Seksi Pendidikan : Drs. Sutiyono

Drs. Andang WB

f. Seksi Humas : H. Syamsul Bahri, SE.

g. Seksi Kesehatan : Zuhri Al Misbah, M.Kes.

h. Seksi Perlengakapan : H. Sugiyarsono, BA.

Page 38: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

i. Guru pengajar

1) Muhammad Taufiq sebagai guru kelas putra

2) Syamsul Ma’arif sebagai guru kelas putra

3) Widiyanto sebagai guru kelas putra

4) Warsino sebagai guru kelas putra

5) Amirudin Al Hasani sebagai guru kelas putra

6) Farid Nasruddin sebagai guru kelas dasar

7) Alvina Damayanti sebagai guru kelas putri

8) Ajeng meryandalu sebagai guru kelas putri

9) Iin Daryanti sebagai guru ekstrakurikuler komputer

10) Ngadiyem sebagai guru ekstrakurikuler menjahit

C. Targat Market Dan Audience

1. Demografis

Jenis kelamin : laki – laki dan perempuan

Usia : 13 – 55 th

Status ekonomi : semua kalangan

Pendidikan : SMP, SMA, Perguruan tinggi

Agama : islam

2. Psikografi

Mentargetkan para siswa yang telah lulus dari sekolah dasar yang ingin

melanjutkan sekolahnya di kota Solo dan orang tua yang mempunyai anak –

Page 39: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

anak usia sekolah dan ingin anaknya mendapatkan pendidikan non formal

(akhlak yang baik) tanpa mengesampingkan pendidikan formal.

3. Geografis

Daerah sasaran : wilayah karesidenan Surakarta

D. Promosi

Proses yang ditempuh sebagai promosi Pondok pesantren Budi Utomo ini

masih sangat kurang jika dibandingkan dengan fasilitas yang tersedia, antara

lain :

1. Gethok tular

Cara berpromosi yang paling tradisional ini paling murah dan lebih

mengena, karena orang yang berpromosi telah menjalani atau pernah

merasakan suasana di pondok pesantren. Selain itu promosi ini juga akan

berlangsung secara teus menerus. Santri – santri yang telah lulus atau yang

pernah belajar dipondok pesantren ini memberikan informasi atau

referensi ke teman atau orang tua yang menginginkan anaknya belajar

dipondok pesantren. Dari beberapa santri yang penulis temui, diantaranya

mereka masuk ke pondok pesantren ini memang atas rekomendasi teman

atau saudara yang pernah berada disini. Namun, dalam proses

pelaksanaannya tidak dapat diprediksikan hasilnya dan tidak semua santri

yang pernah belajar di pondok pesanten ini mampu untuk mempromosikan

keunggulan – keunggulan pondok pesantren.

Page 40: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

2. Nameboard

Gambar 3. Nameboard Pondok Pesantren Budi Utomo

Nameboard ini menjadi salah satu wujud media promosi yang

berfungsi sebagai tanda keberadaan Pondok Pesantren dengan tujuan

memudahkan masyarakat untuk memastikan keberadaan lokasi Pondok

Pesantren Budi Utomo bagi masyarakat yang belum mengetahui.

Nameboard ini dipasang sekitar 100 m di jalan masuk menuju pondok

pesantren, ukurannya yang cukup besar merupakan salah satu cara untuk

menarik perhatian.

Page 41: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

E. Kompetitor

1. Pondok Pesanten Al Muhlishin Karanganyar

Pondok Pesantren Al Muhlishin berlokasi di Desa Gerdu, Tegalgede,

Kabupaten Karanganyar, juga merupakan pondok pesanten dibawah

organisasi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Menurut salah seorang

guru pengajar di Pondok Pesanten Al Muhlishin, nama dari pondok pesanten

tersebut Al Muhlishin berarti kemurnian. Kemurnian Islam yang diajarkan

dan diterapkan dalam kehidupan sehari – hari. Pondok yang didirikan tahun

2001 oleh H. Ngadiman Nur Hasan diatas tanah seluas 1 hektar dan pada

tahun 2001 pondok pesanten ini memiliki suasana yang masih alami. Terletak

dipinggiran kota menjadikan pondok ini jauh dari keramaian kota sehingga

suasana mendukung untuk pembelajaran santri.

