PENYAKIT INFEKSI TULANG

8/19/2019 PENYAKIT INFEKSI TULANG

1/47

Dr. Suparyanto, M.Kes


2/47

LUKA ( VULNUS ) Luka : adalah hilang atau rusaknya seagian

!aringan tuuh

"tiologi : Mekanis # trau$atis %eruahan suhu &at ki$ia Ledakan Sengatan listrik 'igitan hean


3/47

LUKA ( VULNUS ) rau$a ta!a$ $enyeakan :Luka iris : Vulnus s*isu$ # in*isi+u$Luka tusuk : Vulnus i*tu$

Luka gigitan : Vulnus $orsu$

rau$a tu$pul $enyeakan :Luka teruka : Vulnus apertu$Luka tertutup : Vulnus o**lusu$ Luka le*et : Vulnus e-*oriatioLuka $e$ar : *ontusio he$ato$e

e$akan $enyeakan : Vulnus s*lepetoru$


4/47

AS" %"N/"M0U1ANLUKA ase 2n3a$asi : erlangsung $ulai ter!adi luka

sa$pai hari ke 4

er!adi akiat sel $ast dala$ !aringan ikat

$enghasilkan serotonin dan hista$in yang$eningkatkan per$iailitas kapiler sehinggater!adi eksudasi *airan, penu$pukan sel radangdisertai +asodilatasi sete$pat yang$enyeakan ude$ dan pe$engkakan yang

ditandai dengan arna ke$erahan karenakapiler $elear (ruor), suhu hangat (kalor),rasa nyeri (dolor) dan pe$engkakan (tu$or).


5/47


6/47

AS" %"N/"M0U1ANLUKA ase penyudahan # %e$atangan.

ase ini erlangsung erulan ulan dandinyatakan erakhir !ika se$ua tandaradang telah hilang.

%ada 5ase ini ter!adi proses pe$atanganyang terdiri penyerapan ke$ali !aringanyang erleih, pengerutan sesuai dengan

gaya gra7tasi, dan akhirnya perupaanke$ali !aringan yang aru dientuk.


7/47

KLAS22KAS2%"N/"M0U1AN%enye$uhan %ri$er (sanatio per pri$a$

intentione$)

Didapat ila luka ersih, tidak terin5eksi, dan

di!ahit dengan aik.%enye$uhan sekunder (sanatio per se*unda$

intentione$)

Didapat pada luka yang diiarkan teruka

Luka diisi !aringan granulasi di$ulai dari dasarterus naik sa$pai penuh

"phitel $enutup !aringan granulasi $ulai dari tepi

%enye$uhan


8/47

KLAS22KAS2%"N/"M0U1AN%enye$uhan %ri$er tertunda atau

%enye$uhan dengan !aringan tertunda

Luka diiarkan teruka

Setelah eerapa hari ada granulasi aikdan tidak ada in5eksi

Luka di!ahit

%enye$uhan


9/47

%"NAALAKSANAAN LUKASeelu$ $ulai :%erhatikan keadaan u$u$8ari ke$ungkinan *edera lain

%enanganan hari perta$a :Anestesi lokal # u$u$

%e$ilasan luka (*airan gara$ 5aali)Sterilisasi luka (yodiu$ po+idu$ 9 ,

klorheksidin ; , yodiu$ 6 , alkohol


10/47

%"NAALAKSANAAN LUKA%e$ersihan luka ( deride$an )Kotoran, enda asing, eksisi !aringan $ati,

eksisi pinggir kulit .1e$ostasis aik >ahitan pri$er !ika diharapkan

penye$uhan pri$er0iarkan luka teruka !ika diharapkan

sanatio pri$er tertunda%e$asangan pengalir ( drainage )%e$alut


11/47

%"NAALAKSANAAN LUKA A$ati luka pada hari kedua, ketiga atau

kee$pat untuk $e$perti$angkan : %e$asangan pen!ahitan kulit pri$er

tertunda !ika ternyata tidak ada in5eksi danternyata ti$ul !aringan granulasi sehat didasar luka untuk $en*apai penye$uhanpri$er tertunda

0iarkan luka teruka !ika ada in5eksi atau !aringan granulasi yang tidak kelihatanaik, selan!utnya

unggu epitelisasi per$ukaan luka daripinggir ( penye$uhan sekunder ).


