Penyusunan Sistem Jaminan Halal Di Industri Pangan

download Penyusunan Sistem Jaminan Halal Di Industri Pangan

of 12

description

Penyusunan Sistem Jaminan Halal Di Industri Pangan

Transcript of Penyusunan Sistem Jaminan Halal Di Industri Pangan

  • 5/26/2012

    1

    disampaikan padaPelatihan Sistem Manajemen Pangan Halal 2010

    Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan IPBBogor, 21 Juni 2010

    SISTEMJAMINANHALAL(SJH)/HALALASSURANCESYSTEM(HAS)

    suatuperangkatkerjayangtersusundarikomitmenmanajemenpuncak,sumberdaya,danproseduryangsalingberhubunganuntukmemastikanprodukyangdihasilkanhalal

    Corp. Vision Vision Elaboration Strategy

    Vision

    Excellence Model

    Quality, Halal & Safety product

    Customer focus

    QMS

    HAS

    HACCP

    Business performance growth

    Result

    Sales & Marketing Strategy

    CORPORATE VISION ELABORATION HASOperationalCycle

    Planning

    MonitoringAnd

    Evaluation

    CorrectiveAction

    Implementation

    HalalPolicy

  • 5/26/2012

    2

    MonitoredbyManajemenHalalInternal

    PERANANORGANISASIMANAJEMENHALALSTRUKTURORGANISASIMANAJEMENHALAL*)

    TOP MANAJEMEN

    LPPOM MUI

    *)KeberadaanMHIdiperkuatdenganSKdariTopManajemen

    PembelianQA/QC R & D

    AUDITOR HALAL INTERNAL

    Produksi Pergudangan

    KETUA MANAJEMEN HALAL INTERNAL

    PERSYARATANSJH

    1. ManualSJH SJHperusahaandidokumentasikandalambentukManualSJH. ManualSJHharusdidokumentasikansecaraterpisahdarimanualsistemyanglainsedangkanprosedur,instruksikerjadanformdapatdiintegrasikandengansistemmutuyanglain.

    2. PanduanHalal Organisasi Manajemen Halal harus mampu menyusun Panduan Halal yangberfungsi sebagai pengetahuan dan pedoman perusahaan dalammenerapkan SJH

    Panduan Halal terdiri dari rujukan halal haram berdasarkan sumber hukumIslam,daftar bahan yangtelah disetujui LPPOMMUI,hasil penetapan titikkritis keharaman bahan yangdigunakan,dan proses produksi yangdijalankan serta HAPdalam penerapan SJH

    PERSYARATANSJH(lanjutan)

    3. SOP(Prosedur Operasional Standar) Organisasi Manajemen Halal harus mampu mengidentifikasi HAPdi

    dalam sistem produksi dan operasi (businessprocess)perusahaan. Organisasi Manajemen Halal harus menetapkan Prosedur Operasional

    Standar untuk setiap kegiatan dalam perusahaan yangteridentifikasiterdapat HAP.

    Prosedur Operasional Standar disusun agarperusahaan dapatmencapai tujuan penerapan SJHsecara konsisten berdasarkankomitmen kebijakan halal.

    Untuk efektifikat penerapan SJH,Prosedur Operasional Standar dapatditurunkan dalam bentuk Instruksi Kerja sesuai bidang yangmembutuhkan.

    Rekaman penerapan Prosedur Operasional Standar berupa formformpada bidangbidang yangterkait dengan penerapan SJH.

  • 5/26/2012

    3

    HIRARKIDOKUMENTASI

    Company Manual Sistem Jaminan Halal, kebijakan Halal &kebijakan kebijakan lainnya yang relevan

    Prosedur terdokumentasi (Standard Operation Procedure)

    Dokumen pendukung yang lebih teknis untukmelengkapi agar prosedur berjalan efektif (InstruksiKerja, Jadwal, dll)

    Rekaman hasil kerja/hasil aktifitas verifikasi operasional (Form-form administrasi)

    BISNIS PROSES PERUSAHAAN

    NO ITEM HALAMAN1.0 Kendali dokumen2.0 Pendahuluan3.0 Sistem Jaminan Halal4.0 Lampiran

    Kendali dokumen terdiri dari :1.1.Daftar Isi1.2.Lembar Pengesahan1.3.Daftar Distribusi Manual1.4.Daftar Revisi Dokumen

    1.0.KENDALIDOKUMENDaftar Distribusi Manual

    No Divisi Personel Tandatangan Tanggal

    1. Pembelian Mr. Buyer 01/01/08

    2. QA/QC Mr. Quality 01/01/08

    etc

  • 5/26/2012

    4

    DaftarRevisiManualPerubahan Dokumen yang direvisi Dokumen Hasil Revisi Keterangan