Gambar 4. Pondok Pesanten Al Muhlishin Karanganyar

Page 42: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

Dengan luas 1 hektar pondok pesanten ini memiliki sebuah masjid,

gedung perumahan guru, aula, kamar santri putra dan kamar santri putri yang

bersebelahan dengan dapur. Untuk fasilitas olah raga pondok pesantren ini

tidak memiliki halaman yang luas, sehingga hanya dapat digunakan untuk

beberapa olahraga santri, misalnya bulutangkis.

a. Visi dan Misi

Visi

Mengimplementasikan terwujudnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang

berkwalitas, berdayaguna dan ketaqwaan dalam mempertahankan nilai-

nilai iman kepada Allah SWT, dalam segala aspek kehidupan.

Misi

1) Menanamkan dan meningkatkan disiplin santri untuk melaksanakan

ajaran Islam dalam kehidupan sehari - hari.

2) Menanamkan jiwa keikhlasan, kesederhanaan, ukhuwah diniyah,

kemandirian dan kebebasan dalam kehidupan sehari - hari.

3) Menyelenggarakan pendidikan formal dengan kurikulum pesantren

yang disesuaikan dengan Pendidikan Nasional.

4) Mendidik dan mengantarkan santri untuk mampu mengenal jati diri

dan lingkungannya serta mempunyai motivasi dan kemampuan

untuk mengembangkan diri sesuai dengan pilihan hidupnya.

Page 43: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

5) Mendidik dan mempersiapkan santri untuk menjadi manusia mandiri

dan berkhidmad kepada masyarakat, agama, nusa dan bangsaSarana

dan Prasarana.

b. Susunan kepengurusan

Penasehat : H. Ngadiman Nur Hasan

Ketua Umum : H. Sumardi, SE.

Wakil Ketua : H. Suratmo, A.Md.

Sekertaris : Sidik Pramono

Rintis Ervianto

Bendahara : H. Dwi Margono

Sarwo Edy Herbowo, S.Sos.

Bidang Kesantrian : H. Tri Haryanto, ST.

Drs. H. Sukadi

Bidang Pendidikan : Muh. Daim, S.Pd.

Agus Sutikno, S.Pd.

Bidang Sarana : H. Sumarno

Heru Purnomo

Dewan Guru : Musthofa Al Amin

Nur Cholis

Page 44: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

Khoirul Huda

Muhammad Shodiq

Suparjo

Bidang Keputrian : Hj. Suryaningsih, S.Psi.

2. Pondok Pesantren Budi Luhur Sragen

Pondok Pesantren Budi Luhur didirikan oleh H. Moch. Nasir bersama

putranya H. Masngudi, berawal dari pembangunan Masjid Baitul Atiq pada

tahun 1992 yang terasa kurang lengkap bila tidak memiliki sebuah pondok

pesantren. Maka pada tanggal 25 Januari 1997 diresmikan berdirinya Pondok

Gambar 5. Halaman Pondok Pesantren Budi Luhur.

Pesanten Budi Luhur. Pondok pesantren ini beralamat di Jl. Raya Solo Sragen

Km. 16 tepatnya di Desa Gronong Sidodadi Masaran Kabupaten Sragen,

pondok pesantren ini juga anggota dari Lembaga Dakwah Islam Indonesia.

Page 45: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

Gambar 6. Masjid Baitul Atiq, Pondok Pesantren Budi Luhur.