12/47

?S"22S D"?@MAN

(%A'" D2S"AS2S)Adalah penyakit yang ditandai oleh penealan

dan peruahan entuk anyak tulang akiatproses resorpsi tulang yang leih *epat.

Kelainan ini ter!adi pada usia B= tahun ( 6 )

"tiologi :

%enyea pasti elu$ diketahui

Diduga akiat +irus yang $enyerang osteo*last


13/47

?S"22S D"?@MAN


14/47

?S"22S D"?@MANS

(%A'"CS D2S"AS")%athologi :%ada osteitis de5or$ans ter!adi peningkatan

kegiatan osteoklast.

Vaskularisasi tulang $eningkat.Diaali 5ase osteolisis. pada 5ase ini, kekuatan

tulang leih rendah daripada tulang nor$al,akiatnya ter!adi pe$esaran tulang yang rapuh,sehingga $udah engkok dan patah.

ase erikutnya adalah 5ase osteosklerosis yaitupe$entukan tulang yang sei$ang denganpenyerapanya, sehingga tulang $en!adi lear danpadat.


15/47

?S"22S D"?@MANS

(%A'"CS D2S"AS") ulang yang sering terserang adalah tungkai

aah, paha, pinggul, tulang elakang dantengkorak.

%enyulit yang sering ter!adi adalah 5rakturpatologis yang sangat la$at penye$uhanya,ke*a*atan yang progresi+e pada tulang, $en!adiesar dan engkok.

alaupun tidak terlalu sering, dapat ter!adidegenerasi ganas $en!adi sarko$a osteogenik.


16/47

?S"22S D"?@MAN


17/47

'AM0A@AN KL2N2K Seringkali penyakit ini erlangsung tanpa

keluhan atau tanda, sehingga di!u$pai se*arakeetulan.

Nyeri tulang

%ada oser+asi ta$pak anggota gerak aahengkok, kepala dirasa $akin $e$esar, dan

tinggi adan $akin erkurang.


18/47

'AM0A@AN KL2N2K %ada pe$eriksaan radiologik ta$pak tulang

osteoporosis se*ara lokal pada 5ase osteolisis,dan ter!adi peningkatan ketealan tulang

se*ara tidak teratur pada 5ase osteosklerosis.Laoratoriu$ : kadar alkali 5os5atase seru$

dan hidroksipolin urine $eningkat pada kasusyang $eluas, tetapi dapat nor$al pada kasus

yang terlokalisir.


19/47

%"NAALAKSANAAN0elu$ ada pengoatan $edis yang spesi7k

8al*itonin dan di5os5onat kadang digunakan,

sea eker!a $engatur $etaolis$e kalsiu$dan 5os5or

Sitotoksik $itra$isin er$an5aat untuk$engurangi nyeri.


20/47

?S"?M/"L22SAdalah in5eksi tulang (penyea tersering:

staphylo*o**ua aureus)

ulang yang sering terkena adalah $eta7sistulang pan!ang: 5e$ur, tiia, hu$erus, radius,ulna dan 7ula.

%ort o5 entry :1e$atogen : 5urunkel, pustula, luka le*et yang

in5eksi, in5eksi nasopharyn-, pyoarthrosis,1uungan langsung : 5ra*ture *o$pli*ata


21/47

?S"?M/"L22S


22/47

%A1?L?'2%ada anak anak he$atogen osteo$yelitis

iasanya di$ulai dari $eta7sis, hal inidiseakan oleh eerapa 5aktor :

Sirkulasi darah leih anyak pada daerah ini,tetapi relati+e leih la$at.