    NO Tanggal Edisi Bab Halaman Edisi Bab Halaman

    1. 02/02/08 I Lampiran 4.6 50 I Lampiran 4.6

    51 Penambahan bahan dan pemasok baru

    2. 03/03/08 II Lampiran 12 65 II Lampiran12 65 Perubahan timAHI

    Pendahuluan SJHterdiri dari :

    2.1. Profil perusahaan

    Informasidasarperusahaanmerupakanpernyataanidentitasdiriatauprofilperusahaanberisinamaperusahaan,alamat,lokasipabrik,jenisproduk,kapasitasproduksi,tempatmaklonjikaada,jumlahliniproduksi,jumlahtenagakerja,danjangkauanpasar.

    2.2. Tujuan PenerapanPerusahaanharus menyatakan secara tertulis tujuan penerapan SJHdiperusahaannya sesuai dengan aturan yangtelah digariskan oleh LPPOMMUIyaitu :menjamin kehalalan produk yangdihasilkan secarasinambung dan konsisten sesuai dengan Syariat Islamyangtelahditetapkan berdasarkan fatwaMUI

    2.3. Ruang Lingkup PenerapanPerusahaanmenjelaskan jangkauan penerapan sistem jaminanperusahaan di lingkungan perusahaan,antara lainpembelian,penerimaan bahan,lini produksi,penyimpanan bahan dan produk,transportasi dan distribusi,serta pemajangan dan penghidangan (untukrestoran).

    2.0PENDAHULUAN

    3.1. Kebijakan Halal3.2. Panduan Halal (Hasil Penetapan Titik Kritis)3.3. Organisasi Manajemen Halal3.4. StandardOperatingProcedure3.5. Acuan Teknis3.6. Sistem Administrasi3.7. Sistem Dokumentasi3.8. Sosialisasi3.9. Pelatihan3.10. Komunikasi Internaldan Eksternal3.11. AuditInternal3.12. Tindakan Perbaikan3.13. Kaji Ulang Manajemen

    3.0.SISTEMJAMINANHALAL(standar) 1.0 Panduan Halal 2.0 Diagram alir Penetapan titik kritis :

    2.1. Identifikasi titik kritis bahan2.2. Identifikasi titik kritis bahan Hewani2.3. Identifikasi titik kritis produk mikrobial2.4. Identifikasi titik kritis bahan lain (tambang, sintetik)2.5. Identifikasi titik kritis penyimpanan dan Lini Produksi2.6. Identifikasi Titik Kritis Distribusi

    3.0 Standard Operation Procedure (SOP) tiap bagian.

    4.0 DaftarBahan,titikkritisdantindakanpencegahannya5.0 DaftarProsesproduksi,titikkritisdantindakanpencegahannya6.0 Matriks bahan baku, bahan tambahan, bahan penolong semua produk

    yang disertifikasi 7.0 Formulir Audit Halal Internal (Pokok-pokok pertanyaan yang harus dicakup

    Audit Halal Internal pada saat audit)8.0 Format Laporan berkala

    4.0.LAMPIRAN

  • 5/26/2012

    5

    8.0 FormatLaporanKetidaksesuaian9.0 DaftarLembagaSertifikasiHalalygdiakuiMUI10.0 NotulenPertemuanTindakanManajemen.11.0 SuratKeputusanpengangkatanAuditorHalalInternal12.0 Formuliradministrasi:

    12.1.Pembelian

    12.2.PenerimaanBahanolehQC(kehalalanbahan)

    12.3.Penyimpananbahan

    12.4.R&D

    12.5. Produksi 12.6. Penyimpanan Produk12.7. Distribusi

    4.0.LAMPIRAN(LANJUTAN)

    Persyaratan :

    Perusahaanharus menyusun danmengimplementasikan prosedur operasionalstandar (SOP)yangmengacu kepada kebijakan halalperusahaan

    SOPdibuat untuk seluruh kegiatan kunci padarantai produksi dan operasi halal

    4.STANDAROPERATIONALPROCEDURE

  • 5/26/2012

    6

    QA/QC

    R & D

    Production Distribution

    HAP1

    HAP1

    HAP5

    Purchasing

    Receiving Storage Operations Storage

    Supplier

    HAP3

    HAP4HAP2

    HAP6

    HAP1

    HAP1

    GENERALFLOWPROCESSIMPLEMENTASISJHdi MANUFAKTUR

    HAP:HalalAssurancePoint

    HAP1:Daftar bahan &produsen yangdiketahui LPPOMMUIHAP2:Membeli bahan hanya dari acuan HAP1HAP3:Parapemasok hanya mengirim bahan sesuai HAP2HAP4:Merelease bahan sesuai acuan HAP2HAP5:Memastikan produksi sesuai formulasi dan mencegah produksi dari

    kontaminasi najisHAP6:Memastikan produk tidak terkontaminasi dengan produk haram

    dan atau najis

    Catatan :Semua kegiatan dalam implementasi SJHdidukung oleh buktibuktiadministrasi yangdapat ditelusuri (traceability)