Pondok pesanten ini juga mempunyai masjid yang mempunyai menara

menjulang tinggi dan berukuran cukup besar sekaligus menjadi identitas dan

kebanggaan para santri dipondok pesantren ini. Fasilitas lain yaitu kamar para

santri putra dan putri, aula untuk tempat belajar dapur dan lapangan bola

volly.

a. Visi dan Misi

Visi :

Membentuk kepribadian mulia yang berilmu pengetahuan luas dan

berwawasan bebas sebagai dasar mengabdi kepada agama nusa dan

bangsa menuju kehidupan yang damai untuk mencapai kebahagiaan dunia

dan akherat.

Page 46: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

Misi:

1) Membangun dan menumbuhkembangkan kemampuan yang dimiliki

dalam kreatifitas dan keterampilan para santri dalam penguasaan ilmu

agama umum sebagai landasan dasar dalam kehidupan bermasyarakat.

2) Mencetak para santri/siswa menjadi sumber daya manusia yang

berjiwa sosial, Jujur, Amanah, Zuhud, dan bertanggung jawab

terhadap tugas yang diembannya.

b. Tujuan

1) Mewujudkan suasana kondusif baik diri maupun lingkungan dalam

tatanan dan Penghambaan diri kepada Allah SWT secara mandiri,

Khusyu dan Tawadlu’.

2) Menghasilkan output santri/siswa yang mampu menerjemahkan

Hablumminallah, Hablumminannas dan dalam kehidupan sehari-hari.

Menghasilkan output santri yang mampu mengimplementasikan Islam

dalam kehidupan sehari – hari.

c. Susunan Kepengurusan

Penasehat : H. Moch. Nasir, BA.

H. Syamsul Hadi

Ketua : H. Agus Muladi

Wakil Ketua : H. Suparno

Sekertaris : Ardanni

Agus Faridho, SE.

Page 47: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

Bendahara : Hj. Suharti

Ny. Syamsul Hadi

Bidang Kesantrian : Ardanni

Ikhsan Muttaqin, SE.

Bidang Pendidikan : Achmad Shobirin

Nur Maidi

Bidang Sarana : H. Wiji Nur Kholis

Sudirman

Dewan Guru : Mizdi

Sudarsono

Kusnadi

Suranto

Page 48: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

F. Analisis SWOT

SWOT Pondok Pesantren

Budi Utomo Surakarta

Pondok Pesantren Al Muhlishin Karanganyar

Pondok Pesantren Budi Luhur

Sragen

S T R E N G T H

1.Lokasinya strategis, dekat dengan fasilitas umum pendukung.

2.Fasilitas yang memadai. 3.Memiliki materi

ekstrakurikuler

1. Lingkungan yang masih alami membuat suasana belajar mengajar menjadi kondusif

2. Biaya ringan

Suasana lingkungan pondok pesantren yang menyatu dengan masyarakat membantu para santri dalam berinteraksi sosial

W E A K N E S S

Kurangnya informasi tentang keberadaan pondok pesantren dikalangna masyarakat

1.Fasilitas olahraga yang kurang memadai

2. Lokasi kurang strategis

Keterbatasan fasilitas yang dimiliki

O P P O R T U N I T Y

1.Ketertarikan masyarakat untuk menimba ilmu Kota Surakarta

2.Lingkungan yang bersih mengubah citra pondok pesantren yang terkesan kumuh

3. Lokasinya yang strategis, berada di perbatasan wilayah lain yang memudahkan masyarakat yang ingin belajar diponpes tidak perlu jauh mencari ponpes di daerahnnya

Berpeluang menjaring masyarakat dikalangan menengah kebawah

Bagi masyarakat Kabupaten Sragen yang menginginkan pembelajaran ilmu agama dengan biaya yang tidak mahal.

T H R E A T

Masyarakat menginginkan peningkatan yang instan pada putra putrinya.

Dengan kemajuan tekhnologi informasi akan membuat pola sederhana menjadi dikesampingkan

Perkembangan peningkatan kualitas sarana pondok pesantren saat ini.