Sel sel yang tu$uh *epat, leih $udah

terkena in5eksi


23/47

%A1?L?'2Daerah ini $udah terkena trau$a, sehingga

ter!adi he$ato$e, $erupakan te$pat aikeriaknya akteri.

Mula $ula terdapat 5okus in5eksi didaerah$eta7sis, lalu ter!adi hipere$i dan ude$a.

Karena tulang ukan !aringan yang isaerekspansi $aka tekanan dala$ tulang yang

$eningkat ini $enyeakan nyeri lokal yangheat.


24/47

%A1?L?'20iasanya osteo$ielitis akut disertai ge!ala

septise$ia seperti: 5eris, $alaise, dananoreksia.

2n5eksi dapat pe*ah ke superiostiu$,ke$udian $ene$us su kutis dan $enyear$en!adi selulitis, atau $en!alar $elaluirongga periostiu$ ke dia7sis.

2n5eksi !uga dapat pe*ah keagian tulangdia7sis $elalui kanalis $edularis


25/47

%A1?L?'2%en!alaran superiostal kearah dia7sis akan

$erusak pe$uluh darah yang kedia7sis,sehingga $enyeakan nekrosis tulang yangdiseut sekuester

%eriostiu$ akan $e$entuk tulang aru yang$enyeluungi tulang $ati terseut, tulangaru yang $enyeluungi tulang $ati diseutinvolukrum.


26/47

?S"?M/"L22S


27/47

'AM0A@AN KL2N2K %ada aal penyakit, ge!ala siste$ik seperti 5eris,

anoreksia dan $alaise $enon!ol, sedangkange!ala lokal seperti pe$engkakan atau selulitis

elu$ ta$pak.Nyeri spontan lokal teruta$a dekat sendi, disertai

nyeri tekan dan sedikit pe$engkakan sertakesukaran gerak dari ekstre$itas yang terkena.

Diagnosa $en!adi leih !elas ila didapat selulitissukutis.


28/47

'AM0A@AN KL2N2K Untuk diagnosis pasti dapat dilakukan

aspirasi, untuk $enga$il pus dengan !aru$khusus untuk $engeor tulang, ke$udian

dilakukan iakan darah%ada $inggu kedua, ga$aran radiologis

$ulai ta$pak destruksi tulang dan reaksiperiostal pe$entukan tulang aru

Laoratoriu$ : leukositosis, L"D $eningkatdan kultur darah positi5


29/47

D2A'N?S" 0AND2N'De$an reu$atik

Selulitis

'ranulo$a eosino7lik u$or "ing

?steosarko$a


30/47

%"NAALAKSANAAN"kstre$itas yang terkena diistirahatkan

Segera erikan antibiotika0ila dengan terapi intensi5 sela$a EB !a$ tidak

ada hasil, dian!urkan mengebor tulang, dan ilakeluar *airan perlu dior lagi eerapa te$patuntuk $engurangi tekanan intraosal. Ke$udian*airan terseut di kultur.

0ila ada peraikan, terapi parenteral diteruskansela$a E $inggu, ke$udian se*ara oral sela$a$ini$al B $inggu.


31/47

%"N/UL2Sekuester dengan 7stel

%atah tulang patologik

8a*at erupa de5or$itas dan # atau eksostosis@esidi5 ( E= )

Ankilosis (sendi kaku karena ter!adinyaperlekatan sendi akiat penyakit).

?steo$ielitis kronis


32/47

S%?ND2L22S#@ADAN' V"@"0@ASpondilitis uerkulosis: ( %ottCs diseases )

%er*i+al %ott ( 9


33/47

%A1?L?'2%roses perta$a ter!adi di tulang *an*elous

*orpus +erterae

%ada proses ini ter!adi nekrosis dengan

pengki!uan $e$entuk nanah yang $en!adiases dingin.

Destruksi tulang $engakiatkan patah tulangko$presi.

0ila ter!adi ko$presi, pada pe$eriksaan klinisdidapati gius atau kyphosis.