    HALALASSURANCEPOINT

    Pembelian :SOPpembelianbahanbaru/eksis,supplierbaru,evaluasidankualifikasivendor

    Produksi :SOPproduksi,kodeproduksi,pemisahanperalatanuntukproduksihalaldannonsertifikasihalal,prosedurpembersihanperalatandll.

    R&D :SOPpengembanganproduk,reformulasi,perubahanbahan

    QualityControl/Assurance :SOPpengecekanbarangdatang,pengembalianbarang,karantinabarang,workinprocess,produkakhir

    Pergudangan :SOPpenyimpanan,pengecekanbahandigudang,pengeluaranbahan,pemisahanantarabahan/produkhalal&nonsertifikasihalal,identifikasikhususbahan

    Menjabarkan ManualSJHdalam bentuk SOPhalal di seluruhdepartemen terkait

    Penjelasan :SOP

    Bahan yangdibeli harus mengacu pada daftar bahan (matriks)yangtelah diketahui oleh LPPOMMUI.

    Pembelian harus dapat menjamin bahwa bahan yangakan dibelisesuai dengan datayangtertera pada sertifikat halal atau dokumenhalal (nama dan kode bahan,nama perusahaan,nama dan lokasipabrik).

    Dokumenpembelianharusterdokumentasidenganbaikdanlengkap

    Standar KecukupanSOP Pembelian

  • 5/26/2012

    7

    StandardKecukupan SOPPenerimaan Bahan

    Namabahan,kodebahan,produsen,namadanlokasipabrikdiperiksakesesuaiannyadengandaftarbahanyangtelahdiketahuiolehLPPOMMUI.

    Bilasertifikathalalmenghendakilogokhusus,logotersebutharusdipastikanadapadakemasanbahan.

    Untukbahanyangsertifikathalalnyaditerbitkanperpengapalan,perludipastikanbahwalotnumber,kuantitas,tanggalproduksidantanggalkadaluarsasesuaidenganyangtercantumpadadokumenhalal.

    Bahanyangtelahdiperiksadansesuaidengankriteriamakadiberihalalpass.

    StandardKecukupanSOPPenyimpanan Bahan

    BahanyangdisimpandigudangadalahbahanyangsesuaidengandaftarbahanyangtelahdiketahuiolehLPPOMMUI.Apabilaadabahandiluardaftartersebutmakapenempatannyaharusdipisahdandipastikantidakterjadikontaminasisilang

    Bahan yangdisimpan di gudang harus terbebas dari najis dan bahanharam.

    Setiap mutasi (pemasukan dan pengeluaran)bahan dari gudang harusdicatat serta dilengkapi dengan kartu stok,notapermintaan barangdan bukti penerimaan barang.

    StandardKecukupanSOPPenggunaan Bahan Baru

    Bahan baru diperiksa apakah bahan termasuk kategori kritis dantelah memiliki sertifikat halal dari MUIatau dari lembaga yangdiketahui oleh LPPOMMUI.

    Bila bahan tidak memiliki sertifikat halal disarankan utuk mencaribahan alternatif yangsama atau sejenis yangtelah memilikisertifikat halal dari MUIatau dari lembaga yangtelah diketahui olehLPPOMMUI.

    Bila bahan alternatif yangsama tidak didapatkan,maka perlupemeriksaan spesifikasi teknis yangmenjelaskan asal usul bahan(sourceoforigin)dan diagramalir proses pembuatan bahantersebut serta dikonsultasikan kepada LPPOMMUImelalui internalauditor.

    Rencana penggunaan bahan baru dilaporkan kepada LPPOMMUImelalui internalauditor.

    Bahan baru dapat digunakan bila telah mendapat persetujuan dariLPPOMMUI

    StandardKecukupanSOPProduksi

    Pembuatan kertas kerja produksi (worksheet)harusmengacu pada formuladan matriks bahan yangtelahdiketahui oleh LPPOMMUI.

    Bahan yangdapat digunakan dalam produksi halal hanyayangterdapat dalam daftar bahan yangtelah diketahui olehLPPOMMUIdan telah mendapatkan halal pass.