Page 49: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

Dari analisis diatas dapat diketahui bahwa aspek kekuatan dan peluang

yang dimiliki Pondok Pesantren Budi Utomo lebih kuat jika dibandingkan

dengan pondok pesantren pembandingnya, tetapi dikarenakan promosi yang

kurang kepada masyarakat menjadikan kuantitas Pondok Pesantren Budi

Utomo belum maksimal. Untuk itu penulis mengangkat permasalahn ini untuk

membantu mempromosikan Pondok Pesantren Budi Utomo Surakarta kepada

masyarakat luas.

Page 50: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

BAB III KONSEP PERANCANGAN

A. Konsep Karya

1. Konsep Kreatif

Aktifitas promosi memberikan pengaruh penting untuk keberhasilan

usaha. Promosi digunakan untuk memberikan informasi kepada orang – orang

tentang keunggulan produk atau jasa. Betapapun bagusnya suatu produk atau

jasa bila konsumen belum pernah mendengarnya dan yakin produk itu akan

berguna bagi mereka maka mereka tidak akan menggunakan produk atau jasa

tersebut.

Periklanan merupakan tahapan yang sangat penting, sama pentingnya

dengan mata rantai yang lain dari proses pemasaran. Tanpa adanya periklanan

berbagai produk dan jasa tidak dapat diketahui oleh konsumen. Periklanan

merupakan bentuk komunikasi non pribadi dengan berbagai biaya media yang

dilakukan oleh perusahaan. Dengan kata lain periklanan dipandang sebagai

kegiatan penawaran kepada sekelompok masyarakat baik secara lisan maupun

penglihatan (berupa berita) tentang suatu produk, jasa atau ide.

Dalam hal ini pembuatan rancangan promosi untuk Pondok Pesantren

Budi Utomo menggunakan konsep “ hijau “ sesuai dengan warna dasar yang

menghiasi lingkungan pondok pesantren ini. Dalam penerapan image pondok

pesantren pada masyarakat terutama bagi target audiens yaitu manggabungkan

antara ilustrasi dengan fotografi, kemudian menyisipkan informasi yang ingin

disampaikan.

Page 51: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

Strategi yang digunakan, yaitu menggunakan konsep periklanan dengan

strategi Unique Selling Proposition (USP) dan Positioning terhadap citra dan

keunggulan yang dimiliki oleh Pondok Pesantren Budi Utomo dengan tujuan :

a. Memperkenalkan Pondok Pesantren Budi Utomo sebagai pondok pesantren

yang memiliki suasana berbeda dengan pondok pesanrten lain dengan sarana

dan prasarana yang lengkap.

b. Merancang dan menciptakan desain untuk media promosi yang menarik dan

komunikatif untuk Pondok Pesantren Budi Utomo melalui Desain

Komunikasi Visual.

2. Positioning

Positioning merupakan upaya untuk menempatkan produk, brand,

perusahaan atau individu dalam pikiran konsumen. Sebagai langkah untuk

mengambil perhatian masyarakat tentang pondok pesantren. Dalam positioning ini

tidak hanya melihat pada sisi pondok pesantren sendiri tetapi melihat kompetitor,

disini akan memperkenalkan kepada masyarakat tentang lingkungan Pondok

Pesantren Budi Utomo yang berbeda dengan pondok pesantren anggota Lembaga

Dakwah Islam Indonesia (LDII) yang lain. Sehingga masyarakat pada umumnya

dan orang tua pada khususnya tertarik untuk memasukan putra putrinya untuk

belajar di Pondok Pesantren Budi Utomo karena sebagai pondok pesantren yang

nyaman dan memiliki fasilitas lengkap.