34/47


35/47

'20US


36/47

%A1?L?'2%araplegia dapat ter!adi oleh karena :

%enekanan $edulla spinalis oleh as*ess

%enekanan $edulla spinalis oleh !aringangranulasi

%enekanan $edulla spinalis oleh sekuester,ataupun tepi tulang +ertera yang $enon!ol

keelakang


37/47

'">ALA KL2N2S%er!alanan penyakit sangat perlahan dan ge!ala$ini$al.0erangsur angsur ada ge!ala $alaise, sakit

dipunggung (ke$eng), su$er aktu sore # $ala$hariSpas$e otot punggung di daerah reaksi.Nyeri tekan dan ketok pada daerah reaksi'angguan neurologis: paralise, parese,

paraestesi, anaestesi dan re3ek patologis.%ada pe$eriksaan 7sik dite$ukan gius, ases

retroperitoneal, ases inguinal


38/47

%"NAALAKSANAAN erapi konser+ati5 dengan ed rest total, atau

i$oilisasi dengan gips

Dilakukan pen*egahan untuk $enghindaridekuitus dan kesulitan $iksi dan de5ekasi

uerkulostatik segera dierikan dengan dosissa$a seperti 0 %aru hanya aktu pe$erian

leih la$a.


39/47

@1"UMA?2D A@1@22S%enyakit autoi$une dari !aringan ikat,

teruta$a sino+ia yang kausanya$ulti5aktorial.

%atologi :Menyerang se$ua sendi, tetapi paling sering

di sendi tangan, siku, pergelangan kaki danlututSino+ia, sarung tendo dan ursa $eneal

karena radang yang diikuti erosi tulang raandan destruksi tulang raan disekitar sendi.


40/47

@1"UMA?2D A@1@22S


41/47

@1"UMA?2D A@1@22S0iasanya ti$ul se*ara si$etris

%ada 6= penderita terlihat nodul su kutan,sering ta$pak di ekstre$itas atas dan ta$pak

seagai +askulitis reu$atoidU$u$nya terdapat poliarthritis $eskipun

$ula $ula er$ani5estasi seagai$onoarthritis.


42/47

'">ALA KL2N2S erdapat in3a$asi sendi, ursa dan sarung

tendo yang nyeri, pe$engkakan dankekakuan sendi, serta hidrops ringan.

0iasanya ditandai dengan serangan yanghilang ti$ul.

Setiap serangan disertai ge!ala siste$ik,

de$a$ ringan, $alaise, *epat lelah danpenurunan erat adan.


43/47

@1"UMA?2D A@1@22S


44/47

'">ALA KL2N2SDe5or$asi sendi ter!adi akiat spas$e otot

untuk $e$pertahankan posisi yang tidaknyeri, kerusakan dala$ sendi, kontraktur

7rosis dan suluksasi sendi

Laoratoriu$ : L"D $eningkat, 5aktorreu$atoid positi5 (E= ), tetapi pada aalpenyakit, 5aktor ini iasanya negati5.


45/47

%"NAALAKSANAAN%engoatan harus paripurna, karena penyakit iniHtidak pernah se$uhH, !adi harus dieripengertian tentang penyakitnya dan dorongan

se*ara psikologis.Nyeri dikurangi # dihilangkan, reaksi in3a$asinya

ditekan dengan oat anti in3a$asi non steroid.

De5or$itas di*egah dengan alat penopang

ortopedis dan latihan teri$ing


46/47

%"NAALAKSANAAN%ada keadaan akut, diutuhkan steroid #i$unosupresan

%ada keadaan kronik, sino+ekto$i $ungkin

erguna, !ika tak ada destruksi sendi yang luas.0ila terdapat destruksi sendi atau de5or$itas

dapat dian!urkan artroplastik

%ada re+alidasi disediakan er$a*a$ alat antu

yang diutuhkan untuk $enun!ang kehidupansehari hari di ru$ah $aupun di peker!aan.


47/47

PENYAKIT INFEKSI TULANG

Documents

Transcript of PENYAKIT INFEKSI TULANG