    Bahandipastikanterbebasdarikontaminasinajisdanbahanyangharam.

    Liniproduksidipastikanhanyadigunakanuntukbahanyanghalal.

  • 5/26/2012

    8

    StandardKecukupanSOPProduksi (lanjutan)

    Apabilaliniproduksijugadigunakanuntukbahanyangbelumdisertifikasihalal,makaprosedurpembersihandipastikandapatmenghilangkan/menghindariprodukdarikontaminasisilang.

    Bilaadaprodukyangtidakdisertifikasimengandungturunanbabi,alatdanliniproduksidipastikanbenarbenarterpisah.

    Harusdipastikanbahwadiareaproduksitidakbolehadabahanbahanataubarangbarangyangtidakdigunakanuntukproduksi.

    Catatanproduksididokumentasikandenganbaikdanlengkap.

    StandardKecukupanSOPPerubahan Formuladan Pengembangan Produk

    Perubahan formuladan pengembangan produk harus merujuk pada daftarbahan yangdiketahui LPPOMMUI

    Perubahan formulayangmenghasilkan produk baru harus didaftarkan untukmendapatkan sertifikat halal

    Perubahan formulayangtidak menghasilkan produk baru dan tidakmenggunakan bahan baru (hanya reformulasi komposisi)tidak perludilaporkan ke LPPOMMUI

    Perubahan formulayangtidak menghasilkan produk baru tetapimenggunakan bahan baru (termasuk bahan alternatif)harus merujuk padaSOPpenggunaan bahan baru

    RencanapembuatanformulabaruyangtidakmenghasilkanprodukbarudilaporkankepadaLPPOMMUImelaluiinternalauditor.

    FormulabarudapatdigunakansetelahmendapatpersetujuanolehLPPOMMUI

    Apabilaformulabarutidakmendapatkanpersetujuanmakaformulabarutidakdapatdigunakan

    StandardKecukupanSOPPerubahan dan Penambahan Pemasok

    Jikabahantermasuk kategori kritis, maka diperiksaapakahpemasokbarutelahmemilikisertifikathalaldariMUIataudarilembagayangdiakuiolehLPPOMMUI.

    BilapemasoktidakmemilikisertifikathalalmakadisarankanutukmencaripemasoklainyangtelahmemilikisertifikathalaldariMUIataudarilembagayangtelahdiketahuiolehLPPOMMUI.

    Bilatidakditemukanalternatifpemasokbaruyangtelahmemilikisertifikathalalmakaperludilakukanpemeriksaanspesifikasiteknisyangmenjelaskanasalusulbahan(sourceoforigin)dandiagramalirprosespembuatanbahantersebutsertadikonsultasikankepadaLPPOMMUImelaluiinternalauditor.

    Harusadajaminanbahwabahanyangakandibelisesuaidengandatayangterterapadasertifikathalalataudokumenhalal(namadankodebahan,namaperusahaan,namadanlokasipabrik).

    StandardKecukupanSOPPerubahan dan Penambahan Pemasok (lanjutan)

    Pemasokdiperiksaapakahmerupakanprodusenlangsungataupenyalur.Bilapemasokadalahpenyalur,makaharusdibuatperjanjiantertulisdenganpihakpemasokyangmenyatakanbahwapemasokhanyamemasokbahandariprodusenyangterterapadadokumenhalal.

    Rencana penggunaan penggantian pemasokdilaporkan kepada LPPOMMUImelalui internalauditor.

    BahandaripemasokbarudapatdigunakansetelahmendapatpersetujuanolehLPPOMMUI.

    Datapemasokyangaktifmaupuntidakharusdidokumentasikandenganbaik.

  • 5/26/2012

    9

    PT.PLASMA,Tbk

    Contoh FORM

    1. Formpersetujuan bahan RnD2. Formperintah pembelian (PO)3. Formpenerimaan barang4. Formpenyimpanan barang (stockcard)5. Formperintah produksi6. Formpencucian alat7. dll

    Kecukupan formQCakan memeriksa kedatangan bahan sebelum pass countryofmanufacturer/plantlocation logohalal tertentu plantnumbertertentu dateofproduction/lotnumber, kelengkapan dalam aspek lain(misalnya healthcertificate),dll

    Purchasingakan memberikan catatan untuk bahan kritis pada PO Mensyaratkan sertifikat halal yangmasih valid Mensyaratkan logotertentu sesuai dengan sertifikat halalnya