Page 52: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

3. Unique Selling Prepotition (USP)

Unique selling prepotition adalah keunggulan Pondok Pesantren Budi

Utomo dibandingkan dengan pondok pesantren yang lain. Kelebihan yang

dimiliki merupakan salah satu yang bisa dijadikan alasan bagi masayarakat untuk

memilih pondok pesantren ini, diantaranya karena letak srtategis dari pondok

pesantren ini. Kawasan pondok pesantren ini selain dekat dengan fasilitas umum

seperti terminal dan stasiun, letaknya berada di perbatasan dengan beberapa

daerah sekitanya misalnya Boyolali, Karanganyar dan Sragen.

Lingkungan yang nyaman serta fasilitas yang memadai juga salah satu

keunggulan yang dimiliki Pondok Pesantren Budi Utomo ini, diantaranya ruang

kelas yang memadai dan juga kamar asrama putra maupun putri yang sesuai

standart kesehatan. Fasilitas ini didukung dengan suasana asri dapat menambah

proses belajar mengajar menjadi lebih kondusif.

B. Konsep Perancangan

Adapun visualisasi yang akan digunakan meliputi garis, warna, ilustrasi

dan tipografi. Kesemuanya itu akan dikemas dengan komposisi yang pas dan tidak

berlebihan, dan dengan paduan yang sedemikian rupa sehingga konsep untuk

sebuah promosi pondok pesantren yang nyaman tan pa meninggalkan pesan

religius akan dapat dimunculkan di setiap rancangan.

Adapun bentuk pesan yang akan digunakan dalam promosi ini ada 2,

yaitu:

Page 53: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

1. Pesan Verbal

Terdiri dari judul (headline) merupakan keutamaan dari iklan yang

akan disampaikan berupa kalimat yang menyiratkan suatu ajakan (persuasif),

teks (body copy) yang jelas, singkat dan berdasarkan fakta yang ada di lokasi

dengan tata bahasa yang mudah dipahami dan disertai sebuah slogan sebagai

penguat kalimat ajakan pada media.

2. Pesan Non Verbal

Merupakan pendukung dari pesan, antara lain Ilustrasi yang berfungsi

untuk menguatkan, memperjelas dan menerangkan teks atau pesan sekaligus

sebagai penghias serta daya pikat, tipografi yang sesuai dengan tema,

suasana, sifat pesan yang akan disampaikan, dan perancangan warna yang

menimbulkan kesan antik dan sedap dipandang, dan Layout yang baik akan

menciptakan satu komposisi sempurna yang persuasif.

a. Ilustrasi

Ilustrasi merupakan salah satu unsur yang sangat penting

penggunaanya dalam komunikasi pemasaran, karena sebagai bahasa

universal tanpa menggunakan banyak kata. Dalam pembuatan material

promosi Pondok Pesantren Budi Utomo ini ilustrasi yang digunakan

penggabungan antara teknik fotografi dan ilustrasi islami. Teknik fotografi

digunakan untuk mengambil gambar beberapa lokasi atau kegiatan santri

sebagai objek dan hasilnya akan dikolase sedemikian rupa sehingga

membentuk satu kesatuan visual yang memiliki ciri khas dan karakter

tersendiri. Untuk kesan sebuah pondok pesantren menggunakan ilustrasi

Page 54: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

yang mengandung unsur islami, seperti kaligrafi atau simbol – simbol

islami yang menambah kesatuan yang menarik.

b. Tipografi

Tipografi adalah satu unsur seni yang mempelajari tentang huruf.

Sedangkan huruf merupakan struktur terkecil dalam bahasa tulis, dan

merupakan elemen dasar untuk merangkai sebuah kata atau kalimat.

Tipografi nantinya juga yang akan menentukan atau menunjukkan para

pembaca mana pesan yang paling penting dan harus dibaca terlebih

dahulu.

Tipografi yang akan digunakan adalah jenis tipografi campuran

antara sansserif dan fantasi yang memiliki kesan elegan, jelas namun tetap

terlihat jelas. Yaitu sebagai berikut :

1) Arial Black

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXZY

0123456789

Font jenis tersebut digunakan dalam penulisan headline atau nama

pondok pesantren. Font ini dipilih karena karakternya yang memiliki

unsur formal sebagai lembaga pendidikan namun tetap sederhana,

jelas, dan mudah diadaptasikan dengan nuansa apapun. Font ini

diaplikasikan untuk nama dan alamat pondok pesantren.

Page 55: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

2) Airstip Four

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXZY

0123456789

Font jenis ini akan diaplikasikan pada penulisan sub headline

karena font ini memiliki sifat alami, rapi, jelas, keras untuk

mempermudahkan pembaca mengetahui informasi yang dituliskan.

3) Corbel

abcdefghijklmnopqrstuvwxyz

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXZY

0123456789

Font ini akan diaplikasikan pada slogan. Jenis font fantasy ini

memiliki kesan santai, spontan, tetapi tetap mudah dibaca.

c. Warna

Pemilihan warna inilah yang akan menjadi daya tarik berikutnya

setelah ilustrasi dan font. Konsep warna tetap mengedepankan kesan

islami, sehingga dipilihlah warna yang akan mendominasi karya sebagai

berikut :

1) Black

( C:0, M:0, Y:0, K:100 )

Warna yang tegas, kuat dan dalam.

Page 56: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

2) Hijau

( C:100, M: 0, Y:100, K: 0 )

Warna yang indah dan nyaman.

3) Hijau Muda

( C:70, M:0, Y:100, K:0 )

Warna hijau yang mengarah pada hal-hal islami.

4) Kuning

( C:0, M:0, Y:100, K:0 )

Warna yang ceria dan optimis.

d. Layout

Menyusun layout harus diperhatikan karakter produk atau perusahaan,

media dan sasarannya. salah satu unsur dari layout adalah visualisasi.

Visualisasi diharapkan mampu membangun dan menciptakan keterikatan

emosi dengan target sasaran sehingga tercipta komunikasi yang baik. Jenis

layout desain cetak yang digunakan dalam promosi ini kali ini, antara lain :

1) Mondrian Layout

Penyajian iklan yang mengacu pada bentuk-bentuk

square/landscape/portrait. Masing-masing bidangnya sejajar dengan

bidang penyajian serta memuat gambar/copy yang saling berpadu

sehingga membentuk suatu komposisi yang konseptual.

2) Multipanel Layout

Satu bidang penyajian dibagi menjadi beberapa tema visual dalam

bentuk yang sama (square/double square semuanya).

Page 57: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

3) Kolase Layout

Sajian iklan berupa gambar ilustrasi/teknik fotografi yang menonjolkan

paduan berbagai ganbar. Penyajian dapat berupa rangkaian foto produk

yang sudah diseleksi kemudian disatukan hingga membentuk image

baru.

4) Sircus Layout

Penyajian iklan yang tata letaknya tidak mengacu pada ketentuan baku.

Komposisi gambar visual, teks dan susunannya tidak beraturan.

C. Teknik pelaksanaan

Seluruh rangkaian dari mulai menentukan konsep karya dan konsep

perancangan, maka penulis memilih media promosi yang efektif dan efisien yang

sesuai dengan konsep karya dan konsep perancangan. Pembuatan desain

menggunakan kombinasi software yang dipergunakan adalah Corel Draw dan

Adobe Photoshop.

Setiap desain memiliki konsep dan karakter yang hampir sama, disebabkan

oleh karena adanya karakter, tema dan pesan yang akan disampaikan dan

ditanamkan pada target audiens. Berikut ini adalah alasan pemilihan media dan

cara mendistribusikannya :

1. Iklan Koran

a. Alasan pemilihan media

Koran atau surat kabar dipilih sebagai pendukung iklan yang ada pada

majalah, dikarenakan sangat besarnya kapasitas jumlah pembaca koran

Page 58: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

dibandingkan dengan pembaca media lainnya. Oleh karena itu, iklan yang

ditempatkan di media koran atau surat kabar diharapkan dapat mengena

kepada seluruh pembacanya.