    Gudang memiliki catatan stok barang Stockcard(rayoncard)

    dst

  • 5/26/2012

    10

    GAMBARAN UMUMIMPLEMENTASI SISTEM JAMINAN

    HALALDI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

    QA/QC

    R & D

    Production Distribution

    HAP 1HAP 1

    HAP 5

    Purchasing

    Receiving Storage Operations Storage

    Supplier

    HAP 3

    HAP 4HAP 2

    HAP 6

    HAP 1

    HAP 1

    GENERAL FLOW PROCESS IMPLEMENTASI SJH diMANUFAKTUR

    HAP : Halal Assurance Point

    RESOURCES AND PROCESS

    Product Development

    Supplier Selection

    Finished Good

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    Production Process

    Storage Raw Material

    Receiving Raw Material

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    - HALAL VALUE CHAIN MAPPING COMMON PLATFORM FOR ALIGNMENT

    Product Development

    Supplier Selection

    Finished Good

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    P d

    ess

    Production Process

    Storage Raw Material

    R i

    al

    Receiving Raw Material

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Product Development

    Supplier Selection

    Finished Good

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    P d

    ess

    Production Process

    Storage Raw Material

    R i

    al

    Receiving Raw Material

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Product Development

    Supplier Selection

    Finished Good

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    P d

    ess

    Production Process

    Storage Raw Material

    R i

    al

    Receiving Raw Material

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Supplier 1 supplier 2 user/ manufacturer 1 consumers / used as ingredient user / manufacturer 2

    Only select and use halal raw material for new product development.

    Integrated Organization to achieve &maintain Halal Certification and HAS Production.

    Product Development

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Gate 1

    Conceptstage

    Preliminary Halal Risk Assessment during new productdevelopment and conceptualization

  • 5/26/2012

    11

    Suppliers have to be HALAL certified by MUI or acknowledged by MUI.

    Supplier Selection

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Gate 2

    Supplierselection

    Halal certified come first + Any supporting document which will help i.e.:- flow of process- detail specification- traceability of each of ingredient - Major Allergen Declaration (toyyib)

    Integrated Organization to achieve &maintain Halal Certification and HAS Production.

    Warehouse and QA ensure raw material received is the correct raw material , complete documents, included halal certificate.

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    Receiving Raw Material

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Gate 3

    Halal ReleaseINCOMING

    Halal is part of raw material release for unloading, receiving of incoming delivery.

    Integrated Organization to achieve &maintain Halal Certification and HAS Production.

    Apply good warehouse practices, hygienic area classification and requirement, pest control mgt to assure no contamination from dirts, filth and damages during storage

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    Storage Raw Material

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Cleanliness is also part of toyyiban

    Halal full compliance (raw material= specification=halal certificate=Certificate of Analysis=HALAL MATRIX transfer to production. Gate 4

    Halal ReleaseUSAGE

    Integrated Organization to achieve &maintain Halal Certification and HAS Production.

    Gate 5

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    Production Process

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Personal hygiene, Production facility and all equipment must be in good condition in term of cleanliness, easy to be cleaned, correct function and calibrated.

    Recipe &Ingredient

    Assure the recipe and ingredients used are in accordance to the approved materials and Raw Materials Matrix

    Integrated Organization to achieve &maintain Halal Certification and HAS Production.

  • 5/26/2012

    12

    Finished Good

    FLOW PROCESS TO ACHIEVE & MAINTAIN HALAL CERTIFICATION AND HAS PRODUCTION

    ALL KEY FUNCTIONS ACTIVELY INVOLVE TO ENSURE HALAL PRODUCTION

    Apply good warehouse practices, hygienic area classification and requirement, pest control mgt to assure no contamination from dirts, filth and damages during storages, tranportation and delivery to customers and consumers

    Integrated Organization to achieve &maintain Halal Certification and HAS Production.

    MANFAAT PENERAPAN SJH1. Perusahaan memiliki pedoman dalam menjaga

    kesinambungan proses produksi halal2. Menjamin kehalalan produk selama berlakunya Sertifikat Halal

    MUI3. Memberikan Jaminan dan ketentraman batin bagi masyarakat.4. Mencegah terjadinya kasus-kasus yang terkait dengan

    penyimpangan yang menyebabkan ketidakhalalan produkterkait dengan sertifikat halal.

    5. Menghindari kasus ketidakhalalan produk bersertifikat halalyang menyebabkan kerugian perusahaan

    6. Meningkatkan kepercayaan konsumen atas kehalalan produkyang dikonsumsinya.

    7. Membangun kesadaran internal halal perusahaan untukbersama-sama menjaga kesinambungan produksi halal

    8. Reward dari lembaga eksternal (memperoleh danmempertahankan sertifikat halal) dan pengakuan masyarakat(customer satisfaction)