Koran mempunyai kapasitas waktu yang lebih besar dibandingkan oleh

iklan televisi maupun radio, iklan koran lebih tahan lama, dengan artian

bahwa iklan di koran dapat dibaca berulang kali dan juga lebih tahan lama,

iklan di koran dapat dibaca dimana saja dan kapan saja, mengingat bentuk

koran yang ringkas.

b. Penempatan media

Dalam perancangan periklanan ini, perancang memilih harian lokal seperti

Solo Pos, karena dianggap paling efektif sehingga tidak perlu menghambat

anggaran untuk harian-harian yang berskala nasional mengingat sasaran

yang dituju masih berpusat dilingkup Surakarta dan sekitarnya.

2. Baliho

a. Alasan pemilihan media

Baliho sebagai penunjang periklanan yang sangat strategis karena dapat

dipasang dimana saja dan berukuran besar.

b. Penempatan media

Baliho dapat ditempatkan pada tempat-tempat strategis yang banyak

dilewati orang dan disekitar jalan menuju Pondok Pesantren Budi Utomo

dan lokasi penempatannya didaerah sekitar Solo.

3. Spanduk

a. Alasan pemilihan media

Page 59: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Spanduk merupakan salah satu cara menarik perhatian karena ukurannya

yang cukup besar dan pemasangannya ditempat – tempat keramaian.

b. Penempatan media

Penempatannya ditempat yang strategis dan di area sekitar pondok

pesantren.

4. Umbul – umbul

a. Alasan pemilihan media

Media ini cukup menarik perhatian, dengan warna yang dominan serta

jumlah yang banyak akan lebih meriah.

b. Penempatan media

Jalan menuju pondok pesantren.

5. Signboard

a. Alasan pemilihan media

Penanda arah ini cukup penting untuk memberitahu lokasi pondok

pesantren bagi masyarakat yang belum mengetahui lokasi pondok tersebut.

b. Penempatan media

Di sekitar jalan menuju pondok pesantren, biasanya di perempatan jalan

atau di tikungan.

6. Poster

a. Alasan pemilihan media

Poster sebagai penunjang periklanan yang sangat strategis karena dapat

dipasang dimana saja. Selain itu poster dipilih karena lebih tahan lama dan

orang akan bisa lebih lama dalam membaca dan memahami pesan yang

Page 60: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

ingin disampaikan. Pemilihan media poster ini terkesan fleksibel,

bentuknya yang simple dan mudah ditemui menyebabkan siapapun yang

lewat dapat melihat, membaca dan mengamatinya. Selain itu ukurannya

juga cukup besar yaitu ukuran A3 sehingga dapat memuat ilustrasi dengan

maksimal.

b. Penempatan media

Poster dapat ditempatkan pada tempat pengajian atau masjid yang

merupakan anggota Yayasan Budi Utomo atau diperempatan jalan yang

menuju kearah Pondok Pesantren Budi Utomo.

7. Brosur

a. Alasan pemilihan media

Brosur merupakan salah satu media yang termasuk dalam golongan

selebaran. Bentuknya lebih kecil dibandingkan dengan golongan selebaran

lain, sehingga sangat efektif dan dapat dengan mudah disebarluaskan

kepada masyarakat. Walaupun ukurannya kecil, media ini mampu menjadi

media yang kaya akan informasi.

b. Penempatan media

Brosur ini dapat disebarkan di masjid – masjid, tempat pengajian, dan

dibagikan kepada masyarakat yang menginginkan informasi tentang

pondok pesantren.

8. X-banner

a. Alasan pemillihan media

Page 61: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

X-Banner dipilih sebagai salah satu media promosi karena bentuknya

sangat mencolok, sehingga X-Banner akan dapat menarik perhatian orang

yang melintas didepannya untuk membaca pesan atau informasi

didalamnya.

b. Penempatan media.

X-Banner ini dapat diletakkan didepan pintu kantor pondok pesanrten

9. Papan Himbauan

a. Alasan pemillihan media

Papan Himbauan dipilih sebagai salah satu media promosi karena orang

akan melihat pesan yang disampaikan, selain untuk himbauan dapat juga

digunakan untuk mmedia promosi pondok pesantren. Karena warnanya

yang mencolok papan ini dapat menarik perhatian orang yang melintas

didepannya untuk membaca pesan atau informasi didalamnya.

b. Penempatan media.

Papan ini dapat ditempatkan disekitar pondok pesantren yang sering

dilalui orang atau di tempat yang strategis dan dapat dilihat orang. didepan

pintu kantor pondok pesanrten.

10. Stationary

a. ID Card

1) Alasan pemilihan media

ID Card dipakai santri sebagai tanda pengenal di lingkungana pondok

dan menandakan bahwa santri tersebut telah terdaftar di Pondok

Pesantren Budi Utomo..

Page 62: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

2) Penempatan media

Sebagai tanda pengenal santri pondok pesantren.

b. Kertas surat

1) Alasan pemilihan media

Kertas surat dipilih sebagai media untuk menyampaikan karena seperti

kartu nama, kertas surat nantinya akan digunakan oleh pondok

pesantren. Kertas surat ini berfungsi untuk mengirimkan informasi

atau pesan perorangan atau lembaga yang lain, jadi kertas surat ini

sangat efektif untuk menyebarkan iklan karena saat orang membaca isi

surat maka bersamaan dengan dapat melihat pesan didalamnya.

2) Penempatan media

Media ini mengirimkan pesan kepada perorangan ataupun lembaga.

c. Amplop

1) Alasan pemilihan media

Sebagai pasangan dari kertas surat. Amplop nantinya akan digunakan

sebagai salah satu item identitas perusahaan.

2) Penempatan media

Untuk menempatkan kertas surat guna mengirimkan informasi

kepada perorangan atau lembaga.

Page 63: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

11. Marchandise

a. Kaos

1) Alasan pemilihan media

Kaos dipilih sebagai media karena kaos adalah hal yang sangat umum,

bisa digunakan oleh semua orang baik tua, muda, pria, wanita, remaja,

ataupun anak-anak semuanya bisa memakai. Sehingga hanya dengan

memakai kaos saja mereka dapat secara tidak langsung mengiklankan.

2) Penempatan media

Kaos dijadikan sebagai souvenir atau kenang – kenangan bagi orang

tua santri atau masyarakat yang mengunjungi pondok pesantren

dengan membelinya di mini market pondok dan diperjualbelikan

kepada masyarakat anggota Yayasan Budi Utomo atau yang memiliki

usaha sebagai seragam karyawan.

b. Stiker

1) Alasan pemilihan media

Stiker dipilih sebagai media karena merupakan media yang relatif

disukai semua orang dan mempunyai daya tahan paling lama diantara

media yang lain. Selain itu stiker juga sangat fleksibel dalam

penempatanya.

2) Penempatan media

Diberikan pada setiap santri atau masyarakat disekitar pondok

pesanten. Atau kepada orang tua santri yang berminat.

Page 64: PERANCANGAN PROMOSI PONDOK …...mengangkat akhlak atau budi pekerti luhur sebagai modal iman dan taqwa dalam bermasyarakat kelak. Dapat dipahami, pendidikan moral keagamaan yang membentuk

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

c. Kalender

1) Alasan pemilihan media

Kalender dipilih sebagai media karena merupakan media yang

termasuk dibutuhkan dalam rumah tangga pada kehidupan sehari-hari.

2) Penempatan media

Diberikan pada setiap orang tua santri pada setiap tahun baru.